Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

130

Lampiran 1. Lembar Observasi
ANALISIS KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DENGAN
METODE WORKLOAD INDICATOR STAFF NEED (WISN) DI
RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT HAJI MEDAN

I. Karakteristik Responden yang Diobservasi
1. No. Responden
: …………..………… (di isi oleh peneliti)
2. Inisial Nama
: ……………………..
3. Hari/Tgl.Observasi : ……………………..
4. Ruang
: ……………………..
5. Umur
: ………… tahun
6. Jenis Kelamin
: ……………………..
7. Unit Kerja
: ……………………..

8. Ruang
: ……………………..
9. Lama Kerja
: ………… tahun
II. Beban Kerja Perawat dengan Teknik Daily Log
Petunjuk:
Berapa lama waktu yang dibutuhkan Perawat Pelaksana menyelesaikan pekerjaan
berikut di bawah ini?
Bila bertugas diruang rawat inap isilah kegiatan keperawatan, bila bertugas di ruang
kebidanan dan neonati isilah kegiatan keperawatan dan kebidanan.
Ruang
Rawat
Kegiatan Pokok yang Diobservasi
Inap
Kegiatan Produktif
Tindakan keperawatan langsung
Menerima pasien baru (anamnesa)
Memberikan pemeriksaan secara individu
Mengukur vital sign
Memasang infus

Pemberian oksigen
Pemberian obat oral dan suntik
Merekam EKG
Memasang NGT (Naso Gastric Tube)
Memasang kateter urin
Mengukur intake output
Memandikan pasien
Menolong pasien BAB

Rata-rata
waktu
(Menit)

Universitas Sumatera Utara

131

Memberi gliserine spuit
Memberi tranfusi
Suction

Membuka Infus
Memenuhi kebutuhan integritas jaringan kulit
Menyiapkan bahan untuk pemeriksaan laboratorium
Menyiapkan pasien untuk pemeriksaan radiologi
Memberi huknah
Perawatan jenazah
Mengganti alat tenun
Persiapan operasi
Serah terima pasien operasi
Menemani visite dokter
Dokumentasi asuhan keperawatan
Obsevasi pasien
Pendidikan Kesehatan secara individual (Penkes)
Timbang terima tugas
Melakukan resusitasi
Menyiapkan tranfortasi pasien
Menyiapkan pasien akan pulang
Cuci tangan rutin
Kegiatan Keperawatan tidak langsung
Membaca Buku Rawatan

Timbang Terima Pasien/ overan shift
Menulis Buku Rawatan /penghubung antar shift
Menulis Catatan Perkembangan Pasien di status
Membuat daftar diet
Memeriksa daftar obat
Memenuhi kebutuhan kebersihan dan lingkungan
Sterilisasi Alat
Pertemuan Diklat mingguan
Senam pagi mingguan
Kegiatan Tidak Produktif
Sembahyang
Makan/minum
Toilet
Telepon pribadi
Duduk di nurse station
Gosok gigi
Ganti baju
Mendengar musik

Universitas Sumatera Utara


132

Kegiatan Kebidanan
Periksa Kehamilan
Menolong Persalinan
Memasang inplant
Memasang spiral
Membuka spiral
Asisten dokter untuk curettage
Pulva hygine
Menerima bayi sesudah operasi section caesar
Memandikan bayi
Memberi minum bayi

Universitas Sumatera Utara

133

Lampiran 2. Panduan Wawancara

ANALISIS KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DENGAN
METODE WORKLOAD INDICATOR STAFF NEED (WISN) DI
RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT HAJI MEDAN

Karakteristik Responden yang Diwawancara
1. No. Responden
: …………..………… (di isi oleh peneliti)
2. Inisial Nama
: ……………………..
3. Hari/Tgl.Observasi : ……………………..
4. Ruang
: ……………………..
5. Umur
: ………… tahun
6. Jenis Kelamin
: ……………………..
7. Unit Kerja
: ……………………..
8. Ruang
: ……………………..

