Pengembangan instrumen penilaian berbasis HOTS pada kompetensi dasar menerapkan buku jurnal kelas X Akuntansi SMK - USD Repository

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS HOTS
PADA KOMPETENSI DASAR MENERAPKAN BUKU JURNAL
KELAS X AKUNTANSI SMK

SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi

Oleh :
Fransiscus Rinto Abriantoro
NIM: 141334060

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA
2019

i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERSEMBAHAN

Skrispsi ini penulis persembahkan kepada:
1. Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria atas semua kasih, penyertaan,
berkat yang tak pernah habis dan selalu mengalir dihidupku, serta selalu
membimbing dan menguatkanku.
2. Kedua Orang Tuaku (Agustinus Budi Purwanto dan Florentina Endang
Murwani), kakakku (Yohanes Candra A.P), terima kasih atas segala doa,
dukungan dan perhatiannya.

3. Keluarga besar di Kulon Progo, Yogyakarta dan Gunung Kidul.
4. Elisabhet Retno Iryani, terimakasih atas perhatian, bimbingan, cinta,
dukungan dan doanya.
5. Teman-teman angkatan 2014 Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata
Dharma yang telah mendukung serta memberikan semangat selama kuliah.
6. Teman-teman KOS TUTUL 23A terima kasih atas kebersamaan,
pengalaman dan dukungannya.
7. Almamater kebanggaanku Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

MOTTO

Segala Perkara dapat ku tanggung dalam DIA yang memberi kekuatan kepadaku
(Filipi 3:14)
“Lebih baik kamu dibenci karena menjadi dirimu sendiri, daripada kamu
disukai karena menjadi orang lain”
(Kurt Cobain 1967-1994)

“Jangan Pernah Merasa Tersusah Di Dunia, Karena Masih Ada Yang Lebih
Susah, Bersyukurlah Dan Tetap Berikan Usaha Yang Maksimal Walau Dunia Tak
Berpihak Kepadamu”
( Bayu Bambang Saptaji)

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam
kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 30 Januari 2019
Penulis

Fransiscus Rinto Abriantoro

vi


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama

: Fransiscus Rinto Abriantoro

NIM

: 141334060

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah berjudul:
PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS HOTS PADA
KOMPETENSI DASAR MENERAPKAN BUKU JURNAL KELAS X
AKUNTANSI SMK

beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya
memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk
menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk
pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di
internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin
dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan
nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta,
Pada tanggal : 30 Januari 2019

Yang menyatakan,

Fransiscus Rinto Abriantoro

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI


ABSTRAK
PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS HOTS
PADA KOMPETENSI DASAR MENERAPKAN BUKU JURNAL
KELAS X AKUNTANSI SMK

Fransiscus Rinto Abriantoro
Universitas Sanata Dharma
141334060
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengembangkan instrumen penilaian
berbasis HOTS pada kompetensi dasar menerapkan buku jurnal kelas X akuntansi
SMK; (2) mengetahui kualitas pengembangan instrumen penilaian berbasis HOTS
pada kompetensi dasar menerapkan buku jurnal kelas X akuntansi SMK.
Jenis penelitian ini adalah Research & Development. Langkah-langkah
yang digunakan dalam Research & Development menggunakan pengembangan
instrumen penilaian dari Suryabrata yaitu: (1) pengembangan spesifikasi tes, (2)
penulisan soal, (3) penelaahan soal, (4) perakitan soal, (5) uji coba tes, (6) analisis
butir soal, (7) seleksi dan perakitan soal, (8) pencetakan tes. Penelitian
dilaksanakan pada bulan April - Mei 2018. Data dikumpulkan dari hasil uji coba
soal sebanyak 277 peserta didik dan dianalisis menggunakan analisis Quest.

Hasil penelitian dan pengembangan menunjukkan bahwa rata-rata skor
validasi uji coba soal dari ahli bahasa sebesar 54 dengan kategori “Sangat Baik”,
sedangkan total rata-rata skor dari ahli materi sebesar 67,225 dengan kategori
“Sangat Baik”. Hasil analisis dari program Quest diperoleh mean INFIT MNSQ
0,99 dan SD 0,8. Soal yang paling sukar yaitu item nomor 8, 9, 12, 15, 18, 20, 26
dan 33 sedangkan, yang paling mudah item nomor 35 dan 37. Berdasarkan
analisis, 40 item tersebut dinyatakan fit atau cocok dengan model Rasch dengan
batas penerimaan ≥0,77 sampai ≤1,33. Oleh karena itu, disimpulkan bahwa soal
pada kompetensi dasar Menerapkan Buku Jurnal layak menjadi instrumen
penilaian bagi guru dalam pembelajaran.

Kata kunci: HOTS, instrumen penilaian, penelitian dan pengembangan,.

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT
THE DEVELOPMENT OF HOTS-BASED ASSESSMENT ON BASIC
COMPETENCIES IN APPLYING THE JOURNAL BOOK FOR THE

TENTH GRADE STUNDENTS OF THE ACCOUNTING
DEPARTEMENT VOCATIONAL HIGH SCHOOLS
Fransiscus Rinto Abriantoro
Universitas Sanata Dharma
141334060
This research aims to (1) develop HOTS-based assessment instruments on
basic competencies in applying accounting journal books for the tenth grade
students of Vocational High Schools; (2) find out the quality of HOTS-based
assessment development instruments on basic competencies in applying the
accounting journal book for the tenth grade students of Vocational High School.
This type research is a Research & Development, that used development
assessment on basic from Suryabrata which steps are : (1) developing test
specifications, (2) writing test items, (3) analiyzing test items, (4) assembling test
items, (5) Trying out test items, (6) analyzing test items, (7) selecting and
assembling test items, (8) printing out test items. The research was conducted
from April - May 2018. The data were collected from the trial result of 277
students and analyzed by using Quest analysis.
The results of the research and development show that the average
validation score of the questions test from linguists is 54, it is in the "very good
category”, while the total average score of the material experts is 67,225 with the

"very good category”. The analysis result from Quest program obtained the mean
INFIT MNSQ 0.99 and SD 0.8. The most difficult questions are 8, 9, 12, 15, 18,
20, 26 and 33 while the easiest items are 35 and 37. Based on the analysis, 40
items are fit or match with Rasch model which acceptance limits > 0,77 to < 1,33.
Therefore, it can be concluded that the basic competencies question of applying a
journal book is worthy of being an instrument of assessment for teachers in
learning.

