Rekrutmen dan Seleksi Karyawan pada

Rekrutmen dan Seleksi Karyawan
Modul 7
Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mempelajari bab ini, mahasiswa diharapkan dapat :
1. Membahas metode rekrutmen di perusahaan
2. Memahami proses seleksi yang digunakan oleh perusahaan untuk menentukan karyawan
yang terbaik.
3. Menjelaskan strategi efektif untuk rekrutmen dan seleksi karyawan baru
4. Mendiskusikan bagaimana strategi perusahaan mempengaruhi proses rekrutmen dan
seleksi
5. Menjelaskan bagaimana perusahaan seharusnya menyeleksi karyawan staf untuk
mendukung implementasi strategi
Pilihan Strategik
Ragam pilihan strategik dalam rekrutmen dan seleksi karyawan baru :
1. Perusahaan dapat membuat suatu pilihan strategis fokus pada pendekatan jender dan
lingkungan sosial.
2. Perusahaan dapat memilih atau membeli karyawan baru (menyewa tenaga kerja kurang
terlatih atau yang terlatih dan profesional)
3. Perusahaan membuat keputusan dengan memperhatikan anggaran yang tersedia untuk
rekrutmen dan seleksi karyawan.
4. Perusahaan dapat membuat suatu pilihan strategis untuk mencari sumber tenaga kerja

yang belum dimanfaatkan.
5. Perusahaan membuat keputusan strategis dengan memperhatikan kecanggihan teknologi
dari cara baru rekrutmen dan seleksi.
6. Perusahaan dapat memilih cara yang terbaik, yaitu apakah merekrut dan menyeleksi
karyawan dari dalam dan atau dari luar perusahaan.
Metode Rekrutmen
1.

Rekrutmen Internal


Penempatan pekerjaan



Inventarisasi keahlian

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR- UMB

Darman, SE.,MM.


MANAJ. SUMBER DAYA MANUSIA

1

2.

3.



Penawaran pekerjaan



Rekomendasi karyawan

Rekrutmen Eksternal



Institusi pendidikan



Iklan



Agen pemerintah



Agen swasta



Perusahaan pencari tenaga eksekutif

Daya Tarik Rekrutmen



Preview pekerjaan realistik



Kesempatan pengembangan karir

Keunggulan dan Kelemahan Rekrutmen Karyawan Internal
1.

2.

Keunggulan


Karyawan telah familiar dengan perusahaan



Biaya rekrutmen dan pelatihan lebih rendah




Meningkatkan moral dan motivasi karyawan



Peluang berhasil, karena penilaian kemampuan dan keahlian lebih tepat.

Kelemahan


Konflik politik promosi posisi



Tidak berkembang.




Masalah moral tidak dipromosikan

Keunggulan dan Kelemahan Rekrutmen Karyawan Eksternal
1.

Keunggulan


Memiliki gagasan dan pendekatan baru



Bekerja mulai dengan lembaran bersih dan memperhatikan spesifikasi pengalaman.



Tingkat pengetahuan dan keahlian tidak tersedia dalam perusahaan yang sekarang.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR- UMB


Darman, SE.,MM.

MANAJ. SUMBER DAYA MANUSIA

2

2.

Kelemahan


Keterbatasan keteraturan antara karyawan dan perusahaan.



Moral dan komitmen karyawan rendah



Periode penyesuaian yang lama.


Penempatan Pekerjaan
Untuk mengurangi dampak negatif dari sistem penempatan kerja, perlu dipertimbangkan
1. Prosedur penempatan kerja harus ditentukan secara jelas dan diberitahukan secara
langsung dan terbuka kepada seluruh karyawan, dan jadwal waktunya harus jelas dan
tepat.
2. Harus dinyatakan tentang spesifikasi pekerjaan yang dibutuhkan. Semakin banyak
spesifikasi yang dibutuhkan diduga semakin sedikit jumlah pelamar, akan
memudahkan proses seleksi.
3. Persyaratan aturan main dan kriteria keputusan penerimaan harus diketahui pelamar
secara jelas dan terbuka. Hasilnya harus segera diumumkan sesuai dengan jadwal
waktu yang telah ditentukan sebelumnya.
Rekomendasi Karyawan
Penerapan metode ini harus ekstra hati-hati karena memiliki kelemahan :


Dapat terjadi fenomena kolusi dan nepotisme serta cenderung diskriminatif




Menimbulkan kekecewaan karyawan yang direkomendasikan oleh seseorang, tetapi
ditolak. Selanjutnya akan menyebabkan timbulnya perasaan sakit hati.



Timbul kelompok klik yang cenderung dapat menciptakan konflik kepentingan
sehingga lingkungan kerja menjadi tidak nyaman.



Karena kecenderungan pilihan sangat terbatas, maka tidak tertutup peluang terjadinya
proses seleksi yang kurang didasarkan pada persaingan dan manfaat.

