Persepsi Dan Pengan Perempuan Karo Yang Ditinggal Mati Suami Terhadap Harta Warisan (Studi kasus masyarakat Karo di Desa Penen Kec.Biru-biru)
Nama
: Siska Ferianita. Sembiring
Nim
: 020901051
Judul
: Persepsi dan pengalaman wanita Karo yang ditinggal mati suami
terhadap harta warisan
( Studi kasus masyarakat Karo di Desa Penen kec.Biru-biru )
Daftar interview guide untuk :
A. Informan kunci
Wanita Karo yang ditinggal mati suami
I. Profil informan:
Nama
:
Umur
:
Tempat/tanggal lahir :
Tempat tinggal
:
Pekerjaan
:
Agama
:
Pendidikan terakhir :
Status
:
1. Sudah berapa lamakah usia pernikahan Ibu?
__________________________________________________________________
2. Sudah berapa lamakah Ibu menjanda?
__________________________________________________________________
3. Ibu menikah, sebagai istri yang ke berapa?
__________________________________________________________________
4. Berapa jumlah anak laki-laki dan perempuan Ibu?
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
5. Apakah anak Ibu sudah ada yang menikah?
__________________________________________________________________
6. Bagaimanakah perlakuan keluarga mendiang suami terhadap Ibu dan anak-anak?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
7. Bagaimanakah cara Ibu untuk bertahan hidup sehari-hari?
__________________________________________________________________
8. Apakah Ibu berencana untuk menikah lagi?
__________________________________________________________________
II. Persepsi janda terhadap warisan dan kondisinya
1. Apakah yang Ibu ketahui tentang hak waris janda secara adat Karo?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
2. Apa pendapat Ibu terhadap hal tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
3. Menurut pandangan Ibu bagaimanakah seharusnya seorang janda diperlakukan di
dalam adat Karo?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
4. Apakah Ibu sudah mendapat warisan dari mendiang suami?
__________________________________________________________________
5. Dalam bentuk apa sajakah itu (rumah, barang perhiasan, tanah, uang, dsbgnya)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
6. Bagaimanakah proses pembagian warisannya?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
7. Siapa saja yang ikut bertanggung jawab terhadap pembagian warisan tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
8. Bagaimana peran rakut si telu dalam pembagian harta tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
9. Siapa saja yang menjadi hak waris dari warisan tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
10. Apakah Ibu setuju dengan pembagian warisan yang Ibu terima, apa alasannya?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
11. Apakah Ibu setuju jikalau janda dan anak perempuan mendapatkan warisan?
Bagaimana pendapat Ibu?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
12. Apakah Ibu merasa diperhatikan oleh keluarga mendiang suami?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
13. Berapa jumlah bagian pada anak perempuan yang adil menurut anda dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
14. Apakah anda tahu Mahkamah Agung No. 100 K/Sip/1967, tanggal 14 juni 1968
tentang
janda
dinyatakan
sebagai
ahli
waris?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
15. Apakah
ada
perubahan
dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
16. Bagaimana
perubahan
dalam
pembagian
warisan
tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
17. Mengapa terjadi pergeseran atau perubahan dalam pembagian warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
18. Faktor-faktor apa yang menyebabkan terjadi perubahan pembagian tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
19. Apa-apa
saja
yang
berubah
dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
20. Dengan adanya perubahan dalam pembagian warisan ini, apakah tidak
berpengaruh pada sistem persudaraan dan sistem adat-budaya Karo? Bagaimana?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
III. Issue gender dalam warisan menurut persepsi wanita Karo
1. Apakah
Ibu
pernah
mendengar
kata
gender,
atau
isu
gender?
__________________________________________________________________
2. Apakah Ibu pernah mengalami marginalisasi (kemiskinan ekonomi akibat
gender)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
3. Apakah stereotype (pelabelan) masyarakat Karo kepada seorang janda?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
4. Apakah seorang janda dalam masyarakat Karo, mengalami subordinasi di dalam
adatnya?
Coba
jelaskan
fenomena
yang
ada.
