SISTEM PENGENDALIAN INTERN PENGELUARAN K

SISTEM PENGENDALIAN INTERN PENGELUARAN
KAS PADA PT PERTAMINA (PERSERO) MARKETING
OPERATION REGION I MEDAN

TUGAS AKHIR

Disusun untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan
Pendidikan Program Diploma 3

Diajukan Oleh:
RONAULI SITINJAK
NIM 1105082237

PROGRAM STUDI AKUNTANSI
JURUSAN AKUNTANSI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
MEDAN
2014

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah sistem pengendalian intern pengeluaran

kas pada PT PERTAMINA (persero) MOR-I Medan telah menerapkan unsur-unsur
pengendalian intern menurut Committee Of Sponsoring Organization of tradeway
commission (COSO), yaitu : Lingkungan pengendalian, penilaian resiko, aktivitas
pengendalian, informasi dan komunikasi, serta pemantauan. Penelitian ini dilaksanakan di
PT PERTAMINA (persero) MOR-I Medan dan yang menjadi sumber data dalam
penelitian ini adalah PT PERTAMINA (persero) MOR-I Medan. Teknik analisis data
yang digunakan adalah deskriptif, dimana data yang diperoleh dianalisis dengan
membandingkan teori-teori dengan praktek yang dilakukan dalam perusahaan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa sistem pengendalian intern pengeluaran kas pada PT
PERTAMINA (persero) MOR I Medan telah sesuai dengan unsur-unsur pengendalian
intern menurut Committee Of Sponsoring Organization of tradeway commission (COSO),
yaitu : Lingkungan pengendalian, penilaian resiko, aktivitas pengendalian, informasi dan
komunikasi, serta pemantauan.

Kata Kunci: Sistem, Pengendalian Intern, Pengeluaran Kas

ABSTRACT
The purpose of This study is to know “did the internal control system of cash
disbursement on PT PERTAMINA (persero) MOR-I Medan in compilance with elements
of internal control disbursement by Committee Of Sponsoring Organization of tradeway

commission (COSO), namely : control environment, risk assessment, control activities,
information and comunication, and monitoring”. This research was conducted at PT
PERTAMINA (persero) MOR-I Medan and the source of the data in this study is PT
PERTAMINA (persero) MOR-I Medan. This analysis technique of the data which used is
descriptive. Where the data obtained were analyzed by comparing theoris with practises
which done in the company. The result of the research showed that the internal control
system of cash disbursement on PT PERTAMINA (persero) MOR-I Medan is in
comformity with the elements of internal control disbursement by Committee Of
Sponsoring Organization of tradeway commission (COSO), namely : control
environment, risk assessment, control activities, information and comunication, and
monitoring.

Keyword: System, Internal Control, Cash Disbursement

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur Penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas
rahmat dan karunia-Nya lah Penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini guna
memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3
pada Program Studi Akuntansi Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Medan.

Penulisan Tugas Akhir ini terlaksana atas sumbangan dan bimbingan baik bentuk
moral maupun material yang telah diberikan oleh semua pihak kepada Penulis.
Pada kesempatan ini, Penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. M. Syahruddin, S.T., M.T., Direktur Politeknik Negeri Medan.
2. Darwin S.H. Damanik, S.E., M.Si., Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Medan.
3. Parjuangan Pardosi, S.E., M.Si., Sekretaris Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Medan.
4. Sastra Karo-karo, S.E., Ak., M.Si., Kepala Program Studi Akuntansi
Politeknik Negeri Medan
5. Darmawati Simanjuntak, S.E., Ak., Dosen Pembimbing Utama Tugas
Akhir.
6. M. Faisal Lubis, S.E., M.Si. Dosen Pembimbing Pendamping Tugas
Akhir.
7. Cahyoginarto, S.E., Ak., M.Si., Koordinator Kelas Khusus Program Studi
Akuntansi Politeknik Negeri Medan.
8. Drs. Syahrudin Marpaung, Wali kelas Ak – 6I.
9. Retno Asih Priyanti, Assistant Manager Financial Accounting PT.
PERTAMINA (Persero) MOR I Medan.

