Pengaruh Periode Panen Terhadap Viabilitas Benih Rosela (Hibiscus sabdariffa L.)

PENGARUH PERIODE PANEN TERHADAP VIABILITAS BENIH
ROSELA (Hibiscus sabdariffa L.)

DEDES MAYANG SARI PULUNGAN
090301151

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2013

Universitas Sumatera Utara

PENGARUH PERIODE PANEN TERHADAP VIABILITAS BENIH
ROSELA (Hibiscus sabdariffa L.)

SKRIPSI

Oleh:
DEDES MAYANG SARI PULUNGAN
090301151


PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2013

Universitas Sumatera Utara

PENGARUH PERIODE PANEN TERHADAP VIABILITAS BENIH
ROSELA (Hibiscus sabdariffa L.)

SKRIPSI

Oleh:
DEDES MAYANG SARI PULUNGAN
090301151/Budidaya Pertanian dan Perkebunan

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
Gelar sarjana di Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara


PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2013

Universitas Sumatera Utara

Judul Skripsi

: Pengaruh Periode Panen Terhadap Viabilitas Benih
Rosela (Hibiscus sabdariffa L.)

Nama

: Dedes Mayang Sari Pulungan

NIM

: 090301151


Program Studi

: Agroekoteknologi

Minat

: Budidaya Pertanian dan Perkebunan

Disetujui Oleh :
Komisi Pembimbing

(Ir. Haryati, MP.)

(Ir. Ratna Rosanty Lahay, MP.)

Ketua

Anggota


Mengetahui

Ir. T. Sabrina, M.Sc., Ph.D.
Ketua Program Studi Agroekoteknologi

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
DEDES MAYANG SARI PULUNGAN : Pengaruh Periode Panen Terhadap
Viabilitas Benih Rosela (Hibiscus sabdariffa L.). Dibimbing oleh HARYATI dan
RATNA ROSANTY LAHAY.
Rosela memiliki periode panen yang tidak serempak atau tidak bersamaan
sehingga pemanenan dilakukan secara bertahap. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh periode panen terhadap viabilitas benih rosela
(Hibiscus sabdariffa L.). Penelitian ini dilaksanakan di lahan percobaan Fakultas
Pertanian Universitas Sumatera Utara yang berada ± 25 meter diatas permukaan
laut dan dilanjutkan di Laboratorium Teknologi Benih Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara pada bulan Februari sampai Juni 2013, menggunakan
Rancangan Acak Kelompok Non Faktorial, Analisis data menggunakan analisis
sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji DMRT untuk data yang nyata. Parameter

yang diamati adalah bobot kering benih, bobot kering benih setelah 4 hari
dikering anginkan, kadar air benih, kadar air benih setelah dikering anginkan 4
hari, bobot 100 biji, jumlah biji/buah, laju perkecambahan, uji daya kecambah,
indeks vigor, bobot kering kecambah dan pola perkecambahan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa periode panen berpengaruh nyata terhadap
parameter penelitian bobot kering benih (g), bobot kering benih setelah 4 hari
dikering anginkan (g), bobot 100 biji (g), kecambah normal (%), benih tidak
berkecambah (%),bobot kering benih (g), tetapi berpengaruh tidak nyata terhadap
kadar air benih (%), kadar air benih setelah 4 hari dikering anginkan (%) , jumlah
biji/buah (biji), kecambah abnormal (%), laju perkecambahan (hari) dan indeks
vigor (%).
Kata kunci : Periode panen, viabilitas, benih rosela.

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
DEDES MAYANG SARI PULUNGAN, 2013. "Effect of Harvest Periode for Seeds
Viability of Rosella (Hibiscus sabdariffa L.). Unders superviced 0f HARYATI and
RATNA ROSANTY LAHAY.
Rosella has a harvest period that does not simultaneously or concurrently so that

harvesting done gradually. This research aimed to determine the effect of harvest
on seed viability period of roselle (Hibiscus sabdariffa L.).Conducted in the
experimental field of the Faculty of Agriculture, University of North Sumatra
which were ± 25 meters above sea level and continued in Seed Technology
Laboratory of the Faculty of Agriculture, University of North Sumatra from
February to June 2013, using randomized block design non factorial. Obtained
data analyzed with analysis of variance and would be continued with DMRT for
significant effect. Parameters measured were dry seed weight, seed dry weight
after 4 days of wind dried, seed moisture content, seed moisture content after 4
days of wind dried, 100 seed weight, number of seeds/fruit, germination rate,
germination test, vigor index, weight germination and seedling dry pattern.
The results showed that significantly affect the harvest period parameter study of
seed dry weight (g), seed dry weight after 4 days of wind dried (g), weight of 100
seeds (g), normal germination (%), seeds do not germinate (%), seed dry weight
(g), but the effect is not significantly affected
seed moisture content (%), seed moisture content after 4 days of wind dried (%),
number of seeds/fruit (seed), abnormal germination (%), the rate of germination
(days) and vigor index (%).
Keywords: harvest period, viability, seed of rosella


