Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match terhadap Prestasi Belajar IPA pada Siswa Kelas III SD Negeri Karangtengah Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Semester II Tah

LAMPIRAN

64

65

LAMPIRAN 1
SURAT PENELITIAN

66

Surat ijin observasi

67

Surat ijin validitas instrumen

68

Surat ijin penelitian skripsi


69

Keterangan validitas instrumen

70

Keterangan penelitian skripsi

71

LAMPIRAN 2
DATA NILAI PRETEST DAN
POSTTEST KELAS KONTROL DAN
KELAS EKSPERIMEN

72

73

74


LAMPIRAN 3
DATA MENTAH

75

DATA MENTAH VALIDITAS INSTRUMEN SOAL PRE TEST SDN TLOGO KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN
SEMARANG
0
0
0
0
1
1
1
1
0
0
1
0

0
1
1
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
1
0

0
1

0
0
0
0
1
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

0
0
0
1
0
0
1

1
0
0
1
0
1
1
1
1
1
1
1

1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1

0
0

1
1
1
1
0
1
0
0
1
1
0
1
1
0
1
1
0
1
0
1

0
1
1
1
1
1
1

0
1
0
0
0
0
1
1
0
0
1
0

1
1
1
0
1
0
0
1
1
0
0
1
1
0
0
1
1

0
1

1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1

1
1
1
0
0
1
1

0
0
0
0
1
0
0
1
0
0
0
0
0
1
1
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
1
1

0
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1

0
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1

0
0
0
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1

0
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
1
0
1
1
1
1
1
0
1
0
1
1
1
1
1
1

0
1
0
1
1
0
1
1
1
1
1
0
0
1
1
1
0
1
1
1
1
1
0
1
0
1
0
1
0

0
0
1
1
0
0
0
1
0
0
1
0
0
1
1
1
1
0
1
1
0
1
1
1
0
0
1
1
0

0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1

0
0
0
0
1
0
0
0
0
1
1
0
0
0
1
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1

0
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
0
1
1

1
1
1
1
1
1
0
1
0
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
0
0
0
1
1
1
1
1

1
1
0
0
1
1
1
0
1
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
1
0
1
1
0
0
1
1
1
1

0
0
0
1
1
0
0
0
0
1
1
0
0
1
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0

1
1
1
0
1
0
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
1

0
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
0
1
0

1
0
0
0
1
1
0
1
0
0
0
1
0
1
1
1
0
1
1
1
1
1
0
1
0
1
0
0
1

0
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

1
1
0
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0

0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

1
1
0
1
1
0
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

0
0
0
0
1
0
0
0
0
1
1
0
0
0
1
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0

0
0
0
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
0

1
0
0
1
0
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
0
0
1
1
0
0
0
0
0
1
0
1
1
1

1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

0
0
0
1
0
0
0
1
0
1
1
1
0
0
0
0
1
0
0
1
1
1
1
0
1
0
1
1
0

0
1
0
1
1
1
1
0
0
1
1
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1

1
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
1
0
0
1
0
1
1
1
1
0
0
0
0
0
1
1

0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
1
1
0
1
0
0
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
1
1
1

1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

0
0
1
1
0
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
0
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1

0
1
0
0
0
0
1
1
0
0
1
0
1
1
1
0
1
0
0
1
1
0
0
1
1
0
0
1
0

1
0
1
0
1
0
0
0
0
1
1
1
1
0
1
1
0
1
0
0
0
1
0
0
0
1
0
1
0

1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

0
1
0
0
0
0
1
0
0
1
0
1
0
1
1
0
0
0
0
1
1
0
0
1
0
0
0
0
0

0
1
1
1
1
1
1
1
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1

1
1
0
0
1
1
1
0
1
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
1
0
1
1
0
0
1
1
1
0

1
1
1
1
1
1
0
1
0
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
0
0
0
1
1
1
1
1

1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

0
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0

76

DATA MENTAH HOMOGENITAS NILAI PRETEST KELAS KONTROL
DAN EKSPERIMEN
NO KELAS KONTROL
1
73
2
70
3
53
4
50
5
66
6
70
7
70
8
43
9
66
10
50
11
56
12
70
13
73
14
76
15
80
16
66
17
70
18
73
19
50
20
76

KELAS EKSPERIMEN
53
50
56
76
43
70
70
70
76
73
66
70
56
56
73
76
80
73
80
73

77

DATA MENTAH NOORMALITAS NILAI POSTTEST KELAS KONTROL
DAN EKSPERIMEN

NO KELAS KONTROL
1
66
2
66
3
66
4
70
5
86
6
80
7
66
8
73
9
56
10
70
11
70
12
73
13
90
14
83
15
56
16
73
17
80
18
66
19
73
20
70

KELAS EKSPERIMEN
93
90
90
93
80
93
86
86
90
83
90
93
90
90
83
93
73
86
93
83

78

LAMPIRAN 4
OUTPUT SPSS
UJI VALIDITAS, RELIABILITAS,
HOMOGENITAS, DAN
NORMALITAS

79

Hasil output uji validitas dan reliabilitas instrumen SPSS 20.0 for windows
Output instrumen rancangan awal
Reliability Statistics
Cronbach's