Keywords: HOTS, assessment, research and development instruments

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR
Puji syukur dan terima kasih ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Pengembangan Instrumen Penilaian Berbasis HOTS pada
Kompetensi Dasar Menerapkan Buku Jurnal Kelas X Akuntansi SMK”. Skripsi
ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar

sarjana pada Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus
Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan
dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Tuhan Yesus Kristus sumber pengharapan dan cinta kasih sejati.
2. Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
4. Bapak Dr. Sebastianus Widanarto Prijowuntato, S.Pd., M.Si. selaku Dosen
Pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan, koreksi, dan saran
dalam penulisan skripsi ini.
5. Seluruh dosen dan staf karyawan Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang
Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi, Universitas Sanata Dharma yang telah
memberikan pelayanan prima selama perkuliahan.
6. Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd. yang telah berkenan menjadi ahli
bahasa.

7. Cicilia Ika Puspitasari, S.Pd. yang telah berkenan menjadi ahli materi.
8. Kepala sekolah, guru, dan peserta didik-peserta didik SMK Negeri 1
Yogyakarta, SMK Negeri 7 Yogyakarta, dan SMK Negeri 1 Bantul yang telah
membantu peneliti melakukan penelitian di sekolah.

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

9. Kedua orang tuaku tercinta, Bapak Agustinus Budi Purwanto dan Ibu
Florentina Endang Murwani, yang tidak pernah lelah memberikan kasih
sayang, doa, dan dukungan moril maupun material, serta semangat kepada
penulis. Berkat Allah Bapa Tuhan Yesus Kristus Menyertai Bapak dan Ibu
tercinta, serta kakakku Yohanes Candra Ari Purwanto terima kasih atas
dukungan, doanya. Yesus Kristus memberkati langkahmu.
10. Sahabatku Kos tutul 23A dan semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan
satu per satu terima kasih atas kebersamaanya, cerita, canda dan dukungannya
selama ini. Sangat bangga bisa mengenal kalian semua.
11. Elisabhet Retno Iryani, S.Pd. terima kasih atas perhatian, kasih, pengertian,
doa, dan dukunganya selama ini.
12. Seluruh teman-teman khususnya semua angkatan 2014 yang telah banyak
memberikan pengalaman, kasih, dan perhatiannya.
13. Seluruh teman-teman Agenda Pendhoza, Adri, Adeng, Agata, Daniel, Gadang,
Ucup, Retno, Ricky dan Vani, terima kasih atas dukungan dan semangatnya.
Bangga berkumpul dengan kalian.
Penulis berharap semoga segala kebaikan, dan dukungan semua pihak
tersebut di atas mendapatkan berkat yang melimpah dari Tuhan Yesus Kristus.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Akhir kata
semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi bahan masukan bagi rekan-rekan
dalam menyusun skripsi.

Yogyakarta, 30 Januari 2019
Penulis

Fransiscus Rinto Abriantoro

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .........................................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN.....................................................................................

iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................................

iv

HALAMAN MOTTO .................................................................................................

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .....................................................................

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUANPUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK ...................................................................

vii

ABSTRAK ..................................................................................................................

viii

ABSTRACT..................................................................................................................

ix

KATA PENGANTAR ................................................................................................

x

DAFTAR ISI...............................................................................................................

xii

DAFTAR TABEL.......................................................................................................

xv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................................

xvi

DAFTAR GRAFIK .....................................................................................................

xvii

LAMPIRAN-LAMPIRAN ......................................................................................... xviii
BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah .............................................................................

1

B. Batasan Masalah .........................................................................................

4

C. Rumusan Masalah.......................................................................................

5

D. Tujuan Penelitian ........................................................................................

5

E. Manfaat Penelitian ......................................................................................

5

F. Spesifikasi Produk yang Dikembangkan ....................................................

7

BAB II KAJIAN TEORITIK ......................................................................................

8

A. Kurikulum...................................................................................................

8

1. Pengertian Kurikulum ..........................................................................

8

2. Struktur Kurikulum ..............................................................................

9

3. Isi Kurikulum .......................................................................................

10

4. Perubahan Kurikulum ..........................................................................

11

B. Penilaian .....................................................................................................

13

1. Pengertian Penilaian .............................................................................

13

2. HOTS & LOTS .....................................................................................

17

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar ..............................................

18

C. Taksonomi Bloom ......................................................................................

21

1. Pengertian.............................................................................................

21

2. Taksonomi Bloom Sebelum Revisi ......................................................

21

3. Taksonomi Bloom Sesudah Revisi ......................................................

26

D. Validitas dan Reliabilitas ............................................................................

30

E. CTT (Classical Test Theory) .......................................................................

36

F. IRT (Item Respons Theory) ........................................................................

40

G. Program Quest ............................................................................................

47

H. Pencatatan Transaksi ..................................................................................

48

I.

Prosedur Penelitian Pengembangan ............................................................

