Sistem Informasi Pencurian Kendaraan Bermotor di Polres Cianjur.

(1)

vi

ABSTRAK

Dalam dunia kepolisian saat ini sangat membutuhkan suatu

sistem untuk memudahkan pihak kepolisian untuk memperlancar tugasnya

dalam pengelolaan data. Sitem tersebut seperti contohnya pada kasus

Pencurian Kendaraan Bermotor, tim Ranmor (Kendaraan Bermotor) yang

bertugas menangani kasus pencurian kendaraan bermotor dapat

menggunakan suatu aplikasi yang berfungsi untuk mengatur segala

laporan kehilangan yang masuk agar dapat dengan segera dilakukan

penelitian. Aplikasi ini merupakan aplikasi

web based

yang menggunakan

bahasa pemrograman berbasis PHP dengan dukungan Javascript, HTML,

dan CSS serta mySQL sebagai

databasenya

.


(2)

vii

ABSTRACT

In the world at this time the police need is a system to facilitate the

police to expedite its work in the management of data. Sitem as for

example in the case of Motor Vehicle Theft, the Ranmor team (Motor

Vehicles) on duty to handle cases of theft of motor vehicles can use an

application that functions to manage all incoming reports of loss to be

immediately carried out the research. This application is a web based

application using PHP-based programming language with support for

Javascript, HTML, and CSS, and mySQL as

database

.


(3)

viii

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... i

PRAKATA ... ii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ...iv

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA ... v

ABSTRAK ...vi

ABSTRACT ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR ISTILAH ... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

I.1 Latar Belakang ... 1

I.2 Rumusan Masalah ... 2

I.3 Tujuan Pembahasan ... 2

I.4 Ruang Lingkup Kajian ... 2

I.5 Sumber Data ... 3

I.6 Sistematika Penyajian ... 3

BAB II KAJIAN TEORI ... 5

II.1 1 Identifikasi ... 5

II.2 Teori Penunjang ... 5

II.2.1 Entity Relational Diagram (ERD) ... 5

II.3 Data Flow Diagram (DFD) ... 8

II.3.1 Komponen Dalam DFD yaitu: ... 8

II.3.2 Penggambaran Dalam DFD ... 9

II.4 Spesifikasi Proses (PSPEC) ... 11

II.5 Kamus Data ... 11

II.6 Proses Bisnis ... 12

II.7 Flowchart ... 12

II.8 PHP ( PHP Hypertext Preprocessor ) ... 13

II.9 Macromedia Dreamweaver ... 15

II.10 II.2.9 MySQL ... 16

II.11 II.2.10 XAMPP ... 17

II.12 GAMMU... 18

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM ... 19

III.1Proses Bisnis ... 19

III.2ERD (Entity Relationship Diagram) ... 21

III.3Relational Database ... 22

III.3.1 Table spk ... 22

III.3.2 Table bap ... 22

III.3.3 Table pelapor ... 23

III.3.4 Table admin ... 24

III.3.5 Table laporan_kehilangan ... 24

III.3.6 Table kendaraan ... 26

III.3.7 Table saksi ... 26

III.4DFD (Data Flow Diagram) ... 27

III.4.1 DFD Level 0 ... 27

III.3.2 DFD Level 1 ... 28

III.5DFD Level 2 ... 31

III.6Kamus Data ... 35


(4)