9. Lama Kerja
: ………… tahun
I.

PETUNJUK UMUM
1. Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri
2. Menyampaikan ucapan terimakasih kepada informan atas ketersediaan dan
waktu yang telah diluangkan untuk diwawancarai
3. Menjelaskan maksud dan tujuan melakukan wawancara

II. PETUNJUK WAWANCARA MENDALAM
1. Wawancara dan pencatatan dilakukan oleh peneliti sendiri
2. Informan bebas menyampaikan pendapat, pengalaman, saran dan komentar
3. Jawaban tidak ada yang benar atau salah
4. Semua pendapat, pengalaman, saran dan komentar informan sangat bernilai da
akan dijamin kerahasiaannya dan hanya digunakan untuk kepentingan
penelitian
5. Menyampaikan kepada informan bahwa wawancara ini akan direkam
menggunakan alat perekam untuk membantu ingatan pewawancara
III. POKOK PEMBAHASAN

Input
1. Bagaimana menurut bapak/ibu mengenai karakteristik pegawai yang ada di
Ruang Rawat Inap Rumanh Sakit Haji Medan, pendidikan apa seharusnya
yang sesuai di bagian Ruang Rawat Inap RS Haji?
2. Apakah untuk memenuhi kebutuhan tenaaga perawat di Ruang Rawat Inap RS
Haji Medan menggunakan metode atau ketetapan tertentu?
3. Bagaimana sistem pembagian uraian tugas diRuang Rawat inap RS Haji
Medan?

Universitas Sumatera Utara

134

4. Bagaimana pelaksanaan uraian tugas yang telah ditetapkan?
5. Bagaimana menurut Bapak/Ibu mengenai waktu kerja yang tersedia apakah
sudah cukup untuk perawat pelaksana mengerjakan tugas dalam satu hari?
6. Bagaimana pendapat Bapak/Ibu tentang sarana yang tersedia apakah sudah
mendukung aktifitas kerja sehari-hari?
7. Apakah perawat pelaksana di Rumah Sakit Haji sering mengikuti pelatihan
guna meningkatkan keterampilan?

Process
8. Kegiatan apa saja yang dilakukan oleh perawat pelaksana di Ruang Rawat
Inap RS Haji Medan?
9. Dari kegiatan-kegiatan yang disebutkan, kegiatan mana yang membutuhkan
waktu paling singkat dan paling lama yang dilaksanakan?
10. Kendala apa saja yang ditemukan saat bekerja?
11. Bagaimana pendapat Bapk/Ibu tentang beban kerja dari perawat pelaksana di
Ruang Rawat Inap RS Haji Medan?
12. Apa harapan bapak/ibu mengenai beban kerja dari perawat pelaksana di
Ruang Rawat Inap RS Haji Medan?
Output
13. Bagaimana menurut Bapak/Ibu mengenai jumlah tenaga perawat yang ada
saat ini di Ruang Rawat Inap RS Haji Medan apakah sudah mencukupi?
14. Apakah saran Bapak/Ibu mengenai ketenagaan di Ruang Rawat Inap RS
Haji Medan?

Universitas Sumatera Utara

135


Lampiran 3. Transkip Hasil Wawancara
Transkip Hasil Wawancara
1. No Responden

:

1

2. Inisial Nama

:

S

3. Hari/Tgl

:

Selasa, 1 September 2015


4. Ruang

:

Ruang Kepala Bagian Keperawatan

5

:

48 Tahun

6. Jenis Kelamin

:

Perempuan

7. Unit Kerja

:

Ka.Keperawatan

8. Lama Kerja

:

± 21 tahun

Umur

Wawancara
Keterangan : P
SI-1

= Peneliti
= Sumber Informasi 1

P

: Assalamualaikum bu, perkenalkan saya Fani agustina, saya mahasiswa S2
FKM, peminatan Administrasi Rumah Sakit, saya penelitian di Rumah
Sakit ini dan mohon bantuan ibu.

SI-1

: Ya InsyaAllah saya akan membantu.

P
: Untuk cuti tahunan perawat dirumah sakit haji ini diberikan berapa hari per
tahun bu:
SI-1

: Ya sama seperti yang lain ya, 12 hari cuti dalam 1 tahun.

