peranan sumberdaya alam dalam pembangunan

SUMBERDAYA ALAM &
PEMBANGUNAN
Pembangunan ekonomi salah satu tolak ukurnya merupakan jumlah output
yang diproduksi oleh suatu negara.
Semakin banyak jumlah output yang diproduksi menunjukkan
semakin tinggi pertumbuhan atau pembangunan ekonomi.

KONSEP SUMBERDAYA
Sumber daya ekonomi dapat dijelaskan seperti yang
dijelaskan oleh Olint T. Mauzon, dimana sumberdaya
pembangunan pada dasarnya dibagi dalam tiga bagian
(yang sering dikenal sebagai faktor produksi utama)
dalam ekonomi.

Ketiga sumber daya tersebut sebenarnya bisa diperluas dengan
faktor keempat yaitu manajemen, ketiga sumber daya
pembangunan ekonomi utama yang dimaksud di atas antara lain :

1
2


3

Natural Resources atau Non Man Made Resources
Sumber daya ini merupakan sumber daya yang tidak bisa diciptakan oleh
manusia. Keberadaan sumberdaya ini melalui proses alamiah artinya hanya
proses alamialah yang mampu atau bisa menghasilkannya.
Human Resources
Human Resources, merupakan sumberdaya yang berasal dari diri manusia
yang bisa berperan sebagai faktor produksi. Pengertian manusia sebagai
human resources yang melihat penduduk tidak saja sebagai konsumen,
tetapi juga sebagai produsen.
Capital Resources atau Man Made Resources
Sumberdaya ini (Capital Resources) merupakan sumberdaya yang bisa
diciptakan manusia. Pengertian modal yang dimaksud disini adalah investasi
yang diperoleh melalui tabungan individu, masyarakat atau perusahaan yang
digunakan untuk memproduksi barang dan jasa.

Schaefer Revelle, yang menyatakan bahwa sumberdaya
pembangunan ada empat macam, yaitu antara lain; sumberdaya alam,
sumberdaya manusia, sumberdaya modal dan sumberdaya

kelembagaan (institusional resourse).
Selanjutnya menurut Revelle, sumberdaya alam dapat
dibedakan sebagai berikut;
• golongan pertama meliputi; Atmosphere,
Hydrosphere, dan Lithosphere.
• golongan yang kedua disebut dengan New Energy
Resources.
Leonard Zobber, yang membagi kelompok sumberdaya antara lain;
tanah, tenaga kerja dan modal dengan memasukkan unsur waktu.
Menurut
Menurut Leonard
Leonard sumberdaya
sumberdaya mempunyai
mempunyai tahapan
tahapan
periode
periode yaitu;
yaitu;

1


Initial scarcity (Kelangkan awal)
Periode ini merupakan masa awal, dimana masih terjadi kelangkaan
sumberdaya. Kelangkaan sumberdaya yang terjadi pada periode ini
disebabkan karena ketidakmampuan untuk menggali atau menemukan
sumberdaya. Jadi faktor keterbatasan atau kemampuan untuk mendapatkan
sumberdaya yang menyebabkan terjadinya kelangkaan.

2

Abundance (berlimpah)
Masa ini merupakan periode dimana manusia sudah menemukan dan
menggali sumberdaya. Pada masa-masa awal diketahuinya sumberdaya
jumlahnya relatif besar dibandingkan dengan penggunanya.

3

Chaning abundance (kelangkaan)
Periode ini merupakan periode kelangkaan, kelangkaan yang terjadi pada
periode ini disebabkan karena semakin meningkatnya kebutuhan manusia

terhadap penggunaan sumberdaya.

4

Future scarcity (kelangkaan masa depan)
Periode ini merupakan kelangkaan sumberdaya yang akan terjadi pada
waktu yang akan datang.

SUMBERDAYA ALAM SEBAGAI FAKTOR PRODUKSI
Planet bumi dimana tempat kita hidup, luas
dan ukurannya tetap.
Penduduk yang menghuni planet ini jumlahnya
terus meningkat dari waktu ke waktu
Peningkatan jumlah penduduk diikuti dengan
peningkatan penggunaan sumberdaya alam dan
tingkat penyebaran limbah.

SUMBERDAYA dengan PERTUMBUHAN
EKONOMI
….disatu sisi ada sebagian orang yang beranggapan bahwa antara

pertumbuhan ekonomi dengan sumberdaya alam mempunyai
hubungan yang negatif atau tidak searah.

Tingkat pertumbuhan
ekonomi mempunyai
hubungan yang positif
dengan jumlah tersedianya
sumberdaya (non
sumberdaya alam).
Hubungan positif tersebut
bisa terlihat dari kurva yang
tergambar dalam hubungan
tersebut yaitu mempunyai
kemiringan yang positif (ke
kanan). Kurva tersebut
menunjukkan jika
pertumbuhan ekonomi
mengalami peningkatan

Hubungan Sumberdaya Alam Dengan Pertumbuhan Ekonomi


Kurva tersebut
menunjukkan jika
pertumbuhan ekonomi
mengalami peningkatan
misalnya dari Y1 ke Y2 akan
menyebabkan turunnya
jumlah tersedianya
sumberdaya alam dari
SDA1 ke SDA2.

hubungan
antara
pembangunan
ekonomi
dengan
pencemaran
lingkungan
mempunyai
hubungan yang

positif

Apabila pembangunan meningkat misalnya dari Y1 ke Y2 akan diikuti
dengan meningkatnya tingkat pencemaran lingkungan dari P1 ke P2 .
Jadi disatu pihak kegiatan proses produksi barang dan jasa
menghasilkan sesuatu yang positif bagi manusia, tetapi disisi lain

Kluster Industri Indonesia  63% terkonsentrasi di
Jawa; 12,6% di Sumatra

4,83%

12,60%
NAD

8,14%
0,78%

Sumut


0,91%
Kaltim

Kep. Riau

Sulut
Sumbar

Riau

Maluku Utara

Kalbar
Jambi

Gorontalo
Kalteng

Babel
Bengkulu


Sulteng
Maluku

Kalsel

Sumsel

Sulsel
Lampung

26,36%

DKI Jakarta

Papua

Jateng
Jatim


Banten
Jabar

62,79%

Sultra

DI Yogya

12,80%
4,41%

Irian
Jaya
Barat

11,02%
Bali

NTB

NTT

18,14%

9

Kluster IKRT (Industri kecil & rumah tangga) terkonsentrasi secara
spasial di kota-kota kecil dan daerah perdesaan. Lain dengan
IBM (Industri Besar & Menengah) yang cenderung berlokasi di
kota metropolitan.

10

Dampak positif dan negatif yang ditimbulkan dari proses
produksi