SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG BERBA

SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG BERBASIS WEB DENGAN METODE TRANSSHIPMENT

SKRIPSI

Disusun Oleh :

NUR DWI SATIKA 3210005 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDONESIA TANJUNGPINANG TANJUNGPINANG 2014

SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG BERBASIS WEB DENGAN METODE TRANSSHIPMENT

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan mata kuliah Skripsi Program studi sistem informasi Disusun Oleh :

NUR DWI SATIKA 3210005 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDONESIA TANJUNGPINANG TANJUNGPINANG 2014

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan berkah dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul :

“SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG BERBASIS WEB DENGAN METODE TRASSHIPMENT ”

Tujuan penulisan skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat kelulusan Program Strata Satu (S1) pada jurusan Sistem Informasi Sekolah Tinggi Teknologi Indonesia Tanjungpinang.

Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas ini dan secara khusus penulis sampaikan kepada :

1. Bapak H.M.Lois Frederik, SE., SH., MM selaku Ketua Sekolah Tinggi Teknologi Indonesia Tanjungpinang.

2. Bapak Wanhendra Manihuruk, M.SI., selaku dosen pembimbing 1 dan Ibu Hetty Mulyani, ST, selaku pembimbing 2 yang telah memberikan masukan dan materi untuk menyelesaikan skripsi ini.

3. Bapak/Ibu Dosen STTI yang telah memberikan inspirasi kepada penulis, serta memberikan semangat dan motivasi agar dapat menyelesaikan penulisan laporan ini.

4. Orang tua yang tercinta dan kakak adikku yang selalu memberikan semangat, kasih sayang, do’a serta dukungan moral maupun materiil.

5. Teman – teman jurusan Sistem Informasi khususnya angkatan 2010 yang seperjuangan dalam menimba ilmu.

6. Kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah banyak memberikan doa dan motivasi kepada penulis.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Laporan ini masi jauh dari sempurna dan masih terdapat kekurangan sehingga penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak guna menambah wawasan ilmu yang nantinya bermanfaat bagi penulis dan para pembaca dimasa yang akan datang.

Akhir Kata semoga laporan ini dapat bermanfaat dan berguna bagi penulis, para pembaca serta pihak yang membutuhkan.

Tanjungpinang, Agustus 2014 Penulis

ABSTRAK

Aplikasi ini berisi tentang Sistem informasi Pengiriman Barang berbasis web. Aplikasi ini dibuat untuk membantu sistem kerja pada perusahaan PCP, dimana Aplikasi ini menyediakan fasilitas- fasilitas yang menunjang kegiatan kerja yang sudah terkomputerisasi.

Fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh Aplikasi ini yaitu mencetak code number atau resi untuk pelanggan yang mengirimkan barang nya ke perusahaan PCP dan Laporan perbulan pengiriman barang pelanggan.

Mengingat banyak nya masalah yang timbul pada tempat penulis melakukan observasi, maka diharapkan aplikasi ini dapat membantu karyawan di perusahaan PCP dan memberikan solusi terbaik.

Memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi guna menunjang kegiatan operasional pengiriman barang yang ada di PCP cabang tanjung pinang. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi yang akhirnya akan meningkatkan pelayanan ke pelanggan.

Kata Kunci : Pengiriman barang, PCP (Priority And Cargo Package), Sistem informasi, Transshipment metode

ABSTRACT

This application contains information about the system is web-based Shipping. This application was created to help the system work on the company PCP, where the application is to provide facilities that support the work that has been computerized.

The facilities provided by this application is to print code number or receipt for the customer who sends his goods to the company PCP and monthly reports customer delivery.

Given its many problems that arise in the authors observe, it is expected that this application can help the employees in the company PCP and provide the best solution.

Use technology to support information delivery operations that exist in the PCP branch of areca cape. Improve the effectiveness and efficiency that will ultimately improve service to customers.

Keywords: Delivery of goods, PCP (Priority And Cargo Package), information systems, Transshipment method

DAFTAR SIMBOL

1. DAFTAR SIMBOL DATA FLOW DIAGRAM SIMBOL

ARTI PENGGUNAAN

Proses : menunjukan proses yang dilakukan baik secara manual ataupun komputer

Entitas : Sumber luar ataupun tujuan luar yang dapat berupa orang atau organisasi kemudian melakukan interaksi dengan sistem

Aliran data : menunjukan arah proses

Penyimpanan data : menunjukan arah store

2. DAFTAR SIMBOL FLOWMAP DIAGRAM SIMBOL

ARTI PENGGUNAAN

Proses : menunjukan proses yang dilakukan komputer

Proses manual : menunjukan proses yang dilakukan secara manual

Dokumen : menunjukan dokumen input dan output

Multidokumen : menunjukan beberapa dokumen

Arsip : menunjukan dokumen yang diarsipkan

Flow : menunjukan alir dokumen

Database : merupakan media penyimpanan data dalam computer

Pengkondisian : menunjukan pemeriksaan dokumen

Menunjukan input yang manual yang menggunakan perangkat seperti keyboard

3. DAFTAR SIMBOL ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM SIMBOL

ARTI PENGGUNAAN

Menunjukan entitas

Garis penghubung antara relasi dan entitas

Menunjukan hubungan antara dua entitas

Menunjukkan atribut dari entitas

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini, kemajuan teknologi semakin meningkat dan dengan adanya penemuan-penemuan baru di bidang teknologi, menimbulkan banyaknya perubahan di segala bidang. Salah satu kemajuna teknologi tersebut dengan adanya computer. Computer selain membuat pekerjaan yang dikerjakan oleh manusia lebih praktis, cepat dan mudah, computer juga dapat dihubungkan dengan internet sehingga dapat diakses oleh masyarakat.

