PERBANDINGAN EFEK METIL PREDNISOLON TUNGGAL DENGAN KOMBINASI METIL PREDNISOLON DAN REHABILITASI KABAT TERHADAP PERBAIKAN KLINIS PASIEN TESIS
PERBANDINGAN EFEK METIL PREDNISOLON TUNGGAL DENGAN KOMBINASI METIL PREDNISOLON DAN REHABILITASI KABAT TERHADAP PERBAIKAN KLINIS PASIEN TESIS
BELL’S PALSY OLEH FATMA ADHAYANI No. REG CHS: 19473
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU PENYAKIT SARAF FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA/ RSUP. H. ADAM MALIK MEDAN 2013
PERBANDINGAN EFEK METIL PREDNISOLON TUNGGAL DENGAN KOMBINASI METIL PREDNISOLON DAN REHABILITASI KABAT TERHADAP PERBAIKAN KLINIS PASIEN BELL’S PALSY TESIS Untuk memperoleh Gelar Dokter Spesialis Saraf pada Program Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Saraf pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara FATMA ADHAYANI No. REG CHS: 19473 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU PENYAKIT SARAF FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA/ RSUP. H. ADAM MALIK MEDAN 2013
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Tesis : Perbandingan efek metil prednisolon tunggal dengan kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat terhadap perbaikan klinis pasien
Bell’s palsy
Nama : Fatma adhayani No. Reg CHS : 19473 Program studi : Ilmu penyakit saraf
Menyetujui Pembimbing I Pembimbing II
Prof. DR. Dr. Hasan Sjahrir,Sp.S(K) Dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K) NIP. 19660524 199203 1 002 NIP.19470930 197902 1 001
Pembimbing III Dr.Aida Fithrie,SpS
NIP.19780912 200912 2 002 Mengetahui / mengesahkan
Ketua Program Studi/SMF Ketua Departemen/SMF Ilmu Penyakit Saraf Ilmu Penyakit Saraf
FK-USU/ RSUP.HAM Medan FK-USU/ RSUP.HAM Medan Dr.Yuneldi Anwar, SpS(K) Dr. Rusli Dhanu, Sp.S(K)
NIP. 19530601 198103 1 004 NIP. 19530916 198203 1 003
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Tesis : Perbandingan efek metil prednisolon tunggal dengan kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat terhadap perbaikan klinis pasien
Bell’s palsy
Nama : Fatma adhayani No. Reg CHS : 19473 Program studi : Ilmu penyakit saraf
Menyetujui Pembimbing I Prof. DR. Dr. Hasan Sjahrir,Sp.S(K) ..........................
Pembimbing II Dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K) .......................... Pembimbing III Dr.Aida Fithrie,Sp.S ..........................
Mengetahui / mengesahkan Ketua Program Studi/SMF
Ilmu Penyakit Saraf FK-USU/ RSUP.HAM Medan
Ketua Departemen/SMF Ilmu Penyakit Saraf
FK-USU/ RSUP.HAM Medan Dr.Yuneldi Anwar, SpS(K)
NIP. 19530601 198103 1 004 NIP. 19530916 198203 1 003 Dr. Rusli Dhanu, Sp.S(K) Telah diuji pada: Selasa, 17 Desember 2013 PANITIA PENGUJI TESIS
1. Prof. DR. Dr. Hasan Sjahrir, SpS(K)
2. Prof. Dr. Darulkutni Nasution, SpS(K)
3. Dr. Darlan Djali Chan, SpS
4. Dr. Yuneldi Anwar, SpS(K) (Penguji)
5. Dr. Rusli Dhanu, SpS(K)
6. Dr. Kiking Ritarwan,MKT,SpS(K)
7. Dr. Aldy S Rambe, SpS(K)
8. Dr. Puji Pinta O. Sinurat, SpS
9. Dr. Khairul P. Surbakti, SpS
10. Dr. Cut Aria Arina, SpS
11. Dr. Kiki M. Iqbal, SpS
12. Dr. Alfansuri Kadri, SpS
13. Dr. Aida Fithrie, SpS
14. Dr. Irina Kemala Nasution, SpS
15. Dr. Haflin Soraya Hutagalung, SpS
16. Dr. Fasihah Irfani Fitri, M.Ked (neu), SpS
17. Dr. Iskandar Nasution, SpS, FINS
PERNYATAAN
PERBANDINGAN EFEK METIL PREDNISOLON TUNGGAL DENGAN
KOMBINASI METIL PREDNISOLON DAN REHABILITASI KABAT
TERHADAP PERBAIKAN KLINIS PASIEN BELL’S PALSY
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah dituliskan atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, Desember 2013 FATMA ADHAYANI
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah Yang Maha Kuasa atas segala berkah, rahmat dan kasihNya yang telah memberikan kesempatan untuk menyelesaikan penulisan tesis ini.
