Strategi Pengembangan Pemasaran Produk Usaha Kecil (Studi Pada UD Kreasi Lutvi Jl. Tunas Mekar No. 285, Desa Tuntungan II, Pancur Batu)

LAMPIRAN-LAMPIRAN

A.

TRANSKRIP WAWANCARA

Berikut merupakan hasil wawancara yang dilakukan Penulis dengan Pemilik
UD Kreasi Lutvi serta konsumen Yuniar dan Ridha.
Faktor-faktor eksternal pada UD Kreasi Lutvi yang dimonitor oleh peneliti yaitu
sebagai berikut:
1. Strategi Pemasaran
Pertanyaan 1 : Strategi apakah yang digunakan UD Kreasi Lutvi dalam
memasarkan produk keripik ubinya?
Jawaban : Strateginya ya biasa saja, yang penting harus menghasilkan
produk dengan kualitas yang bagus dan harga terjangkau. Terus juga harus
selalu menjaga hubungan baik dengan penduduk sekitar, dengan
pelanggan. Karena kalau produk udah bagus, keripiknya enak tapi kalo
gak punya hubungan bagus dengan yg lain, ya orang juga gak mau beli.
Trus soal harga, harganya gak usah mahal-mahal, yang penting bisa terjual
terus.
2. Product (Produk)

Pertanyaan : Apa kelebihan dari keripik ubi UD Kreasi Lutvi?
Jawaban : Renyah, gak alot. Udah dari dulu orang-orang tau kalo keripik
lutvi itu renyah. Gak pake bahan kimia biar keripiknya renyah. Karena
bahan bakunya ya dari ubi berkualitas dan minyak yang berkualitas juga.
Untuk ubi Bapak gunakan jenis ubi roti, ubi saga, ubi susu yang umurnya
1 tahun, kurang dari satu tahun membuat hasil keripik menjadi keras
sementara jika ubinya sudah kelebihan usia, membuat keripiknya jadi
gampang patah. Kalau sekarang sih Cuma lihat ubinya saja, Bapak sudah
bisa menebak mutu dan usia ubi. Varian rasa keripik lutvi juga banyak, ada
15 rasa, ada original, chitato, balado, keju, rumput laut dll. Kelebihan yang
lain itu harganya murah, Bapak gak cari untung banyak-banyak, yang
penting bisa kerja sama-sama pegawai, makan sama-sama pegawai.
Kelebihan keripik ubi Kreasi Lutvi adalah keripiknya renyah karena dibuat
dari ubi berkualitas. Selain itu, untuk dapat lebih menarik perhatian, keripik dibuat
dengan berbagai varian rasa agar masyarakat tidak bosan.
Peneliti juga mengajukan pertanyaan mengenai produk keripik ubi kepada
informan utama.

Universitas Sumatera Utara


Pertanyaan : Menurut anda, bagaimana kualitas produk keripik ubi UD
Kreasi Lutvi?
Jawaban : Kulitasnya bagus. (Yuniar)
Jawaban : Kualitasnya bagus, keripiknya enak, renyah,gak keras. (Ridha)
Pelanggan mengatakan bahwa kualitas produk keripik ubi Kreasi Lutvi
bagus karena rasanya renyah serta banyak varian rasanya.
Pertanyaan : Bagaimana dengan varian rasa yang disediakan?
Jawaban : Nah ini juga salah satu kelebihannya, keripik ubi Kreasi Lutvi
punya banyak varian.
Jawaban : Banyak varian rasanya, cukup memuaskanlah untuk penyuka
keripik seperti saya. Udah gitu, ada varian ukuran juga, mau yang bungkus
kecil yang murah sampai yang besar ada pilihannya. Jadi gak bosan beli di
sini.
Pelanggan mengakui bahwa varian rasa keripik ubi Kreasi Lutvi banyak dan
memuaskan.
3. Price (Harga)
Pertanyaan : Bagimana strategi penerapan harga yang diterapkan oleh UD
Kreasi Lutvi?
Jawaban : Harganya terjangkau, sesuailah sama kualitas. Bapak memasang
konsep 3M, mutu, murah, mudah. Murah, Bapak mengakui gak ngambil