Sebelumnya pada perusahaan-perusahaan besar, computer hanya digunakan oleh orang-orang tertentu saja, karena computer masih terbatas. Akan tetapi sekarang hampir di setiap bagian perusahan-perusahaan menggunakan computer untuk mengerjakan pekerjaannya. Tetapi berbeda dengan salah satu perusahaan cabang yang bergerak dibidang ekspedisi jasa pengiriman barang merupakan sebuah perusahaan yang melayani beberapa jasa yaitu salah satunya adalah dibidang jasa ekspedisi pengiriman barang ke berbagi tempat antar daerah.

Kendala yang dihadapi perusahaan cabang ini adalah pembuatan laporan pengiriman dan penerimaan barang masih menggunakan alat tulis biasa. Dalam melakukan proses pengiriman barang customer juga harus dating langsung ke prusahaan dan melakukan transaksi secara langsung. Selain itu, customer tidak dapat memantau keberadaan barang yang sedang Kendala yang dihadapi perusahaan cabang ini adalah pembuatan laporan pengiriman dan penerimaan barang masih menggunakan alat tulis biasa. Dalam melakukan proses pengiriman barang customer juga harus dating langsung ke prusahaan dan melakukan transaksi secara langsung. Selain itu, customer tidak dapat memantau keberadaan barang yang sedang

Dari permasalahan yang telah diuraikan diatas maka penulis melakukan Tugas Akhir dengan topic “ SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN BARANG BERBASIS WEB DENGAN METODE TRANSSHIPMENT “ untuk mengembangkan sebuah sistem pengolahan, dan tujuan dapat mempermudah pekerjaan dan dapat meningkatkan kecepatan dalam bekerja. Adapun sistem informasi yang diusulkan guna menangani masalah yang ada adalah dengan menggunakan bahasa pemrograman web PHP, MYSQL sebagai database yang diharapkan dapat memenuhi tuntutan lembaga dalam hal kemudahan dan kebutuhan sehingga menghasilakn informasi yang dihasilkan maksimal.

1.2 Identifikasi Masalah

1. Proses pembuatan laporan masih bersifat manual, masih bersifat via telefon sehingga terjadi keterlambatan pengiriman barang

2. Proses pembuatan laporan masih dilakukan manual, masih menggunakan alat tulis sehingga karyawan sering terjadi kesalah pahaman dalam mengolah data.

3. Belum adanya penyimpanan data yang efektif sehingga terjadi kebingungan barang sudah sampai dimana

1.3 Rumusan Masalah

1. Bagaimana mengolah data kiriman barang ini di informasi dapat dipustakan di satu tempat dengan mendata pengiriman barang langsung ataupun melalui website?

2. Bagaimana memudahkan perusahaan dan customer dalam memantau barang kiriman barang pada setiap tahapan yang terdapat pada sistem informasi ini?

3. Bagaiman mempermudah dalam pembuatan rekapitulasi pengiriman barang dengan menyediakan fasilitas yang terdapat pada sistem informasi ini?

1.4 Tujuan Masalah

Ada pun tujuan yang ingin di capai yaitu:

1. Memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi guna menunjang kegiatan operasional pengiriman barang yang ada di PCP cabang tanjung pinang.

2. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi yang akhirnya akan meningkatkan pelayanan ke pelanggan.

1.5 Batasan Masalah

Batasan masalah dimaksudkan untuk membatasi ruang lingkup pembahasan agar sistem yang dirancang lebih terarah. Batasan masalah dari pengiriman barang berbasis web ini sebagai berikut:

1. Pengambilan barang dilakukan langsung dicabang perusahaan terdekat

2. Penentuan total harga barang berdasarkan ukuran barang dan berat (kg)

3. Transaksi pembayaran via ATM atau langsung ke bank dan data langsung ke perusahaan

1.6 Metode Penelitian Tugas Akhir

Dalam pengumpulan data, digunakan metode studi khusus karena dasar pembahasan dalam penelitian tersebut adalah tersedianya data atau keterangan yang memadai sehingga data tersebut dapat diambil secara langsung oleh penyusun laporan akhir. Data dan keterangan diperoleh dari sumber yang berasal dari :

1. Studi Kepustakaan

Untuk memenuhi konsep dasar yang berhubungan dengan masalah yang dibahas dilakukan dengan teknik pengumpulan data dan informasi dengan Untuk memenuhi konsep dasar yang berhubungan dengan masalah yang dibahas dilakukan dengan teknik pengumpulan data dan informasi dengan

2. Studi Lapangan Studi lapangan dilakukan dengan melibatkan perusahaan secara langsung. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data dan keterangan yang jelas dan akurat mengenai masalah yang diteliti. Studi lapangan ini meliputi:

a. Observasi Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara langsung turun ke lokasi penelitian untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan sesuai permasalahan.

b. Pengembangan Sistem Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah Metode Waterfall (Pendekatan Terstruktur). Metode ini merupakan metode yang sering digunakan oleh penganalisa sistem pada umumnya. Inti dari metode waterfall adalah pengerjaan dari suatu sistem dilakukan secara berurutan. Metode ini terdiri dari beberapa tahap kegiatan yaitu

Gambar 1.1 Metode Waterfall (AdiNugro) 1

Keterangan :

1. Perencanaan (Engineering System) adalah tahapan mengenai masalah perangkat lunak, perangkat keras dan sumber daya manusia.

2. Analisis (Analysis) adalah melakukan analisis sistem dengan mencari penyebab –penyebab masalah yang timbul, mengidentifikasi kebutuhan sistem sebagai dasar perancangan sistem baru.

