ANCAMAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA MUCIKARI ONLINE.
SKRIPSI
ANCAMAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA
MUCIKARI ONLINE
I WAYAN ADI HENDRA SETIAWAN
NIM. 1203005206
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016
i
i
ii
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas
segala rahmat dan karunia-Nya penulisan skripsi yang berjudul “ANCAMAN
PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA MUCIKARI ONLINE” ini, dapat
terselesaikan. Penulisan skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk dapat
memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Udayana.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna akibat dari keterbatasan
kemampuan penulis. Penulis berharap semoga skripsi ini memenuhi kriteria salah
satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Udayana.
Penulisan skripsi ini terselesaikan atas bantuan dari berbagai pihak baik
langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, melalui kesempatan yang baik ini
penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, S.H., M.Hum., Dekan Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
2.
Bapak Dr. Gde Made Swardhana, S.H., M.H., Pembantu Dekan I Fakultas
Hukum Universitas Udayana;
3.
Ibu Dr. Ni Ketut Sri Utari, S.H., M.H., Pembantu Dekan II Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
4.
Bapak Dr. I Gede Yusa, S.H., M.H., Pembantu Dekan III Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
i
5.
Bapak Prof. Dr. I Ketut Rai Setiabudhi, SH., MS, Dosen Pembimbing I yang
telah sabar memberikan bimbingan, petunjuk, saran dan motivasi kepada penulis
dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini;
6.
Bapak I Gusti Agung Ayu Dike Widhiyaastuti, SH.,MH., Dosen Pembimbing II
yang telah sabar dan meluangkan waktunya untuk membimbing penulis
menyelesaikan penulisan skripsi ini;
7.
Bapak Prof. Dr. I Wayan Parsa, SH.,M.Hum., Pembimbing Akademik yang telah
menuntun dan membimbing penulis dari awal kuliah di Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
8.
Bapak Dr. Ida Bagus Surya Darmajaya, SH.,MH., Ketua Bagian Hukum Pidana
Fakultas Hukum Universitas Udayana;
9.
Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah
memberikan ilmu pengetahuan selama kuliah kepada penulis;
10. Bapak dan Ibu Staf Laboratorium Hukum, Perpustakaan, dan Tata Usaha
Fakultas Hukum Universitas Udayana;
11. Kepada kedua orang tua saya, I Made Weca dan Ni Wayan Murdi, yang telah
memberikan doa dan dukungan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini;
12. Kepada saudara saya, Ni Made Dwi Kencana, Putu Regina Putri Anjani, Ni Putu
Sri Yuliantini, dan Ni Putu Eny Setiawati yang selalu memberikan dukungan
semangat kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini;
13. Kepada sahabat-sahabat penulis Syahdad, Lia, Mitha, Aziz, Rangga, Aril, Jerry
Dwi Krisna, Rhe, Giga, Agung, Mitha, Sangga, Putri, Dwi Apri, Adit, Puryanthi,
ii
Vira, Ade Chrisna, Putri Darma, Santi, Gungdi, Della, Danu, Willy, Boy Andika,
dan Wisnu yang selalu sabar menemani serta memberikan semangat dan selalu
memberikan bantuan. Dan teman-teman Fakultas Hukum Universitas Udayana
angkatan 2012 lainnya yang telah menemani mulai dari awal kuliah hingga
menyelesaikan jenjang pendidikan sarjana ini;
14. Kepada teman-teman SD N 2 Peguyangan, SMP N 5 Denpasar dan SMA N 3
Denpasar serta teman-teman OSIS XXXIII TRISMA, Teruna-Teruni Denpasar,
Jambore Pemuda Indonesia-ASEAN 2013, Mister Tourism Indonesia 2016, Duta
Bahasa Provinsi Bali 2015, KKN Sanda, Paskibraka Daerah Provinsi Bali 2010
dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah banyak
memberikan bantuan dan dukungan selama penulis kuliah di Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
Semoga segala bantuan, budi baik dan petunjuk yang telah diberikan kepada
penulis mendapat pahala dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Penulis menyadari
sepenuhnya masih banyak kekurangan dalam penulisan hasil penelitian ini. Dengan
kerendahan hati, penulis menghargai dan menerima kritik dan saran demi
kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat, baik sebagai bahan
bacaan maupun untuk pengetahuan bagi yang memerlukan.
