Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Prestasi Kerja Karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung.

(1)

ABSTRAK

Ria Fitriani, 0752324,2010. Judul Penelitian: Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Bank X. Prof. Dr. Wilson Bangun S.E.,M.si., selaku Dosen Pembimbing. Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen Sumber Daya Manusia, Universitas Kristen Maranatha Bandung.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X. Pada Penelitian ini, metode yang digunakan adalah deskriptif dan asosiatif. Penelitian deskriptif bertujuan untuk mengetahui fenomena-fenomena yang terjadi. Sedangkan penelitian asosiatif bertujuan untuk mengetahui pengaruh atau hubungan antar variabel.

Hasil dari peneliatian ini menunjukan bahwa adanya pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X. Dalam penelitian ini dapat dilihat bahwa besarnya pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X adalah sebesar 20.5% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.


(2)

ABSTRACT

Ria Fitriani, 0752324, 2010. Research Title: Effect of Job Satisfaction on Employee Job Performance Bank X . Prof. Dr. Wake up SE Wilson, M.Sc., as Supervisor. Faculty of Economics, Department of Human Resource Management, Maranatha Christian University Bandung.

This study aims to determine the effect of job satisfaction on employees' performance of Bank X. In this research method used is descriptive and associative. Descriptive study aims to determine the phenomena that occur. While associative research aims to determine the effect or relationship between variables.

In this study, which assessed dimensions of job satisfaction there are six dimensions of the work itself, the policy of the organization, leadership attitudes, relationships with co-workers, promotion and salaries. While the dimensions of work performance is assessed five vavriabel of work ability, work quality, cooperation, responsibility, and the quantity of work. Respondents in this study were employees of the Bank X VI Bandung Regional Office, and by using survey techniques. The results of this study show that the influence of job satisfaction on employees' performance of Bank X that is equal to 20.5%.


(3)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ……… i

ABSTRACT ……… ii

KATA PENGANTAR ……….. iii

DAFTAR ISI ……… v

DAFTAR TABEL ……… ix

DAFTAR GAMBAR ……… x

DAFTAR LAMPIRAN ……… xiii

BABI : PENDAHULUAN ……….. 1

1.1.Latar Belakang ……… 1

1.2. Identifikasi Masalah ………... 5

1.3. Tujuan Penelitian ……… 5

1.4. Manfaat Penelitian ……….. 6

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ………... 7

2.1. Manajemen Sumber Daya Manusia ……… 7

2.2. Kepuasan Kerja ………... 9

2.2.1. Teori-Teoti Kepuasan Kerja ………. 11

2.2.2. Penilaian Kepuasan Kerja ………. 19

2.2.3. Konsekuensi Kepuasan Kerja ……… 21


(4)

2.3.1. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Kerja

Karyawan ………. 25

2.3.2. Penilaian Prestasi Kerja ……….... 26

2.3.2.1. Dimensi Penilaian Prestasi Kerja ………... 27

2.4. Penelitian Sebelumnya ………. 31

2.5. Kernagka Pemikiran ………. 34

2.6. Pengembangan Hipotesis ……….. 35

BAB III: METODE PENELITIAN ………... 36

3.1. Jenis Penelitian ………. 36

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ………... 36

3.3. Populasi ……… 37

3.4. Teknik Pengumpulan Data ………... 39

3.4.1. Prosedur Pengumpulan Data ………. 40

3.4.2. Skala Pengukuran ……….. 40

3.5. Definisi Operasional ………. 41

3.6. Analisis Data ……… 44

3.6.1. Uji Validitas ……….. 44

3.6.2. Uji Reabilitas ………. 45

3.7. Metode Analisis ……… 46

3.7.1. Metode Kualitatif ……….. 46


(5)