untung yang tinggi, yang penting pembayaran dengan uang kontan,
untungnya sedikit sedikit saja yang penting perputaran cepat.
Pertanyaan 2 : Keripik ubi Kreasi Lutvi terkenal kualitasnya dan harganya
terjangkau. Bagaimana strategi pemasarannya agar mendapat keuntungan
terus menerus dengan menjual harga yang terjangkau?
Jawaban : Ya Bapak sih gak ambil untung banyak-banyak. Yang penting
usaha masih lanjut dan biasa ngajak orang kerja, bantu orang biar gak
nganggur. Kalau masalah kualitas bagus tapi harga murah itu tentunya
udah dipikirkan sebelumnya. Bapak punya pemasok ubi langganan di
beberapa daerah. Ya itu tadi, karena menjaga hubungan baik dengan
pemasok selama bertahun-tahun, gak sulit untuk mendapatkan ubi kualitas
baik dengan harga yang ga terlalu mahal. Kalaupun sedang tidak

Universitas Sumatera Utara

musimnya, ada triknya. Keripik tetap dijual dengan harga yang sama, tapi
dikurangi kuantitasnya, isinya dikurangi, untuk menghindari kerugian.
Berdasarkan hasil wawancara dengan informan kunci, UD Kreasi Lutvi
tidak menawarkan harga yang mahal untuk produk keripik ubinya, demi terus
mempertahankan pelanggan dan menarik pelanggan baru.

Peneliti juga mengajukan pertanyaan mengenai harga kepada informan utama.
Pertanyaan : Menurut anda, apakah harga keripik Kreasi Lutvi sesuai
dengan kualitas produknya?
Jawaban : Iya, sesuailah sama keripiknya
Jawaban : Sangat terjangkau, murah malah. Keripiknya memang enak,
banyak pilihan rasa, dan harganya murah.
Hasil wawancara menunjukan bawah harga keripik ubi Kreasi Lutvi
terjangkau dengan kuatitasnya yang baik.
4. Place (Tempat)
Pertanyaan : Menurut Bapak, apakah lokasi memasarkan keripik sudah
bagus/strategis?
Jawaban : Bagus ya bagaimana ya...kalau kedai yang depan rumah ya
memang untuk pelanggan di Tuntungan ini saja, cukup strategislah kalau
untuk pelanggan di sini.
Pertanyaan : Kemana saja Anda memasarkan produk keripik ubi Anda?
Jawaban : Itu bisa dilihat di depan rumah ada tokonya. Selain itu, kita ada
beberapa toko di Medan dan Binjai, kita pasok juga ke kedai-kedai sekitar
sini, trus ada agen juga, siapa aja boleh ngambil keripik dan terserah mau
dijual berapa sama dia.
Keripik ubi Kreasi Lutvi tidak bisa dijumpai di tiap toko. Hanya di gerai

mereka dan beberapa kedai yang mereka pasok, serta agen tidak tetap yang
mengambil keripik dari UD Kreasi Lutvi
Peneliti juga mengajukan pertanyaan mengenai lokasi kepada informan
utama.
Pertanyaan : Apakah lokasi UD Kreasi Lutvi sulit dijangkau?

Universitas Sumatera Utara

Jawaban : Sulit sih ngga, tapi agak jauh ya. Rumah saya di Pancur Batu,
kalau mau ke sini lumayan agak jauh, tiap ke sini biasanya saya langsung
beli banyak.
Jawaban : Tidak sulit. Dekat dengan rumah saya.
5. Promotion (Promosi)
Promosi sebagai upaya untuk memperkenalkan usaha kepada para
konsumen. Berikut hasil wawancara peneliti dengan informan UD Kreasi
Lutvi.
Pertanyaan : Apakah UD Kreasi Lutvi melakukan promosi?
Jawaban : Gak ada kegiatan khusus untuk promosi, paling ya cuma
promosi dari mulut ke mulut antara saya dengan teman, pelanggan,
ataupun dari pelanggan ke orang lain.

