SISTEM PAKAR KERUSAKAN GIGI BERBASIS WEB

SNIPTEK 2013

ISBN: 978-602-72850-4-0
SISTEM PAKAR KERUSAKAN GIGI BERBASIS WEB
Muhamad Subur
STMIK Nusa Mandiri Jakarta
Jl. Damai No.8, Warung Jati Barat
(Margasatwa), Jakarta Selatan
[email protected]

ABSTRAK — Gigi adalah salah satu organ tubuh manusia
yang sangat vital dan kuat yang kita gunakan untuk
menghancurkan berbagai jenis makanan, dari makan yang
lembut sampai makanan yang keras sekalipun dan gigi juga
kita gunakan untuk memperindah dikala kita tersenyum,
maka dari itu kita harus bisa merawat gigi kita, namun
kebanyakan masyarakat terkadang suka mengabaikan
tentang masalah kesehatan gigi seperti membersihkannya
setelah makan ataupun memeriksanya kedokter spesialis
gigi sehingga bisa mengakibatkan adanya tidak
kenyamanan baik

dalam makan maupun saat
berkomunikasi dengan orang sekitarnya padahal apabila
mereka tahu bahwa penyakit yang ditimbulkan gigi itu bisa
berakibat fatal seperti mengganggu saraf kinerja otak
manusia. Sistem Pakar merupakan program pemberi
nasehat atau program konsultasi yang mengandung
pengetahuan dan pengalaman yang dimasukan oleh satu
atau banyak pakar dalam satu domain tertentu, agar setiap
orang dapat memanfaatkannya untuk memecahkan
masalah atau membuat keputusan tanpa dibantu oleh
seorang pakar. Pada bidang kesehatan, Sistem Pakar dapat
dimanfaatkan sebagai program pemberi rujukan tentang
gejala-gejala penyakit gigi, agar bisa langsung memberikan
pengobatan terhadap penyakit gigi tersebut. Dengan
berkembangnya teknologi internet sebagai media
informasi global dewasa ini, memungkinkan Sistem Pakar
disajikan dalam bentuk sistem informasi berbasis web
yang dapat diakses secara online kapan saja.
Kata Kunci: Sistem pakar, Diagnosa Penyakit Gigi, Berbasis
web

ABSTRACT - Teeth are one of the most vital and powerful
human organs we use to destroy various types of food, from
soft eating to hard foods and teeth we also use to beautify
when we smile, therefore we should be able to care for Our
teeth, but most people sometimes like to ignore about dental
health problems such as cleaning after eating or check
doctors dentist specialist so it can lead to no comfort in both
eating and when communicating with people around when
they know that the disease caused by teeth can be fatal Such
as disturbing the nerve performance of the human brain. The
Expert System is an advisory program or consultation
program that contains the knowledge and experience
included by one or more experts within a particular domain,
so that everyone can use it to solve problems or make

Wida Prima Mustika
STMIK Nusa Mandiri Jakarta
Jl. Damai No.8, Warung Jati Barat
(Margasatwa), Jakarta Selatan
[email protected]


decisions without the help of an expert. In the field of health,
Expert System can be used as a referral program about the
symptoms of dental disease, in order to directly provide
treatment against dental disease. With the development of
internet technology as a global information media today,
enabling Expert System presented in the form of web-based
information system that can be accessed online anytime.
Keywords: Expert System, Dental Disease Diagnosis, Web
Based

PENDAHULUAN
Gigi merupakan salah satu lambang yang membuat
seseorang menjadi percaya diri. Senyuman yang
memperlihatkan gigi yang putih, bersih dan sehat,
membuat kita nyaman saat berkomunikasi dan
berinteraksi. Menurut Margareta (2012:9) “Gigi adalah
bagian paling keras pada daerah mulut, pada umumnya
gigi berwarna putih, gigi mempunyai struktur pelindung
yang disebut email gigi, yang membantu mencegah lubang