Tulisan ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan salah satu tugas akhir dalam program pendidikan spesialis di Bidang Ilmu Penyakit Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara / Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan.
Dengan segala keterbatasan, penulis menyadari dalam penelitian dan penulisan tesis ini masih dijumpai banyak kekurangan, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua pihak untuk kebaikan dimasa yang akan datang.
Pada kesempatan ini perkenankan penulis menyatakan penghargaan dan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya, kepada :
1. Yang terhormat Rektor Universitas Sumatera Utara, Prof. DR. Dr. H.
Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K), atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan spesialisasi.
2. Yang terhormat Prof. Dr. H. Chairuddin P. Lubis, DTM&H, Sp.A(K), (Rektor Universitas Sumatera Utara saat penulis diterima sebagai PPDS),
3. yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan spesialisasi.
4. Yang terhormat Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD(KGEH), atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan spesialisasi.
5. Yang terhormat Prof.Dr.dr.Hasan Sjahrir,Sp.S(K), (Kepala Departemen Neurologi saat penulis diterima sebagai PPDS), yang telah menerima saya untuk menjadi peserta didik serta memberikan bimbingan selama mengikuti program pendidikan spesialisasi ini.
6. Yang terhormat Ketua Departemen / SMF Ilmu Penyakit Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara dr. Rusli Dhanu, Sp.S(K) yang telah memberikan kesempatan, kepercayaan serta bimbingan selama mengikuti program pendidikan spesialisasi ini.
7. Yang terhormat Ketua Program Studi Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K) yang telah memberikan kesempatan serta bimbingan dan arahan dalam menjalani pendidikan spesialisasi ini.
8. Terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya penulis sampaikan kepada Prof.Dr.dr.Hasan Sjahrir,Sp.S(K), dr. Aldy S.
Rambe, Sp.S(K) dan dr. Aida Fithrie, Sp.S selaku pembimbing yang dengan sepenuh hati telah mendorong, membimbing dan mengarahkan penulis mulai dari perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.
9. Kepada guru-guru saya, Prof.dr. Darulkutni Nasution, Sp.S(K), Prof.Dr.dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K), dr. Darlan Djali, Sp.S, dr. Irsan NHN Lubis, Sp.S, dr. S. Irwansyah, Sp.S. almarhum, dr. Kiking Ritarwan, MKT. Sp.S(K), dr. Aldy S.Rambe, Sp.S(K), dr. Khairul P.Surbakti, Sp.S, dr. Puji Pinta O.Sinurat, Sp.S, dr. Cut Aria Arina, Sp.S, dr. Kiki M.Iqbal,Sp.S, dr. Alfansuri Kadri, Sp.S, dr. Dina Listyaningrum, Sp.S.Msi.Med, dr. Aida Fithrie, Sp.S, dr. Haflin Soraya Hutagalung, Sp.S, dr. Irina Kemala Nasution, Sp.S, dr. Fasihah Irfani Fitri, Mked(Neu). Sp.S, dr. Iskandar Nasution, Sp.S.FINS, dr. Antun, Sp.S dan lain-lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, baik di Departemen Neurologi maupun Departemen / SMF lainnya di lingkungan FK – USU / RSUP. Haji Adam Malik Medan, terima kasih yang setulus-tulusnya penulis sampaikan atas segala bimbingan dan didikan yang telah penulis terima.
10. Terima kasih kepada Drs. Abdul Jalil A. A, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang telah banyak membimbing, membantu dan meluangkan waktunya dalam pembuatan tesis ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
11. Direktur RSUP. H. Adam Malik Medan, yang telah memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik sehingga penulis dapat mengikuti pendidikan spesialisasi ini sampai selesai. Direktur Rumah Sakit Tembakau Deli, Kepala Rumkit Putri Hijau, Direktur RSU. Ferdinand Lumban Tobing Sibolga, Direktur RSU. Sahudin Kutacane telah menerima saya saat menjalani stase pendidikan spesialisasi, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya.
