IDE POKOK PARAGRAF oleh siswa

IDE POKOK PARAGRAF
Tugas Bahasa Indonesia

Kelompok 8
Bayu Darmawan
Ilyas Kurnia
Renaldi Alfiansah
Zaskia Annisa Haq
HOME

Authored by: renaldy - [2016]

Menemukan Ide/Pokok Gagasan
Ide Pokok -> Kalimat Topik -> Harus Ditemukan

Ide pokok yang akan kita cari dalam sebuah tulisan biasanya akan kita temukan dalam bentuk
kalimat topic. Kalimat topik adalah kalimat kunci. Jika kita berhasil menemukan kalimat kunci
dalam suatu bacaan, sesungguhnya kita sudah memahami hampir semua isi bacaan. Selain itu,
menemukan kalimat kunci dalam suatu tulisan juga membuat kita lebih mudah dan cepat dalam
membaca.
Akhadiah menyatakan, “Setiap paragraf harus mengandung satu gagasan pokok atau satu topik.

Jika misalnya ada satu paragraf berisi dua pikiran utama, paragraf itu haruslah dijadikan dua
paragraf. Jika satu paragraf itu berisi tiga pikiran utama, paragraf itu haruslah dijadikan tiga
paragraf”.
Berikut ini adalah contoh kalimat topik yang dapat kita temukan dalam sebuah paragraf.

Pendidikan adalah gerbang menuju kehidupan yang lebih baik dengan memperjuangkan hal-hal
terkecil hingga hal-hal terbesar yang normalnya akan dilewati oleh setiap manusia. Pendidikan
adalah bekal untuk mengejar semua yang ditargetkan oleh seseorang dalam kehidupannya
sehingga tanpa pendidikan, maka logikanya semua yang diimpikannya akan menjadi sangat sulit
untuk dapat diwujudkan.
Faktanya, memang tidak semua orang yang berpendidikan sukses dalam perjalanan hidupnya,
tetapi jika dilakukan perbandingan maka orang yang berpendidikan tetap jauh lebih banyak yang
bisa mengecap kesuksesan daripada orang yang tidak pernah mengecap pendidikan, baik
pendidikan formal maupun non formal. Pendidikan adalah alat untuk mengembangkan diri,
mental, pola pikir dan juga kualitas diri seseorang.
Kalimat topik dalam tulisan tersebut adalah kalimat yang diberi garis bawah.
Jika kita perhatikan dengan seksama, kalimat topik dalam dua paragraf tersebut ada di awal
paragraf dan di akhir paragraf.
Kalimat topik memang biasanya berada di awal paragraf saja atau di akhir saja. Akan tetapi ada
beberapa paragraf yang memiliki kalimat topik di awal dan di akhir, biasanya yang di akhir

adalah pernyataan penegasan dari kalimat di awal.
Selain itu, menemukan kalimat topic pada setiap paragraf dapat disiasati dengan mengetahui
jenis paragraf yang sedang di baca. Diantara jenis paragraph adalah paragraph narasi/cerita,
paragraph deskripsi/penjabaran, paragraf kausalitas/sebab-akibat, dan sebagainya.

1

Ide pokok/Kalimat topik di awal paragraf

Ide pokok yang teletak pada bagian awal paragraf pada umumnya mengandung pernyataan yang
bersifat umum, pernyataan yang masih memerlukan pengembangan, rincian, dan penjelasan
lebih lanjut. Oleh karena itu, kalimat-kalimat berikutnya merupakan pengembangan ide pokok,
berfungsi memberikan rincian/penjelasan mengenai apa yang tercantum pada ide pokok.
Ide pokok/Kalimat topik di akhir paragraf

Ide pokok yang terletak di bagian akhir paragraf pada umumnya merupakan kesimpulan atau
rangkuman dari apa yang dikemukakan pada kalimat-kalimat di mukanya. Penulis lebih dahulu
mengemukakan beberapa kejadian, peristiwa, atau keadaan, kemudian pada akhir paragraf
dikemukakan kesimpulan atau rangkumannya. Jadi alur pikiran yang dinyatakan pada paragraf
itu bersifat induktif.