Denpasar, 16 Juli 2016
Penulis
iii
DAFTAR ISI
Isi
Halaman
HALAMAN SAMPUL………………………………………………….……….i
HALAMAN SAMPUL DALAM……………………………………………….ii
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING PENGESAHAN……………iii
KATA PENGANTAR………………….……………………………………….iv
HALAMAN SURAT PERNYATAAN KEASLIAN………………...………..v
DAFTAR ISI…………………………………………………………...…….…vi
ABSTRAK……………………………………………………….……………..vii
ABSTRACK………………………………………………..……………… ….xiv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah………………………………………………1
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………….7
1.3 Ruang Lingkup Masalah……………………………………………..7
1.4 Tujuan Penulisan
1.4.1 Tujuan Umum…………………….………………………..8
iv
1.4.2 Tujuan Khusus……………………………………………..9
1.5 Manfaat Penulisan
1.5.1 Manfaat Teoritis……………………………………………9
1.5.2 Manfaat Praktis…………………………………………….10
1.6 Landasan Teoritis………………………………………………...….10
1.7 Metode Penulisan
1.7.1 Jenis Penelitian………………………………………..….18
1.7.2 Jenis Pendekatan…………………………………..……..19
1.7.3 Sumber Bahan Hukum……………………………….…..19
1.7.4 Teknik Pengumpulan Data………………………………21
1.7.5 Teknik Penulisan Bahan Hukum………………………..21
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG TINDAK PIDANA MUCIKARI DAN
MEDIA ONLINE
2.1 Tindak Pidana
2.1.1 Pengertian Tindak Pidana……………………………….23
2.1.2 Unsur Tindak Pidana………………………………..…27
v
2.1.3 Aliran Hukum Pidana…………………………………28
2.2 Pidana, Jenis-jenis pidana, Pengertian Mucikari dan Media Online
2.2.1 Pengertian Pidana………………………………….…..29
2.2.2 Jenis-jenis Pidana…………...……………...……….…32
2.3 Pengertian Mucikari…………………………………..……........39
2.4 Media Online ……………………………………………..…….41
BAB III PENGATURAN TINDAK PIDANA MUCIKARI ONLINE
3.1. Dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP)….…... 44
3.2 Dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi
dan Transaksi Elektronik……………………………………………48
3.3 Pengaturan dalam Perundang-Undangan Lain ……........………55
BAB IV KEBIJAKAN ANCAMAN PIDANA TENTANG TINDAK
PIDANA MUCIKARI SECARA ONLINE DI MASA MENDATANG
4.1 Kebijakan Hukum Pidana Mengenai Tindak Pidana Mucikari Online
saat ini…………………………………………………………...…62
4.2 Kajian Perbandingan Terhadap Tindak Pidana Mucikari di
Negara Jepang……………………………………………………..63
vi
4.3 Kebijakan Hukum Pidana Tentang Tindak Pidana Mucikari Online
di Masa Mendatang…………………..……………………….…67
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan……………………………….……………………..71
5.2 Saran…………………………….………….………………...71
DAFTAR PUSTAKA
vii
viii
ABSTRAK
Skripsi ini berjudul Ancaman Pidana Terhadap Tindak Pidana Mucikari
Online. Masalah prostitusi merupakan masalah yang rumit, banyak hal yang harus
diperhatikan oleh masyarakat. Dalam prostitusi terlibat tiga komponen penting yakni
pelacur (prostitute), mucikari atau germo dan pelanggannya (client) yang dapat
dilakukan secara kovensional maupun melalui dunia maya. Praktek mucikari
merupakan profesi dalam masyarakat yang diatur di dalam Kitab Undang-Undang
Hukum Pidana dan sangat bertentangan dengan kesusilaan, disebutkan istilah
mucikari yang tergolong sebagai kejahatan kesusilaan yang diatur dalam Bab XIV
Buku ke-II Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Perkembangan jaman mengakibatkan meluasnya praktek mucikari hingga
melibatkan media sosial atau media online, sehingga penulis membahas mengenai
ancaman pidana terhadap tindak pidana mucikari online saat ini serta kebijakan
hukum pidana terhadap tindak pidana mucikari online dimasa mendatang. Jenis
penulisan yang digunakan adalah hukum normatif karena penelitian ini menguraikan
permasalah-permasalahan yang ada, untuk selanjutnya dibahas dengan kajian
berdasarkan teori-teori hukum kemudian dikaitkan dengan peraturan perundangundangan yang berlaku dalam praktek hukum
Pengaturan mengenai tindak pidana mucikari sudah diatur dalam beberapa
peraturan dalam hukum positif Indonesia diantaranya Kitab Undang- Undang Hukum
Pidana, dan Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi, Traksaksi
Elektronik, Undang-Undang No. 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan UndangUndang Nomor 21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan
Orang, namun jika ditelusuri lebih jauh terdapat norma kabur dalam hal pengaturan
tindak pidana mucikari online. Tidak adanya pengaturan secara tegas tersebut
mengakibatkan sulitnya memberikan ancaman pidana bagi tindak pidana secara
online sehingga perlu pembaharuan hukum pidana dalam upaya mengadakan
peraturan perundang-undangan yang lebih baik agar memberikan kemanfaatan bagi
masyarakat.