ix

III.8Perancangan user interface ... 47

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 50

IV.1Aplikasi Website ... 50

IV.1.1 Tampilan Home ... 50

IV.1.2 Tampilan Login Admin ... 51

IV.1.3 Tampilan Menu Admin ... 53

IV.1.4 Tampilan Add data Admin ... 54

IV.1.5 Tampilan Add data Admin ... 55

IV.1.6 Tampilan Update data Admin ... 55

IV.1.7 Tampilan Delete data Admin ... 57

IV.1.8 Tampilan List data SPK (Sentra Pelayanan Kepolisian)... 59

IV.1.9 Tampilan Add data SPK ... 60

IV.1.10 Tampilan Update data SPK ... 61

IV.1.11 Tampilan Delete data SPK ... 63

IV.1.12 Tampilan List data Pelapor ... 65

IV.1.13 Tampilan ADD data Pelapor ... 66

IV.1.14 Tampilan Update data Pelapor ... 68

IV.1.12 Tampilan Delete data Pelapor ... 69

IV.1.15 Tampilan Login SPK ... 71

IV.1.16 Tampilan Login BAP ... 74

IV.1.17 Tampilan Login Pelapor ... 81

IV.1.18 Aplikasi SMS ... 83

BAB V PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN ... 84

V.1 V.1 Halaman User ... 84

V.1.1 Login Gagal ... 84

V.1.2 Gagal Menambah User Admin ... 87

V.1.3 Gagal Menambah User SPK ... 88

V.1.4 Gagal Menambah User BAP ... 90

V.1.4 Gagal Menambah User Pelapor ... 93

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ... 96

VI.1Kesimpulan ... 96

VI.2Saran-saran ... 96

DAFTAR PUSTAKA ... xiv LAMPIRAN A SOURCE CODE ... A-1


(5)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Entitas ... 6

Gambar 2 Atribut ... 6

Gambar 3 Relasi ... 7

Gambar 4 One To One ... 7

Gambar 5 One To Many ... 7

Gambar 6 Many To Many ... 8

Gambar 7 Flowchart ... 13

Gambar 8 Topologi SMS Gateway... 18

Gambar 9 Proses Bisnis ... 20

Gambar 10 ERD ... 21

Gambar 11 DFD Level 0 ... 27

Gambar 12 DFD Level 1 ... 30

Gambar 13 DFD Level 2 Proses 2 ... 31

Gambar 14 DFD Level 2 Proses 3 ... 31

Gambar 15 DFD Level 2 Proses 4 ... 32

Gambar 16 DFD Level 2 Proses 5 ... 33

Gambar 17 DFD Level 2 ... 34

Gambar 18 Tampilan Login ... 47

Gambar 19 Tambah Pelapor... 47

Gambar 20 Menginput Laporan_kehilangan ... 48

Gambar 21 Data Laporan_kehilangan yang sudah diinput ... 48

Gambar 22 BAP Login ... 49

Gambar 23 Tampilan Home ... 50

Gambar 24 Tampilan Login ... 51

Gambar 25 Tampilan Menu Header ... 51

Gambar 26 Tampilan List Admin ... 53

Gambar 27 Tampilan Add Admin ... 54

Gambar 28 Tampilan Pengisian Add Admin ... 54

Gambar 29 Tampilan Add Data Berhasil ... 55

Gambar 30 Tampilan Update Admin ... 55

Gambar 31 Tampilan Perubahan data Admin ... 56

Gambar 32 Tampilan Perubahan Data Berhasil ... 56

Gambar 33 Tampilan Data Berhasil Dirubah ... 57

Gambar 34 Tampilan Delete Admin ... 57

Gambar 35 Tampilan Data Berhasil Dihapus ... 58

Gambar 36 Tampilan List SPK ... 59

Gambar 37 Tampilan Add SPK ... 60

Gambar 38 Tampilan Data Berhasil Ditambahkan ... 60

Gambar 39 Tampilan Data SPK Yang akan dirubah ... 61

Gambar 40 Tampilan Data SPK setelah dirubah... 61

Gambar 41 Tampilan Data Berhasil Dirubah ... 62

Gambar 42 Tampilan Menghapus Data ... 63

Gambar 43 Tampilan Data Berhasil Dihapus ... 64

Gambar 44 Tampilan List Pelapor ... 65

Gambar 45 Tampilan Add Pelapor ... 66

Gambar 46 Tampilan Data Berhasil Ditambahkan ... 67

Gambar 47 Tampilan Data Yang Akan Dirubah ... 68

Gambar 48 Tampilan Data Berhasil Dirubah ... 69


(6)

