HUBUNGANKONSEP DIRI DENGAN PENGETAHUAN PENGOLAHAN BUAH- BUAHAN SMP N 1 PARBULUAN KABUPATEN DAIRI.

(1)

HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN PENGETAHUAN

PENGOLAHAN BUAH-BUAHAN SMP NEGERI 1

PARBULUAN KABUPATEN DAIRI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Jurusan Pendidikan Tata Boga

Oleh :

DAME NADEAK

NIM :5103142008

PENDIDIKAN TATA BOGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN


(2)

(3)

(4)

Lembar Persembahan

Seuntai kata buat orang yang kusayang Tiada kata yang pantas untuk dihanturkan Tiada bentuk yang layak untuk diberikan

Ananda tahu karya ini tidak dapat mengembalikan Apa yang telah diberikan tanganMu

Tidak akan pernah bisa membayar jasaMu

Ananda persembahkan tulisan ini sebagai tanda bukti

Dan cinta ananda, diiringi do’a dan restuMu

Ananda telah selesaikan satu babak perjuangan Ayahanda Tercinta...

Terima kasih atas segala yang Ayahanda berikan

Segala do”a yang dipanjatkan & kata bijak yang disuguhkan Tiap tetes keringatmu jadi semangatku untuk maju

Tiap do”aMu akan jadi penuntunku dan

Tiap restuMu akan jadi surga untukku Ibunda Tercinta...

Terima kasih atas segala yang ibunda berikan

Yang telah melahirkan dan mendidik hingga bertumbuh dewasa

Tiada hentinya Engkau membawaku dalam setiap do”aMu

Setiap amanah yang tlah ibunda berikan adalah surga bagiku Terima kasih kepada Ayahanda & Ibunda....

Yang telah perjuang keras untuk ananda

Semua jasa yang tlah Ayahanda & Ibunda berikan Akan slalu terukir dihatiku...

Kupersembahkan karya kecilku untuk orang yang kucinta Ayahanda Hotman Nadeak dan Ibunda Roulina Siregar Abanganda Fernando Nadeak, Kakanda Rosmawati Nadeak & Sunarti nadeak

Adinda Susi nadeak yang kusayang


(5)

ABSTRAK

Dame Nadeak : NIM 5103142008 ”HubunganKonsep Diri dengan Pengetahuan Pengolahan Buah- Buahan SMP N 1 Parbuluan Kabupaten Dairi.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui konsep diri siswa.(2) mengetahui pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa (3) mengetahui hubungan konsep diri siswa dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan. Lokasi penelitian di SMP N 1 Parbuluan dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX yang berjumlah 70 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan proporsional random sampling. Teknik analisis data yaitu uji persyaratan analisis yang digunakan adalah uji kecenderungan, uji normalitas dan uji linieritas.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji kecenderungan konsep diri siswa cenderung cukup 84,28 persen dan pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa cenderung cukup 90 persen. Uji normalitas menunjukkan bahwa sebaran semua data variabel dalam penelitian ini berdistribusi normal Pada taraf signifikan 5% ternyata x2hitung < x2tabel atau 10,94 < 11.070, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data variabel konsep diri berdistribusi normal, dan uji normalitas data ubahan (Y) dengan x2hitung < x2tabel atau 6,05 > 11.070 berdistribusi normal. Uji persamaan linieritas dan persamaan regresi antara variabel konsep diri ( X) dengan variabel pengetahuan pengolahan buah-buahan (Y) taraf signifikan 5% Ftabell untuk Fregresi dengan dk (18: 52 ) diperoleh 1,85 dan Fhitung diperoleh 0,902 maka Fhitung < Ftabel ( 0,902 < 3,18 ), sehingga dapat disimpulkan persamaan regresi Ŷ = 8,85 + 1,79 X adalah linier. Harga F hitung dikonsultasikan terhadap Ftabel pada taraf signifikan 5% Ftabel untuk Fregresi dengan dk (2: 68 ) diperoleh 3,17 dan Fhitung diperoleh - 179,2 maka Fhitung < Ftabel atau ( - 179,2 < 4,41 ), sehingga dapat disimpulkan persamaan regresi Y atas X adalah Berarti. Hasil uji hipotesis menunjukkan nilai rtabel pada taraf signifikan 5% dengan derajat kebebasan dk=N=70 adalah 0.279 dan rhitungsebesar0.302. Dengan demikian rxy > rtabel ,atau 0302 > 0,279 . menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan berarti antara konsep diri dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan SMP N 1 Parbuluan Kabupaten Dairi yang berarti semakin tinggi konsep diri siswa maka semakin tinggi pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa.