3. Perancangan (Design) adalah proses mengubah kebutuhan –kebutuhan menjadi bentuk karateristik yang dimulai dengan mengusulkan dan merancang flowmap serta interface sistem agar lebih mudah dimengerti user.

4. Implementasi (Implementation) adalah tahap penerjemahan desain kedalam bahasa pemograman yang sesuai dengan kebutuhan.

5. Pengkodean (Coding) adalah desain yang harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dimengerti oleh komputer. Tahapan ini yang secara teknik akan dikerjakan oleh pelaku sistem.

6. Pengujian (Testing) adalah tahap pengujian perangkat lunak yang telah dikembangkan untuk mengcover kesalahan –kesalahan dan menjamin bahwa masukan sesuai dengan hasil yang dibutuhkan.

7. Pemeliharaan (Maintenance) adalah tahap perawatan sistem yang telah dikembangkan seperti perawatan perangkat lunak, perangkat keras dan 7. Pemeliharaan (Maintenance) adalah tahap perawatan sistem yang telah dikembangkan seperti perawatan perangkat lunak, perangkat keras dan

1.7 Perencanaan Jadwal Skripsi

Berikut ada perencanaan jadwal selama skripsi :

BULAN 2 BULAN 3 KEGIATAN O

BULAN 1

1 Pengumpulan Data - Observasi - Wawancara - Studi Literatur

2 Analisis Data

6 Pembuatan Laporan

Table 1.1 Jadwal Penelitian

1.8 Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan laporan skripsi ini adalah :

BAB 1 PENDAHULUAN

Dalam bab ini akan diuraikan mengenai latar belakang perancangan yang akan dibahas, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penulisan yang dipergunakan dalam perancangan serta sistematika penulisan yang merupakan gambaran yang menyeluruh dari sistem ini.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Landasan teori mencakup penjelasan teori yang relevan dengan judul atau pokok permasalahan. Landasan ini akan digunakan sebagai dasar atau pedoman dalam bentuk teori-teori sehingga mempermudah dalam pembahasan serta penyelesaian kasus atau suatu penelitian. Berisi tentang teori-teori yang menjadi landasan atau dasar dalam melakukan penelitian serta sejarah dan struktur.

BAB 3 ANALISIS SISTEM

Bab ini membahas mengenai analisis kelemahan sistem, analisis terhadap sistem yang berjalan saat ini, semua prosedur-prosedur Bab ini membahas mengenai analisis kelemahan sistem, analisis terhadap sistem yang berjalan saat ini, semua prosedur-prosedur

BAB 4 PERENCANAAN SISTEM

Bab ini berisi tentang perancangan aplikasi ( Flowmap Usulan ), tahap perancangan aplikasi meliputi perancangan berorientasi aliran data ( Data Flow Diagram ), diagram konteks ( Contex Diagram ) dan ERD ( Entity Relationship Diagram ).

BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM

Berisi tentang tahap implementasi sistem yang meliputi hardware, software dan brainware.

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan penutup dari penulisan laporan skripsi dimana simpulan menjawab identifikasi masalah yang dibahas dan saran ditujukan untuk pihak yang mendapat manfaat dari hasil perancangan ini.

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Sistem

Sistem dilihat dari segi etimologinya berasal dari bahasa inggris yaitu sistem yang berarti susunan, cara, jaringan. Menurut Hartono (1999:683) 1 ,

sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.

2.1.1 Elemen Sistem

Elemen yang terdapat dalam sistem meliputi : tujuan sistem, batasan sistem, kontrol, input, proses, output, dan umpan balik. Hubungan antar elemen dalam sistem dapat dilihat pada gambar

2.1 di bawah ini (Kristanto, 2003:2) 2 :

Gambar 2.1 Elemen Sistem

Dari gambar di atas bisa dijelaskan sebagai berikut: tujuan, batasan, dan kontrol sistem akan berpengaruh pada input, proses,

1 Hartono,(1999), Analisis dan Disain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Aplikasi Bisnis. Andi Offset, Yogyakarta. Hal. 683

2 Kristanto,(2003), Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta. hal 2 2 Kristanto,(2003), Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta. hal 2

1. Tujuan Sistem

Tujuan sistem dapat berupa tujuan organisasi, kebutuhan organisasi,permasalahan yang ada dalam suatu organisasi maupun urutan prosedur untuk mencapai tujuan organisasi. Jadi, dapat dikatakan bahwa tujuan sistem adalah tujuan yang akan dicapai dari pembuatan suatu sistem.

2. Batasan Sistem

Batasan sistem adalah sesuatu yang membatasi sistem dalam pencapaian tujuan. Batasan sistem dapat berupa peraturan yang ada dalam organisasi, sarana dan prasarana, maupun batasan yang lain.

3. Kontrol Sistem

Kontrol sistem merupakan pengawasan terhadap pelaksanaan pencapaian tujuan dari sistem tersebut. Kontrol sistem dapat berupa kontrol terhadap pemasukan data (input), output, pengolahan data, umpan balik, dan sebagainya.

3 Kristanto, (2003).Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta, hal. 2

4. Input

Merupakan suatu elemen dari sistem yang bertugas untuk menerima seluruh masukan data yang dapat berupa jenis data, frekuensi pemasukan data, dan lainnya.

5. Proses

Merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk mengolah atau memproses seluruh masukan data menjadi suatu informasi yang lebih berguna.

6. Output

Merupakan hasil dari input yang telah diproses oleh bagian pengolah dan merupakan tujuan akhir dari sistem.