N of Items

Alpha
,847

50

Item-Total Statistics
Scale Mean if

Scale Variance

Corrected Item-

Cronbach's

Item Deleted

if Item Deleted

Total

Alpha if Item

Correlation

Deleted

SOAL1

33,00

41,857

,528

,838

SOAL2

33,14

44,695

,088

,848

SOAL3

32,48

44,116

,202

,846

SOAL4

32,66

42,948

,333

,843

SOAL5

32,83

42,433

,393

,842

SOAL6

32,48

44,330

,159

,847

SOAL7

33,07

42,709

,421

,841

SOAL8

32,45

44,185

,211

,846

SOAL9

32,41

43,037

,531

,840

SOAL10

32,52

41,187

,744

,834

SOAL11

32,52

43,687

,263

,845

SOAL12

32,66

43,163

,298

,844

SOAL13

32,79

44,170

,128

,849

SOAL14

33,28

44,778

,193

,846

SOAL15

32,41

44,037

,282

,844

SOAL16

33,07

42,352

,485

,840

SOAL17

32,48

44,330

,159

,847

SOAL18

32,52

43,687

,263

,845

SOAL19

32,66

43,948

,173

,847

SOAL20

33,03

43,177

,319

,844

SOAL21

32,48

43,401

,344

,843

SOAL22

32,52

44,401

,131

,848

SOAL23

32,76

44,475

,083

,850

SOAL24

32,38

43,172

,606

,840

SOAL25

32,34

44,448

,327

,845

SOAL26

32,34

45,091

,067

,847

SOAL27

32,41

43,251

,477

,841

80

SOAL28

33,28

44,778

,193

,846

SOAL29

32,41

43,108

,513

,841

SOAL30

33,10

42,382

,511

,839

SOAL31

32,55

41,256

,688

,835

SOAL32

32,83

44,148

,131

,849

SOAL33

32,34

44,448

,327

,845

SOAL34

32,86

43,266

,266

,845

SOAL35

32,55

43,042

,361

,843

SOAL36

32,86

42,695

,354

,843

SOAL37

32,69

43,150

,293

,844

SOAL38

32,34

45,091

,067

,847

SOAL39

32,38

43,815

,413

,843

SOAL40

32,31

45,293

,000

,847

SOAL41

32,55

42,828

,399

,842

SOAL42

32,86

42,480

,388

,842

SOAL43

32,86

44,909

,019

,852

SOAL44

32,31

45,293

,000

,847

SOAL45

33,00

43,929

,183

,847

SOAL46

32,45

43,399

,383

,843

SOAL47

32,69

44,007

,159

,848

SOAL48

32,52

43,687

,263

,845

SOAL49

32,34

44,448

,327

,845

SOAL50

32,41

43,251

,477

,841

Output instrumen valid
Reliability Statistics
Cronbach's

N of Items

Alpha
,869

30

Item-Total Statistics
Scale Mean if

Scale Variance

Corrected Item-

Cronbach's

Item Deleted

if Item Deleted

Total

Alpha if Item

Correlation

Deleted

SOAL1

20,31

27,365

,467

,863

SOAL4

19,97

27,820

,359

,866

SOAL5

20,14

27,409

,417

,865

SOAL7

20,38

27,815

,410

,865

81

SOAL9

19,72

27,993

,548

,862

SOAL10

19,83

26,576

,739

,856

SOAL11

19,83

28,362

,309

,867

SOAL12

19,97

28,177

,287

,868

SOAL15

19,72

28,850

,283

,867

SOAL16

20,38

27,958

,378

,866

SOAL18

19,83

28,505

,275

,868

SOAL20

20,34

27,948

,360

,866

SOAL21

19,79

28,527

,295

,867

SOAL24

19,69

28,079

,637

,862

SOAL25

19,66

29,163

,344

,867

SOAL27

19,72

28,135

,503

,863

SOAL29

19,72

27,921

,571

,862

SOAL30

20,41

27,966

,402

,865

SOAL31

19,86

26,623

,684

,857

SOAL33

19,66

29,163

,344

,867

SOAL34

20,17

28,005

,303

,868

SOAL35

19,86

28,052

,357

,866

SOAL36

20,17

27,933

,317

,868

SOAL37

20,00

27,786

,357

,867

SOAL39

19,69

28,650

,424

,865

SOAL41

19,86

27,909

,389

,865

SOAL42

20,17

27,433

,414

,865

SOAL46

19,76

28,190

,422

,864

SOAL49

19,66

29,163

,344

,867

SOAL50

19,72

28,135

,503

,863

82

Hasil Output Uji Homogentitas dan Normalitas instrumen SPSS 20.0 for
windows
Output uji normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
eksperimen
N