Keunggulan Iklan Sebagai Media Rekrutmen :
1. Jangkauan sasaran sangat sangat luas, mencakup segmen pasar yang sangat beragam,
seperti pelamar dari kalangan perguruan tinggi, pembaca/pendengar yang
menganggur, para profesional dan eksekutif, dst.
2. Informasi relatif cepat diterima dan segera direspon oleh segmen pasar, terutama
kondisi ekonomi sedang kritis.


PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR- UMB

Darman, SE.,MM.

MANAJ. SUMBER DAYA MANUSIA

3

Penyeleksian SDM
1. Proses Penyeleksian


Tujuan perusahaan



Rancangan pekerjaan




Kriteria keberhasilan pekerjaan



Spesifikasi pekerjaan



Instrumen seleksi

2. Langkah-langkah Proses Penyeleksian


Pemeriksaan awal



Pengisian Formulir Lamaran



Penggunaan Formulir Lamaran



Testing

Kriteria Teknik Seleksi


Validitas



Reliabilitas



Biaya



Kemudahan pelaksanaan

Beberapa Jenis Tes


Tes kepribadian dan minat



Tes prestasi



Tes bakat



Tes pengetahuan

Tes Kepribadian dipakai untuk mengukur motivasi individu dalam bidang tertentu. Tes
kepribadian mengukur al :

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR- UMB

Darman, SE.,MM.

MANAJ. SUMBER DAYA MANUSIA

4



Kecenderungan emosi,



Kemandirian,



Ketertutupan dan keterbukaan,



Kemampuan berintegrasi sosial dan kepercayaan diri serta



Kejujuran.

Jenis tes ini jarang digunakan dengan alasan :


Tes kepribadian umumnya kurang handal dan absah dari prediksi tentang kinerja
pekerjaan.



Tes ini mengasumsikan para pelamar memiliki pandangan yang lengkap untuk
memahami dirinya.



Dalam hal keinginan untuk melakukan sesuatu dengan baik, para pelamar mungkin
memberikan respon keliru untuk menghasilkan skor tes yang baik, padahal
kenyataannya tidak demikian.

Tes minat umumnya dirancang untuk mengukur preferensi kegiatan individual. Tes minat dapat
juga untuk memperkirakan jenis pekerjaan atau jabatan yang cocok.
Tes bakat dipakai untuk menilai kapasitas seseorang untuk belajar, sedangkan tes prestasi untuk
mengetahui derajat seseorang yang telah belajar. Karena tes prestasi mengukur perilaku yang
sedang berjalan, maka tes tsb merupakan prediktor terbaik untuk perubahan perilaku calon
karyawan di masa depan. Oleh karena itu, departemen SDM dapat menggunakan tes prestasi
untuk mengukur apakah seseorang calon dapat dilatih untuk melaksanakan pekerjaan atau tidak.
Tes bakat memiliki ciri-ciri hampir sama dengan tes kepribadian dan minat. Tes pengetahuan
digunakan untuk mengetahui tingkat pengetahuan seorang pelamar dalam bidang keahlian
tertentu. Pengetahuan yang dimiliki merupakan modal untuk keberhasilan dalam mencapai
kinerja.
Ringkasan
1. Manajer selain mempertimbangkan faktor-faktor eksternal dan internal dalam merekrut
dan penyeleksian karyawan baru, juiga harus mempertimbangkan dimensi jender dan
handikap

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR- UMB

Darman, SE.,MM.

MANAJ. SUMBER DAYA MANUSIA

5

2. Manajer dapat meningkatkan kepusaan dan komitmen para karyawan baru dan
memperkecil biaya pemutaran promosi dari kalangan karyawan perusahan itu sendiri..
3. Peninjauan pekerjaan realistik dapat menyediakan para karyawan dengan harapanakurat.
Dari hasilnya perusahaan akan memperoleh manfaat yaitu meningkatnya kepuasan dan
memperkecil perputaran karyawan.
4. Pengembangan karis seharusnya menjadi bagian dari setiap bentuk pelatihan untuk para
karywan baru.Bentuk pekerjaan hendaknya bebas dari permasalahan yang dapat
dipandang sebagai diskriminasi.
5. Benetuk pra pekerjaan bebas dari permasalahan untuk menghindari dskriminasi., disebut
orientasi pekerjaan
6. Prinsip-prinsip kegiatan yang disepakati, jika diamati dalam proses rekrutmen dan seleksi
dapat membantu untuk mengembangkan beragam bakat angkatan kerja.
7. Pengukuran derajat keandalan dan keabsahan proses rekrutmen dan seleksi, selalu
menjadi perhatian manajer.
8. Metode rekrutmen dan seleksi spesifik harus taat azas dengan strategi perusahaan.
Kasus
Proses Penyeleksian di Perusahaan Pangan Sejahtera
Perusahaan nasional pangan sejahtera membeli pesanan ”segerobak” produk pangan tahan lama
untuk dijual kembali pada para grosir. Personil penjualan yang menggunakan telpon menerima
pesanan pangan dari para grosir, mencatat pesanan dan mengirimkannya kepada produsen pangan
yang tepat. Hampir sekitar 90% karyawan di perusahaan ini menggunakan telpon sebagai alat
komunikasi. Karena pekerjaan membutuhkan waktu yang panjang dalam berkomunikasi,
pekerjaan menjadi tidak menyenangkan dan perputaran karyawan menjadi tinggi.
Manajer departemen penjualan via telpon (Arsyad), kemudian melakukan observasi dan hasilnya
diserahkan pada manajer personalia (Salim)
Hasilnya
Kebanyakan orang yang bekerja di departemen terbagi dalam dua kelompok
1.