(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat-Nya yang telah mencurahkan limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan Konsep Diri dengan Pengetahuan Pengolahan Buah-Buahan SMP N 1 Parbuluan Kabupaten Dairi”. Skripsi ini merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan PendidikanTata Boga Universitas Negeri Medan.

Dalam penyelesaian skripsi ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Ibu Dr. Erli Mutiara M.Si, selaku Pembimbing Skripsi (PS) yang telah meluangkan waktunya untuk membantu / membimbing serta memberi saran dengan penuh kesabaran sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

2. Bapak Prof. DR. Abdul Hamid. K M.Pd Dekan Fakultas Teknik UNIMED.

3. Bapak Prof. Dr. Sumarno,M.Pd Selaku Pembantu Dekan I Fakultas Teknik

4. Ibu Dra. Lelly Fridiarty, M.Pd Selaku ketua jurusan Pendidikan Kesejahtraan Keluarga

5. Ibu Dr. Dina Ampera Selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Kesejahtraan Keluarga

6. Ibu Dra. Mastarina Barus M.Pd, Selaku Dosen Pembimbing Akademik (PA) dan juga dosen penguji yang telah banyak memberikan bimbingan selama perkuliahan di UNIMED

7. Ibu Dra. Nikmat Akmal M.Pd dan Ibu Nuwairy Hilda M.Pd. Selaku Dosen Penguji skripsi yang telah banyak memberikan saran dan bimbingan dalam penyelesaian skripsis ini.

8. Bapak Sinar Sembiring S.Pd ,Selaku kepala sekolah SMP N 1 Parbuluan dan Ibu P. Bangun S.Pd, selaku guru bidang studi Agro industri yang telah membantu dan memberi izin kepada penulis untuk melakukan penelitian sehingga skripsi ini


(7)

9. Bapak / Ibu staf pengajar dan staf pegawai di lingkungan FakultasTeknik UNIMED yang telah berjasa dalam mendidik penulis selama perkuliahan. 10.Teristimewa buat seluruh Keluarga tercinta Ayahanda dan Ibunda ,

kakanda Meli , kakanda Narti, Abanganda Ando, Adinda Susi, dan keluarga lainnya yang selalu mendukung dengan doa, moril dan material selama penulis menyelesaiakan perkuliahan.

11.Buat keponakanku Tiara, Riski, Noel, Nowela, Elsa, Zepan, Angel dan Jeremia yang selalu memberi doa dan senyuman untuk penulis.

12. Sahabat tercinta Pediyus Halawa, yang selalu memberi motivasi dan doa, yang setia menemani dan membantu serta memberi dorongan kepada penulis untuk tetap semangat dalam menyelesaikan skripsi ini dan Sahabat- sahabatku Berta Novita, Syartika,Wandi ,Dian, Ayu,monika, Santi, Ririn Farida, Gloria, Sartina, Rissa ayu, Evi Natalia, Elvira, Pintan, dan teman- teman Boga angkatan 2010 yang telah memotivasi dan membantu penulis selama dalam perkuliahan.

13.Terima kasih buat teman-teman PPL SMP N 1 Kotarih, Elevent, Frengki, Hambali, yubi, Risna, Lilis, Nisa, Ningsih, lenni,Sandro,kak siska,dan Jainul yang selalu memberi motivasi dan perhatian selama PPL.

Akhirnya penulis berharap semoga semua kebaikan yang telah diberikan mendapat balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkannya dan akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Medan, September 2014 Penulis,

Dame Nadeak NIM. 5103142008


(8)

DAFTAR TABEL

Halaman

1.Sebaran Jumlah Populasi... 20

2.Sebaran Jumlah Sampel ... 21

3.kisi-Kisi Konsep diri ... 22

4.Kisi-Kisi Pengetahuan Pengolahan Buah-buahan ... 23

5.Kategori Kecenderungan ... 30

6. Daftar Kategori Nilai KKN ... 31

7. Distribusi Frekuensi Konsep Diri... 35

8. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Pengolahan Buah-buahan ... 36

