Sistem Informasi Akuntansi Inventory ppt

INVENTORY PT CGN
SUB DIVISI GUDANG STOCK-LOT
(KAIN JADI)
Kelompok 3
Agus Nuryadi
Debora Agosta
Emilia Diana
Erlina Ekowati
Nety Elisabet
Yulianti

5 Gudang di PT CGN,
yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.

Gudang Grey
Gudang Stock Lot

Gudang Packing
Gudang Spare Part
ATK

5 KEGIATAN DALAM
INVENTORY BARANG JADI
(pengadaan), adalah :
1. RECEIVING – PENERIMAAN
2. SAVING – PENYIMPANAN
3. ORDERING – PENGELUARAN
4. RETUR – PENERIMAAN KEMBALI
5. STOCK OPNAME – PENCATATAN

1. RECEIVING –
PENERIMAAN
Follow Up – WI
WI : Work Intruction
berisi intruksi kerja
bagi petugas lapangan
(petugas gudang

pengadaan brg. Jadi)

INSPECTING
Membuat 2 form :
1.Rekap Rincian Pesanan/ order Baru
(kain Baru)
2.Rekap Rincian Sisa Kirim (dari Retur)
dan OP

GUDANG BARANG JADI
Diterima “pengecek” , bertugas:
1.Memeriksa dan menyamakan antara data dan fisik
barang.
2.Mencatat no serahterima barang Memasukan data
kain dalam database

2. SAVING - PENYIMPANAN
GUDANG BARANG JADI
1. Rekap Rincian Pesanan/ order Baru (kain
Baru)


PACKING
Dilihat dari data WI

2. Rekap Rincian Sisa Kirim (dari Retur) atau
memang Kain Baru untuk di simpan di Gudang

SAVING – PENYIMPANAN
Dari Petugas Pengecekan, kain jadi dterima oleh
petugas “Stock Lot”, menerima Rekap Perincian
Kain, dan petugas ini memasukan data kain serta
menempatkan kain di rak sesuai dengan ukuran
kain

ORDERING

3. ORDERING – PENGELUARAN
Follow Up –
WI


GUDANG
BARANG JADI

PACKING
Dilihat dari data WI

ORDERING – PENGELUARAN
1.Isi WI : No Order, Buyer, Corak, Jumlah permintaan, Jenis Packing.
2.Petugas Gudang menerima WI dandigunakan untuk Memesan no BPG ( Bon
Pengeluaran Gudang)
3.Petugas Gudang menyerahkan BPG kepada petugas lapangan.
4.Petugas lapangan melaksanan sesuai dengan permintaan yang ada di WI,
setelah selesai segera di kirim ke Buyer.

4. RETUR – PENGEMBALIAN BARANG
Follow Up – WI
Berisi:
1.Dikembalikan
u/proses ulang.
2.Ganti Acsesories.

3.Ganti jenis
gulungan.
4.Potong untuk
dijadikan sample
5.JP (Joint Piece) –
potong jadi dua
bagian.

INSPECTING

GUDANG BARANG JADI
Diterima Petugas Stock Lot,
bertugas :
1.Membuat surat Retur
dengan No Retur dari
Gudang Stock Lot.
2.Menyiapkan Kain yang
akan di retur ke Inspecting
3.Mengubah data di
database bahwa kain sudah

keluar dari gudang

Diterima Petugas
Retur dan
bertugas Check
barang sesuai
dng surat retur.
“Status barang
keluar dari
Gudang”

5. STOCK OPNAME – PENCATATAN
DATA BARANG

Work
Intruction
Dari
Manajemen
yang berisi
surat tugas

untuk
melakukan
SO

GUDANG BARANG JADI

ACOUNTING

STOC
K
DATA
KAIN

SIKLUS INVENTORY KAIN JADI
Follow Up – WI
WI : Work Intruction

5. STOCK OPNAME
(BERSAMA ACCOUNTING)
INSPECTING


3. ORDERING

1. RECEIVING

2. SAVING

PACKING

BUYER

4
R
E
T
U
R

CONTOH KASUS
 Petugas kurang teliti dalam pengecheckan

barang, sehingga sering terjadi kesalahan
dalam penerimaan barang.
 Kesalahan yang disebabkan karena hanya
membuat satu copy an rekapan yang
harusnya dibuat 2, sehingga menyebabkan
pengecheck diharuskan untuk membuat
salinan rekapan secara manual untuk
pengecheckan dilapangan.

 Dalam Retur, si A seorang petugas retur dari gudang
stocklot ditugaskan untuk membuat surat retur untuk
inspecting DF dengan keterangan :
Kain mohon di bagi 2 sisa dari order buyer “xxx”
Piece length 25 – 35 yard
Accessories stock lot
Single fold
Sedangkan sesuai ketentuan yang seharusnya dalam
penentuan piece length kain sudah di tentukan, yaitu 15- 35
yard, namun si A menulis 25-35 yard. Hal ini menyebabkan
error di bagian inspecting Karena kain tidak dapat dip roses,

namun kesalahan ini baru diketahui ketika surat retur
tersebut sudah diserahkan ke pihak pelaksana inspecting
dan mendapat complain.
Hal ini dapat dicegah jika penulisan keterangan untuk
perubahan kain sudah di kode kan dan bukan ditulis secara
manual.

ANALISA MASALAH
Dari segi Perusahaan.
1)Cukup menguntungkan, dengan sistem

dan karyawan yang sudah ditempatkan
sesuai dengan pendidikan dan
kebutuhan perusahaan.
2)Kurang koordinasi dengan Marketing
sehingga terjadi penumpukan kain dalam
waktu yang lama.
3)Kain dengan ukuran yang kecil
sebenarnya bisa di jual murah kepada
karyawan dengan sistim cuci gudang.


Dari segi Karyawan.
1)Kedisiplinan dalam pekerjaan kurang.
2)Loyalitas kepada perusahaan kurang,

karena prestasi kerja juga kurang di
perhatikan.
3)Perlu diadakannya training untuk
menambah prestasi kerja karyawan.
Dari segi Lingkungan.
1)Kerjasama dengan lingkungan

berdasarkan saling menguntungkan.
2)Dibangunnya pengolahan air limbah
menjadi layak buang

Dari segi Konsumen.
1)Kain yang di beli sudah sesuai
dengan pesanan
2)Kualitas kain bagus
3)Pelayanan pembelian lebih baik

KESIMPULAN
Program data yang digunakan saat ini adalah

DOS yang apabila di adakan update mungkin
akan menjadi lebih baik.
Kedisiplinan dari sisi SDM yang lebih di
tingkatkan lagi
Penghargaan lebih baik lagi dari perusahaan
kepada karyawan.
Pemeliharaan lingkungan lebih terjaga, untuk
menjaga hubungan dengan lingkungan
masyarakat disekitar perusahaan.