Pengaruh Latihan Menelan terhadap Status Fungsi Menelan Pasien Stroke dengan Disfagia di RSUP Haji Adam Malik Medan
Lampiran 1
JADWAL TENTATIF PENELITIAN
No
Kegiatan
3 4
1
2
3
4
Bulan
Mei
Juni
Juli
4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Agustus
1 2 3 4
September
Januari Februari
1 2 3 4 1 2 3 4 1
2
Pengajuan judul
penelitian
Pembuatan proposal
Ujian
Proposal
Perbaikan proposal
5
Pengurusan izin dan uji
etik
6
Penelitian dan
pengumpulan data
7
9
Analisa
data
Penyusunan laporan
skripsi
Ujian hasil penelitian
10
Perbaikan skripsi
8
Maret
April
1 2 3 4 1 2 3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2
FAKULTAS KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PENJELASAN PENELITIAN
Judul Penelitian : Pengaruh Latihan Menelan Terhadap Status Fungsi Menelan
Pasien Stroke dengan disfagia di RSUP Haji Adam Malik
Medan
Nama Peneliti : Rianty Saragih
NIM
: 141121076
Saya adalah mahasiswi Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara, yang sedang melakukan penelitian
untuk mengetahui pengaruh latihan menelan terhadap status fungsi menelan
pasien stroke dengan gangguan menelan (disfagia). Bapak/Ibu/Saudara yang
berpartisipasi dalam penelitian ini akan diberikan latihan menelan selama 15
menit sekali latihan, latihan dilakukan selama 6 hari berturut-turut dengan
frekuensi tiga kali sehari yaitu sebelum meal time (makan makanan tambahan),
makan siang, dan makan malam. Sebelum dan sesudah latihan menelan pada hari
keenam akan dilakukan pemeriksaan fisik mengenai status fungsi menelan
Bapak/Ibu/Saudara.
Peneliti menjamin bahwa penelitian ini tidak akan berdampak negatif bagi
Bapak/Ibu/Saudara. Apabila selama berpartisipasi dalam penelitian ini
Bapak/Ibu/Saudara merasakan tidak nyaman karena perlakuan penelitian,
Bapak/Ibu/Saudara berhak untuk berhenti atau tidak melanjutkan partisipasinya.
Peneliti berjanji akan menjunjung tinggi hak-hak responden dengan cara menjaga
kerahasiaan dari data yang diperoleh, baik selama proses pengumpulan data,
pengolahan, maupun penyajian. Peneliti juga menghargai keinginan responden
untuk tidak berpartisipasi atau keluar kapan saja dalam penelitian ini.
Hasil penelitian ini nantinya akan sangat bermanfaat bagi perawat dalam merawat
pasien stroke yang mengalami kesulitan menelan (disfagia) dan menambah
pengetahuan Bapak/Ibu/Saudara tentang latihan menelan untuk meningkatkan
status fungsi menelan Bapak/Ibu/Saudara.
Melalui penjelasan ini, peneliti sangat mengharapkan partisipasi
Bapak/Ibu/Saudara. Atas kesediaan Bapak/Ibu/Saudara untuk berpartisipasi dalam
penelitian ini, peneliti mengucapkan terima kasih.
Medan, September 2015
Peneliti
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3
No. Res.
FAKULTAS KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN
Judul Penelitian: Pengaruh Latihan Menelan Terhadap Status Fungsi Menelan
Pasien Stroke dengan Disfagia di RSUP Haji Adam Malik
Medan
Peneliti
: Rianty Saragih
NIM
: 141121076
Berdasarkan penjelasan yang telah disampaikan oleh peneliti tentang penelitian
yang akan dilaksanakan sesuai judul di atas, saya mengetahui bahwa tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui status fungsi menelan antara sebelum dan
sesudah dilakukan latihan menelan. Saya memahami bahwa keikutsertaan saya
dalam penelitian ini sangat besar manfaatnya bagi peningkatan kualitas pelayanan
keperawatan terutama perawatan pasien stroke yang mengalami gangguan
menelan (disfagia), khususnya di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Saya memahami bahwa risiko yang akan terjadi sangat kecil dan saya berhak
untuk menghentikan keikutsertaan saya dalam penelitian ini tanpa mengurangi
hak-hak saya mendapatkan perawatan di rumah sakit ini.
Saya juga mengerti bahwa catatan mengenai penelitian ini kan dijamin
kerahasiaannya, semua berkas yang mencantumkan identitas subyek penelitian
hanya akan digunakan untuk keperluan pengolahan data dan bila sudah tidak
digunakan akan dimusnahkan serta hanya peneliti yang tahu kerahasiaan data
tersebut.
Selanjutnya secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun, dengan ini
saya menyatakan bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini.
