Pemahaman, keaktifan, minat, sikap ilmiah dan keterampilan sosial siswa dalam pembelajaran gerak lurus dengan menggunakan metode Hands On Activities - USD Repository

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

PEMAHAMAN, KEAKTIFAN, MINAT, SIKAP ILMIAH DAN

KETERAMPILAN SOSIAL SISWA DALAM PEMBELAJARAN GERAK

LURUS DENGAN MENGGUNAKAN METODE HANDS ON ACTIVITIES

SKRIPSI

  Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

  Program Studi Pendidikan Fisika

  

Oleh:

  

VERONIKA ERNI

NIM. 071424005

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

Karya ini kupersembahkan untuk:

Kekasih jiwaku Yesus Kristus yang amat dan sangat kucinta yang tak

terlukiskan kasih yang diberikan bagiku. Karya Nya megah tiada

bandingannya. Dengan kasih MU setia menjagaku kan ku nyatakan bahwa

Yesuslah Tuhan. Yesus kau lah raja dalam hidupku berkuasa berjaya untuk

selamanya.

  Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan

diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka

pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta,

menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang

mengetok, baginya pintu dibukakan (Lukas 11: 9- 10).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan di dalam daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

  Yogyakarta, 26 Juli 2012 Penulis,

  Veronika Erni

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama : Veronika Erni Nomor Mahasiswa : 071424005

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

  

PEMAHAMAN, KEAKTIFAN, MINAT, SIKAP ILMIAH DAN

KETERAMPILAN SOSIAL SISWA DALAM PEMBELAJARAN GERAK

LURUS DENGAN MENGGUNAKAN METODE HANDS ON ACTIVITIES

  Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya dan selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

  Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

  Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 26 Juli 2012 Yang menyatakan Veronika Erni

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

ABSTRAK

Erni, Veronika. 2012. Pemahaman, Keaktifan, Minat, Sikap Ilmiah dan

Keterampilan Sosial Siswa Dalam Pembelajaran Gerak lurus Dengan

Menggunakan Metode Hands On Activities. Program Studi Pendidikan Fisika

JPMIPA. FKIP. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) mengetahui sejauh mana

  

peningkatan pemahaman siswa kelas VII SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul pada

materi gerak lurus dengan menggunakan metode Hands on Activites; (2) mengetahui

apakah metode Hands- on Activites dapat meningkatkan keaktifan, minat dan sikap

ilmiah belajar siswa VII SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul; (3) mengetahui

ketrampilan-ketrampilan apa saja yang dapat dikembangkan siswa VII SMP Kanisius

Bambanglipuro Bantul melalui metode hands-on activites dalam pembelajaran fisika pada

pokok bahasan gerak lurus.

  Subyek penelitian yaitu kelas VIIA SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul. Sampel yang diteliti berjumlah 26 siswa. Treatment pada kelas VIIA yaitu pembelajaran menggunakan metode hands on activities. Instrument yang digunakan yaitu: tes, kuisionar dan observasi.

  Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) rangkaian pembelajaran dengan metode hands on activities terbukti dapat meningkatkan pemahaman belajar siswa pada bahasan gerak lurus; (2) penggunaan metode hands on activities dapat meningkatkan keaktifan, minat serta sikap ilmiah siswa; (3) siswa menjadi lebih terampil dalam pembelajaran tentang gerak lurus menggunakan metode hands on activities.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

ABSTRACT

Erni, Veronika. 2012. Understanding the activity, interests, scientific attitudes,

and social skill of students in learning straight motion using hands on activities

method. JPMIPA Physics Education. FKIP. Sanata Dharma University,

Yogyakarta.

  The purpose of this research was to: (1) determine the improvement of students’ understanding of junior Kanisius Bantul class VII on the subject of straight motion using hands on activities method, (2) determine whether the method of hands on activities can enhance the activity, interests, and scientifically attitude of students, (3) find out what skills can be developed by students through the method of hands on activities in learning physics on the subject of a straight montion,

  The subject of this research was Bambanglipuro Bantul junior high school class VII. The sample studied was 26 students. The treatment, was using a hands on learning activities. Instrument used was a test, questionnaire ad observation.

  The results showed that, (1) hands on activities method enhanced students’ understanding about straight montion, (2) the method of hands on activities can enhance the activity, interest and scientific attitude of students, (3) the students become more skilled in learning about a straight motion using hands on activities,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Puji dan syukur pertama- tama penulis panjatkan Tuhan Yesus Kristus dan Juru selamat, nama di atas segala nama dan Raja di atas segala Raja. Semua ini karena begitu besar melimpahkan rahmat, kasih, dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini disusun untuk memenuhi prasyarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Skripsi ini berjudul PEMAHAMAN, KEAKTIFAN, MINAT, SIKAP ILMIAH DAN

KETERAMPILAN SOSIAL SISIWA DALAM PEMBELAJARAN GERAK LURUS DENGAN MENGGUNAKAN METODE HANDS ON ACTIVITIES.

  Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak dapat berjalan dengan dengan baik tanpa proses panjang dan dukungan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Maka pada kesempatan yang berbahagia ini, penulis secara khusus mengucapkan terima kasih, kepada :

  1. Terkhusus untuk kekasih jiwaku, Yesus Kristus. Kebanggaanku batu keselamatanku, kota benteng kekuatanku, sember kemenanganku, sumber pengharapan, sumber segalanya.

  2. Prof. Dr. Paul Suparno, S.J, M.S.T, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah memberikan bimbingan penulis dengan segala baik, penuh dengan kasih, perhatian dan kesabaran serta pelajaran- pelajaran berharga yang penulis dapatkan selama penulisan skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  3. Dosen penguji, terima kasih atas segala saran-saran dan kritik yang telah disampaikan selama pendadaran.

  4. Kepala sekolah SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul yang telah memberikan waktu dan kesempatan kepada saya untuk melakukan penelitian selama kurang lebih dua minggu.

  5. Guru mata pelajaran fisika yang telah memberi waktu, ruang, dan kesempatan kepada saya sehingga siswa-siswi kelas VIIA dapat saya jadikan sebagai subyek penelitian.

  6. Seluruh dosen dan karyawan JPMIPA yang telah membantu penulis dalam membrrikan bimbingan dan pengarahan selama masa perkuliahan.

  7. Siswa-siswi SMP yang telah memberikan dukungan dalam perolehan data penelitian.

  8. Kedua orang tuaku tercinta yang penuh kasih dan sayang, yang telah memberikan dukungan, semangat, kasih sayang, dan doa sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

  9. Untuk OM Bernadus Bala Boto’or yang selalu memberikan dukungan, semangat, kasih sayang, dan doa sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

  10. Keluarga besar di Mangat, Pinoh, dan Bantul yang tercinta atas segala doa, dukungan, dan segalanya yang diberikan buat saya.

  11. Buat Hiro yang selalu setia menemani, menyemangati. Dan terima kasih untuk semuanya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

12. Sahabat-sahabatku seperjuangan angkatan 2007: Usi, Jane, Lulik, Kenil, Ephin, Christin, Wah, Wawan , Mas Yoga, Mbak Ventri.

  13. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan, doa, saran, kritik, dan dukungan selama kuliah sampai penulisan skripsi ini.

  Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, peneliti mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun serta menyempurnakan tulisan ini. Akhir kata semoga penelitian ini menjadi berkat untuk setiap pembaca.

  Yogyakarta, 26 Juli 201 Veronika Erni

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR ISI

  HALAMAN JUDUL ............................................................................................. i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................. iv PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................. v LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

  ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ................................................. vi ABSTRAK ............................................................................................................ vii ABSTRACT .......................................................................................................... viii KATA PENGANTAR ........................................................................................... ix DAFTAR ISI ......................................................................................................... xii DAFTAR TABEL ................................................................................................. xviii DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... xx BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................

  1 A. Latar Belakang ...........................................................................

  1

  B. Identifikasi Masalah....................................................................

  12 2. Indikator Keaktifan ..............................................................

  21 1. Pengertian Gerak ..................................................................

  20 G. Gerak Lurus................................................................................

  20 F. Metode Hands on Activities .........................................................

  18 E. Keterampilan Sosial Siswa ..........................................................

  16 D. Sikap Ilmiah Siswa .....................................................................

  15 C. Minat Belajar Siswa ....................................................................

  12 1. Pengertian Keaktifan ............................................................

  5 C. Tujuan Penelitian ........................................................................

  12 B. Keaktifan Belajar ........................................................................

  10 3. Pemahaman Konsep .............................................................

  8 2. Pengertian Pembelajaran ......................................................

  7 1. Pengertian Belajar ................................................................

  7 A. Pemahaman Belajar ....................................................................

  6 BAB II LANDASAN TEORI ......................................................................

  5 D. Manfaat Penelitian ......................................................................

  21 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  2. Jarak dan Perpindahan..........................................................

  22 3. Kelajuan dan Kecepatan .......................................................

  23 4. Gerak Lurus Beraturan .........................................................

  24 5. Gerak Lurus Berubah Beraturan ...........................................

  27

  6. Aplikasi Konsep GLB dan GLBB dalam Kehidupan Sehari-hari ...........................................................................

  29 H. Hubungan Teori dengan Langkah Penelitian ...............................

  30 1. Teori Pembelajaran tentang Gerak Lurus ..............................