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
5. Adakah seorang janda dalam masyarakat Karo tersebut mengalami kekerasan
dalam rumahtangga, yang dilakukan oleh orang terdekat, baik itu dari keluarga
mendiang
suami?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
6. Adakah seorang janda dalam masyarakat Karo tersebut mengalami beban ganda
(burden)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
Nama
: Siska Ferianita. Sembiring
Nim
: 020901051
Judul
: Persepsi dan pengalaman wanita Karo yang ditinggal mati suami
terhadap harta warisan
(Studi kasus masyarakat Karo di Desa Penen kec.Biru-biru)
Profil informan:
Nama
:
Umur
:
Tempat/tanggal lahir :
Tempat tinggal
:
Pekerjaan
:
Agama
:
Pendidikan terakhir :
Status
:
Daftar interview guide untuk :
B. Informan biasa
Masyarakat Karo yang tinggal di Desa Penen
1. Apakah yang anda ketahui tentang hak waris janda secara adat Karo?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
2. Apa pendapat anda terhadap hal tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
3. Menurut pandangan anda bagaimanakah seharusnya seorang janda diperlakukan
di dalam adat Karo?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
4. Apakah anda tahu keputusan Mahkamah Agung No. 100 K/Sip/1967, tanggal 14
juni 1968 tentang janda dinyatakan sebagai ahli waris?
__________________________________________________________________
_________________________________________________________________
5. Bagaimana pendapat anda terhadap hal tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
6. Apakah ada perbedaan pembagian warisan sebelum adanya keputusan Mahkamah
Agung No. 100 K/Sip/1967, tanggal 14 juni 1968 tentang janda dinyatakan
sebagai ahli waris?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
7. Mengapa terjadi perubahan dalam pembagian warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
8. Apakah
ada
perubahan
dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
9. Bagaimana
perubahan
dalam
pembagian
warisan
tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
10. Mengapa terjadi pergeseran atau perubahan dalam pembagian warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
11. Faktor-faktor apa yang menyebabkan terjadi perubahan pembagian tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
12. Apa-apa
saja
yang
berubah
dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
13. Dengan adanya perubahan dalam pembagian warisan ini, apakah tidak
berpengaruh pada sistem persudaraan dan sistem adat-budaya Karo? Bagaimana?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
III. Issue gender dalam warisan menurust persepsi wanita Karo
1. Apakah
anda
pernah
mendengar
kata
gender,
atau
isu
gender?
__________________________________________________________________
2. Apakah wanita karo yang ditinggal mati suami (janda)
marginalisasi
(kemiskinan
ekonomi
pernah mengalami
akibat
gender)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
3. Apakah stereotype (pelabelan) masyarakat Karo kepada seorang janda?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
4. Apakah seorang janda dalam masyarakat Karo, mengalami subordinasi di dalam
adatnya,
coba
jelaskan
fenomena
yang
ada.
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
5. Adakah janda Karo tersebut mengalami kekerasan dalam rumahtangga, yang
dilakukan oleh orang terdekat, baik itu dari keluarga mendiang suami?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
6. Adakah janda wanita Karo tersebut mengalami beban ganda (burden)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
No
1.
Nama informan Mengalami burden
ya/tidak
M.Br Barus
Ya
Beban kerja yang dialami
-
-
2.
K.Br.Ginting
Ya
-
3.
R.Br Tarigan
Ya
-
4.
Ru.Br Tarigan
Ya
-
5.
M Br.Tarigan
Ya
-
6.
M.Br Keliat
Ya
-
7.
8.
9.
P.Br Barus
Rk.Br Barus
D.I Br Sitepu
Tidak
Tidak
Ya
10. Rk.Br Tarigan
Tidak
-
pergi ke ladang
untuk mengurus
cokelat
mengurus pekerjaan
rumah tangga,
memasak,
membersihkan
rumah.
Mengurus anak-anak
pergi ke ladang
cokelat
mengurus rumah
tangga
mengurus anak-anak
mengurus suami
yang semasa hidup
sering sakit-sakitan
pergi ke ladang
cokelat
mengurus anak-anak
mengurus pekerjaan
rumah tangga
pergi ke ladang
mengurus rumah
tangga
pergi ke ladang
mengurus pekerjaan
rumah tangga
pergi ke ladang
mengurus pekerjaan
rumah tangga
pergi ke ladang
mengurus pekerjaan
rumah tangga
-
Table pengalaman informan terhadap burden atau beban kerja
Universitas Sumatera Utara
Table pengalaman informan terhadap subordinasi
No
1.