7. Umpan Balik

Umpan balik merupakan elemen dalam sistem yang bertugas mengevaluasi bagian dari output yang dikeluarkan, dimana elemen ini sangat penting demi kemajuan sebuah sistem. Umpan balik ini dapat berupa perbaikan sistem, pemeliharaan sistem, dan sebagainya (Kristanto,

2003:3-4) 4 .

1. Klasifikasi Sistem

Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya adalah sebagai berikut :

4 Kristanto, (2003).Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta, hal. 3-4

1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak, sedangkan sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik.

2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, sedangkan sistem buatan manusia adalah sistem yang terjadi dan ada karena merupakan hasil rancangan dari manusia.

3. Sistem Tertentu dan Sistem Tidak Tentu Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, dimana interaksi antar bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sedangkan sistem tidak tentu adalah sistem dimana kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

4. Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Secara teoritis sistem ini ada, namun pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan

terpengaruh dengan lingkungan luarnya (Kristanto, 2003: 4-6) 5 .

2.2 Konsep Dasar Informasi

1. Pengertian Informasi

5 Kristanto, (2003).Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta, hal 4-6.

Menurut Kristanto (2003:6) 6 , Informasi merupakan kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi

Penerimanya. Sedangkan 7 menurut Jayanto (1999:8) , Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih

berarti bagi yang menerimany a”

2. Siklus Informasi

Siklus informasi dimulai dari data mentah yang diolah melalui suatu model menjadi informasi (output), kemudian informasi diterima oleh penerima, sebagai dasar untuk membuat keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti akan membuat data kembali. Kemudian data tersebut akan ditangkap sebagai input dan selanjutnya membentuk siklus.

3. Kualitas Informasi

Kualitas dari suatu informasi tergantung dari tiga hal berikut :

1.Akurat Informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke penerima informasi

kemungkinan banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.

2.Tepat Pada Waktunya Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi

6 Kristanto, (2003).Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta, hal 6

7 Jayanto (1999), Membuat Aplikasi Database dengan Delphi, PT Elex Media Komputindo, Jakarta. hal 8, 7 Jayanto (1999), Membuat Aplikasi Database dengan Delphi, PT Elex Media Komputindo, Jakarta. hal 8,

Relevan dalam hal ini adalah dimana informasi tersebut memiliki manfaat dan keterkaitan dalam pemakaiannya. Relevansi informasi untuk tiap satu individu dengan individu lainnya memiliki perbedaan.

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

1. Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur, dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar

informasi untuk pengambilan keputusan yang baik (Hartono, 1999:697) 8 . Sedangkan menurut Kristanto (2003:11) 9 , sistem informasi didefinisikan

sebagai berikut :

I. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu

8 Hartono, (1999). Analisa dan Disain Sistem Informasi: pendekatan terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis, hal .697

9 Kristanto, (2003).Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta, hal .11 9 Kristanto, (2003).Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta, hal .11

II. Sekumpulan prosedur

pada saat dilaksanakan akan memberikan

organisasi

yang

bagi pengambil keputusan dan atau untuk mengendalikan organisasi.

informasi

2. Komponen Sistem Informasi

Untuk mendukung lancarnya suatu sistem informasi dibutuhkan beberapa komponen yang fungsinya sangat vital di dalam sistem informasi, yaitu :

1. Blok Masukan Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi.

Input dalam hal ini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan yang dapat berupa dokumen dasar.

2. Blok Model Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan pada basis data dengan cara yang sudah tertentu

untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3. Blok Keluaran Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna

untuk semua tingkatan manajemen serta semua pamakai sistem.

4. Blok Teknologi Teknologi merupakan kotak alat (tool box) dalam sistem 4. Blok Teknologi Teknologi merupakan kotak alat (tool box) dalam sistem

5. Blok Basis Data Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling

berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras

komputer, dan dipergunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.

6. Blok Kendali Beberapa pengendalian

dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung

perlu dirancang

dengan cepat diatasi (Kristanto, 2003 : 12-13) 10

2.2 Konsep Pemodelan Sistem

1. Flowmap Flowmap adalah aliran data berbentuk dokumen atau formulir didalam

suatu sistem informasi yang merupakan suatu aktivitas yang saling terkait dalam hubungannya dengan kebutuhan data dan informasi. Diagram aliran dokumen merupakan bagan – bagan alir yang menunjukan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan–tembusannya. Kegunaan dari Flowmap ini adalah :

10 Kristanto, (2003).Perancangan Sistem Informasi. Gava Media, Yogyakarta, hal .12-13.

a. Menggambarkan aktivitas apa saja yang sedang berjalan.

b. Menjabarkan aliran dokumen yang terlihat.

c. Menjelaskan hubungan – hubungan data dan informasi dengan bagian-bagian dalam aktivitas tersebut

2. Diagram Konteks

Secara garis besar diagram kontek adalah suatu diagram alir yang tingkat tinggi yang menggambarkan seluruh jaringan, masukan dan keluaran. sistem yang dimaksud adalah untuk menggambarkan sistem yang sedang berjalan. mengidentifikasikan data awal dan akhir yang masuk dan keluaran sistem.

Di sini juga bisa di jelaskan fungsi data flow diagram atau (DFD) terbagi atas 3 bagian DFD yaitu:

1. Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi.

2. DFD ini adalah salah satu alat pembuatan model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem.

3. DFD ini merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk

penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program.

2.3 Definisi Pengiriman Barang

Menurut Susilo (2008, P62) ekspor impor adalah sesuatu kegiatan memasukan/mengeluarkan barang ke/dari wilayah berdasarkan peraturan yang ditetapkan, intinya ada pada pemasukan atau pengeluaran barang, baik didasari atas transaksi perdagangan atau bukan.

