HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN FASILITAS MENGGAMBAR DENGAN KEMAMPUAN MENGGAMBAR TEKNIK DASAR SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 MERDEKA BERASTAGI.

(1)

HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN FASILITAS MENGGAMBAR

DENGAN KEMAMPUAN MENGGAMBAR TEKNIK DASAR

SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK

GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1

MERDEKA BERASTAGI

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan

Oleh:

ROY FRANDELSON SITANGGANG

5103111036

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2015

(2)

(3)

(4)

(5)

ABSTRACT

Roy Frandelson Sitanggang, NIM 5103111036. "Relationship Interest in Learning and Drawing facilities with the ability Drawing basic Techniques Class X Skills Program Architecture Engineering SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi."

This study aims to determine: 1) There is a positive and significant relationship between of interest and the ability drawing basic Techniques, 2) There is a positive and significant relationship between drawing Facilities with Capabilities Drawing Basic Techniques, 3) There is a positive and significant relationship between interest Learning and drawing facility with the ability Drawing basic Techniques in class X Basic Skills Program Architecture Engineering SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Academic Year 2014/2015. Interest in Learning's variable data captured using a questionnaire and fasilities of drawing captured using a questionnaire, while for the ability of Drawing basic Techniques captured by using a test.

Prior to this research, the research instrument first tested, followed by validity, level of difficulty, distinguishing matter, and reliability. 1) The results of the pilot questionnaire Interest in Learning 26 valid items of the 30 items were tested with reliabelitas coefficient = 0.94 and includes a very high category. 2) The results of the pilot questionnaire Drawing facilities obtained 24 valid items of the 30 items tested, reliabelitas coefficient = 0.928 and included a very high category, 3) Experimental results of test item Ability Drawing basic Techniques obtained 23 valid items of the 30 items tested, the coefficient reliabelitas = 0.902 and included a very high category, the level easy category is 3 items, medium is 17 items and 3 items is difficult category, and there are different power problems 1 butir matter in the excellent category, 12 items in either category, 8 items in enough categories and 1 item in the category of ugly.

Based on the hypothesis testing can be concluded: 1) There is a positive and significant correlation of interest and between the ability Drawing basic Techniques with correlation rX1Y = 0.438> rtabel = 0.423 and t = 2.182> table = 1.717 and partial correlation obtained from Ry (1.2 ) = 0.482> rtabel = 0.423 and t = 2.397> table = 1.717. 2) There is a positive and significant relationship between the drawing Facility with ability Drawing Basic Techniques with correlation rX2Y = 0.580> rtabel = 0.423 and t = 3.186> table = 1.717 and partial correlation obtained from Ry (1,2) = 0.545> rtabel = 0.423 and t = 2.838> table = 1.717. 3) There is a positive and significant relationship between Interest in Learning and drawing facilities with the capability drawing basic Techniques with great obtained RY (1,2) = 0.533> rtabel = 0.423 and correlation significance test using the Test-F was obtained of F = 2.817> Ftable = 2.66. Thus Interest in Learning and Drawing facility has a positive and significant relationship with Capabilities Drawing basic Techniques

(6)

ABSTRAK

Roy Frandelson Sitanggang, NIM 5103111036. “Hubungan Minat Belajar dan

Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka

Berastagi.”

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Adanya hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar, 2) Adanya hubungan yang positif dan berarti antara Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar, 3) Adanya hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar dan Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2014/2015. Data variabel Minat Belajar ini dijaring dengan menggunakan angket dan Fasilitas Menggambar dijaring menggunakan angket, sedangkan untuk Kemampuan Menggambar Teknik Dasar dijaring dengan menggunakan tes.

Sebelum penelitian ini dilakukan, instrumen penelitian terlebih dahulu diujicobakan, dilanjutkan dengan uji validitas, taraf kesukaran, daya pembeda soal, dan reliabilitas. 1) Hasil uji coba angket Minat Belajar diperoleh 26 butir dari 30 butir yang diujicobakan dengan koefisien reliabelitas = 0,94 dan termasuk kategori sangat tinggi. 2) Hasil uji coba angket Fasilitas Menggambar diperoleh 24 butir soal dari 30 butir yang diujicobakan, koefisien reliabelitas = 0,928 dan termasuk kategori sangat tinggi. 3) Hasil uji coba soal tes Kemampuan Menggambar Teknik Dasar diperoleh 23 butir soal dari 30 butir yang diujicobakan, koefisien reliabelitas = 0,902 dan termasuk kategori sangat tinggi, taraf kesukaran terdapat 3 butir kategori soal mudah, 17 butir soal sedang dan 3 soal kategori sukar, dan daya beda soal terdapat 1 butir soal dalam kategori sangat baik, 12 butir soal dalam kategori baik, 8 butir soal dalam kategori cukup dan 1 butir soal dalam kategori jelek.

