Peranan Controller dalam Perencanaan dan Pengendalian Penjualan pada PT. WBP.

(1)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Globalisasi mendorong adanya perdagangan bebas dan membawa perubahan dalam persaingan bisnis. Untuk tetap bertahan, perusahaan harus menciptakan perencanan dan pengendalin penjualan. Perencanaan harus dilakukan agar dalam melaksanakan operasional perusahaan dapat terarah dan tujuan tercapai, sedangkan pengendalian penting untuk dilaksanakan agar operasi perusahaan dilakukan sesuai dengan rencana. Pengendalian dalam penjualan dapat diartikan sebagai analisis atas kegiatan penjualan, kemudian membandingkan rencana dengan realisasinya serta kebijaksanaan untuk memperoleh volume penjualan yang optimal. Perencanaan dan pengendalian penjualan di perusahaan dilakukan oleh controller. Dimana controller menetapkan perencanaan berdasarkan informasi yang diperolehnya dari kegiatan penjualan tahun sebelumnya. Controller dapat merencanakan kegiatan penjualan berdasarkan informasi yang diperoleh. Dapat terlihat dengan jelas betapa luas dan berpengaruhnya seorang controller dalam kegiatan operasional perusahaan Untuk itu

penulis meneliti ”Peranan controller dalam perencanaan dan pengendalian penjualan

pada PT.WBP”.

Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, kuesioner dan studi kepustakaan. Setelah itu dilakukan penelitian dan pembahasan mengenai peranan controller dalam perencanaan dan pengendalian penjualan pada PT.WBP, diperoleh bahwa Controller PT.WBP sudah termasuk kedalam kualifikasi controller yang efektif, yakni Dasar teknis yang sangat baik dalam akuntansi dan akuntansi biaya, Pemahaman terhadap prinsip-prinsip perencanaan dan pengendalian, Pemahaman umum mengenai jenis industri, Pemahaman mendalam mengenai perusahaan. Perencanaan dan pengendalian penjualan pada PT.WBP dilaksanakan dengan cukup efektif sehingga tercapai hasil penjualan dan perencanaan yang ditargetkan oleh perusahaan, dapat dilihat dari Unsur perencanaan dan pengendalian penjualan yang efektif dan Perencanaan dan Pengendalian Penjualan Telah Tercapai.


(2)

ix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI SKRIPSI ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Maksud dan Tujuan penelitian ... 4

1.4 Kegunaan Penelitian ... 4

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 6

2.1 Konsep Tentang Peranan ... 6

2.2 Pengertian Controller ... 6

2.2.1 Fungsi Controller ... 7


(3)

x Universitas Kristen Maranatha

2.3 Perencanaan Penjualan ... 10

2.4 Ramalan Penjualan ... 12

2.4.1 Cara Membuat Ramalan Penjualan ... 13

2.5 Rencana Penjualan ... 13

2.6 Metode Penjualan ... 15

2.6.1 Penjualan Langsung ... 15

2.6.1 Penjualan Tidak Langsung ... 16

2.7 Syarat Penjualan ... 17

2.7.1 Pembayaran ... 17

2.7.2 Pengiriman atau Pengangkutan Barang... 17

2.7.3 Pelayanan Purna Jual ... 18

2.7.4 Kebijaksanaan Penetapan Harga ... 18

2.7.4.1 Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam penetapan harga ... 18

2.8 Pendekatan umum yang digunakan dalam penetapan harga ... 20

2.8.1 Penetapan Harga Berdasarkan Biaya ... 20

2.8.2 Penetapan Harga Berdasarkan Persepsi Pembeli ... 21

2.8.3 Penetapan Harga Berdasarkan Persaingan ... 21

2.9 Pengendalian Penjualan ... 22

2.10 Pelaksanaan Penjualan ... 23

2.10.1 Faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan penjualan berbeda dengan anggaran yang telah ditetapkan ... 25