Nama informan
M Br Barus
Mengalami
subordinasi
ya/tidak
Ya
Subordinasi yang dialami
-
Anak laki-laki mendapat
warisan lebih banyak dari
anak perempuan
-
Anak laki-laki punya kuasa
untuk membagi warisan,
sedangkan anak perempuan
tidak
2.
K.Br Ginting
Ya
Kalau ada runggu di acara adat
atau pesta, lebih di dengarkan
pendapat dari laki-laki, daripada
pendapat perempuan.
3.
R.Br Tarigan
Ya
Warisan dibagi oleh saudara yang
laki-laki, sehingga informan tidak
mendapatkan warisan.
4.
Ru Br.tarigan
Ya
Sewaktu diadakan runggu dalam
acara adat, yang diharap untuk
berkumpul adalah yang laki-laki
saja.
5.
M Br.Tarigan
Ya
-
Harta
warisan
yang
membagikan adalah saudara
laki-laki.
-
Dalam pesta adat, yang ikut
runggu adalah laki-laki.
6.
M Br.Keliat
Ya
Warisan diberikan lebih banyak
kepada yang saudara laki-laki.
7.
P Br.Barus
Ya
-
8.
R.Br Barus
Ya
Jikalau dalam keluarga dan adat
ada masalah, pendapat laki-laki lah
yang lebih di dengarkan.
Universitas Sumatera Utara
9.
D.I Br.Sitepu
Ya
Anak
laki-laki lebih
tinggi
derajatnya dari anak perempuan.
keluarga dirasakan belum lengkap
kalau belum ada anak laki-laki.
10
Rk Br.Tarigan
Ya
Di dalam adat Karo, anak laki-laki
saja yang mendapatkan warisan
dan dalam adapt Karo juga, lakilaki yang mengambil keputusan.
Universitas Sumatera Utara
Table pengalan informan terhadap marginalisasi
No
1.
M Br Barus
Mengalami
marginalisasi
ya/tidak
Tidak
2.
K.Br Ginting
Tidak
Karena semasa hidup dengan suami,
saya yang memegang uang dalam
rumah
tangga,
sesuai
dengan
kesepakatan suami istri, dan sebagai
janda saya juga mendapatkan warisan.
3.
R.Br Tarigan
Ya
Semasa hidup, saya memang diberikan
nafkaf oleh suami, tetapi saya tidak
mendapatkan warisan, saya sebagai
anak, dan ketika saya menjadi janda.
4.
Ru Br.tarigan
Tidak
Karena dalam rumah tangga, saya
dipercaya untuk memegang uang
dalam rumah tangga, dan saya juga
mendapatkan warisan.
5.
M Br.Tarigan
Tidak
Karena saya dapat uang belanja
sewaktu suami masih hidup, dan saya
juga mendapat warisan.
6.
M Br.Keliat
Tidak
Meskipun saya tidak mendapat
warisan sebagai anak, tetapi hal
tersebut dikarenakan warisan dari
orangtua saya tidak banyak.
7.
P Br.Barus
Tidak
Karena saya mendapatkan warisan
dari suami saya.
8.
R.Br Barus
Tidak
Karena
sebagai
janda,
mendapatkan warisan.
9.
D.I Br.Sitepu
Tidak
Karena suami beri uang belanja
kepada saya selagi masih hidup, dan
sebagai istri saya juga mendapat
warisan.
10
Rk Br.Tarigan
Tidak
Karena semasa hidup, suami beri uang
juga dan saya juga mendapat warisan.
Alasan informan
karena saya mendapat warisan dari
suami.
saya
Universitas Sumatera Utara
Table persepsi informan terhadap harta warisan
No
Nama
informan
Jumlah anak
laki-laki dan
perempuan
1.
M.Br Barus
3 laki-laki
2perempuan
2.
K.Br.Ginting
4 laki-laki
1 perempuan
Setuju
3.
R.Br Tarigan
1 perempuan
Setuju
Laki-laki mendapat lebih Keputusan dari
banyak
anak laki-laki
4.
Ru.Br Tarigan
4 laki-laki
2 perempuan
Setuju
Akan dibagikan 2:1 untuk Melalui
anak laki-laki lebih besar
keluarga
rapat
5.
