USULAN TOPIK SKRIPSI Kajian Kebijakan De
USULAN TOPIK SKRIPSI
Nama / NIM
: Amaranth Javanico Rony Markum / 11.6535
Jurusan / Peminatan : Statistika / Ekonomi
I.
Kajian Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pertumbuhan dan Disparitas
Ekonomi di Pulau Sumatera dan Pulau Sulawesi
Permasalahan
Krisis keuangan global pada tahun 2008/2009 telah menjadi masalah serius yang
dihadapi negara-negara maju yang menggunakan basis ekonomi kapital. Gejolak ekonomi
tahun 2008/2009 terutama dipicu oleh inovasi yang cepat dalam produk keuangan seperti
praktek sekuritisasi dan credit default swap. Hal ini diperburuk oleh spekulasi properti dan
peringkat kredit yang tidak akurat sehingga Amerika Serikat dan negara-negara di Euro
Zone mengalami fenomena bubble economy.
Meskipun sumber krisis dapat bervariasi, konsekuensi dari krisis keuangan selalu
dikaitkan dengan indikator makroekonomi, khususnya pertumbuhan ekonomi. Sebagai
contoh, selama krisis Asia Timur dan Tenggara tahun 1997, pertumbuhan ekonomi Asia
Timur jatuh dari wilayah dengan pertumbuhan tercepat di dunia menjadi wilayah yang
beberapa negara anggotanya mencatat pertumbuhan pendapatan yang negatif pada tahun
1998 seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Korea Selatan, Filipina dan Thailand (Asian
Development Bank, 1999).
Dengan ekspektasi bahwa krisis global ini akan mempengaruhi semua negara di
dunia maka akan menarik untuk mengkaji fakta yang terjadi pada pertumbuhan ekonomi
Indonesia. Pada kurun waktu quartal kedua tahun 2004 sampai dengan quartal ke dua tahun
2014 Indonesia tercatat mengalami pertumbuhan ekonomi yang positif secara signifikan
meskipun terjadi shock yang begitu besar dalam perekonomian global (BPS, 2014).
Tujuan dan Metode Analisis
Penelitian ini bertujuan untuk:
1. Mengetahui hubungan timbal balik antara pertumbuhan ekonomi dengan variabelvariabel terpilih.
2. Memproyeksikan daya tahan perekonomian Indonesia ditinjau dari pertumbuhan
ekonomi.
3. Melihat pengaruh kontemporer (impulse respons) pertumbuhan ekonomi dengan
variabel-variabel terpilih.
Penulis menggunakan data time series melalui pendekatan model vektor autoregresi
(VAR) untuk mengetahui model pertumbuhan ekonomi dengan variabel-variabel runtut
waktu dan untuk menganalisis dampak dinamis dari faktor gangguan yang terdapat dalam
sistem variabel tersebut. Adapun dalam pembentukan model VAR, data time series akan
dilakukan uji stasioneritas, penentuan panjang lag optimal, dan uji kausalitas.
Ketersediaan Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang disadur dari publikasi BPS dan
Bank Indonesia dengan series data dari tahun 2004 quartal kedua sampai tahun 2014
quartal kedua.
Penelitian yang Relevan
1. Chaiechi, T. (2012). Responsiveness and the resilience of Queensland Economy
to Climatic Disasters: Through a Post-Keynesian Lens. Australia: James Cook
University.
2. Raz, A. F., Indra T. P. K., Artikasih D. T.,& Citra, S. (2012). Krisis Keuangan
Global dan Pertumbuhan Ekonomi: Analisa dari Perekonomian Timur. Jakarta:
Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan.
E. Dosen pembimbing yang diusulkan: Dr. Budiasih.
Nama / NIM
: Amaranth Javanico Rony Markum / 11.6535
Jurusan / Peminatan : Statistika / Ekonomi
I.
Kajian Kebijakan Desentralisasi Fiskal, Pertumbuhan dan Disparitas
Ekonomi di Pulau Sumatera dan Pulau Sulawesi
Permasalahan
Krisis keuangan global pada tahun 2008/2009 telah menjadi masalah serius yang
dihadapi negara-negara maju yang menggunakan basis ekonomi kapital. Gejolak ekonomi
tahun 2008/2009 terutama dipicu oleh inovasi yang cepat dalam produk keuangan seperti
praktek sekuritisasi dan credit default swap. Hal ini diperburuk oleh spekulasi properti dan
peringkat kredit yang tidak akurat sehingga Amerika Serikat dan negara-negara di Euro
Zone mengalami fenomena bubble economy.
Meskipun sumber krisis dapat bervariasi, konsekuensi dari krisis keuangan selalu
dikaitkan dengan indikator makroekonomi, khususnya pertumbuhan ekonomi. Sebagai
contoh, selama krisis Asia Timur dan Tenggara tahun 1997, pertumbuhan ekonomi Asia
Timur jatuh dari wilayah dengan pertumbuhan tercepat di dunia menjadi wilayah yang
beberapa negara anggotanya mencatat pertumbuhan pendapatan yang negatif pada tahun
1998 seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Korea Selatan, Filipina dan Thailand (Asian
Development Bank, 1999).
Dengan ekspektasi bahwa krisis global ini akan mempengaruhi semua negara di
dunia maka akan menarik untuk mengkaji fakta yang terjadi pada pertumbuhan ekonomi
Indonesia. Pada kurun waktu quartal kedua tahun 2004 sampai dengan quartal ke dua tahun
2014 Indonesia tercatat mengalami pertumbuhan ekonomi yang positif secara signifikan
meskipun terjadi shock yang begitu besar dalam perekonomian global (BPS, 2014).
Tujuan dan Metode Analisis
Penelitian ini bertujuan untuk:
1. Mengetahui hubungan timbal balik antara pertumbuhan ekonomi dengan variabelvariabel terpilih.
2. Memproyeksikan daya tahan perekonomian Indonesia ditinjau dari pertumbuhan
ekonomi.
3. Melihat pengaruh kontemporer (impulse respons) pertumbuhan ekonomi dengan
variabel-variabel terpilih.
Penulis menggunakan data time series melalui pendekatan model vektor autoregresi
(VAR) untuk mengetahui model pertumbuhan ekonomi dengan variabel-variabel runtut
waktu dan untuk menganalisis dampak dinamis dari faktor gangguan yang terdapat dalam
sistem variabel tersebut. Adapun dalam pembentukan model VAR, data time series akan
dilakukan uji stasioneritas, penentuan panjang lag optimal, dan uji kausalitas.
Ketersediaan Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang disadur dari publikasi BPS dan
Bank Indonesia dengan series data dari tahun 2004 quartal kedua sampai tahun 2014
quartal kedua.
Penelitian yang Relevan
1. Chaiechi, T. (2012). Responsiveness and the resilience of Queensland Economy
to Climatic Disasters: Through a Post-Keynesian Lens. Australia: James Cook
University.
2. Raz, A. F., Indra T. P. K., Artikasih D. T.,& Citra, S. (2012). Krisis Keuangan
Global dan Pertumbuhan Ekonomi: Analisa dari Perekonomian Timur. Jakarta:
Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan.
E. Dosen pembimbing yang diusulkan: Dr. Budiasih.