(4)

xi Universitas Kristen Maranatha

2.11 Menurut Willson and Campbell (1995:263) Teknik analisis yang digunakan controller dan para staffnya untuk membantu dalam

memajukan penjualan ... 26

2.12 Pencatatan dan Pelaporan Penjualan ... 27

2.13 Analisa Perbandingan Rencana dan Realisasi Penjualan... 28

2.13.1 Jenis-jenis Analisa Yang Sering Dipergunakan ... 29

2.13.2 Kegunaan Dari Analisa Penjualan ... 30

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 32

3.1 Objek Penelitian ... 32

3.2 Metode Penelitian ... 32

3.3 Metode Pengumpulan Data ... 33

3.3.1 Data Primer ... 33

3.3.2 Data Sekunder ... 34

3.4 Teknik Pengembangan Instrumen ... 34

3.5 Teknik Analisis Data dan Pengujian Hipotesis ... 37

3.5.1 Analisis Deskriptif Kualitatif ... 38

3.5.2 Analisis Statistik ... 38

3.6 Penarikan Kesimpulan ... 40

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 41

4.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 41

4.2 Struktur Organisasi ... 43

4.3 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab ... 44


(5)

xii Universitas Kristen Maranatha

4.5 Proses Penjualan di PT. WBP ... 47

4.6 Pembahasan Penelitian ... 49

4.7 Hasil Penelitian ... 52

4.8 Kualifikasi Dari Controller Yang Efektif ... 52

4.9 Fungsi Controller Secara Normatif ... 54

4.10 Unsur perencanaan dan pengendalian penjualan ... 55

4.11 Perencanaan dan Pengendalian Penjualan Telah Tercapai ... 56

4.12 Analisis Statistik ... 56

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 59

5.1 Simpulan ... 59

5.2 Saran ... 60

DAFTAR PUSTAKA ... 61


(6)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 Struktur Organisasi PT. WBP ... 44


(7)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel I Ikhtisar Indikator Variabel, Skala Pengukuran, dan Instrumen

(Variabel Independent) ... 36

Tabel II Ikhtisar Indikator Variabel Skala Pengukuran dan Instrumen (Variabel Dependent) ... 37

Tabel III Perbandingan Perkembangan PT. WBP Laporan Laba Rugi per 31 Desember 2009 & 31 Desember 2008 ... 42

Tabel IV Jenis Kelamin Responden ... 49

Tabel V Usia Responden ... 50


(8)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Kuesioner (Kata Pengantar) ... 63

Lampiran B Kuesioner (Pengisian) ... 64

Lampiran C Kuesioner Variabel Independen (Variabel bebas) ... 65

Lampiran D Kuesioner Variabel Dependen (Variabel Tidak Bebas) ... 66

Lampiran E Data Hasil Kuesioner Variabel Independen ... 68

Lampiran F Data Hasil Kuesioner Variabel Dedepend ... 70

Lampiran G Data Hasil Indikator Variabel Independen ... 71


(9)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Saat ini negara Indonesia mengalami situasi perekonomian yang tidak menentu. Hal ini disebabkan oleh situasi dan kondisi di Indonesia yang terpuruk dalam berbagai masalah krisis yang berkepanjangan terutama di bidang ekonomi. Akibat yang timbul dari situasi perekonomian yang tidak menentu ini diantaranya banyak sekali lembaga-lembaga keuangan yang dilikuidasi dan perusahaan-perusahaan yang menutup kegiatan operasional perusahaan-perusahaannya karena mengalami kerugian terus-menerus.

Perusahaan-perusahaan yang masih berdiri saat ini, berusaha mempertahankan kegiatan operasional perusahaannya dengan berbagai cara. Diantaranya dengan menyediakan barang dan jasa sesuai dengan selera dari masyarakat. Hal ini disebabkan karena perusahaan hanya dapat tetap berdiri, bila barang dan jasa yang telah diberikan pada masyarakat dapat dimanfaatkan dan perusahaan memperoleh balas jasa dari masyarakat yang menggunakan produk yang ditawarkan perusahaan itu. Jika tujuan tersebut tidak tercapai, maka perusahaan akan kehilangan sumber dana dari masyarakat dan modal perusahaan berangsur-angsur memburuk, sehingga perusahaan tidak mempunyai kedudukan yang baik untuk melakukan persaingan dengan perusahaan-perusahaan sejenis lainnya dalam suatu industri di pasaran.

