KARAKTERISTIK PENDERITA PENYAKIT DIABETES MELLITUS DENGAN KOMPLIKASI YANG DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT MARTHA FRISKA TAHUN 2014 SKRIPSI

KARAKTERISTIK PENDERITA PENYAKIT DIABETES MELLITUS DENGAN KOMPLIKASI YANG DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT MARTHA FRISKA TAHUN 2014 SKRIPSI

  

Oleh:

RIRIS S LUMBAN GAOL

NIM. 111000156 FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

KARAKTERISTIK PENDERITA PENYAKIT DIABETES MELLITUS DENGAN KOMPLIKASI YANG DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT MARTHA FRISKA TAHUN 2014

  

Skripsi ini diajukan sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat

Oleh:

  RIRIS S LUMBAN GAOL NIM. 111000156 FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

  Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “KARAKTERISTIK

  

PENDERITA DIABETES MELLITUS DENGAN KOMPLIKASI YANG

DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT MARTHA FRISKA TAHUN 2014”

  ini beserta seluruh isinya adalah benar karya saya sendiri dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menanggung resiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemungkinan ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini atau klaim dari pihak lain terhadap karya saya ini.

  Medan, Agustus 2015 Riris S Lumban Gaol

  

ABSTRAK

  Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit degeneratif yang prevalensinya semakin meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data Riskesdas 2013, prevalensi DM secara nasional pada tahun 2007 yaitu 1,1% meningkat pada tahun 2013 menjadi 2,1%.

  Untuk mengetahui karakteristik penderita DM dengan komplikasi yang dirawat inap di Rumah Sakit Martha Friska tahun 2014 maka dilakukan penelitian bersifat deskriptif dengan desain case series. Populasi pada penelitian ini sebanyak 835 orang, sampel sebanyak 101 orang yang diperoleh dengan rumus pengambilan sampel.

  Hasil penelitian menunjukkan proporsi penderita DM dengan komplikasi tertinggi pada kelompok umur 61-70 tahun (35,7%), jenis kelamin perempuan (57,4%), suku Batak (52,5%), pekerjaan PNS/ BUMN (38,7%), pendidikan SLTA (64,3%), daerah asal Kota Medan (70,3%), DM tipe 2 (99,0%), jenis komplikasi dispepsia (55,4%), komplikasi kronik (83,1%), tanpa pemeriksaan HbA1C (86,1%), kadar HbA1C tidak terkontrol (78,6%), pengobatan OHO (84,2%), sumber biaya BPJS (84,2%), lama rawatan rata-rata (7 hari), pulang berobat jalan (71,3%). Hasil uji statistik, tidak ada perbedaan yang bermakna antara proporsi umur berdasarkan kategori komplikasi (p=0,239), jenis kelamin berdasarkan kategori komplikasi (p=0,454), pengobatan dengan kategori komplikasi (p=0,588) dan lama rawatan rata-rata berdasarkan kategori komplikasi (p=0,918). Ada perbedaan yang bermakna antara proporsi tipe DM berdasarkan kategori komplikasi (p=0,024).

  Kepada pihak rumah sakit diharapkan agar melakukan pemeriksaan kadar HbA1C pada pasien dan meningkatkan edukasi pada pasien khususnya komplikasi penyakit DM. Kepada penderita DM dengan komplikasi diharapkan agar melakukan pemeriksaan kadar glukosa secara rutin, pemeriksaan kadar HbA1C, menggunakan insulin dalam pengobatan dan menerapkan pola hidup sehat sehingga kadar gula darah bisa terkontrol.

  Kata Kunci : Karakteristik, Diabetes Mellitus dengan Komplikasi .

  ABSTRACT Diabetes Mellitus (DM) is a degenerative disease with a prevalence

continue to increase from year to year. Based on data Riskesdas 2013, the

national prevalence of diabetes mellitus in 2007 was 1,1%, increase in 2013 to

2,1%.

  To know the characteristics of patients DM with complications

admitted to the Martha Friska Hspital in 2014, descriptive study has been done

by using case series design. The population were 835 DM patient data, sample

were 101 DM patient data, that is chosen by using simple random sampling

technique.