Medan, ...................2015
Peneliti,
Responden,
(
)
Rianty Saragih
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4
FORMAT KARAKTERISTIK RESPONDEN PENELITIAN
1. No. Responden
:
2. Inisial
:
3. Usia
:
4. Jenis Kelamin
: a. Laki-laki.
b. Perempuan
5. Jenis Stroke
: a. Perdarahan
b. Iskemik
6. Frekuensi Stroke
:
Tahun
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5
STATUS FUNGSI MENELAN
PARRAMATA HOSPITAL DYSPHAGIA ASSESSMENT
(MODIFIKASI DARI THE ROYAL ADELAIDE PROGNOSTIC INDEX FOR
DYSPHAGIC STROKE/ RAPIDS)
(Broadley, Cheek, Salonikis, Whitham, Chong, Cardone et al, 2004)
1. No. Responden
:
2. Tanggal Pengkajian
:
a. Hari I
3. Total Skor
b. Hari ke VII
:
1
Kesadaran
2
5
Tidak
Sulit
berespon dibangunkan
2
Suara Nafas
3
Komprehensi
4
Bicara
5
Gerakan
Bibir
6
Gerakan
Lidah
7
Gerakan
Palatum
2
4
Slim
Ronchi berat
banyak
1
2
Respon
Mengikuti
minimal/ pembicaraan
tidak ada
respon
1
2
Tidak
Beberapa
ada/
kata saja
suara
minimal
1
2
Tidak Sangat tidak
ada
simetris/
gerakan
sukar
digerakkan
2
4
Tidak ROM sangat
ada
terbatas
gerakan
1
2
Tidak
Asimetris
ada
berat
gerakan
8
Tidur tapi
mudah
dibangunkan
6
Ronchi sedang
3
Mengikuti satu
perintah
10
Sadar penuh
8
Ronchi
ringan
4
Kadangkadang
bisa
10
Bersih
5
Normal
3
Membentuk
kalimat/ tidak
sesuai
4
Disartria
5
Normal
3
Tidak simetris/
gerakan
terganggu
4
Sedikit
tidak
simetris
5
Normal
6
ROM terbatas
8
Gangguan
ROM
ringan
4
Asimetris
ringan
10
Normal
3
Asimetris
sedang
5
Normal
Universitas Sumatera Utara
8
Reflek Gag
9
Fonasi
10
Batuk
11
Mengunyah
12
Oral
13
Faring
14
Toleransi
Menelan
1
2
Tidak
Reflek satu
bisa
sisi hilang
dikaji
1
2
Tidak Seperti suara
ada/
berkumur
suara
minimal
2
4
Tidak Reflek batuk
ada
sangat lemah
1
Tidak
bisa
2
Minimal
2
4
Tidak Sangat tidak
ada
terorganisasi
gerakan
2
Tidak
ada
gerakan
1
Tidak
toleran
4
Sangat
lambat (> 5
detik)
2
Toleran
makanan
kental
3
Reflek
menurun
4
Reflek gag
tak
simetris
4
Serak
ringan
5
Normal
6
Reflek batuk
agak lemah
8
Sering
batuk
10
Normal
3
Kurang
mampu
membentuk
bolus
6
Sangat lambat
memindahkan
makanan (> 5
detik)
6
Lambat (3-5
detik)
4
Ada sisa
makanan
di mulut
5
Normal
3
Serak
3
Makanan
kental dan cair
5
Normal
8
10
Lambat
Normal
memindah
-kan
makanan
8
10
Agak
Normal
lambat (12 detik)
4
5
Makanan
Semua
lunak dan
jenis
cair
makanan
Total Skor
Sumber: Broadley, et al. (2004). Predicting Prolonged Dysphagia in Acute Stroke: The Royal Adelaide.
Diunduh pada tanggal 6 Juni 2015 pukul 16.15 WIB dari http://search.proquest.com
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6
PANDUAN LATIHAN MENELAN ATAU SWALLOWING THERAPY
Modifikasi dari Bulechek, Butcher, Dochterman, Wagner (2013), Mann, Lenius
dan Crary (2007), Hickey (2007)
Petunjuk Pelaksanaan:
a. Atur posisi duduk pasien tegak 70-90 derajat dan kepala agak ditekuk kedepan.
b. Ganjal dengan bantal sisi tubuh pasien yang lemah.
c. Anjurkan pasien bernafas dengan santai.
d. Lakukan gerakan masing-masing 8 hitungan, dengan frekuensi masing-masing
gerakan 1 kali.
e. Latihan dilakukan ± 15 menit tiap kali latihan.
f. Lakukan latihan sebanyak 3 kali dalam sehari (sebelum meal time pukul 08.30
WIB, sebelum makan siang pukul 12.00 WIB dan sesudah makan malam pukul
18.00 WIB) selama 6 hari berturut-turut.
g. Peneliti melakukan oral hygiene sebelum latihan menelan dan sesudah latihan
menelan.
h. Berikan cermin kepada pasien saat melakukan gerakan.
i. Anjurkan pasien melakukan gerakan-gerakan berikut ini dengan sunguhsungguh.