Kata Kunci : Ancaman Pidana, Mucikari Online
ix
ABSTRACT
This thesis titled The Criminal Threats Against Online Pimps Criminal Act.
Prostitution has appeared to be a complex problem, which need to get full attention
by the society. There are at least three components invloved in prostitution namely
prostitute, the pimps, and the client as well. Where the prostitution itself can either be
done conventionally or through a cyberspace. The practice of pimping has become a
profession within the society as it stated in the Criminal Code (KUHP) and really
contradict with the decency, it is said the term pimp that classified as decency crime
regulated in chapter XIV of the second book of Criminal Code
Obviously globalization causes the widespread practice of pimping even
through the social or online media. Hence the main objective of this paper is to
comprehensively analyzing the current criminal threat against online pimp’s criminal
acts, as well as the criminal law policy against online pimps criminal act in the
future. This paper use a normative law methodological analysis because the existing
problems is described in detail which subsequently being discussed with study based
on law theories and linked in to applicable legislation in the law practice.
The regulation regarding criminal act of the pimps has been arranged in
some of Indonesia’s positive law such as Criminal Code (KUHP), Act No. 11 year
2008 on Information and Electronic Transaction and Act No. 44 year 2008 on
Pornogaphy and Act No. 21 year 2007 on Eradication of Human Trafficking.
However, due to a further exploration there is an empty norm in regulating the
crimanal act of the pimp. It is difficult to give a Criminal The Threats Against Online
Pimps Criminal Act. Therefore, it is really essential for a criminal law reform to be
conducted in the first place in order to embody a better legislation that brings benefit
for the society.
Key Words : Criminal Threats, Online Pimps
x
ANCAMAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA
MUCIKARI ONLINE
I WAYAN ADI HENDRA SETIAWAN
NIM. 1203005206
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016
i
i
ii
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas
segala rahmat dan karunia-Nya penulisan skripsi yang berjudul “ANCAMAN
PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA MUCIKARI ONLINE” ini, dapat
terselesaikan. Penulisan skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk dapat
memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Udayana.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna akibat dari keterbatasan
kemampuan penulis. Penulis berharap semoga skripsi ini memenuhi kriteria salah
satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Udayana.
Penulisan skripsi ini terselesaikan atas bantuan dari berbagai pihak baik
langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, melalui kesempatan yang baik ini
penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1.
Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, S.H., M.Hum., Dekan Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
2.
Bapak Dr. Gde Made Swardhana, S.H., M.H., Pembantu Dekan I Fakultas
Hukum Universitas Udayana;
3.
Ibu Dr. Ni Ketut Sri Utari, S.H., M.H., Pembantu Dekan II Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
4.
Bapak Dr. I Gede Yusa, S.H., M.H., Pembantu Dekan III Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
i
5.
Bapak Prof. Dr. I Ketut Rai Setiabudhi, SH., MS, Dosen Pembimbing I yang
telah sabar memberikan bimbingan, petunjuk, saran dan motivasi kepada penulis
dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini;
6.
Bapak I Gusti Agung Ayu Dike Widhiyaastuti, SH.,MH., Dosen Pembimbing II
yang telah sabar dan meluangkan waktunya untuk membimbing penulis
menyelesaikan penulisan skripsi ini;
7.
Bapak Prof. Dr. I Wayan Parsa, SH.,M.Hum., Pembimbing Akademik yang telah
menuntun dan membimbing penulis dari awal kuliah di Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
8.
Bapak Dr. Ida Bagus Surya Darmajaya, SH.,MH., Ketua Bagian Hukum Pidana
Fakultas Hukum Universitas Udayana;
9.
Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah
memberikan ilmu pengetahuan selama kuliah kepada penulis;
10. Bapak dan Ibu Staf Laboratorium Hukum, Perpustakaan, dan Tata Usaha
Fakultas Hukum Universitas Udayana;
11. Kepada kedua orang tua saya, I Made Weca dan Ni Wayan Murdi, yang telah
memberikan doa dan dukungan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini;
12. Kepada saudara saya, Ni Made Dwi Kencana, Putu Regina Putri Anjani, Ni Putu
Sri Yuliantini, dan Ni Putu Eny Setiawati yang selalu memberikan dukungan
semangat kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini;
13. Kepada sahabat-sahabat penulis Syahdad, Lia, Mitha, Aziz, Rangga, Aril, Jerry
Dwi Krisna, Rhe, Giga, Agung, Mitha, Sangga, Putri, Dwi Apri, Adit, Puryanthi,
ii
Vira, Ade Chrisna, Putri Darma, Santi, Gungdi, Della, Danu, Willy, Boy Andika,
dan Wisnu yang selalu sabar menemani serta memberikan semangat dan selalu
memberikan bantuan. Dan teman-teman Fakultas Hukum Universitas Udayana
angkatan 2012 lainnya yang telah menemani mulai dari awal kuliah hingga
menyelesaikan jenjang pendidikan sarjana ini;
14. Kepada teman-teman SD N 2 Peguyangan, SMP N 5 Denpasar dan SMA N 3
Denpasar serta teman-teman OSIS XXXIII TRISMA, Teruna-Teruni Denpasar,
Jambore Pemuda Indonesia-ASEAN 2013, Mister Tourism Indonesia 2016, Duta
Bahasa Provinsi Bali 2015, KKN Sanda, Paskibraka Daerah Provinsi Bali 2010
dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah banyak
memberikan bantuan dan dukungan selama penulis kuliah di Fakultas Hukum
Universitas Udayana;
Semoga segala bantuan, budi baik dan petunjuk yang telah diberikan kepada
penulis mendapat pahala dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Penulis menyadari
sepenuhnya masih banyak kekurangan dalam penulisan hasil penelitian ini. Dengan
kerendahan hati, penulis menghargai dan menerima kritik dan saran demi
kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat, baik sebagai bahan
bacaan maupun untuk pengetahuan bagi yang memerlukan.
Denpasar, 16 Juli 2016
Penulis
iii
DAFTAR ISI
Isi
Halaman
HALAMAN SAMPUL………………………………………………….……….i
HALAMAN SAMPUL DALAM……………………………………………….ii
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING PENGESAHAN……………iii
KATA PENGANTAR………………….……………………………………….iv
HALAMAN SURAT PERNYATAAN KEASLIAN………………...………..v
DAFTAR ISI…………………………………………………………...…….…vi
ABSTRAK……………………………………………………….……………..vii
ABSTRACK………………………………………………..……………… ….xiv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah………………………………………………1
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………….7
1.3 Ruang Lingkup Masalah……………………………………………..7
1.4 Tujuan Penulisan
1.4.1 Tujuan Umum…………………….………………………..8
iv
1.4.2 Tujuan Khusus……………………………………………..9
1.5 Manfaat Penulisan
1.5.1 Manfaat Teoritis……………………………………………9
1.5.2 Manfaat Praktis…………………………………………….10
1.6 Landasan Teoritis………………………………………………...….10
1.7 Metode Penulisan
1.7.1 Jenis Penelitian………………………………………..….18
1.7.2 Jenis Pendekatan…………………………………..……..19
1.7.3 Sumber Bahan Hukum……………………………….…..19
1.7.4 Teknik Pengumpulan Data………………………………21
1.7.5 Teknik Penulisan Bahan Hukum………………………..21
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG TINDAK PIDANA MUCIKARI DAN
MEDIA ONLINE
2.1 Tindak Pidana
2.1.1 Pengertian Tindak Pidana……………………………….23
2.1.2 Unsur Tindak Pidana………………………………..…27
v
2.1.3 Aliran Hukum Pidana…………………………………28
2.2 Pidana, Jenis-jenis pidana, Pengertian Mucikari dan Media Online
2.2.1 Pengertian Pidana………………………………….…..29
2.2.2 Jenis-jenis Pidana…………...……………...……….…32
2.3 Pengertian Mucikari…………………………………..……........39
2.4 Media Online ……………………………………………..…….41
BAB III PENGATURAN TINDAK PIDANA MUCIKARI ONLINE
3.1. Dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP)….…... 44
3.2 Dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi
dan Transaksi Elektronik……………………………………………48
3.3 Pengaturan dalam Perundang-Undangan Lain ……........………55
BAB IV KEBIJAKAN ANCAMAN PIDANA TENTANG TINDAK
PIDANA MUCIKARI SECARA ONLINE DI MASA MENDATANG
4.1 Kebijakan Hukum Pidana Mengenai Tindak Pidana Mucikari Online
saat ini…………………………………………………………...…62
4.2 Kajian Perbandingan Terhadap Tindak Pidana Mucikari di
Negara Jepang……………………………………………………..63
vi