xi

Gambar 50 Tampilan Data Telah Berhasil Dihapus ... 71

Gambar 51 Tampilan SPK Login ... 71

Gambar 52 Tampilan SPK Mencatat Data Pelapor ... 72

Gambar 53 Tampilan Pengisian Laporan Kehilangan ... 73

Gambar 54 Tampilan Data Kehilangan Berhasil Dimasukkan ... 74

Gambar 55 Tampilan BAP Login ... 74

Gambar 56 Tampilan Penanganan Laporan Kehilangan ... 75

Gambar 57 Repot Berkas BAP ... 76

Gambar 58 List Saksi ... 77

Gambar 59 Update Data Saksi ... 78

Gambar 60 Data Berhasil Dirubah ... 79

Gambar 61 Detail Data Saksi ... 80

Gambar 62 Pelapor Login ... 81

Gambar 63 Data Kehilangan Laporan ... 82

Gambar 64 Tampilan SMS ... 83

Gambar 65 Tampilan Gagal Login ... 84

Gambar 66 Tampilan NRP Belum Terdaftar ... 85

Gambar 67 Tampilan Salah Password ... 86

Gambar 68 Tampilan Add NRP Kosong ... 87

Gambar 69 Tampilan Penanbahan Data Kosong ... 88

Gambar 70 Tampilan Penambahan Dengan Data Sama ... 89

Gambar 71 Tampilan Gagal Menambah Data BAP ... 90

Gambar 72 Tampilan Insert Field NRP kosong ... 91

Gambar 73 Tampilan Data Yang Dimasukkan Sama ... 92

Gambar 74 Tampilan Add Pelapor Gagal ... 93

Gambar 75 Tampilan Add Gagal Field Kosong ... 94


(7)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel II.1 Kamus Data ... 12

Tabel III.2 Table spk ... 22

Tabel III.3 Table bap ... 22

Tabel III.4 Table Pelapor ... 23

Tabel III.5 Table admin ... 24

Tabel III.6 Table laporan_kehilangan ... 24

Tabel III.7 Table Kendaraan ... 26

Tabel III.8 Table Saksi ... 26

Tabel III.9 Kamus Data Table Admin ... 35

Tabel III.10 Kamus Data Table BAP ... 35

Tabel III.11 Kamus Data Table SPK ... 36

Tabel III.12 Kamus Data Table Pelapor ... 36

Tabel III.13 Kamus Data Table Laporan Kehilangan ... 37

Tabel III.14 Kamus Data Table Saksi ... 37

Tabel III.15 Kamus Data Berkas BAP ... 38

Tabel III.16 PSPEC Proses Login ... 39

Tabel III.17 PSPEC Tambah Admin ... 39

Tabel III.18 PSPEC Ubah Data Admin ... 39

Tabel III.19 PSPEC Delete Data Admin ... 40

Tabel III.20 PSPEC Tambah BAP ... 40

Tabel III.21 PSPEC Ubah Data BAP ... 41

Tabel III.22 PSPEC Delete Data BAP ... 41

Tabel III.23 PSPEC Tambah SPK ... 42

Tabel III.24 PSPEC Ubah Data SPK ... 42

Tabel III.25 PSPEC Delete Data SPK ... 43

Tabel III.26 PSPEC Tambah Pelapor ... 43

Tabel III.27 PSPEC Ubah Data Pelapor ... 44

Tabel III.28 PSPEC Delete Data Pelapor ... 44

Tabel III.29 PSPEC Manage Laporan Kehilangan ... 45

Tabel III.30 PSPEC Manage Berkas_BAP ... 45

Tabel III.31 PSPEC Manage Saksi ... 45


(8)

xiii

DAFTAR ISTILAH

BAP : Berita Acara Pemeriksaan. SPK : Sentra Pelayanan Kepolisian RESKRIM : Reserse Kriminal.