P

: Untuk hari kerja dalam 1 minggu berapa hari?

SI-1

: 6 hari perminggu. Tapi kalau ada yang ijin itu tergantung kepala
ruangannya.

Universitas Sumatera Utara

136

P

: Berapa jatah waktu yang diberikan untuk mengikuti pelatihan bu?

SI-1

: Rumah Sakit belum ada memiliki ketentuan yang berlaku untuk
mengikuti pelatihan dalam satu tahunnya, tapi pernah tahun 2012
kebetulan ada dana kerjasama ama diklat, kita pelatihan buat sendiri
selama satu minggu kaya ICU, Rekam Medis, Bedah dasar. Tapi jarang
yang lama. Paling seminggu.

P

: Menurut ibu mengenai karakteristik perawat pelaksana yang ada di
ruangan, dari segi pendidikan, jenis kelamin?

SI-1

: Jadi perawat laki-laki sedikit, pernah ada yang bertanya juga kenapa
rumah sakit islam perawat laki-lakinya sedikit, ya mau gimana lagi
sekarang kan memang banyak perawat perempuan. Tapi kalau pendidikan
rata-rata sudah D3 dan banyak yang pendidikan juga.

P

: Untuk kebutuhan tenaga perawat
menggunakan perhitungan tertentu bu?

SI-1

: Belum ada, ya kalau seperti dulu kan masih yayasan kita bisa ngusulkan
kalau kurang tapi karena sudah di alihkan ke pemprov kita harus
menyesuaikan yang ada, kalau ada penerimaan lah baru kita bisa ada
perawat baru. Kalau sekarang ya kita minta ke BKD. Kalau dulu misal kita
buka ruangan baru kita butuh tenaga ya nggak susah susah kita tinggal
buka lamaran aja. Kemaren ada penerimaan yang CPNS ya kita tugaskan
keruangan yang paling membutuhkan. Jadi kebutuhannya berdasarkan
Karu tapi merekapun blum mampu menghitungnya hanya berdasarkan
“kami butuh tenaga karena pasien banyak” jadi hanya berdasarkan
kebutuhan, lalu karu melapor ke kami, kami lah yang buat kekurangan
tenaga berapa.

P

: Dari seluruh ruangan rawat inap yang paling membutuhkan tenaga dimana
bu?

SI-1

: Itu di Hijir mereka paling perlu karenakan urusin pasien anak-anak jadi
agak berat kerjanya.

P

: Dari data yang saya lihat setiap ruangan ada tenaga yang berpendidikan
SMA itu sebagai apa bu diruangan?

SI-1

: Oh itu asisten perawat, biasanya yang membantu mengurus surat-surat,
atau sebagai administrasi ruangan lah. Jadi perawatnya ga urus-urus
berkas lagi.

menyesuaikan

kebutuhan

ada

Universitas Sumatera Utara

137

P

: Saran ibu mengenai tenaga perawat pelaksana ?

SI-1

: Belum memenuhi kebutuhan semua ruangan, jadi perlu penambahan
tenaga. Jadi jumlah yang sekarang itu masih belum mencukupi. Untuk
jumlah sekarang termasuk IGD, poli-poli, jadi belum mencukupi untuk
ruangan.

P

: Terimakasih bu atas informasi yang sudah ibu berikan.

SI-1

: Ya, sama-sama, semoga bermanfaat.

Universitas Sumatera Utara

138

Transkip Hasil Wawancara
1. No Responden

:

2

2. Inisial Nama

:

M

3. Hari/Tgl

:

Selasa, 1 September 2015

4. Ruang

:

Ruang Kepala Ruangan Pav. Shafa

5

:

37 Tahun

6. Jenis Kelamin

:

Perempuan

7. Unit Kerja

:

Ka.Ruangan Pav. Shafa

8. Lama Kerja

:

± 16 tahun

Umur

Wawancara
Keterangan : P
SI-2

= Peneliti
= Sumber Informasi 2

P

: Assalamualaikum bu, perkenalkan saya Fani agustina, saya mahasiswa S2
FKM, peminatan Administrasi Rumah Sakit, saya penelitian di Rumah
Sakit ini dan mohon bantuan ibu.