Universitas Sumatera Utara
1. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar sehingga bibir pasien
membentuk huruf “O” sampai hitungan kedelapan kemudian rileks
2. Anjurkan pasien menjulurkan lidah kemudian ditahan sampai hitungan
kedelapan.
3. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar lalu menyentuh bibir atas
dengan lidah sampai hitungan kedelapan
Universitas Sumatera Utara
4. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar lalu menyentuh bibir bawah
dengan lidah sampai hitungan kedelapan
5. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar lalu menyentuh bibir
samping kanan dengan lidah sampai hitungan kedelapan.
6. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar lalu menyentuh bibir
samping kiri dengan lidah sampai hitungan kedelapan.
Universitas Sumatera Utara
7. Dengan mulut tertutup, anjurkan pasien menyentuh pipi kanan dengan
lidah sampai hitungan kedelapan dan peneliti menekan pipi pasien yang
disentuh dengan lidahnya menggunakan jari telunjuk.
8. Dengan mulut tertutup, anjurkan pasien menyentuh pipi kiri dengan lidah
sampai hitungan kedelapan dan peneliti menekan pipi pasien yang
disentuh dengan lidahnya menggunakan jari telunjuk.
9. Anjurkan pasien mengatupkan bibir rapat-rapat dan menggembungkan pipi
dengan udara, menahan udara dalam pipi sampai hitungan kedelapan
(peneliti menekan pipi kiri dan pipi kanan pasien secara bersamaan)
kemudian keluarkan.
10. Anjurkan pasien menarik nafas dalam-dalam lalu mengucapkan “HA”
berulang-ulang sambil mengeluarkan nafas (ulang sebanyak 3 kali).
Universitas Sumatera Utara
11. Anjurkan pasien menelan makanan kental yang diberikan oleh peneliti
dengan kekuatan penuh otot leher dan otot faring dan lakukan secara
berulang setelah aktivitas menelan yang pertama (peneliti meletakkan
makanan pada sisi mulut pasien yang sehat).
12. Anjurkan pasien menelan makanan lunak cair yang diberikan oleh peneliti
dengan kekuatan penuh otot leher dan otot faring dan lakukan secara
berulang setelah aktivitas menelan yang pertama (peneliti meletakkan
makanan pada sisi mulut pasien yang sehat).
13. Anjurkan pasien memutar kepala ke sisi tubuh yang lemah pada saat
menelan.
14. Anjurkan pasien meletakkan tangan di kerongkongan (leher) dan
merasakan gerakan tulang hioid bergerak ke atas pada saat pasien
menelan.
15. Anjurkan pasien menahan tulang hioid agar tidak bergerak selama 3 detik.
16. Anjurkan pasien minum air putih yang diberikan oleh peneliti dengan
menggunakan senduk teh sebanyak 1 senduk teh (bila pasien tersedak
peneliti harus menghentikan pemberian minum air putih).
17. Anjurkan pasien mengunyah permen yoghurt yang diberikan oleh peneliti
untuk melatih kekuatan otot lidah pasien.
Universitas Sumatera Utara
18. Anjurkan pasien membuka mulut selebar mungkin untuk melihat adanya
makanan yang tertinggal di mulut setelah makan.
19. Anjurkan pasien menggerakkan lidah untuk membersihkan makanan yang
tersisa di bibir, gigi, dan sekitar mulut.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7
TAKSASI DANA PENELITIAN
No.
1
Bahan
Dana yang
Dibutuhkan
Proposal
Penelurusan literatur dari internet
Rp 200.000,00
Print dan fotokopi Literatur
Rp 200.000,00
Pencetakan Proposal
Rp 50.000,00
Penggandaan dan penjilidan proposal
Rp 65.000,00
Lain-lain
Rp 100.000,00
Sub Total
2
Pengumpulan Data
Penggandaan Kuesioner
Rp 50.000,00
Aksesoris/ keperluan untuk Responden
Rp 300.000,00
Transportasi
Rp 200.000,00
Biaya Penelitian dan lain-lain
Rp 600.000,00
Sub Total
3
Rp 615.000,00