  30 2. Minat, Keaktifan, Sikap Ilmiah ............................................

  31 BAB III METODOLOGI PENELITIAN.......................................................

  32 A. Jenis Penelitian ...........................................................................

  32 B. Waktu dan Tempat Penelitian .....................................................

  32 C. Populasi dan Sempel ...................................................................

  32 D. Desain Penelitian ........................................................................

  33 1. Tes Awal .............................................................................

  33 2. Tes Akhir ............................................................................

  33 3. Hands On Activities .............................................................

  34

  4. Observasi .............................................................................

  43 H. Analisis Data ..............................................................................

  3. Keterampilan Sosial Siswa dalam Pembelajaran Fisika

  46

  2. Ada Tidaknya Peningkatan Keaktifan, Minat serta Sikap Ilmiah Siswa ........................................................................

  44

  1. Ada Tidaknya Peningkatan Pemahaman Siswa SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul tentang materi Gerak Lurus .........................................................................

  44

  43 2. Validitas Kuisioner ..............................................................

  34 5. Kuisioner/Angket ...............................................................

  43 1. Validitas Tes ........................................................................

  42 G. Validitas dan Realibilitas ............................................................

  40 3. Observasi .............................................................................

  37 2. Kuisioner .............................................................................

  37 1. Tes Awal dan Tes Akhir .......................................................

  34 F. Instrument Penelitian ..................................................................

  34 E. Treatment ...................................................................................

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Tentang Gerak Lurus Menggunakan Metode Hands on Activities ..............................................................

  47 BAB IV DATA DAN ANALISIS DATA .....................................................

  50 A. Deskripsi Penelitian ....................................................................

  50 1. Observasi Guru ....................................................................

  50 2. Observasi Aktivitas siswa di Kelas ......................................

  51 B. Data ............................................................................................

  54 1. Data Tes Awal .....................................................................

  54 2. Data Tes Akhir .....................................................................

  55 3. Data kuisioner ......................................................................

  57 4. Data Keterampilan pada saat observasi .................................

  61 C. Analisis ......................................................................................

  63

  1. Ada Tidaknya Peningkatan Pemahaman Siswa SMP kelas VIIA Kanisius Bambang Lipuro Bantul tentang Gerak Lurus .........................................................................

  63

  2. Ada Tidaknya Peningkatan Keaktifan, Minat serta Sikap Ilmiah Siswa ........................................................................

  66 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  3. Keterampilan Sosial Siswa dalam Pembelajaran Menggunakan Metode Hands on Activities ..........................

  67 D. Pembahasan Umum ....................................................................

  69 E. Keterbatasan Penelitian ...............................................................

  71 BAB V PENUTUP ......................................................................................

  72 A. Kesimpulan ................................................................................

  72 B. Saran ..........................................................................................

  73 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................

  74 LAMPIRAN ............................................................................................ 76

  DAFTAR TABEL Tabel 1 Untuk GLB dan GLBB ........................................................................

  37 Tabel 2 Kisi-kisi Tes Awal dan Tes Akhir ........................................................

  38 Tabel 3 Kisi-kisi Kuisioner ...............................................................................

  40 Tabel 4 Kuisioner Keaktifan, Minat, Sikap Ilmiah Siswa ..................................

  41 Tabel 5 Kriteria Klasifikasi Minat Siswa ..........................................................

  46 Tabel 6 Klasifikasi Keaktifan Siswa .................................................................

  47 Tabel 7 Klasifikasi Sikap Ilmiah Siswa.............................................................

  47 Tabel 8 Keterampilan Sosial yang Muncul pada Siswa .....................................

  49 Tabel 9 Klasifikasi Keterampilan Sosial Siswa .................................................

  49 Tabel 10 Jadwal Waktu Pelaksanaan Pengambilan Data .....................................

  53 Tabel 11 Analisis Skor Tes Awal .......................................................................

  54 Tabel 12 Data Skor Tes Akhir ............................................................................

  55 Tabel 13 Data Hasil Skor Minat Siswa ............................................................. 57 Tabel 14 Data Hasil Skor Keaktifan Siswa .........................................................

  58 Tabel 15 Data Hasil Skor Sikap Ilmiah Siswa .....................................................

  60 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Tabel 16 Data Keterampilan Sosial Siswa Pada Saat Obsrvasi ............................

