Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Model CTL (Contextual Teaching and Learning) terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD di Ahmad Yani Gugus Ahmad Yani Kota Salatiga Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015

BAB III METODE PENELITIAN

  3.1 Jenis Penelitian

  Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan membandingkan dua kelas. Kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran CTL (Contextual

  

Teaching and Learning) dan kelas kontrol menggunakan metode pembelajaran

  ceramah, selanjutnya dua kelas dilakukan evaluasi untuk melihat pengaruh hasil belajar dengan menggunakan metode CTL (Contextual Teaching and Learning).

  3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

  3.2.1 LokasiPeniltian

  Penelitian dilakukan di 2 sekolahan. Lokasi pertama dilakukan pada kelas

  IV SD Negeri Randuacir 1 yang berada di DesaRanduacir, KelurahanRanduacir, KecamatanArgomulyo, Kota Salatigasebagaikelaseksperimen.Dan padakelas IV di SD Negeri Randuacir 2 yang beradaa di DesaSugihWarasKelurahanRanduacir, KecamatanArgomulyo, Kota Salatigasebagaikelaskontrol.

  3.2.2 Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Tahunajaran 2014/2015 pada semester 1.

3.3 DesainPenelitian

  Desain eksperimen dalam penelitian ini adalah Pretest-Posttest Control

  Dalam penelitian ini dijelaskan sebagai berikut:

2 O = Hasil belajar dari tes kelompok eksperimen setelah mengikuti

  pembelajaran dengan metode pembelajaranCTL (Contextual Teaching and Learning) . O

  4 = Hasil belajar dari tes kelompok kontrol yang tidak diberi pembelajaran dengan metode pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning).

  X= Perlakuan. Kelompok atas sebagai kelompok eksperimen diberi perlakuan, yaitu pembelajaran dengan metode pembelajaran CTL (Contextual

  Teaching and Learning) , sedangkan kelompok bawah yang merupakan

  kelompok kontrol, pembelajaran tidak menggunakanmetode pembelajaranCTL (Contextual Teaching and Learning).

3.4 Variabel Penelititan

3.4.1 Variabel bebas Dalam penelitian ini variabel bebas adalah metode pembelajaran CTL.

  Pada pembelajaran ini siswa bertugas untuk mencari pasangan sesuai dengan kartu soal dan kartu jawaban. Dalam metode pembelajaran CTL (Contextual

  

Teaching and Learning) ini menjadikan siswa lebih aktif dalam mengikuti

  pelajaran yang berlangsung. Pembelajaran dengan metode pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) terdiri dari beberapa tahap yaitu tahap persiapan, tahap penyampaian dan pelatihan, tahap penampilan hasil,kesimpulan atau refleksi.

3.5 Subjek Penelitian

  3.3.1 Gambaran Subjek Penelitian

  Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas 4 di SD Negeri Randuacir 1 dan SD Negeri Randuacir 2. jumlah siswa di SD Negeri Randuacir 1 sebanyak 15 siswa dan SD Negeri Randuacir 2 sebanyak 19 siswa yang selanjutnya SD Negeri Randuacir 1 sebagai kelas eksperimen dan SD Negeri Randuacir 2 sebagai kelas kontrol. Sehingga keseluruhan jumlah siswa yang digunakan dalam penelitian adalah 34 siswa. Kedua Sekolah Dasar ini terletak dalam Gugus Ahmad Yanidan beralamat di KelurahanRanduacir, Kecamatan Argomulyo, KotaSalatiga. Siswa kelas 4 di kedua SD sudah terbiasa dengan metode ceramah, semua kegiatan pembelajaran terpusat pada guru sehingga bukan siswanya yang aktif tetapi gurunya yang aktif. Pelaksanaan pembelajaran guru berceramah dan terkadang melemparkan pertanyaan kepada sebagian siswa. Setelah itu siswa diberi tugas untuk mengerjakan latihan soal. Siswa cenderung diam dan kurang berinteraksi dengan teman-teman lainnya. Kelas eksperimen dan kelas kontrol memiliki varian yang sama sehingga tidak menyebabkan ketimpangan kemampuan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Berikut ini disajikan tabel destribusi subjek penelitian di kedua Sekolah Dasar:

Tabel 3.1 Destribusi Subjek Penelitian

  Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Jenis

  SD N Randuacir 1 SD N Randuacir 3 Kelamin kelompok. Data yang digunakan untuk uji kesetaraan adalah pretest hasil belajar.

  

Pretest hasil belajar awal sebelumnya harus diuji validitas dan reliabilitasnya.