Berdasarkan pengujian hipotesis dapat disimpulkan: 1) Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar dengan besar korelasi rX1Y = 0,393 > rtabel = 0,361 dan thitung = 2,267 > ttabel = 1,697 dan dari korelasi parsial diperoleh rY(1,2) = 0,482 > rtabel = 0,361 dan thitung = 2,858 > ttabel = 1,697. 2) Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar dengan besar korelasi rX2Y = 0,431 > rtabel = 0,361 dan thitung = 2,528 > ttabel = 1,697 dan dari korelasi parsial diperoleh rY(1,2) = 0,419 > rtabel = 0,361 dan thitung = 2,399 > ttabel = 1,697. 3) Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar dan Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar dengan besar diperoleh RY(1,2) = 0,459 > rtabel = 0,361 dan uji keberartian korelasi dengan menggunakan Uji-F diperoleh Fhitung = 2,735 > Ftabel = 2,70. Dengan demikian Minat Belajar dan Fasilitas Menggambar mempunyai hubungan yang positif dan berarti dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat

dan karunia-Nya yang diberikan kepada saya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan

dengan baik.

Skripsi ini berjudul “Hubungan Minat Belajar Dan Fasilitas Menggambar

Dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2014/ 2015”, yang disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana.

Saya menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, baik

dari isi maupun cara penulisanya. Oleh sebab itu, saya sangat mengharapkan kritik

dan saran yang membangun dari pembaca guna penyempurnaan skripsi ini.

Tiada kata-kata yang dapat saya pilih selain mengucapkan rasa terimakasih

kepada semua pihak atas bantuan dan dukungannya baik secara materi maupun moril

dalam penyelesaian skripsi ini. Untuk itu pada kesempatan ini saya dengan segala

ketulusan dan kerendahan hati mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Darwin, ST.,M.Pd, selaku dosen pembimbing Skripsi yang telah

banyak memberikan waktu, nasehat, arahan serta petunjuk kepada saya dalam

penyusunan skripsi ini.

2. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik

(8)

3. Bapak Drs. Asri Lubis, ST., M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik

Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. Nono Sebayang, ST., M.Pd, selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Teknik Bangunan.

5. Drs. Juanda Sianipar., M.Pd selaku Dosen Narasumber dan Dosen Pembimbing

Akademik yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada saya selama

perkuliahan.

6. Drs. H. Pasaribu., M.Pd, selaku Dosen Narasumber

7. Syafiatun Siregar, ST., MT, selaku Dosen Narasumber

8. Bapak/ Ibu Dosen serta Pegawai di lingkungan Univertitas Negeri Medan,

khususnya di Fakultas Teknik.

9. Bapak Sedek Ginting, S.Pd, selaku Kepala Sekolah di SMK Negeri 1 Merdeka.

10. Bapak Drs. Suyanto selaku guru gambar di SMK Negeri 1 Merdeka.

11. Teristimewa buat kedua orang tua saya yang sangat saya kagumi dan saya cintai,

Ayahanda R. Sitanggang dan Ibunda N. br Girsang dan juga buat adik-adik saya

Ray sitanggang, Roni Ulina br sitanggang dan Luhut C Sitanggang yang telah

banyak memberikan semangat dan motivasi kepada saya sehingga skripsi ini

dapat diselesaikan.

12. Terimakasih buat sahabat saya, Paian P Sipakkar, Nosta F Nazara, Robianto

Situmorang, Edward Sembiring, Aditya R Sembiring, Bronson Simanjuntak,

(9)

teman-teman PTB khususnya PTB Reg’10, yang telah memberikan masukan dan semangat kepada saya.

13. Kepada UK-KMK St. Martinus Unimed yang selalu memberikan dukungan.

14. Kepada semua orang yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah

memberikan kontribusi dalam penyusunan skripsi ini.

Untuk itu dengan segala kerendahan hati, saya memohon maaf atas keterbatasan

yang ada. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca demi perkembangan

ilmu pengetahuan dan teknologi. Akhir kata saya mengucapkan banyak terimakasih

kepada semua pihak yang terlibat. Tuhan Yesus memberkati kita semua.

Medan, Februari 2015

Roy Frandelson Sitanggang NIM. 5103111036

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL SURAT PERNYATAAN LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERSEMBAHAN

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 5

C. Batasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 7

E. Tujuan Penelitian ... 8

F. Manfaat Peneltian ... 9

BAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA BERPIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS ... 10

(11)