  61 Tabel 17 Skor Tes Awal dan Tes Akhir ..............................................................

  63 Tabel 18 Paired Sample Statistics ......................................................................

  65 Tabel 19 Paired Sample Correlations .................................................................

  65 Tabel 20 Paired Sample Test ..............................................................................

  65 Tabel 21 Klasifikasi Minat Siswa .....................................................................

  66 Tabel 22 Klasifikasi Keaktifan Siswa .................................................................

  66 Tabel 23 Klasifikasi Sikap Ilmiah Siswa.............................................................

  67 Tabel 24 Kriteria Keterampilan Sosial Siswa Yang Muncul Pada Siswa .............

  68 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Surat Ijin dari Kampus ....................................................................

  77 Lampiran 2 Surat dari Sekolah ...........................................................................

  78 Lampiran 3 Tes Awal .........................................................................................

  79 Lampiran 4 Jawaban Tes Awal..........................................................................

  80 Lampiran 5 Lembar Kerja Siswa (LKS) .............................................................

  81 Lampiran 6 Hands On Activities .........................................................................

  91 Lampiran 7 Tes Akhir ........................................................................................

  95 Lampiran 8 Jawaban Tes Akhir ..........................................................................

  96 Lampiran 9 Kunci Jawaban Tes Awal dan tes akhir Siswa .................................

  97 Lampiran 10 Kuisioner ........................................................................................

  98 Lampiran 11 Contoh Jawaban Kuisioner Siswa .................................................... 100 Lampiran 12 Hasil Pengisian Kuisioner ............................................................... 102 Lampiran 13 Foto Penelitian ............................................................................... 104

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Kebanyakan siswa menganggap bahwa pelajaran fisika merupakan

  pelajaran yang sulit dan menakutkan. Fisika dianggapnya sebagai suatu pelajaran yang sangat sukar dan harus dihindari. Padahal fisika sesungguhnya merupakan ilmu yang sangat menarik dan menyenangkan. Fisika bukanlah hal yang menakutkan tetapi merupakan suatu kawan bermain yang menyenangkan jika kita dapat memahami konsep-konsepnya dengan baik. Pengajar dituntut untuk mengajar dengan cara yang menarik agar berhasil menarik minat siswa untuk belajar fisika.

  Pendidikan yang dilakukan di sekolah sampai saat sekarang ini menurut peneliti masih cenderung monoton, di mana suatu proses pembelajaran sebagian besar hanya berpusat pada guru. Meskipun kurikulum telah berubah, di mana pembelajaran harus berpusat pada siswa namun tidak sedikit sekolah-sekolah yang masih menggunakan metode yang tidak sesuai dengan materi pembelajaran yang diajarkan sehingga proses pembelajaran fisika yang sesungguhnya menyenangkan akan terasa sulit dan membosankan. Kegiatan pembelajaran tidak lepas dari interaksi antara dua subyek penting di dalamnya yaitu guru dan siswa.

  Guru hanya boleh memfasilitasi dan memediasi proses pengkonstruksian siswa dengan mengajarkan cara mengolah informasi-informasi agar berguna dan relevan bagi siswa, dengan memberi siswa kesempatan untuk menemukan dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  menerapkan gagasan-gagasan mereka sendiri. Guru boleh menyediakan tangga- tangga yang menuntun siswa ke pemahaman yang lebih tinggi, dan siswa sendirilah yang harus mendaki tangga-tangga tersebut (Slavin, 2003:527). Guru dapat mengaktifkan siswa salah satunya dengan menggunakan variasi metode pembelajaran yang disesuaikan dengan bahan ajar, karena ada beberapa metode pembelajaran yang kurang cocok untuk bahan ajar tertentu. Dengan menggunakan variasi metode pembelajaran guru diharapkan dapat meningkatkan minat siswa untuk belajar sehingga tujuan dari pembelajaran dapat tercapai.

  Tercapainya tujuan kegiatan pembelajaran dapat dilihat dari pengetahuan, ketrampilan, dan sikap yang dimiliki oleh siswa setelah mereka selesai mengalami proses pembelajaran karena indikator tersebut merupakan hasil langsung dari pendidikan (Sumadji, 1998: 41; Winkel, 1997: 58-59). Di lain pihak siswa tidak dapat dikatakan telah berhasil mempelajari fisika tanpa mempunyai kemampuan mengolah informasi-informasi yang ada untuk mengkonstruksi pengetahuan dan memecahkan masalah-masalah fisika. Untuk itu pemilihan metode pembelajaran fisika yang cocok perlu diperhatikan oleh para pendidik agar sasaran dan tujuan yang ingin dicapai dapat terealisasi. Maka dalam penelitian ini, pembelajaran fisika dengan metode hands

  • –on activites dipilih sebagai pendekatan untuk menjadikan siswa pelajar yang konstruktivis dalam memahami fisika.