M Br.Tarigan
1 laki-laki
3 perempuan
Setuju
-Rumah untuk anak laki- Melalui
laki, -tanah seluas 1,5ha keluarga
untuk anak laki-laki, tanah seluas 0,5ha untuk
anak perempuan, dibagi
lagi
rapat
6.
M.Br Keliat
3 perempuan
Setuju
Sama banyaknya
7.
P.Br Barus
-
setuju
8.
Rk.Br Barus
3 laki-laki
setuju
9.
D.I Br Sitepu
1 laki-laki
3 perempuan
setuju
10.
Rk.Br Tarigan
2 laki-laki
2 perempuan
setuju
Anak
perempuan
mendapat
warisan
setuju/tidak
setuju
setuju
Jumlah warisan yang
dibagi
Proses
pembagian
warisan
Lebih banyak untuk anak Hasil
rapat
laki-laki
keluarga, yang
akan diputuskan
oleh anak lakilaki
Sama banyak dengan anak Melalui rapat
perempuan
keluarga
Melalui rapat
keluarga
Sama banyaknya
Melalui rapat
keluarga
Sama banyaknya
Melalui rapat
keluarga
Lebih besar untuk anak Hasil keputusan
laki-laki
anak laki-laki
1 rumah untuk anak laki- Melalui
laki yang paling muda, keluarga
ladang untuk anak lakilaki tertua, ladang yang
lain
untuk
anak
perempuan dibagi dua
Universitas Sumatera Utara
rapat
Table pengalaman informan terhadap hak waris janda
No
Nama informan
1.
M.Br Barus
Mendapat
warisan ya/tidak
Ya
Bentuk warisan
2.
K.Br.Ginting
Ya
3.
R.Br Tarigan
Tidak
4.
Ru.Br Tarigan
Ya
5.
M Br.Tarigan
Ya
6.
M.Br Keliat
Ya
7.
P.Br Barus
Ya
-
sawah
ladang
Hasil
rapat
keluarga
suami
dan keluarga istri.
8.
Rk.Br Barus
Ya
-
uang
ladang
Hasil
rapat
keluarga
suami
dan keluarga istri.
Tanah
-
Proses
pembagian
Melalui
rapat
rakut sitelu
sawah
tanah
ladang
Hanya
hasil
musyawarah
keluarga, karena
sebelum
meninggal, sudah
dibicarakan
masalah warisan.
-
Tidak
berdasarkan hasil
rapat,
karena
keluarga
suami
tidak
memeperhatikan
lagi.
-
sawah
ladang
rumah
uang
Tanpa ada rapat
keluarga, tetapi
secara otomatis
berpindah
ke
tangan istri.
-
uang
tanah
Hasil
rapat
keluarga
suami
dan keluarga istri.
Uang Rp.600.000
Hasil rapat dari
keluarga
suami
dan keluarga istri.
Universitas Sumatera Utara
9.
D.I Br Sitepu
Ya
-
rumah
Hasil
rapat
ladang cokelat keluarga
suami
dan keluarga istri.
10.
Rk.Br Tarigan
Ya
-
uang
tanah
Hasil
rapat
keluarga
suami
dan keluarga istri.
Universitas Sumatera Utara
Table pengalaman informan terhadap perilaku kekerasan dalam rumah tangga
No
Nama informan
1.
M.Br Barus
2.
3.
4.
5.
K.Br.Ginting
R.Br Tarigan
Ru.Br Tarigan
M Br.Tarigan
Mengalami
KDRT
ya/tidak
Ya
Tidak
Tidak
Tidak
Ya
Bentuk kekerasan yang dialami
-
-
6.
7.
8.
9.
10.
M.Br Keliat
P.Br Barus
Rk.Br Barus
D.I Br Sitepu
Rk.Br Tarigan
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Ya
-
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Nama
informan
M.Br Barus
K.Br.Ginting
R.Br Tarigan
Ru.Br Tarigan
M Br.Tarigan
M.Br Keliat
P.Br Barus
Rk.Br Barus
D.I Br Sitepu
Rk.Br Tarigan
dipukul suami
dijambak suami
disakiti hatinya karena
suami masih mau pacaran
lagi
dikasari
suami
dengan
perkataan apabila bertengkar
dipukul suami
dikasari
suami
dengan
perkataan apabila bertengkar
dipukul suami
marginalisasi
stereotype
subordinat
KDRT
burden
Ya
-
-
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
-
Universitas Sumatera Utara
: Siska Ferianita. Sembiring
Nim
: 020901051
Judul
: Persepsi dan pengalaman wanita Karo yang ditinggal mati suami
terhadap harta warisan
( Studi kasus masyarakat Karo di Desa Penen kec.Biru-biru )
Daftar interview guide untuk :
A. Informan kunci
Wanita Karo yang ditinggal mati suami
I. Profil informan:
Nama
:
Umur
:
Tempat/tanggal lahir :
Tempat tinggal
:
Pekerjaan
:
Agama
:
Pendidikan terakhir :
Status
:
1. Sudah berapa lamakah usia pernikahan Ibu?
__________________________________________________________________
2. Sudah berapa lamakah Ibu menjanda?
__________________________________________________________________
3. Ibu menikah, sebagai istri yang ke berapa?
__________________________________________________________________
4. Berapa jumlah anak laki-laki dan perempuan Ibu?
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
5. Apakah anak Ibu sudah ada yang menikah?
__________________________________________________________________
6. Bagaimanakah perlakuan keluarga mendiang suami terhadap Ibu dan anak-anak?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
7. Bagaimanakah cara Ibu untuk bertahan hidup sehari-hari?
__________________________________________________________________
8. Apakah Ibu berencana untuk menikah lagi?
__________________________________________________________________
II. Persepsi janda terhadap warisan dan kondisinya
1. Apakah yang Ibu ketahui tentang hak waris janda secara adat Karo?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
2. Apa pendapat Ibu terhadap hal tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
3. Menurut pandangan Ibu bagaimanakah seharusnya seorang janda diperlakukan di
dalam adat Karo?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
4. Apakah Ibu sudah mendapat warisan dari mendiang suami?
__________________________________________________________________
5. Dalam bentuk apa sajakah itu (rumah, barang perhiasan, tanah, uang, dsbgnya)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
6. Bagaimanakah proses pembagian warisannya?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
7. Siapa saja yang ikut bertanggung jawab terhadap pembagian warisan tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
8. Bagaimana peran rakut si telu dalam pembagian harta tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
9. Siapa saja yang menjadi hak waris dari warisan tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
10. Apakah Ibu setuju dengan pembagian warisan yang Ibu terima, apa alasannya?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
11. Apakah Ibu setuju jikalau janda dan anak perempuan mendapatkan warisan?
Bagaimana pendapat Ibu?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
12. Apakah Ibu merasa diperhatikan oleh keluarga mendiang suami?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
13. Berapa jumlah bagian pada anak perempuan yang adil menurut anda dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
14. Apakah anda tahu Mahkamah Agung No. 100 K/Sip/1967, tanggal 14 juni 1968
tentang
janda
dinyatakan
sebagai
ahli
waris?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
15. Apakah
ada
perubahan
dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
16. Bagaimana
perubahan
dalam
pembagian
warisan
tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
17. Mengapa terjadi pergeseran atau perubahan dalam pembagian warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
18. Faktor-faktor apa yang menyebabkan terjadi perubahan pembagian tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
19. Apa-apa
saja
yang
berubah
dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
20. Dengan adanya perubahan dalam pembagian warisan ini, apakah tidak
berpengaruh pada sistem persudaraan dan sistem adat-budaya Karo? Bagaimana?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
III. Issue gender dalam warisan menurut persepsi wanita Karo
1. Apakah
Ibu
pernah
mendengar
kata
gender,
atau
isu
gender?
__________________________________________________________________
2. Apakah Ibu pernah mengalami marginalisasi (kemiskinan ekonomi akibat
gender)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
3. Apakah stereotype (pelabelan) masyarakat Karo kepada seorang janda?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
4. Apakah seorang janda dalam masyarakat Karo, mengalami subordinasi di dalam
adatnya?
Coba
jelaskan
fenomena
yang
ada.