9. Kecenderungan Konsep Diri ... 38

10. Kecenderungan Pengetahuan Pengolahan Buah-Buahan ... 38

11. Ringkasan Perhitungan Uji Normalitas ... 38


(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Angket konsep diri ... 44

2. Instrumen Pengetahuan Pengolahan Buah- Buahan ... 47

3. Kunci Jawaban Instrumen Pengetahuan Pengolahan Buah- Buahan ... 54

4. Perhitungan Uji Validitas Konsep Diri ... 55

5. Perhitungan Uji Validitas Pengetahuan Pengolahan Buah-Buahan ... 56

6. Perhitungan reabilitas Konsep Diri ... 57

7. Perhitungan Uji Reabilitas Pengetahuan Pengolahan Buah-Buahan ... 59

8. Perhitungan Indeks Kesukaran Test ... 60

9. Hasil Penelitian ... 62

10. Perhitungan Distribusi Frekuensi ... 65

a. konsep diri (X) ... 65

b. pengetahuan pengolahan buah-buahan (Y) ... 66

11. Identifikasi Tingkat Kecenderungan ... 68

a. konsep diri (X )... 68

b. Pengetahuan Pengolahan Buah-buahan ... 69

12. Uji Normalitas ... 71

13. Perhitungan Persamaan Regresi Konsep Diri dan Pengetahuan Pengolahan Buah-Buahan ... 73

14. Uji Linieritas ... 74


(10)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... iv

BAB I PENDAHULUAN ...1

A. Latar belakang Masalah ...1

B. Identifikasi Masalah ...4

C. Pembatasan masalah...4

D. Rumusan masalah...4

E. Tujuan penelitian ...5

F. Manfaat Penelitian ...5

BAB II. KAJIAN TEORITIS,KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESI PENELITIAN ...6

A. Deskripsi Teoritis ...6

1. Konsep diri ...6

2. Pengetahuan pengolahan buah-buahan ...11

3. Hubungan konsep diri dengan Pengetahuan pengolahan buah-buahan ... 15

B. Hasil Penelitian yang Relevan ... 16

C. Kerangka Berpikir ... 16

D. Hipotesis Penelitian ... 18

BAB III. METODE PENELITIAN ... 19

A. Desain Penelitian ... 19

B. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 19

C. Populasi dan Sampel ... 20

D. Instrumentasi dan Teknik Pengumpulan Data ... 21

E. Teknik Analisis Data ... 28

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 35

A. Deskripsi Penelitian ... 35

1. Konsep diri ... 35

2. Pengetahuan Pengolahan Buah-buahan ... 36

B. . Tingkat KecenderunganVariabel Penelitian ... 37

C. . Uji Persyaratan Analisis ... 39

1. Uji Normalitas Variabel ... 39

2. Uji Linieritas ... 39

D. . Pengujian Hipotesis ... 41

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 42


(11)

B. Saran ... 42 DAFTAR PUSTAKA ... iv LAMPIRAN ...v


(12)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang Masalah

Sekolah merupakan pendidikan formal yang merupakan wadah untuk mencetak generasi-generasi penerus bangsa. Pendidikan disekolah diwujudkan melalui berbagai mata pelajaran yang diterima siswa. Sekolah mempunyai tugas untuk mengembangkan dan menumbuhkan aspek afektif, kognitif dan psikomotor. Selain itu sekolah mempunyai tugas untuk membentuk pribadi anak supaya menjadi manusia, warga masyarakat dan warga negara yang baik. Sesuai dengan Undang-Undang Pendidikan Nasional No 20 Tahun 2003 Bab II pasal 3 tentang dasar, tujuan dan fungsi pendidikan yaitu: Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahklak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreaktif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab ( Susilo Bambang Yudiyono, 2006 ).

Manusia dalam kehidupannya mengalami beberapa fase perkembangan, berbeda pengalaman dan perubahan perilaku individu agar dapat diterima oleh masyarakat. Fase perkembangan tersebut meliputi masa bayi, masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa dan masa usia lanjut dan batasan usia pada masanya. Masa remaja merupakan periode peralihan masa kanak-kanak. Apa yang dialami dimasa kanak-kanak akan mempengaruhi dimasa remaja sampai dewasa. Dari


(13)

2

masa kanak-kanak kemasa remaja, meninggalkan sifat kekanak-kanakan, pola perilaku lama seperti perubahan fisik, pola sosial, emosi, minat, moral dan kepribadian. Pada masa ini terjadi penyesuaian diri terhadap lingkungan sosialnya yang cenderung mencari identitas dirinya, peranannya dalam masyarakat, bergaul, mencari informasi dan pengetahuan yang seluas-luasnya (Ritandiyono dan Retnaningsih, 1996).

Konsep diri yang ada pada remaja merupakan masa remaja yang perlu mendapat penangan yang serius sebab konsep diri sedang berkembang dan merupakan dan merupakan dasar bagi perkembangan fase dewasa karena pada usia 12-15 tahun adalah tahap pengambilan perspektif sistem sosial dan konvensional juga mengalami perubahan, menentukan perilaku yang akan dilakukan, mempengaruhi kegiatan pembelajaran disekolah dalam belajarnya mengalami kesulitan (Santrock,1995).

Pengetahuan pengolahan buah-buahan atau mata pelajaran Agro insdustri adalah salah satu bidang studi yang ada di sekolah SMP N 1 Parbuluan yang termasuk mata pelajaran muatan lokal. Pengetahuan pengolahan buah-buahan merupakan ilmu yang menerapkan keterampilan yang dimiliki siswa dalam mengolah berbagai hasil olahan buah-buahan yang dapat menambaha mutu atau daya tahan buah. Tujuan adanya mata pelajaran ini adalah untuk melatih keterampilan yang dimiliki siswa khususnya keterampilan dalam mengolah berbagai makanan atau minuman dari hasil buah- buahan. Dalam mata pelajaran ini siswa dituntut untuk banyak melakukan praktek dan harus mempunyai konsep


(14)

3

diri yang positif, karena konsep diri positif akan membuat hasil belajar meningkat.

Berdasarkan hasil observasi pada tanggal 14 Maret 2014 di SMP Negeri 1 Parbuluan, bila dilihat dari hasil belajar banyak siswa yang mempunyai nilai mata pelajaran pengolahan buah-buahan siswa masih dibawah kriteria ketuntasan yaitu minimum 45 persen siswa memperoleh nilai bagus dan 55 persen siswa masih memperoleh nilai di bawah rata- rata. Hal ini diduga karena Salah satu faktor yang membuat pengetahuan siswa rendah adalah konsep diri yang dimiliki siswa, konsep diri terbagi dua yaitu konsep diri positif dan konsep diri negatif. Konsep diri yang positif akan berpengaruh terhadap pemikirannya, perilakunya serta pendidikan, Pada remaja konsep diri dan pengetahuan pengolahan buah-buahan yang dimiliki masing- masing remaja berbeda-beda. Konsep diri positif individu perlu bimbingan dari pihak guru, orang tua, teman dan masyarakat. Konsep diri positif dan pengetahuan pengolahan buah-buahan akan lebih tinggi jika siswa menerima apapun tentang dirinya baik kelebihan, kekurangan atau baik positif maupun negatif tentang dirinya ( Calhoun dan Acocella 1995).

Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini perlu dilakukan dengan i judul “ Hubungan konsep diri dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan SMP N 1 Parbuluan Kabupaten Dairi”.


(15)

4

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut , maka identifikasi masalah , sebagai berikut:

1. Mengapa siswa belum bisa mengembangkan konsep dirinya secara positif ? 2. Apakah konsep diri siswa dapat mempengaruhi pengetahuan pengolahan

buah-buahan ?

3. Apakah ada hubungan antara konsep diri terhadap pengetahuan pengolahan buah-buahan ?

4. Mengapa pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa masih rendah ?

C. Pembatasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. konsep diri siswa kelas siswa

2. Pengetahuan siswa tentang pengolahan buah-buahan

3. Hubungan konsep diri siswa dengan pengetahuan pengolahan buah- buahan. 4. Siswa kelas IX SMP Negeri 1 Parbuluan

D. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. Bagaimana konsep diri siswa?

2. Bagaimana pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa?

3. Bagaimana hubungan konsep diri siswa dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan?


(16)

5

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui konsep diri siswa.

2. Untuk mengetahui pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa

3. Untuk mengetahui hubungan konsep diri dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat

1. Bagi siswa sekolah SMP N 1 Parbuluan perlu memiliki konsep diri positif untuk meningkatkan pengetahuan pengolahan buah-buahan.

2. Bagi guru sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan materi pelajaran yang dapat meningkatkan konsep diri siswa sehingga pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa baik.


(17)

42

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Siswa kelas IX SMP N 1 Parbuluan T.A 2014 / 2015 memiliki Konsep diri cenderung cukup 84,28 persen.