Berdasarkan pendapat di atas, diketahui bila kalimat pokok ditempatkan pada akhir paragraf
maka akan menjadi paragraf induktif, yaitu paragraf yang menyatakan penjelasan terlebih
dahulu, barulah diakhiri dengan pokok pembicaraan urutan khusus ke umum.
Ide pokok/Kalimat topik di awal dan di akhir paragraf

Ide pokok yang terletak di bagian awal paragraf menyatakan yang bersifat umum, yang sudah
tentu masih memerlukan penjelasan lebih lanjut, sedangkan ide pokok di bagian akhir paragraf
sebenarnya merupakan ulangan dari ide pokok di bagian awal paragraf, hanya sering bentuk
kalimat atau kata-katanya tidak sama. Kalimat-kalimat lainnya, yaitu yang di antara kedua ide
pokok itu merupakan pengembangan ide pokok, menjelaskan apa yang dikemukakan pada ide
pokok. Jadi, alur pikiran bersifat deduktif-induktif.
Harus Paham Ide Pokok, Baru Kalimat Penjelas Jika Belum Paham

Jika kita ingin mengembangkan ekmampuan dalam membaca agar hemat waktu dan tenaga, ada
beberapa hal yang penting untuk kita tingkatkan.
Diantaranya adalah kita harus menemukan dan memahami ide pokoknya. Jika belum paham,
maka silahkan baca kalimat penjelas sampai Anda mendapatkan gagasan utamanya. Jika Anda
sudah menangkap maksud atau ide utamanya di awal paragraf, Anda bisa langsung loncat ke
paragraf berikutnya. Jika belum, Anda bisa memperdalam kalimat-kalimat penjelas setelahnya.


2

Berikut ini adalah cara membedakan antara kalimat topik/ide pokok dengan kalimat penjelas
Ciri kalimat topik :
1. Mengandung permasalahan yang dapat diuraikan lebih lanjut
2. Biasanya berupa kalimat lengkap yang dapat berdiri sendiri
3. Mempunyai arti yang jelas tanpa dihubungkan dengan kalimat lain
4. Dapat dibentuk tanpa kata sambung atau transisi
5. Pada paragraf induktif, kalimat utama sering kali ditandai kata-kata kunci seperti :


Sebagai kesimpulan….



Yang penting….



Jadi, …..




Dengan demikian…

Sedangkan kalimat penjelas memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Sering merupakan kalimat yang tidak dapat berdiri sendiri
2. Arti kalimatnya baru jelas setelah dihubungkan dengan kalimat lain dalam satu alinea
3. Pembentukannya sering memerlukan bantuan kata sambung atau frasa penghubung atau
kalimat transisi
4. Isinya berupa rincian, keterangan, contoh, dan data lain yang bersifat mendukung kalimat
topik

3

Dokumen yang terkait

Peningkatan keterampilan menyimak melalui penerapan metode bercerita pada siswa kelas II SDN Pamulang Permai Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014

20 223 100

Upaya mengurangi kecemasan belajar matematika siswa dengan penerapan metode diskusi kelompok teknik tutor sebaya: sebuah studi penelitian tindakan di SMP Negeri 21 Tangerang

26 227 88

Pengaruh mutu mengajar guru terhadap prestasi belajar siswa bidang ekonomi di SMA Negeri 14 Tangerang

15 165 84

Status sosial ekonomi orang tua dan hasil belajar matematika siswa si MI Lanatusshibyan 01 Waru Jaya Parung bogor

7 133 76

Analisis keterampilan proses sains siswa kelas XI pada pembelajaran titrasi asam basa menggunakan metode problem solving

21 184 159

Pengaruh model learning cycle 5e terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem ekskresi

11 137 269

Upaya guru PAI dalam mengembangkan kreativitas siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam Kelas VIII SMP Nusantara Plus Ciputat

48 349 84

Hubungan motivasi belajar dengan hasil belajar pendidikan agama islam siswa kelas V di sdn kedaung kaliangke 12 pagi

6 106 71

PENGGUNAAN BAHAN AJAR LEAFLET DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM GERAK MANUSIA (Studi Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA1 SMA Negeri 1 Bukit Kemuning Semester Ganjil T

47 275 59

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR RASIONAL SISWA PADA MATERI POKOK PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Waway Karya Lampung Timur Tahun Pela

7 98 60