20

20

65,05

67,00

10,689

10,726

Absolute

,235

,260

Positive

,120

,147

Negative

-,235

-,260

1,053

1,163

,218

,133

Mean

Normal Parametersa,b

Std. Deviation

Most Extreme Differences

kontrol

Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

Output uji homogenitas
Test of Homogeneity of Variances

Levene Statistic
1,869

df1

df2
4

Sig.
11

,186

83

LAMPIRAN 5
INSTRUMEN SOAL

84

SOAL UJI VALIDITAS
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a,b,c, atau d pada jawaban yang kamu
anggap paling benar !
1. Awan stratus adalah awan yang berbentuk . . . .
a. gumpalan
b. serat
c. lapisan
d. asap
2. Awan yang mengambang paling tinggi adalah . . . .
a. stratus
b. kumulus
c. tirus
d. sirus
3. Berikut adalah tanda – tanda hujan akan turun, kecuali . . . .
a. angin bertiup kencang
b. cuaca cerah
c. suhu dingin
d. awan tebal
4. Cuaca yang akan terjadi dapat diketahui dengan melihat . . . .
a. tanah
b. angin
c. awan
d. air
5. Berikut ini yang tidak mempengaruhi kondisi cuaca dalah . . . .
a. kelembaban udara
b. kecepatan angin
c. suhu udara
d. awan

85

6. Perhatikan daftar di bawah ini!
1. petir
2. gerimis
3. hujan deras
4. angin puyuh
Berdasarkan data di atas, yang merupakan akibat dari awan kumulus
ditunjukkan oleh nomor . . . .
a. (3) dan (1)
b. (3) dan (2)
c. (4) dan (2)
d. (1) dan (2)
7. Pendaki gunung dilarang mendaki pada musim . . . .
a. dingin
b. hujan
c. panas
d. berawan
8. Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan . . . .
a. banjir
b. hujan salju
c. tanah tandus
d. kekeringan
9. Indonesia merupakan negara yang beriklim . . . .
a. tropis
b. subtropics
c. gurun
d. kutub
10. Saat musim kemarau udara terasa panas, maka baju yang cocok dikenakan
adalah. . . .
a. jas hujan
b. baju tipis
c. baju tebal

86

d. jaket
11. Matahari bersinar terang menunjukkan bahwa kondisi cuaca sedang . . . .
a. cerah
b. berawan
c. mendung
d. hujan
12. Nelayan bisa menangkap ikan saat cuaca . . . .
a. dingin
b. penghujan
c. cerah
d. berkabut
13. Hujan berasal dari . . . yang membeku
a. air
b. kabut
c. tanah
d. udara
14. Langit diliputi awan, menunjukkan cuaca . . . .
a. panas
b. mendung
c. hujan
d. badai
15. Matahari bersinar terang menunjukkan bahwa cuaca sedang . . . .
a. cerah
b. berawan
c. mendung
d. hujan

87

16. Orang yang tinggal di kutub utara menggunakan bahan pakaian yang . . . .
a. cerah
b. tipis
c. tebal
d. gelap
17. Saat musim hujan manusia mengenakan jas hujan yang terbuat dari . . . .
a. kain
b. plastik
c. kapas
d. besi
18. Warna awan stratus adalah . . . .
a. putih
b. biru
c. abu-abu
d. merah keabuan
19. Uap air yang ada di udara membentuk . . . .
a. awan
b. kabut
c. matahari
d. angin
20. Ibu menjemur pakaian pada saat cuaca. . . .
a. hujan
b. mendung
c. panas
d. badai
21. Bila kita berada didaerah bercuaca dingin, maka sebaiknya kita menggunakan
pakaian yang . . . .
a. tebal
b. tipis
c. berwarna gelap
d. berwarna putih

88

22. Jika hujan turun dengan lebat, maka suhu udara . . . .
a. panas
b. hangat
c. dingin
d. cerah
23. Awan terbentuk dari air tanah, sungai, dan lautan yang . . . .
a. menguap
b. mencair
c. membeku
d. menggumpal
24. Di bawah ini merupakan kondisi cuaca, kecuali . . . .
a. gerah
b. panas
c. dingin
d. hujan
25. Langit berwarna hitam menandakan . . . .
a. cuaca cerah
b. cuaca berawan
c. akan datangnya hujan
d. cuaca mendung
26. Awan yang menyebabkan hujan lebat adalah awan . . . .
a. hitam
b. stratus
c. sirus
d. kumulus
27. Petani akan menyiram tanaman pada siang hari jika kondisi cuaca sedang . . .
a. mendung
b. panas
c. hujan
d. dingin

89

28. Awan yang membentuk gumpalan awan putih dengan bagian atas menyerupai
bunga kol adalah awan . . . .
a. kumulus
b. sirus
c. stratus
d. hitam
29. Simbol cuaca dibawah ini menunjukkan cuaca akan . . . .
a. hujan
b. panas
c. banjir
d. mendung

30. Simbol keadaan cuaca pada gambar berikut menunjukkan cuaca . . . .
a. panas
b. mendung
c. berawan
d. mendung

31. Simbol keadaan cuaca pada gambar berikut menunjukkan cuaca . . . .
a. panas
b. mendung
c. hujan
d. cerah

32.