2. Siswa kelas IX SMP N 1 Parbuluan T.A 2014 / 2015 memiliki Pengetahuan pengolahan buah buahan cenderung cukup 90 persen.

3. Hasil analisis korelasi product Moment terdapat hubungan yang linier dan berarti antara konsep diri dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan dengan nilai hasil rhitung > rtabel (0,302 > 0,279) hal ini berarti semakin tinggi

konsep diri siswa maka semakin tinggi pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disarankan, sebagai berikut: 1. Dengan ditemukannya Pengetahuan pengolahan buah-buahan cenderung

rendah , maka diperlukan upaya untuk meningkatkan pengatahuan pengolahan buah-buahan siswa. Upaya peningkatan tersebut hendaknya dilakukan secara terkoordinasi antara pengelola sekolah SMP N 1 Parbuluan dengan guru bidang studi Agro industri.


(18)

43

2. Dengan ditemukannya konsep diri siswa cenderung rendah , hendaknya tetap dilakukan upaya yang bisa membuat siswa merasa bangga dengan dirinya sendiri, konsep diri positif yang dimiliki siswa semakin berkembang, maka dari itu kepada pihak pengelola sekolah terutama pada guru bidang studi Agro indutri disarankan untuk membuat bimbingan khusus pada siswa.

3. Mengingat keterbatasan dalam penelitian ini, maka disarankan bagi peneliti lainnya untuk mengadakan penelitian lebih lanjut, guna menemukan faktor-faktor lain yang lebih dominan memberikan kontribusi Konsep diri dengan Pengetahuan Pengolahan Buah-Buahan SMP N 1 Parbuluan Kabupaten Dairi.


(19)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta Burns, BR (1993) Konsepdiri, Teori, Pengukuhan Perkembangan dan perilaku,

oleh Bakan Eddy, Jakarta: Arcan

Budi Anna (1992). Gangguan Konsep Diri,Jakarta: Buku Kedokteran EGC Calhoun danAcocella( 1995). Perkembangan Konsep Diri, Jokjakarta

Deswisa ( 2009 ), Psikologi Perkembangan Peserta Didik, Panduan bagi Orang tua dan guru dalam memahami anak usia SD, SMP, dan SMA, Bandung: Rosda Karya

Ghufron M. Nur ,Rini Risnawita S (2010) Teori- TeoriPsikologi, Jogjakarta: Ar.Ruzz Media

Satuhu, Suyanti (1994). Penanganan dan Pengolahan Buah, Jakarta: PT. Penebar Swadaya

Santrock, JW ( 1988) Adolescence, Boston: MC Graw – Hill

Slameto (2003). Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Siswa. Diakses pada 12 Maret dari http://202.159.18.43/jsi/7 lazril.htm

Stuart and Suddeen (1998). Pengertian Konsep Diri dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Diakses pada 12 Maret dari http://jurnal.18.43/jsi/7l.htm Sunaryo ( 2004). Psikologi Untuk Keperawatan, Jakarta: EGC


(1)

diri yang positif, karena konsep diri positif akan membuat hasil belajar meningkat.

Berdasarkan hasil observasi pada tanggal 14 Maret 2014 di SMP Negeri 1 Parbuluan, bila dilihat dari hasil belajar banyak siswa yang mempunyai nilai mata pelajaran pengolahan buah-buahan siswa masih dibawah kriteria ketuntasan yaitu minimum 45 persen siswa memperoleh nilai bagus dan 55 persen siswa masih memperoleh nilai di bawah rata- rata. Hal ini diduga karena Salah satu faktor yang membuat pengetahuan siswa rendah adalah konsep diri yang dimiliki siswa, konsep diri terbagi dua yaitu konsep diri positif dan konsep diri negatif. Konsep diri yang positif akan berpengaruh terhadap pemikirannya, perilakunya serta pendidikan, Pada remaja konsep diri dan pengetahuan pengolahan buah-buahan yang dimiliki masing- masing remaja berbeda-beda. Konsep diri positif individu perlu bimbingan dari pihak guru, orang tua, teman dan masyarakat. Konsep diri positif dan pengetahuan pengolahan buah-buahan akan lebih tinggi jika siswa menerima apapun tentang dirinya baik kelebihan, kekurangan atau baik positif maupun negatif tentang dirinya ( Calhoun dan Acocella 1995).

Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini perlu dilakukan dengan i judul “ Hubungan konsep diri dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan SMP N 1 Parbuluan Kabupaten Dairi”.


