Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ta'no: ritual perlawanan masyarakat Oenbit di Timor Tengah Utara terhadap penambangan PT. Elgary Resources Indonesia

“TA’NO”
(Ritual Perlawanan Masyarakat Oenbit di Timor Tengah Utara Terhadap Penambangan
PT. Elgary Resources Indonesia)

TESIS
Diajukan kepada
Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama
Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains

Oleh:
PINKY ELISABETH TAKA
752014020

PROGRAM STUDI MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA
FAKULTAS TEOLOGI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2016

PERSEMBAHAN


Tesis ini Kupersembahkan kepada:
Tuhan Yesus Kristus, yang selalu hadir dan ada serta menuntun
Pinky menyelesaikan Tulisan ini.
Kepada Papa yang mengajarkan ku menjadi pribadi yang
rendah hati dan bertanggung jawab.
Mama untuk semua Doa yang membuat Pinky kuat dalam
menjalani setiap tantangan hidup.
Kakak, adik dan ponakan, yang memotivasi Pinky untuk
menjadi yang terbaik diantara yang baik.
Dan untuk setiap mereka yang mendukung Pinky dalam Doa
dan materi hingga saat ini.

Motto
Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ketempat-tempat
dimana kamu ingin pergi, jadilah seperti yang kamu inginkan, karena kamu hanya
memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin
kamu lakukan.

Untuk semua sahabat:
“Aku mengucap syukur kepada Allahku setiap kali aku mengingat engkau dalam doaku”


KATA PENGANTAR
Rasa syukur yang tak terhingga saya berikan kepada Tuhan Yesus Kristus untuk kasih
dan penyertaanNya bagi penulis sehingga mampu menyelesaikan tesis ini dengan baik. Atas
bimbinganNya penulis yakin bahwa segala kendala yang dihadapi selama masa penulisan dapat
diatasi dan dilalui. Terima kasih untuk setiap jawaban bagi pergumulan penulis selama dalam
masa kuliah, dan bagi keluarga (Bapa, Ibu, kakak, adik dan ponakanku) yang telah menjadikan
penulis merasa lengkap. Penulis juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Pdt. Izak Lattu, Ph.D sebagai pembimbing I yang selalu mengarahkan penulis untuk
dapat berpikir secara sistematik. Tuhan Yesus berkati selalu.
2. Pdt. Dr. Ebenhaizer I. Nuban Timo sebagai pembimbing II yang selalu mengarahkan
penulis dan memberikan ide-ide baru kepada penulis dalam menyelesaikan penulisan
ini. Tuhan Yesus berkati selalu.
3. Ira D. Mangililo, Ph.D sebagai Penguji terima kasih untuk kritik, saran dan masukan
yang membangun bagi tulisan ini agar menjadi lebih baik lagi. Tuhan memberkati Ibu
sekeluarga.
4. Para pengajar di Fakultas Teologi Universitas Kristen Satya Wacana, khususnya
Magister Sosiologi Agama: Prof. Pdt. John A. Titaley, Th.D, Pdt. Dr. Jacob Daan
Engel, Pdt. Mariska Lauterboom, Pdt. Dr. Ebenhaizer Nuban Timo, Pdt. Dr. Daniel
Nuhamara, Pdt. Dr. Dien Sumiyatiningsih, Pdt. Dr. Retnowati, Pdt. Dr. Thobias

Messakh, Pdt. Dr. Yusak B. Setyawan, Dr. David Samiyono, Pdt. Totok
Wiryasaputra, Pdt. Izak Lattu,Ph.D, Ibu Ira Mangililo, Ph.D, Dr. Rama Tulus
Pilokoanu, serta para tenaga administrasi: Ibu Budi, mas Eko dan terkhusus ibu
Liliana. Terima kasih sudah membagikan ilmu, menolong dan membimbing penulis
selama berkuliah di UKSW. Tuhan memberkati bapak dan ibu beserta keluarga.
5. Untuk