1. Hakikat Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 10

2. Hakikat Minat Belajar ... 13

3. Hakikat Fasilitas Menggambar ... 19

B. Penelitian Yang Relevan ... 26

C. Kerangka Konseptual ... 28

D. Pengajuan Hipotesis ... 31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 34

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 34

B. Populasi dan Sampel... 34

C. Metode Penelitian ... 35

D. Defenisi Operasional ... 36

E. Teknik Pengumpulan Data ... 38

F. Instrumen Penelitian ... 39

G. Uji Coba Instrumen ... 42

H. Teknik Analisis Data ... 51

I. Pengujian Hipotesis ... 56

J. Menghitung Koefisien Korelasi ... 67

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 59

A. Deskripsi Data Penelitian ... 59

1. Minat Belajar (X1) ... 59

2. Fasilitas Menggambar (X2)... 60

3. Kemampuan Menggambar Teknik Dasar (Y) ... 62

B. Identifikasi Tingkat Kecendferungan Variabel Penelitian ... 63

1. Tingkat Kecenderungan Variabel Minat Belajar (X1) ... 63

(12)

3. Tingkat Kecenderungan Variabel Kemampuan Menggambar

Teknik dasar (Y) ... 65

C. Uji Persyaratan Analisis ... 66

1. Uji Normalitas Variabel Penelitian ... 66

2. Uji Linearitas dan Keberartian Regresi ... 67

a. Uji Linearitas Y atas X1 ... 67

b. Uji Linearitas Y atas X2 ... 68

D. Uji Hipotesis Penelitian ... 70

1. Hubungan antara Minat Belajar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 70

2. Hubungan antara Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 71

3. Hubungan antara Minat Belajar dan Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 72

E. Analisis regresi ganda dan korelasi ganda antara minat belajar (X1) dan fasillitas menggambar (X2) dengan kemampuan menggambar teknik dasar ... 73

F. Temuan Penelitian ... 75

G. Pembahasan Penelitian ... 75

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN ... 77

A. Kesimpulan Penelitian ... 77

B. Implikasi Penelitian ... 79

C. Saran Penelitian ... 80

DAFTAR PUSTAKA ... 81 LAMPIRAN

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Hasil Belajar Kemampuan Menggambar Teknik Dasar... 3

Tabel 2. Kisi-Kisi Tes Kemampuan Menggambar Teknik Dasar (Y)... 40

Tabel 3. Kisi-Kisi Angket Minat Belajar (X1)... 41

Tabel 4. Kisi-kisi fasilitas menggambar ... 42

Tabel 5. Distribusi Frekuensi Minat Belajar (X1) ... 60

Tabel 6. Distribusi Frekuensi Fasilitas Menggambar (X2) ... 61

Tabel 7. Distribusi Frekuensi Kemampuan Menggambar Teknik Dasar (Y) ... 62

Tabel 8. Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... 63

Tabel 9. Kecenderungan Variabel Minat Belajar (X1) ... 64

Tabel 10. Kecenderungan Variabel Fasilitas Menggambar (X2)... 64

Tabel 11. Kecenderungan Variabel Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 65

Tabel 12. Ringkasan Hasil Analisis Normalitas Variabel Penelitian ... 67

Tabel 13. Ringkasan ANAVA untuk Persamaan Y atas X1 ... 68

Tabel 14. Ringkasan ANAVA untuk Persamaan Y atas X2 ... 69

(14)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Paradigma Penelitian ... 33

Gambar 2. Histogram Skor Minat Belajar (X1) ... 60

Gambar 3. Histogram Skor Fasilitas Menggambar (X2) ... 61

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Sebaran Data Hasil Uji Coba Minat Belajar ... 83

Lampiran 2. Perhitungan Validitas Angket Minat Belajar ... 84

Lampiran 3. Perhitungan Reliabilitas Angket Minat Belajar ... 86

Lampiran 4. Sebaran Data Uji Coba Instrumen Angket Fasilitas Menggambar ... 89

Lampiran 5. Perhitungan Validitas Angket Fasilitas Menggambar ... 90

Lampiran 6. Perhitungan Reliabilitas Angket Fasilitas Menggambar (X2) ... 92

Lampiran 7. Sebaran Data Hasil Uji Coba Instrumen Tes Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 95

Lampiran 8. Perhitungan Validitas Tes Kemampuan Menggambar Teknik Dasar . 97 Lampiran 9. Perhitungan Taraf Kesukaran Tes Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 100

Lampiran 10. Perhitungan Daya Pembeda Butir Tes Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 102

Lampiran 11. Perhitungan Reliabilitas Tes Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 105

Lampiran 12. Daya Beda Butir Tes Kemampuan Menggambar Teknik Dasar ... 107

Lampiran 13. Tabel Data Hasil Penelitian Masing-Masing Variabel ... 109

Lampiran 14. Perhitungan Harga Rata-Rata (M), Standart Deviasi (SD), dan Distribusi Frekuensi Hasil Penelitian ... 110

(16)

Lampiran 16. Uji Persyaratan Analisis Data Penelitian ... 120

Lampiran 17. Perhitungan Persamaan Regresi Sederhana, Uji Linearitas Data dan Keberartian Persamaan Regresi Kemampuan Menggambar Teknik Dasar (Y) atas Minat Belajar (X1) ... 124

Lampiran 18. Perhitungan Persamaan Regresi Sederhana Uji Linearitas Data Keberartian Persamaan Regresi Kemampuan Menggambar Teknik Dasar (Y) atas Fasilitas Menggambar (X2) ... 130