3.7.3. Uji Hipotesis ………. 48

BAB IV: HASIL PENELITIAN ………... 50

4.1. Gambaran Umum ………. 50

4.1.1. Perusahaan ……… 50

4.1.2. Responden ……… 52

4.2. Tanggapan Responden Mengenai Kepuasan Kerja ………. 53

4.2.1. Tanggapan Responden Terhadap Pekerjaan Itu Sendiri ………... 53

4.2.2. Tanggapan Responden Terhadap Kebijakan Organisasi ………... 58

4.2.3. Tanggapan Responden Terhadap Sikap Pimpinan ……… 61

4.2.4. Tanggapan Responden Terhadap Rekan Kerja ………. 67

4.2.5. Tanggapan Responden Terhadap Promosi ……… 71

4.2.6. Tanggapan Responden Terhadap Gaji ……….. 76

4.3. Tanggapan Responden Mengenai Prestasi Kerja ………. 83

4.3.1. Tanggapan Responden Terhadap Kemampuan ………. 83

4.3.2. Tanggapan Responden Terhadap Kualitas ………. 90

4.3.3. Tanggapan Responden Terhadap Kerja Sama ……… 96

4.3.4. Tanggapan Responden Terhadap Tanggung Jawab ………... 99

4.3.5. Tanggapan Responden Terhadap Kuantitas Pekerjaan ………….. 105

4.4. Instrumen Penelitian ……….. 110

4.4.1. Uji Validitas ………... 110


(6)

4.5. Uji Hipotesis ……… 113

BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN ……….. 117

5.1. Kesimpulan ……….. 117

5.2. Saran ……… 118 DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN


(7)

DAFTAR TABEL

2.1. Penelitian Sebelumnya ……….. 32

3.1. Jumlah Responden ……… 37

3.2. Definisi Operasional ………. 41

4.1. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ……….. 52

4.2. Hasil Uji Validitas Item Kuesioner ……….. 110

4.3. Hasil Uji Reliabel Item Kuesioner ………... 113

4.4. Coeffocoents ……… 114

4.5. Model Summary ……….. 115


(8)

DAFTAR GAMBAR

2.1. Teori Dua Faktor Herzberg ………. 17

2.2. Kerangka Pemikiran ……… 35

3.1. Grafik Rumus Linier ……… 47

4.1. Tanggapan Responden Terhadap Identitas Pekerjaan ………. 54

4.2. Tanggapan Responden Terhadap Autonomy ……… 55

4.3. Tanggapan Responden Terhadap Kondisi Kerja ………. 57

4.4. Tanggapan Responden Terhadap Sistem Kerja Perusahaan ……….... 59

4.5. Tanggapan Responden Terhadap Aturan Yang Dikeluarkan Perusahaan ……… 60

4.6. Tanggapan Responden Terhadap Sikap Pimpinan Atas Pengembangan Diri Karyawan ……….. 63

4.7. Tanggapan Responden Terhadap Perhatian Yang Diberikan atasan ……… 64

4.8. Tanggapan Responden Terhadap Penghargaan Yang Diberikan Atasan ………. 66

4.9. Tanggapan Responden Terhadap Hubungan dengan Rekan Kerja ……….. 68

4.10. Tanggapan Reponden Terhadap Kerja Sama yang Terjalin ………. 69

4.11. Tanggapan Responden Terhadap Prosedur dan Proses Pelaksanaan ……… 72

4.12. Tanggapan Responden Terhadap Promosi Kesempatan Promosi ………. 73

4.13. Tanggapan Responden Terhadap Promosi Faktor Kedekatan Dengan Atasan … 75 4.14. Tanggapan Responden Terhadap Penghasilan yang Memadai ………. 77 4.15. Tanggapan Responden Terhadap Penghasilan yang Sesuai Dengan Pekerjaan


(9)

yang Dikerjakan ………... 78 4.16. Perbangdingan Penghasilan Dengan Pekerjaan Sejenis ……….. 80 4.17. Tanggapan Responden Terhadap Kemampuan Menggunakan Peralatan

Kantor ………. 84 4.18. Tanggapan Responden Terhadap Kemampuan Membuat Perencanaan ………. 86 4.19. Tanggapan Responden Terhadap Kreatif Dalam Melaksanakan Kerja ……….. 87 4.20. Tanggapan Responden Terhadap Mengevaluasi Kegiatan Kerja ……… 88 4.21. Tanggapan Responden Terhadap Pernyataan Ketepatan Waktu

Penyelesaian Pekerjaan ………... 90 4.22. Tanggapan Responden Terhadap Pernyataan Keterampilan Dalam Bekerja ….. 91 4.23. Tanggapan Responden Terhadap Hasil Dari Pekerjaan yang Dilakukan ……… 92 4.24. Tanggapan Responden Terhadap Pembuatan Laporan ……….... 94 4.25. Tanggapan Responden Terhadap Pernyataan Mengenai Berpartisipasi Tim ….. 96 4.26. Tanggapan Responden Terhadap Kerja Sama dengan Atasan ……… 97 4.27. Tanggapan Responden Terhadap Pelaksanaan Tanggung Jawab ……… 99 4.28. Tanggapan Responden Terhadap Keberanian Menghadapi Resiko Pekerjaan … 100 4.29. Tanggapan Responden Terhadap Tanggung Jawab Aturan Kerja ………... 101 4.30. Tanggapan Responden Terhadap Pelaksanaan Prosedur Kerja ……… 102 4.31. Tanggapan Responden Terhadap Penyelesaian Pekerjaan Sesuai Target ……… 103 4.32. Tanggapan Responden Terhadap Penyelesaikan Lebih Dari Satu