Simbol keadaan cuaca pada gambar berikut menunjukkan cuaca . . . .
a. cerah
b. cerah berawan
c. hujan
d. mendung

90

33. Berikut yang bukan merupakan jenis awan adalah . . . .
a. sirus
b. kumulus
c. starmus
d. stratus
34. Cuaca di daerah pantai pada umumnya sangat . . . .
a. dingin
b. panas
c. sejuk
d. hangat
35. Petani garam biasanya menjemur air laut pada musim . . . .
a. panas
b. salju
c. hujan
d. panen
36. Awan yang letaknya paling dekat dengan permukaan bumi dan sering
menutupi sebuah daerah yang tinggi adalah awan . . . .
a. sirus
b. kumulus
c. starmus
d. stratus
37. Berikut yang bukan tanda-tanda hujan akan turun adalah . . . .
a. angin bertiup kencang
b. cuaca cerah
c. suhu dingin
d. awan tebal
38. Keadaan cuaca dapat ditunjukkan dari keadaan . . . .
a. air
b. angin
c. bumi
d. tanah

91

39. Musim tidak ada hujan disebut musim . . . .
a. kemarau
b. penghujan
c. banjir
d. badai
40. Awan yang letaknya paling tinggi adalah awan . . . .
a. sirus
b. kumulus
c. starmus
d. stratus

II. Isilah titik-titik dibawah ini dengan jawaban yang tepat!
41. Banjir biasanya terjadi saat musim . . . .
42. Awan yang menandakan akan turun hujan gerimis adalah awan . . . .
43. Awan yang menunjukkan tanda-tanda akan turun hujan deras adalah . . . .
44. Saat musim dingin sebaiknya menggunakan pakaian yang . . . .
45. Awan dapat berpindah tempat karena pengaruh . . . .
46. Matahari bersinar terik pada siang hari maka suhu udara menjadi . . . .
47. Sinar matahari ke bumi terhalang oleh awan. Ciri tersebut merupakan ciri
cuaca . . . .
48. Kabut adalah awan yang berbentuk . . . .
49. Jas hujan dipakai saat musim . . . .
50. Orang yang berpakaian tebal biasanya tinggal di daerah yang bersuhu . . . .

92

LAMPIRAN 6
LEMBAR OBSERVASI

93

Lembar Observasi Pertemuan I

94

95

96

Lembar Observasi Pertemuan II

97

98

LAMPIRAN 7
RPP, LKS (LEMBAR KERJA SISWA)
DAN KUNCI JAWABAN

99

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE
LEARNING TIPE MAKE A MATCH PADA HASIL BELAJAR IPA
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Make A Match

Satuan Pendidikan : SD Negeri Karangtengah Kecamatan
Tuntang Kabupaten Semarang
Mata Pelajaran

: IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

Kelas

: III (Tiga)

Semester

: II (Dua)

Alokasi Waktu

: 2 x 35 menit

Pertemuan

: 1 x 2 pertemuan

A. Standar Kompetensi
6. Memahami kenampakan permukaan bumi, cuaca, dan pengaruhnya bagi
manusia, serta hubungannya dengan cara manusia memelihara dan
melestarikan alam.
B. Kompetensi Dasar
6.2 Menjelaskan hubungan antara keadaan awan dan cuaca.
6.3 Mendeskripsikan pengaruh cuaca bagi kehidupan manusia.
C. Indikator
1. Mengidentifikasi kondisi cuaca.
2. Meramalkan keadaan cuaca yang akan terjadi berdasarkan keadaan langit.
3. Menggambar secara sederhana simbol yang bisa digunakan untuk
menunjukkan kondisi cuaca.
4. Mengidentifikasi kehidupan manusia yang sesuai dengan keadaan cuaca
tertentu.
5. Mendeskripsikan hubungan antara pakaian yang dikenkana dengan
keadaan cuaca.
D. Tujuan Pembelajaran

100

1. Melalui penjelasan dari guru, siswa dapat mengidentifikasi kondisi cuaca
dengan tepat.
2. Melalui gambar, siswa dapat menegetahui macam-macam kondisi cuaca
dengan benar.
3. Melalui gambar, siswa dapat mengetahui berbagai macam simbol cuaca
dengan benar.
4. Melalui penjelasan dari guru, siswa dapat mengetahui keadaan cuaca yang
akan terjadi berdasarkan keadaan langit dengan benar.
5. Melalui percobaan membuat tiruan hujan, siswa dapat mengetahui
bagaimana proses terjadinya hujna dengan benar.
6. Melalui pengalaman siswa dan penjelasan dari guru, siswa dapat
mengidentifikasi kehidupan manusia yang sesuai dengan keadaaan cuaca
tertentu dengan tepat.
7. Melalui pengalaman siswa dan penjelasan dari guru, siswa dapat
mendeskripsikan hubungan antara pakaian yang dikenakan dengan
keadaan cuaca dengan tepat.
E. Materi Ajar
Cuaca dan Pengaruhnya Bagi Manusia
A. Pengertian Cuaca
Cuaca adalah perubahan udara pada suatu tempat dalam jangka waktu
tertentu. Cuaca berbeda dengan iklim. Iklim merupakan suhu rata-rata udara
dalam waktu lama pada daerah yang sangat luas. Cuaca adalah bagian dari
iklim. Ilmu yang mempelajari tentang cuaca adalah meteorologi sedangkan
ilmu yang mempelajari iklim dinamakan klimatologi.
Dalam kehidupan sehari-hari, terdapat berbagai macam keadaan cuaca
diantaranya adalah cuaca berawan, cuaca cerah, cuaca panas, cuaca dingin,
dan cuaca hujan. Perbedaan cuaca dapat disebabkan oleh perubahan udara di
sekeliling bumi saat udara memanas atau mendingin.
Berikut bebrapa kondisi cuaca yang sering terjadi, diantaranya:
1. Cuaca Dingin