Rp 1.150.000,00
Analisa Data dan Penyusunan Skripsi
Pencetakan Skripsi
Rp 100.000,00
Penggandaan dan penjilidan skripsi
Rp 150.000,00
Lain-lain
Rp 100.000,00
Sub Total
Rp 350.000,00
DANA TOTAL
Rp 2.115.000,00
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9
Lembar Observasi Status Fungsi Menelan Pasien Stroke dengan Disfagia
dan Modifikasi/ Transformasi Data ke dalam Skala Ordinal
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Status Fungsi Menelan
Sebelum
68
71
79
73
62
64
71
65
62
69
68
70
63
74
61
65
69
70
Sesudah
77
82
96
88
94
91
85
82
90
90
87
89
88
91
83
75
89
82
Kategori Status Fungi Menelan
(Ordinal)
Sebelum
Sesudah
1
1
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
1
1
2
1
2
Catatan: kategori status fungsi menelan
1. Tidak Normal
: skor < 80
2. Normal
: skor 80-100
Universitas Sumatera Utara
DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Responden
01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Usia
45
58
51
56
47
52
50
61
57
54
59
56
48
51
53
53
63
77
Karakteristik Responden
Jenis
Jenis
Frekuensi
Kelamin
Stroke
Stroke
Laki-Laki
Perdarahan
Pertama
Perempuan
Iskemik
Berulang
Perempuan
Iskemik
Pertama
Laki-Laki
Iskemik
Berulang
Laki-Laki
Iskemik
Pertama
Perempuan
Perdarahan
Pertama
Perempuan
Iskemik
Pertama
Laki-Laki
Perdarahan
Pertama
Laki-Laki
Iskemik
Pertama
Perempuan
Iskemik
Pertama
Laki-Laki
Iskemik
Pertama
Perempuan
Perdarahan
Berulang
Laki-Laki
Perdarahan
Berulang
Perempuan
Iskemik
Berulang
Perempuan
Perdarahan
Pertama
Perempuan
Perdarahan
Pertama
Perempuan
Iskemik
Pertama
Perempuan
Iskemik
Pertama
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10
Frequencies
Statistics
FrekuensiStrok StatusMenelan StatusMenelan
Usia
N
Valid
Missing
JenisKelamin
JenisStroke
e
Pretest
Post
18
18
18
18
18
18
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
Usia
Cumulative
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Percent
45
1
5,6
5,6
5,6
47
1
5,6
5,6
11,1
48
1
5,6
5,6
16,7
50
1
5,6
5,6
22,2
51
2
11,1
11,1
33,3
52
1
5,6
5,6
38,9
53
2
11,1
11,1
50,0
54
1
5,6
5,6
55,6
56
2
11,1
11,1
66,7
57
1
5,6
5,6
72,2
58
1
5,6
5,6
77,8
59
1
5,6
5,6
83,3
61
1
5,6
5,6
88,9
63
1
5,6
5,6
94,4
77
1
5,6
5,6
100,0
18
100,0
100,0
Total
JenisKelamin
Cumulative
Frequency
Valid
Laki-Laki
Percent
Valid Percent
Percent
7
38,9
38,9
38,9
Perempuan
11
61,1
61,1
100,0
Total
18
100,0
100,0
Universitas Sumatera Utara
JenisStroke
Cumulative
Frequency
Valid
Perdarahan
Percent
Valid Percent
Percent
7
38,9
38,9
38,9
Iskemik
11
61,1
61,1
100,0
Total
18
100,0
100,0
FrekuensiStroke
Cumulative
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Percent
Pertama
13
72,2
72,2
72,2
Berulang
5
27,8
27,8
100,0
18
100,0
100,0
Total
StatusMenelanPretest
Cumulative
Frequency
Valid
Tidak Normal
18
Percent
Valid Percent
100,0
100,0
Percent
100,0
StatusMenelanPost
Cumulative
Frequency
Valid
Tidak Normal
Percent
Valid Percent
Percent
2
11,1
11,1
11,1
Normal
16
88,9
88,9
100,0
Total
18
100,0
100,0
Universitas Sumatera Utara
NPAR TESTS
/WILCOXON=StatusMenelanPretest WITH StatusMenelanPost (PAIRED)
/MISSING ANALYSIS.
Wilcoxon Signed Ranks Test
Ranks
Sum of
N
StatusMenelanPost -
Negative Ranks
StatusMenelanPretest
Positive Ranks
Mean Rank
0
Ranks
a
,00
,00
b
8,50
136,00
16
c
Ties
2
Total
18
a. StatusMenelanPost < StatusMenelanPretest
b. StatusMenelanPost > StatusMenelanPretest
c. StatusMenelanPost = StatusMenelanPretest
b
Test Statistics
StatusMenela
nPost StatusMenela
nPretest
Z
a
-4,000
Asymp. Sig. (2-
,000
tailed)
a. Based on negative ranks.