Dalam memenuhi kebutuhan masyarakat, perusahaan memanfaatkan pasar sebagai sarana untuk menjual produk yang dihasilkan, sehingga perusahaan dapat


(10)

Bab I Pendahuluan 2

Universitas Kristen Maranatha

memperoleh keuntungan yang merupakan tujuan perusahaan pada umumnya. Untuk mencapai tujuan itu perusahaan harus bersaing dengan ketat untuk merebut konsumen dari perusahaan-perusahaan sejenis lainnya. Manajemen perusahaan berkewajiban untuk memantau seluruh kegiatan operasional perusahaan secara efektif dan efisien.

Dalam melakukan hal itu controller dapat membantu manajemen khususnya dalam melakukan perencanaan dan pengendalian. Perencanaan dan pengendalian sangat berperanan penting dalam keberhasilan perusahaan mencapai tujuannya. Perencanaan harus dilakukan agar dalam melaksanakan operasional perusahaan terarah sehingga tujuan mudah tercapai, sedangkan pengendalian juga penting untuk dilaksanakan agar didapat kepastian bahwa operasi perusahaan dilakukan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Pada perusahaan industri dan perdagangan, berbagai macam kegiatan operasi perusahaan harus direncanakan dan dikendalikan agar perusahaan dapat bertahan dalam persaingan, khususnya menyangkut perencanaan dan pengendalian terhadap penjualan karena berkaitan dengan peningkatan pendapatan perusahaan dan kelangsungan hidup perusahaan.

Perencanaan dalam penjualan dapat dikatakan sebagai kegiatan untuk membuat anggaran penjualan, metode penjualan apa yang akan dilakukan agar permintaan masyarakat bertambah, syarat-syarat apa yang perlu ditetapkan dalam melakukan penjualan dan kebijaksanaan perusahaan dalam menetapkan harga yang bersaing dengan produk sejenis lainnya.

Sehingga pengendalian dalam penjualan dapat diartikan sebagai suatu studi dan analisis atas kegiatan penjualan, kemudian membandingkan rencana dengan realisasinya serta kebijaksanaan apa yang diambil perusahaan sebagai tindak lanjut


(11)

Bab I Pendahuluan 3

Universitas Kristen Maranatha

untuk memperoleh volume penjualan yang dikehendaki, dengan biaya yang wajar, agar dapat menghasilkan laba. Pada umumnya perencanaan dan pengendalian penjualan di perusahaan dilakukan oleh controller. Dimana controller menetapkan perencanaan berdasarkan informasi-informasi yang diperolehnya dari kegiatan penjualan tahun lalu.

Sehubungan dengan ini, informasi-informasi yang diperoleh harus diterapkan, agar mudah untuk dipahami. Dari informasi yang telah dikumpulkan dan dipaparkan, selanjutnya akan dijadikan sebagai salah satu dasar didalam pengambilan keputusan untuk kegiatan perusahaan selanjutnya sesuai dengan tujuan perusahaan yang telah ditetapkan. Dengan demikian controller dapat merencanakan kegiatan penjualan selanjutnya berdasarkan informasi-informasi yang diperolehnya. Kemudian

controller mengendalikan pejualan tersebut agar tidak melewati batas yang telah

ditetapkan dalam perencanaan. Dari hal itu dapat terlihat dengan jelas betapa luas dan berpengaruhnya seorang controller dalam kegiatan operasional perusahaan. Dan penulis memilih untuk melakukan riset di PT.WBP, karena PT ini bersedia membimbing penulis untuk melakukan riset di perusahaannya.

Berdasarkan hal yang telah dikemukakan diatas, mendorong penulis untuk melakukan penelitian guna untuk menyusun skripsi dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk menempuh Sidang Sarjana pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha dengan judul “Peranan Controller Dalam Perencanaan dan Pengendalian Penjualan Pada PT WBP ”.

1.2 Rumusan Masalah


(12)

Bab I Pendahuluan 4

Universitas Kristen Maranatha

2. Apakah controller mempunyai peranan penting yang bermanfaat dalam perencanaan dan pengendalian penjualan PT WBP?

3. Bagaimana kebijaksanaan yang diambil perusahaan dalam menghadapi perbedaan yang terjadi antara rencana realisasi penjualan

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Sesuai dengan perumusan masalah, maksud dan tujuan penelitian untuk: 1. Untuk mengetahui apakah PT WBP melakukan perencanaan dan

pengendalian terhdap penjualan.

2. Untuk mengetahui controller memiliki peranan penting yang bermanfaat dalam perencanaan dan pengendalian penjualan PT WBP.