101

Cuaca dingin berati udara terasa dingin. Bila kelembaban udara tinggi,
angin bertiup kencang, dan suhu udara rendah, maka cuaca di daerah
tersebut pada waktu itu dapat dikatakan dingin.
2. Cuaca Cerah
Saat cuaca cerah, keadaan langit cenderung terang dan tidak berawan.
Cahaya matahari bersinar terang dan udara terasa hangat. Saat cuaca
cerah, manusia dapat melakukan berbagai aktitifitasnya seperti bekerja
dengan lebih mudah.
3. Cuaca Berawan
Cuaca berawan adalah cuaca yang menunjukkan bahwa dilangit
banyak terdapat awan. Awan merupakan kumpulan uap air yang terdapat
diudara. Uap air ini berasal dari air kolam, air danau, air laut, serta air
sungai yang naik ke atas dan bergabung dengan udara karena pengaruh
panas matahari.
4. Cuaca Hujan
Cuaca hujan artinya turunya titik-titik air dari udara. Cuaca hujan
terjadi diawali dari air laut yang menguap dan uap air tersebut
mengembun karena udara yang dingin. Uap air yang mengembun
membentuk butiran air yang saling berkumpul hingga membentuk awan.
Butiran air yang bertambha besar akan jatuh sebagai hujan. Besar
kecilnya hujan dapat diukur dengan alat yang disebut regenmeter.
5. Cuaca Panas
Cuaca panas berarti matahari bersinar terang dan udara terasa panas.
Pada cuaca panas, suhu udara relatif tinggi. Jika kulit terkena cahaya
matahari akan terasa terbakar.
B. Pengaruh Awan Terhadap Cuaca
Udara selalu mengandung uap air. Apabila uap air ini mengembun
maka terbentuklah awan. Awan terlihat seperti asap berwarna putih atau
kelabu di langit. Kita dapat memprakirakan keadaan cuaca dengan cara
mengamati bentuk awan. Keadaan awan mempunyai beberapa bentuk
seperti awan kumulus, awan stratus, dan awan sirus.

102

1. Awan Kumulus
Awan kumulus berbentuk gumpalan putih dengan bagian-bangian
atas menyerupai bunga kol dengan dasar rata. Awan kumulus
mengambang dibawah awan sirus. Awan kumulus menandakan cuaca
panas dan kering. Ada jenis awan kumulus yang berbentuk
gumpalan-gumpalan hitam. Awan kumulus yang berwarna hitam
menandakan akan hujan yang disertai angin, kilat, guntur.

2. Awan Stratus
Awan stratus merupakan awan yang berbentuk lembaran dan
berlapis-lapis serta membentang mendatar. Awan stratus merupakan
awan yang paling dekat dengan permukaan bumi dan sering menutupi
sebuah daerah yang tinggi. Awan stratus dapat berwarna abu-abu dan
dapat berubah menjadi kabut sehingga menyebabkan terjadinya hujan
gerimis.

3. Awan Sirus
Awan sirus merupakan awan yang berbentuk serabut-serabut halus
seperti rambut berwarna putih. Dari semua awan, awan sirus yang
mengambang paling tinggi. Awan sirus dapat menunjukkan bahwa
cuaca cerah akan brakhir dan pertanda hujan akan turun.

103

Prakiraan cuaca memerlukan keterangan tentang cuaca dari berbagai
tempat. Tempat mengumpulkan informasi mengenai cuaca disebut
stasiun cuaca. Informasi yang berasal dari stasiun-stasiun itu lalu
digunakna untuk membuat ramalan cuaca. Berikut ini beberapa simbol
yang menggambarkan cuaca yang akan terjadi.
SIMBOL

KEADAAN CUACA
Cerah

Cerah berawan

Berawan

104

Hujan

Hujan disertai petir

C. Pengaruh Kondisi Cuaca Terhadap Kegiatan Manusia
Prakiraan cuaca sangat diperlukan oleh manusia. Seorang pilot harus
mengetahui cuaca pada saat penerbangan. Nelayan harus mengetahui
cuaca untuk melaut. Petani harus memperhatikan cuaca agar dapat
mengetahui waktu yang tepat untuk menanam.
Ada beberapa kegiatan manusia yang tidak dapat dilakukan pada
cuaca tertentu. Pada saat hujan, pendaki gunung dianjurkan tidak
mendaki. Pada saat hujan, terjadi kabut tebal yang menyelimuti gunung.
Akibatnya, dapat menghalangi pandangan para pendaki.
Keadaan cuaca juga dapat memengaruhi pakaian yang dikenakan
manusia. Pada umumnya, manusia memakai pakaian yang tipis di musim
panas. Berpakaian tebal pada saat musim dingin. Saat musim hujan,
manusia memakai jas hujan atau payung.
F. Model dan Metode Pembelajaran
-

Model

: Make a match

-

Metode

: Percobaan, tanya jawab, penugasan, demonstrasi.