KTP : Kartu Tanda Penduduk Ranmor : Kendaraan Bermotor TKP : Tempat Kejadian Perkara KTP : Kartu Tanda Penduduk NRP : Police Registration Number Aiptu : Ajun Inspektur Satu

Briptu :

Brigadir Polisi Satu

Bamin

: Bintara Administrasi

Kasat

: Kepala Satuan

Kasat Reskrim : Kepala Satuan Reserse dan Kriminal

.


(9)

1

BAB I

PENDAHULUAN

I.1

Latar Belakang

Pesatnya perkembangan teknologi pada masa sekarang ini,

menimbulkan sebuah dilema baru dalam kehidupan dan peradaban

manusia, pada saat semua masalah yang timbul baik dibidang

ekonomi, sosial budaya, dan adanya kesenjangan yang menyolok

sehingga menimbulkan kejahatan yang memerlukan pemecahan yang

tepat, cepat dan akurat. Hal ini tentu saja tidak terlepas dari sistem

komputerisasi yang berperan sebagai salah satu alat bantu yang baik

dari pemecahan masalah tersebut.

Dengan adanya tindak kriminal yang semakin meningkat maka

pelayanan kepolisian harus ditingkatkan dalam bentuk pelayanan

tersebut harus lebih cepat menindak lanjuti tindak kriminal yang

merajalela. Prosedur untuk menindak lanjuti tindak kriminal dimulai dari

menerima laporan dari korban kejahatan akan diadakan atau dilakukan

pencatatan data sikorban, dengan adanya laporan sikorban maka

pihak kepolisian membuat berita acara kehilangan kendaraan bermotor

dan dilaporkan kepada kepala atau atasan polisi tersebut kemudian

atasan polisi tersebut akan menugaskan anggotanya terjun ke Tempat

Kejadian Perkara (TKP).

Pada kejadian lain ada korban yang menanyakan hasil dari tindak

lanjutan terhadap kehilangan kendaraan bermotor korban yang sudah

berlangsung beberapa hari yang lalu.Dalam hal ini pihak kepolisian

harus bisa dengan cepat memberi jawaban yang pasti status

kendaraan yang hilang tersebut, apakah lagi dicari atau sudah

ditemukan, dimana dan siapa petugas yang menemukan. Untuk

mempercepat pelayanan terhadap masyarakat diperlukan alat bantu

komputer untuk menyimpan dan memproses data tindak kejahatan


(10)

2

Universitas Kristen Maranatha

(Curanmor) tersebut, dan data yang berhubungan dengan tindak

kejahatan pencurian tersebut berada pada arsip petugas

masing-masing, dan untuk memprosesnya diperlukan pengumpulan dan

rekapitulasi yang membutuhkan waktu yang cukup lama.

I.2

Rumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penulisan laporan ini adalah sebagai

berikut :

Bagaimana menampung segala laporan kehilangan kendaraan

bermotor seperti yang sudah dijelaskan pada latar belakang

diatas?

Bagaimana mengelola laporan kehilangan kendaraan bermotor

masih belum terstruktur?

Bagaimana memberikan informasi mengenai kasus pencurian

kendaraan bermotor baik kasus yang telah selesai maupun

kasus yang belum selesai ditangani?

I.3

Tujuan Pembahasan

Tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk membantu Polres

Cianjur dalam membuat sistem komputerisasi pada setiap laporan

kehilangan kendaraan bermotor, serta memberikan hasil laporan untuk

para pelapor kehilangan mengenai kemajuan dari kasus yang sedang

dikerjakan.

I.4

Ruang Lingkup Kajian

Aplikasi ini terdiri dari fitur-fitur sebagai berikit ini:

Melakukan

login

dan

logout

Memasukkan data pelapor


(11)

3

Universitas Kristen Maranatha

Memberikan progress dari hasil pencarian polisi

Report

dari keseluruhan hasil laporan kehilangan

Software yang digunakan adalah:

Windows XP SP 2

Bahasa pemrograman yang dilakukan adalah Php

Macromedia Dreamweaver

Database

mengunakan My SQL.