Bapa Samin & Ibu Well, orang tua terbaik dan tercinta yang selalu

mendoakan dan memberikan semangat serta memberikan dana yang tidak pernah
terlambat sehingga penulis selalu sehat dan tidak pernah merasa kekurangan. Tuhan
berkati bapa dan ibu selalu agar tetap menjadi orang tua terbaik buat Pinky.
6. Angky, Ayu, Jimmy,Verra, Renata, dan para nephews unyu2 Marc Delano, Keith,
Javinam, Angela dan Jill. Terima kasih buat doa-doa kecil yang selalu diselipkan

untuk penulis sehingga tetap semangat dalam menjalani studi, bisa menyelesaikan
studi dan bisa menyelesaikan tesis ini dengan baik. Tuhan berkati kita semua.
7. Seluruh teman-teman MSA 14, terkhususnya Ayunda teman seperjuangan dari S1
yang selalu memulai dan menyelesaikan penulisan skripsi maupun tesis bersamasama, teman curhat dan teman yang selalu berbagi suka maupun duka bersama,
Cherly teman seperjuangan yang selalu memberikan semangat, dan sangat spesial di

S2 si cherly menjadi editor terbaik dalam mengoreksi kata-kata yang rancu, aku
sayang kalian berdua Capung Ayunda dan Cherly, semoga suatu saat katong tiga bisa
berkumpul lagi. SUKSES TERUS UNTUK KATONG TIGA CAPUNG, Less
Friend’s, Less Bullshit,
8. Buat kenalan, sahabat dan teman seperjuangan selama di salatiga CR, YN, LN, JM
dan Mileno yang selalu membantu penulis, selalu memberikan pemahaman2 yang
baru dan selalu memberikan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis
dengan baik. Tuhan Yesus pasti akan membalas kebaikan hati kalian.
9. Renne, terima kasih kk buat doa-doa kecil yang selalu kk selipkan buat non, makasih
sudah menjadi kk terbaik yang selalu ada buat non, senang dan sedih kk selalu ada,
pokokx semua keberhasilan non itu semua tidak terlepas dari dorongan semangat
yang selalu kk kasih buat non, non bisa pasti kk juga bisa, YOU ARE THE BEST
FOR MY LIFE. Tuhan Yesus sayang katong berdua.
10. Bapak Nicolas Ataupah, Andreas Ataupah, Eman Tabean, Yoseph Naikofi, Ka Ladis
dan Herry Naif tokoh masyarakat yang membantu penulis selama dalam masa
penelitian. Terima kasih untuk dukungan dan motivasinya. Tuhan Yesus berkati
selalu.
11. Bapa Lius & Mama Bella, terima kasih buat doa dan semangat yang diberikan buat
Pinky. Tuhan berkati selalu.
12. Teman-teman Angela Kost dan Wisma Syallom sekaligus My Partner In Crime Ayu,

Micchelle, Grace, Yoan, Tari, Sainz, Siskano, dan Kezia adik2 terbaik dan Pak Deddy
bapa satpam terbaik sedunia dan Mba Tuty mba kost yang selalu memberikan
semangat. Tuhan memberkati kalian semua.

13. Semua pihak yang telah mendukung, mendoakan dan membantu penulis
menyelesaikan tugas akhir ini, penulis ucapkan limpah terima kasih. Kiranya berkat
Tuhan senantiasa menyertai kita semua.

Penulis menyadari bahwa semua yang terjadi dalam kehidupan penulis adalah berkat
campur tangan Tuhan dan doa tulus dari orang-orang terkasih. Akhir kata, semoga tugas akhir ini
yang telah merepotkan banyak orang ini tidak hanya menjadi salah satu kelulusan saja,
melainkan dapat menjadi berkat bagi pembaca, khususnya mahasiswa FakultasTeologi UKSW
Salatiga. Tuhan memberkati kita semua.