Lampiran 19. Perhitungan Koefisien Korelasi antar Variabel ... 135

Lampiran 20. Perhitungan Korelasi Parsial Antara Variabel Penelitian ... 140

Lampiran 21. Perhitungan Persamaan Regresi Ganda, Uji Kelinearan, dan Keberartian Persamaan Regresi Ganda ... 143

Lampiran 22. Perhitungan Koefisien Korelasi Ganda dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi Ganda ... 146

Lampiran 23. Angket Minat Belajar ... 148

Lampiran 24. Angket Fasilitas Menggambar ... 152

Lampiran 25. Tes Hasil Belajar Mata Pelajaran Menggambar Teknik Dasar... 156

(17)

BAB V

KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

A. Kesimpulan Penelitian

Berdasarkan hasil penelitian pada Bab sebelumnya, maka dapat

disimpulkan bahwa:

1. Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar dengan

Kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program

Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi

Tahun Ajaran 2014/ 2015 dengan besar korelasi rX1Y = 0,393 dan uji

keberartian diperoleh thitung > ttabel (2,267 > 1,697). Selanjutnya untuk

melihat hubungan murni diperoleh koefisien korelasi parsial rX1Y = 0,482

> rtabel dengan dengan N = 30 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,361.

Untuk uji keberartian korelasi parsial diperoleh thitung > ttabel (2,858 >

1,697).

2. Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara Fasilitas Menggambar

dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X

Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka

Berastagi Tahun Ajaran 2014/2015 dengan besar korelasi rX2Y = 0,431

dan uji keberartian diperoleh thitung > ttabel (2,528 > 1,697). Selanjutnya

untuk melihat hubungan murni diperoleh koefisien korelasi parsial rX2Y =

(18)

0,361. Untuk uji keberartian korelasi parsial diperoleh thitung > ttabel (2,399

> 1,697).

3. Terdapat hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar dan

Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar

pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK

Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2014/2015 dengan besar

korelasi rY(1,2) = 0,459 > rtabel dengan N = 30 pada taraf signifikansi 5%

sebesar 0,361. Selanjutnya untuk uji keberartian korelasi diperoleh Fhitung

= 2,735 > Ftabel untuk N = 30 pada taraf signifikansi adalah 2,70.

B. Implikasi Penelitian

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan penelitian yang

ditemukan, adapun implikasi penelitian yang dapat dinyatakan mengenai

Minat Belajar dan Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar

Teknik Dasar yaitu:

1. Dengan diterimanya hipotesis pertama, maka upaya meningkatkan

Kemampuan Menggambar Teknik Dasar adalah dengan meningkatkan

Minat Belajar siswa. Upaya yang dapat dilakukan guru adalah dengan

memberikan dorongan dalam berinteraksi dengan lingkungannya,

menarik perhatian siswa sewaktu mengajar, memberi petunjuk dalam

melakukan aktivitas dan membuat siswa merasa senang dalam

melakukan aktivitas. Dengan adanya upaya ini, minat belajar dapat

(19)

2. Dengan diterimanya hipotesis kedua, maka upaya meningkatkan

Kemampuan Menggambar Teknik Dasar adalah dengan meningkatkan

kelengkapan Fasilitas Menggambar siswa. Upaya yang dapat dilakukan

guru adalah memberikan fasilitas yang lebih lengkap kepada siswa,

misalnya dengan memberikan rol segitiga sepasang, sablon, rapido,

jangka dengan harapan siswa lebih aktif di dalam kegiatan proses belajar

di kelas, sehingga dapat mendukung kemampuan menggambar teknik

dasar siswa.

3. Dengan diterimanya hipotesis ketiga, maka upaya meningkatkan

Kemampuan Menggambar Teknik Dasar adalah dengan meningkatkan

Minat Belajar dan Fasilitas Menggambar siswa. Upaya yang dapat

dilakukan guru adalah meningkatkan kualitas pengajaran, penggunaan

metode yang sesuai, salah satunya dengan menggunakan peningkatan

kelengkapan fasilitas menggambar siswa tentang materi pengajaran,

memberikan pengarahan kepada siswa tentang pentingnya menumbuhkan

minat belajar pada diri siswa yang berhubungan dengan mata pelajaran

(20)

C. Saran Penelitian

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi penelitian di atas, maka penulis

menyarankan:

1. Untuk meningkatkan kemampuan menggambar teknik dasar, diharapkan

kepala sekolah dan pihak sekolah dan agar meningkatkan kelengkapan

fasilitas menggambar dan membantu siswa untuk meningkatkan minat

siswa.

2. Untuk meningkatkan Minat Belajar siswa maka guru sebagai pendidik

maupun orang tua sebaiknya memberikan motivasi dan dorongan yang

lebih kepada siswa. Memberikan dorongan dan motivasi dapat

memperbaiki minat belajar siswa. Oleh Karenna itu sebaiknya guru

maupun orang tua memberikan dorongan-dorongan positif kepada siswa

dan lebih menghargai siswa.