SI-2

: Ya, Silahkan.

P

: Diruangan shafa ini kebanyakan pasien rawatan apa ya bu?

SI-2

: Ya semua gabungan, penyakit dalam, paru, bedah, disini semuanya.
Ruangan ini khusus laki-laki tapi dalam keadaan tertentu bisa masuk
perempuan juga. Disinikan beda ruangannya kelasnya.

P

: Bagaimana menurut ibu mengenai karakteristik pegawai yang ada di
ruangan rawat shafa yang ibu pimpin, dari pendidikannya, jenis
kelaminnya dan lama kerjanya apakah sudah sesuai menurut ibu?

SI-2

: Kalau diruangan saya inikan khususnya laki-laki, jadi nggak mayoritasnya
perawatnya itu laki-laki Cuma kebanyakan perempuan, cumakan kalau
perempuan kebanyakan bisa menangani laki-laki juga kan, sementarakan

Universitas Sumatera Utara

139

kalau laki-laki nggak terlalu bisa menangani pasien perempuan, jadi
seharusnya kalau dari gender sudah cukup, udah ada perbandingan
perempuan dan laki-lakinya nggak masalah disini, udah pas karena kalau
laki-laki semua susah juga
P

: Kalau dari pendidikannya bu?

SI-2

: Kalau sekarang mereka banyak yang sedang ambil kuliah juga, untuk
meningkatkan jenjang pendidikannya lah, ini pun udah berapa, udah S1 dan
sekarang ambil Ners nya rata-rata.
: Selama perkuliahan tidak mengganggu pekerjaannya disini bu? Misalnya
ibu jadi kekurangan tenaga?
: Sejauh ini tidak ya, karena biasanya bisa di atur jadwalnya.

P
SI-2
P

: Menurut ibu apakah sudah mencukupi tenaga keperawatan di ruangan yang
ibu pimpin?

SI-2

: Belum lah, kalau ruangan kita penuh belum mencukupi,masi kekurangan
kita.

P

: Dalam pelaksanaan pembagian tugas-tugas dan dan pembagian shift siapa
yang mengatur bu?

SI-2

: Saya sendiri sebagai karu yang mengatur. Karena kekurangan orang kami
disini tidak pakai wakaru (Wakil Kepala Ruangan), langsung saya karu
membawahi perawat-perawat pelaksana. Tapi kalau dulu kita pakai.

P

: Gimana bu pelaksanaan tugas-tugasnya?

SI-2

: Yaa.. karena kita pun disini tiap shift-shift pakai penanggung jawab, jadi
dalam tiga shift tetap ada penanggung jawab. Tugas-tugas ya seperti biasa
asuhan keperawatan.

P

: Mengenai waktu kerja yang tersedia dalam satu shift ada berapa jam bu?

SI-2

: Kalau shift pagi dan sore kami enam setengah jam, pagi dari jam 08.00
sampai jam 14.30 sore jam 14.30 sampai 20.30 kalau malam agak panjang
12 jam.

P

: Dengan waktu kerja yang tersedia apakah sudah cukup bagi perawat
mengerjakan tugas dalam waktu shift nya?

Universitas Sumatera Utara

140

SI-2

: Belum lah, kalau satu shif kan kami sering belum selesai jadi kalau belum
siap kami operan yang jaga sore. Misalnya ambil hasil lab, karena kan hasil
lab belum tentu cepat, dan harus dilapor ke dokter.

P

:

Bagaimana pendapat ibu tentang sarana yang tersedia apakah sudah
mendukung aktifitas kerja sehari-hari?