XAMPP

Hardware pengguna

Prosesor

minimum Pentium IV 1,5 Ghz

Memori 256

Mouse

Keyboard

Monitor

I.5

Sumber Data

Data yang didapat akan diambil dari Polres Cianjur dengan

cara wawancara secara langsung dengan pihak Kepolisian.

I.6

Sistematika Penyajian

Adapun sistematika penulisan pada proposal ini adalah:

BAB I. PENDAHULUAN

Berisi mengenai hal yang melatarbelakangi pembuatan aplikasi,

rumusan

masalah

yang

berhubungan

dengan

aplikasi,

tujuan

pembahasan dari pembuatan aplikasi, ruang lingkup kajian dalam

pembuatan aplikasi, sumber data pembuatan aplikasi dan sistematika

penyajian.


(12)

4

Universitas Kristen Maranatha

Berisi mengenai penjelasan tentang teori- teori yang akan

digunakan dalam pembuatan aplikasi ini.

BAB III. ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

Berisi mengenai analisis kebutuhan sistem yang meliputi proses

bisnis keseluruhan sistem, perancangan perangkat lunak secara

keseluruhan yang meliputi perancangan proses dan basis data,

perancangan antarmuka aplikasi yang akan dibuat.

BAB IV. HASIL PENELITIAN

Berisi mengenai tahap implementasi yang meliputi pembagian

modul, keterkaitan antar modul, selain itu juga akan membahas perjalanan

dari tahap implementasi meliputi jenis implementasi, debugging dan

membahas ulasan realisasi fungsionalitas, ulasan realisasi pengguna

interface desain aplikasi.

BAB V. PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN

Berisi penilaian terhadap proyek kerja.

BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN

Berisi penutup pada proyek kerja


(13)

96

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

VI.1

Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengamatan dalam melakukan analisis dan

perancangan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

Melalui fitur penampungan laporan pencurian kendaraan bermotor,

SPK dapat secara langsung memasukkan data kehilangan

kendaraan dan dapat secara langsung dilakukan pencarian oleh tim

BAP

Dengan pelapor mendapatkan SMS memberikan kemudahan

karena pelapor tidak perlu bersusah payah untuk datang ke kantor

polisi untuk mengetahui perkembangan kendaraan pelapor yang

hilang

VI.2

Saran-saran

Untuk lebih menjamin keamanan data keseluruhan yang ada

didalam aplikasi ini, sebaiknya dilakukan maintenance secara

berkala.

Aplikasi Pencurian Kendaraan Bermotor ini dapat menambah fitur

lainnya seperti Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Kejatan

Anak, Pembunuhan dan masih banyak lagi bagian dari kepolisian

agar pengelolaan data dipihak kepolisian dapat terkomputerisasi

dan dapat meningkatkan kinerja polisi dalam pemasukan data

meliputi hal-hal kriminal yang membutuhkan penyimpanan data.


(14)

xiv

DAFTAR PUSTAKA

Marlinda, Linda. 2004. Sistem Basis Data. Yogyakarta : ANDI.

Galuh, Putra. 2008. Pengantar PHP.

http://www.oke.or.id/tutorial/php%20nuke.pdf.

Andi Publisher. 2007. Seri Panduan Lengkap Macromedia Dreamweaver

8;.

http://andipublisher.com/?buku-komputer&p=productsMore&iProduct= 822

Aza, Asyiah. 2008. MySQL.

http://www.gealgeol.com/2008/02/12/mysql.html.

Peter, Jerry. 2008. XAMPP:Paket Apache, PHP dan MySQL Instant;.

http://ilmukomputer.com/2007/11/12/xampppaket-apache-php-dan-mysql-instant/.

Suteja, Bernard Renaldy, dkk. 2005. Mudah dan Cepat Menguasai

Pemrograman Web. Bandung: Informati

Sanjaya, Aryo. Merubah Isi Combobox. Retrieved Maret 16, 2008

I., Radiant Victor dan Bernard Renaldy. 2006.

Pemrograman Web

Commerce

dengan

Oracle dan ASP

. Bandung : Informatika.Ebook.