b. Wilcoxon Signed Ranks Test
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: Rianty Saragih
Tempat Tanggal Lahir: Semangat Dame, 18 Mei 1993
Jenis Kelamin
: Perempuan
Agama
: Kristen Protestan
Alamat
: Jln. M. Yusuf No. 3 Padang Bulan, Medan
Nama Orang Tua
Ayah
: Maruhum Saragih
Ibu
: Horasma Br. Sinaga
Riwayat Pendidikan :
1. 2000 - 2006
: SD Negeri No. 096115, Semangat Dame
2. 2006 - 2008
: SMP Swasta Pembangunan, Semangat Dame
3. 2008 - 2011
: SMA RK Budi Mulia, Pematangsiantar
4. 2011 - 2014
: DIII Keperawatan Universitas Sumatera Utara
5. 2014 - sekarang
: S1 Keperawatan Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
JADWAL TENTATIF PENELITIAN
No
Kegiatan
3 4
1
2
3
4
Bulan
Mei
Juni
Juli
4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Agustus
1 2 3 4
September
Januari Februari
1 2 3 4 1 2 3 4 1
2
Pengajuan judul
penelitian
Pembuatan proposal
Ujian
Proposal
Perbaikan proposal
5
Pengurusan izin dan uji
etik
6
Penelitian dan
pengumpulan data
7
9
Analisa
data
Penyusunan laporan
skripsi
Ujian hasil penelitian
10
Perbaikan skripsi
8
Maret
April
1 2 3 4 1 2 3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2
FAKULTAS KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PENJELASAN PENELITIAN
Judul Penelitian : Pengaruh Latihan Menelan Terhadap Status Fungsi Menelan
Pasien Stroke dengan disfagia di RSUP Haji Adam Malik
Medan
Nama Peneliti : Rianty Saragih
NIM
: 141121076
Saya adalah mahasiswi Program Studi S1 Ilmu Keperawatan, Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara, yang sedang melakukan penelitian
untuk mengetahui pengaruh latihan menelan terhadap status fungsi menelan
pasien stroke dengan gangguan menelan (disfagia). Bapak/Ibu/Saudara yang
berpartisipasi dalam penelitian ini akan diberikan latihan menelan selama 15
menit sekali latihan, latihan dilakukan selama 6 hari berturut-turut dengan
frekuensi tiga kali sehari yaitu sebelum meal time (makan makanan tambahan),
makan siang, dan makan malam. Sebelum dan sesudah latihan menelan pada hari
keenam akan dilakukan pemeriksaan fisik mengenai status fungsi menelan
Bapak/Ibu/Saudara.
Peneliti menjamin bahwa penelitian ini tidak akan berdampak negatif bagi
Bapak/Ibu/Saudara. Apabila selama berpartisipasi dalam penelitian ini
Bapak/Ibu/Saudara merasakan tidak nyaman karena perlakuan penelitian,
Bapak/Ibu/Saudara berhak untuk berhenti atau tidak melanjutkan partisipasinya.
Peneliti berjanji akan menjunjung tinggi hak-hak responden dengan cara menjaga
kerahasiaan dari data yang diperoleh, baik selama proses pengumpulan data,
pengolahan, maupun penyajian. Peneliti juga menghargai keinginan responden
untuk tidak berpartisipasi atau keluar kapan saja dalam penelitian ini.
Hasil penelitian ini nantinya akan sangat bermanfaat bagi perawat dalam merawat
pasien stroke yang mengalami kesulitan menelan (disfagia) dan menambah
pengetahuan Bapak/Ibu/Saudara tentang latihan menelan untuk meningkatkan
status fungsi menelan Bapak/Ibu/Saudara.
Melalui penjelasan ini, peneliti sangat mengharapkan partisipasi
Bapak/Ibu/Saudara. Atas kesediaan Bapak/Ibu/Saudara untuk berpartisipasi dalam
penelitian ini, peneliti mengucapkan terima kasih.
Medan, September 2015
Peneliti
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3
No. Res.
FAKULTAS KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN
Judul Penelitian: Pengaruh Latihan Menelan Terhadap Status Fungsi Menelan
Pasien Stroke dengan Disfagia di RSUP Haji Adam Malik
Medan
Peneliti
: Rianty Saragih
NIM
: 141121076
Berdasarkan penjelasan yang telah disampaikan oleh peneliti tentang penelitian
yang akan dilaksanakan sesuai judul di atas, saya mengetahui bahwa tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui status fungsi menelan antara sebelum dan
sesudah dilakukan latihan menelan. Saya memahami bahwa keikutsertaan saya
dalam penelitian ini sangat besar manfaatnya bagi peningkatan kualitas pelayanan
keperawatan terutama perawatan pasien stroke yang mengalami gangguan
menelan (disfagia), khususnya di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Saya memahami bahwa risiko yang akan terjadi sangat kecil dan saya berhak
untuk menghentikan keikutsertaan saya dalam penelitian ini tanpa mengurangi
hak-hak saya mendapatkan perawatan di rumah sakit ini.
Saya juga mengerti bahwa catatan mengenai penelitian ini kan dijamin
kerahasiaannya, semua berkas yang mencantumkan identitas subyek penelitian
hanya akan digunakan untuk keperluan pengolahan data dan bila sudah tidak
digunakan akan dimusnahkan serta hanya peneliti yang tahu kerahasiaan data
tersebut.
Selanjutnya secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun, dengan ini
saya menyatakan bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini.