gigi”. Pada umumnya orang sering menyepelekan masalah
kesehatan sekitar mulut, karena mungkin mereka lebih
mementingkan kesehatan organ-organ tubuh yang lain.
Padahal penyakit yang menyerang gigi dapat menimbulkan
efek yang sangat mempengaruhi penampilan seseorang.
Bahkan berawal dari penyakit yang ada pada organ inilah
akan timbul penyakit-penyakit membahayakan yang
mungkin akan menyerang organ-organ tubuh yang lainnya.
Menurut Nurzaman (2012:1) Penyakit gigi dan
mulut pada manusia menduduki urutan pertama dari
daftar 10 besar penyakit yang paling sering dikeluhkan
masyarakat Indonesia. Persepsi dan perilaku masyarakat
Indonesia terhadap kesehatan gigi dan mulut masih
buruk. Ini terlihat dari masih besarnya angka karies
gigi dan penyakit mulut di Indonesia yang cenderung
meningkat. Meskipun seorang dokter gigi dan mulut adalah
orang yang ahli dibidangnya, namun sebagai manusia
biasa seorang dokter gigi dan mulut mempunyai
keterbatasan daya ingat dan stamina kerja. Sehingga
seorang dokter gigi danmulut pada suatu ketika bisa saja

melakukan kesalahan yang mungkin salah satunya
melakukan kesalahan pada hasil diagnosa yang bias
berlanjut pada kesalahan solusi yang diambil. Melihat
kekurangan
yang
manusiawi
tersebut, menjadi
tantangan bagi ilmu teknik informatika untuk

INF-52

ISBN: 978-602-72850-4-0
merancang sistem berpengetahuan pakar akan tetapi
dengan kapasitas dan daya tahan yang lebih kuat.
Sistem ini adalah sistem pakar diagnosisi penyakit gigi
dan mulut pada manusia.
Kebanyakan masyarakat yang berkecukupan yang
tinggal di perkotaan lebih beruntung, karena klinik dokter
spesialis gigi lebih banyak dan mudah dijangkau, tetapi
mereka juga sering melupakan kesehatan giginya karena

kesibukan seperti bekerja, kuliah ataupun kesibukan
lainnya sehingga mereka tidak sempat meluangkan
waktunya untuk memeriksakan kesehatan giginya dan juga
terkadang kebanyakan masyarakat tersebut malas dan
menyepelekan kesehatan giginya, jika dibandingkan
dengan masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan
dimana fasilitas kesehatan klinik dokter spesialis gigi yang
memadai masih jarang serta sulit dijangkau karena sarana
transportasi dan kondisi ekonomi yang kurang memadai.
Melihat masalah tersebut maka dibuatlah aplikasi
berbasis web ini untuk membantu masyarakat agar lebih
mudah, murah dan cepat dalam mendapatkan informasi
mengenai diagnosa penyakit dengan berbagai pertanyaan
mengenai gejala yang dialami yang berhubungan penyakit
gigi. Basis pengetahuan dari sistem pakar ini diperoleh dari
pakar yang dalam hal ini adalah Dokter Spesialis Gigi di
Klinik drg. Adhi yang beralamat di Jalan Putri Tunggal No
51, Harjamukti Depok. Salah satu kekurangan dari sistem
pakar ini adalah basis pengetahuan masih bersifat statis,
sehingga jika ada gejala atau penyakit baru harus

dilakukan modifikasi pengetahuan di program. Namun
dalam sistem pakar ini sudah terdapat penyakit-penyakit
yang sering terjadi pada gigi.
Pengetahuan dari pakar didalam sistem ini
digunakan sebagi dasar oleh Sistem Pakar untuk menjawab
pertanyaan (konsultasi). Salah satu permasalahan yang
disentuh oleh sistem pakar adalah diagnosa dalam bidang
kesehatan, diantaranya untuk mendiagnosa penyakit gigi
pada manusia. Melalui sistem pakar ini, diharapkan dapat
mempercepat proses diagnosa penyakit gigi penentuan
obat serta cara penyembuhannya.

BAHAN DAN METODE
Tahapan Penelitian
1. Analisa Kebutuhan Software
Dalam tahap ini penulis mengumpulkan data-data
sebagai bahan penyusunan diagnosa penyakit gigi, dari
wawancara dengan para pakar serta para pasien, untuk
dapat menciptakan sebuah website yang mudah
dioperasikan dan dicerna oleh masyarakat umum.