3. Perlu kiranya penelitian lebih lanjut dan lebih mendalam untuk mencari

tahu tentang minat belajar dan fasilitas menggambar dengan kemampuan

(21)

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin berkembang

pesat sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Perkembangan kehidupan

tersebut membawa perubahan pada sektor kehidupan manusia itu sendiri. Setiap

individu dituntut mampu menyesuaikan diri terhadap perubahan tersebut. Sumber

daya manusia merupakan modal utama yang memegang peranan penting untuk

pembangunan suatu bangsa. Mencapai sumber daya manusia yang berkualitas

perlu peningkatan pola pikir manusia yang dibekali dengan pengetahuan, keahlian,

keterampilan, kemandirian, kepribadian yang baik dan mampu berkompetensi di

bidang masing-masing.

Pendidikan juga merupakan kebutuhan yang mendasar yang sangat penting

bagi kehidupan setiap manusia. Tidak ada seorang manusiapun yang dapat hidup

secara sempurna tanpa melalui proses pendidikan ( Hasibuan, 1994: 1). Sekolah

Menengah Kejuruan (SMK) adalah salah satu lembaga pendidikan kejuruan yang

bertujuan untuk mempersiapkan siswa lulusannya menjadi tenaga kerja yang

terampil dalam rangka memasuki dunia kerja. Titik berat sekolah menengah

(22)

dan keterampilan dalam memasuki persaingan dalam dunia kerja sekaligus mampu

menciptakan lapangan pekerjaan.

Untuk dapat menciptakan tenaga kerja tingkat menengah yang mandiri,

pemerintah telah berupaya melakukan berbagai upaya untuk dapat mendukung

kegiatan pendidikan, diantaranya adalah : pengadaan prasarana dan sarana yang

memadai serta peningkatan kualitas guru. Karena pada kenyataanya bahwa lulusan

SMK sekarang banyak yang tidak siap untuk membuka lapangan kerja, dan tidak

mampu memenuhi tuntutan dunia usaha atau industri di bidang konstruksi. Hal ini

lebih dipertegas seperti yang diungkapkan oleh Slameto, (2003) “ selain tidak siap untuk membuka lapangan kerja, lulusan SMK masih rendah lulusanya, juga

kurang dapat beradaptasi dengan sarana dan fasilitas kerja yang ada di dunia kerja/

industri”.

Sejalan dengan uraian di atas maka tujuan pendidikan SMK yang

tercantum dalam GBPP kurikulum SMK Negeri 1 Merdeka adalah sebagai berikut:

(1) mampu memasuki lapangan kerja dan dapat mengembangkan sikap

professional, (2) mampu memilih karier, mampu berkompetensi dan mampu

mengembangkan diri, (3) menjadi tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi

kebutuhan dunia usaha dan industri pada saat ini maupun masa yang akan datang,

(4) menjadi warga Negara SMK yang produktif, adaptif dan kreatif.

Mewujudkan tujuan SMK program keahlian konstruksi bangunan maka

sekolah SMK Negeri 1 Merdeka memberikan mata Ajaran yang normatif, adaktif

(23)

Ajaran produktif. Untuk siswa SMK Negeri 1 Merdeka kelas X Program Keahlian

Teknik Gambar Bangunan diharapkan mampu menguasai mata Ajaran

Menggambar Teknik Dasar. Mata Ajaran ini bertujuan agar siswa lebih mengenal

gambar teknik, syarat-syarat gambar teknik dan sebagai modal dasar untuk gambar

manual dan menggambar dengan perangkat lunak (autoCAD).

Dari observasi awal terhadap hasil belajar Menggambar Teknik Dasar yang

dilakukan penulis pada tanggal 05 Juni 2014 pada siswa kelas X program keahlian

teknik gambar bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi kurang baik.

Dengan KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) 70, masih banyak siswa yang masih

belum lulus. Hal ini dapat dilihat dari daftar kumpulan nilai (DKN) siswa pada

mata Ajaran Menggambar Teknik Dasar.

Tabel 1. Hasil Belajar Kemampuan Menggambar Teknik Dasar

Tahun Ajaran Nilai Jumlah Siswa Peresentase

2013/ 2014 <70 70-79 80-89 90-100 11 6 10 - 40,74% 22,22% 37,03% -

Sumber : DKN Siswa SMK Negeri 1 Merdeka TP. 2013/ 2014

Dari tabel di atas tampak hasil belajar Kemampuan Menggambar Teknik

Dasar masih belum memuaskan karena yang memperoleh nilai A (90-100) tidak

ada. Bahkan jumlah siswa dengan nilai <70 mencapai 40,74%. Artinya nilai siswa

(24)

diupayakan agar nilai siswa kelas X SMK Negeri 1 Merdeka tahun ajaran 2014/

2015 dapat lebih baik.

