Riana Anggun Sabara kecerdasan buatan

Nama

: Riana Anggun Sabara

Jurusan

: Teknik Informatika /P2K

Mata Kuliah : Kecerdasan Buatan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Apa yang dimaksud dengan alogaritma genetika ?
Sebutkan Istilah2 dalam Alogaritma Genetika ?
Jaringan saraf tiruan dapat diterapkan dalam ?

Sebutkan apa yang dimaksud dengan Fuzzy Logic ?
Gambaran cara kerja Fuzzy Logic ?
Sebutkan penemu2 Fuzzy Logic ?
Sebutkan perbedaan prolog dengan bahasa lainnya ?
Aplikasi prolog digunakan untuk apa saja ?

Jawaban :
1. Algoritma genetik adalah teknik pencarian yang di dalam ilmu komputer
untuk menemukan penyelesaian perkiraan untuk optimisasi dan masalah
pencarian. Algoritma genetik adalah kelas khusus dari algoritma evolusioner
dengan menggunakan teknik yang terinspirasi oleh biologi evolusioner
seperti warisan, mutasi, seleksi alam dan rekombinasi (atau crossover)
2. Istilah-istilah yang digunakan dalam Algoritma genetika ini hampir sama
dengan istilah-istilah yang dipakai dalam bidang biologi genetika, antara lain
Gen, Kromosom, Populasi, FungsiFitness, dan operator genetika yang meliputi
mutasi dan crossover.
3. Jaringan syaraf tiruan dapat dipakai untuk mengenali pola (misal huruf,
angka, suara atau tanda tangan) yang sudah sedikit berubah. Hal ini mirip
dengan otak manusia yang masih mampu mengenali orang yang sudah
beberapa waktu tidak di jumpainya (mungkin wajah/bentuk tubuhnya sudah

sedikit berubah). Disamping area-area terebut, jaringan syaraf tiruan juga di
laporkan dapat menyelesaikan masalah dalam bidang kontrol, kedokteran,
dan lain-lain.
4. Logika Fuzzy adalah peningkatan dari logika Boolean yang berhadapan
dengan konsep kebenaran sebagian . Saat logika klasikmenyatakan bahwa
segala hal dapat diekspresikan dalam istilah biner (0 atau 1, hitam atau
putih, ya atau tidak), logika fuzzy menggantikan kebenaran boolean
dengan tingkat kebenaran.

5.

6.



Earl Cox, The Fuzzy Systems Handbook (1994), ISBN 0-12-194270-8



Frank Höppner, Frank Klawonn, Rudolf Kruse and Thomas Runkler, Fuzzy


Cluster Analysis (1999), ISBN 0-471-98864-2
George Klir and Tina Folger, Fuzzy Sets, Uncertainty, and



Information (1988), ISBN 0-13-345984-5
George Klir and Bo Yuan, Fuzzy Sets and Fuzzy Logic (1995) ISBN 0-13-



101171-5
Ronald Yager and Dimitar Filev, Essentials of Fuzzy Modeling and



Control (1994), ISBN 0-471-01761-2
Charles Elkan. The Paradoxical Success of Fuzzy Logic. November 1993.




Available from Elkan's home page.
7.







Perbedaan Prolog dengan Bahasa Lainnya
Bahasa Pemrograman yang Umum (Basic, Pascal, C, Fortran):
1. diperlukan algoritma/prosedur untuk memecahkan masalah ( procedural

languange)
2. program menjalankan prosedur yang sama berulang-ulang dengan data
masukan yang berbeda-beda.
3. Prosedur dan pengendalian program ditentukan oleh programmer dan
perhitungan dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah dibuat .


8. Prolog adalah

bahasa pemrograman

sebagai bahasa

non-procedural.

Perancis programmation
diciptakan

en

oleh Alain

tahun 1972 dalam

logika atau
Namanya


di

diambil

logique (pemrograman

logika).

Colmerauer danRobert

upaya

untuk

sebut

menciptakan

juga


daribahasa
Bahasa

ini

Kowalski sekitar
suatu bahasa

pemrograman yang memungkinkan pernyataan logika alih-alih rangkaian
perintah untuk dijalankan komputer.Berbeda dengan bahasa pemrograman
yang

lain,

pencariannya

yang

menggunakan algoritma konvensionl


seperti

sebagai

teknik

pada Delphi, Pascal, BASIC, COBOL dan bahasa

pemrograman yang sejenisnya, maka prologmenggunakan teknik pencarian
yang di sebut heuristik (heutistic) dengan menggunakan pohon logika..
9.
Aplikasi Prolog sering digunakan :

-

Sistem

Pakar

(Expert


System)

:

Program

menggunakan

teknik

pengambilan kesimpulan dari data-data yang didapat, layaknya seorang
ahli, Contoh dalam mendiagnosa penyakit
-

Pengolahan Bahasa Alami (Natural Languange Processing) : Program
dibuat agar pemakai dapat berkomunikasi dengan komputer dalam
bahasa manusia sehari-hari, layaknya penterjemah.

-


Robotik : Prolog digunakan untuk mengolah data masukan yang berasal
dari sensor dan mengambil keputusan untuk menentukan gerakan yang
harus dilakukan.

-

Pengenalan Pola (Pattern Recognition) : Banyak digunakan dalam image
processing, dimana komputer dapat membedakan suatu objek dengan
objek yang lain.