12. Ucapan terima kasih penulis kepada Bapak Amran Sitorus,Sukirman Ariwibowo dan Syafrizal serta seluruh perawat dan pegawai di rawat inap Neurologi RA4, Poliklinik Neurologi dan Instalasi Diagnostik Terpadu yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
13. Ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus penulis ucapkan kepada kedua orang tuaku, H. Daliluddin nasution dan Hj.Yusmanilda, yang telah membesarkan saya dengan penuh kasih sayang, dan senantiasa memberi dukungan moril dan materi, bimbingan dan nasehat serta doa yang tulus agar penulis tetap sabar dan tegar dalam mengikuti pendidikan ini sampai selesai.
14. Teristimewa kepada anakku Mhd. Asykar Hafiz yang selalu membuat saya tersenyum selama suka-duka menjalani pendidikan dan menjadi alasan saya untuk terus maju dan tidak menyerah.
15. Kepada saudara-saudariku terkasih adikku Haris Abdullah,ST dan istrinya Melita Selvriani Hulu,S.Psi, Ahmad Abizar, ST beserta seluruh keluarga yang senantiasa membantu, memberi dorongan, pengertian, kasih sayang dan doa dalam menyelesaikan pendidikan ini, penulis haturkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
Semoga Allah SWT membalas semua jasa dan budi baik mereka yang telah membantu penulis tanpa pamrih dalam mewujudkan cita- cita penulis. Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini bermanfaat bagi kita semua. Amin
Medan, Desember 2013 dr. Fatma Adhayani
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama lengkap : Dr. Fatma Adhayani Tempat / tanggal lahir : Medan, 09 Oktober 1981 Agama : Islam Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil Nama Ayah : H. Daliluddin Nasution Nama Ibu : Hj. Yusmanilda Nama Suami : .......................................
Nama Anak : Muhammad Asykar Hafiz
Riwayat Pendidikan 1. Sekolah Dasar di SD Muhammadiyah no.9 Medan tamat tahun 1993.
2. Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan tamat tahun 1996.
3. Sekolah Menengah Atas di SMU Negeri 5 Medan tamat tahun 1999.
4. Fakultas Kedokteran di Universitas Sumatera Utara tamat tahun 2005.
5. S2 Magister Kedokteran di Universitas Sumatera Utara tamat tahun 2011
DAFTAR ISI
Halaman Lembar Pengesahan i
Pernyataan iv
Ucapan terima kasih v
Riwayat hidup peneliti viii
Daftar Isi ix
Daftar Singkatan xi
Daftar Tabel xii
Daftar Gambar xiii
Daftar Lampiran xiv
Abstrak xv
Abstract
xvi
BAB I. PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang
7 I.3.1.Tujuan Umum
22 II.1.7.3. Kriteria Diagnosis
1 I.2. Perumusan Masalah
49
48 II.4. KERANGKA KONSEP
41 II.3. KERANGKA TEORI
40 II.1.10.3. REHABILITASI FISIK KABAT
33 II.1.10.2.Bedah
32 II.1.10.1.2.Metil Prednisolon
32 II.1.10.1.1.Anti Virus
32 II.1.10.1.Medikamentosa
29 II.1.10. PENGOBATAN
26 II.1.9. PERBAIKAN KLINIS
25 II.1.8. Diagnosis Banding
22 II.1.7.2. Pemeriksaan Fisik
7 I.3.2.Tujuan Khusus
22 II.1.7.1. Anamnesis
21 II.1.7. Diagnosis
18 II.1.6. Gambaran Klinis
16 II.1.5. Patofisiologi
11 II.1.4. Etiopatogenesis
10 II.1.3. Anatomi Saraf Fasialis
7 I.3. Tujuan Penelitian
10 II.1.1. Definisi
BELL’S PALSY
9 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA II.1.