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
5. Adakah seorang janda dalam masyarakat Karo tersebut mengalami kekerasan
dalam rumahtangga, yang dilakukan oleh orang terdekat, baik itu dari keluarga
mendiang
suami?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
6. Adakah seorang janda dalam masyarakat Karo tersebut mengalami beban ganda
(burden)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
Nama
: Siska Ferianita. Sembiring
Nim
: 020901051
Judul
: Persepsi dan pengalaman wanita Karo yang ditinggal mati suami
terhadap harta warisan
(Studi kasus masyarakat Karo di Desa Penen kec.Biru-biru)
Profil informan:
Nama
:
Umur
:
Tempat/tanggal lahir :
Tempat tinggal
:
Pekerjaan
:
Agama
:
Pendidikan terakhir :
Status
:
Daftar interview guide untuk :
B. Informan biasa
Masyarakat Karo yang tinggal di Desa Penen
1. Apakah yang anda ketahui tentang hak waris janda secara adat Karo?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
2. Apa pendapat anda terhadap hal tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
3. Menurut pandangan anda bagaimanakah seharusnya seorang janda diperlakukan
di dalam adat Karo?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
4. Apakah anda tahu keputusan Mahkamah Agung No. 100 K/Sip/1967, tanggal 14
juni 1968 tentang janda dinyatakan sebagai ahli waris?
__________________________________________________________________
_________________________________________________________________
5. Bagaimana pendapat anda terhadap hal tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
6. Apakah ada perbedaan pembagian warisan sebelum adanya keputusan Mahkamah
Agung No. 100 K/Sip/1967, tanggal 14 juni 1968 tentang janda dinyatakan
sebagai ahli waris?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
7. Mengapa terjadi perubahan dalam pembagian warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
8. Apakah
ada
perubahan
dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
9. Bagaimana
perubahan
dalam
pembagian
warisan
tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
10. Mengapa terjadi pergeseran atau perubahan dalam pembagian warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
11. Faktor-faktor apa yang menyebabkan terjadi perubahan pembagian tersebut?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
12. Apa-apa
saja
yang
berubah
dalam
pembagian
harta
warisan?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
13. Dengan adanya perubahan dalam pembagian warisan ini, apakah tidak
berpengaruh pada sistem persudaraan dan sistem adat-budaya Karo? Bagaimana?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
III. Issue gender dalam warisan menurust persepsi wanita Karo
1. Apakah
anda
pernah
mendengar
kata
gender,
atau
isu
gender?
__________________________________________________________________
2. Apakah wanita karo yang ditinggal mati suami (janda)
marginalisasi
(kemiskinan
ekonomi
pernah mengalami
akibat
gender)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
3. Apakah stereotype (pelabelan) masyarakat Karo kepada seorang janda?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
4. Apakah seorang janda dalam masyarakat Karo, mengalami subordinasi di dalam
adatnya,
coba
jelaskan
fenomena
yang
ada.
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
5. Adakah janda Karo tersebut mengalami kekerasan dalam rumahtangga, yang
dilakukan oleh orang terdekat, baik itu dari keluarga mendiang suami?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
6. Adakah janda wanita Karo tersebut mengalami beban ganda (burden)?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
Universitas Sumatera Utara
No
1.
Nama informan Mengalami burden
ya/tidak
M.Br Barus
Ya
Beban kerja yang dialami
-
-
2.
K.Br.Ginting
Ya
-
3.
R.Br Tarigan
Ya
-
4.
Ru.Br Tarigan
Ya
-
5.
M Br.Tarigan
Ya
-
6.
M.Br Keliat
Ya
-
7.
8.
9.
P.Br Barus
Rk.Br Barus
D.I Br Sitepu
Tidak
Tidak
Ya
10. Rk.Br Tarigan
Tidak
-
pergi ke ladang
untuk mengurus
cokelat
mengurus pekerjaan
rumah tangga,
memasak,
membersihkan
rumah.
Mengurus anak-anak
pergi ke ladang
cokelat
mengurus rumah
tangga
mengurus anak-anak
mengurus suami
yang semasa hidup
sering sakit-sakitan
pergi ke ladang
cokelat
mengurus anak-anak
mengurus pekerjaan
rumah tangga
pergi ke ladang
mengurus rumah
tangga
pergi ke ladang
mengurus pekerjaan
rumah tangga
pergi ke ladang
mengurus pekerjaan
rumah tangga
pergi ke ladang
mengurus pekerjaan
rumah tangga
-
Table pengalaman informan terhadap burden atau beban kerja
Universitas Sumatera Utara
Table pengalaman informan terhadap subordinasi
No
1.