PHP_manual_en.chm.

Pengantar Basis Data. (2005). Maranatha Christian University, Bandung.

Muhadkly. 2007. SMS Gateway Menggunakan Gammu.

http://ilmukomputer.com/wp-content/uploads/2007/09/acho-smsgammu.pdf


(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

I.1

Latar Belakang

Pesatnya perkembangan teknologi pada masa sekarang ini, menimbulkan sebuah dilema baru dalam kehidupan dan peradaban manusia, pada saat semua masalah yang timbul baik dibidang ekonomi, sosial budaya, dan adanya kesenjangan yang menyolok sehingga menimbulkan kejahatan yang memerlukan pemecahan yang tepat, cepat dan akurat. Hal ini tentu saja tidak terlepas dari sistem komputerisasi yang berperan sebagai salah satu alat bantu yang baik dari pemecahan masalah tersebut.

Dengan adanya tindak kriminal yang semakin meningkat maka pelayanan kepolisian harus ditingkatkan dalam bentuk pelayanan tersebut harus lebih cepat menindak lanjuti tindak kriminal yang merajalela. Prosedur untuk menindak lanjuti tindak kriminal dimulai dari menerima laporan dari korban kejahatan akan diadakan atau dilakukan pencatatan data sikorban, dengan adanya laporan sikorban maka pihak kepolisian membuat berita acara kehilangan kendaraan bermotor dan dilaporkan kepada kepala atau atasan polisi tersebut kemudian atasan polisi tersebut akan menugaskan anggotanya terjun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Pada kejadian lain ada korban yang menanyakan hasil dari tindak lanjutan terhadap kehilangan kendaraan bermotor korban yang sudah berlangsung beberapa hari yang lalu.Dalam hal ini pihak kepolisian harus bisa dengan cepat memberi jawaban yang pasti status kendaraan yang hilang tersebut, apakah lagi dicari atau sudah ditemukan, dimana dan siapa petugas yang menemukan. Untuk mempercepat pelayanan terhadap masyarakat diperlukan alat bantu komputer untuk menyimpan dan memproses data tindak kejahatan


(2)

2

Universitas Kristen Maranatha

(Curanmor) tersebut, dan data yang berhubungan dengan tindak kejahatan pencurian tersebut berada pada arsip petugas masing-masing, dan untuk memprosesnya diperlukan pengumpulan dan rekapitulasi yang membutuhkan waktu yang cukup lama.

I.2

Rumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penulisan laporan ini adalah sebagai berikut :

 Bagaimana menampung segala laporan kehilangan kendaraan bermotor seperti yang sudah dijelaskan pada latar belakang diatas?

 Bagaimana mengelola laporan kehilangan kendaraan bermotor masih belum terstruktur?

 Bagaimana memberikan informasi mengenai kasus pencurian kendaraan bermotor baik kasus yang telah selesai maupun kasus yang belum selesai ditangani?

I.3

Tujuan Pembahasan

Tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk membantu Polres Cianjur dalam membuat sistem komputerisasi pada setiap laporan kehilangan kendaraan bermotor, serta memberikan hasil laporan untuk para pelapor kehilangan mengenai kemajuan dari kasus yang sedang dikerjakan.

I.4

Ruang Lingkup Kajian

Aplikasi ini terdiri dari fitur-fitur sebagai berikit ini:

 Melakukan login dan logout

 Memasukkan data pelapor


(3)

Universitas Kristen Maranatha

 Memberikan progress dari hasil pencarian polisi

Report dari keseluruhan hasil laporan kehilangan Software yang digunakan adalah:

 Windows XP SP 2

 Bahasa pemrograman yang dilakukan adalah Php

 Macromedia Dreamweaver

Database mengunakan My SQL.

 XAMPP

Hardware pengguna

Prosesor minimum Pentium IV 1,5 Ghz

 Memori 256

Mouse

Keyboard

Monitor

I.5

Sumber Data

 Data yang didapat akan diambil dari Polres Cianjur dengan cara wawancara secara langsung dengan pihak Kepolisian.