G. Alat dan Sumber Belajar
Alat/bahan:
1. Kartu soal dan kartu jawaban

105

2. Gambar awan dan simbol cuaca
3. Gambar siklus hujan
4. LKS (lembar kerja siswa)
5. Reward (bintang)
Sumber Belajar:
1. Buku LKS IPA siswa kelas III
2. Silabus IPA kelas III
3. Buku BSE IPA kelas III: Mulyati, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam
dan Lingkunganku. Departemen Pendidikan nasional.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan 1
a. Kegiatan Awal (5 menit)
a) Mengajak semua siswa berdo’a sesuai dengan agama dan
keyakinan masing-masing.
b) Presensi siswa
c) Apersepsi:
a. Bertanya jawab tentang materi pada pertemuan yang lalu.
b. Guru bertanya jawab dengan siswa terkait materi yang akan
dipelajari. Misalnya:
- Jika hujan turun, bagaimana cuaca disekitar kita?
- Jika matahari bersinar sangat terik, apa yang kita rasakan?
d) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
e) Guru memberikan soal pre test.
b. Kegiatan Inti (50 menit)
a) Eksplorasi
1. Siswa menyimak tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh
guru.
2. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pengertian cuaca.
3. Siswa mengamati gambar tentang macam-macam cuaca yang
diperlihatkan oleh guru..

106

4. Siswa mengamati gambar tentang macam-macam simbol
cuaca yang diperlihatkan oleh guru.
5. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok yang terdiri dari 4 siswa.
6. Guru memberikan petunjuk kepada siswa sebelum siswa
memulai percobaan.
7. Siswa mencari tahu bagaimana proses terjadinya hujan dengan
cara melakukan percobaan.
8. Guru memberikan penjelasan tentang proses terjadinya hujan
melalui gambar.
b) Elaborasi
1. Guru menyiapkan bahan dalam kegiatan mencari pasangan
atau make a match.
2. Guru mengecek kartu soal dan kartu jawaban.
3. Setiap siswa mendapatkan sebuah kartu yang terdiri dari kartu
soal dan jawaban.
4. Siswa memikirkan jawaban atau soal dari kartu yang
dipegangnya.
5. Siswa mencari pasangan kartu yang cocok dengan kartu yang
dipegangnya.
6. Siswa berpikir, menganalisis, menyelesaikan tugasnya dalam
mencocokan kartu dan bertindak tanpa rasa takut.
7. Siswa berdiskusi dengan pasangannya untuk mengoreksi
kembali hasil kerjanya.
8. Siswa secara berpasangan membacakan dan mempresentasikan
hasil kerjanya didepan kelas.
9. Siswa secara berpasangan menempelkan kartunya yang telah
cocok pada papan tulis.
10. Siswa dengan bimbingan guru bersama-sama mencocokkan
hasil kerja yang telah dilakukan oleh siswa.
c) Konfirmasi
1. Guru bersama siswa melakukan tanya jawab berkaitan dengan
materi yang disampaikan.
2. Guru menjawab pertanyaan siswa yang menghadapi kesulitan
dengan menggunkan bahasa baku dan benar.

107

3. Memberikan motivasi kepada siswa yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
c. Kegiatan Akhir (15 Menit)
a) Guru mengulas kembali materi yang disampaikan.
b) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan
materi yang belum jelas.
c) Refleksi: Siswa mampu memahami pengertian cuaca, siswa
mampu mengetahui macam-macam kondisi cuaca dan simbolsimbol cuaca.
d) Memberikan motivasi kepada siswa yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
e)

Guru mengakhiri pembelajaran dengan salam penutup.

2. Pertemuan 2
a. Kegiatan Awal (5 menit)
1. Mengajak semua siswa berdo’a sesuai dengan agama dan
keyakinan masing-masing.
2. Presensi siswa
3. Apersepsi:
4. Bertanya jawab tentang materi pada pertemuan yang lalu.
5. Guru bertanya jawab dengan siswa terkait materi yang akan
dipelajari. Misalnya:
- Kalau kita kedinginan, biasanyan kita memakai apa untuk
menghangatkan tubuh kita?
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
b. Kegiatan Inti (25 menit)
a) Eksplorasi
1. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pengaruh kondisi
cuaca terhadap kegiatan manusia.
2. Siswa menyimak penjelasan dari guru tentang hubungan antara
pakaian yang dikenakan manusia dengan keadaan cuaca yang
tepat.
b) Elaborasi

108

1.

Guru menyiapkan bahan dalam kegiatan mencari pasangan
atau make a match.
2. Guru mengecek kartu soal dan kartu jawaban.
3. Setiap siswa mendapatkan sebuah kartu yang terdiri dari
kartu soal dan jawaban.
4. Siswa memikirkan jawaban atau soal dari kartu yang
dipegangnya.
5. Siswa mencari pasangan kartu yang cocok dengan kartu yang
dipegangnya.
6. Siswa berpikir, menganalisis, menyelesaikan tugasnya dalam
mencocokan kartu dan bertindak tanpa rasa takut.
7. Siswa berdiskusi dengan pasangannya untuk mengoreksi
kembali hasil kerjanya.
8. Siswa
secara
berpasangan
membacakan
dan
mempresentasikan hasil kerjanya didepan kelas.
9. Siswa secara berpasangan menempelkan kartunya yang telah
cocok pada papan tulis.
10. Siswa dengan bimbingan guru bersama-sama mencocokkan
hasil kerja yang telah dilakukan oleh siswa.
c) Konfirmasi
1. Guru bersama siswa melakukan tanya jawab berkaitan dengan
materi yang disampaikan.
2. Guru menjawab pertanyaan siswa yang menghadapi kesulitan
dengan menggunkan bahasa baku dan benar.
3. Guru memberikan informasi kepada siswa tentang materi
selanjutnya.
c. Kegiatan Penutup (40 menit)
1. Guru mengulas kembali materi yang disampaikan.
2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan
materi yang belum jelas.
3. Refleksi: Siswa mampu mendeskripsikan tentang pengaruh kondisi
cuaca terhadap kegiatan manusia.
4. Guru memberikan evaluasi kepada siswa berupa tes yang berbentuk
pilihan ganda sebagai posttes.
5. Siswa mengerjakan soal evaluasi
6. Guru mengakhiri pembelajaran dengan salam penutup.
I. Penilaian

109

Teknik Penilaian :
1.