(10)

4.33. Persentase Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja


(11)

DAFTAR LAMPIRAN

1. Kuesioner ……… 2. Tabulasi ………... 3. Hasil Dari Pengolahan Data Menggunakan SPSS 17.0 ……….. 4. Daftar Riwayat Hidup ……….


(12)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Dalam suatu perusahaan, sumber daya manusia harus dikelola dengan baik karena merupakan salah satu hal penting yang menunjang bagi kelangsungan hidup perusahaan, terutama di perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa seperti perusahaan perbankan. Perusahaan yang memiliki sumber daya manusia yang berkualitas maka perusahaan tersebut dapat terus bertahan dan berkembang, dikatakan berkualitas dilihat dari prestasi kerjanya.

Menurut Lawer (AS’ad,1991) dalam Aloysia (2010) prestasi kerja adalah suatu hasil yang dicapai oleh karyawan dalam mengerjakan tugas dan pekerjaannya secara efisien dan efektif. Prestasi kerja merupakan hasil kerja yang ditunjukan oleh setiap karyawan atas pekerjaannya. Setiap karyawan memiliki prestasi kerja yang berbeda, hal tersebut dikarenakan kemampuan dan kesempatan yang didapat setiap orang itu berbeda. Seorang karyawan yang menunjukan sikap pengabdian, disiplin, kemampuan dan tanggung jawab terhadap pekerjaannya kemungkinan besar ia merupakan seorang yang memiliki prestasi kerja yang baik. Seorang karyawan yang menunjukan sikap-sikap tersebut, dapat dikatakan karyawan tersebut memiliki komitmen terhadap pekerjaannya. Dengan komitmen tersebut ia akan berusaha untuk dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan sebaik mungkin


(13)

2

sesuai yang diharapkan oleh perusahaan dan secara tidak langsung hal tersebut berdampak pada prestasi kerjanya.

Pada Bank X, prestasi kerja karyawan dikatakan baik apabila seorang karyawan dapat menunjukan hasil kerja yang baik sesuai dengan deskripsi pekerjaannya, disiplin, bertanggung jawab terhadap pekerjaannya, kemampuan untuk terus belajar, serta menunjukan loyalitas terhadap perusahaannya. Berdasarkan informasi, prestasi karyawan di Bank X mengalami penurunan di bandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dikatakatan mengalami penurunan dikarenakan menurunnya kesadaran karyawan terhadap disiplin waktu dan kurang bertanggung jawab terhadap pekerjaannya sesuai dengan deskripsi pekerjaannya.Misalnya, masih adanya karyawan yang kurang bertanggung jawab terhadap tugasnya untuk mempromosikan suatu produk yang ditawarkan oleh pihak Bank X kepada nasabahnya, sedangkan tugas untuk mempromosikan suatu produk tersebut merupakan salah satu faktor yang menunjang terhadap kesuksesan Bank X. Menurunnya prestasi kerja karyawan dapat diakibatkan oleh kejenuhan karyawan tersebut terhadap pekerjaannya.

Berdasarkan informasi yang diterima, sebenarnya untuk meningkatkan prestasi kerja karyawan Divisi Manajemen Sumber Daya Manusia Bank X selalu berusaha memberikan kesempatan yang menguntungkan bagi para karyawan. Kesempatan tersebut seperti memberikan program reward pada setiap karyawan yang berprestasi dan adanya jenjang karier. Namun kesempatan jenjang karier pada Bank X masih dirasa kurang, hal ini dapat dilihat dari penempatan seorang karyawan pada posisi yang sama dalam jangka waktu yang cukup lama. Dengan penempatan yang terlalu


(14)