10. Seluruh karyawan dan karyawati Bagian Keuangan PT. PERTAMINA
(Persero) MOR I Medan
11. Seluruh staff dan Dosen Politeknik Negeri Medan.

ii

12. Teman-teman penulis seluruh Ak-6I
13. Sahabat Penulis yang selalu memberikan dukungan, Putri Kesuma Dewi,
Febby Nur Widyanti, Putri Saadah Lubis, Elisa, Sulistia Ningsih, Santi
Ariani, dan Dyah Sulistia sari.
14. Semua pihak yang telah mendukung penulis dalam menyusun Tugas akhir
ini.
Teristimewa Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada orang tua tercinta
Ayahanda J. Sitinjak dan Ibunda M. Manalu, serta semua keluarga atas kasih
sayang dan doa yang selalu dipanjatkan untuk penulis. Penulis menyadari bahwa
Tugas Akhir ini masih belum sempurna karena keterbatasan pengetahuan dan
pengalaman. Oleh karena itu, Penulis mengharapkan dan menghargai kritik dan
saran dari para pembaca. Akhir kata, Penulis mengharapkan semoga Tugas Akhir
ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.


Medan,

Juni 2014

Penulis,

RONAULI SITINJAK
NIM 1105082237

ii

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Pemilihan Judul

Setiap usaha, baik badan usaha dagang, badan usaha jasa, ataupun badan usaha
industri, semuanya memerlukan tersedianya dana dalam bentuk kas untuk

melaksanakan kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan guna mencapai tujuan
perusahaan. Kas adalah pos yang paling aktif dalam laporan keuangan. Hampir
semua transaksi perusahaan akhirnya dapat mempengaruhi kas. Pembelian barang
dan jasa dapat menyebabkan kas keluar sedangkan penjualan akan mengakibatkan
kas masuk. Dalam suatu perusahaan, pengeluaran kas dapat dilakukan dengan
menggunakan uang tunai (dana kas kecil) atau cek. Pembayaran kas dengan cek
biasanya dilakukan untuk pembayaran yang nilainya cukup besar serta memiliki
peranan yang cukup penting bagi perusahaan itu sendiri.
Pengeluaran kas dengan cek dan kas kecil dilakukan untuk menghindari terjadinya
manipulasi yang dilakukan karyawan perusahaan itu, karena kas memiliki ciri
yaitu mudah dipindah tangankan dan susah ditandai identitas kepemilikannya.
Kecurangan ini terjadi apabila tidak ada pengendalian intern yang baik terhadap
kas yang dimulai dari penerimaan hingga pada saat pengeluaran. Untuk
menciptakan pengendalian intern yang baik, manajemen harus menetapkan
tanggung jawab yang jelas dan tiap bagian memiliki tanggung jawab untuk tugas
yang diberikan. Pada perusahaan yang tergolong masih berskala kecil, pimpinan
perusahaan masih mampu untuk mengawasi kegiatan yang terjadi secara
langsung, akan tetapi untuk perusahaan yang berskala besar, pengawasan tidak
dapat dilakukan secara langsung oleh pimpinan perusahaan karena begitu banyak
kegiatan yang terjadi di perusahaan tersebut. Oleh sebab itu dibutuhkan suatu

sistem pengendalian intern yang baik dan sesuai dengan prinsip dan prosedur
yang berlaku secara umum guna menjaga kekayaan perusahaan, mengecek
ketelitian, keandalan catatan akuntansi, dan mendorong efisiensi kebijakan

1

2

manajemen. Kas mudah digelapkan sehingga diperlukan pengendalian internal
pelaksanaan, dan pencatatan. Selain itu juga diadakan pengawasan yang ketat
terhadap fungsi-fungsi pengeluaran kas, seperti yang dikemukakan dalam
Commite Sponsoring of The Treadway Commision (COSO).
Dengan alasan tersebut maka penulis tertarik untuk membahas tentang sistem
pengendalian intern kas khususnya pengeluaran kas pada PT. Pertamina (Persero)
Marketing Operation Region I Medan. Berdasarkan uraian di atas, maka pada
penyusunan Tugas Akhir ini saya memilih judul yaitu : “Sistem Pengendalian
Intern Pengeluaran Kas pada PT. PERTAMINA (Persero) Marketing
Operation Region I Medan”.
1.2


Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian diatas dimana dikatakan bahwa : “pengeluaran kas dengan cek
dan kas kecil dilakukan untuk menghindari terjadinya manipulasi yang dilakukan
karyawan perusahaan, karena kas memiliki ciri yaitu mudah dipindah tangankan
dan susah di tandai identitas kepemilikannya. Kecurangan ini terjadi apabila tidak
ada pengendalian intern yang baik terhadap kas.” maka dapat dirumuskan masalah
yang akan diteliti yaitu: “Apakah sistem pengendalian intern pengeluaran kas
pada PT. PERTAMINA (Persero) MOR I Medan telah menerapkan
komponen-komponen pengendalian menurut Commite Sponsoring of The
Treadway Commission (COSO) ?”
1.3

Tujuan Pembahasan

Berdasarkan perumusan masalah maka pembahasan ini bertujuan untuk
mengetahui bahwa sistem pengendalian intern pengeluaran kas pada PT.
PERTAMINA (Persero) MOR I Medan telah menerapkan komponen-komponen
pengendalian menurut Commite Sponsoring of The Treadway Commission
(COSO).