Nama informan
M Br Barus
Mengalami
subordinasi
ya/tidak
Ya
Subordinasi yang dialami
-
Anak laki-laki mendapat
warisan lebih banyak dari
anak perempuan
-
Anak laki-laki punya kuasa
untuk membagi warisan,
sedangkan anak perempuan
tidak
2.
K.Br Ginting
Ya
Kalau ada runggu di acara adat
atau pesta, lebih di dengarkan
pendapat dari laki-laki, daripada
pendapat perempuan.
3.
R.Br Tarigan
Ya
Warisan dibagi oleh saudara yang
laki-laki, sehingga informan tidak
mendapatkan warisan.
4.
Ru Br.tarigan
Ya
Sewaktu diadakan runggu dalam
acara adat, yang diharap untuk
berkumpul adalah yang laki-laki
saja.
5.
M Br.Tarigan
Ya
-
Harta
warisan
yang
membagikan adalah saudara
laki-laki.
-
Dalam pesta adat, yang ikut
runggu adalah laki-laki.
6.
M Br.Keliat
Ya
Warisan diberikan lebih banyak
kepada yang saudara laki-laki.
7.
P Br.Barus
Ya
-
8.
R.Br Barus
Ya
Jikalau dalam keluarga dan adat
ada masalah, pendapat laki-laki lah
yang lebih di dengarkan.
Universitas Sumatera Utara
9.
D.I Br.Sitepu
Ya
Anak
laki-laki lebih
tinggi
derajatnya dari anak perempuan.
keluarga dirasakan belum lengkap
kalau belum ada anak laki-laki.
10
Rk Br.Tarigan
Ya
Di dalam adat Karo, anak laki-laki
saja yang mendapatkan warisan
dan dalam adapt Karo juga, lakilaki yang mengambil keputusan.
Universitas Sumatera Utara
Table pengalan informan terhadap marginalisasi
No
1.
M Br Barus
Mengalami
marginalisasi
ya/tidak
Tidak
2.
K.Br Ginting
Tidak
Karena semasa hidup dengan suami,
saya yang memegang uang dalam
rumah
tangga,
sesuai
dengan
kesepakatan suami istri, dan sebagai
janda saya juga mendapatkan warisan.
3.
R.Br Tarigan
Ya
Semasa hidup, saya memang diberikan
nafkaf oleh suami, tetapi saya tidak
mendapatkan warisan, saya sebagai
anak, dan ketika saya menjadi janda.
4.
Ru Br.tarigan
Tidak
Karena dalam rumah tangga, saya
dipercaya untuk memegang uang
dalam rumah tangga, dan saya juga
mendapatkan warisan.
5.
M Br.Tarigan
Tidak
Karena saya dapat uang belanja
sewaktu suami masih hidup, dan saya
juga mendapat warisan.
6.
M Br.Keliat
Tidak
Meskipun saya tidak mendapat
warisan sebagai anak, tetapi hal
tersebut dikarenakan warisan dari
orangtua saya tidak banyak.
7.
P Br.Barus
Tidak
Karena saya mendapatkan warisan
dari suami saya.
8.
R.Br Barus
Tidak
Karena
sebagai
janda,
mendapatkan warisan.
9.
D.I Br.Sitepu
Tidak
Karena suami beri uang belanja
kepada saya selagi masih hidup, dan
sebagai istri saya juga mendapat
warisan.
10
Rk Br.Tarigan
Tidak
Karena semasa hidup, suami beri uang
juga dan saya juga mendapat warisan.
Alasan informan
karena saya mendapat warisan dari
suami.
saya
Universitas Sumatera Utara
Table persepsi informan terhadap harta warisan
No
Nama
informan
Jumlah anak
laki-laki dan
perempuan
1.
M.Br Barus
3 laki-laki
2perempuan
2.
K.Br.Ginting
4 laki-laki
1 perempuan
Setuju
3.
R.Br Tarigan
1 perempuan
Setuju
Laki-laki mendapat lebih Keputusan dari
banyak
anak laki-laki
4.
Ru.Br Tarigan
4 laki-laki
2 perempuan
Setuju
Akan dibagikan 2:1 untuk Melalui
anak laki-laki lebih besar
keluarga
rapat
5.
M Br.Tarigan
1 laki-laki
3 perempuan
Setuju
-Rumah untuk anak laki- Melalui
laki, -tanah seluas 1,5ha keluarga
untuk anak laki-laki, tanah seluas 0,5ha untuk
anak perempuan, dibagi
lagi
rapat
6.