(2)

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut , maka identifikasi masalah , sebagai berikut:

1. Mengapa siswa belum bisa mengembangkan konsep dirinya secara positif ? 2. Apakah konsep diri siswa dapat mempengaruhi pengetahuan pengolahan

buah-buahan ?

3. Apakah ada hubungan antara konsep diri terhadap pengetahuan pengolahan buah-buahan ?

4. Mengapa pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa masih rendah ?

C. Pembatasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. konsep diri siswa kelas siswa

2. Pengetahuan siswa tentang pengolahan buah-buahan

3. Hubungan konsep diri siswa dengan pengetahuan pengolahan buah- buahan. 4. Siswa kelas IX SMP Negeri 1 Parbuluan

D. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. Bagaimana konsep diri siswa?

2. Bagaimana pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa?

3. Bagaimana hubungan konsep diri siswa dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan?


(3)

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui konsep diri siswa.

2. Untuk mengetahui pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa

3. Untuk mengetahui hubungan konsep diri dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat

1. Bagi siswa sekolah SMP N 1 Parbuluan perlu memiliki konsep diri positif untuk meningkatkan pengetahuan pengolahan buah-buahan.

2. Bagi guru sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan materi pelajaran yang dapat meningkatkan konsep diri siswa sehingga pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa baik.


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Siswa kelas IX SMP N 1 Parbuluan T.A 2014 / 2015 memiliki Konsep diri cenderung cukup 84,28 persen.

2. Siswa kelas IX SMP N 1 Parbuluan T.A 2014 / 2015 memiliki Pengetahuan pengolahan buah buahan cenderung cukup 90 persen.

3. Hasil analisis korelasi product Moment terdapat hubungan yang linier dan berarti antara konsep diri dengan pengetahuan pengolahan buah-buahan dengan nilai hasil rhitung > rtabel (0,302 > 0,279) hal ini berarti semakin tinggi konsep diri siswa maka semakin tinggi pengetahuan pengolahan buah-buahan siswa.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disarankan, sebagai berikut: 1. Dengan ditemukannya Pengetahuan pengolahan buah-buahan cenderung

rendah , maka diperlukan upaya untuk meningkatkan pengatahuan pengolahan buah-buahan siswa. Upaya peningkatan tersebut hendaknya dilakukan secara terkoordinasi antara pengelola sekolah SMP N 1 Parbuluan dengan guru bidang studi Agro industri.


(5)

2. Dengan ditemukannya konsep diri siswa cenderung rendah , hendaknya tetap dilakukan upaya yang bisa membuat siswa merasa bangga dengan dirinya sendiri, konsep diri positif yang dimiliki siswa semakin berkembang, maka dari itu kepada pihak pengelola sekolah terutama pada guru bidang studi Agro indutri disarankan untuk membuat bimbingan khusus pada siswa.

3. Mengingat keterbatasan dalam penelitian ini, maka disarankan bagi peneliti lainnya untuk mengadakan penelitian lebih lanjut, guna menemukan faktor-faktor lain yang lebih dominan memberikan kontribusi Konsep diri dengan Pengetahuan Pengolahan Buah-Buahan SMP N 1 Parbuluan Kabupaten Dairi.


(6)

oleh Bakan Eddy, Jakarta: Arcan

Budi Anna (1992). Gangguan Konsep Diri,Jakarta: Buku Kedokteran EGC Calhoun danAcocella( 1995). Perkembangan Konsep Diri, Jokjakarta

Deswisa ( 2009 ), Psikologi Perkembangan Peserta Didik, Panduan bagi Orang tua dan guru dalam memahami anak usia SD, SMP, dan SMA, Bandung: Rosda Karya

Ghufron M. Nur ,Rini Risnawita S (2010) Teori- TeoriPsikologi, Jogjakarta: Ar.Ruzz Media

Satuhu, Suyanti (1994). Penanganan dan Pengolahan Buah, Jakarta: PT. Penebar Swadaya

Santrock, JW ( 1988) Adolescence, Boston: MC Graw – Hill

Slameto (2003). Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Siswa. Diakses pada 12 Maret dari http://202.159.18.43/jsi/7 lazril.htm

Stuart and Suddeen (1998). Pengertian Konsep Diri dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Diakses pada 12 Maret dari http://jurnal.18.43/jsi/7l.htm Sunaryo ( 2004). Psikologi Untuk Keperawatan, Jakarta: EGC