Menurut moenir (2006, P26) Pelayanan pengiriman barang adalah kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan landasan factor material melalui sistem, prosedur dan metode tertentu dalam rangka usaha memenuhi kepentingan orang lain sesuai dengan haknya.

Secara umum jasa pengiriman barang adalah segala upaya yang diselenggarakan atau dilaksanakan secara sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memberikan pelayanan secara efektif dan efesien.

Biaya kiriman akan dihitung berdasarkan berat kiriman, perhitungan berat kiriman barang didasarkan pada timbangan yang telah ditera. Berat diukur dengan

2 pendekatan yaitu:

Berdasarkan timbangan (actual weight) dan berdasarkan Cargo, dimana berat terbesar diantara dua metode tersebut dianggap berat yang disetujui. Pihak perusahaan memberikan biaya pengiriman : 1kg Rp.30.000,-

6kg Rp.180.000,-

2kg Rp.60.000,-

7kg Rp.210.000,-

3kg Rp.90.000,-

8kg Rp.240.000,-

4kg Rp.120.000,-

9kg Rp.270.000,-

5kg Rp.150.000,-

10kg Rp.300.000,-

2.3.1 Proses penerimaan barang

Barang yang diterima oleh tujuan pengiriman bisa melalui salah satu dari 2 proses penerimaan barang yaitu:

1. Delivary : kurir akan langsung mengirimkan barang kealamat penerima dikantor maupun dirumah

2. Town office : penerima mengambil sendiri barang yang dikirimkan kepadanya di kantor cabang.

2.3.2 Asuransi dan biaya penggantian

Semua isi paket yang bernilai Rp.500.000,- keatas wajib diasuransikan. Resmi dibayarkan pada saat paket diantarkan ke conter pengiriman barang.

Jika terjadi kehilangan terhadap barang yang telah diasuransikan maka pihak kantor akan melakukan penggantian Jika terjadi kehilangan terhadap barang yang telah diasuransikan maka pihak kantor akan melakukan penggantian

2.3.3 Paket yang disediakan

Jenis-jenis paket yang disediakan oleh perusahaan pengiriman barang yaitu:

1. Paket Elektronik Jenis paket ini adalah jenis paket pengiriman barang yang sebagian besar elektronik seperti TV, DVD, Radio, Hp dll Untuk paket elektronik jenis perhitungan nya menggunakan asurasi yang tertulis di atas.

2. Paket Dokumen Jenis paket ini adalah jenis paket yang disediakan oleh perusahaan untuk pengiriman barang khusus untuk dokumen saja. Perhitungan harga dokumen berdasarkan kota yang dituju dan banyak nya dokumen

3. Paket Cargo Jenis paket ini adalah jenis paket yang disediakan oleh perusahaan seperti barang paketan seprti baju, tas dll perhitungan paket jenis cargo ini berdasarkan berat dan kota tujuannya.

2.3.4 Layanan yang disediakan

Jenis-jenis layanan yang disediakan oleh perusahaan pengiriman barang adalah:

1. Next flight service Jasa layanan pengiriman paket sangat cepat menggunakan jadwal penerbangan terdekat. Paket diambil langsung di tempat pengiriman dan dibawa langsung ke airpot untuk diterbangkan dengan jadwal penerbangan terdekat. Jika barang sampai dikota tujuan, maka paket diantarkan langsung ke alamat tujuan. Biaya pengiriman yang ditempuh berbeda, semakin jauh barang yang dikirim semakin tinggi harga yang ditentukan oleh pihak perusahaan.

2. Regular service Layanan pengiriman 2-3 hari untuk tujuan-tujuan tertentu, dengan kualitas penanganan sebaik service lainnya. Paket diberangkatkan dengan pesawat dan sampai di kota tujuan, paket akan diantarkan langsung kealamat penerima. Biaya 2. Regular service Layanan pengiriman 2-3 hari untuk tujuan-tujuan tertentu, dengan kualitas penanganan sebaik service lainnya. Paket diberangkatkan dengan pesawat dan sampai di kota tujuan, paket akan diantarkan langsung kealamat penerima. Biaya

2.4 Teori Transshipment

Metode Transshipment berawal dari tahun 1941 ketika F.L. Hitchcock mengetengahkan suatu studi yang berjudul “The Distribution of a Product from Several Sourceso Numerous Localities”. Presentasi ini dipertimbangkan sebagai sumbangan penting terhadap kasuskasus transportasi yang pertama kali. Kemudian pada tahun 1947 T.C.Koopmans sebelum bekerja di Cowles Commission, dia bekerja di Combined Shipping Adjusment Board in Washington dan mengetengahkan suatu studi yang tidak berkaitan dengan studiHitchcock dan diberi judul “Optimum Untilization if the Transportasion System”. Selanjutnya kedua sumbangan ini sangat membantu di dalam pengembangan model Transportasi.

Model Transshipment adalah secara dasar sebuah program linear yang dapat diselesaikan oleh metode simplex reguler. Teknik Trasportasi atau Trasshipment dapat dan sering dipresentasikan di dalam sebuah elementary manner yang tampak sepenuhnya terlepas dari metode simplex. Model Trasshipment telah diterapkan pada berbagai macam organisasi usaha.