2. Desain
Penulis melakukan rancangan sistem pakar dengan
menggunakan UML yang terdiri dari beberapa diagram
yaitu Use Case Diagram, Component Diagram,
Deployment Diagram, Activity Diagram dan desain
database menggunakan Entity Relationship Diagram.
3. Code Generation
Pada penulisan ini, bahasa pemograman yang
digunakan adalah PHP. Database yang digunakan

INF-53

SNIPTEK 2013
adalah My SQL tehnik pemograman yang dipakai adalah
pemograman terstruktur.
4. Testing
Penulis menggunakan pengujian dengan menggunakan
metode black box. Dilakukan oleh penguji Independent,
melakukan pengujian berdasarkan apa yang dilihat,
hanya fokus terhadap fungsionalitas dan output, lebih

mengarah pada hasil dan proses intinya saja.
5. Support
Infrastruktur yang digunakan untuk sistem ini
membutuhkan server untuk melakukan testing. Aplikasi
Support yang digunakan adalah aplikasi berbasis web,
domain dan beberapa software lainnya seperti Apache
Triad, dan My SQL dan Dreamweaver.
Pengembangan Pakar
Dalam menyusun sistem pakar diagnosa penyakit
gigi berbasis web pada klinik gigi Drg. Adhi ini
menggunakan metode konsep inferensi Forward Chaining .
Menurut Hartati(2008:45)”Runut maju merupakan
proses perunutan yang dimulai dengan menampilkan
kumpulan data atau fakta yang menyakinkan menuju
konklusi akhir.
Metode ini melakukan pemrosesan berawal dari
sekumpulan data untuk kemudian dilakukan inferensi
sesuai dengan aturan yang diterapkan hingga diketemukan
kesimpulan yang optimal.
Metode Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data-data, fakta dan informasi
yang dapat menunjang penelitian ini, penulis
menggunakan beberapa metode penelitian sebagai berikut:
A. Observasi
Selama riset penulis melakukan pengamatan langsung
terhadap kegiatan yang terjadi pada klinik gigi
Drg.Adhi.
B. Wawancara
Penulis melakukan tanya jawab langsung dengan
dokter spesialis gigi sebagai pakar penyakit gigi
untuk memperoleh data-data tentang gejala-gejala dan
solusi seputar penakit gigi.
C. Studi Pustaka
Merupakan cara untuk memperoleh data tertulis
dengan melakukan penelaahan terhadap literatur yang
berhubungan dengan pembahasan ini. Literatur yang
dimaksud adalah membaca, mencatat dan mengutip
hal-hal yang ada kaitannya dari buku, internet dan
sumber bacaan lainnya.


HASIL DAN PEMBAHASAN
Analisa Kebutuhan Software
A. Tahapan Analisis
Sistem dignosa penyakit gigi secara online berbasis
web dimana dokter dan pengguna tidak saling bertatap
muka secara langsung, pasien/pengguna melakukan
konsultasi dan mendiagnosa giginya melalui sebuah media

SNIPTEK 2013

ISBN: 978-602-72850-4-0

website. Berikut ini spesifikasi
requirement) dari sistem pakar ini.

kebutuhan

(system

uc Admin

mengedit username
dan passw ord

meli hat data admin

A1.User bisa melihat halaman profile
A2. User bisa membaca berita seputar kesehatan gigi
A3. User bisa melihat gambar-gambar seputar kesehatan
gigi dan bisa memperbesar gambar dengan mengklik pada
gambar
A4. User bisa melakukan download file
A5. User mengisi data user untuk memulai konsultasi
A6. User bisa memberikan testimony
Halaman Administrasi :
B1.Admin bisa melihat melihat id admin yang dipakai
B2.Admin bisa merubah, dan menghapus data admin
B3 Admin bisa merubah, menambah dan menghapus data
pertanyaan

«extend»
edit
mengolah data
admin
hapus
«extend»
«extend»
tambah
mengolah data
berita

«extend»

admin
edit
«extend»

mengolah data
pertanyaan

hapus
«extend»
«extend»

tambah

edit

mengolah data
solusi

«extend»
«extend»

hapus

«extend»
tambah

mengolah data
dow nload

edit

«extend»

«extend»
«extend»

hapus
tambah

solusi
B5. Admin bisa merubah, menambah dan menghapus data
download
B. Use Case Diagram
Menurut Sukamto (2011:130) menyimpulkan
bahwa: “Diagram use case merupakan pemodelan untuk
kelakuan(behavior)sistem informasi yang akan dibuat. ”.
Masing-masing diagram menunjukkan sekumpulan usecase, actor dan hubungannya. Diagram ini digunakan untuk
mendeskripsikan apa yang seharusnya dilakukan oleh
sistem.