  Untuk mengetahui kesetaraan tersebut maka dilakukan analisis uji beda menggunakan uji t. Sebelum dilakukan uji kesetaraan, dilakukan uji normalitasdan uji homogenitas sebagai uji prasyarat terlebih dahulu. Normalitas sebuah data dapat diketahui dengan pengujian normalitas. Uji normalitas dilakukan untuk melihat normal tidaknya persebaran data dari variabel penelitian. Uji normalitas pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Kolmogorov-

  

Smirnov test pada SPSS 16.00 for windows. Jika tingkat signifikansi pada

Kolmogorov-Smirnov test >0,05 maka persebaran data tersebut normal, dan jika

  <0,05 maka sebaran data tersebut tidak normal.

3.6 Teknik dan Instrumen Pengambilan Data

  3.6.1 Teknik Pengumpulan Data

  3.6.1 Tes

  Tes sebagai alat penilaian adalah pertanyaan-pertanyaan yang diberikan kepada siswa.Tes digunakan untuk menilai dan mengukur hasil belajar matematika pada siswa, terutama hasil belajar kognitif yang berkenaan dengan penguasaan bahan pengajaran sesuai dengan tujuan pendidikan dan pengajaran.

3.6.1.1.1 Pre Test

  Tes yang diadakan sebelum adanya perlakuan yaitu sebelum dilakukan pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran CTL. penggunaan alat peraga pada waktu mengajar. Observasi dalam penelitian ini digunakan untuk menilai hasil belajar siswa dalam aspek afektif dengan mengamati tingkah laku siswa dalam kegiatan belajar, dan mengamati tingkah laku peneliti pada waktu mengajar dengan menerapkan metode pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning). Dengan yang dilakukan oleh seorang pengamat atau observer yaitu guru kelas 4 SD Negeri Randuacir 1.

3.6.2 Instrumen Pengumpulan Data

  Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan soal tes berbentuk pilihan ganda yang digunakan dalam tes hasil belajar. Selain dibuat kisi

  • – kisi untuk instrumen tes hasil belajar, juga dibuat kisi-kisi tindakan dan dikembangkan pada instrumen tindakan yang bertujuan untuk mengamati tindakan guru pada saat pembelajaran berlangsung.

Tabel 3.2 Kisi-kisi Tindakan Metode Pembelajaran CTL (Contextual Teaching and

  √ Siswa bergabungdengankelompok

  Guru memberi penghargaan kepada siswa √

  Dengan bimbingan guru siwa membuat kesimpulan dari kegiatan yang dilakukan √

  Kegiatan Penutup

  Mmemberi motivasi kepada siswa yang kurang/belum berpartisipasi aktif √

  Guru dan siswa bersama-sama mencocokan hasil kerja yang telah dilakukan oleh siswa √

  Konfirmasi

  √

  √ Guru memanggil beberapa perwakilanuntuk membacakan jawabannya

  √ Guru mempersilakan siswa yang sudah menemukan temankelompoknya

  (Contextual Teaching and Learning)

  Learning) Aspek Indikator

  Guru membacakan peraturan teknik CTL

  Guru membagi siswa kedalam dua kelompok √

  Elaborasi

  Guru menyuruh siswa membaca materi yang akan diajarkan √

  Guru dan siswa bertanya jawab materi yang akan diajarkan √

  Kegiatan Inti Eksplorasi

  √

  √ Guru menyampaikan/menjelaskan tujuan pembelajaran

  Guru memberi salam mengajak siswa berdo’a √ Guru melakukan apersepsi

  Contextual Teaching and Learning Pelaksanaan Kegiatan Awal

  Guru memberikan evaluasi

  

Tabel 3.3

Kisi-Kisi Soal Tes

Standar Aspek yang Indikator Bentuk No

  Kompetensi Dasar Kompetensi Diukur Soal Soal (KD) (SK)

5. Kognitif

  5.2 1 siswa pilihangan 1, 2,

  Menjumlahkan Menjumlahkan

  dapat da 3, 4,

  dan bilangan bulat Menjumla

  13,

  mengurangkan hkan dua bilangan bulat bilangan positif

  2 siswa pilihangan 6, 7, dapat da 8, 9,

  Menjumla

  17,

  hkan dua

  19,

  bilangan

  20

  negative

  3 siswa pilihangan 5,10, dapat Men da 11,

  jumlahkan 12, ini digunakan ukuran rata-rata hitung (mean), standar devisi, maksimum, minimum dan ukuran kenormalan data untuk masing-masing variabel penelitian. Dalam rangka mengetahui penyebaran data masing-masing variabel, data yang telah terkumpul diklasifikasikan dan diberi skor. Metode dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan menggunakan uji t-test, yang menjadi objek penelitian adalah siswa kelas V SD NegeriRanduacir 01, pengolahan datanya dengan menggunakan SPSS 16.0 for Windows.