Model transshipment adalah model transportasi yang memungkinkan dilakukannya pengiriman barang (komoditas) cara tidak langsung, dimana barang dari suatu sumber dapat berbeda pada sumber lain atau tujuan lain Model transshipment adalah model transportasi yang memungkinkan dilakukannya pengiriman barang (komoditas) cara tidak langsung, dimana barang dari suatu sumber dapat berbeda pada sumber lain atau tujuan lain

2.5 Konsep Basic Data

Database merupakan salah satu komponen penting dalam sistem informasi, karena database adalah dasar dalam menyediakan informasi bagi para pemakai. Suatu database dibuat dan digunakan untuk mengatasi masalah-masalah yang ada pada saat penggunaan data. Masalah-masalah tersebut antara lain :

1. Redudansi dan konsistensi data.

2. Kesulitan pengaksesan data.

3. Isolasi data untuk standarisasi.

4. Banyak pemakai ( multiple user ).

5. Masalah keamanan ( security ).

6. Masalah kesatuan / integrasi (integration).

7. Masalah kebebasan data (data indepence).

Pelaksanaan pengguna database memerlukan suatu sistem yang dapat mengatur dan mengelola file, program, yang disebut Database Management System (DBMS), yaitu pengelolaan sekumpulan file yang seling berkaitan antara file yang satu dengan yang lainnya.

1. Desain Basis Data Sistem

Basis data (database) adalah suatu pengorganisasian sekumpulan data yang saling terkait sehingga memudahkan aktivitas untuk memperoleh informasi.

Merancang basis data merupakan hal yang sangat penting dalam perancangan suatu sistem. Kesulitan utama dalam merancang suatu basic data adalah bagaimana cara marancang suatu basic data yang dapat memuaskan keperluan saat ini dan masa yang akan datang.

Elemen-elemen data dalam suatu basic data harus dapat dipergunakan untuk pembuatan keluaran (output), sesuai dengan yang diinginkan. Untuk menghasilakn keluaran yang baik, juga diperlukan masukan (output) yang baik. Hasil pemasukan data ini akan disimpan atau direkam dalam basic data.

1) Field

Adalah data yang menunjukkan sifat-sifat tertentu

2) Record Merupakan segala sesuatu yang kita simpan sebagai informasi dan kumpulan dari beberapa field

3) Database Merupakan kumpulan dari beberapa record yang memiliki relasi antar record maupun field

4) Database system Merupakan kumpulan dari basis data yang saling terpisah tapi dikelola secara bersama-sama.

2. Normalisasi Normalisasi merupakan proses pengelompokan data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukkan entiti dan relasinya. Sebelum mengenal lebih jauh mengenai normalisasi ada beberapa konsep yang perlu diketahui yaitu :

1. Atribut kunci Setiap file selalu terdapat kunci dari file atau satu set field yang dapat mewakili record.

2. Candidate key Kunci kandidat adalah satu atribut atau satu set minimal atribut yang mengindentifikasi secara unik suatu kejadian spesifik dari entity. Dan kandidat key tidak boleh berisi atribut dari tabel yang lain.

3. Primary key Primary key adalah satu atribut atau satu set minimal atribut yang tidak hanya mengindentifikasi secara unik suatu kejadian spesifik, tetapi dapat juga mewakili setiap kejadian dari entity.

4. Alternatif key Setiap atribut dari candidate key yang tidak terpilih menjadi primary key, maka atribut-atribut tersebut dinamakan alternatif key.

5. Foreign key Foreign key merupakan sembarang atribut yang menunjuk kepada primary key pada tabel yang lain. Foreign key akan terjadi pada suatu relasi yang memiliki kardinalitas one to many (satu ke banyak) atau many to 5. Foreign key Foreign key merupakan sembarang atribut yang menunjuk kepada primary key pada tabel yang lain. Foreign key akan terjadi pada suatu relasi yang memiliki kardinalitas one to many (satu ke banyak) atau many to

Entity Relational Diagram merupakan salah satu pemodelan data konseptual yang paling sering digunakan dalam proses pengembangan basis data bertipe relasional. Model E-R adalah rincian yang merupakan representasi logika dari data pada suatu organisasi atau area bisnis tertentu. Model E-R terdiri dari beberapa komponen dasar yaitu sebagai berikut:

1. Entitas Entitas adalah sesuatu atau objek di dunia nyata yang dapat dibedakan dari sesuatu atau objek yang lainnya. Sebagai contoh, setiap mahasiswa dalam suatu universitas adalah suatu entitas. Setiap fakultas dalam suatu universitas adalah juga suatu entitas. Dapat dikatakan bahwa entitas bisa bersifat konseptual/abstrak atau nyata hadir di dunia nyata.

2. Atribut Atribut adalah properti deskriptif yang dimiliki oleh setiap anggota dari himpunan entitas. Sebagai contoh entitas mahasiswa, atribut-atribut yang dimiliki adalah nim, nama mahasiswa, alamat dan lain-lain.

3. Hubungan antar relasi (Relationship) Hubungan antar relasi adalah hubungan antara suatu himpunan entitas dengan himpunan entitas yang lainnya. Misalnya, entitas mahasiswa memiliki hubungan tertentu dengan entitas matakuliah (mahasiswa mengambil 3. Hubungan antar relasi (Relationship) Hubungan antar relasi adalah hubungan antara suatu himpunan entitas dengan himpunan entitas yang lainnya. Misalnya, entitas mahasiswa memiliki hubungan tertentu dengan entitas matakuliah (mahasiswa mengambil

4. Kardinalitas/Derajat Relasi Kardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain.

2.6 Perangkat Lunak Pembangun Sistem

Software atau biasa disebut dengan perangkat lunak adalah sebuah aplikasi yang dapat membangun sebuah sistem. Dimana sistem tersebut dapat membantu manusia dalam mengolah sebuah data untuk mengurangi kesalahan dalam data tersebut. Untuk itu software yang kami pakai ialah sebagai berikut :