  The results showed the proportion of patients with complications of DM

was highest in the age group 61-70 years (35.7%), Female (57.4%), Batak

(52.5%), PNS/BUMN (38.7%), High School (64.3%), in Medan (70.3%), type 2

DM (99.0%), Dyspepsia complication (55,4%), chronic complications

(83.1%),without HbA1C test (86,1%), HbA1C levels are not controlled (78,6%)

Hypoglycemic oral medicine (84.2%), Health Assurance (84.2%), average

length of stay (7 days), becoming outpatient (71.3%). According to statistic,

there was no difference between the proportion of age based categories of

complications (p = 0.239), gender based categories of complications (p =

0.454), treatment with categories of complications (p = 0.588) and long

treatment by category of complications (p = 0.918). There is a relationship

between the proportion of type DM by category complications (p = 0.024).

  It is suggested to the Martha Fiska Hospital to have HbA1C check for

the patient and to improve education for patient especially DM complication. It

is also suggested to DM patient with complication to check glucose routine and

HbA1C, to use insulin in curing and to apply health life style in controlling

blood glucose.

  Keywords: Characteristic, Diabetes Mellitus with complication

KATA PENGANTAR

  Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas setiap berkat dan pertolongan-Nya sehingga penulisan skripsi dengan judul

  

“Karakteristik Penderita Penyakit Diabetes Mellitus dengan Komplikasi

yang Dirawat Inap Di Rumah Sakit Martha Friska tah un 2014” telah dapat penulis selesaikan.

  Dengan penuh rasa sukacita dan hormat, penulis mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada orang tua terkasih Among-Maitten Lumban

  

Gaol yang selalu mendidik dengan kesabarannya, selalu mengajarkan

kesederhanaan, menjadi teladan dan inspirasi bagi penulis juga kepada Inong-Dra.

  

Rosita Munte yang selalu mendidik, mendoakan, mendukung, dan menjadi

  tempat sandaran penulis. Penulis sangat bersyukur mempunyai orang tua sehebat mereka.

  Pada kesempatan ini, penulis juga ingin mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada :

  1. Bapak Dr.Drs.SuryaUtama,MS selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  2. Ibu drh. Rasmaliah, M.Kes selaku Ketua Departemen Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara sekaligus dosen penguji yang telah meluangkan waktu dan memberi bimbingan, saran, dan kritik demi kesempurnaan skripsi ini.

  3. Dosen Pembimbing yaitu : Ibu drh. Hiswani M, Kes juga selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Dr.dr.Taufik Ashar, MKM selaku Dosen

  Pembimbing IIyang telah memberi nasehat, bimbingan, dan kritik dalam pengerjaan skripsi ini sehingga dapat menambah wawasan penulis.

  4. Bapak dr. M. Makmur Sinaga selaku dosen penguji yang juga memberikan arahan dan bimbingan demi kesempurnaan skripsi ini.

  5. Ibu Drs. Alam Bakti Keloko, M. Kes selaku dosen pembimbing akademik.

  6. Seluruh Dosen dan Staf di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, terkhusus Departemen Epidemiologi yang telah memberikan bekal ilmu selama perkuliahan.

  7. Direktur Rumah Sakit Martha Friska Medan, Kepala Bagian Rekam Medik beserta seluruh staf Rumah Sakit Martha Friska Medan yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian.

  8. Saudara-saudaraku: Dina F Lumban Gaol, SE sebagai kakak tertua ku yang jauh disana yang selalu memujiku sebagai adiknya yang tidak banyak menuntut,Siska Lumban Gaol, Amr beserta pasangannya Vidro

  Hutapea, Amr sebagai kakak yang menopang kehidupanku di Kota

  Medan dan selalu tidak segan-segan membeli banyak makanan, Martha

  Lumban Gaol, Amf sebagai kakak yang paling dewasa dalam berkata-

  kata dan selalu mentraktir makan penulis di awal bulan, Dungo Aryati

  Lumban Gaol sebagai adik perempuan yang menjadi teman berbagi dan

  saudara yang paling dekat dengan penulis, Ryan Lumban Gaol dan

  Hiskia Lumban Gaolsebagai penjaga keluarga kelak selalu memberikan kejutan dengan tingkah lucunya, yang telah menjadi saudara terbaik dalam hidup penulis.