2.

Evaluasi proses (dilakukan selama KBM berlangsung)
Jenis

: aktifitas/kegiatan

Bentuk

: percobaan

Evaluasi hasil (setelah KBM berlangsung)
Jenis

: Post Test

Bentuk

: Pilihan Ganda dan Isian Singkat

Format Penilaian:
Penilaian Proses

: Percobaan

Nama siswa

:...........................

No

Aspek yang diamati

Tingkat Capaian
Kinerja
1

1.

Melakukan percobaan dalam kelompok
sesuai dengan perintah yang diberikan.

2.

Bekerja sama di dalam kelompok

3.

Memahami tujuan diadakan percobaan.

Prosedur Penelitian

: nilai =

π‘—π‘’π‘šπ‘™π‘Žβ„Ž π‘π‘’π‘›π‘Žπ‘Ÿ
π‘—π‘’π‘šπ‘™π‘Žβ„Ž π‘ π‘œπ‘Žπ‘™

π‘₯ 100

2

3

4

110

Lampiran
I.

Berilah tanda silang (x) pada huruf a,b,c, atau d pada jawaban
yang kamu anggap paling benar !
1. Awan stratus adalah awan yang berbentuk . . . .
a. gumpalan
b. serat
c. lapisan
d. asap
2. Simbol keadaan cuaca pada gambar berikut menunjukkan cuaca . . . .
a.
b.
c.
d.

cerah
cerah berawan
hujan
mendung

3. Simbol cuaca dibawah ini menunjukkan cuaca akan . . . .
a.
b.
c.
d.

hujan
panas
banjir
mendung

4. Simbol keadaan cuaca pada gambar berikut menunjukkan cuaca . . . .
a.
b.
c.
d.

panas
mendung
berawan
mendung

5. Simbol keadaan cuaca pada gambar berikut menunjukkan cuaca . . . .
a.
b.
c.
d.

panas
mendung
berawan
cerah

6. Saat musim kemarau udara terasa panas, maka baju yang cocok
dikenakan adalah. . . .

111

a. jas hujan
b. baju tipis
c. baju tebal
d. jaket
7. Matahari bersinar terang menunjukkan bahwa kondisi cuaca sedang . .
..
a. cerah
b. berawan
c. mendung
d. hujan
8. Nelayan bisa menangkap ikan saat cuaca . . . .
a. dingin
b. penghujan
c. cerah
d. berkabut
9. Matahari bersinar terang menunjukkan bahwa cuaca sedang . . . .
a. cerah
b. berawan
c. mendung
d. hujan
10. Berikut ini yang tidak mempengaruhi kondisi cuaca dalah . . . .
a. kelembaban udara
b. kecepatan angin
c. suhu udara
d. awan
11. Warna awan stratus adalah . . . .
a. putih
b. biru
c. abu-abu
d. merah keabuan
12. Ibu menjemur pakaian pada saat cuaca. . . .
a. hujan
b. mendung
c. panas
d. badai
13. Bila kita berada didaerah bercuaca dingin, maka sebaiknya kita
menggunakan pakaian yang . . . .
a. tebal
b. tipis
c. berwarna gelap

112

d. berwarna putih
14. Di bawah ini merupakan kondisi cuaca, kecuali . . . .
a. gerah
b. panas
c. dingin
d. hujan
15. Berikut yang bukan tanda-tanda hujan akan turun adalah . . . .
a. angin bertiup kencang
b. cuaca cerah
c. suhu dingin
d. awan tebal
16. Petani akan menyiram tanaman pada siang hari jika kondisi cuaca
sedang . . . .
a. mendung
b. panas
c. hujan
d. dingin
17. Orang yang tinggal di kutub utara menggunakan bahan pakaian yang .
...
a. cerah
b. tipis
c. tebal
d. gelap
18. Pendaki gunung dilarang mendaki pada musim . . . .
a. dingin
b. hujan
c. panas
d. berawan
19. Indonesia merupakan negara yang beriklim . . . .
a. tropis
b. subtropics
c. gurun
d. kutub
20. Berikut yang bukan merupakan jenis awan adalah . . . .
a. sirus
b. kumulus
c. starmus
d. stratus

113

II. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang paling tepat!
1. Cuaca di daerah pantai pada umumnya sangat . . . .
2. Petani garam biasanya menjemur air laut pada musim . . . .
3. Awan yang letaknya paling dekat dengan permukaan bumi dan sering
menutupi sebuah daerah yang tinggi adalah awan . . . .
4. Langit berwarna hitam menandakan . . . .
5. Musim tidak ada hujan disebut musim . . . .
6. Banjir biasanya terjadi saat musim . . . .
7. Awan yang menandakan akan turun hujan gerimis adalah awan . . . .
8. Matahari bersinar terik pada siang hari maka suhu udara menjadi . . . .
9. Jas hujan dipakai saat musim . . . .
10. Orang yang berpakaian tebal biasanya tinggal di daerah yang bersuhu . . . .

