PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA P

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
USAHA SANDWICH “FALAFEL LACKER”
BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:
Muhammad Farid
1401142360 / 2014
Ryan Perdana Kusuma
1401140129 / 2014

TELKOM UNIVERSITY
BANDUNG
2017

PENGESAHAN PROPOSAL PKM-KEWIRAUSAHAAN
1. Judul Kegiatan
:
2. Bidang Kegiatan
:

3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
b. NIM
c. Jurusan

Usaha Sandwich “Falafel Lacker”
PKM-K

d. Universita/Institut/Politeknik
e. Alamat Rumah dan No.Telp/HP

:
:
:
:
:

f. Alamat Email
:
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis :

5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar
:
b. NIDN
:
c. Alamat Rumah dan No.Telp/HP
:
6. Biaya Kegiatan Total
a. Kemristekdikti
:
b. Sumber Lain
7. Jangka Waktu Pelaksanaan
:

Muhammad Farid
1401142371
Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan
Informatika
Telkom University
Jl. Bima Citra V No.08,

Dukuh Bima Kota Legenda
Bekasi Timur Tambun Selatan.
081213200349
faridtsaqif@gmail.com
2 orang

Rp. 10.000.000
3 bulan
Bandung, 14 April 2017

Menyetujui
Wakil/Pembantu Dekan atau
Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/
Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa

Ketua Pelaksana Kegiatan,

(______________________)
NIP/NIK.


(______________________)
NIM.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/
Direktur Politeknik/Ketua Sekolah Tinggi,

Dosen Pendamping,

(______________________)
NIP/NIK.

(______________________)
NIDN.

i

DAFTAR ISI
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-KEWIRAUSAHAAN..................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ ii
RINGKASAN.......................................................................................................... iii

BAB 1. PENDAHULUAN........................................................................................... 1
1.1

Latar Belakang............................................................................................. 1

1.2

Prioritas Masalah.......................................................................................... 1

1.3

Manfaat Kegiatan......................................................................................... 1

1.4

Luaran........................................................................................................ 1

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA..........................................................3
2.1 Keunikan Produk.............................................................................................. 3
2.2 Pangsa Pasar.................................................................................................... 3

2.3 Lokasi Usaha.................................................................................................... 3
BAB 3. METODE PELAKSANAAN............................................................................. 4
3.1 Pengamatan Lingkungan.................................................................................... 4
3.2 Pembuatan Planning Usaha................................................................................. 4
3.3 Strategi Pemasaran............................................................................................ 4
3.4 Persiapan Usaha................................................................................................ 4
3.5 Memulai Usaha................................................................................................. 4
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN..................................................................5
4.1 Anggaran Biaya................................................................................................. 5
4.2 Jadwal Kegiatan................................................................................................ 5

LAMPIRAN – LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing
Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
Lampiran 3. Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan

RINGKASAN

ii


Budaya mahasiswa Indonesia yang konsumtif, termasuk pada makanan kecil
memberikan kita ide sekaligus peluang untuk membuat sebuah usaha kuliner. Setelah
melakukan obeservasi lebih lanjut di lingkungan di mana kami kuliah, maka salah satu usaha
kuliner yang berpeluang untuk bisa berkembang adalah usaha sandwich “Falafel
Lacker”.Sandwich termasuk makanan yang praktis dan simple, karena bentuknya yang kecil
dan dapat membuat penikmatnya kenyang. Dulu roti hanya dimakan dengan selai, namun kini
“roti” juga dapat di isi makanan berat seperti daging, telur, keju dan sayuran yaitu salah
satunya sandwich. Sebenarnya usaha ini bukanlah merupakan usaha yang baru, namun
dengan adanya keunikan produk yang kita tawarkan, maka kita yakin bahwa usaha ini
memiliki peluang besar untuk bisa berkembang dengan baik.
Banyak faktor yang perlu diperhatikan untuk memajukan suatu usaha. Faktor penting
yang diperhatikan untuk bisa memajukan usaha sandwich ini adalah antara lain pemilihan
lokasi yang tepat, strategi pemasaran yang bagus, penentuan harga yang dapat dijangkau oleh
masyarakat. Semua faktor di atas jika bisa direncanakan dengan baik, maka akan bisa
membuat usaha sandwich ini berkembang dengan baik. Untuk itu, perlu dibuatkan suatu
planning usaha (business plan) sebagi tolok ukur dalam menjalankan usaha sandwich ini.

iii

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Pada era modern ini, wisata kuliner semakin banyak diminati oleh banyak orang
dimulai dari usia muda, remaja maupun dewasa. Tahun 2013 lalu, nilai tambah industri
kuliner mencapai Rp 208,63 triliun. Jumlah tersebut menyumbang 32,5% terhadap total PDB
sektor ekonomi kreatif yang sebesar Rp 641,8 triliun. Bentuk makanan yang ada pun semakin
bervariasi dan tidak terbatas, sehingga para kompetitor harus terus bersaing untuk
menciptakan produk makanan yang tidak tertinggal pada zamannya. Selain rasa, para
pencinta wisata kuliner melihat sisi unik dari sebuah makanan, menarik tetapi juga dengan
harga yang mudah dijangkau. Saya sendiri mengangkat ide untuk menciptakan “Falafel
Lacker”, karena saya yakin bahwa hampir seluruh masyarakat Indonesia menyukai makanan
yang simple dan mudah dibawa kemanapun mereka pergi.
Peluang bisnis sandwich ini sangat menjanjikan, karena banyak masyarakat Indonesia
yang sangat menyukai makanan cepat saji, baik dari kalangan anak kecil sampai orang
dewasa.
Dari hasil pengamatan di daerah kami tinggal dan kampus kami, ternyata belum ada
yang terjun di dalam usaha bisnis kuliner sandwich ini. Selain itu, lokasi kami yang sangat
dekat dengan keramaian, sehingga memungkinkan sekali usaha bisnis sandwich ini akan

berkembang dengan baik apabila dijalankan dengan usaha yang maksimal.

1.2

Prioritas Masalah
Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa usaha sandwich ini merupakan usaha yang
masih sangat menjanjikan ke depannya. Namun di sisi lain, usaha ini masih memiliki
beberapa kendala. Salah satunya kompetitor yang menjalankan bisnis sejenis. Oleh karena
itu, untuk bisa memajukan usaha sandwich ini perlu diberikan variasi pembeda dari usaha
lain yang sejenis.

1.3

Manfaat Kegiatan
Manfaat dari usaha sandwich ini di antaranya adalah kita bisa mendapatkan
keuntungan finansial dan kita dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen akan
makanan cepat saji yang praktis dan dapat membuat perut kenyang. Di samping itu kita juga
dapat membukakan lapangan pekerjaan untuk orang lain

1


1.4

Luaran
1) Produk Usaha Falafel Lacker
Produk yang dihasilkan dari usaha sandwich “Falafel Lacker” ini adalah sandwich
dengan berbagai isi. Kita sudah banyak melihat sandwich yang sudah beredar di pasaran.
Untuk membedakan sandwich “Falafel Lacker” ini dengan usaha sandwich yang sudah
ada di pasaran, maka kami memberikan konsumen dalam menikmati rasa yang
berkualitas dan varian yang kami berikan.
Varian sandwich yang kami berikan dalam usaha sandwich “Falafel Lacker” sebagai
berikut:
a)
b)
c)
d)

Sandwich Spesial (daging,telur,sayuran,keju dan roti gandum)
Sandwich Daging (daging,keju,sayuran dan roti gandum)
Sandwich Telur (telur,keju,sayuran dan roti gandum)

Sandwich Veggie (Bebagai macam sayuran,keju dan roti gandum)

2) Manfaat Sandwich bagi Kesehatan
Mengandung 80 kalori, membuatnya jadi sumber energi utama. Kandungan vitamin B
kompleks mendorong metabolisme energi. Serat menstabilkan kadar gula darah hingga
energi bertahan lebih lama.
Secara garis besar, manfaat sandwich dapat mengenyangkan perut yang sedang
kosong khususnya dipagi hari karena sandwich cocok dikonsumsi untuk sarapan.

2

BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Keunikan Produk
Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa usaha sandwich ini bukanlah usaha yang
benar – benar baru di pasaran. Hal ini dikarenakan saat ini sudah ada usaha sejenis yang
beredar di pasaran. Oleh karena itu, kami mencoba untuk memberikan bahan yang berkualitas
untuk usaha ssandwich “Falafel Lacker” ini sebagai suatu bentuk usaha yang berbeda dengan
usaha sejenis yang sudah ada terlebih dahulu di pasaran. Usaha sandwich “Falafel Lacker” ini
mempunyai beberapa keunggulan antara lain:
1.
2.
3.
4.

Menggunakan bahan yang berkualitas
Di produksi ditempat yang higenis
Aman untuk dikonsumsi bagi penikmat makanan
Harga jual yang lebih murah dengan sandwich berkualitas lainnya

2.2 Pangsa Pasar
Sandwich sangat digemari oleh masyarakat Indonesia khusus nya untuk masyarakat
yang ingin atau sudah mencoba masakan dari luar negeri, dan juga sangat bermanfaat bagi
kesehatan tubuh kita. Oleh karena itu, target pasar kami adalah semua kalangan baik usia tua
maupun muda, pelajar, mahasiswa, pekerja, dan lain sebagainya. Untuk merealisasikannya,
maka kami menentukan lokasi outlet kami nantinya haruslah berdekatan dengan tempat
keramaian dan sering dilalui atau menjadi akses bagi banyak orang.

2.3 Lokasi Usaha
Lokasi usaha merupakan suatu hal yang sangat penting dan sangat menunjang bagi
berkembang atau tidaknya suatu usaha nantinya. Dalam menentukan lokasi usaha, berikut ini
adalah beberapa hal yang kami pertimbangkan:
1. Lokasi usaha yang strategis, berdekatan dengan keramaian, serta tempat pusat kuliner
2. Lokasi dekat dengan sekolah, dan kost – kostan karyawan/mahasiswa
3. Kawasan perumahan, perkantoran, dan kampus
Untuk itu, kami telah memilih lokasi tempat usaha kami adalah di daerah Batununggal,
Bandung.

3

BAB 3
METODE PELAKSANAAN
3.1 Pengamatan Lingkungan
Sebagai awal dari pendirian suatu usaha, hal yang pertama dilakukan adalah
melakukan pengamatan langsung terhadap lingkungan sekitar kita. Tujuan dari dilakukannya
pengamatan lingkungan sekitar adalah untuk mencari peluang usaha yang sekiranya nanti
bisa berkembang dengan baik ke depannya.
Dari hasil pengamatan di lingkungan sekitar didapatkan bahwa masyarakat di
lingkungan sekitar tempat kami tinggal dan berkuliah sangat gemar mengkonsumsi makanan
ringan. Hal ini akan sangat mungkin bisa mendorong berkembangnya usaha kuliner, terutama
usaha makanan kecil yang mengenyangkan. Oleh karena itu, kami mencoba untuk membuat
usaha kuliner yaitu sandwich “Falafel Lacker”.
3.2 Pembuatan Planning Usaha
Langkah selanjutnya setelah mendapatkan ide untuk mendirikan suatu
usaha adalah membuat planning usaha. Di dalam planning usaha ini dijelaskan
tentang latar belakang, jenis usaha, lokasi usaha, strategi pemasaran, jadwal
kegiatan, sumber dana, estimasi biaya yang diperlukan, penerimaan, dan
keuntung yang akan didapatkan. Di samping itu, juga dicantumkan analisa
kelayakan usaha yang akan kami lakukan.

3.3 Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang akan kami lakukan adalah sebagai berikut:
1. Membuat sandwich dan menyediakan berbagai varian yang disediakan
Hal ini dimaksudkan untuk memberikan keleluasaan kepada konsumen
untuk bisa memilih varian yang mereka sukai.
2. Menjual produk dengn harga yang terjangkau
3. Menyebarkan brosur online melalui sosial media yang kita miliki

3.4 Persiapan Usaha
Persiapan usaha yang dimaksud di sini adalah mempersiapkan segala peralatan yang
dibutuhkan untuk memulai usaha sandwich “Falafel Lacker” ini, termasuk di dalamnya
adalah bagaimana merancang media promosi yang akan digunakan.

3.5 Memulai Usaha
Setelah semua persiapan di atas dilakukan dengan baik, usaha sandwich
“Falafel Lacker” dapat dimulai.

4

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
No. Jenis Pengeluaran

Biaya (Rp.)

1

Peralatan Penunjang

809.000

2

Bahan habis pakai

789.000

3

Lain - lain

270.000
Jumlah

1.868.000

4.2 Jadwal Kegiatan
No.

Jenis Kegiatan

1

Persiapan proposal
usaha

2

Survey lokasi usaha
dan bahan baku

3

Pengadaan peralatan

4

Pengadaan media
promosi

5

Menjalankan usaha

6

Pemasaran produk

7

Pelaporan

Feb’17

Mar’17

Apr’ 17

Mei 17

5

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing
Biodata Ketua Pelaksana
Nama Lengkap
: Muhammad Farid
NIM
: 1401142360
Fakultas/Prodi
: Fakultas Ekonomi dan Bisnis/S1 MBTI
Tempat/Tanggal Lahir : Bekasi, 24 Juli 1996
Jenis Kelamin
: Pria
Agama
: Islam
Alamat
: Jl. Bima Citra V No.08,Dukuh Bima Kota Legenda Bekasi Timur
Tambun Selatan.
Riwayat Pendidikan : SD Jaya Suti Abadi Bekasi
Mts Sahid Bogor
MA Sahid Bogor
Telkom University

Biodata Anggota Pelaksana
Nama Lengkap
: Ryan Perdana Kusuma
NIM
: 1401140129
Fakultas/Prodi
: Fakultas Ekonomi dan Bisnis/S1 MBTI
Tempat Tanggal Lahir: Jakarta 9 oktober 1995
Jenis Kelamin
: Pria
Agama
: Islam
Alamat
: Jl.Sarbini 1 NO. 24 RT 08 RW 06, Kel/Kec. Makassar,Jakarta Timur
Riwayat Pendidikan : SDI PB Soedirman
SMPN 150 Jakarta
SMA Global Islamic School
Telkom University Bandung

6

Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No.

Nama/NIM

Program
Studi

Bidang
Ilmu

Alokasi Waktu(jam/
minggu)

Uraian
Tugas

1

Muhammad Farid
1401142360

MBTI

Manajemen

Ketua

2

Ryan Perdana Kusuma
1401140129

MBTI

Manajemen

Anggota

Pembagian Tugas:
No.
1

2

Nama
Muhammad Farid

Farhan Fauzan Boniran

Deskripsi Tugas
 Membuat Produk
 Membuat promosi
dan desain untuk
pemasaran produk
 Memasarkan produk
 Membuat produk
 Memasarkan produk
 Membuat laporan
kegiatan usaha

Uraian Tugas

Ketua Pelaksana

Anggota Pelaksana 1

7

Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
No

Item

Jumlah

Harga Satuan
(Rp)

Total (Rp)

1

Wajan Teflon

1

145.000

2

Sendok

10

2.000

20.000

3

Pisau

3

10.000

30.000

4

Gunting

2

7.000

14.000

5

Tupperware

4

10.000

40.000

6

Parutan

2

2.500

5.000

7

Piring

3

15.000

45.000

8

Centong

3

5.000

15.000

9

Sodet/Spatula

1

45.000

45.000

10

Kompor Gas

1

450.000

450.000

TOTAL

145.000

809.000

2. Bahan habis pakai
No

Item

Jumlah

Harga Satuan
(Rp)

Total (Rp)

1

Smoked Beef

10

29.000

290.000

2

Packaging

100

1.000

100.000

3

Roti

2

19.500

39.000

4

Keju

½ kg

70.000

105.000

5

Bawang Bombay

½ kg

20.000

20.000

6

Tomat

3 kg

10.000

30.000

7

saus

5

10.000

50.000

8

Telur

5 kg

20.000

100.000

9

Plastik

10

2.000

20.000

10

Margarin

5

7.000

35.000

Total

789.000

8

3. Lain – lain
No

Item

Jumlah

Harga Satuan
(Rp)

Total (Rp)

1

Banner

1

120.000

120.000

2

Brosur

150 lembar

1.000

150.000

TOTAL

270.000

9