9. Pengurus Komisariat (PK) GMKI FKM USU M.B 2013-2014 yaitu Ketua

  Armanda Prima sebagai orang yang penuh dengan kekwatiran dan selalu

  menggalakkan gerakan ontime, Janni T Butarbutar si sekretaris yang menjadi musuh pengurus dan selalu hidup dalam formalnya hidup, Anjela si bendahara yang sangat super dalam hal keuangan yang tak pernah kehausan ide dalam mencari uang, Mefri Debora si wakil bendahara yang selalu penuh dengan makanan dan menjadi guidepengurus, Lamtiur

  Junita si wasek orkom yang selalu membuat dan merancang keunikan

  serta menjadi pengingat para pengurus, Sri Dewi Puspitasari si wasek kerohanian yang tidak pernah lelah mencari perangkat dan teman yang sangat detail dalam hal keuangan, Dedy Siregar si wasek akspel yang menjadi tukang boneka dan sang pembuat kerusuhan di tiap rapat pengurus, Yunita Lingga si biro orkom I yang selalu menantikan tulisan dari anggota, Herly si biro orkom II yang menghibur dengan tari- tariannya, Welsa si biro kerohanian, serta Freddy Tumanggor si biro akspel paling rajin mencatat di hp dan selalu penuh dengan kekonyolan yang telah memberikan sebuah proses dalam mendewasakan diri, menjadi partner dalam hal bekerja sama dan bertengkar yang amat sangat berkesan.

  10. Keluarga penulis di Keluarga besar Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia cabang Medan, terkhusus di komisariat Fakultas Kesehatan Masyarakat,Kanda Jasmen,Bg Ippo,Mommy Eci, Daddy Freddy Bukit,

  Turip Tommy, Kaum Sekret, The Gangstar Community (Daniel, Abdon, Doly dan Dew) dan semuanya dari Alumni dan anggota lain yang

  mengajarkan penulis dalam berorganisasi, menjadi tempat berbagi, pemberi semangat dan bantuan dalam pengerjaan skripsi ini.

  11. Teman “7” bertambah besar dari awal perkuliahan- Iyung si pengejek kronisyang rela menunggu penulis berjam-jam mengambil data penelitian sampai ikut menjadi target penyuluhan DM, Eboy si plegma “Founding Mother” sang penata gaya dan tukang pucuk, Jane si pendatang dari Bekasi yang jauh menuntut ilmu ke Kota Medan, Jatum si melankolis kronis yang penuh dengan kekwatiran dan pembuat bakwan jagung yang handal, Medis si plegma teramat kronis yang tak takut apapun, Dedew si teman cabe-cabean dan menjadi anak panti karna sering tanpa janjian memakai warna baju yang sama serta selalu membawa aku bersama si revanya. Penulis bersyukur untuk setiap warna, keburakaan, dan persaudaraan yang kira rasakan bersama-sama.

12. Twister Conference yang penulis jarang bersama dengan mereka tetapi selalu memberikan semangat dan dorongan dalam pengerjaan skripsi ini.

  13. Teman-teman mahasiswa/i peminatan Epidemiologi FKM USU dan stambuk 2011 FKM USU dan seluruh civitas akademik kampus atas perhatian dan kebersamaannya terkhusus .

  14. Yang paling spesial di kehidupan penulis Pandapotan Parulian Sormin yang selalu mengajarkan kedewasaan, mengusahakan apapun yang terbaik untuk penulis, sabar dalam menghadapi penulis, tempat berkeluh kesah, tempat berbagi suka duka, dan menjadi partner terbaik dalam hal apapun yang tidak henti-hentinya memberikan semangat, dorongan, dan menjadi pengingat terbaik dalam mengerjakan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih belum sempurna, maka saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan skripsi ini.Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata.. UOUS

  Medan, Agustus 2015 Penulis,

  Riris S Lumban Gaol NIM. 111000156

  

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI .................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iv

ABSTRAK .........................................................................................................v

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii

DAFTAR ISI ......................................................................................................xii

DAFTAR TABEL .............................................................................................xvi

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xviii

RIWAYAT HIDUP ........................................................................................ xxii

  BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................ 1

  1.1Latar Belakang .................................................................................. 1

  1.2 Rumusan Masalah ............................................................................ 5

  1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................. 5

  1.3.1 Tujuan Umum ........................................................................ 5

  1.3.2 Tujuan Khusus ........................................................................ 5

  1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................... 7

  BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................... 8

  2.1 Definisi Diabetes Mellitus ................................................................... 8

  2.2 Sejarah Diabetes Mellitus ..................................................................... 9

  2.3 Epidemiologi Diabetes Mellitus .......................................................... 10

  2.3.1 Distribusi dan Frekuensi Diabetes Mellitus ............................... 10

  2.3.2 Faktor Resiko ............................................................................ 12

  2.4 Patofisilogi Diabetes Mellitus .............................................................. 14

  2.5 Klasifikasi Diabetes Mellitus ............................................................... 15

  2.5.1 Diabetes Mellitus Tipe 1 .............................................................. 15

  2.5.2 Diabetes Mellitus Tipe 2 .....................................................16

  2.6 Gambaran Klinis Diabetes Mellitus ..................................................... 17

  2.7 Diagnosis Diabetes Mellitus ................................................................. 18

  2.8 Komplikasi Diabetes Melllitus ............................................................. 20

  2.8.1 Komplikasi Akut .......................................................................... 20

  2.8.2 Komplikasi Kronik ....................................................................... 22

  2.9 Pencegahan Diabetes Mellitus............................................................. 26

  2.9.1 Pencegahan Primer ..................................................................... 26

  2.9.2 Pencegahan Sekunder ................................................................ 27

  2.9.3 Pencegahan Tersier .................................................................... 30

  2.10 Kerangka Konsep ............................................................................. 31

  

BAB 3 METODE PENELITIAN .................................................................... 32

  3.1 Jenis Penelitian .............................................................................. 32

  3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ......................................................... 32

  3.2.1 Lokasi Penelitian ................................................................ 32

  3.2.2 Waktu Peneltian .................................................................. 32

  3.3 Populasi dan Sampel ........................................................................32

  3.3.1 Populasi ............................................................................... 32

  3.3.2 Sampel ................................................................................ 32

  3.4 Metode Pengumpulan Data ............................................................ 34

  3.5 Analisis Data................................................................................... 34

  3.6 Definisi Operasional ....................................................................... 34

  

BAB 4 HASIL PENELITIAN .......................................................................... 39

  4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ................................................ 39

  4.2 Sosiodemografi Penderita DM dengan Komplikasi ........................ 41

  4.3 Tipe DM Penderita DM dengan Komplikasi ................................... 43

  4.4 Jenis Komplikasi DM dengan Komplikasi ...................................... 43

  4.5 Kategori Komplikasi DM dengan Komlikasi .................................. 44

  4.6 Pemeriksaan HbA1C Penderita DM dengan Komplikasi ................ 44

  4.7 Kadar HbA1C Penderita DM dengan Komplikasi .......................... 45

  4.8 Pengobatan Penderita DM dengan Komplikasi ............................... 45

  4.9 Sumber Biaya Penderita DM dengan Komplikasi ........................... 46

  4.10 Lama Rawatan Penderita DM dengan Komplikasi ....................... 46

  4.11 Keadaan Pulang Penderita DM dengan Komplikasi ..................... 47

  4.12 Analisis Statistik ............................................................................ 47

  4.12.1 Umur Berdasarkan Kategori Komplikasi .......................... 47

  4.12.2 Jenis Kelamin Berdasarkan Kategori Komplikasi .............. 48

  4.12.3 Tipe DM Berdasarkan Kategori Komplikasi ...................... 49

  4.12.4 Pengobatan Berdasarkan Kategori Komplikasi ..................49

  4.12.5 Lama Rawatan Berdasarkan Kategori Komplikasi ............ 50

  

BAB 5 PEMBAHASAN .................................................................................... 52

  5.1 Sosiodemografi Penderita DM dengan Komplikasi ........................ 52

  5.1.1 Umur Penderita DM dengan Komplikasi ............................... 52

  5.1.2 Jenis Kelamin Penderita DM dengan Komplikasi .................. 53

  5.1.3 Suku Penderita DM dengan Komplikasi ................................ 54

  5.1.4 Pekerjaan Penderita DM dengan Komplikasi ......................... 55

  5.1.5 Pendidikan Penderita DM dengan Komplikasi ...................... 56

  5.1.6 Daerah Asal Penderita DM dengan Komplikasi..................... 57

  5.2 Tipe DM Penderita DM dengan Komplikasi ................................... 58

  5.3 Jenis Komplikasi DM dengan Komplikasi ...................................... 59

  5.4 Kategori Komplikasi DM dengan Komlikasi .................................. 60

  5.5 Pemeriksaan HbA1C Penderita DM dengan Komplikasi ................ 61

  5.6 Kadar HbA1C Penderita DM dengan Komplikasi ......................... 62

  5.7 Pengobatan Penderita DM dengan Komplikasi .............................. 63

  5.8 Sumber Biaya Penderita DM dengan Komplikasi ........................... 65

  5.9 Lama Rawatan penderita DM dengan Komplikasi .......................... 66

  5.10 Keadaan Pulang Penderita DM dengan Komplikasi ..................... 67

  5.11 Analisis Statistik ............................................................................ 68

  5.11.1 Umur Berdasarkan Kategori Komplikasi .......................... 68

  5.11.2 Jenis Kelamin Berdasarkan Kategori Komplikasi .............. 69

  5.11.3 Tipe DM Berdasarkan Kategori Komplikasi ...................... 70

  5.11.4 Pengobatan Berdasarkan Kategori Komplikasi .................. 71

  5.11.5 Lama Rawatan Berdasarkan Kategori Komplikasi ............ 72

  

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 74

  6.1 Kesimpulan ...................................................................................... 74

  6.2 Saran ................................................................................................ 76

  

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 77

DAFTAR LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Sosiodemografi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ................................................................................ 41

Tabel 4.2 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Tipe DM di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ............................................................................................ 43

Tabel 4.3 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Jenis Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ................................................................................ 43

Tabel 4.4 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ................................................................................ 44

Tabel 4.5 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Pemeriksaan HbA1C di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ................................................................................ 44

Tabel 4.6 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Kadar HbA1C di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ................................................................................ 45

Tabel 4.7 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Pengobatan di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ............................................................................................ 45

Tabel 4.8 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Sumber Biaya di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ................................................................................ 46

Tabel 4.9 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Lama Rawatan Rata-Rata di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ..................................................................... 46

Tabel 4.10 Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat

  Inap Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 .................................................................... 47

Tabel 4.11 Distribusi Proporsi Umur Penderita DM dengan Komplikasi yang

  Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ....................................................... 47

Tabel 4.12 Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah

  Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 .............................................. 48

Tabel 4.13 Distribusi Proporsi Tipe DM Penderita DM dengan Komplikasi yang

  Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ....................................................... 49

Tabel 4.14 Distribusi Proporsi Pengobatan Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah

  Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 .............................................. 49

Tabel 4.15 Distribusi Proporsi Perbedaan Lama Rawatan Rata-Rata Penderita

  DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 .......... 51

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 5.1 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Umur di Rumah Sakit Martha

  Friska Medan Tahun 2014 .................................................................. 52

Gambar 5.2 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Jenis Kelamin di Rumah Sakit

  Martha Friska Medan Tahun 2014 ...................................................... 53

Gambar 5.3 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Suku di Rumah Sakit Martha

  Friska Medan Tahun 2014 .................................................................. 54

Gambar 5.4 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Pekerjaan di Rumah Sakit Martha

  Friska Medan Tahun 2014 .................................................................. 55

Gambar 5.5 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Pendidikan di Rumah Sakit Martha

  Friska Medan Tahun 2014 .................................................................. 56

Gambar 5.6 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Daerah Asal di Rumah Sakit

  Martha Friska Medan Tahun 2014 ...................................................... 57

Gambar 5.7 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Tipe DM di Rumah Sakit Martha

  Friska Medan Tahun 2014 .................................................................. 58

Gambar 5.8 Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Jenis Komplikasi di Rumah Sakit

  Martha Friska Medan Tahun 2014 ...................................................... 59

Gambar 5.9 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di RumahGambar 5.14 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang diGambar 5.17 Diagram Bar Distribusi Proporsi Tipe DM Penderita DM dengan

  Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ..... 69

Gambar 5.16 Diagram Bar Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori

  Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ......................... 68

Gambar 5.15 Diagram Bar Distribusi Proporsi Umur Penderita DM dengan

  Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014............................... 67

  Martha Friska Medan Tahun 2014 .................................................... 65

  Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ............................................. 60

Gambar 5.13 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Sumber Biaya di Rumah Sakit

  Martha Friska Medan Tahun 2014 .................................................... 63

Gambar 5.12 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Pengobatan di Rumah Sakit

  Martha Friska Medan Tahun 2014 .................................................... 62

Gambar 5.11 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kadar HbA1C di Rumah Sakit

  Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ........................................... 61

Gambar 5.10 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Pemeriksaan HbA1C di Rumah

  Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ......................... 70

Gambar 5.18 Diagram Bar Distribusi Proporsi Pengobatan Penderita DM dengan

  Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 .......................... 71

Gambar 5.19 Diagram Bar Distribusi Proporsi Lama Rawatan Rata-Rata

  Penderita DM dengan Komplikasi yang Dirawat Inap Berdasarkan Kategori Komplikasi di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2014 ......................................................................... 72

Dokumen yang terkait

STRUKTUR KOMUNITAS MAKROZOOBENTHOS DI DANAU PONDOK LAPAN KECAMATAN SALAPIAN KABUPATEN LANGKAT DESY ARISKA 110302054

0 0 17

ANALISIS KUALITAS AIR DAN BEBAN PENCEMARAN DI DANAU PONDOK LAPAN KECAMATAN SALAPIAN KABUPATEN LANGKAT AHMAD RIZKI 110302056

0 0 16

RESPON PERTUMBUHAN STUMP KARET (Hevea brassiliensis Muell Arg.) TERHADAP PEMBERIAN GROWTONE PADA BERBAGAI KOMPOSISI MEDIA TANAM SKRIPSI

0 0 14

ANALISIS NILAI WAKTU PERJALANAN PENUMPANG ANGKUTAN UMUM KOTA MEDAN DENGAN MENGGUNAKAN RANDOM REGRET MINIMIZATION (RRM)

0 0 13

ANALISA DAYA DUKUNG PONDASI BORED PILE DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALITIS (STUDI KASUS PROYEK MANHATTAN MALL DAN CONDOMINIUM ) TUGAS AKHIR - Analisa Daya Dukung Pondasi Bore Pile Menggunakan Metode Analitis (Studi Kasus Proyek Pembangunan Manhattan Mall d

1 0 13

SKRIPSI ANALISIS EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN EKONOMI KABUPATEN KOTA PEMEKARAN DI SUMATERA UTARA Diajukan oleh : KIKI RISKI RAMADHANI

0 0 11

KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN ANAKAN KUNTUL BESAR (Egretta alba) DAN KUNTUL KECIL (Egretta garzetta) DI KAWASAN TAMBAK TANJUNG REJO SUMATERA UTARA

0 1 14

TRANSFORMASI BENTUK ARSITEKTURAL PADA RUMAH TINGGAL SUKU KARO

0 1 20

HUBUNGAN KARAKTERISTIK DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA BIDAN DESA DALAM PELAYANAN KB DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAMPUNG MESJID KECAMATAN KUALUH HILIR KABUPATEN LABUHANBATU UTARA TAHUN 2015

0 0 19

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Diabetes Mellitus - Karakteristik Penderita Penyakit Diabetes Mellitus Dengan Kompliksi yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Martha Friska Tahun 2014

0 7 24