61

1. Pengembangan Spesifikasi Tes ............................................................

61

2. Penulisan Soal ......................................................................................

61

3. Penelaahan Soal ...................................................................................

62

4. Perakitan Soal ......................................................................................

63

5. Uji Coba Tes ........................................................................................

63

6. Analisis Butir Soal ...............................................................................

64

7. Seleksi dan Perakitan Soal ...................................................................

66

8. Pencetakan Tes .....................................................................................

67

9. Administrasi Tes Bentuk Akhir ...........................................................

68

10. Penyusunan Skala dan Norma ..............................................................

68

J. Penelitian yang Relevan .............................................................................

70

K. Kerangka Berfikir .......................................................................................

72

BAB III METODE PENELITIAN .............................................................................

75

A. Jenis Penelitian ...........................................................................................

75

B. Tempat dan Waktu Penelitian ....................................................................

75

C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel ...................................

75

D. Prosedur Penelitian dan Pengembangan ....................................................

77

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ..............................................................

84

A. Hasil Penelitian dan Pengembangan ...........................................................

84

1. Pengembangan Spesifikasi Tes ............................................................

84

2. Penulisan Soal ......................................................................................

88

3. Penelaahan Soal ...................................................................................

88

4. Perakitan Soal ......................................................................................

95

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

5. Uji Coba Soal .......................................................................................

96

6. Analisis Quest ......................................................................................

97

7. Seleksi dan Perakitan Soal ...................................................................

106

8. Pencetakan Tes .....................................................................................

109

B. Pembahasan ................................................................................................

110

BAB V PENUTUP .....................................................................................................

114

A. Kesimpulan .................................................................................................

114

B. Keterbatasan Pengembangan ......................................................................

115

C. Saran ..........................................................................................................

115

Daftar Pustaka .............................................................................................................

117

LAMPIRAN................................................................................................................

120

CURRUCULUM VITAE

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL
2.1

Kompetensi Dasar ………………………………………...

20

2.2

Taksonomi Bloom Ranah Kognitif ……………………….

23

2.3

Saldo Normal Kelompok Akun …………………………..

50

2.4

Saldo Normal Akun Aset …………………………………

51

2.5

Saldo Normal Akun Liabilitas ……………………………

51

2.6

Saldo Normal Akun Ekuitas ……………………………...

52

2.7

Saldo Normal Akun Pendapatan ………………………….

52

2.8

Saldo Normal Akun Beban ……………………………….

53

2.9

Kode Akun Huruf ………………………………………...

54

2.10

Kode Akun Huruf dan Angka …………………………….

54

2.11

Kode Angka Berurutan …………………………………...

55

2.12

Kode Blok ………………………………………………...

56

2.13

Kode Kelompok …………………………………………..

56

2.14

Jurnal Umum ……………………………………………..

59

2.15

Jurnal Penerimaan Kas ……………………………….......

59

2.16

Jurnal Pengeluaran Kas …………………………………..

60

3.1

Pengambilan Sampel ………………………….………….

77

3.2

Sampel Uji Coba ………………………………….………

79

3.3

Kriteria Kecocokan Butir dengan Pendekatan IRT ………

82

3.4

Kriteria Indek Kesukaran Item ...........................................

82

4.1

Kisi-Kisi Soal Jenis Pilihan Ganda KD 3.8 ………………

87

4.2

Rata-Rata Skor Dari Penilaian Ahli Bahasa ……………...

91

4.3

Kriteria Kualitas Instrumen Penilaian Ahli Bahasa ………

91

4.4

Rata-Rata Skor Dari Penilaian Ahli Materi ………………

94

4.5

Kriteria Kualitas Instrumen Penilaian Ahli Materi ….…...

94

4.6

Perbaikan Soal Hasil Validasi Oleh Ahli Bahasa .….….…

95

4.7

Perbaikan Soal Hasil Validasi Oleh Ahli Materi …………

4.8
4.9
4.10

Tabel Peserta Didik ……………………………………….
Taraf Kesukaran Dari 40 Butir Soal ……………………...
Rata-Rata Skor Instrumen Penilaian Tes Pilihan Ganda
Oleh Peserta Didik Kelas X ……………………………….
Kriteria Kualitas Instrumen Penilaian Oleh Peserta Didik ...

96
97
105

4.11

xv

108
108

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

2.1
2.2

Taksonomi Bloom …………………………...……………
Mekanisme Debet Kredit …………………………………

xvi

29
50

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GRAFIK

4.1
4.2
4.3

Validasi Instrumen Penilaian Tes Pilihan Ganda
Oleh Ahli Bahasa …………………………………………
Validasi Instrumen Penilaian Tes Pilihan Ganda
Oleh Ahli Materi …………………………………………
Validasi Instrumen Penilaian Tes Pilihan Ganda
Oleh Peserta Didik Kelas X ………………………………

xvii

90
93
107

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1

Validasi Penilaian Oleh Dosen Ahli Pengajaran Bahasa

Lampiran 2

Validasi Penilaian Oleh Guru Mata Pelajaran Akuntansi
Dasar

Lampiran 3

Silabus Akuntansi Dasar Kelas X

Lampiran 4

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Lampiran 5

Soal berbasis HOTS

Lampiran 6

Surat permohonan ijin penelitian SMK N 7 Yogyakarta

Lampiran 7

Surat permohonan ijin penelitian SMK N 1 Yogyakarta

Lampiran 8

Surat permohonan ijin penelitian SMK N 1 Bantul

Lampiran 9

Surat permohonan ijin penelitian Badan Kesatuan Bangsa
dan Politik

Lampiran 10

Surat rekomendasi penelitian Badan Kesatuan Bangsa
dan Politik

Lampiran 11

Surat rekomendasi penelitian DISDIKPORA

Lampiran 12

Surat permohonan menjadi validator ahli bahasa

Lampiran 13

Surat permohonan menjadi validator ahli materi

Lampiran 14

Angket respon peserta didik pengembangan instrumen tes
kemampuan berfikir tingkat tinggi

Lampiran 15

Foto kegiatan penelitian

Lampiran 16

Produk Soal Berbasis HOTS

xviii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan komponen yang sangat penting untuk
kebutuhan manusia.

Pendidikan selalu mengalami

perubahan dan

perkembangan serta perbaikan sesuai dengan perkembangan di segala
bidang kehidupan. Perubahan dan perbaikan dalam bidang pendidikan
meliputi berbagai komponen yaitu tentang kompetensi pendidik atau
kualitas pendidik, mutu pendidikan dan perubahan dalam metode atau
strategi pembelajaran yang inovatif. Dalam melakukan perubahan dan
perkembangan tersebut perlu adanya pedoman dan panduan yang disebut
dengan kurikulum. Dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional memaparkan:
“Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
mencapai tujuan pendidikan tertentu”.
Sedangkan Nurgiyantoro, (1988:5) menyatakan bahwa kurikulum
adalah sesuatu yang dijadikan pedoman dalam segala kegiatan pendidikan
yang dilakukan, termasuk kegiatan belajar mengajar di kelas maupun di luar
kelas.
Di Indonesia pada saat ini menggunakan kurikulum yang
dikembangkan yaitu kurikulum 2013 revisi yang merupakan lanjutan dari

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tahun 2006. Dalam
kurikulum 2013 aspek penilaian tidak hanya penilaian yang berbasis
pengetahuan dan ketrampilan saja, namun mempertimbangkan penilaian
sikap termasuk nilai-nilai spriritual dan sosial dalam diri peserta didik.
Untuk dapat mencapai penilaian tersebut, peserta didik dituntut untuk dapat
meningkatkan kompetensinya dengan menggunakan pendekatan Saintifik.
Dalam pendekatan Saintifik tersebut terdapat beberapa aspek yaitu (1)
mengamati, (2) menanya, (3) menalar, (4) mencoba, (5) mengolah, (6)
menyajikan, (7) menyimpulkan, dan (8) mengkomunikasikan.
Dalam Permendikbud No 66 Tahun 2013 memaparkan bahwa
penilaian adalah suatu proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk
mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik. Untuk mewujudkan
keberhasilan dalam mencapai penilaian yang baik perlu adanya standar yang
sesuai dengan standar penilaian kurikulum 2013 yang baru diterapkan
dalam pendidikan di Indonesia. Dalam penilaian hasil belajar meliputi
beberapa aspek yaitu sikap, pengetahuan dan ketrampilan, penilaian hasil
belajar oleh pendidik bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi proses,
kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar peserta didik secara
berkesinambungan. Pendekatan penilaian yang digunakan adalah Penilaian
Acuan Kriteria (PAK), yaitu penilaian pencapaian kompetensi yang
didasarkan pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditentukan
oleh

satuan

pendidikan

dengan

mempertimbangkan

karakteristik

kompetensi inti dan kompetensi dasar yang akan di capai peserta didik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3

Maka seorang pendidik harus memberikan penilaian kepada peserta
didik secara menyeluruh, sehingga dapat menghasilkan evaluasi yang baik
yaitu evaluasi yang dilaksanakan secara utuh dan tidak terpisah. Untuk
mewujudkan tujuan pembelajaran akuntansi dalam hal ini mengembangkan
instrumen penilaian ketrampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order
Thingking Skill) HOTS untuk mengukur prestasi belajar peserta didik
dengan bentuk soal tes pilihan ganda dengan materi menerapkan pencatatan
transaksi bisnis (buku jurnal, konsep debet dan kredit, saldo normal,
sistematika pencatatan, dan bentuk jurnal). Pembuatan instrumen yang
berbasis HOTS memang masih tergolong baru dan belum semua pendidik
menerapkan atau mengembangkan instrumen yang berbasis HOTS tersebut.
Pendidik terkadang masih menggunakan soal yang berbasis LOTS (Lower
Order Thingking Skill) dan belum mengembangkan pemikiran yang kritis
pada suatu masalah yang terjadi dalam proses pembelajaran.
Dari hasil pengamatan di SMK Negeri 7 Yogyakarta dengan guru
akuntansi yang bernama Ibu Lembah Srigati S.Pd, peneliti menemukan
bahwa pendidik belum mengembangkan instrumen penilaian yang berbasis
HOTS dan belum mengukur kemampuan peserta didiknya untuk berpikir
tingkat tinggi, hal tersebut terlihat pada Kompetensi Dasar 3.8 yaitu
menerapkan pencatatan transaksi bisnis (buku jurnal, konsep debet dan
kredit, saldo normal, sistematika pencatatan, dan bentuk jurnal) yang masih
dalam tingkat C2 dan C3 yaitu pada taraf memahami dan menerapkan.
Masih banyak peserta didik yang hanya mendengarkan dan mencatat materi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4