  Dari uraian di atas, tampak bahwa peran guru dalam proses pembelajaran fisika dibatasi hanya sebagai fasilitator dan mediator. Guru sebagai fasilitator dan mediator berarti guru menyediakan fasilitas, suasana dan media yang membantu siswa mengembangkan sikap ilmiah dalam proses mengkonstruksi pengetahuan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Fungsi fasilitator dan moderator dapat dijabarkan dalam tugas sebagai berikut (Suparno, 1997: 66):

  • bertanggung jawab dan membuat rancangan, proses, dan penelitian;

  Menyediakan pengalaman belajar yang memungkinkan anak

  • anak ingin tahu dan membantu anak mengeskpresikan gagasannya dan mengkomunikasikan ide ilmiah mereka serta menyediakan sarana yang merangsang anak berpikir;
  • Memonitor, mengevaluasi dan menunjukkan apakah pemikiran anak berjalan denga lancar atau tidak;

  Menyediakan atau memberikan kegiatan- kegiatan yang merangsang

  SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul adalah SMP swasta yang terletak di desa. SMP ini dilengkapi beberapa hal seperti laboratorium, perpustakaan, ruang kelas yang lengkap.

  a.

  Laboratorium Fisika, Laboratorium Biologi, dan laboratorium Kimia.

  Laboratorium berfungsi sebagai tempat untuk memperoleh pengalaman konkret mengenai ilmu yang dipelajari. Dari laboratorium ini siswa bisa lebih hidup dengan pengetahuan yang telah diperoleh sehingga dapat membantu siswa dalam perkembangan intelektualnya. Laboratorium yang ada di SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul ini memiliki alat- alat praktikum yang lengkap tetapi guru tidak memanfaatkan alat- alat tersebut sebagai sarana pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  b.

  Perpustakaan Untuk menunjang proses belajar mengajar, di SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul memiliki sebuah perpustakaan. Perpustakaan ini memiliki koleksi yang cukup banyak. Selain menyediakan buku-buku pengetahuan umum, perpustakaan ini juga menyediakan buku pelajaran, dan juga kamus yang sangat membantu para siswa dalam kegiatan belajar mereka.

  c.

  Ruang kelas Ruang kelas yang ada sudah cukup nyaman dan terang. Di setiap kelas dilengkapi dengan meja dan kursi yang disesuaikan dengan jumlah siswa di setiap kelas tersebut. Di setiap kelas juga terdapat meja dan kursi untuk guru, papan tulis, alat tulis dan penghapus.

  Selama ini belum pernah ada penelitian tentang penggunaan metode hands on activities di SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul.

  Maka berdasarkan uraian di atas, peneliti ingin meneliti apakah metode

  hands on activities dapat efektif membantu siswa SMP Kanisius

  Bambanglipuro Bantul dalam menerima pelajaran fisika materi gerak lurus dan apa respon siswa setelah diajarkan dengan metode hands on

  activities .

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  B.

IDENTIFIKASI MASALAH 1.

  Sejauh mana peningkatan pemahaman siswa kelas VII SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul tentang pokok bahasan gerak lurus dengan menggunakan metode hands on activite ?

  2. Apakah metode hands- on activites dapat meningkatkan keaktifan, minat dan sikap ilmiah belajar siswa kelas VII SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul? 3. Ketrampilan-ketrampilan apa saja yang dapat dikembangkan siswa VII

  SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul melalui metode hands on activities dalam pembelajaran fisika pada pokok bahasan gerak lurus?

C. TUJUAN PENELITIAN

  Berdasarkan masalah yang telah diidentifikasikan di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk:

1. Mengetahui sejauh mana peningkatan pemahaman siswa VII SMP

  Kanisius Bambanglipuro Bantul pada materi gerak lurus dengan menggunakan metode Hands- on Activites ?

  2. Mengetahui apakah metode Hands- on Activites dapat meningkatkan keaktifan, minat dan sikap ilmiah belajar siswa VII SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul ? 3. Mengetahui ketrampilan-ketrampilan apa saja yang dapat dikembangkan siswa VII SMP Kanisius Bambanglipuro Bantul melalui metode hands-

  on activites dalam pembelajaran fisika pada pokok bahasan gerak lurus.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

D. MANFAAT PENELITIAN

  Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat: 1.

  Untuk sekolah dan guru a.

   Dapat memperoleh manfaat akan pembelajaran gerak lurus dengan

  metode hands on activities dan dapat menggunakan sebagai salah satu alternatif untuk mengaktifkan siswa dalam pembelajaran fisika

  b.

   Termotivasi untuk semakin kreatif dalam mengembangkan

  pembelajaran fisika dengan metode hands- on activities 2.