Salatiga, 09 Mei 2016
Penulis,

Pinky Elisabeth Taka

“TA’NO”

Ritual Perlawanan Masyarakat Oenbit di Timor Tengah Utara Terhadap Penambangan
PT. Elgary Resources Indonesia
Pinky Elisabeth Taka
752014020
752014020@student.uksw.edu
Abstrak
Ritual Ta’no merupakan ritual kutukan yang dipahami oleh masyarakat Oenbit dapat membantu
mereka untuk mengusir PT. Elgary Resources Indonesia yang telah mengeksploitasi tanah
mereka. Ta’no ini telah ada dan berkembang dalam masyarakat Oenbit tetapi sudah diabaikan
oleh masyarakat Oenbit sebagai bentuk kutukan karena mereka hidup satu keluarga dan mereka
merasa bahwa tidak perlu ada yang dikutuk sehingga mereka melakukan Ta’no dalam bentuk
memohon restu dan berkat dari para leluhur. Tetapi ketika kehadiran PT. Elgary Resources
Indonesia justru Ta’no yang telah lama diabaikan kemudian diangkat atau dihidupkan kembali
oleh masyarakat Oenbit karena mereka merasa bahwa ketika pemerintah dan masyarakat serta
jalur-jalur yang sudah mereka tempuh tidak dapat memberikan hasil yang sesuai dengan
keinginan mereka sehingga mereka kembali kepada Ritual Ta’no ritual yang semulanya
merupakan ritual kutukan untuk mengusir PT. Elgary Resources Indonesia yang sudah datang
dan merusak alam dan tanah mereka. Tesis ini berjudul“TA’NO” (Ritual Perlawanan Masyarakat
Oenbit di Timor Tengah Utara Terhadap Penambangan PT. Elgary Resources Indonesia).
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mendeskripsikan dan menganalisis pemahaman

masyarakat tentang ritual Ta’no sebagai bentuk perlawanan atas eksploitasi tanah adat oleh PT.
Elgary Resources Indonesia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah jenis
penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data melalui wawancara dengan
beberapa nara sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlawanan atau resistensi yang
dilakukan oleh masyarakat Oenbit melalui jalur ritual Ta’no berhasil mengusir PT. Elgary
Resources Indonesia dan pada akhirnya aktivitas penambangan dan eksploitasi berenti secara
total dan tanah tersebut kembali menjadi milik masyarakat Oenbit khususnya beberapa suku
yang menjadi tuan atas tanah tersebut. Sehingga masyarakat memahami bahwa hanya ritual yang
sudah menjadi kepercayaan mereka ini harus tetap dijaga dan dilestarikan karena pada akhirnya
rituallah yang dapat menolong mereka untuk menghadapi kesulitan-kesulitan dalam kehidupan
bermasyarakat.
Kata Kunci

: Ritual, Masyarakat, Pertambangan, Resistensi, Oenbit, TTU.

“TA’NO”
An Oenbit Tribe’s Resistence Ritual againsts Elgary Recourses Indonesia Ltd Mining in
Timor Tengah Utara
Pinky Elisabeth Taka
752014020

752014020@student.uksw.edu
Abstract
Ta’no is a curse ritual which is used by Oenbit Tribe to evict the minning coorporate out from
their land. Acctualy, the ritual had not became as an important cultural actvities for over years.
Curse ritual, that is inherited to Oenbit’s desendacts, is commonly recognized only as a
traditional celebration for respecting their ancestor. However, since Elgary Resources Indonesia
Ltd has started exploting native’s land, Ta’no’s function is changed as a resistence movenment
aggainst the minning company. Moreover, decision to perform the ritual as a resistence symbol
is choosen because the people do not have other alternatives as way out although they had asked
Goverment’s assitance. Thus, this research is intended to describe and analyze how the ritual
effects the minning company’s decision to stop its operation and exlpoitation there. The
qualitative approach and description model of research are used as research method. In
addition, author took data by engaging key informants through interviews. To sum up, the
research’s result illustrates that Ta’no is succed for stoping and evicting the minning company
operation in their land.
Keywords