Medan, ...................2015
Peneliti,
Responden,
(
)
Rianty Saragih
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4
FORMAT KARAKTERISTIK RESPONDEN PENELITIAN
1. No. Responden
:
2. Inisial
:
3. Usia
:
4. Jenis Kelamin
: a. Laki-laki.
b. Perempuan
5. Jenis Stroke
: a. Perdarahan
b. Iskemik
6. Frekuensi Stroke
:
Tahun
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5
STATUS FUNGSI MENELAN
PARRAMATA HOSPITAL DYSPHAGIA ASSESSMENT
(MODIFIKASI DARI THE ROYAL ADELAIDE PROGNOSTIC INDEX FOR
DYSPHAGIC STROKE/ RAPIDS)
(Broadley, Cheek, Salonikis, Whitham, Chong, Cardone et al, 2004)
1. No. Responden
:
2. Tanggal Pengkajian
:
a. Hari I
3. Total Skor
b. Hari ke VII
:
1
Kesadaran
2
5
Tidak
Sulit
berespon dibangunkan
2
Suara Nafas
3
Komprehensi
4
Bicara
5
Gerakan
Bibir
6
Gerakan
Lidah
7
Gerakan
Palatum
2
4
Slim
Ronchi berat
banyak
1
2
Respon
Mengikuti
minimal/ pembicaraan
tidak ada
respon
1
2
Tidak
Beberapa
ada/
kata saja
suara
minimal
1
2
Tidak Sangat tidak
ada
simetris/
gerakan
sukar
digerakkan
2
4
Tidak ROM sangat
ada
terbatas
gerakan
1
2
Tidak
Asimetris
ada
berat
gerakan
8
Tidur tapi
mudah
dibangunkan
6
Ronchi sedang
3
Mengikuti satu
perintah
10
Sadar penuh
8
Ronchi
ringan
4
Kadangkadang
bisa
10
Bersih
5
Normal
3
Membentuk
kalimat/ tidak
sesuai
4
Disartria
5
Normal
3
Tidak simetris/
gerakan
terganggu
4
Sedikit
tidak
simetris
5
Normal
6
ROM terbatas
8
Gangguan
ROM
ringan
4
Asimetris
ringan
10
Normal
3
Asimetris
sedang
5
Normal
Universitas Sumatera Utara
8
Reflek Gag
9
Fonasi
10
Batuk
11
Mengunyah
12
Oral
13
Faring
14
Toleransi
Menelan
1
2
Tidak
Reflek satu
bisa
sisi hilang
dikaji
1
2
Tidak Seperti suara
ada/
berkumur
suara
minimal
2
4
Tidak Reflek batuk
ada
sangat lemah
1
Tidak
bisa
2
Minimal
2
4
Tidak Sangat tidak
ada
terorganisasi
gerakan
2
Tidak
ada
gerakan
1
Tidak
toleran
4
Sangat
lambat (> 5
detik)
2
Toleran
makanan
kental
3
Reflek
menurun
4
Reflek gag
tak
simetris
4
Serak
ringan
5
Normal
6
Reflek batuk
agak lemah
8
Sering
batuk
10
Normal
3
Kurang
mampu
membentuk
bolus
6
Sangat lambat
memindahkan
makanan (> 5
detik)
6
Lambat (3-5
detik)
4
Ada sisa
makanan
di mulut
5
Normal
3
Serak
3
Makanan
kental dan cair
5
Normal
8
10
Lambat
Normal
memindah
-kan
makanan
8
10
Agak
Normal
lambat (12 detik)
4
5
Makanan
Semua
lunak dan
jenis
cair
makanan
Total Skor
Sumber: Broadley, et al. (2004). Predicting Prolonged Dysphagia in Acute Stroke: The Royal Adelaide.
Diunduh pada tanggal 6 Juni 2015 pukul 16.15 WIB dari http://search.proquest.com
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6
PANDUAN LATIHAN MENELAN ATAU SWALLOWING THERAPY
Modifikasi dari Bulechek, Butcher, Dochterman, Wagner (2013), Mann, Lenius
dan Crary (2007), Hickey (2007)
Petunjuk Pelaksanaan:
a. Atur posisi duduk pasien tegak 70-90 derajat dan kepala agak ditekuk kedepan.
b. Ganjal dengan bantal sisi tubuh pasien yang lemah.
c. Anjurkan pasien bernafas dengan santai.
d. Lakukan gerakan masing-masing 8 hitungan, dengan frekuensi masing-masing
gerakan 1 kali.
e. Latihan dilakukan ± 15 menit tiap kali latihan.
f. Lakukan latihan sebanyak 3 kali dalam sehari (sebelum meal time pukul 08.30
WIB, sebelum makan siang pukul 12.00 WIB dan sesudah makan malam pukul
18.00 WIB) selama 6 hari berturut-turut.
g. Peneliti melakukan oral hygiene sebelum latihan menelan dan sesudah latihan
menelan.
h. Berikan cermin kepada pasien saat melakukan gerakan.
i. Anjurkan pasien melakukan gerakan-gerakan berikut ini dengan sunguhsungguh.