Hasil wawancara menunjukkan bahwa tidak ada kegiatan promosi hanya
promosi dari mulut ke mulut (word of mouth) para konsumen.
Peneliti juga mengajukan pertanyaan mengenai promosi ke informan
utama.
Pertanyaan : Dari mana Anda tau tentang keripik ubi UD Kreasi Lutvi?
Jawaban : Dari teman, katanya keripik ubi Lutvi enak dan murah
makanya saya tertarik beli.
Jawaban : Karena lokasi tokonya dekat sama rumah saya jadi ya saya tau,
tapi awal tertarik beliny itu ya karena orang-orang bilang keripiknya enak.
Promosi yang dilakukan UD Kreasi Lutvi cukup berhasil. Terbukti, dengan
mengikuti pameran produk kewirausahaan, usaha ini bisa menarik perhatian
pelanggan luar negri. Namun untuk masyarakat sekitar, usaha ini tidak melakukan
promosi khusus, hanya mengandalkan promosi word of mouth antar
pelanggannya.

6. Kelebihan Lainnya
Untuk mengetahui kekuatan internal UD Kreasi Lutvi peneliti berusaha
mengali lebih mendalam mengenai kelebihan yang dimiliki usaha ini.
Pertanyaan : Menurut Bapak, apa kelebihan lain, mungkin yang beda dari
yang lain yang dimiliki UD Kreasi Lutvi ini?


Universitas Sumatera Utara

Jawaban : Ya...kalau kelebihan lagi, itu tadi, keripiknya harus dari ubi
kualitas terbaik, dan harganya harus terjangkau. Keripik lutvi kelasnya
udah lebih tinggilah dari keripik-keripik lain, udah punya merek, udah
dapat izin usaha pastinya, izin dinkes, udah dapat label halal dari MUI.
Selain itu, yang penting juga adalah dengan terus menjaga hubungan baik
dengan masyarakat sekitar, dengan pelanggan, menambah relasi juga
dengan ikut pameran dan seminar, bisa memperluas pasar juga. Kreasi
Lutvi juga udah buka dari tahun 1999, jadi bisa dibilang sudah
pengalamanlah, dan punya pasar sendiri, punya keterikatan sama
pelanggan makanya bisa berdiri sampai sekarang.
Hasil wawancara menunjukkan bahwa UD Kreasi Lutvi memiliki kelebihan
dari sisi kelengkapan atribut produk, seperti label merek, izin dinkes dan label
halal. Dari segi usia, usaha berdiri sejak tahun 1999, sudah cukup terkenal dan
berpengalaman dan memiliki banyak pelanggan tetap bahkan kini melakukan
ekspor.
Peneliti juga mengajukan pertanyaan tentang kelebihan usaha ini kepada
informan utama.

Pertanyaan : Apa kelebihan yang dimiliki UD Kreasi Lutvi?
Jawaban : Keripiknya enak, murah, banyak varian rasa.
Jawaban : Kualitasnya bagus, murah pula.
Hasil wawancara menunjukkan bahwa kelebihan menonjol dari UD Kreasi
Lutvi adalah kualitas produknya yang bagus serta harganya yang terjangkau.
7. Kekurangan Lainnya
Untuk mengetahui kelemahan UD Kreasi Lutvi, peneliti berusaha
menggali lebih mendalam mengenai kelemahan usaha ini.
Pertanyaan : Apa yang menjadi hambatan dalam menjalankan usaha
Anda?
Jawaban : Kalau hambatan-hambatan yang berarti sih gak ada. Paling
cuma masalah-masalah kecil, ya mungkin karena itu tadi, Bapak sih gak
cari untung banyak-banyak, yang penting berhubungan baik terus sama
orang lain, sama pegawai, sama pelanggan. Kalau hambatan-hambatan
kecil pasti selalu bisa teratasilah.
Hasil wawancara menunjukkan bahwa pemilik UD Kreasi Lutci tidak
memiliki hambatan berarti dalam menjalankan usahanya.