4.3 Kebijakan Hukum Pidana Tentang Tindak Pidana Mucikari Online
di Masa Mendatang…………………..……………………….…67
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan……………………………….……………………..71
5.2 Saran…………………………….………….………………...71
DAFTAR PUSTAKA
vii
viii
ABSTRAK
Skripsi ini berjudul Ancaman Pidana Terhadap Tindak Pidana Mucikari
Online. Masalah prostitusi merupakan masalah yang rumit, banyak hal yang harus
diperhatikan oleh masyarakat. Dalam prostitusi terlibat tiga komponen penting yakni
pelacur (prostitute), mucikari atau germo dan pelanggannya (client) yang dapat
dilakukan secara kovensional maupun melalui dunia maya. Praktek mucikari
merupakan profesi dalam masyarakat yang diatur di dalam Kitab Undang-Undang
Hukum Pidana dan sangat bertentangan dengan kesusilaan, disebutkan istilah
mucikari yang tergolong sebagai kejahatan kesusilaan yang diatur dalam Bab XIV
Buku ke-II Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Perkembangan jaman mengakibatkan meluasnya praktek mucikari hingga
melibatkan media sosial atau media online, sehingga penulis membahas mengenai
ancaman pidana terhadap tindak pidana mucikari online saat ini serta kebijakan
hukum pidana terhadap tindak pidana mucikari online dimasa mendatang. Jenis
penulisan yang digunakan adalah hukum normatif karena penelitian ini menguraikan
permasalah-permasalahan yang ada, untuk selanjutnya dibahas dengan kajian
berdasarkan teori-teori hukum kemudian dikaitkan dengan peraturan perundangundangan yang berlaku dalam praktek hukum
Pengaturan mengenai tindak pidana mucikari sudah diatur dalam beberapa
peraturan dalam hukum positif Indonesia diantaranya Kitab Undang- Undang Hukum
Pidana, dan Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi, Traksaksi
Elektronik, Undang-Undang No. 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan UndangUndang Nomor 21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan
Orang, namun jika ditelusuri lebih jauh terdapat norma kabur dalam hal pengaturan
tindak pidana mucikari online. Tidak adanya pengaturan secara tegas tersebut
mengakibatkan sulitnya memberikan ancaman pidana bagi tindak pidana secara
online sehingga perlu pembaharuan hukum pidana dalam upaya mengadakan
peraturan perundang-undangan yang lebih baik agar memberikan kemanfaatan bagi
masyarakat.
Kata Kunci : Ancaman Pidana, Mucikari Online
ix
ABSTRACT
This thesis titled The Criminal Threats Against Online Pimps Criminal Act.
Prostitution has appeared to be a complex problem, which need to get full attention
by the society. There are at least three components invloved in prostitution namely
prostitute, the pimps, and the client as well. Where the prostitution itself can either be
done conventionally or through a cyberspace. The practice of pimping has become a
profession within the society as it stated in the Criminal Code (KUHP) and really
contradict with the decency, it is said the term pimp that classified as decency crime
regulated in chapter XIV of the second book of Criminal Code
Obviously globalization causes the widespread practice of pimping even
through the social or online media. Hence the main objective of this paper is to
comprehensively analyzing the current criminal threat against online pimp’s criminal
acts, as well as the criminal law policy against online pimps criminal act in the
future. This paper use a normative law methodological analysis because the existing
problems is described in detail which subsequently being discussed with study based
on law theories and linked in to applicable legislation in the law practice.
The regulation regarding criminal act of the pimps has been arranged in
some of Indonesia’s positive law such as Criminal Code (KUHP), Act No. 11 year
2008 on Information and Electronic Transaction and Act No. 44 year 2008 on
Pornogaphy and Act No. 21 year 2007 on Eradication of Human Trafficking.
However, due to a further exploration there is an empty norm in regulating the
crimanal act of the pimp. It is difficult to give a Criminal The Threats Against Online
Pimps Criminal Act. Therefore, it is really essential for a criminal law reform to be
conducted in the first place in order to embody a better legislation that brings benefit
for the society.
Key Words : Criminal Threats, Online Pimps
x