Analisis Bullwhip Effect Pada Rantai Supply Dengan Model Q Menggunakan Pendekatan Hadley-Within Di PT. Florindo Makmur

ABSTRAK
PT. Florindo Makmur merupakan perusahaan industri tepung tapioka yang menggunakan
singkong sebagai bahan baku untuk menghasilkan produk tepung tapioka. Masalah yang
terjadi di PT. Florindo Makmur adalah perencanaan yang tidak akurat, akibatnya terdapat
kekurangan variatif antara jumlah permintaan dengan total supply yang terpenuhi, sehingga
perlu dilakukan penelitian dengan perumusan masalah yaitu bagaimana menganaslisis
Bullwhip Effect pada rantai supply dengan menggunakan model Q melalui pendekatan
Hadley-Within agar tidak mengganggu sistem distribusi produk di PT. florindo Makmur.
Sistem distribusi produk di PT. Florindo Makmur, diperoleh berdasarkan jumlah permintaan.
Hasil peramalan tahun 2015 lebih rendah dibandingkan aktual permintaan pada distributor
dan manufaktur tahun 2016 dengan persentase rata-rata selisih untuk distributor Lotte Mart,
Berastagi Supermarket, dan manufaktur masing-masing sebesar 38,24%, 89,57%, dan
43,11%. Terjadinya distorsi informasi terhadap permintaan produk ini dapat
mengidentifikasi adanya bullwhip effect pada rantai supply. Berdasarkan hasil perhitungan
bullwhip effect, diperoleh nilai bullwhip effect untuk distributor Lotte Mart, Berastagi
Supermarket, dan rantai manufakturnya masing-masing sebesar 0,1982; 0,2425, dan 0,2382.
Nilai bullwhip effect yang lebih kecil dari satu tersebut menunjukkan terjadinya peningkatan
variabilitas penjualan produk yang mengakibatkan terjadinya pembengkakan biaya pada
sistem inventori. Usulan perbaikan untuk mengatasi bullwhip effect yaitu dengan melakukan
kebijakan pengendalian persediaan dengan model Q menggunakan pendekatan HadleyWithin, sehingga diperoleh ukuran lot pemesanan ekonomis (qo) dan cadangan pengaman
(ss) yang optimal masing-masing untuk distributor Lotte Mart, Berastagi Supermarket, dan

manufakturnya sebesar 24, 20, 31 (pax), dan 6,3,9 (pax).
Kata Kunci: Bullwhip Effect, Model Q, Hadley-Within Peramalan, Rantai Supply.

Universitas Sumatera Utara