Universitas Sumatera Utara
1. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar sehingga bibir pasien
membentuk huruf “O” sampai hitungan kedelapan kemudian rileks
2. Anjurkan pasien menjulurkan lidah kemudian ditahan sampai hitungan
kedelapan.
3. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar lalu menyentuh bibir atas
dengan lidah sampai hitungan kedelapan
Universitas Sumatera Utara
4. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar lalu menyentuh bibir bawah
dengan lidah sampai hitungan kedelapan
5. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar lalu menyentuh bibir
samping kanan dengan lidah sampai hitungan kedelapan.
6. Anjurkan pasien membuka mulut lebar-lebar lalu menyentuh bibir
samping kiri dengan lidah sampai hitungan kedelapan.
Universitas Sumatera Utara
7. Dengan mulut tertutup, anjurkan pasien menyentuh pipi kanan dengan
lidah sampai hitungan kedelapan dan peneliti menekan pipi pasien yang
disentuh dengan lidahnya menggunakan jari telunjuk.
8. Dengan mulut tertutup, anjurkan pasien menyentuh pipi kiri dengan lidah
sampai hitungan kedelapan dan peneliti menekan pipi pasien yang
disentuh dengan lidahnya menggunakan jari telunjuk.
9. Anjurkan pasien mengatupkan bibir rapat-rapat dan menggembungkan pipi
dengan udara, menahan udara dalam pipi sampai hitungan kedelapan
(peneliti menekan pipi kiri dan pipi kanan pasien secara bersamaan)
kemudian keluarkan.
10. Anjurkan pasien menarik nafas dalam-dalam lalu mengucapkan “HA”
berulang-ulang sambil mengeluarkan nafas (ulang sebanyak 3 kali).
Universitas Sumatera Utara
11. Anjurkan pasien menelan makanan kental yang diberikan oleh peneliti
dengan kekuatan penuh otot leher dan otot faring dan lakukan secara
berulang setelah aktivitas menelan yang pertama (peneliti meletakkan
makanan pada sisi mulut pasien yang sehat).
12. Anjurkan pasien menelan makanan lunak cair yang diberikan oleh peneliti
dengan kekuatan penuh otot leher dan otot faring dan lakukan secara
berulang setelah aktivitas menelan yang pertama (peneliti meletakkan
makanan pada sisi mulut pasien yang sehat).
13. Anjurkan pasien memutar kepala ke sisi tubuh yang lemah pada saat
menelan.
14. Anjurkan pasien meletakkan tangan di kerongkongan (leher) dan
merasakan gerakan tulang hioid bergerak ke atas pada saat pasien
menelan.
15. Anjurkan pasien menahan tulang hioid agar tidak bergerak selama 3 detik.
16. Anjurkan pasien minum air putih yang diberikan oleh peneliti dengan
menggunakan senduk teh sebanyak 1 senduk teh (bila pasien tersedak
peneliti harus menghentikan pemberian minum air putih).
17. Anjurkan pasien mengunyah permen yoghurt yang diberikan oleh peneliti
untuk melatih kekuatan otot lidah pasien.
Universitas Sumatera Utara
18. Anjurkan pasien membuka mulut selebar mungkin untuk melihat adanya
makanan yang tertinggal di mulut setelah makan.
19. Anjurkan pasien menggerakkan lidah untuk membersihkan makanan yang
tersisa di bibir, gigi, dan sekitar mulut.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7
TAKSASI DANA PENELITIAN
No.
1
Bahan
Dana yang
Dibutuhkan
Proposal
Penelurusan literatur dari internet
Rp 200.000,00
Print dan fotokopi Literatur
Rp 200.000,00
Pencetakan Proposal
Rp 50.000,00
Penggandaan dan penjilidan proposal
Rp 65.000,00
Lain-lain
Rp 100.000,00
Sub Total
2
Pengumpulan Data
Penggandaan Kuesioner
Rp 50.000,00
Aksesoris/ keperluan untuk Responden
Rp 300.000,00
Transportasi
Rp 200.000,00
Biaya Penelitian dan lain-lain
Rp 600.000,00
Sub Total
3
Rp 615.000,00
Rp 1.150.000,00
Analisa Data dan Penyusunan Skripsi
Pencetakan Skripsi
Rp 100.000,00
Penggandaan dan penjilidan skripsi
Rp 150.000,00
Lain-lain
Rp 100.000,00
Sub Total
Rp 350.000,00
DANA TOTAL
Rp 2.115.000,00
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9
Lembar Observasi Status Fungsi Menelan Pasien Stroke dengan Disfagia