3. Untuk mengetahui kebijakan yang diambil oleh perusahaan dalam

menghadapi perbedaan yang terjadi antara rencana dan realisasi penjualan.

1.4 Kegunaan Penelitian

Setiap penelitian yang dilakukan mempunyai manfaat baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Dari hasil penelitian yang dilakukan, diharapkan dapat memberikan kegunaan sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan, hasil peneitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi pimpinan perusahaan untuk mengetahui peranan controller dalam perencanaan dan pengendalian penjualan

2. Bagi pembaca, hasil penelitian ini diharapkan sebagai bahan referensi atau informasi yang dapat membantu bagi pembaca yang ingin meneliti hal yang sama.


(13)

Bab I Pendahuluan 5

Universitas Kristen Maranatha

3. Bagi penulis, hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman penulis sehubungan dengan ilmu yang dipelajari. Namun secara formal, penulisan skripsi ini dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk sidang Sarjana pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha, Bandung.


(14)

59 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang penulis uraikan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Controller pada PT. WBP sangat efektif dalam perencanaan dan pengendalian

penjualan, hal ini disimpulkan berdasarkan :

a. Controller PT.WBP sudah termasuk kedalam kualifikasi controller yang

efektif, yakni : Dasar teknis yang sangat baik dalam akuntansi dan akuntansi biaya, Pemahaman terhadap prinsip-prinsip perencanaan dan pengendalian, Pemahaman umum mengenai jenis industri, Pemahaman mendalam mengenai perusahaan.

b. Controller melaksanakan fungsi normatif dengan sangat baik, hal ini

dikarenakan peran controller dalam perencanaan, pengendalian, pelaporan, fungsi akuntansi, dan fungsi tanggung jawab lainnya didukung oleh kemampuan staff-staff yang ahli.

2. Perencanaan dan pengendalian penjualan pada PT.WBP dilaksanakan dengan cukup efektif sehingga tercapai hasil penjualan yang ditargetkan oleh perusahaan, hal ini dapat dilihat dari :

a. Unsur perencanaan dan pengendalian penjualan yang efektif

Unsur perencanaan da pengendalian pada PT.WBP dinilai sangat memadai dengan dijalankannya , persiapan sebelum penualan,


(15)

Bab V Simpulan Dan Saran 60

Universitas Kristen Maranatha

penentuan lokasi potensial, pendekatan pendahuluan, melaksanakan proses penjualan, dan pelayanan purna jual yang baik.

b. Perencanaan dan Pengendalian Penjualan Telah Tercapai

Hasil penjualan PT. WBP dinilai sudah mencapai volume penjualan yang dikehendaki oleh pemilik perusahaan dan telah menghasilkan laba kotor yang diinginkan untuk mencapai hasil pengembalian yang dikehendaki.

3. Walaupun proses perencanaan dan pengendalian penjualan telah berjalan secara efektif, masih terdapat beberapa kelemahan, yaitu :

Kurangnya controller dalam mengawasi laporan keuangan, karena laporan keuangan langsung ditangani oleh pihak auditor eksternal dan oleh pihak bank.

5.2 Saran

Setelah mempelajari pembahasan dan menarik kesimpulan penelitian, maka saran yang dapat diberikan oleh penulis untuk dapat meningkatkan peran controller pada PT.WBP, adalah sebagai berikut :

Seharusnya controller memeriksa laporan keuangan dari hasil laporan penjualan, karena controller memiliki pengalaman dalam bidang akuntansi dan pemahaman yang baik mengenai akuntansi biaya.


(16)

61 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Basu Swastha, Manajemen Penjualan. edisi ke-3, Yogyakarta: BPFE, 1993. Cushing, Barry E., Terj. Sistem Informasi Akuntansi dan Organisasi Perusahaan,

edisi ke –3, oleh Ruchyat Kosasih, Jakarta : Penerbit Erlangga, 1991.. Horngren, Charles T.,Terj. Pengantar Akuntansi Manajemen, edisi ke-6, Jilid I,

Alih Bahasa Frederikson Saragih, Jakarta : Penerbit Erlangga, 1993. J. Supranto, M. A., Metode Riset dan Aplikasinya dalam Pemasaran, edisi ke-6,

Penerbit PT. Rineka Cipta, Jakarta, 1997

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. Terj. Dasar-Dasar Pemasaran, edisi ke-6, Jilid I, Alih Bahasa Willhelmus W. Bakowatun, Jakarta: Intermedia, 1997. Laporan Tahunan 2008 dan 2009 PT. WBP, Penerbit PT. WBP., Bandung, 2010 Sofyan Syafri Harahap, Budgeting : Perencanaan Untuk Membantu Manajemen,

cetakan kesatu, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1995.