Sumber: Hasil penelitian (2013)
Gambar 2. Diagram Use Case Sistem Pakar halaman Admin
Desain
a. Entity Relationship Diagram
id
idtanya
Nama
pertanyaan
kelamin

uc uc user

ya tidak
Tmp_Pasien

1

Berkonsultasi

M

Pertanyaan

alamat
home

M

1

membaca berita

idjawaban
gambar

pekerjaan
melihat profile

memilih profile

«extend»

memilih new s

memperbesar
gambar

melihat new s
«i ncl ude»
«extend»
mendow load file

sistem pakar

Mendiagnos
a

tanggal

idjawaban

melihat galerry

memilih gallery
«i ncl ude»

«extend»
User/pasien

berkonsultasi
memilih
dow nload

melihat halaman
«i ncl ude»

dow nload

«i ncl ude»

1
memilih
konsultasi

menginput data
«i ncl ude»

melihat hasil
konsultasi

Mengetahui
memilih testimoni
«i ncl ude»

melihat halaman
testimoni

«extend»

memberikan
testimoni

Sumber: Hasil penelitian (2013)
Gambar 1. Diagram Use Case Sistem Pakar halaman User

1

Jawaban

idjawaban

jawaban
solusi

Sumber: Hasil penelitian (2013)
Gambar 3. Diagram Entity Relationship
Struktur file yang ada pada aplikasi Pakar Gigi ini
menggunakan satu buah file database yaitu gigi, dimana
satu buah file tersebut terdiri dari beberapa table yang
terdiri dari sekumpulan data/fakta. sehingga dapat
membantu dalam membangun sistem diagnosis ini. Berikut
adalah tabel-tabel yang terdapat di database:
Nama File
: FilePertanyaan
Akronim
: pertanyaan.MYD
Type File
: Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File
: Random access file
Primari key
: idtanya
Panjang Record : 145 byte
Table 1.Spesifikasi File Pertanyaan

INF-54

ISBN: 978-602-72850-4-0

SNIPTEK 2013

b. User Interface

Sumber: Hasil penelitian (2013)
Gambar 7. Grafik Alir Pendaftaran Pasien
Kompleksitas siklomatis :

Sumber: Hasil penelitian (2013)
Gambar 4. Tampilan Halaman Konsultas

Sumber: Hasil penelitian (2013)
Gambar 5. Tampilan Halaman Hasil Konsultasi

V(G) = E – N + 2
Dimana:
E=Jumlah edge grafik alir yang ditandakan dengan
gambar panah
N=Jumlah simpul grafik alir yang ditandakan dengan
gambar lingkaran
V(G) = 6 – 5 + 2 = 3
Basis set yang dihasilkan dari jalur independen secara
linier adalah jalur sebagai berikut :
1–2–3–4–5
1–2–3–2–3–4–5
1–2–3–4–2–3–4–5
Ketika aplikasi dijalankan, maka terlihat bahwa salah
satu basis set yang dihasilkan adalah 1 – 2 – 3 – 4 – 5 dan
terlihat bahwa simpul telah tereksekusi satu kali.
Bedasaarkan ketentuaan tersebut dari segi kelayakan
software, system ini telah memenuhi sarat.
Blackbox Testing
Menurut Sukamto “Blackbox Testing yaitu menguji
perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa
menguji desain dan kode program.
Tabel .2. Hasil Pengujian Black Box Testing Daftar
Konsultasi
b.

Sumber: Hasil penelitian (2013)
Gambar 6. Tampilan Halaman Login Admin
Testing
a. Whitebox Testing
White Box Testing merupakan cara pengujian
dengan melihat ke dalam modul untuk meneliti kode-kode
program yang ada, dan menganalisis apakah ada kesalahan
atau tidak. Jika ada modul yang menghasilkan output yang
tidak sesuai dengan proses bisnis yang dilakukan, maka
baris-baris program, variabel, dan parameter yang terlibat
pada unit tersebut akan dicek satu persatu dan diperbaiki,
kemudian di-compile ulang.