M.Br Keliat
3 perempuan
Setuju
Sama banyaknya
7.
P.Br Barus
-
setuju
8.
Rk.Br Barus
3 laki-laki
setuju
9.
D.I Br Sitepu
1 laki-laki
3 perempuan
setuju
10.
Rk.Br Tarigan
2 laki-laki
2 perempuan
setuju
Anak
perempuan
mendapat
warisan
setuju/tidak
setuju
setuju
Jumlah warisan yang
dibagi
Proses
pembagian
warisan
Lebih banyak untuk anak Hasil
rapat
laki-laki
keluarga, yang
akan diputuskan
oleh anak lakilaki
Sama banyak dengan anak Melalui rapat
perempuan
keluarga
Melalui rapat
keluarga
Sama banyaknya
Melalui rapat
keluarga
Sama banyaknya
Melalui rapat
keluarga
Lebih besar untuk anak Hasil keputusan
laki-laki
anak laki-laki
1 rumah untuk anak laki- Melalui
laki yang paling muda, keluarga
ladang untuk anak lakilaki tertua, ladang yang
lain
untuk
anak
perempuan dibagi dua
Universitas Sumatera Utara
rapat
Table pengalaman informan terhadap hak waris janda
No
Nama informan
1.
M.Br Barus
Mendapat
warisan ya/tidak
Ya
Bentuk warisan
2.
K.Br.Ginting
Ya
3.
R.Br Tarigan
Tidak
4.
Ru.Br Tarigan
Ya
5.
M Br.Tarigan
Ya
6.
M.Br Keliat
Ya
7.
P.Br Barus
Ya
-
sawah
ladang
Hasil
rapat
keluarga
suami
dan keluarga istri.
8.
Rk.Br Barus
Ya
-
uang
ladang
Hasil
rapat
keluarga
suami
dan keluarga istri.
Tanah
-
Proses
pembagian
Melalui
rapat
rakut sitelu
sawah
tanah
ladang
Hanya
hasil
musyawarah
keluarga, karena
sebelum
meninggal, sudah
dibicarakan
masalah warisan.
-
Tidak
berdasarkan hasil
rapat,
karena
keluarga
suami
tidak
memeperhatikan
lagi.
-
sawah
ladang
rumah
uang
Tanpa ada rapat
keluarga, tetapi
secara otomatis
berpindah
ke
tangan istri.
-
uang
tanah
Hasil
rapat
keluarga
suami
dan keluarga istri.
Uang Rp.600.000
Hasil rapat dari
keluarga
suami
dan keluarga istri.
Universitas Sumatera Utara
9.
D.I Br Sitepu
Ya
-
rumah
Hasil
rapat
ladang cokelat keluarga
suami
dan keluarga istri.
10.
Rk.Br Tarigan
Ya
-
uang
tanah
Hasil
rapat
keluarga
suami
dan keluarga istri.
Universitas Sumatera Utara
Table pengalaman informan terhadap perilaku kekerasan dalam rumah tangga
No
Nama informan
1.
M.Br Barus
2.
3.
4.
5.
K.Br.Ginting
R.Br Tarigan
Ru.Br Tarigan
M Br.Tarigan
Mengalami
KDRT
ya/tidak
Ya
Tidak
Tidak
Tidak
Ya
Bentuk kekerasan yang dialami
-
-
6.
7.
8.
9.
10.
M.Br Keliat
P.Br Barus
Rk.Br Barus
D.I Br Sitepu
Rk.Br Tarigan
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Ya
-
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Nama
informan
M.Br Barus
K.Br.Ginting
R.Br Tarigan
Ru.Br Tarigan
M Br.Tarigan
M.Br Keliat
P.Br Barus
Rk.Br Barus
D.I Br Sitepu
Rk.Br Tarigan
dipukul suami
dijambak suami
disakiti hatinya karena
suami masih mau pacaran
lagi
dikasari
suami
dengan
perkataan apabila bertengkar
dipukul suami
dikasari
suami
dengan
perkataan apabila bertengkar
dipukul suami
marginalisasi
stereotype
subordinat
KDRT
burden
Ya
-
-
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
-
Universitas Sumatera Utara