: Ritual, Society, Minning, Resistence, Oenbit, TTU

DAFTAR ISI

COVER .......................................................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN
PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT
PERSETUJUAN AKSES
MOTTO
KATA PENGANTAR ............................................................................................................... ii
ABSTRAK ................................................................................................................................... iii
DAFTAR ISI ............................................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................................................................ 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................................................................. 6
1.3. Tujuan Penelitian ................................................................................................................... 6
1.4. Signifikansi Penelitian ........................................................................................................... 6
1.5. Metode Penelitian .................................................................................................................. 6
1) Teknik Pengumpulan Data ................................................................................................ 7
1.6. Lokasi Penelitian .................................................................................................................... 8
1.7. Sistematika Penulisan ............................................................................................................ 8
BAB II RITUAL PERLAWANAN............................................................................................ 9
2.1. Ritual Secara Umum .............................................................................................................. 9
2.2. Ritus ....................................................................................................................................... 12


2.2.1. Fungsi Ritus ............................................................................................................... 15
2.3. Pemahaman Tentang Kurban ................................................................................................. 16
1) The gift theory ................................................................................................................... 17
2) The sacramental-communion theory ................................................................................. 18
3) The homage theory ............................................................................................................. 18
4) The symbol theory .............................................................................................................. 18
5) The piacular theory ............................................................................................................. 19
2.4. Resistensi (Perlawanan) ......................................................................................................... 21
2.4.1. Bentuk-bentuk Resistensi............................................................................................. 23
BAB III TAMBANG DAN UPAYA PERLAWANAN MASYARAKAT DALAM RITUAL
....................................................................................................................................................... 34
3.1. Pendahuluan ........................................................................................................................... 34
3.1.1. Gambaran Umum Masyarakat Oenbit ......................................................................... 35
3.1.2. Pendapatan Perkapita ................................................................................................... 36
3.1.3. Agama, Lingkungan Hidup dan Lembaga Agama ...................................................... 37
a. Agama ...................................................................................................................... 37
b. Lingkungan Hidup ................................................................................................... 38
c. Lembaga Adat .......................................................................................................... 38
3.2. Faktor Penolakan Masyarakat Oenbit Terhadap Penambangan PT. Elgary Resources

Indonesia ....................................................................................................................................... 39
3.3. Bentuk-bentuk Penolakan Yang Dilakukan Oleh Masyarakat Oenbit Terhadap PT. Elgary
Resources Indonesia...................................................................................................................... 41

3.3.1. Aksi Demo .................................................................................................................. 41
3.3.2. Ritual Ta’no ................................................................................................................ 43
3.3.3. Pemahaman Masyarakat Oenbit Tentang Ritual Ta’no .............................................. 43
1. Pengertian dan Asal Mula Ritual Ta’no.................................................................. 43
2. Persiapan Sebelum Melakukan Ritual Ta’no .......................................................... 45
3. Waktu dan Tempat Ritual Ta’no dilakukan ............................................................ 46
4. Tatacara Ritual Ta’no ............................................................................................. 47
3.4. Faktor Yang Menyebabkan Masyarakat Oenbit Masih Melakukan Ritual Ta’no........... 56
3.5. Pandangan Masyarakat

Oenbit Terhadap Ritual Ta’no yang dilakukan sebagai bentuk

penolakan terhadap PT. Elgary Resources Indonesia ................................... ... ............................ 58
BAB IV ANALISA PERLAWANAN MASYARAKAT OENBIT MELALUI RITUAL
TA’NO .......................................................................................................... ... ............................ 61
4.1. Pemahaman Masyarakat Oenbit terhadap ritual Ta’no sebagai bentuk perlawanan atas
eksploitasi tanah adat oleh PT. Elgary Resources Indonesia ........................... ............................ 61
4.2. Ta’no sebagai simbol perlawanan............................................................................ .............. 70
4.3. Kesimpulan.............................................................................................................. .............. 76
BAB V PENUTUP..................................................................................... ..... ............................ 77
5.1. Kesimpulan ............................................................................................ ... ............................ 77
5.2. Saran-saran ............................................................................................. ... ............................ 79
5.3. Rekomendasi ......................................................................................... .... ............................ 79
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. .... ............................ 80

LAMPIRAN................................................................................................. ... ............................ 84