Berdasarkan hasil observasi awal banyak faktor yang berhubungan dengan

rendahnya kemampuan menggambar teknik dasar tersebut diantaranya faktor

lingkungan atau suasana belajar, kurikulum, kompetensi guru, minat, motivasi

belajar siswa, dan fasilitas menggambar. Menurut Noehi Nasution (dalam Syaiful

Bahri, 2011:176) terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar yang

digolongkan menjadi dua golongan, yaitu faktor Ekstern (luar) dan faktor Intern

(dalam). Faktor ekstern (luar) adalah faktor yang ada di luar individu, sedangkan

faktor intern adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar.

Banyak faktor yang berhubungan dengan rendahnya kemampuan

menggambar teknik dasar siswa, yaitu faktor lingkungan meliputi: lingkungan

alami dan sosial budaya. Faktor instrumental meliputi: kurikulum, program, sarana

dan fasilitas, dan guru. Faktor fisiologis meliputi, kondisi fisiologis dan kondisi

panca indra. Faktor psikologis meliputi: minat, kecerdasan, bakat, motivasi, dan

kemampuan kognitif (Djamarah, 2013). Karena banyaknya faktor yang

berhubungan dengan hasil belajar siswa, dan karena keterbatasan peneliti dari

aspek waktu dan metodologi, maka faktor yang berhubungan dengan kemampuan

menggambar siswa dibatasi pada faktor minat dan fasilitas menggambar.

Alasan penetapan minat sebagai faktor yang berhubungan dengan

kemampuan menggambar teknik dasar siswa adalah, (1) minat masuk kejuruan

(25)

kemungkinan akan menghasilkan prestasi yang tinggi, (3) karena suatu kegiatan

bila didasari dengan adanya minat maka akan timbul motivasi untuk belajar.

(Djamarah, 2011), sedangkan alasan penetapan fasilitas menggambar sebagai

faktor yang berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa

adalah, (1) fasilitas merupakan kelengkapan belajar yang menunjang segala

kegiatan belajar siswa di sekolah, (2) proses pembelajaran akan berjalan lancar

apabila ditunjang dengan fasilitas yang memadai, (3) fasilitas belajar akan

memudahkan siswa memahami materi Ajaran (Slameto, 2003).

Didukung dengan tinjauan awal di atas maka penulis tertarik untuk meneliti

bagaimana hubungan minat belajar dan fasilitas menggambar dengan kemampuan Menggambar Teknik Dasar (MTD), dengan judul “HUBUNGAN MINAT

BELAJAR DAN FASILITAS MENGGAMBAR DENGAN HASIL

BELAJAR MENGGAMBAR TEKNIK DASAR SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI

1 MERDEKA BERASTAGI TAHUN AJARAN 2014/ 2015”

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka masalah penelitian ini dapat

diidentifikasi sebagai berikut :

1. Apakah lingkungan sosial budaya berhubungan dengan kemampuan

(26)

2. Apakah fasilitas berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar

siswa?

3. Apakah metode mengajar guru berhubungan dengan kemampuan

menggambar teknik dasar siswa?

4. Apakah fisiologis berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar

siswa?

5. Apakah minat belajar berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik

dasar siswa?

6. Apakah kecerdasan IQ berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik

dasar siswa?

7. Apakah bakat berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar

siswa?

8. Apakah motivasi berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar

siswa?

9. Apakah kemampuan kognitif berhubungan dengan kemampuan menggambar

teknik dasar siswa?

C.Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah, faktor-faktor yang

berhubungan tersebut memiliki hubungan dan dapat mempengaruhi prestasi

belajar siswa Program Keahlian Gambar Bangunan. Peneliti hanya akan meneliti

(27)

dasar pada siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK

Negeri 1 Merdeka Berastagi. Karena minat merupakan hal yang berhubungan

terhadap kemampuan menggambar teknik dan hasil belajar siswa, dan fasilitas

merupakan hal yang harus tersedia untuk meningkatkan kemampuan menggambar

teknik dasar siswa pada mata Ajaran menggambar teknik dasar.

Berdasarkan hal di atas yang menjadi batasan masalah adalah sebagai

berikut:

1. Penelitian hanya dilakukan pada masalah yang mencakup hubungan Minat

Belajar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X

program keahlian teknik gambar bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun

Ajaran 2014/ 2015

2. Penelitian hanya dilakukan pada masalah yang mencakup hubungan Fasilitas

Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas

X program keahlian teknik gambar bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun

Ajaran 2014/ 2015

D.Rumusan masalah

Sesuai dengan uraian latar belakang dan batasan masalah, maka masalah

yang akan dibahas dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah terdapat hubungan yang signifikan dan berarti antara minat belajar

(28)

keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran

2014/ 2015?