   Untuk siswa

  Hasil penelitian ini dapat sebagai masukan agar lebih mendorong siswa untuk memiliki motivasi belajar gerak lurus dengan menggunakan metode hands-on activities.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II LANDASAN TEORI A. Pemahaman Belajar Pemahanam menurut Kartika Budi (1987: 233), merupakan salah satu

  aspek kognitif dalam pelaksanan kegiatan belajar mengajar karena menjadi aspek yang paling menonjol atau yang paling ditonjolkan. Bila diadakan kegiatan belajar mengajar, maka pertama- tama yang akan dicapai adalah pemahaman atau pengertian yang kita pelajari. Menurut Sardiman (1986: 57), pemahaman dapat diartikan menguasai sesuatu dengan pikiran. Oleh karena itu belajar harus mengerti maknanya, maksud dan impikasi serta aplikasinya, sehingga menyebabkan siswa dapat memahani suatu situasi. Hal ini sangat penting bagi siswa yang belajar memahami adalah tujuan akhir dari setiap belajar.

  Menurut Sardiman (1986:58), pemahaman tidak sekedar tahu, tetapi juga menghendaki agar siswa dapat memanfaatkan bahan- bahan pelajaran yang telah dipahami. Dengan demikian belajar akan bersikap mendasar. Tetapi dalam kenyataan banyak siswa belajar di sekolah- sekolah yang melupakan unsur pemahaman. Misalnya melakukan belajar pada malam hari menjelang akan ujian pada pagi hari. Kegiatan belajar yang demikian ini cenderung hanya sekedar mengetahui sesuatu bahan yang dituangkan di kertas ujian pada pagi hari. Tetapi kalau ditanya pada dua atau tiga hari kemudian mengenai apa yang dipelajari, kebanyakan sudah lupa. Hal ini menunjukan siswa belajar tidak memiliki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Pada prinsipnya belajar merupakan suatu perubahan menuju keadaan yang lebih baik. Tyson dan Caroli mendefinisikan mengajar sebagai suatu cara dan sebuah proses timbal balik antara siswa dengan guru yang sama- sama aktif melakukan kegiatan (Mubbin Syah, 1995:183). Menurut kaum konstruktivis (Suparno, 1997:61), belajar merupakan proses aktif pelajar mengkonstruksi arti, mengasimilasi dan menghubungkan pengalaman atau bahan yang dipelajari dengan pengertian yang dipunyai seseorang sehingga pengertiannya dikembangkan. Proses tersebut antara lain bercirikan sebagai berikut.

  pemahaman yang kuat untuk mengerti bahan- bahan yang dipelajari kedalam suatu konsep atau pengertian secara menyeluruh.

1. Pengertian Belajar

  • Belajar berarti membentuk makna. Makna diciptakan oleh siswa dari apa yang mereka lihat, dengar, rasakan, dan alami.
  • Konstruksi arti itu adalah proses yang terus menerus. Setiap kali berhadapan dengan fenomen atau persoalan baru, diadakan rekonstruksi, baik secara kuat maupun lemah.
  • Belajar bukan merupakan kegiatan mengumpulkan fakta, melainkan lebih suatu perkembangan pemikiran dengan membuat pengertian yang baru.
  • Proses belajar sebenarnya terjadi pada waktu skema seseorang dalam keraguan yang merangsang pemikiran lebih lanjut. Situasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  (Nasution, 1991:38)

  ketidakseimbangan (disequilibrium) adalah situasi yang baik untuk memacu belajar.

  • Hasil belajar dipengaruhi oleh pengalaman belajar dengan dunia fisik dan lingkungannya.
  • Hasil belajar seseorang tergantung pada apa yang telah diketahui si pelajar, konsep-konsep, tujuan, dan motivasi yang mempengaruhi interaksi dengan bahan yang dipelajari. Pengertian belajar tidak hanya sekedar peristiwa menambahnya pengetahuan seseorang, tetapi banyak hal yang terkait dengan belajar itu sendiri. Berikut ini dijabarkan pengertian belajar dari beberapa ahli pendidikan antara lain:
  • Belajar merupakan suatu aktivitas mental/ psikis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan sejumlah perubahan dalam pengetahuan-pemahaman, ketrampilan dan nilai sikap. Perubahan itu bersifat secara relatif konstan (Winkel, 2007:59).
  • Belajar merupakan perubahan perilaku yang diakibatkan oleh pengalaman (Dahar, 1989:21).
  • Belajar merupakan perubahan tingkah laku pada diri individu berkat adanya interaksi antara individu dengan individu dan individu dengan lingkungannya (Burton dalam Usman, 1990:2).
  • Belajar adalah perubahan kelakuan akibat pengalaman dan latihan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  • Belajar adalah kegiatan berproses dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam setiap jenisdan jenjang pendidikan (Muhubbin Syah, 1995: 88) Dari pengertian yang dikemukakan oleh beberapa ahli tentang pengertian belajar, dapat disimpulkan ba hwa ”belajar” pada manusia merupakan interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan- perubahan, keterampilan dan nilai sikap (Winkel, 1987:36).