SI-2 : Kalau sarana saya rasa belum mendukung ya, karena alat-alat disini belum
mendukung ya, misalnya kalau mau scanning kita bawa pasien keluar, terus
harus ada perawat yang membantu, jadi kuranglah kami yag disini. Udah
tenaga kita kurang ya makin kurang.
P : Kalau alat-alat vital sign lengkap bu?
SI-2 : Ada lengkap, Cuma ya seperti yang lain-lain barang kalau rusak kita amprah
barang ga langsung ada, kalau dulu kan langsung ada, ya sekarang kan pakai
APBD, dulu kita yayasan bisa cepat, kalau sekarang kan pemprov udah pakai
undang-undang.
P : Kegiatan yang dilakukan perawat pelaksana diruangan apa saja bu?
SI-2 : Ya biasa, asuhan keperawatan, pasien baru datang, dibuat askepnya, datadatanya, baru dibuat intruksinya dokter lengkap, siapa yang membagi obat
tertulis, melakukan tindakan , menemani visite dokter Itu-itulah.
P : Semua asuhan keperawatan ya bu, jadi perawat pelaksan tidak urus-urus berkas
ya bu?
SI-2 : Tidak, udah ada asisten perawat, jadi merekalah yang urus-urus berkas pasien,
acc berkas.
P : Asisten perawat bukan perawat ? pendidikannya asisten perawatnya apa bu?
SI-2 : Asisten perawat disini pendidikan terakhir SMA. Kan udah ada aturan kalau
acc berkas asisten perawat yang kerjakan.
P : Cukup terbantu ya bu perawat pelaksana tidak mengurusi administrasi pasien
lagi?
SI-2 : Iya, kan kalau perawat harus fokus ke dokumentasi keperawatan, pelayanan
lagi. Jadi adanya sisten perawat terbantu kami tidak urusin berkas lagi. Apalagi
BPJS ini banyak yang harus diurus berkas-berkas.

Universitas Sumatera Utara

141

P :

Dari kegiatan-kegiatan perawat pelaksana menurut ibu yang paling
membutuhkan waktu yang lama dan paling singkat kegiatan seperti apa bu?

SI-2 : Ya yang paling lama tindakan, apalagi misalnya keadaan umum pasiennya
jelek, kalau kita mau infus, cari vena nya lama, jadi fokus kita, satu pasien aja
udah lama kita ngerjainya atau kadang pasang NGT. Kalau yang paling singkat
ya pengukuran vital sign lah.
P : Kendala apa saja bu yang sering dijumpai pada perawat pelaksana disini?
SI-2 : Ya, karena memang kekuragan tenaga kita pun nggak bisa membagi-bagi,
misalnya “kamu ya bertanggung jawab disini”, terus yang ruangan lain
membutuhkan tenaga ya jadi saling bantu. Pada saat dokter datang visite
pasiennya kan ditinggal. Tapi kita udah buat job-jobnya. Jadi job tetap dibuat
tapi kerjasama tetap.
P :

Biasanya per shif berapa orang bu?

SI-2 : Biasanya kalau sore 3 malam 3, kalau pagi sama asisten bisa 5 tergantung
jadwal shif lah. Jadi kalau full pasien ada tindakan jadi perawatan ruangan
tinggal 2, susah juga.
P : Perawat pelaksana diruangan ini pernah dilakukan rotasi ruangan bu?
SI-2 : Pernah rotasi, rotasi dilakukan juga misalnya setahun sekali , yang peritah dari
kepala perawat. Ya rotasi perlu, kenapa? Agar ada penyegaran. Kita nggak
biPa fokus di satu ruangan saja. Nanti dia nggak cara kerja diruangan ini
cemana. Kecuali di bagian ICU, OK yang memerlukan perawat yang pelatihan.
P : Sejauh ini jadi menurut ibu jumlah tenaga perawat masih mencukupi ya?
SI-2 : Iya, ya masih kurang, ya kita butuh pegawai baru.
P : Menurut ibu berapa pegawai baru yang diperlukan?
SI-2 : Ya itukan ada
menghitungnya.

hitung-hitungannya

biasanya

kepala

perawat

yang

P : Saran ibu mengenai ketenagaan di ruangan ini?
SI-2 : Ya kalau bisa ditambah ya, tapi karena sekarang pemprov kita harus ikut
peraturan.

Universitas Sumatera Utara

142

P
SI-2

: Terima kasih atas informasi yang ibu berikan
: Ya Sama-sama.