Universitas Sumatera Utara


Peneliti juga menanyakan mengenai kekurangan usaha ini kepada
informan utama.
Pertanyaan : Menurut Anda apa kelemahan yang dimiliki UD Kreasi
Lutvi?
Jawaban : Dari sisi promosinya mungkin. Promosinya harus lebih besar
lagi supaya orang-orang tau, sayang kalau keripik enak, harga murah, udah
ekspor tapi kayaknya belum terkenal keripiknya. Harus ada promosi
khusus biar makin terkenal.
Jawaban : Kekurangannya mungkin dari sisi cara pemajangan produk di
tokonya, harus dibuat semenarik mungkin, gak bertumpuk-tumpuk kayak
yang sekarang, harusnya disusun rapi.
Hasil wawancara menunjukkan bahwa kekurangan yang dimiliki UD Kreasi
Lutvi antara lain adalah promosinya yang kurang, serta tata letak produknya
(layout) dalam toko yang harus dibuat menarik.

Faktor-faktor eksternal pada UD Kreasi Lutvi yang dimonitor oleh peneliti yaitu
sebagai berikut:
1. Persaingan menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan, usaha yang
dapat mencapai tujuannya adalah usaha yang dapat menghadapi persaingan.
Pertanyaan : Bagaimana menurut Anda mengenai persaingan bisnis dari

usaha yang Anda jalankan? Bagaimana mengatasi persaingan tersebut?
Jawaban : Iya kalau dilihat sekarang memang banyak sekali usaha sejenis
yang bermunculan, yang usaha keripik ubi menjamur. Tap Bapak sih gak
takut. Bersaing sehat aja, semua ada rejeki masing-masing, punya
pelanggan masing-masing. Ya jualan aja seperti biasa.
Pertanyaan : Bagaimana dengan ancaman pendatang baru?
Jawaban : Malah bagus kan makin banyak usaha yang berdiri berarti
makin banyak orang yang berkemauan untuk berusaha secara mandiri
memenuhi kebutuhan hidup. Yang penting kerja keras aja, gak perlu
bersaing yang bagaimana, bersaing sehat aja.
Dapat disimpulkan bahwa persaingan usaha sejenis cukup banyak namun
pemilik usaha tidak memandang persaingan sebagai masalah yang berarti.

Universitas Sumatera Utara

2. Permodalan
Permodalan merupakan hal yang sangat penting dalam menjalani usaha.
Permodalan dilingkungan eksternal menjelaskan adanya peluang atau
ancaman dari pihak luar yang dapat mempengaruhi usaha.
Pertanyaan : Darimana modal untuk menjalankan usaha? Modal sendiri

atau dari pihak lain?
Jawaban : Gak ada dari pihak lain. Semua modal sendiri.
3. Kebijakan Pemerintah
Kebijakan yang dibuat pemerintah dapat mempengaruhi usaha baik secara
langsung atau tidak.
Pertanyaan : Apakah ada kebijakan pemerintah yang menguntungkan atau
menghambat usaha anda?
Jawaban : Kalau yang menghambat gak ada. Kau menguntungkan ya jelas
ada, pemerintah kan tentunya mendukung masyarakat yang mau
berwirausaha, contohnya banyak kegiatan pelatihan dan seminar
wirausaha, ada kegiatan pameran produk wirausaha.
Pertanyaan : Pernahkah ada kebijakan pemerintah yang mempengaruhi
harga produksi keripik? Seperti naiknya harga BBM?
Jawaban : Oh iya pasti pernah, ongkos untuk ngangkut bahan baku jadi
tambah mahal. Tapi kita gak naikkan harga jual, kita siasati dengan
mengurangi keripik. Jadi satu bungkus isinya dikurangi, gak kayak biasa,
biar gak rugi.
4. Teknologi
Kemajuan teknologi dapat menciptakan pasar baru, menghasilkan
pengembangbiakan produk yang baru dan lebih baik, mengubah posisi
biaya kompetitif relative dalam suatu industri.
Pertanyaan : Apakah Bapak ada menggunakan teknologi dalam
menjalankan usaha?
Jawaban : Ada, kayak dari media sosial kalau mau berhubungan sama
pemasok atau agen. Trus kalo di produksi juga pemotongan dan
pencampuran itu pakai mesin.