3

lama pada suatu posisi yang sama, seorang karyawan akan merasa bosan dengan pekerjaan tersebut. Rutinitas kerja yang sama setiap harinya membuat seorang karyawan akan mengalami kejenuhan yang dapat mengakibatkan seorang karyawan tidak dapat maksimal mengeksplorasi setiap kemampuan yang dimilkinya, serta dengan kejenuhan tersebut maka prestasi kerja karyawan tersebut secara tidak langsung akan menurun. Kondisi ini harusnya dapat disikapi secara serius oleh Manajemen Sumber Daya Manusia Bank X karena hal ini dapat berdampak buruk bagi perusahaan. Berdasarkan masalah ini, sebaiknya Bank X dapat lebih memperhatikan lagi kepuasan kerja seluruh karyawannya, karena kepuasan kerja merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi prestasi kerja karyawan. Kepuasan kerja merupakan suatu sikap seorang karyawan terhadap pekerjaannya, baik itu perasaan senang atau pun tidak senang. Menurut Siagian (1991:299), kepuasan karyawan tidak hanya dilihat dari kebutuhan material yang terpenuhi, akan tetapi juga memenuhi kebutuhan lainnya seperti kebutuhan mental, psikologikal, sosial dan spiritual.

Menurut Herzberg dalam buku Gibson, Ivancevich, Donnelly (1996:197), ada dua faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan yaitu, faktor pemelihara dan faktor pendukung. Faktor pemelihara disini meliputi : keamanan kerja, fasilitas, lingkungan kerja, gaji, komisi, kebijakan administratif, ruang kerja, hubungan rekan kerja, komunikasi dengan atasan. Sedangkan faktor pendukung disini meliputi : pekerjaan itu sendiri, jenjang karier, tantangan pekerjaan, penghargaan, dan pencapaian.


(15)

4

Menurut Keith Davis dan Jhon W. Newstrom (1993:45), dalam pembahasannya mengenai teori keadilan (equity theory) yang merupakan faktor dari kepuasan kerja karyawan. Teori ini melukiskan perasaan dan reaksi pegawai terhadap sistem imbalan. Pada prisipnya karyawan akan merasa puas apabila mereka merasa adanya keadilan bagi mereka di perusahaan tempat mereka berkerja. Keadilan tersebut di dapat dari pembandingan masukan mereka dan imbalan dari pekerjaan dengan masukan dan imbalan yang diperoleh orang lain yang memiliki jabatan yang sama baik di dalam maupun di luar perusahaannya.

Dalam kenyataan di dunia kerja, banyak orang merasa puas dengan pekerjaannya, namun karyawan tersebut tidak memiliki prestasi kerja yang baik. Banyak yang mengemukakan pendapat bahwa kepuasan kerja akan tercipta apabila adanya suatu penghargaan dalam pencapaian prestasi kerja seseorang. Menurut Keith Davis dan Jhon W. Newstrom (1993:107), kepuasan kerja dan prestasi kerja saling berpengaruh secara terus menerus. Dikatakan memiliki pengaruh secara terus menerus karena tidak selamanya karyawan yang merasa puas memiliki prestasi kerja yang tinggi. Karyawan yang merasa puas boleh jadi adalah karyawan yang berproduksi tinggi, sedang, atau rendah, namun dengan merasa puas mereka akan cenderung meningkatkan prestasi kerja mereka yang akan menimbulkan tingkat kepuasan kerja yang lebih tinggi bagi mereka.

Berdasarkan pernyataan diatas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja di perusahaan perbankan. Perusahaan perbankan yang akan di teliti adalah Bank X.


(16)

5

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka permasalahannya dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimanakah tingkat kepuasan kerja di Bank X. 2. Bagaimana prestasi kerja karyawan di Bank X.

3. Apakah terdapat pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja di Bank X.

1.3Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian yang hendak di capai adalah :

1. Untuk mengetahui tingkat kepuasan kerja di Bank X. 2. Untuk mengetahui prestasi kerja di Bank X.

3. Untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan di Bank X.

1.4Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari penelitian tersebut adalah sebagai berikut :

1. Bagi Peneliti

Penelitian diharapkan dapat menambah wawasan tetang pentingnya kepuasan kerja dan prestasi kerja karyawan dalam manajemen sumber daya manusia.


(17)

6

2. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan dan masukan bagi perusahaan dalam menetapkan kebijakan dan strategi untuk menciptakan kepuasan kerja dan meningkatkan prestasi kerja karyawan, sehingga dapat mengembangkan kualitas perusahaan.

3. Bagi Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai pendalaman terhadap masalah-masalah yang berhubungan dengan sumber daya manusia khususnya mengenai tingkat kepuasan dan prestasi kerja karyawan.