2.6.1 PHP ( Hypertext Preprocessor )

PHP (Hypertext Preprocessor) merupakan sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancangan web menulis halaman web dinamik dengan cepat. Hubungan PHP dengan HTML halaman web biasanya disusun dari kode-kode html yang disimpan dalam sebuah file berekstensi .html. file html ini dikirimkan oleh server (atau file) ke browser, kemudian browser menerjemahkan kode-kode tersebut sehingga menghasilkan suatu tampilan yang indah. Lain halnya dengan program php, PHP (Hypertext Preprocessor) merupakan sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancangan web menulis halaman web dinamik dengan cepat. Hubungan PHP dengan HTML halaman web biasanya disusun dari kode-kode html yang disimpan dalam sebuah file berekstensi .html. file html ini dikirimkan oleh server (atau file) ke browser, kemudian browser menerjemahkan kode-kode tersebut sehingga menghasilkan suatu tampilan yang indah. Lain halnya dengan program php,

Program ini dapat berdiri sendiri ataupun disisipkan di antara kode- kode html sehingga dapat langsung ditampilkan bersama dengan kode-kode html tersebut. Program PHP dapat ditambahkan dengan mengapit program tersebut di antara tanda. Tanda-tanda tersebut biasanya disebut tanda untuk escaping (kabur) dari kode html. File html yang telah dibubuhi program php harus diganti ekstensi-nya menjadi .php3 atau .php.

PHP merupakan bahasa pemograman web yang bersifat server-side HTML= embedded scripting, dimana script-nya menyatu dengan HTML san berada di server, Artinya adalah sintak dan perintah-perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan HTML biasa.

Menurut Zaki (2008, p2), PHP adalah sebuah bahasa pemrograman scripting untuk membuat halaman web yang dinamis. Walaupun dikenal sebagai bahasa untuk membuat halaman web, tetapi PHP sebenarnya juga digunakan untuk membuat aplikasi command line dan juga GUI.

Website yang dibuat menggunakan PHP memerlukan software bernama webserver, tempat proses kode PHP dilakukan. Server web yang memiliki software PHP parser akan memproses input berupa kode PHP dan menghasilkan output berupa halaman web. PHP bersifat terbuka dan multiplatform, karenanya dapat dijalankan dibanyak merk webserver (seperti Apache dan IIS). Saat ini menggunakan PHP sangat banyak, ada lebih dari Website yang dibuat menggunakan PHP memerlukan software bernama webserver, tempat proses kode PHP dilakukan. Server web yang memiliki software PHP parser akan memproses input berupa kode PHP dan menghasilkan output berupa halaman web. PHP bersifat terbuka dan multiplatform, karenanya dapat dijalankan dibanyak merk webserver (seperti Apache dan IIS). Saat ini menggunakan PHP sangat banyak, ada lebih dari

Gambar 2.2 Interface PHP di Macromedia Dreamweaver 8

2.6.2 Microsoft windows 7

Windows 7 dirilis untuk pabrikan komputer pada 22 Juli 2009 dan dirilis untuk publik pada 22 Oktober 2009, kurang dari tiga tahun setelah rilis pendahulunya, Windows Vista. Tidak seperti pendahulunya yang memperkenalkan banyak fitur baru, Windows 7 lebih fokus pada pengembangan dasar Windows, dengan tujuan agar lebih kompatibel dengan aplikasi-aplikasi dan perangkat keras computer yang kompatibel dengan

Windows Vista. Presentasi Microsoft tentang Windows 7 pada tahun 2008 lebih fokus pada dukungan multi-touch pada layar, desain Windows Vista. Presentasi Microsoft tentang Windows 7 pada tahun 2008 lebih fokus pada dukungan multi-touch pada layar, desain

Gambar 2.3 Tampilan windows 7

Kelebihan Windows 7 :

1. Booting lebih cepat : Durasi waktu booting ( booting delay time ) lebih cepat

2. Irit Konsumsi daya : Konsumsi daya lebih irit, sehingga lebih stabil dari pada windows Vista karena konsumsi daya yang lebih sedikit

3. Optimasi dalam prefetching : Optimasi pada proses load data untuk HD maupun SSD

4. Adanya aplikasi Device Storage. Fitur baru untuk memudahkan kita menampilkan semua hal yang

berhubungan dengan peripheral tertentu, seperti fitur konfigurasi dan dan dokumentasi.

1. Anda dapat memilih Jaringan Wireless Hanya dengan 1 klik dari system tray.

2. Mendukung Teknologi multi touch ( layar sentuh ).

3. Sistem pencarian data yang lebih cepat.

4. Tampilan dan aplikasi Lebih Menarik.

2.6.3 My sql

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan

MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.

MySQL memiliki beberapa keistimewaan, antara lain :

1. Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.

2. Perangkat lunak sumber terbuka. MySQL didistribusikan sebagai perangkat lunak sumber terbuka, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara gratis.

3. Multi-user. MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam

waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.

4. 'Performance tuning', MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.

5. Ragam tipe data. MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.

6. Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).

7. Keamanan. MySQL memiliki beberapa lapisan keamanan seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.

8. Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.

9. Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).

10. Lokalisasi. MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.

11. Antar Muka. MySQL memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).

12. Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool) yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online.

13. Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya

semacam PostgreSQL ataupun Oracle. 11

2.6.4 NAVICAT Untuk Mysql

Navicat adalah software yang berfungsi memudahkan kita saat menciptakan (DDL, data definition language), dan memanipulasi (DML, data manipulation language) database mysql, seperti menciptakan table, menghapus table, memasukkan baris, menghapus baris, mengubah baris,

menampilkan data, menciptakan user, dan lain sebagainya. 12

Gambar 2.4 Tampilan Navicat untuk Mysql

11 http://id.wikipedia.org/wiki/MySQL ( online ) 12 dodi suprianto (2010) “Membuat aplikasi desktop menggunakan mysql &vb.net secara

professional” hal 21

2.6.5 Client server

Client merupakan sembarang sistem atau proses yang melakukan suatu permintaan data atau layanan ke server sedangkan server ialah, sistem atau proses yang menyediakan data atau layanan yang diminta olehclient. Client-Server adalah pembagian kerja antara server dan client yg mengakses server dalam suatu jaringan. Jadi arsitektur client-server adalah desain sebuah aplikasi terdiri dari client dan server yang saling berkomunikasi

ketika mengakses server dalam suatu jaringan. 13

Sistem client server didefinisikan sebagai sistem terdistribusi, tetapi ada beberapa perbedaan karakteristik yaitu :

1. Servis (layanan)

• Hubungan antara proses yang berjalan pada mesin yang berbeda • Pemisahan fungsi berdasarkan ide layanannya •

Server sebagai provider, client sebagai konsumen

1. Sharing resources (sumber daya):

Server bisa melayani beberapa client pada waktu yang sama, dan meregulasi akses bersama untuk share sumber daya dalam menjamin konsistensinya.

13 http://dunovteck.wordpress.com/2011/06/07/client-server/ (online)

2. Asymmetrical protocol (protokol yang tidak simetris ):

Many-to-one relationship antara client dan server.Client selalu menginisiasikan dialog melalui layanan permintaan, dan server menunggu secara pasif request dari client.

3. Transparansi lokasi:

Proses yang dilakukan server boleh terletak pada mesin yang sama atau pada mesin yang berbeda melalui jaringan.Lokasi server harus mudah diakses dari client.

4. Mix-and-Match :

Perbedaan server client platforms

5. Pesan berbasiskan komunikasi;

Interaksi server dan client melalui pengiriman pesan yang menyertakan permintaan dan jawaban.

6. Pemisahan interface dan implementasi:

Server bisa diupgrade tanpa mempengaruhi client selama interface pesan yang diterbitkan tidak berubah.

1. Client Server System

2. Client / Server Application

2.7 Pengertian Pengolahan Data

Untuk menghasilkan informasi dari data-data yang relevan harus melalui suatu system yang disebut sebagai system pengolahan data. Sistem pengolahan data meliputi sejumlah proses,peralatan dan tenaga pelaksanaan yang saling berhubungan dan berkaitan. Pengolahan data sebagai serangkaian operasi atas informasi yang direncanakan, guna mencapai tujuan atau hasil yang diinginkan.unsure-unsur dalam pengolahan data yaitu membaca, menulis dan mengetik, mencatat dan mencetak, menyortir, menyampaikan atau memindahkan, menghitung, membandingkan dan menyimpan. Definisi pengolahan data adalah suatu bahan mentah yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu

informasi. 14

2.7.1 Siklus Pengolahan Data

Secara umum pengolahan data yang terkomputerisasi dan manual, mengalami siklus pengolahan data yang terdiri dari tiga tahap, yaitu sebagai berikut:

INPUT PROSES OUTPUT

Gambar 2.5 Diagram Konteks Tahap Proses

14 http://students-blog.undip.ac.id/members/yuliahernawati/activity/1102 (online )

1. Data Dimasukkan kekomputer dalam bentuk yang di mengerti oleh computer (input).

2. Data diproses sesuai dengan intruksi yang di terima computer.

3. Hasil pengolahan (output), berupa data yang dapat dimengerti dan berguna untuk manusia.

2.7.2 Metode Pengolahan Data

Menurut Buch dan Stater, ada dua macam metode pengolahan data yang penting:

1. Manual Dalam metode manual semua operasi dilakukan dengan tangan dan bantuan alat–alat penting seperti pensil, kertas dan lain-lain.

2. Metode Teknologis

a. Electromechanical Sesungguhnya merupakan suatu gabungan dari orang dan mesin, misalnya seorang pegawai yang bekerja dengan menggunakan catat kolom dalam melakukan absensi (posting machine).

b. Metode Electric Computer Komputer disini berarti suatu susunan dari alat–alat masukan, suatu unit pengolah pusat (control processing unit) dan alat – alat keluaran.

2.7 Sejarah PerusahaanTentang PCP (Priority And Cargo Package)

PCP merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa pengiriman barang baik itu berupa paket maupun dokumen. Kantor PCP tersebar di berbagai kota di tanah air.

PCP berlatar belakang dari PT. Yapindo Transportama yang didirikan pada tahun 1995. PT. Yapindo Transportama mempunyai fokus usaha pada bidang freight forwading dan angkutan peti kemas. Sejak tahun 1999, PT. Yapindo Tranportama bekerja sama dengan VIP Paket Antaran Penting sebagai salah satu agen utama di beberapa kota besar. Sejak bulan Januari 2000 PT. Yapindo Transportama bekerja sama dengan seluruh mantan karyawan dan manajemen VIP Paket Antaran Penting membentuk PCP (Priority Cargo & Package).Dalam menjalankan usahanya PCP mempunyai visi dan misi memberikan solusi jasa distribusi yang terbaik bagi pelanggan. PCP percaya bahwa kepuasan pelanggan hanya dapat dicapai melalui karyawan yang memiliki dedikasi tinggi, ditunjang oleh manajemen mutu, jaringan dan teknologi informasi yang baik.

BAB III ANALISA SISTEM

3.1 Analisis Sistem