3.7.1 UjiNormalitas

  Menurut Priyatno (2010: 71) “Uji normalitas varian bertujuan untuk mengetahui apakah kedua varian memiliki destribusi normal atau tidak. Syarat suatu data dikatakan berdestribusi normal jika signifikansi atau nilai> 0.05

  ”.Hasil untuk analisis menggunakan Kolmogorov Smirnov dengan menggunakan SPSS

16.0.For Windows

Tabel 3.4 Tabel Uji Normalitas Pretest Hasil Belajar Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol

  

Tests of Normality

a Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk kelas Statistic df Sig. Statistic df Sig. nilai kelaskontrol .252 19 .003 .913 19 .082

Gambar 3.1. Grafik Hasil Uji Normalitas Destribusi Data Pretest Hasil Belajar Kelompok Kontrol Pada Gambar 3.1 dan 3.2 dapat dilihat sebaran data masih berada disekitar garis normal yang menunjukkan bahwa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berdestribusi normal.

3.7.2 UjiHomogenitas

  Menurut Priyatno (2010:76) “Uji homogenitas varian bertujuan untuk menentukan apakah varian kedua kelompok homogen atau tidak.Dengan kriteria pengujian jikanilai signifikansi lebih dari 0.05, maka kedua kelas tersebut memiliki varience sama atau dengan kata lain kedua kelas tersebut homogen”. Uji homogenitas dilakukan dengan menggunakan rumus ttest, dengan bantuan

  

SPSS 16.0 For Windows (Statistical Product and Servise Solution). Uji

  homogenitas ini menguji dari hasil pre test 2 kelompok yaitu kelompok kelas eksperimen SD Negeri Randuacir 01 dengan perlakuan menggunakan model pembelajaran CTL dan kelompok kontrol SD Negeri Randuacir 02 dengan menggunakan perlakuan model pembelajaran ceramah.

Tabel 3.5 Hasil Uji Homogenitas Pretest Hasil Belajar Kelompok

  

Eksperimen dan Kelompok Kontrol Dalam Tabel 3.5dapat dilihat bahwa nilai signifikansi > 0.05 yaitu 0.08. Dapat disimpulkan bahwa kedua kelas homogeny atau maemiliki variencesama. Setelah kedua kelompok berdestribusi normal dan homogen,

3.7.3 Uji T

  Dalam penelitian ini digunakan uji t untuk mengetahui perbedaan hasil belajar kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Menurut Priyatno (2010:10) “Tingkat signifikan 5% atau 0,05 artinya mengambil resiko salah dalam mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak 5% dan benar dalam mengambil keputusan sedikit 95% (tingkat kepercayaan)”. Melalui uji beda tersebut akan digunakan untuk mengetahui apakah ada pengaruh model pembelajaran CTL (Contextual Teaching And learning).Hasil output SPSS16.00 for windows uji beda terhadap pretest hasil belajar dapat dilihat pada Tabel 3.4.

Tabel 3.6 Tabel Uji Kesetaraan Pretest Hasil Belajar Kelompok

  

Eksperimen dan Kelompok Kontrol

Independent Samples Test t-test for Equality of Means 95% Confidence Interval of the Difference Mean Std. Error t df Sig. (2-tailed) Difference Difference Lower Upper

Dokumen yang terkait

BAB III METODE PENELITIAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Belajar Siswa Kelas 5 SDN 2 Danyang Kecamatan Purwodadi T

0 0 18

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Belajar Siswa Kelas 5 SDN 2 Danyang Kecamata

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Belajar Siswa Kelas 5 SDN 2 Danyang Kecamatan Purwodadi Tahun Ajaran 2014/2015

0 0 17

BAB II KAJIAN PUSTAKA - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penerapan Pendekatan Saintifik Melalui Model Project Based Learning(PjBL) terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas 5 Semester II Tahun Ajaran 2014/2015

0 0 23

BAB III METODE PENELITIAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penerapan Pendekatan Saintifik Melalui Model Project Based Learning(PjBL) terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas 5 Semester II Tahun Ajaran 2014/2015

0 0 20

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penerapan Pendekatan Saintifik Melalui Model Project Based Learning(PjBL) terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas 5 Semester II Tahun Ajaran 20

0 0 28

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Penerapan Pendekatan Saintifik Melalui Model Project Based Learning(PjBL) terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas 5 Semester II Tahun Ajaran 2014/2015

0 0 16

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perlindungan Hukum terhadap Perempuan sebagai Korban Tindak Pidana Kekerasan dalam Rumah Tangga: Studi di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Satuan

0 0 14

BAB II KERANGKA TEORI, HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS A. Kerangka Teori 1. Konsep Perlindungan Hukum - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perlindungan Hukum terhadap Perempuan sebagai Korban Tindak Pidana Kekerasan dalam Rumah Ta

0 0 63

BAB II KAJIAN TEORI - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Model CTL (Contextual Teaching and Learning) terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD di Ahmad Yani Gugus Ahmad Yani Kota Salatiga Semester II Tahun Pelajaran 201

0 0 12