114

Kunci jawaban
I.
1. C

II.

11. C

2. B

12. C

3. A

13. A

4. A

14. A

5. A

15. B

6. B

16. B

7. A

17. C

8. C

18. B

9. A

19. A

10.B

20. C

1. Panas
2. Panas
3. Stratus
4. Akan turun hujan
5. Kemarau
6. Hujan
7. Stratus
8. Panas
9. Hujan
10 Dingin

115

LEMBAR KERJA SISWA
HUJAN TIRUAN
Tujuan:
Kamu dapat membuat tiruan kejadian hujan.
Alat dan Bahan:
1. Air hangat
2. Es batu
3. Plastik
4. Gelas kaca transparan
Langkah Kerja:
1. Tuangkan air hangat ke dalam kelas hingga gelas terisi setengahnya.
2. Tutuplah gelas dengan plastik, kemudian letakkan es batu di atas plastik
sehingga menutupi mulut gelas.
3. Perhatikan peristiwa yang terjadi pada dinding gelas di bagian atas
permukaan air.
Jawablah pertanyaan berikut!
1. Apa yang kamu lihat pada dinding diatas gelas?
Jawab:
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
......................................................................................................
2. Mengapa uap air menetes kembali ke permukaan air dalam gelas?
Jawab :
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
.....................................................................................................
3. Apa yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan tersebut?
Jawab : ..........................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................

116

LAMPIRAN 8
LEMBAR EVALUASI PRETESTPOSTTEST KELAS KONTROL DAN
EKSPERIMEN

117

LEMBAR EVALUASI PRETEST

118

119

120

LEMBAR OBSERVASI POSTTEST

121

122

123

LAMPIRAN 9
DOKUMENTASI

124

Foto kegiatan pembelajaran kelas eksperimen SDN Karangtengah

Gambar. 1.
Masing-masing siswa mendapat kartu, kelompok jawaban mendapat kartu
jawaban dan kelompok pertanyaan mendapat kartu pertanyaan pada
pertemuan I

Gambar. 2.
Masing-masing siswa mencari pasangan dari kartu miliknya

125

Gambar. 3.
Siswa yang sudah menemukan pasangannya membacakan kartunya masingmasing di depan kelas

Gambar. 4.
Siswa berebut untuk mendapatkan kartunya pada pertemuan kedua

126

Gambar. 5.
Masing-masing siswa mencari pasangan dari kartu miliknya

Gambar. 6.
Siswa yang sudah menemukan pasangannya membacakan kartunya masingmasing di depan kelas

127

LAMPIRAN 10
CEK ORIGINALITAS

128

Setelah dilakukan uji originalitas melalui www.thepesnters.com didapatkan hasil
bahwa tingkat plagiarisme yang ada di BAB I sebesar 2%

Setelah dilakukan uji originalitas melalui www.thepesnters.com didapatkan hasil
bahwa tingkat plagiarisme yang ada di BAB II sebesar 4%

129

Setelah dilakukan uji originalitas melalui www.thepesnters.com didapatkan hasil
bahwa tingkat plagiarisme yang ada di BAB III sebesar 1%

Setelah dilakukan uji originalitas melalui www.thepesnters.com didapatkan hasil
bahwa tingkat plagiarisme yang ada di BAB IV sebesar 2%

130

Setelah dilakukan uji originalitas melalui www.thepesnters.com didapatkan hasil
bahwa tingkat plagiarisme yang ada di BAB V dinyatakan no plagiat

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Komunikasi Komunitas WPAP (Wedha’s Pop Art Portrait) Chapter Semarang dalam Usaha Mempertahankan Eksistensi

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatkan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Tipe Jingsaw pada Siswa Sekolah Dasar

0 0 12

3.2. Variabel Penilaian dan Definisi Operasional - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatkan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Tipe Jingsaw pada Siswa Sekolah Dasar

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatkan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Tipe Jingsaw pada Siswa Sekolah Dasar

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Minat Belajar IPS Melalui Pendekatan Project Based Learning Siswa Kelas 4 SDN Sidorejo Lor 07 Kota Salatiga Semester 2 Tahun Pelajaran 2014/2015

0 0 76

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match terhadap Prestasi Belajar IPA pada Siswa Kelas III SD Negeri Karangtengah Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Semester II Tah

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match terhadap Prestasi Belajar IPA pada Siswa Kelas III SD Negeri Karangtengah Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Semester II Tah

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match terhadap Prestasi Belajar IPA pada Siswa Kelas III SD Negeri Karangtengah Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Semester II Tah

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match terhadap Prestasi Belajar IPA pada Siswa Kelas III SD Negeri Karangtengah Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Semester II Tah

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match terhadap Prestasi Belajar IPA pada Siswa Kelas III SD Negeri Karangtengah Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Semester II Tah

0 0 15