2. Pengertian Pembelajaran

  Salah satu bentuk pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa dan harus mulai diperkenalkan sejak SD adalah pembelajaran konstruktivisme.

  Dalam pembelajaran yang menggunakan metode konstruktivisme, anak sejak awal sudah dibiasakan untuk aktif belajar, bukan hanya pasif atau sekedar menerima pengetahuan dari guru. Bagi kaum konstruktivisme, belajar adalah proses organik untuk menemukan sesuatu bukan merupakan proses mekanik untuk mengumpulkan fakta. Sedangkan mengajar menurut kaum konstruktivis adalah bukan memindahkan pengetahuan dari seseorang guru kepada murid, melainkan sesuatu kegiatan yang memungkinkan anak membangun sendiri pengetahuannya.

  Dengan demikian siswa mempunyai pengalaman membuat hipotesis, mengajukan hipotesis, memanipulasi obyek, memecahkan persoalan, mencari jawaban, mampu menggambarkan, berdialog, mengadakan refleksi, mengungkapkan pertanyaan untuk konstruktivisme yang baru (Suparno,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Pembelajaran bukanlah proses memindahkan pengetahuan dari guru ke siswa tetapi merupakan kegiatan yang meningkatkan siswa membangun sendiri pengetahuannya. Pembelajaran berarti partisipasi pelajar dalam membentuk pengetahuan, membuat makna, mempertanyakan kejelasan, bersikap kritis. Peranan guru adalah mediator dan fasilitator yang membantu agar proses belalajar murid berjalan dengan baik dalam (Suparno, 1997: 14).

  1997:62). Pembelajaran menekankan pada kegiatan atau keaktifan siswa, bukan kegiatan guru. Ukuran dari kualitas pembelajaran tidak terletak pada baiknya guru menerangkan, tetapi pada kualitas dan kuantitas belajar siswa, dalam arti seberapa banyak dan seberapa sering siswa terlibat secara aktif.

  Sesuai dengan hakekatnya, tujuan pembelajaran fisika meliputi 3 aspek yaitu (Kartika Budi, 1989:161)

  • Pengetahuan yang meliputi pemahaman konsep, hukum-hukum dan teori beserta penerapannya.
  • Kemampuan melakukan proses, antara lain pengukuran, percobaan, bernalar sesuai dengan diskusi didalamnya.
  • Sikap keilmuan, antara lain berpikir kritis, berpikir analitis, perhatian pada masalah- masalah sains, penghargaan pada hal- hal yang bersifat sains. Dari aspek pengetahuan tujuan pembelajaran fisika adalah agar siswa memahami dan dapat menerapkan ilmunya sesuai dengan tingkat perkembangan dan tingkat pendidikannya. Dari aspek kemampuan melakukan proses tujuan pembelajaran fisika adalah agar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  siswa menguasai dan terampil melaksakan proses sains, sedangkan dari aspek sikap keilmuan tujuan pembelajaran fisika adalah agar siswa mempunyai sikap keilmuan.

3. Pemahaman Konsep

  Menurut White RT (1993:49), pemahaman dapat didefinisikan sebagai kemampuan yang menggunakan pengetahuan, untuk mengatasi situasi.

  Pemahaman tidak hanya mempersoalkan jumlah pengetahuan, meski pengetahuan lebih luas secara alami cenderung untuk melahirkan pemahaman dan pola gabungan antara unsur- unsurnya juga penting dalam pemahaman. Pemahaman suatu konsep tidaklah hanya suatu fungsi yang menyangkut tingkat pengetahuan tentang sesuatu, tetapi juga menyangkut tingkat pengetahuan tentang pengintegrasian pengetahuan itu (White RT, 1993:51).

B. Keaktifan Belajar 1. Pengertian Keaktifan

  Mc Keachie (dalam Dimyati, 1999:45), berkenaan dengan prinsif keaktifan mengemukakan bahwa “ individu merupakan manusia belajar yang selalu ingin tahu. Menurut Sriyono (1992:75), keaktifan adalah pada waktu guru mengajar ia harus mengusahakan agar murud- muridnya aktif jasmani maupun rohani.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Terlibat dalam pemecahan masalah.

  Menilai kemampuan dirinya dan hasil- hasil yang diperoleh.

  f.

  Melatih diri dalam memecahkan masalah atau soal.

  e.

  Berusaha mencari berbagai informasi yang diperlukan untuk memecahkan masalah.

  d.