Universitas Sumatera Utara

Hasil wawancara mnunjukkan bahwa pemilik usaha memanfaatkan
teknologi dalam usahanya dengan melakukan proses pemesanan produk
mengunakan media sosial.
5. Kesediaan Bahan Baku
Pertanyaan : Bahan baku produk Bapak, yaitu ubinya, Bapak dapat dari
mana? Apakah semua dari pemasok atau punya kebun sendiri?
Jawaban : Iya Bapak ada kebun sendiri, tapi gak mencukupilah, bukan
sumber yang utama. Bapak punya beberapa pemasok di beberapa daerah.
Ada di Berastagi, Kabanjahe, Pancur Batu.
Pertanyaan : Pemasoknya cukup banyak, apa alasannya Pak?
Jawaban : Iya soalnya untuk menjamin ketersediaan bahan baku, kalau
dari Pancur Batu gak cukup, tambah dari Brastagi atau Kabanjahe, begitu.
6. Kondisi Ekonomi
Pertanyaan : Bagaimana dengan keadaan perekonomian saat ini,
berpengaruhkan ke usaha Bapak?
Jawaban : Jelas sekali berpengaruh. Dulu juga buka usaha ya karna krisis
moneter, coba-coba buka usaha mandiri. Trus kalau sekarang ini, lihat aja
semua kan harga apa-apa makin lama makin naik, ya jelas berpengaruh
sama usaha.
Pertanyaan : Bagaimana dengan MEA (Masyarakat Ekonomi Asean)?
Bapak ada strategi dalam menghadapinya?
Jawaban : Gak ada strategi khusus, biasa-biasa aja. Ikut seminar, pelatihan
sama pameran kewirausahaan aja sering-sering biar tau perkembangan.
7. Sosial Budaya
Pertanyaan : Kalau soal masyrakat nih Pak, ada tidak kebiasaan
masyarakat yang mempengaruhi usaha?
Jawaban : Ya tentu saja ada. Kebiasaan masyarakat suka makan keripik
ubi. Apalagi keripik ubi enak, murah, banyak yang sukalah mulai dari
anak-anak sampai yang tua semua suka. Selain itu, banyak yang suka beli

Universitas Sumatera Utara

buat oleh-oleh. Kalau libur sekolah atau hari besar, orang-orang banyak
yang beli buat pulang kampung, banyak agen yang ambil juga.

Universitas Sumatera Utara

B.

FOTO-FOTO PENELITIAN

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Produk dan Harga Keripik Singkong Kreasi Lutvi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Di Desa Tuntungan II Kecamatan Pancur Batu

7 121 91

Strategi Pengembangan Pemasaran Produk Usaha Kecil (Studi Pada UD Kreasi Lutvi Jl. Tunas Mekar No. 285, Desa Tuntungan II, Pancur Batu)

0 0 13

Strategi Pengembangan Pemasaran Produk Usaha Kecil (Studi Pada UD Kreasi Lutvi Jl. Tunas Mekar No. 285, Desa Tuntungan II, Pancur Batu)

0 0 2

Strategi Pengembangan Pemasaran Produk Usaha Kecil (Studi Pada UD Kreasi Lutvi Jl. Tunas Mekar No. 285, Desa Tuntungan II, Pancur Batu)

0 0 6

Strategi Pengembangan Pemasaran Produk Usaha Kecil (Studi Pada UD Kreasi Lutvi Jl. Tunas Mekar No. 285, Desa Tuntungan II, Pancur Batu)

0 3 21

Strategi Pengembangan Pemasaran Produk Usaha Kecil (Studi Pada UD Kreasi Lutvi Jl. Tunas Mekar No. 285, Desa Tuntungan II, Pancur Batu) Chapter III V

0 0 49

Strategi Pengembangan Pemasaran Produk Usaha Kecil (Studi Pada UD Kreasi Lutvi Jl. Tunas Mekar No. 285, Desa Tuntungan II, Pancur Batu)

0 0 2

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian - Pengaruh Produk dan Harga Keripik Singkong Kreasi Lutvi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Di Desa Tuntungan II Kecamatan Pancur Batu

0 0 41

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manajemen Pemasaran - Pengaruh Produk dan Harga Keripik Singkong Kreasi Lutvi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Di Desa Tuntungan II Kecamatan Pancur Batu

0 1 16

Pengaruh Produk dan Harga Keripik Singkong Kreasi Lutvi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Di Desa Tuntungan II Kecamatan Pancur Batu

0 0 10