Pengaruh Kampanye Kesehatan Lingkungan Terhadap Sikap Dan Perilaku Hidup Sehat ( Studi Tentang Pengaruh Kampanye Ayo Bersih Bersih Dinas Kesehatan Kota Terhadap Sikap Dan Perilaku Hidup Sehat Pada Ibu-Ibu Rumah Tangga Anggota Posyandu Di Kota Bandar Lampu

ABSTRACT
Generally, the communication campaign was an intentional, organized
and temporary persuasive activity to obtain a particular effect on receiver or
communicant. It was an environmental health campaign containing a health
practices with the government institution as a communicator, in this case, the
Health Department of Bandar Lampung City and arranged by particular session
with variety message packaging and distribution to streamline of variety
communication or media channels in achieve the target of health living
persuasion of people, especially the cadre of Posyandu as a receiver or
communicant.
This research used quantitative and qualitative method. The first one used
to obtain description of process and main variable meaning of research, while the
remains use explanatory survey. The study based on receiver perspective—focus
on health living attitude and behavior of household as the member of Posyandu. It
is presents three main hypothesis with 9 sub-hypothesis. The hypothesis test use
path analysis counted by SPSS program with Spreadsheet-based of Microsoft
Excel. Data collection by using of questionnaire distributed to 283 samples of
respondent with random sampling technique to population household as the
member of Posyandu of Bandar Lampung City, about 2.830 people.
The hypothesis was accepted; there was a direct influence of
communication campaign to the health living attitude of Posyandu member. Also,

it can see by the attitude without contribution as an intermediary in arising
behavior personally. In the indirectly attitude hypothesis, cognitive aspect of
health living attitude had indirectly influence. The affective one gives contribution
an indirectly influence to the health living attitude and environment, but not in
personally. Meanwhile the conative aspect do not shows a direct effect on arising
influence to the health living attitude.
The most important finding is that communication channel uncompleted by
media (interview and residential visit) was a preferred by respondent. It was
recommended to review in media use and communicator credibility in integrated
campaign.
Keywords: Persuasion, environment health campaign, communicator credibility,
message characteristic, communications channel, health living
attitude, health living behavior.

v

vi

ABSTRAK
Kampanye komunikasi pada dasarnya merupakan kegiatan persuasi yang

terencana, terorganisir dan dilakukan dalam kurun waktu tertentu, untuk
memperolah efek tertentu pada penerima. Kampanye pada penelitian ini adalah
kampanye kesehatan lingkungan, berisikan praktek hidup sehat (heatlth practises)
dengan komunikator institusi pemerintah, dalam hal ini Dinas Kesehatan Kota di
bawah Pemerintah Daerah Kota Bandar Lampung, yang dilaksanakan dalam
kurun waktu tertentu dengan penyampaian pesan yang dikemas dalam beberapa
cara serta penyampaiannya mengefektifkan saluran komunikasi atau media yang
bervariatif demi mencapai tujuan melakukan persuasi hidup sehat kepada warga
yang secara spesifik ditujukan kepada para Kader Posyandu sebagai receiver atau
komunikan.
Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan pada beberapa
bagian menggunakan data-data kualitatif. Pendekatan atau pendataan secara
kualitatif dimaksud untuk memperoleh gambaran proses dan makna variabel
utama penelitian. Sedangkan pendekatan kuantitatif dilakukan den
gan
menggunakan metode survei eksplanatoris. Penelitian ini berpijak dalam
perspektif penerima, yakni memiliki fokus pada efek sikap dan perilaku hidup
sehat pada Ibu-ibu anggota Posyandu. Hipotesis utama didukung dengan 9
subhipotesis, dengan menggunakan uji path analisys yang dihitung menggunakan
SPSS (Statistical Programme Servive Solution) berbasiskan spreadsheet dari

Microsoft Excell. Perolehan data dengan penyebaran angket kepada 283 orang
responden sebagai sampel, melalui teknik random samping kepada ibu-ibu kader
atau anggota Posyandu se-Kota Bandar Lampung jumlah populasi 2.830 orang.
Hipotesis penelitian diterima, bahwa ada pengaruh langsung kampanye
komunikasi terhadap sikap hidup sehat ibu-ibu anggota Posyandu. Pengaruh
langsung juga terjadi pada perilaku hidup sehat ibu-ibu anggota Posyandu namun
tidak muncul kontribusi sebagai perantara dalam munculnya perilaku secara
pribadi. Pada hipotesis mengenai pengaruh tidak langsung, Aspek kognitif dari
sikap hidup sehat memiliki pengaruh tidak langsung. Aspek afektif memberi
kontribusi sebagai pengaruh tidak langsung pada perilaku hidup sehat dan
perilaku hidup sehat lingkungan, namun tidak terjadi pada perilaku hidup sehat
pribadi. Sedangkan aspek konatif dari sikap hidup sehat tidak menunjukkan
pengaruh tidak langsung dalam munculnya pengaruh pada perilaku hidup sehat.
Temuan penting adalah, saluran komunikasi tidak bermedia (wawancara
dan kunjungan juru kampanye ke rumah kader) merupakan saluran komunikasi
yang paling disukai oleh responden. Temuan ini merekomendasikan untuk
meninjau ulang perencanaan penggunaan media serta kredibilitas komunikator
dalam kegiatan kampanye terpadu.
Kata


kunci : Persuasi, Kampanye Kesehatan Lingkungan, Kredibilitas
Komunikator, Karakteristik Pesan, Saluran Komunikasi, Sikap
dan Perilaku Hidup Sehat.

Dokumen yang terkait

Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Mahasiswi Akademi Kesehatan Pemerintah Kabupaten Langkat Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Tahun 2015

3 119 115

Pengetahuan Dan Sikap Orangtua Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Rumah Tangga Di Kelurahan Tomuan Kecamatan Siantar Timur Tahun 2012

2 75 63

Pengaruh Pengetahuan dan Sarana Sanitasi Lingkungan Terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Tatanan Rumah Tangga Di Kecamatan Teupah Barat Kabupaten Simeuleu

2 47 144

Pengetahuan Orang Tua Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Keluarga Di Lingkungan XIII Kelurahan Binjai Estate

1 52 86

Efektivitas Metode Simulasi Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Tokoh Masyarakat Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Tatanan Rumah Tangga Di Wilayah Puskesmas Langga Payung Kecamatan Sungai Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan

0 36 153

Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Anak-anak Di Yayasan Panti Asuhan Rapha-El Simalingkar Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan Tahun 2009

4 47 107

Pengaruh Media Massa Terhadap Sikap Ibu Rumah Tangga Tentang Perilaku Hidup Sehat Di Dalam...

0 35 5

Pengaruh Stategi Promosi Kesehatan Terhadap Tingkat Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada Tatanan Rumah Tangga DI Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang

5 109 108

Hubungan Tingkat Pengetahuan Sehat - Sakit dengan Sikap Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

0 1 7

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) 2.1.1. Definisi PHBS - Pengaruh Pengetahuan dan Sarana Sanitasi Lingkungan Terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Tatanan Rumah Tangga Di Kecamatan Teupah Barat Kabupaten Simeuleu

6 215 26