Analisis Perbandingan Tingkat Kesejahteraan Petani di Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun : Studi Komparatif antara Petani Padi dengan Petani Jagung

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Perbandingan Tingkat
Kesejahteraan Petani di Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun : Studi
Komparatif antara Petani Padi dengan Petani Jagung. Jenis data yang digunakan
dalam penelitian ini dengan menggunakan data primer. Data dikumpulkan melalui
daftar pertanyaan (kuisoner) yang di isi oleh pewawancara yang membacakan
pertanyaan dan kemudian mencatat jawaban. Adapun sampel dalam penelitian ini
sebanyak 60 responden dan menggunakan teknik pengambilan sampel simple
random sampling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
penelitian kuantitatif berupa studi komparatif dan menggunakan metode analisis
linier berganda dengan menggunakan program komputer SPSS 21.
Berdasarkan Variabel yang disertakan dalam model estimasi pada padi
sawah maupun jagung yang berpengaruh negatif yang signifikan terhadap
produksi padi maupun jagung adalah modal kerja , sedangkan variabel yang
berpengaruh positif yang tidak signifikan terhadap produksi padi maupun jagung
adalah variabel Pupuk, Tenaga Kerja, sedangkan variabel yang berpengaruh
positif yang signifikan terhadap produksi padi maupun jagung adalah variabel
Luas Lahan. Berdasarkan hasil uji F dinyatakan bahwa secara bersama sama
variabel modal kerja, pupuk, tenaga kerja dan luas lahan berpengaruh terhadap
produksi padi. Begitupula pada jagung bahwa secara bersama sama variabel
modal kerja, pupuk, tenaga kerja dan luas lahan berpengaruh terhadap produksi

jagung. Nilai adjusted R Square pada padi sebesar 0,9630 yang berarti 96,30%
variabel modal kerja, pupuk, tenaga kerja dan luas lahan secara bersamaan
memberikan penjelasan terhadap produksi padi dan sisanya 3,70% dijelaskan
variabel yang merupakan variabel diluar penelitian ini sedangkan Nilai adjusted R
Square pada jagung sebesar 0,954 yang berarti 95,40% variabel modal kerja,
pupuk, tenaga kerja dan luas lahan secara bersamaan memberikan penjelasan
terhadap produksi jagung dan sisanya 4,60% dijelaskan variabel yang merupakan
variabel diluar penelitian ini. Dengan melihat indikator kesejahteraan menurut
BPS bahwa kesejahteraan petani padi sawah dan petani jagung digolongkan
kepada kesejahteraan sedang.

Kata Kunci : Kesejahteraan, Modal Kerja, Pupuk, Tenaga Kerja, Luas Lahan

i
Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
The purpose of this research is to analyze the Comparative Welfare
Farmers in Sub district of Panei, pots, Simalungun county: Comparative Study
between Farmers Rice with Corn Growers. Data used in this study using primary

data. Data were collected through questionnaires (questionnaire) were filled by
interviewers reading the questions and then record the answers. The sample in
this study were 60 respondents and using the sampling technique is simple
random sampling. The method used in this research is quantitative research
methods such as comparative studies and using multiple linear analysis using the
computer program SPSS 21.
Based on the variables included in the model estimates of the paddy fields
and the corn that negatively significantly to the production of rice and maize are
working capital, while the variable has positive effects that are not significant to
the production of rice and maize are variable fertilizer, Labor, while the
influential variable significant positive towards rice and corn production is
variable Land. Based on the test results F stated that with the same variable
working capital, fertilizer, labor and land affect the production of rice. Similarly,
in maize that with the same variable working capital, fertilizer, labor and land
affect the production of corn. Adjusted R Square in rice by 0.9630 which means
that 96.30% variable working capital, fertilizer, labor and land at the same time
provide an explanation for rice production and the remaining 3.70% is explained
variables are variables beyond this study, while the value adjusted R Square on
maize amounting to 0.954 which means 95.40% variable working capital,
fertilizer, labor and land at the same time provide an explanation for the

production of corn and the remaining 4.60% is explained variables are variables
beyond this study. By looking at the indicators of well-being according to the BPS
that the welfare of paddy and maize farmers were classified to welfare.

Keywords : Welfare, Working Capital, Fertilizers, Labor, Land

ii
Universitas Sumatera Utara