I.6

Sistematika Penyajian

Adapun sistematika penulisan pada proposal ini adalah: BAB I. PENDAHULUAN

Berisi mengenai hal yang melatarbelakangi pembuatan aplikasi, rumusan masalah yang berhubungan dengan aplikasi, tujuan pembahasan dari pembuatan aplikasi, ruang lingkup kajian dalam pembuatan aplikasi, sumber data pembuatan aplikasi dan sistematika penyajian.


(4)

4

Universitas Kristen Maranatha

Berisi mengenai penjelasan tentang teori- teori yang akan digunakan dalam pembuatan aplikasi ini.

BAB III. ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

Berisi mengenai analisis kebutuhan sistem yang meliputi proses bisnis keseluruhan sistem, perancangan perangkat lunak secara keseluruhan yang meliputi perancangan proses dan basis data, perancangan antarmuka aplikasi yang akan dibuat.

BAB IV. HASIL PENELITIAN

Berisi mengenai tahap implementasi yang meliputi pembagian modul, keterkaitan antar modul, selain itu juga akan membahas perjalanan dari tahap implementasi meliputi jenis implementasi, debugging dan membahas ulasan realisasi fungsionalitas, ulasan realisasi pengguna interface desain aplikasi.

BAB V. PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN Berisi penilaian terhadap proyek kerja.

BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN Berisi penutup pada proyek kerja


(5)

96

VI.1

Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengamatan dalam melakukan analisis dan perancangan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

 Melalui fitur penampungan laporan pencurian kendaraan bermotor, SPK dapat secara langsung memasukkan data kehilangan kendaraan dan dapat secara langsung dilakukan pencarian oleh tim BAP

 Dengan pelapor mendapatkan SMS memberikan kemudahan karena pelapor tidak perlu bersusah payah untuk datang ke kantor polisi untuk mengetahui perkembangan kendaraan pelapor yang hilang

VI.2

Saran-saran

 Untuk lebih menjamin keamanan data keseluruhan yang ada didalam aplikasi ini, sebaiknya dilakukan maintenance secara berkala.

 Aplikasi Pencurian Kendaraan Bermotor ini dapat menambah fitur lainnya seperti Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Kejatan Anak, Pembunuhan dan masih banyak lagi bagian dari kepolisian agar pengelolaan data dipihak kepolisian dapat terkomputerisasi dan dapat meningkatkan kinerja polisi dalam pemasukan data meliputi hal-hal kriminal yang membutuhkan penyimpanan data.


(6)

xiv

DAFTAR PUSTAKA

Marlinda, Linda. 2004. Sistem Basis Data. Yogyakarta : ANDI. Galuh, Putra. 2008. Pengantar PHP.

http://www.oke.or.id/tutorial/php%20nuke.pdf.

Andi Publisher. 2007. Seri Panduan Lengkap Macromedia Dreamweaver 8;.

http://andipublisher.com/?buku-komputer&p=productsMore&iProduct= 822 Aza, Asyiah. 2008. MySQL.

http://www.gealgeol.com/2008/02/12/mysql.html.

Peter, Jerry. 2008. XAMPP:Paket Apache, PHP dan MySQL Instant;.

http://ilmukomputer.com/2007/11/12/xampppaket-apache-php-dan-mysql-instant/.

Suteja, Bernard Renaldy, dkk. 2005. Mudah dan Cepat Menguasai Pemrograman Web. Bandung: Informati

Sanjaya, Aryo. Merubah Isi Combobox. Retrieved Maret 16, 2008

I., Radiant Victor dan Bernard Renaldy. 2006. Pemrograman Web Commerce dengan Oracle dan ASP. Bandung : Informatika.Ebook.

PHP_manual_en.chm.

Pengantar Basis Data. (2005). Maranatha Christian University, Bandung. Muhadkly. 2007. SMS Gateway Menggunakan Gammu.

http://ilmukomputer.com/wp-content/uploads/2007/09/acho-smsgammu.pdf