dan Modifikasi/ Transformasi Data ke dalam Skala Ordinal
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Status Fungsi Menelan
Sebelum
68
71
79
73
62
64
71
65
62
69
68
70
63
74
61
65
69
70
Sesudah
77
82
96
88
94
91
85
82
90
90
87
89
88
91
83
75
89
82
Kategori Status Fungi Menelan
(Ordinal)
Sebelum
Sesudah
1
1
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
1
1
2
1
2
Catatan: kategori status fungsi menelan
1. Tidak Normal
: skor < 80
2. Normal
: skor 80-100
Universitas Sumatera Utara
DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Responden
01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Usia
45
58
51
56
47
52
50
61
57
54
59
56
48
51
53
53
63
77
Karakteristik Responden
Jenis
Jenis
Frekuensi
Kelamin
Stroke
Stroke
Laki-Laki
Perdarahan
Pertama
Perempuan
Iskemik
Berulang
Perempuan
Iskemik
Pertama
Laki-Laki
Iskemik
Berulang
Laki-Laki
Iskemik
Pertama
Perempuan
Perdarahan
Pertama
Perempuan
Iskemik
Pertama
Laki-Laki
Perdarahan
Pertama
Laki-Laki
Iskemik
Pertama
Perempuan
Iskemik
Pertama
Laki-Laki
Iskemik
Pertama
Perempuan
Perdarahan
Berulang
Laki-Laki
Perdarahan
Berulang
Perempuan
Iskemik
Berulang
Perempuan
Perdarahan
Pertama
Perempuan
Perdarahan
Pertama
Perempuan
Iskemik
Pertama
Perempuan
Iskemik
Pertama
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10
Frequencies
Statistics
FrekuensiStrok StatusMenelan StatusMenelan
Usia
N
Valid
Missing
JenisKelamin
JenisStroke
e
Pretest
Post
18
18
18
18
18
18
0
0
0
0
0
0
Frequency Table
Usia
Cumulative
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Percent
45
1
5,6
5,6
5,6
47
1
5,6
5,6
11,1
48
1
5,6
5,6
16,7
50
1
5,6
5,6
22,2
51
2
11,1
11,1
33,3
52
1
5,6
5,6
38,9
53
2
11,1
11,1
50,0
54
1
5,6
5,6
55,6
56
2
11,1
11,1
66,7
57
1
5,6
5,6
72,2
58
1
5,6
5,6
77,8
59
1
5,6
5,6
83,3
61
1
5,6
5,6
88,9
63
1
5,6
5,6
94,4
77
1
5,6
5,6
100,0
18
100,0
100,0
Total
JenisKelamin
Cumulative
Frequency
Valid
Laki-Laki
Percent
Valid Percent
Percent
7
38,9
38,9
38,9
Perempuan
11
61,1
61,1
100,0
Total
18
100,0
100,0
Universitas Sumatera Utara
JenisStroke
Cumulative
Frequency
Valid
Perdarahan
Percent
Valid Percent
Percent
7
38,9
38,9
38,9
Iskemik
11
61,1
61,1
100,0
Total
18
100,0
100,0
FrekuensiStroke
Cumulative
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Percent
Pertama
13
72,2
72,2
72,2
Berulang
5
27,8
27,8
100,0
18
100,0
100,0
Total
StatusMenelanPretest
Cumulative
Frequency
Valid
Tidak Normal
18
Percent
Valid Percent
100,0
100,0
Percent
100,0
StatusMenelanPost
Cumulative
Frequency
Valid
Tidak Normal
Percent
Valid Percent
Percent
2
11,1
11,1
11,1
Normal
16
88,9
88,9
100,0
Total
18
100,0
100,0
Universitas Sumatera Utara
NPAR TESTS
/WILCOXON=StatusMenelanPretest WITH StatusMenelanPost (PAIRED)
/MISSING ANALYSIS.
Wilcoxon Signed Ranks Test
Ranks
Sum of
N
StatusMenelanPost -
Negative Ranks
StatusMenelanPretest
Positive Ranks
Mean Rank
0
Ranks
a
,00
,00
b
8,50
136,00
16
c
Ties
2
Total
18
a. StatusMenelanPost < StatusMenelanPretest
b. StatusMenelanPost > StatusMenelanPretest
c. StatusMenelanPost = StatusMenelanPretest
b
Test Statistics
StatusMenela
nPost StatusMenela
nPretest
Z
a
-4,000
Asymp. Sig. (2-
,000
tailed)
a. Based on negative ranks.
b. Wilcoxon Signed Ranks Test
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: Rianty Saragih
Tempat Tanggal Lahir: Semangat Dame, 18 Mei 1993
Jenis Kelamin
: Perempuan
Agama
: Kristen Protestan
Alamat
: Jln. M. Yusuf No. 3 Padang Bulan, Medan
Nama Orang Tua
Ayah
: Maruhum Saragih
Ibu
: Horasma Br. Sinaga
Riwayat Pendidikan :
1. 2000 - 2006
: SD Negeri No. 096115, Semangat Dame
2. 2006 - 2008
: SMP Swasta Pembangunan, Semangat Dame
3. 2008 - 2011
: SMA RK Budi Mulia, Pematangsiantar
4. 2011 - 2014
: DIII Keperawatan Universitas Sumatera Utara
5. 2014 - sekarang
: S1 Keperawatan Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara