Pengembangan Bahan Ajar Menyunting Teks Berita Menggunakan Pendekatan Problem Based Learning (PBL) bagi Siswa SMP/MTs.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENYUNTING TEKS BERITA
MENGGUNAKAN PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL)
BAGI SISWA SMP/MTs
SKRIPSI
untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
Nama
: Akhmila Sofiyana
NIM
: 2101407126
Prodi
: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Jurusan
: Bahasa dan Sastra Indonesia
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012
SARI
Sofiyana, Akhmila. 2011. Pengembangan Bahan Ajar Menyunting Teks Berita
Menggunakan Pendekatan Problem Based Learning (PBL) bagi Siswa
SMP/MTs.
Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan
Seni, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs. Bambang
Hartono, M.Hum., Pembimbing II: Drs. Wagiran, M.Hum.
Kata kunci: menyunting, teks berita, pendekatan Problem Based Learning,
dan bahan ajar.
Pembelajaran menyunting teks berita untuk tingkat SMP/MTs
membutuhkan bahan ajar. Bahan ajar yang ada di lapangan masih bersifat umum
dan bersifat teoretis, belum dikhususkan untuk tingkat SMP/MTs. Oleh karena itu,
perlu dikembangkan bahan ajar menyunting teks berita yang lengkap, yaitu
mencakup materi yang bersifat teoretis maupun materi yang bersifat praktis.
Dalam hal ini peneliti menyusun bahan ajar menyunting teks berita dengan
pendekatan Problem Based Learning (PBL) yang sesuai dengan kebutuhan siswa
maupun guru. Tujuan penelitian ini, yaitu mengetahui profil bahan ajar,
mengetahui penilaian bahan ajar, mengetahui prototype bahan ajar, dan
mengetahui tanggapan siswa terhadap bahan ajar.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian research and development
(R&D) yang dilakukan dengan enam tahap. Pengumpulan data dalam penelitian
ini menggunakan angket untuk memperoleh data kebutuhan buku ajar yang
dibutuhkan siswa maupun guru SMP/MTs. Analisis data dalam penelitian ini
menggunakan deskriptif kualitatif, yaitu pemaparan data dan simpulan data.
Setelah melakukan penelitian, didapatkan hasil penelitian, yaitu analisis
kebutuhan siswa dan guru terhadap bahan ajar menyunting teks berita meliputi
kebutuhan isi bahan ajar, adanya kebutuhan penggunaan bahasa yang mudah
dipahami siswa, kebutuhan grafika bahan ajar. Penilaian yang didapatkan dari
guru dan ahli dengan nilai rata-rata materi bahan ajar, bahasa dan keterbacaan
dengan kategori baik, grafika dengan kategori baik, evaluasi dengan kategori baik.
Perbaikan-perbaikan yang dilakukan yaitu perubahan sedikit pada isi, jenis tulisan
pada cover bahan ajar, perubahan komposisi warna pada bahan ajar, dan
perubahan bahasa pada bahan ajar.
Simpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian ini, yaitu pertama, siswa
dan guru membutuhkan buku ajar menyunting teks berita menggunakan
pendekatan Problem Based Learning yang dikemas menarik dan disesuaikan
dengan kebutuhan siswa. Kedua, buku menyunting teks berita yang diinginkan
adalah buku menyunting teks berita yang sesuai dengan perkembangan siswa
SMP/MTs. Di samping itu, buku menyunting teks berita tersebut disusun dengan
ketebalan yang disesuaikan dengan kondisi kemampuan siswa SMP. Selain itu,
disertakan materi-materi mengenai menyunting teks berita dan terdapat tandatanda dalam penyuntingan.
i
Saran yang peneliti rekomendasikan, yaitu Pertama, guru dapat
menggunakan bahan ajar ini sebagai sarana untuk memotivasi siswa dalam belajar
menyunting teks berita. Kedua, siswa memperbanyak latihan menyunting agar
mampu meningkatkan keterampilan menyunting. Ketiga, perlu diadakan
pengembangan terhadap bahan ajar menyunting yang lain untuk melengkapi
bahan ajar menyunting teks berita. Selain itu, perlu juga dikembangkan bahan ajar
menyunting yang sudah disesuaikan dengan kompetensi dasar tertentu, sehingga
materi yang dibahas bisa lebih spesifik dan mendalam. Keempat, perlu diadakan
penelitian lebih lanjut untuk menguji keefektifan bahan ajar menyunting teks
berita menggunakan pendekatan Problem Based Learning (PBL) untuk siswa
SMP/MTs. Pengujian yang lebih lanjut ini akan menghasilkan saran dan
perbaikan yang dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki kualitas produk agar lebih
sempurna.
ii
MENGGUNAKAN PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL)
BAGI SISWA SMP/MTs
SKRIPSI
untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
Nama
: Akhmila Sofiyana
NIM
: 2101407126
Prodi
: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Jurusan
: Bahasa dan Sastra Indonesia
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012
SARI
Sofiyana, Akhmila. 2011. Pengembangan Bahan Ajar Menyunting Teks Berita
Menggunakan Pendekatan Problem Based Learning (PBL) bagi Siswa
SMP/MTs.
Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan
Seni, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs. Bambang
Hartono, M.Hum., Pembimbing II: Drs. Wagiran, M.Hum.
Kata kunci: menyunting, teks berita, pendekatan Problem Based Learning,
dan bahan ajar.
Pembelajaran menyunting teks berita untuk tingkat SMP/MTs
membutuhkan bahan ajar. Bahan ajar yang ada di lapangan masih bersifat umum
dan bersifat teoretis, belum dikhususkan untuk tingkat SMP/MTs. Oleh karena itu,
perlu dikembangkan bahan ajar menyunting teks berita yang lengkap, yaitu
mencakup materi yang bersifat teoretis maupun materi yang bersifat praktis.
Dalam hal ini peneliti menyusun bahan ajar menyunting teks berita dengan
pendekatan Problem Based Learning (PBL) yang sesuai dengan kebutuhan siswa
maupun guru. Tujuan penelitian ini, yaitu mengetahui profil bahan ajar,
mengetahui penilaian bahan ajar, mengetahui prototype bahan ajar, dan
mengetahui tanggapan siswa terhadap bahan ajar.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian research and development
(R&D) yang dilakukan dengan enam tahap. Pengumpulan data dalam penelitian
ini menggunakan angket untuk memperoleh data kebutuhan buku ajar yang
dibutuhkan siswa maupun guru SMP/MTs. Analisis data dalam penelitian ini
menggunakan deskriptif kualitatif, yaitu pemaparan data dan simpulan data.
Setelah melakukan penelitian, didapatkan hasil penelitian, yaitu analisis
kebutuhan siswa dan guru terhadap bahan ajar menyunting teks berita meliputi
kebutuhan isi bahan ajar, adanya kebutuhan penggunaan bahasa yang mudah
dipahami siswa, kebutuhan grafika bahan ajar. Penilaian yang didapatkan dari
guru dan ahli dengan nilai rata-rata materi bahan ajar, bahasa dan keterbacaan
dengan kategori baik, grafika dengan kategori baik, evaluasi dengan kategori baik.
Perbaikan-perbaikan yang dilakukan yaitu perubahan sedikit pada isi, jenis tulisan
pada cover bahan ajar, perubahan komposisi warna pada bahan ajar, dan
perubahan bahasa pada bahan ajar.
Simpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian ini, yaitu pertama, siswa
dan guru membutuhkan buku ajar menyunting teks berita menggunakan
pendekatan Problem Based Learning yang dikemas menarik dan disesuaikan
dengan kebutuhan siswa. Kedua, buku menyunting teks berita yang diinginkan
adalah buku menyunting teks berita yang sesuai dengan perkembangan siswa
SMP/MTs. Di samping itu, buku menyunting teks berita tersebut disusun dengan
ketebalan yang disesuaikan dengan kondisi kemampuan siswa SMP. Selain itu,
disertakan materi-materi mengenai menyunting teks berita dan terdapat tandatanda dalam penyuntingan.
i
Saran yang peneliti rekomendasikan, yaitu Pertama, guru dapat
menggunakan bahan ajar ini sebagai sarana untuk memotivasi siswa dalam belajar
menyunting teks berita. Kedua, siswa memperbanyak latihan menyunting agar
mampu meningkatkan keterampilan menyunting. Ketiga, perlu diadakan
pengembangan terhadap bahan ajar menyunting yang lain untuk melengkapi
bahan ajar menyunting teks berita. Selain itu, perlu juga dikembangkan bahan ajar
menyunting yang sudah disesuaikan dengan kompetensi dasar tertentu, sehingga
materi yang dibahas bisa lebih spesifik dan mendalam. Keempat, perlu diadakan
penelitian lebih lanjut untuk menguji keefektifan bahan ajar menyunting teks
berita menggunakan pendekatan Problem Based Learning (PBL) untuk siswa
SMP/MTs. Pengujian yang lebih lanjut ini akan menghasilkan saran dan
perbaikan yang dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki kualitas produk agar lebih
sempurna.
ii