INF-55

SNIPTEK 2013

ISBN: 978-602-72850-4-0
sehingga siapapun dapat menggunakan sistem pakar
ini jika terhubung dengan internet.
3. Selain dapat mendiagnosa penyakit gigi secara cepat,
sistem pakar ini juga dapat memberikan informasi
tentang kesehatan gigi.
4. Sistem pakar berbasis web ini hanya dapat mengenali
dan mendiagnosa jenis penyakit gigi yang tersimpan
dalam tabel relasi.
5. Sistem pakar ini dapat menambah, mengubah dan
menghapus data penyakit dan gejala penyakit gigi
sesuai dengan kebutuhan yang hanya dapat dilakukan
oleh admin dan persetujuan pakar atau dokter.
6. Dari segi keamanan, data yang terdapat di dalam
sistem pakar penyakit gigi ini hanya admin yang diberi
hak akses login.

Sumber: Hasil penelitian (2013)
Support
Tabel 3. Spesifikasi Hardware dan Software
Kebutuhan
Keterangan
Sistem Operasi
Windows XP atau sesudahnya
Prosesor
Intel Pentium 4 atau diatasnya
RAM
1 GB
Harddisk
160 GB
CD-ROM
54x
Monitor
LED 19’ Monitor
Keyboard
108 keys
Printer
Inkjet
Mouse
Optical Standart
Browser
Mozilla
Firefox,
Google
Chrome, Internet Explorer
software
Adobe Dreamweaver CS6,
Adobe
Photoshop
CS3,
ApacheTriad
Sumber: Hasil penelitian (2013)

UCAPAN TERIMA KASIH
Terima kasih kepada semua pihak khususnya orang tua
yang selalu mendoakan dan mendukung atas kelancaran
penyusunan penelitian ini

KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan fakta di lapangan
serta penjelasan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat
diambil kesimpulan bahwa:
1. Pemrograman berbasis web ini merupakan salah satu
alternatif bagi pasien penyakit gigi yang dapat
mengetahui dengan cepat mendiagnosa awal atau
konsultasi tanpa harus pergi ke seorang pakar atau
dokter.
2. Sistem pakar ini termasuk pemrograman berbasis web
yang bersifat multi user untuk pasien penyakit gigi,

REFERENSI
Anggraeny, Fetty Tri, I Gede Susmara, dan Lina Surtika.
(2006). Sistem Pakar Penyakit Gigi dan Mulut
Menggunakan Metode Forward Chaining. ISSN:19780087. Surabaya: Jurnal Teknik Informatika Vol. 2,No
1 2006: 29-34.
Anhar. (2010). Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara
otodidak. Jakarta: Mediakita
Hartati, Sri, dan Sari Iswanti. (2008). Sistem Pakar dan
Pengembangannya. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Margareta, Shinta. (2012). 101 Tips dan Terapi Alami agar
Gigi Putih dan Sehat. Yogyakarta: Pustaka Cerdas.
Nurzaman, Dini Destianni, dan Dhami Johar Dhamiri.
(2012). Pembangunan Aplikasi Sistem Pakar Untuk
Diagnosis Penyakit Gigi dan Mulut Pada Manusia.
ISSN:2302-7339. Garut: Jurnal Algoritma Vol. 09,No
12 2012: 29-34.
Sukamto, Rosa Ariani, dan M Shalahuddin. (2011).
Rekayasa Perangkat Lunak (Tersetruktur dan
Berorientasi Objek). Bandung: Modula.
Wahana Komputer. (2013). Adobe Dreamweaver CS6.
Yogyakarta: Andi Offset
Yundali, Siti Hongini, dan Mac Aditiawarman. (2012).
Kesehatan Gigi dan Mulut. Bandung:Pustaka Reka
Cipta.
Yuwono, Bambang. (2010). Pengembangan Sistem Pakar
Pada Perangkat Mobile Untuk Mendiagnosa Penyakit
Gigi. ISSN:1979-2328. Surabaya: Jurnal Teknik
Informatika, Mei 2010.

INF-56