  Bertanya kepada siswa lain atau guru apabila tidak memahami persoalan yang dihadapinya.

  c.

  Menurut Sagala (2006: 124-134), keaktifan jasmani maupun rohani itu meliputi antara lain: a.

  Keaktifan indera: pendengaran, penglihatan, peraba dan lain- lain.

  Turut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya.

  Sudjana (1988:72) mengemukakan bahwa keaktifan siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar dapat dilihat dalam: a.

  Keaktifan emosi: dalam hal ini murid hendaknya senantiasa berusaha mencintai pelajarannya.

  d.

  Keaktifan ingatan: pada waktu mengajar, anak harus aktif menerima bahan pengajaran yang disampaikan guru dan menyimpannya dalam otak, kemudian pada suatu saat ia siap mengutarakan kembali.

  c.

  Keaktifan akal: akal anak-anak harus aktif atau diaktifkan untuk memecahkan masalah, menyusun pendapat dan mengambil keputusan.

  b.

  Murid harus dirangsang agar dapat menggunakan alat inderanya sebaik mungkin.

  b.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Motor activities, seperti: melakukan percobaan, membuat konstruksi.

  Untuk menarik keterlibatan siswa dalam pembelajaran guru harus membangun hubungan baik yaitu dengan menjalin rasa simpati dan saling pengertian. Membina hubungan baik bisa mempermudahkan pengelolaan kelas dan memperpanjang waktu.

   Emotional activities, seperti: menaruh minat, merasa bosan, gembira, bersemangat, bergairah, berani, tenang, dan gugup.

  h.

  memecahkan soal, menganalisa, melihat hubungan, mengambil keputusan.

  activities , seperti: menanggapi, mengingat-ingat,

  Mental

  g.

  Paul. B. Diedrich (dalam Rohani, 1991: 8-9) mengklasifikasikan aktifitas menjadi: a.

  Visual activities, seperti: membaca, melihat gambar, percobaan, mengamati pekerjaan orang lain.

  Drawing activities, seperti: menggambar, membuat grafik, peta, diagram.

  e.

  Writing activities, seperti: menulis, keterangan, laporan.

  d.

  Listening activities, seperti: mendengarkan uraian, percakapan, musik, pidato.

  c.

  Oral activities, seperti: menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran, diskusi.

  b.

  f.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2. Indikator Keaktifan

  g.

Dokumen yang terkait

Peningkatan pemahaman konsep, keterampilan memprediksi dan keterampilan menjelaskan siswa melalui penerapan metode Conceptual Understanding Procedures (CUPs) dalam pembelajaran gerak lurus berubah beraturan pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Prambanan.

0 1 150

Prestasi dan minat belajar siswa kelas XI IPA di SMA BOPKRI 2 Yogyakarta dalam pembelajaran fisika melalui pendekatan kontruktivisme pada materi dinamika gerak lurus dengan menggunakan metode Peer Tutoring.

0 3 150

Prestasi dan minat belajar siswa kelas XI IPA di SMA BOPKRI 2 Yogyakarta dalam pembelajaran fisika melalui pendekatan kontruktivisme pada materi dinamika gerak lurus dengan menggunakan metode Peer Tutoring

1 1 148

Pengaruh metode pembelajaran kooperatif-stad dengan setting outdoor mathematics terhadap aktivitas, minat, dan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika dengan pokok bahasan perbandingan trigonometri - USD Repository

0 1 198

Penerapan pembelajaran fisika dengan metode problem solving untuk membantu siswa mengembangkan sikap ilmiah dan mengkonstruksi pengetahuan tentang elastisitas bahan dan hukum Hooke 2008/2009 - USD Repository

0 0 126

Peningkatan pemahaman siswa tentang gerak lurus menggunakan metode simulasi komputer di SMA N I Karangnongko, Klaten - USD Repository

0 2 179

Pengaruh pembelajaran fisika menggunakan metode Role Play pada pokok bahasan gerak lurus terhadap keterlibatan, minat, dan prestasi belajar siswa di SMP Negeri 2 Moyudan - USD Repository

0 0 260

Perubahan pemahaman siswa kelas X-5 SMA Negeri I Dukun Magelang tentang gerak lurus berubah beraturan melalui pembelajaran dengan simulasi komputer - USD Repository

0 5 227

Perbedaan pengaruh penerapan metode penemuan dengan metode ceramah terhadap minat, keaktifan, kemampuan menyimpulkan dan prestasi belajar IPA di SDN 1 Adisucipto - USD Repository

0 0 148

Perbedaan pengaruh penerapan metode penemuan dengan metode ceramah terhadap minat, keaktifan, kemampuan memprediksi, dan prestasi belajar IPA di SD Negeri Langensari - USD Repository

0 0 129