yang di sampaikan, dan pendidik kurang mampu memberikan instrumen
berbasis HOTS yang mengukur pemahaman atau dapat memecahkan
masalah peserta didik pada materi. Pendidik juga masih sulit untuk
mengembangkan instrumen penilaian yang dapat mengukur kemampuan
berpikir peserta didik secara tingkat tinggi dan kritis. Oleh karena itu,
seorang pendidik harus dituntut untuk dapat mengembangkan instrumen
penilaian yang mencakup kisi-kisi soal, kumpulan butir soal, kunci jawaban,
pedoman penilaian dan rubik penilaian. Sehingga dapat mengukur tingkat
kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik dan mampu berpikir kritis
dalam memecahkan suatu masalah dalam proses pembelajaran.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis terdorong untuk
melakukan penelitian yang berjudul “Pengembangan Instrumen Penilaian
Berbasis HOTS Pada Kompetensi Dasar Menerapkan Buku Jurnal Kelas X
Akuntansi SMK”. Dengan pengembangan instrumen ini diharapkan
bermanfaat bagi pendidik dan sekolah untuk mengembangkan penilaian
yang berbasis HOTS.
B. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas peneliti membatasi masalah
untuk penelitian tersebut sehingga dapat lebih fokus dan terperinci, maka
penulis perlu membatasi hanya berkaitan dengan pengembangan instrumen
penilaian berbasis HOTS pada kompetensi dasar menerapkan buku jurnal
kelas X akuntansi SMK dengan bentuk tes pilihan ganda berbasis HOTS
menggunakan taksonomi Anderson (perbaikan taksonomi Bloom) pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5

bagian C4, C5, dan C6 yang terdiri dari menganalisis, menilai, dan
menciptakan.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah pada
penelitian ini adalah:
1. Bagaimana mengembangkan instrumen penilaian berbasis HOTS pada
kompetensi dasar menerapkan buku jurnal kelas X akuntansi SMK?
2. Bagaimana kualitas intrumen penilaian berbasis HOTS pada kompetensi
dasar menerapkan buku jurnal kelas X akuntansi SMK?
D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka, tujuan dari penelitian
ini adalah:
1. Mengembangkan instrumen penilaian berbasis HOTS pada kompetensi
dasar menerapkan buku jurnal kelas X akuntansi SMK.
2. Mengetahui kualitas instrumen penilaian berbasis HOTS pada
kompetensi dasar menerapkan buku jurnal kelas X akuntansi SMK.
E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat secara teoritis dan
praktis. Manfaat teoritis dan praktis akan dijelaskan dengan rincian di
bawah ini.
1. Secara Teoritis
a. Penelitian ini bermanfaat untuk menambah dan mengembangkan
ilmu pengetahuan dalam bidang pendidikan khususnya dalam materi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6

menerapkan pencatatan transaksi bisnis (buku jurnal, konsep debet
dan kredit, saldo normal, sistematika pencatatan, dan bentuk jurnal),
serta mengembangkan produk instrumen penilaian berbasis HOTS.
b. Dapat menjadi sumber referensi dan informasi bagi penelitian
selanjutnya agar lebih baik.
2. Secara Praktis
a. Bagi pendidik
Penelitian ini dapat menambah wawasan dan memperluas kajian
tentang pengembangan instrumen penilaian yang valid dan reliabel
untuk diterapkan dalam pembelajaran akuntansi dasar, khususnya
untuk penilaian kompetensi dasar menerapkan buku jurnal.
b. Bagi peserta didik
Penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi sejauh mana
siswa dapat menyerap ilmu yang diberikan pendidik selama
pembelajaran berlangsung. Selain itu, penilaian yang dilakukan oleh
pendidik dapat dijadikan umpan balik dalam setiap kegiatan
pembelajaran.
c. Bagi peneliti lain
Penelitian ini sebagai bentuk sumbangan terhadap penelitiannya agar
dapat mengembangkan penelitian lebih lanjut berkaitan dengan
masalah pengembangan instrumen penilaian kompetensi dasar
menerapkan buku jurnal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7

F. Spesifikasi Produk Yang Dikembangkan
1. Instrumen penilaian ini dibuat berdasarkan soal-soal yang dapat memacu
kemampuan peserta didik dalam berpikir tingkat tinggi.
2. Instrumen penilaian dibuat berdasarkan Kompentensi Dasar (KD) 3.8
Menerapkan pencatatan transaksi bisnis (buku jurnal, konsep debet dan
kredit, saldo normal, sistematika pencatatan, dan bentuk jurnal).
3. Instrumen penilaian dibuat berdasarkan kurikulum 2013 dengan
menggunakan Taksonomi Anderson (perbaikan taksonomi Bloom) pada
bagian C4, C5, dan C6 yang terdiri dari menganalisis, menilai, dan
menciptakan.
4. Instrumen penilaian ini disajikan dalam bentuk soal pilihan ganda yang
berjumlah 40 butir dengan 5 jawaban alternatif.
5. Instrumen penilaian ini dapat digunakan sebagai alat evaluasi soal yang
berbasis HOTS.
6. Instrumen penilaian ini memiliki durasi waktu dalam mengerjakan soal
serta terdapat petunjuk pengerjaan soal yang dapat membantu peserta
didik dalam mengerjakan soal tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II
KAJIAN TEORETIK
A. Kurikulum
1. Pengertian Kurikulum
Dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional telah menjelaskan bahwa kurikulum adalah seperangkat
rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta
cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Arifin (2011:4) kurikulum adalah semua kegiatan pengalaman
potensial (isi/materi) yang telah disusun secara ilmiah, baik yang terjadi
di dalam kelas, di halaman sekolah, maupun di luar sekolah atas
tanggung jawab sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan. S. Nasution
(2006:8) menjelaskan bahwa kurikulum merupakan sesuatu yang
direncanakan sebagai pegangan guna mencapai tujuan pendidikan.
Sanjaya (dalam buku Fadlillah, 2014:14) menyatakan bahwa
kurikulum adalah segala pengalaman tentang pendidikan yang diberikan
sekolah untuk seluruh peserta didik, baik dilakukan di dalam sekolah
maupun di luar sekolah.
Berdasarkan pendapat-pendapat tentang kurikulum di atas,
kurikulum disimpukan sebagai seperangkat alat, isi, bahan pelajaran
yang

digunakan

sebagai

pedoman

penyelenggaraan

kegiatan

pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu sehingga dapat

8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9

mencapai tujuan dari pendidikan. Kurikulum tidak bisa terlepas dari
pendidikan karena kurikulum dan pendidikan adalah dua hal yang saling
berkaitan.
2. Struktur Kurikulum
Dalam Permendikbud No. 69 Tahun 2013 Struktur Kurikulum
Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah dibedakan dalam beberapa
kelompok yaitu :
a. Kelompok mata pelajaran wajib yaitu kelompok A dan kelompok B.
b. Kelompok mata pelajaran C yaitu pilihan kelompok peminatan terdri
atas Matematika dan Ilmu Alam, Ilmu-ilmu Sosial, dan Ilmu-Ilmu
Bahasa dan Budaya.
c. Khusus untuk MA, selain pilihan ketiga kelompok peminatan
tersebut, dapat ditambah dengan peminatan lainnya yang diatur lebih
lanjut oleh Kementerian Agama.
Untuk kelompok mata pelajaran SMK maka merujuk pada
Permendiknas No. 22 Tahun 2006 yang dibedakan tiga kelompok mata
pelajaran yaitu :
a. Kelompok normatif adalah kelompok mata pelajaran yang
dialokasikan secara tetap yang meliputi Pendidikan Agama,
Pendidikan

Kewarganegaraan,

Bahasa

Indonesia,

Jasmani Olahraga dan Kesehatan, dan Seni Budaya.

Pendidikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10

b. Kelompok adaptif adalah kelompok mata pelajaran yang terdiri atas
mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika, IPA, IPS, Keterampilan
Komputer dan Pengelolaan Informasi, dan Kewirausahaan.
c. Kelompok produktif adalah kelompok mata pelajaran terdiri atas
sejumlah mata pelajaran yang dikelompokkan dalam Dasar
Kompetensi

Kejuruan

dan

Kompetensi.

Sekolah

Menengah

Kejuruan mempunyai kekhususan terletak pada mata pelajaran
produktif. Seperti halnya mata pelajaran lain, Standar Isi (SI) dan
Standar Kompetensi Lulusan (SKL) mata pelajaran produktif juga
perlu dikaji.
Dari penjelasan diatas, struktur kurikulum disimpulkan sebagai
pengorganisasian dari kompetensi inti, kompetensi dasar, muatan
pembelajaran, mata pelajaran, dan beban belajar pada setiap satuan
pendidikan dan program pendidikan. Untuk mata pelajaran khususnya
akuntansi

termasuk

dalam

muatan

peminatan

kejuruan

dalam

kompetensi keahlian akuntansi dan keuangan serta termasuk dalam
kelompok produktif.
3. Isi Kurikulum
Nurgiyantoro (1998:10) menjelaskan bahwa isi kurikulum
adalah segala sesuatu yang diberikan kepada anak dalam kegiatan
belajar mengajar dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Isi
kurikulum meliputi jenis-jenis bidang studi yang diajarkan dan isi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11

program masing-masing bidang studi tersebut, jenis-jenis bidang studi
ditentukan atas dasar tujuan institusional sekolah yang bersangkutan.
Arifin (2011:88) isi kurikulum adalah semua kegiatan yang
dikembangkan dan disusun dalam rangka mencapai tujuan pendidikan.
Isi kurikulum dapat dikelompokan menjadi 3 bagian yaitu :
a. Logika yaitu pengetahuan tentang benar-salah, berdasarkan prosedur
keilmuan.
b. Etika yaitu pengetahuan tentang baik-buruk, nilai, dan moral.
c. Estetika yaitu pengetahuan tentang indah-jelek, yang ada nilai seni.
Berdasarkan pengelompokan isi kurikulum tersebut maka
disusun berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut: (a) mengandung
bahan kajian atau topik yang dapat dipelajari peserta didik dalam proses
pembelajaraan dan (b) berorientasi pada standar kompetensi lulusan,
standar kompetensi mata pelajaran, dan kompetensi dasar yang telah
ditetapkan.
Berdasarkan dari penjelasan diatas maka dapat disimpulkan
bahwa, isi kurikulum adalah segala sesuatu yang diberikan kepada
peserta didik dalam rangka mencapai tujuan pendidikan dengan
berorientasi pada standar kompetensi lulusan, kompetensi mata
pelajaran, dan kompetensi dasar yang telah ditetapkan.
4. Perubahan Kurikulum
Dalam suatu sistem pendidikan, kurikulum bersifat dinamis
sehingga perlu selalu dilakukan perubahan atau pengembangan, agar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12

dapat mengikuti perkembangan dan tantangan zaman. Maka dari itu,
perubahan dan pengembangan harus dilakukan secara sistematis dan
terarah. Kurikulum harus memiliki visi dan arah yang jelas sehingga
sistem pendidikan nasional jelas arahnya dengan adanya kurikulum
tersebut.
Soetopo dan Soemanto (1991: 38), mengatakan bahwa suatu
kurikulum disebut mengalami perubahan bila terdapat adanya perbedaan
dalam satu atau lebih komponen kurikulum antara dua periode tertentu,
yang disebabkan oleh adanya usaha yang disengaja.
Menurut Nasution (2009:252), menjelaskan bahwa perubahan
kurikulum ini mengenai tujuan maupun alat atau cara-cara untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Mengubah kurikulum berarti mengubah
manusia yaitu, guru, pembina pendidikan, dan mereka yang terlibat
dalam dunia pendidikan. Oleh sebab itu, perubahan kurikulum juga
dianggap sebagai perubahan sosial juga. Lebih lanjut, Nasution
menyebutkan bahwa perubahan kurikulum mencakup diantaranya :
a. Perubahan Standar Kompetensi Lulusan
Penyempurnaan

standar

kompetensi

lulusan

memperhatikan

pengembangan nilai, pengetahuan, dan keterampilan secara terpadu
dengan fokus pada pencapaian kompetensi. Pada setiap jenjang
pendidikan, rumusan empat kompetensi inti (penghayatan dan
pengamalan agama, sikap, keterampilan, dan pengetahuan) menjadi
landasan pengembangan kompetensi dasar pada setiap kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13

b. Perubahan Standar Isi
Perubahan

standar

isi

dari

kurikulum

sebelumnya

yang

mengembangkan kompetensi dari mata pelajaran menjadi fokus
pada kompetensi yang dikembangkan menjadi mata pelajaran
melalui pendekatan tematik-integratif.
c. Perubahan Standar Proses
Perubahan

pada

standar

proses

berarti

perubahan

strategi

pembelajaran. Guru wajib merancang dan mengelola proses
pembelajaran aktif yang menyenangkan. Peserta didik difasilitasi
untuk mengamati, menanya, mengolah, menyajikan, menyimpulkan,
dan mencipta.
d. Perubahan Standar Evaluasi
Penilaian mengukur penilaian otentik yang mengukur kompetensi
sikap, keterampilan, serta pengetahuan berdasarkan hasil dan proses.
Sebelumnya ini penilaian hanya mengukur hasil kompetensi.
B. Penilaian
1. Pengertian Penilaian
Penilaian merupakan komponen yang sangat penting dalam
penyelenggaraan

pendidikan.

Hal

tersebut

bertujuan

untuk

meningkatkan kualitas pendidikan yang dapat ditempuh dengan
peningkatan kualitas pembelajaran dan kualitas sistem penilaiannya.
Dari kedua kualitas tersebut saling berkait, karena sistem pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14

yang baik akan menghasilkan kualitas yang baik dilihat dari hasil
penilaiannya.
Berikut ini beberapa pengertian tentang penilaian menurut para
ahli: (1) penilaian merupakan proses yang dilakukan seorang guru untuk
mendapatkan informasi tentang kinerja siswa. Hasil penilaian ini
digunakan sebagai bahan pertimbangan tingkat keberhasilan dari proses
belajar mengajar. (Ida Farida, 2017:2), (2) penilaian adalah penerapan
berbagai cara dan pengguanan beragam alat. Penilaian untuk
memperoleh berbagai ragam informasi tentang sejauh mana hasil belajar
peserta didik atau informasi tentang kecapaian kompetensi peserta didik.
Proses penilaian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan tentang
sebaik apa hasil atau prestasi belajar peserta didik (Haryati, 2006:16),
(3) penilaian merupakan rangkaian kegiatan untuk memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar
peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan,
sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan
keputusan. (Sunarti, Rahmawati, 2014: 7).
Dari beberapa pendapat para ahli di atas, penilaian disimpulkan
sebagai proses sistematis dalam pengumpulan, analisis, dan penafsiran
informasi untuk menentukan proses dan hasil belajar peserta didik,
dengan penilaian juga bertujuan untuk bahan pertimbangan bagi guru
untuk pengambilan keputusan terhadap kinerja peserta didik dalam
mengikuti pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15

Sunarti

&

Rahmawati,

(2014:15),

menjelaskan

ranah

pengetahuan, sikap dan keterampilan sebagai berikut:
a. Penilaian Ranah Pengetahuan
Penilaian ranah sikap dalam pembelajaran di kelas meliputi
(1) tingkat menghafal bentuk paragraf dalam mata pelajaran bahasa
Indonesia seperti paragraf deskripsi, paragraf induktif dan paragraf
campuran,

(2)

memahami

bentuk-bentuk

paragraf

dengan

menentukan karakteristik dan memberi kesimpulan dari suatu
paragraf, (3) peserta didik dibimbing untuk mampu mendeskripsikan
suatu paragraf, (4) peserta didik dianggap mampu menggolongkan
bentuk-bentuk paragraf dari suatu teks, (5) peserta didik dinilai
dapat mensitensis seperti dengan keahlian yang dimiliki, peserta
didik mampu mengklasifikasikan dan menggolongkan suatu
paragraf,

(6)

dengan

kemampuan

peserta

didik

untuk

mendeskripsikan bentuk-bentuk paragraf, maka dapat melihat hasil
akhir atau ulangan sesuai dengan kompetensi dasar yang ingin
dicapai. Penilaian ranah pengetahuan dapat dilakukan melalui teknik
tes tertulis, tes lisan, penugasan dan portofolio.
b. Penilaian Ranah Sikap
Penilaian ranah sikap peserta didik dalam kegiatan
pembelajaran mempunyai peran yang penting dalam menentukan
keberhasilan suatu proses belajar. Sikap menunjukan reaksi
seseorang dalam menghadapi suatu objek. Dalam ranah sikap, dua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16

hal yang dinilai, yaitu (1) kompetensi afektif, (2) sikap dan minat
siswa terhadap materi pelajaran serta proses belajar. Kemampuan
peserta didik yang dinilai antara lain: (a) peserta didik memberi
respon terhadap situasi yang dialami, (b) peserta didik menerima
nilai dan norma yang mempunyai etika dan estetika, (c) menilai dari
segi baik-buruk dan adil tidak adil dari suatu fenomena, (d) peserta
didik mempraktikkan nilai, norma, etika dan estetika dalam hidup
sehari-hari, dan (e) menilai peserta didik dari segi daya tarik,
motivasi, minat, ketekunan dalam belajar, dan sikap terhadap mata
pelajaran dan proses pembelajaran. Untuk menilai ranah sikap
dilakukan melalui observasi, yang diperkuat dengan penilaian diri
dan penilaian antarteman yang dicatat dalam bentuk jurnal.
c. Penilaian Ranah Keterampilan
Penilaian ranah keterampilan berarti kemampuan peserta
didik dalam mengaplikasikan pengalaman belajar dalam dunia
nyata. Kemampuan keterampilan misalnya dalam pembelajaran
akuntansi, seperti (1) seorang peserta didik bisa membedakan akunakun bernominal debet dan akun-akun bernominal kredit, (2)
kemampuan untuk menjelaskan posisi normal akun-akun, seperti
akun kas posisi normal berada di sebelah debet, secara mandiri,
mencontohkan seperti penjelasan pendidik maupun bisa melakukan
setelah proses belajar yang berulang, (3) peserta didik dengan
keahliannya

mempunyai

sikap

moralnya,

membantu

teman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17

berkesulitan,

(4) memiliki sikap cepat melakukan penyesuaian

terhadap hal baru, (5) peserta didik berperilaku sesuai sikap yang
dimiliki diri sendiri. Teknik penilaian ranah sikap bisa dilakukan
dengan kinerja, produk, proyek dan portofolio.
Berdasarkan penjelasan di atas suatu penilaian harus memiliki
beberapa keahlian dan mencakup aspek pengetahuan, sikap dan
keterampilan.
2. Higher Order Thinking Skill (HOTS) & Lower Order Thinking Skill
(LOTS)
Higher Order Thinking Skill (HOTS) adalah kemampuan
berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang
merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Menurut Taksonomi
Bloom yang telah direvisi, proses kognitif dibedakan menjadi dua, yaitu
HOTS dan kemampuan berpikir tingkat rendah atau disebut dengan
LOTS (Lower Order Thingking Skill). Dalam LOTS ini melibatkan
kemampuan mengingat (C1), memahami (C2), menerapkan (C3),
sedangkan untuk HOTS mencakup analisis (C4), mengevaluasi (C5),
mengkreasikan (C6), (Krathworl and Anderson, 2001).
Untuk menguji ketarampilan berpikir tingkat tinggi peserta didik
maka, soal-soal yang diberikan untuk menilai hasil belajar harus
dirancang dan dibuat sedemekian rupa sesuai dengan kata kerja
operasional dalam taksonomi Bloom baik dari soal pengetahuan, sikap,
dan ketrampilan. Di dalam proses pembelajaran peserta didik tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18

hanya dituntut untuk menguasai pengetahuan saja yang berupa faktafakta, konsep, dan prinsip saja melainkan peserta didik juga di tuntut
untuk dapat melakukan suatu proses menemukan dan menganalisis dari
konsep-konsep dan prinsip-prinsip tersebut.
Di dalam kenyataan di lapangan atau di sekolah, soal-soal yang
diberikan kepada peserta didik masih cenderung menguji aspek ingatan
dan sering kali diakhiri soal evaluasi yang kurang melatih kemampuan
peserta didik dalam berpikir tingkat tinggi. Untuk melatih kemampuan
berpikir tingkat tinggi peserta didik dapat dilakukan oleh pendidik atau
guru mata pelajaran dengan memberikan soal-soal yang dapat membuat
peserta didik berpikir tinggi, biasanya dalam level analisis (C4), evaluasi
(C5), dan mengkreasikan (C6).
3. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kompetensi Inti adalah suatu tingkat kemampuan untuk
mencapai standar kompetensi lulusan ( SKL) yang harus dimiliki oleh
peserta didik pada setiap tingkat kelas atau program. Kompetensi Inti
merupakan terjemahan atau operasionalisasi SKL dalam bentuk kualitas.
Permendikbud No. 330 Tahun 2017, menetapkan kompetensi inti
sebagai berikut :
KI 1:
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19

KI2:
Menghayati dan mengamalkan perilaku perilaku (jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong-royong, kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3:
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja perbankan dan keuangan mikro
pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
KI 4:
Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah
sederhana sesuai dengan bidang perbankan dan keuangan mikro.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas
yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20

produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung. Menunjukkan keterampilan mempresepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Kompetensi

dasar

merupakan

kemampuan

dan

materi

pembelajaran minimal yang harus dicapai peserta didik untuk suatu mata
pelajaran pada masing-masing satuan pendidikan yang mengacu pada
kompetensi inti.
Tabel 2. 1 Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar
3.1 Memahami
pengertian, 4.1 Mengelompokkan
pihaktujuan, peran akuntansi dan
pihak
yangmembutuhkan
pihak-pihak
yang
informasi akuntansi sesuai
membutuhkan
informasi
perannya
akuntansi
3.2 Memahami
jenis-jenis 4.2 Mengelompokkan
profesi
profesi akuntansi (bidangakuntansi
(bidang-bidang
bidang
spesialisasi
spesialisasi
akuntansi,
akuntansi, pentingnya etika
pentingnya etika profesi)
profesi)
3.3 Memahami jenis dan bentuk 4.3 Mengelompokkan jenis dan
badan usaha
bentuk badan usaha
3.4 Memahami asumsi, prinsip- 4.4

prinsip dan konsep dasar
akutansi.
3.5 Memahami tahapan siklus 4.5

akuntansi
3.6 Menerapkan persamaan
dasar akuntansi

4.6

Mengelompokkan asumsi,
prinsip-prinsip dan konsep
dasar akutansi.
Mengelompokkan tahapan
siklus akuntansi
Membua