Universitas Sumatera Utara

143

Transkip Wawancara
1. No Responden

:

3

2. Inisial Nama

:

H

3. Hari/Tgl

:

Selasa, 1 September 2015

4. Ruang

:

Ruang Kepala Ruangan Pav. Marwa

5

:

39 Tahun

6. Jenis Kelamin

:

Perempuan

7. Unit Kerja

:

Ka.Ruangan

8. Lama Kerja

:

± 17 tahun

Umur

Wawancara
Keterangan : P
SI-3

= Peneliti
= Sumber Informasi 3

P

: Assalamualaikum bu, perkenalkan saya Fani agustina, saya mahasiswa S2
FKM, peminatan Administrasi Rumah Sakit, saya penelitian di Rumah
Sakit ini dan mohon bantuan ibu.

SI-3

: Ya..

P

: Diruangan marwah ini kebanyakan pasien rawatan apa ya bu?

SI-3

: Ya sama seperti di shafa semua bisa masuk tapi kami pasien perempuan.
Tapi bisa juga masuk pasien laki-laki kalau di situ penuh.

P `

: Bagaimana menurut ibu mengenai karakteristik pegawai yang ada di
ruangan rawat shafa yang ibu pimpin, dari pendidikannya, jenis
kelaminnya dan lama kerjanya apakah sudah sesuai menurut ibu?

SI-3

: Sesuai, dari pendidikan juga sudah sesuai tapi maunya ada pelatihanpelatihan lah. Sebenarnya kalau pelatihan-pelatihan ada setahun sekali,
kaya tahun kemaren kan pelatihan PPGD, sanitasi ada dan yang lain, tapi
maunya ada biar yang belum pelatihan bisa ikut.

Universitas Sumatera Utara

144

P

: menurut ibu apakah sudah mencukupi tenaga keperawatan di ruangan yang
ibu pimpin?

SI-3

: belum, jadi kemaren perawat ini banyak yang keluar, ada yang PNS, ada
yang keluar. Jadi nggak menutupi. Karena kebanyakan perawat kita
honorer.

P

: dalam pelaksanaan pembagian tugas-tugas dan dan pembagian shift siapa
yang mengatur bu?

SI-3

: saya sendiri sebagai karu yang mengatur.

P

: mengenai waktu kerja yang tersedia dalam satu shift ada berapa jam bu?

SI-3

: enam jam setengah kita pagi sore, yang malam dua belas jam.

P

: dengan waktu kerja yang tersedia apakah sudah cukup bagi perawat
mengerjakan tugas dalam waktu shift nya?

SI-3

: belum cukup, makanya kami delegasikan ke jaga selanjutnya, sewaktu
operan perawat.

P

: bagaimana pendapat ibu tentang sarana yang tersedia apakah sudah
mendukung aktifitas kerja sehari-hari?

SI-3

: masih banyak yang kurang, contohnya troli emergency, masih ada la ya
kurang.

P

: kegiatan yang dilakukan perawat pelaksana diruangan apa saja bu?

SI-3

: ya asuhan keperawatan. Kalau berkas-berkas kita sudah dibantu asisten
perawat.

P

: dari kegiatan-kegiatan perawat pelaksana menurut ibu yang paling
membutuhkan waktu yang lama dan paling singkat kegiatan seperti apa bu?

SI-3

: seperti tindakan-tindakan itu sebentar, seperti infus, NGT, Kateter satu
paket itu sebentar sama kita, yang lama itu kita kerjakan apa yang ditulis,
tulis apa yang dikerjakan (dokumentasi keperawatan) itu kadang-kadang
kita sibuk kerja, itu aja kurangnya jadi ga ditulis secara rinci.

P

: biasanya per shif berapa orang bu?

Universitas Sumatera Utara

145

SI-3

: biasa 5 itu termasuk kepala perawat, asisten perawat, kalau perawat
pelaksana aja 3 atau 4 sementara pasien lumayan banyak. Jadi kita kepala
perawat pun ikut kerja.

P

: saran ibu mengenai ketenagaan di ruangan ini?