2. Apakah terdapat hubungan yang signifikan dan berarti antara fasilitas

menggambar dengan kemampuan Menggambar Teknik Dasar siswa kelas X

program keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka

Tahun Ajaran 2014/ 2015?

3. Apakah terdapat hubungan yang signifikan dan berarti secara bersama-sama

antara minat belajar dan fasilitas menggambar dengan kemampuan

Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X program keahlian Teknik

Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015?

E.Tujuan Penelitian

Sesuai rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini untuk mengetahui :

1. Hubungan Minat Belajar yang signifikan dan berarti dengan kemampuan

Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X program keahlian Teknik

Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015?

2. Hubungan fasilitas menggambar yang signifikan dan berarti dengan

Kemampuan Menggambar Teknik Dasar siswa kelas X program keahlian

Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/

(29)

3. Hubungan minat belajar dan fasilitas menggambar yang sigifikan dan berarti

dengan kemampuan Menggambar Teknik Dasar siswa kelas X program

keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran

2014/ 2015?

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :

1. Sebagai informasi bagi kepala sekolah tentang kemampuan menggambar

teknik dasar siswa yang berhubungan dengan minat belajar dan fasilitas

menggambar.

2. Sebagai masukan dan evaluasi bagi guru program keahlian teknik gambar

bangunan dalam mengajar serta menunjang kemampuan menggambar teknik

dasar siswa menjadi lebih baik.

3. Sebagai bahan masukan bagi siswa dalam meningkatkan kemampuan

menggambar teknik dasar.

4. Sebagai informasi bagi peneliti tentang kemampuan menggambar teknik dasar

(30)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 1990. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta

__________________.1998. Prosedur pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

__________________.2002. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bina Aksara

__________________.2005. Prosedur Penelitian Jakarta: Rineka Cipta

Barnawi & M. Arifin. 2012. Manajemen Sarana & Prasarana Sekolah.Jogjakarta: AR-Ruzz Media

Daryanto.2010. Belajar Dan Mengajar. Bandung: CV. Yrama Widya

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011.Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta

Ginting, Rendika. 2012. Kontribusi Fasilitas Laboratorium Dan Prestasi Belajar Pengujian Bahan Bangunan Terhadap Minat Berwirausaha Pada Siswa Kelas XI Program Keahlian Konstruksi Batu Dan Beton SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Ajaran 2012/2013. Medan: Universitas Negeri Medan.

Gulo, Ton. K. 2012.Hubungan Minat Kejuruan Dan Kelengkapan Fasilitas Belajar Siswa Di Sekolah Terhadap Hasil Belajar Dasar Kompetensi Kejuruan Pada Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi Tahun Pembelajaran 2012/ 2013. Medan: Universitas Negeri Medan

Ani Endriani. (2011). Indikator Minat Belajar. Diakses Pada 17 November 2014 dari

http://aniendriani.blogspot.com/2011/03/indikator-minat-belajar.html

Luzzader, Waren. 1986. Menggambar Teknik. Jakarta: Erlangga.

Poerwadarminta. 1998. Sarana Dan Fasilitas Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Purwanto, Gandung & Tentrem Raharjo. 2001. Menggambar Dasar Teknik. Yogyakarta: Kanisius.

(31)

Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Sato, G.Takeshi & N. Sugiarto Hartono. 2005. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO. Jakarta: Pradnya Paramita.

Simanjuntak. 1990. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: FPOK Medan.

Siregar, Hasan Basri. 2010. Menggambar Teknik. Graha Ilmu: Yogyakarta: Graha Ilmu

Slameto. 2010. Belajar & Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta

Sudjana. 1998. Strategi Metodologi Penelitian Kuantitatif. Bandung: Tarsito

Sudjana. 2002. Metode Statika. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. 2003. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV. Alfabeta.

Surapranata, Sumarna. 2004. Analisis, Reliabilitas dan Interpetasi Hasil Tes. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset

Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Ros Dakarya

Usman. 1996. Kemampuan Belajar Gambar. Jakarta: Rineka Cipta.

W, Gulo. 2002. Metodologi Penelitian. Jakarta: Grasindo Gramedia Widiasarana Indonesia

Walgito, B. 1993. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andy Offset

Waruwu, Yasman. 2010. Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dan Kemampuan Menggambar Teknik Terhadap Minat Bekerja Pada Jasa Perencanaan Konstruksi Dari Siswa Kelas II Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan Di SMK Negeri 5 Medan Tahun Pelajaran 2009/ 2010 . Medan: Universitas Negeri Medan.

(1)

2. Apakah fasilitas berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa?

3. Apakah metode mengajar guru berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa?

4. Apakah fisiologis berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa?

5. Apakah minat belajar berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa?

6. Apakah kecerdasan IQ berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa?

7. Apakah bakat berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa?

8. Apakah motivasi berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa?

9. Apakah kemampuan kognitif berhubungan dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa?

C.Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah, faktor-faktor yang berhubungan tersebut memiliki hubungan dan dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa Program Keahlian Gambar Bangunan. Peneliti hanya akan meneliti hubungan minat, fasilitas menggambar dengan kemampuan menggambar teknik

(2)

dasar pada siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Merdeka Berastagi. Karena minat merupakan hal yang berhubungan terhadap kemampuan menggambar teknik dan hasil belajar siswa, dan fasilitas merupakan hal yang harus tersedia untuk meningkatkan kemampuan menggambar teknik dasar siswa pada mata Ajaran menggambar teknik dasar.

Berdasarkan hal di atas yang menjadi batasan masalah adalah sebagai berikut:

1. Penelitian hanya dilakukan pada masalah yang mencakup hubungan Minat Belajar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X program keahlian teknik gambar bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015

2. Penelitian hanya dilakukan pada masalah yang mencakup hubungan Fasilitas Menggambar dengan Kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X program keahlian teknik gambar bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015

D.Rumusan masalah

Sesuai dengan uraian latar belakang dan batasan masalah, maka masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah terdapat hubungan yang signifikan dan berarti antara minat belajar dengan kemampuan menggambar teknik dasar siswa kelas X program

(3)

keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015?

2. Apakah terdapat hubungan yang signifikan dan berarti antara fasilitas menggambar dengan kemampuan Menggambar Teknik Dasar siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015?

3. Apakah terdapat hubungan yang signifikan dan berarti secara bersama-sama antara minat belajar dan fasilitas menggambar dengan kemampuan Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015?

E.Tujuan Penelitian

Sesuai rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini untuk mengetahui : 1. Hubungan Minat Belajar yang signifikan dan berarti dengan kemampuan

Menggambar Teknik Dasar pada siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015? 2. Hubungan fasilitas menggambar yang signifikan dan berarti dengan

Kemampuan Menggambar Teknik Dasar siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015?

(4)

3. Hubungan minat belajar dan fasilitas menggambar yang sigifikan dan berarti dengan kemampuan Menggambar Teknik Dasar siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Merdeka Tahun Ajaran 2014/ 2015?

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :

1. Sebagai informasi bagi kepala sekolah tentang kemampuan menggambar teknik dasar siswa yang berhubungan dengan minat belajar dan fasilitas menggambar.

2. Sebagai masukan dan evaluasi bagi guru program keahlian teknik gambar bangunan dalam mengajar serta menunjang kemampuan menggambar teknik dasar siswa menjadi lebih baik.

3. Sebagai bahan masukan bagi siswa dalam meningkatkan kemampuan menggambar teknik dasar.

4. Sebagai informasi bagi peneliti tentang kemampuan menggambar teknik dasar siswa yang berhubungan dengan minat belajar dan fasilitas menggambar.

(5)

Arikunto, Suharsimi. 1990. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta __________________.1998. Prosedur pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

__________________.2002. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bina Aksara __________________.2005. Prosedur Penelitian Jakarta: Rineka Cipta

Barnawi & M. Arifin. 2012. Manajemen Sarana & Prasarana Sekolah.Jogjakarta: AR-Ruzz Media

Daryanto.2010. Belajar Dan Mengajar. Bandung: CV. Yrama Widya Djamarah, Syaiful Bahri. 2011.Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta

Ani Endriani. (2011). Indikator Minat Belajar. Diakses Pada 17 November 2014 dari

http://aniendriani.blogspot.com/2011/03/indikator-minat-belajar.html

Luzzader, Waren. 1986. Menggambar Teknik. Jakarta: Erlangga.

Poerwadarminta. 1998. Sarana Dan Fasilitas Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Purwanto, Gandung & Tentrem Raharjo. 2001. Menggambar Dasar Teknik. Yogyakarta: Kanisius.

(6)

Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Sato, G.Takeshi & N. Sugiarto Hartono. 2005. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO. Jakarta: Pradnya Paramita.

Simanjuntak. 1990. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: FPOK Medan.

Siregar, Hasan Basri. 2010. Menggambar Teknik. Graha Ilmu: Yogyakarta: Graha Ilmu Slameto. 2010. Belajar & Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta Sudjana. 1998. Strategi Metodologi Penelitian Kuantitatif. Bandung: Tarsito

Sudjana. 2002. Metode Statika. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. 2003. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV. Alfabeta.

Surapranata, Sumarna. 2004. Analisis, Reliabilitas dan Interpetasi Hasil Tes. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset

Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Ros Dakarya Usman. 1996. Kemampuan Belajar Gambar. Jakarta: Rineka Cipta.

W, Gulo. 2002. Metodologi Penelitian. Jakarta: Grasindo Gramedia Widiasarana Indonesia Walgito, B. 1993. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andy Offset

HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN FASILITAS MENGGAMBAR DENGAN KEMAMPUAN MENGGAMBAR TEKNIK DASAR SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 MERDEKA BERASTAGI.