8 I.5. Manfaat Penelitian
8 I.4. Hipotesis
10 II.1.2. Epidemiologi
BAB III. METODE PENELITIAN III.1. Tempat dan Waktu
50 III.2. Subjek Penelitian
50 III.2.2. Populasi Terjangkau
50 III.2.3. Besar Sampel
50 III.2.4. Kriteria Inklusi
51 III.2.5. Kriteria Eksklusi
51 III.3. Batasan Operasional
52 III.4. Instrumen Penelitian
53 III.5. Rancangan penelitian
53 III.6. Pelaksanaan Peneitian
54 III.6.1. Pengambilan Sampel
54 III.6.2. Kerangka Operasional
54 III.6.3 Variabel yang diamati
55 III.7. Analisa Data
55 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
50 III.2.1. Populasi Sasaran
IV.1. HASIL
60 IV.1.3. Perbandingan perubahan skor HB antara kelompok terapi metil prednisolon tunggal dengan kelompok terapi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
61 IV.1.4. Hubungan antara usia, mulai terapi dan skor HB awal dengan perubahan skor HB pada kelompok terapi metil prednisolon tunggal dan kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
63 IV.2. PEMBAHASAN
IV.2.1. Karakteristik subjek penelitian
69 IV.2.2. Perbedaan skor HB antara sebelum dan sesudah terapi metil prednisolon tunggal atau terapi kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
71 IV.2.3. Perbandingan perbaikan klinis antara kelompok terapi metil prednisolon tunggal dengan kelompok terapi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
73 IV.2.4. Hubungan antara, usia, mulai terapi dan skor HB awal dengan perubahan skor HB pada kelompok terapi metil prednisolon tunggal dan kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
74 IV.2.5. Keterbatasan penelitian
76 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
V.1. Kesimpulan
78
56 IV.1.2. Perbedaan skor HB sebelum dan sesudah terapi metil prednisolon tunggal atau terapi kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
IV.1.1. Karakteristik subjek penelitian
V.2. Saran
80 Daftar Pustaka
81 Lampiran
DAFTAR SINGKATAN
APCs = CBG Antigen Presenting Cells
=
CI Corticosteroid Binding Globulin
= Confidence Interval = cm Centimeter = CT Computed Tomography = DM Diabetes Mellitus = GRE Glucocorticoid Response Element = HB House Brackmann = HLA Human Leucocyte Antigen = Hsp Heat Shock Protein = mm Milimeter = MRI Magnetic Resonance Imaging = NNT Number Needed To Treat = PNF Proprioceptive Neuromuscular Facilitation = RCT Randomized Controlled Trial = RNA Ribonucleic Acid = RR Risk Ratio = SPSS Statistical Product And Science Service = TNF-
α Tumor Necrosis Factor- α
= MRS Melkerson Rosenthal Syndrome
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 1. Neuropatologi dan kesembuhan spontan
20 dihubungkan degan derajat trauma saraf fasialis Tabel 2. House- Brackmann Facial Grading system
30 Tabel 3. Yanagihara facial grading system
31 Tabel 4. Sunnybrook facial grading system
31 Tabel 5. Karakteristik subjek penelitian
59 Tabel 6. Perbedaan skor HB sebelum dan sesudah terapi
60 metil prednisolon tunggal Tabel 7. Perbedaan skor HB sebelum dan sesudah terapi
61 kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat Tabel 8. Perbandingan rerata
62 ∆ skor HB pada kelompok terapi metil prednisolon tunggal dan kelompok terapi kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
Tabel 9. Hubungan antara usia, mulai terapi dan grade
67 awal dengan perubahan skor HB pada kelompok terapi metil prednisolon tunggal
Tabel 10. Hubungan antara mulai terapi, usia dan grading
68 awal dengan perubahan skor HB pada kelompok terapi kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
DAFTAR GAMBAR
38 Gambar 10. Teknik rehabilitasi Kabat
65 Gambar 15. Grafik hubungan mulai terapi dengan ∆ skor HB pada hari 1-7 pada kelompok kombinasi metil prednisolon dan rehabilitasi kabat
65 Gambar 14. Grafik hubungan mulai terapi dengan ∆ skor HB pada hari 14-21 pada kelompok metil prednisolon tunggal
64 Gambar 13. Grafik hubungan mulai terapi dengan ∆ skor HB pada hari 1-7 pada kelompok metil prednisolon tunggal
14-21 pada kelompok metil prednisolon tunggal
63 Gambar 12. Grafik hubungan usia dengan ∆ skor HB pada hari
44 Gambar 11. Grafik hubungan usia dengan ∆ skor HB pada hari 1-7 pada kelompok metil prednisolon tunggal
36 Gambar 9. Efek steroid pada proses inflamasi
Halaman Gambar 1. Nukleus Saraf Fasialis
34 Gambar 8. Mekanisme kerja steroid
24 Gambar 7. Struktur kimia dari metil prednisolon
16 Gambar 6. Pasien dengan (A) lesi saraf fasiai perifer (B) lesi supranuklear
15 Gambar 5. Saraf fasialis ekstrakranial
14 Gambar 4. Saraf intermedius dan koneksinya
12 Gambar 3. Saraf Fasialis
12 Gambar 2. Perjalanan Saraf Fasialis
67