SI-3

: ya segera ditambah karena shafa marwa ini ga pernah sedikit pasiennya.

P

: Terima kasih atas informasi dan waktunya bu

SI-3

: Ya sama-sama.

Universitas Sumatera Utara

146

Transkip Hasil Wawancara
1. No Responden

:

4

2. Inisial Nama

:

H

3. Hari/Tgl

:

Rabu,2 September 2015

4. Ruang

:

Ruang Kepala Ruangan Hijir Ismail

5

:

35 Tahun

6. Jenis Kelamin

:

Perempuan

7. Unit Kerja

:

Ka.Ruangan

8. Lama Kerja

:

± 15 tahun

Umur

Wawancara
Keterangan : P
SI-4

P

:

= Peneliti
= Sumber Informasi 4

diruangan Hijir ismail ruangan untuk pasien apa bu?

SI-4 :

disini ruangan khusus anak-anak, sampai ruang untuk bayi juga disini.

P

ada berapa tempat tidur bu?

:

SI-4 :
P

jumlah keseluruhan ada sekitar 59 tempat tidur, itu ruangannya pun banyak,
ada PICU, Nicu juga untuk kelasnya ada kelas I, II, dan III.
: Bagaimana menurut ibu mengenai karakteristik pegawai yang ada di ruangan
rawat shafa yang ibu pimpin, dari pendidikannya, jenis kelaminnya dan lama
kerjanya apakah sudah sesuai menurut ibu?

SI-4 : disini kami perempuan semua, nggak ada perawat laki-lakinya, tapi sejauh ini
kami nggak ada masalah untuk jenis kelamin, tapi kalaupun ada laki-laki saya
rasa membantu juga, terkadang ada pasien anak laki-laki maunya di pegang
hanya dengan laki-laki.tapi jarng ada pasien seperti itu, perlunya perawat laki-

Universitas Sumatera Utara

147

laki kadang untuk pekerjaan yg lebih berat. Kami disini jumlahnya ada 25
orang.
P

: untuk jumlah 25 orang itu semua perawat pelaksana bu?

SI-4 : oh enggak, yang pelaksananya ada 23 orang 2 orangnya lagi itu administrasi.
P

: Pendidikan perawat di hijir ismail ini apa saja bu?

SI-4 : kami bidan ada 5 orang selebihnya tamatan d3 keperawatan.
P

: yang mengatur shift dan uraian tugas-tugas dari kepala perawat atau ibu?

SI-4 : saya yang susun shift, 1 shift biasa kami 6 – 8 orang, itupun terkadang kami
kewalahan, karena urus pasien anak-anak inikan harus sabar, jadi kalau urusin
1 pasien aja bisa sampai lama.
P

: menurut ibu jumlah tenaga perawat diruangan ini sudah mencukupi?

SI-4 : yah saya rasa masih kekurangan. Tapi mau gimana lagi sekarang karena sudah
dibawah pemprov kan susah untuk merekrut tenaga. Ya kami harus sesuaikan
saja sama tenaga yang sudah ada.
P

: ada kendala bu perawat pelaksana dalam menjalankan tugas sehari-harinya?

SI-4 : sampai saat ini bisa kami tanggulangi. Terkadang susahnya kalau semua
perawat bawa pasien untuk foto atau cek lab, jadi kami yg tinggal diruangan
makin sedikit, terkadang saya pun jadi ikut membantu kegiatan keperawatan.

Universitas Sumatera Utara

148

Transkip Wawancara
1. No Responden

:

5

2. Inisial Nama

:

Z

3. Hari/Tgl

:

Rabu, 2 September 2015

4. Ruang

:

Ruang Rawat Hijir Ismail

5

:

24 Tahun

6. Jenis Kelamin

:

Perempuan

7. Unit Kerja

:

Perawat Pelaksana

8. Lama Kerja

:

± 5 tahun

Wawancara
Keterangan : P

= Peneliti

Umur

SI-5

= Sumber Informasi 5

P

: Assalamualaikum kakak, perkenalkan saya Fani agustina, saya mahasiswa
S2 FKM, peminatan Administrasi Rumah Sakit, saya penelitian di Rumah
Sakit ini dan mohon bantuan kakak.