Universitas Sumatera Utara

RIWAYAT HIDUP
Dedes Mayang Sari Pulungan dilahirkan di Padangsidimpuan pada tanggal
19 Mei 1990 dari Ayahanda Drs. H. Azhari Pulungan dan Ibunda Hj. Dahniar
Pasaribu. Penulis merupakan anak ke-4 dari 5 bersaudara.
Tahun 2008 penulis lulus dari SMA Negeri 4 Padangsidimpuan dan pada
tahun 2009 masuk ke Fakutas Pertanian Universitas Sumatera Utara melalui jalur
tertulis Ujian Masuk Bersama (UMB). Penulis memilih program studi
Agroekoteknologi.
Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif sebagai sekretaris Himadita
Nursery Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara pada tahun 2010-2012.
Sebagai sekretaris Himagrotek (Himpunan Mahasiswa Agroekoteknologi)
Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara pada tahun 2011-2012, sebagai
asisten di Laboratorium Teknologi Benih Fakultas Pertanian Universitas Sumatera
Utara pada tahun 2011-2013.
Penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kebun Sei Putih
PTPN III pada bulan Juni-Juli 2012 dan melaksanakan penelitian skripsi pada
bulan Februari 2013 hingga bulan Juni 2013 di Lahan Percobaan Fakultas
Pertanian dilanjutkan di Laboratorium Teknologi Benih Fakultas Pertanian

Universitas Sumatera Utara.

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan
rahmatnya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
” Pengaruh Periode Panen Terhadap Viabilitas Benih Rosela
(Hibiscus sabdariffa L.)” yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh
gelar sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu
Ir. Haryati, MP., sebagai ketua komisi pembimbing dan ibu Ir. Ratna Rosanty
Lahay, MP,.

sebagai anggota komisi pembimbing yang telah memberikan

bimbingan selama persiapan penelitian sampai penulisan skripsi ini.
Ucapan terima kasih sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada
Ayahanda Drs. H. Azhari Pulungan (Alm) dan Ibunda Hj. Dahniar Pasaribu yang
telah membesarkan penulis dengan segenap cinta dan kasih sayang, juga kepada

Saudara-saudara

tercinta

Edrida

Pulungan

SE.,

S.Pd.,

M.Hi.,

Ramon Panduwira ST., dr. Pebri Warita Pulungan dan Mella Devina Pulungan
yang telah memberikan dukungan kepada penulis selama melakukan studi.
Penulis sadar skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun guna kesempurnaan
penulisan skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih.


Medan, Juli 2013

Penulis

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
Halaman

ABSTRAK ............................................................................................................ i
ABSTRACT .......................................................................................................... ii
RIWAYAT HIDUP ............................................................................................. iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv
DAFTAR ISI ......................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... viii
PENDAHULUAN
Latar Belakang ...................................................................................................... 1
Tujuan Penelitian .................................................................................................. 4
Hipotesis Penelitian .............................................................................................. 4

Kegunaan Penelitian ............................................................................................. 4

TINJAUAN PUSTAKA
Botani Tanaman .................................................................................................... 5
Syarat Tumbuh ...................................................................................................... 6
Iklim ............................................................................................................ 6
Tanah........................................................................................................... 8
Periode Panen ....................................................................................................... 8
Viabilitas Benih .................................................................................................. 10
Vigor Benih......................................................................................................... 12
Perkecambahan Benih......................................................................................... 13

BAHAN DAN METODE PENELITIAN

Universitas Sumatera Utara

Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................................. 16
Bahan dan Alat.................................................................................................... 16
Metode Penelitian ................................................................................................ 17

PELAKSANAAN PENELITIAN
I.

Di Lahan
Persiapan Lahan .................................................................................................. 19
Penanam .............................................................................................................. 19
Pemeliharaan
Penyiraman ................................................................................................... 19
Pengajiran ..................................................................................................... 19
Penyiangan .................................................................................................... 20
Pemupukan.................................................................................................... 20
Panen................................................................................................................... 20

II.

Laboratorium
Persiapan Benih ..................................................................................................... 21
Persiapan Media Perkecambahan .......................................................................... 21
Pengecambahan Benih .......................................................................................... 21
Pemeliharaan ......................................................................................................... 22
Pengamatan Parameter
Bobot Kering Benih (g) Pada Periode Panen 1-6 ................................... 22
Kadar Air Benih (%) Pada Periode Panen 1-6 ....................................... 22
Bobot 100 Biji (g) Pada Periode Panen 1-6 ........................................... 23
Jumlah Biji/Buah (Biji) Pada Periode Panen 1-6 ................................... 23
Laju Perkecambahan (Hari) Pada Periode Panen 1-6............................. 23
Uji Daya Kecambah ............................................................................... 23
Kecambah Normal (%) Pada Periode Panen 1-6 ............................. 24
Kecambah Abnormal (%) Pada Periode Panen 1-6 ......................... 24
Benih Tidak Berkecambah (%) Pada Periode Panen 1-6 ................ 24

Universitas Sumatera Utara

Indeks Vigor (%) Pada Periode Panen 1-6.......................................................... 24
Bobot Kering Kecambah (g) Pada Periode Panen 1-6 ......................................... 24
Pola Perkecambahan ............................................................................................. 24

HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil .................................................................................................................... 25
Pembahasan ........................................................................................................ 32

KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan ......................................................................................................... 36
Saran ................................................................................................................... 36

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 37

LAMPIRAN.................................................................................................................... 40

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL
No.

Hal.

1. Bobot Kering Benih (g) (BKB), Kadar Air Benih (%) (KAB),
Bobot Kering Benih Setelah Kering Angin selama 4 hari (g) (BKB 4),
Kadar Air Benih setelah kering angin selama 4 hari (%) (KAB 4)
Pada Periode 1-6 ........................................................................................... 26
2. Bobot 100 Biji (g) (B.100), Jumlah Biji/Buah (JB/B),
Laju Perkecambahan (hari) (LP) (BKB 4) Pada Periode 1-6......................... 28
3. Kecambah Normal (%) (KN), Kecambah Abnormal (%) (KAN),
Benih Tidak Berkecambah (%) (BTB ) Pada Periode 1-6
......................................................................................................................... 29

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN
No.

Hal.

1. Data Bobot Kering Benih (g) Pada Periode Panen 1-6 ............................................ 40
2. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Benih (g) Pada Periode Panen 1-6 ................... 40
3. Data Kadar Air Benih (%) Pada Periode Panen 1-6 ................................................ 41
4. Daftar Sidik Ragam Kadar Air Benih (%) Pada Periode Panen 1-6 ........................ 41
5. Data Bobot Kering Benih Setelah Dikering Anginkan
selama 4 Hari (g) Pada Periode Panen 1-6 ............................................................... 42
6. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Benih Setelah Dikering Anginkan
selama 4 Hari (g) Pada Periode Panen 1-6 ................................................................ 42
7. Data Kadar Air Benih Setelah Dikering Anginkan 4
Hari (%) Pada Periode Panen 1-6 ......................................................................... 43
8. Daftar Sidik Ragam Kadar Air Benih Setelah
4 Hari (%) Pada Periode Panen 1-6.......................................................................... 43
9. Data Bobot 100 Biji Setelah Dikering Anginkan Setelah
4 Hari (g) Pada Periode Panen 1-6 ........................................................................... 44
10. Daftar Sidik Ragam Bobot 100 Biji Setelah Dikering Anginkan
Selama 4 Hari (g) Pada Periode Panen 1-6 .............................................................. 44
11. Data Jumlah Biji/Buah (Biji) Pada Periode Panen 1-6 ............................................ 45
12. Daftar Sidik Ragam Jumlah Biji/Buah (Biji) Pada Periode Panen 1-6 .................... 45
13. Data Laju Perkecambahan (Hari) Pada Periode Panen 1-6...................................... 46
14. Daftar Sidik Ragam Laju Perkecambahan (Hari) Pada Periode Panen 1-6 ............. 46
15. Data Kecambah Normal (%) Pada Periode Panen 1-6............................................. 47
16. Daftar Sidik Ragam Kecambah Normal (%)
Pada Periode Panen 1-6 .......................................................................................... 47
17. Data Kecambah Abnormal (%) Pada Periode Panen 1-6 ........................................ 48
18. Data Kecambah Abnormal (%) Pada Periode Panen 1-6
Setelah Ditransformasi Akar atau √x+0.5 ............................................................... 48
19. Daftar Sidik Ragam Kecambah Abnormal (%) Pada Periode Panen 1-6
Setelah Diransformasi Akar atau √x+0.5 ................................................................. 48

Universitas Sumatera Utara

20. Data Benih Tidak Berkecambah (%) Pada Periode Panen 1-6 ................................ 49
21. Data Benih Tidak Berkecambah (%) Pada Periode Panen 1-6
Setelah Ditransformasi Arcsin √x ............................................................................ 49
22. Daftar Sidik Ragam Tidak berkecambah (%) Pada Periode Panen 1-6
Setelah Transformasi Arcsin √x............................................................................... 49
23. Data Indeks Vigor Pada Periode Panen 1-6 ............................................................. 50
24. Daftar Sidik Ragam Indeks Vigor Pada Periode
Panen 1-6 Setelah .................................................................................................... 50
25. Data Bobot Kering Kecambah (g) Pada Periode Panen 1-6 .................................... 51
26. Daftar Sidik Ragam Bobot Kering Kecambah (g) Pada Periode
Panen 1-6 S .............................................................................................................. 51
27. Data Analisis Tanah dan Kompos ........................................................................... 52
28. Jadwal Pelaksanaan Penelitian................................................................................. 53
29. Bagan Penelitian ...................................................................................................... 55
30. Gambar Penelitian ................................................................................................... 56

Universitas Sumatera Utara