(18)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Pada bagian ini akan disimpulkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan dan dianggap bermanfaat bagi Bank X Kantor Wilayah VI Bandung. Penelitian ini mencoba meneliti mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung. Berdasarkan dari hasil penelitian yang ada pada bab IV, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel kepuasan kerja pada koefisien regresi bertanda positif (+), hal ini mengindikasikan adanya hubungan searah, dengan kata lain kepuasan kerja karyawan meningkatkan prestasi kerja karyawan pada Bank X Kantor Wilayah VI Bandung. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kepuasan kerja berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi kerja karyawan Bank X.

2. Pada variabel kepuasan kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung, memiliki tingkat kepuasan kerja yang cukup tinggi. Dalam hal ini membuktikan bahwa perusahaan memahami tentang pentingnya kepuasan kerja karyawan dalam perusahaan.


(19)

112

3. Pada Variabel Prestasi kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung dapat dikatakan cukup baik, namun dalam hal tanggung jawab terhadap waktu kerja dirasa kurang baik.

4. Hasil pengaruh antara kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X dinyatakan dengan nilai sig ANOVA sebesar 0,000 yang berarti terdapat pengaruh antara kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan pada Bank X sebesar 20,5 % dan sisanya sebesar 79,5% dipengaruhi oleh faktor lain.

5.2. Saran

 Bagi Perusahaan

Untuk dapat mencapai tujuan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung terhadap prestasi kerja karyawannya ada saran yang akan disampaikan sebagai berikut:

Diharapkan setelah adanya hasil penelitian ini, perusahaan mampu terus mengevaluasi segala aspek yang berkaitan dengan kepuasan kerja dan prestasi kerja karyawan. Dalam hal ini penulis menyarankan perusahaan agar dapat lebih tegas terhadap masalah disiplin waktu, karena dilihat dari tanggapan yang diberikan karyawan, dapat dilihat bahwa karyawan Bank X kurang memiliki kesadaran terhadap waktu kerja.


(20)

113

 Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selajutnya penulis ingin mnyampaikan beberapa saran sebagai berikut: 1. Untuk penelitian di masa yang akan datang sebaiknya memperluas variabel dan

pengukuran variabel penelitian sehingga lebih dapat meningkatkan prestasi kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung.

2. Bagi penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengkaji lebih dalam mengenai kepuasan kerja karyawan yang berpengaruh kepada prestasi kerja karyawan pada Bank X Kantor Wilayah VI Bandung agar memperoleh gambaran lebih lengkap lagi, sehingga diharapkan hasil penelitian yang akan datang dapat lebih sempurna dari penelitian ini.


(21)

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku-Buku

Bangun, Wilson. (2008). Intisari Manajemen.Bandung: PT. Refika Aditama.

Dessler, Gary. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Indeks.

Dessler, Gary. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Indeks.

Gibson, Ivancevich, Donnelly. (1996). Organisasi. Jakarta : Bina Rupa Akasara.

Hasan, Iqbal. (2001). Pokok-Pokok Materi Statistik2 (Statistik Inferensif). Jakarta : Bumi Aksara. Hasibuan, Malayu S.P. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Keith Davis dan Newstrom. (1993). Perilaku Dalam Organisasi. Jakarta : Erlangga.

Mangkunegara, A.A Anawar Prabu. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Rosda Karya.

Robbins, Stephen. (1996). Perilaku Organisasi. Jakarta: PT. Prenhalindo.

Robbins, Stephen. (2006). Perilaku Organisasi. Jakarta: PT. Indeks.

Siagan, Sondang. (1991). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Siagan, Sondang. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Singarimbun, Masri, dan Sofian Effendi. (1995). Metode Penelitian Survai. Jakarta: PT. Pusaka LP3ES Indonesia.


(22)

Sofyandi, Herman, dan Iwa Garniwa. (2007). Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Suliayanto. (2006). Metode Riset Bisnis. Yogyakarta: Andi.

Bacaan Lain:

www.rumahbelajarpsikologi.com

www.jurnal-sdm.blogspot.com


(1)

6

Universitas Kristen Maranatha 2. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan dan masukan bagi perusahaan dalam menetapkan kebijakan dan strategi untuk menciptakan kepuasan kerja dan meningkatkan prestasi kerja karyawan, sehingga dapat mengembangkan kualitas perusahaan.

3. Bagi Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai pendalaman terhadap masalah-masalah yang berhubungan dengan sumber daya manusia khususnya mengenai tingkat kepuasan dan prestasi kerja karyawan.


(2)

111 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Pada bagian ini akan disimpulkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan dan dianggap bermanfaat bagi Bank X Kantor Wilayah VI Bandung. Penelitian ini mencoba meneliti mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung. Berdasarkan dari hasil penelitian yang ada pada bab IV, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel kepuasan kerja pada koefisien regresi bertanda positif (+), hal ini mengindikasikan adanya hubungan searah, dengan kata lain kepuasan kerja karyawan meningkatkan prestasi kerja karyawan pada Bank X Kantor Wilayah VI Bandung. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kepuasan kerja berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi kerja karyawan Bank X.

2. Pada variabel kepuasan kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung, memiliki tingkat kepuasan kerja yang cukup tinggi. Dalam hal ini membuktikan bahwa perusahaan memahami tentang pentingnya kepuasan kerja karyawan dalam perusahaan.


(3)

112

Universitas Kristen Maranatha 3. Pada Variabel Prestasi kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung

dapat dikatakan cukup baik, namun dalam hal tanggung jawab terhadap waktu kerja dirasa kurang baik.

4. Hasil pengaruh antara kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan Bank X dinyatakan dengan nilai sig ANOVA sebesar 0,000 yang berarti terdapat pengaruh antara kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan pada Bank X sebesar 20,5 % dan sisanya sebesar 79,5% dipengaruhi oleh faktor lain.

5.2. Saran

 Bagi Perusahaan

Untuk dapat mencapai tujuan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung terhadap prestasi kerja karyawannya ada saran yang akan disampaikan sebagai berikut:

Diharapkan setelah adanya hasil penelitian ini, perusahaan mampu terus mengevaluasi segala aspek yang berkaitan dengan kepuasan kerja dan prestasi kerja karyawan. Dalam hal ini penulis menyarankan perusahaan agar dapat lebih tegas terhadap masalah disiplin waktu, karena dilihat dari tanggapan yang diberikan karyawan, dapat dilihat bahwa karyawan Bank X kurang memiliki kesadaran terhadap waktu kerja.


(4)

113

Universitas Kristen Maranatha  Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selajutnya penulis ingin mnyampaikan beberapa saran sebagai berikut: 1. Untuk penelitian di masa yang akan datang sebaiknya memperluas variabel dan

pengukuran variabel penelitian sehingga lebih dapat meningkatkan prestasi kerja karyawan Bank X Kantor Wilayah VI Bandung.

2. Bagi penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengkaji lebih dalam mengenai kepuasan kerja karyawan yang berpengaruh kepada prestasi kerja karyawan pada Bank X Kantor Wilayah VI Bandung agar memperoleh gambaran lebih lengkap lagi, sehingga diharapkan hasil penelitian yang akan datang dapat lebih sempurna dari penelitian ini.


(5)

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

A. Buku-Buku

Bangun, Wilson. (2008). Intisari Manajemen.Bandung: PT. Refika Aditama.

Dessler, Gary. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Indeks.

Dessler, Gary. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Indeks.

Gibson, Ivancevich, Donnelly. (1996). Organisasi. Jakarta : Bina Rupa Akasara.

Hasan, Iqbal. (2001). Pokok-Pokok Materi Statistik2 (Statistik Inferensif). Jakarta : Bumi Aksara. Hasibuan, Malayu S.P. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Keith Davis dan Newstrom. (1993). Perilaku Dalam Organisasi. Jakarta : Erlangga.

Mangkunegara, A.A Anawar Prabu. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Rosda Karya.

Robbins, Stephen. (1996). Perilaku Organisasi. Jakarta: PT. Prenhalindo.

Robbins, Stephen. (2006). Perilaku Organisasi. Jakarta: PT. Indeks.

Siagan, Sondang. (1991). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Siagan, Sondang. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Singarimbun, Masri, dan Sofian Effendi. (1995). Metode Penelitian Survai. Jakarta: PT. Pusaka LP3ES Indonesia.


(6)

Universitas Kristen Maranatha Sofyandi, Herman, dan Iwa Garniwa. (2007). Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Suliayanto. (2006). Metode Riset Bisnis. Yogyakarta: Andi.

Bacaan Lain:

www.rumahbelajarpsikologi.com

www.jurnal-sdm.blogspot.com