SI-5

: Iya kak

P

: Apakah menurut kakak sudah memenuhi kebutuhan perawat diruangan ini?

SI-5

: Saya rasa sih masih kurang, apalagi kami yg di ruang hijir ismail ini,
pasiennya anak-anak kadang susah kalau mau nangani sendiri, tapi
memang ada bantuan dari orang tuanya.

P

: Bagaimana pembagian tugas disini dan jadwal jaganya?

SI-5

: kami disini kepala ruangan yang ngatur jadwal jaga, dan tugas-tugas juga
kepala ruangan yag mengatur, yah kami tinggal laksanakan aja lah apa
yang diperintahkan ke kami.

P

: Bagaimana menurut kakak tentang waktu kerja yang tersedia pada apakah
cukup untuk menyelesaikan tugas misalnya waktu kerja satu hari?

SI-5

: Saya rasa cukuplah, tapi bagaimana pun kami kan tetap operan dengan
yang dinas selanjutnya, jadi tugas kami yang belum selesai dilanjutkan
sama yang jaga selanjutnya.

Universitas Sumatera Utara

149

P

: Apakah sarana prasarana diruangan ini sudah cukup membantu pekerjaan?

SI-5

: yah lengkap saya rasa alat-alat diruangan, jadi cukup membantu kami lah,
misalnya alat-alat untuk tensi, untuk buang urin, alat ganti perban, cukup
ya saya rasa untuk di ruang rawatan.

P

: Kegiatan apa saja yang dilakukan perawat pelaksana pada jam kerjanya ?

SI-5

: kami kerjaan ya asuhan keperawatan semua.

P

: Kegiatan mana yang dirasa memakan waktu paling lama, dan yang paling
cepat?

SI-5

: yak arena disini anak-anak seperti tindakan lah yang lama kak, misalnya
pasang infuse, kadangkan vena si pasien apalgi anak-anak susah dapatnya.
Apalagi kalau dia kadang nangis-nangis. Kalau yang cepat ya seperti
masukan obat infus, timbang berat badan.

P

: Apakah kakak pernah ikut pelatihan yang pernah diadakan rumah sakit?

SI-5

: saya sih belum pernah ikut pelatihan semenjak disini.saya sendiri ingin ikut
pelatihan tapi belum ada kesempatan. Kami melakukan tindakan
keperawatan dari apa yang kami dapat waktu kuliah lah dan sewaktu
praktek. Kami kerjakan sesuai kompetensi kami.

P

: Apa saran kakak untuk tenaga perawat disini?

SI-5

: ya saya rasa di tambahlah, jadi kami bisa satu shift agak banyak dan bisa
cepat menangani pasien anak.

P

: Terima kasih atas informasinya ya kak.

SI-5

: ya sama-sama kak.

Universitas Sumatera Utara

150

Lampiran 4. Bagan Organisasi Rumah Sakit Umum Haji Medan Provinsi
Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Sumber Daya Manusia Tenaga Keperawatan Menggunakan Metode Workload Indicator Staff Need (WISN) di Unit Rawat Inap Rumah Sakit Bangkatan Tahun 2014

17 237 131

Analisis Kebutuhan Tenaga Perawat Berdasarkan Beban Kerja Dengan Menggunakan Metode Workload Indicator Staff Need (WISN) dan Work Sampling Di Rumah Sakit Umum Artha Medica Binjai

19 200 101

Kajian Kebutuhan Sumber Daya Manusia Dengan Menggunakan Metode Workload Indicator Staff Need (WISN) Di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 61 127

Analisis beban kerja dan kebutuhan tenaga perawat pelaksana dengan metode Workload Indicator Staff Need (WISN) di Instalasi Rawat Inap Tulip RSUD Kota Bekasi Tahun 2015

7 48 134

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 0 18

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 0 2

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 1 9

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 0 39

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 0 5

KEBUTUHAN TENAGA KERJA DENGAN WORKLOAD INDICATOR STAFF NEED (WISN) BAGIAN PENDAFTARAN

0 1 7