Usry, Milton F., dan Adolph Matz. Terj. Akuntansi Biaya : Perencanaan dan Pengendalian, edisi ke-10, oleh Alfonsus Sirait dan Hermawan Wibowo, Jakarta : Penerbit Erlangga, 1997.

Willson, James D., dan John B. Campbell. Terj. Controllership: Tugas Akuntan Manajemen, edisi ke-3, oleh Gunawan Hutauruk, Jakarta: Penerbit Erlangga, 1995.


(1)

Bab I Pendahuluan 3

Universitas Kristen Maranatha untuk memperoleh volume penjualan yang dikehendaki, dengan biaya yang wajar, agar dapat menghasilkan laba. Pada umumnya perencanaan dan pengendalian penjualan di perusahaan dilakukan oleh controller. Dimana controller menetapkan perencanaan berdasarkan informasi-informasi yang diperolehnya dari kegiatan penjualan tahun lalu.

Sehubungan dengan ini, informasi-informasi yang diperoleh harus diterapkan, agar mudah untuk dipahami. Dari informasi yang telah dikumpulkan dan dipaparkan, selanjutnya akan dijadikan sebagai salah satu dasar didalam pengambilan keputusan untuk kegiatan perusahaan selanjutnya sesuai dengan tujuan perusahaan yang telah ditetapkan. Dengan demikian controller dapat merencanakan kegiatan penjualan selanjutnya berdasarkan informasi-informasi yang diperolehnya. Kemudian controller mengendalikan pejualan tersebut agar tidak melewati batas yang telah ditetapkan dalam perencanaan. Dari hal itu dapat terlihat dengan jelas betapa luas dan berpengaruhnya seorang controller dalam kegiatan operasional perusahaan. Dan penulis memilih untuk melakukan riset di PT.WBP, karena PT ini bersedia membimbing penulis untuk melakukan riset di perusahaannya.

Berdasarkan hal yang telah dikemukakan diatas, mendorong penulis untuk melakukan penelitian guna untuk menyusun skripsi dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk menempuh Sidang Sarjana pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha dengan judul “Peranan Controller Dalam Perencanaan dan Pengendalian Penjualan Pada PT WBP ”.

1.2 Rumusan Masalah


(2)

Bab I Pendahuluan 4

Universitas Kristen Maranatha 2. Apakah controller mempunyai peranan penting yang bermanfaat dalam

perencanaan dan pengendalian penjualan PT WBP?

3. Bagaimana kebijaksanaan yang diambil perusahaan dalam menghadapi perbedaan yang terjadi antara rencana realisasi penjualan

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Sesuai dengan perumusan masalah, maksud dan tujuan penelitian untuk: 1. Untuk mengetahui apakah PT WBP melakukan perencanaan dan

pengendalian terhdap penjualan.

2. Untuk mengetahui controller memiliki peranan penting yang bermanfaat dalam perencanaan dan pengendalian penjualan PT WBP.

3. Untuk mengetahui kebijakan yang diambil oleh perusahaan dalam

menghadapi perbedaan yang terjadi antara rencana dan realisasi penjualan.

1.4 Kegunaan Penelitian

Setiap penelitian yang dilakukan mempunyai manfaat baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Dari hasil penelitian yang dilakukan, diharapkan dapat memberikan kegunaan sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan, hasil peneitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi pimpinan perusahaan untuk mengetahui peranan controller dalam perencanaan dan pengendalian penjualan

2. Bagi pembaca, hasil penelitian ini diharapkan sebagai bahan referensi atau informasi yang dapat membantu bagi pembaca yang ingin meneliti hal yang sama.


(3)

Bab I Pendahuluan 5

Universitas Kristen Maranatha 3. Bagi penulis, hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan

pengalaman penulis sehubungan dengan ilmu yang dipelajari. Namun secara formal, penulisan skripsi ini dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk sidang Sarjana pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha, Bandung.


(4)

59 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang penulis uraikan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Controller pada PT. WBP sangat efektif dalam perencanaan dan pengendalian penjualan, hal ini disimpulkan berdasarkan :

a. Controller PT.WBP sudah termasuk kedalam kualifikasi controller yang efektif, yakni : Dasar teknis yang sangat baik dalam akuntansi dan akuntansi biaya, Pemahaman terhadap prinsip-prinsip perencanaan dan pengendalian, Pemahaman umum mengenai jenis industri, Pemahaman mendalam mengenai perusahaan.

b. Controller melaksanakan fungsi normatif dengan sangat baik, hal ini dikarenakan peran controller dalam perencanaan, pengendalian, pelaporan, fungsi akuntansi, dan fungsi tanggung jawab lainnya didukung oleh kemampuan staff-staff yang ahli.

2. Perencanaan dan pengendalian penjualan pada PT.WBP dilaksanakan dengan cukup efektif sehingga tercapai hasil penjualan yang ditargetkan oleh perusahaan, hal ini dapat dilihat dari :

a. Unsur perencanaan dan pengendalian penjualan yang efektif

Unsur perencanaan da pengendalian pada PT.WBP dinilai sangat memadai dengan dijalankannya , persiapan sebelum penualan,


(5)

Bab V Simpulan Dan Saran 60

Universitas Kristen Maranatha penentuan lokasi potensial, pendekatan pendahuluan, melaksanakan proses penjualan, dan pelayanan purna jual yang baik.

b. Perencanaan dan Pengendalian Penjualan Telah Tercapai

Hasil penjualan PT. WBP dinilai sudah mencapai volume penjualan yang dikehendaki oleh pemilik perusahaan dan telah menghasilkan laba kotor yang diinginkan untuk mencapai hasil pengembalian yang dikehendaki.

3. Walaupun proses perencanaan dan pengendalian penjualan telah berjalan secara efektif, masih terdapat beberapa kelemahan, yaitu :

Kurangnya controller dalam mengawasi laporan keuangan, karena laporan keuangan langsung ditangani oleh pihak auditor eksternal dan oleh pihak bank.

5.2 Saran

Setelah mempelajari pembahasan dan menarik kesimpulan penelitian, maka saran yang dapat diberikan oleh penulis untuk dapat meningkatkan peran controller pada PT.WBP, adalah sebagai berikut :

Seharusnya controller memeriksa laporan keuangan dari hasil laporan penjualan, karena controller memiliki pengalaman dalam bidang akuntansi dan pemahaman yang baik mengenai akuntansi biaya.


(6)

61 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Basu Swastha, Manajemen Penjualan. edisi ke-3, Yogyakarta: BPFE, 1993. Cushing, Barry E., Terj. Sistem Informasi Akuntansi dan Organisasi Perusahaan,

edisi ke –3, oleh Ruchyat Kosasih, Jakarta : Penerbit Erlangga, 1991.. Horngren, Charles T.,Terj. Pengantar Akuntansi Manajemen, edisi ke-6, Jilid I,

Alih Bahasa Frederikson Saragih, Jakarta : Penerbit Erlangga, 1993. J. Supranto, M. A., Metode Riset dan Aplikasinya dalam Pemasaran, edisi ke-6,

Penerbit PT. Rineka Cipta, Jakarta, 1997

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. Terj. Dasar-Dasar Pemasaran, edisi ke-6, Jilid I, Alih Bahasa Willhelmus W. Bakowatun, Jakarta: Intermedia, 1997. Laporan Tahunan 2008 dan 2009 PT. WBP, Penerbit PT. WBP., Bandung, 2010 Sofyan Syafri Harahap, Budgeting : Perencanaan Untuk Membantu Manajemen,

cetakan kesatu, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1995.

Usry, Milton F., dan Adolph Matz. Terj. Akuntansi Biaya : Perencanaan dan Pengendalian, edisi ke-10, oleh Alfonsus Sirait dan Hermawan Wibowo, Jakarta : Penerbit Erlangga, 1997.

Willson, James D., dan John B. Campbell. Terj. Controllership: Tugas Akuntan Manajemen, edisi ke-3, oleh Gunawan Hutauruk, Jakarta: Penerbit Erlangga, 1995.