Bekerja 2 tahun atau lebih  kelompok perjual terbaik

2.

Bekerja kurang dari 2 tahun  perputaran karyawan sering terjadi

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR- UMB

Darman, SE.,MM.

MANAJ. SUMBER DAYA MANUSIA

6

Kenyataannya, menurut laporan tsb perusahaan kehilangan 1 dari 3 karyawan baru selama 2
bulan pertama. Ketika saya berbicara dengan mereka yang berhenti, umumnya mereka tidak
punya pendapat berapa banyak waktu yang dipakai untuk menelpon. Saya umumnya senang
dengan kualitas rekrutmen yang departemen lakukan. Akan tetapi kami tidak bisa banyak
mencurahkan waktunya untuk melatih para karyawan baru. Apakah ada sesuatu yang dapat
departemen SDM lakukan untuk menyewa yang stabil ?
.
Pertanyaan
1. Anggaplah Anda diminta sebagai manajer SDM untuk mengusulkan beberapa strategi
dalam memperbaiki proses poenyeleksian dalam kaitannya untuk memperoleh karyawan
yang stabil. Apa saran anda untuk (a), tes prapekerjaan dan (b) pengecekan referensi.
2. Apakah anda percaya bahwa sebuah wawancara

dengan seorang penyedia dalam

departemen membantu pelamar memahami pekerjaan lebih baik.
3. Apakah penyelia seharusnya memberikan pelamar pemahaman yang realistik tentang
pekerjaannya sebelum mereka dipekerjakan ? Jelaskan !
Jawaban 1
Pekerjaan dalam rekrutmen dan seleksi yang baik adalah langkah awal penentu diperoleh
karyawan yang tepat untuk menduduki posisi yang ditawarkan. Untuk itu tugas dari SDM
personalia melakukan rekrutmen dan seleksi sesuai dengan prosedur yang benar. Strategi yang
dapat dillakukan sbb:
1. Langkah Awal Rekrutmen


Rekrutmen internal
1. Mencari potensi yang ada dan dapat dikembangkan di dalam perusahaan, karena
memiliki beberapa keuntungan, diantaranya adalah karyawan telah familiar dengan
perusahaan, biaya rekrutmen dan pelatihan lebih rendah, meningkatkan moral dan
motivasi karyawan, peluang hasil klarena penilaian kemampuan dan keahlian lebih
tepat.
2. Jika tidak ada kandidat internal yang memenuhi syarat, maka perusahaan dapat
mencari kandidat karyawan melalui referensi. Keuntungan langkah ini adalah potensi
dari kandidat karyawan lebih sesuai dengan yang diinginkan, biaya rekrutmen lebih
rendah, ada jaminan dari karyawan yang memberi referensi, penghematan waktu dan
tenaga dalam melakukan rekrutmen dan seleksi.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR- UMB

Darman, SE.,MM.

MANAJ. SUMBER DAYA MANUSIA

7



Rekrutmen eskternal
1. Institusi pendidikan
2. Iklan
3. Out sourching

2. Tes prapekerjaan yang dilakukan adalah interview, psikotest, user interview, health tes dan
orientasi
Jawaban 2
Wawancara dilakukan 2 tahap
Tahap pertama, wawancara dilakukan oleh personalia, pada tahap ini personalia hanya
menjelaskan jobdes secara general. Karena personalia hanya menggali potensi kerja yang dimiliki
calon karyawan.
Tahap kedua, wawancara dilakukan antara personalia, user dan calon karyawan. Pada wawancara
ini dijabarkan lebih lengkap dan rinci jobdescription posisi tsb.
Jawaban 3
Ya, karena para calon pekerja memahami benar akan jenis pekerjaan dan tugas-tugas yang akan
dilakukan karena biasanya turn over yang tinggi terjadi karena kurangnya pemahaman akan
jobdes yang diberikan serta placement pada pengaturan awal pada suatu jabatan bagi pegawai
yang baru bekerja.

PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR- UMB

Darman, SE.,MM.

MANAJ. SUMBER DAYA MANUSIA

8

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

SENSUALITAS DALAM FILM HOROR DI INDONESIA(Analisis Isi pada Film Tali Pocong Perawan karya Arie Azis)

33 290 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45