1.4

Manfaat Penelitian

1.4.1 Bagi penulis

3

Untuk menambah pengetahuan dalam pembuatan karya ilmiah khususnya
mengenai sistem pengendalian intern pengeluaran kas.
1.4.2 Bagi perusahaan
Untuk menjadi bahan perbandingan dan masukan bagi PT. PERTAMINA
(Persero) MOR I Medan sehubungan dengan sistem yang berkaitan dengan
pengeluaran kas.
1.4.3 Bagi Politeknik Negeri Medan
Sebagai tambahan referensi bagi pihak-pihak yang akan melakukan
penelitian mengenai sistem pengendalian intern pengeluaran kas.

1.5


Metode Penelitian

1.5.1 Sumber Data
Dalam penelitian ini sumber data yang digunakan adalah data primer yang
bersumber dari staff bagian keuangan PT PERTAMINA (Persero) MOR I Medan.
Data yang diperlukan dalam penelitian ini mengenai sistem pengendalian intern
pengeluaran kas.
Menurut Referensi Majalah (http://www.referensimakalah.com/2012/09/sumberdata-dalam-penelitian.html) Mengemukakan bahwa berdasarkan sumbernya, data
penelitian dapat dikelompokkan dalam dua jenis yaitu data primer dan data
sekunder.
Data primer adalah data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber
aslinya atau tanpa perantara. Dengan cara melakukan wawancara langsung kepada
bagian keuangan PT PERTAMINA (Persero) MOR I Medan yang berkaitan
dengan sistem akuntansi pengeluaran kas yang digunakan oleh perusahaan
tersebut.
Data sekunder adalah data penelitian yang diperoleh secara tidak langsung melalui
media perantara atau diperoleh dan dicatat oleh pihak lain. Penelitian kuantitatif

4


menempatkan sumber data sebagai objek sedangkan penelitian kualitatif
menempatkan sumber data sebagai subjek yang memiliki kedudukan yang
penting. Data sekunder dapat diperoleh dari sumber seperti laporan, jurnal, buku,
dan lain-lain. Data sekunder yang didapat berupa tata kerja organisasi perusahaan
serta dokumen-dokumen seperti bukti transfer dan faktur pajak.
1.5.2

Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam penelitian ini
adalah:
1.

Tanya Jawab (Wawancara)

Menurut Nazir (2003:194), “Wawancara adalah proses percakapan yang
berbentuk tanya jawab dengan tatap muka, wawancara adalah suatu proses
pengumpulan data untuk suatu penelitian”. Dalam penelitian ini penulis
melakukan teknik pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan secara
langsung kepada karyawan PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region
I Medan.
2.

Dokumentasi

Dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel berupa catatan
transkrip, buku, surat kabar, notulen, dan sebagainya. Adapun dokumen yang
digunakan adalah Form Uang Muka Kerja (Form UMK) dan Surat Permintaan
Proses Pembayaran (SP3).
1.5.3

Teknik analisis data

Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Menurut
Nazir (2003:54) Metode Deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status
sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran
ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Dengan menggambarkan
sistem akuntansi pengeluaran kas yang ada di PT PERTAMINA (Persero) MOR I
Medan, menjelaskan prosedur-prosedur, fungsi serta dokumen yang digunakan

5

perusahaan untuk meningkatkan efisiensi dalam pengolahan kas pada perusahaan
tersebut, sampai pengendalian intern yang digunakan untuk menjaga harta
perusahaan dari penyelewengan. Data yang dikumpulkan mengenai komponenkomponen pengendalian intern di PT PERTAMINA (Persero) MOR I Medan
akan

diuraikan,

kemudian

dibandingkan

dengan

komponen-komponen

pengendalian intern menurut COSO, selanjutnya perbedaan yang ada dianalisis,
sehingga masalah yang disampaikan pada BAB 1 dapat dijawab.
1.6 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan
Kegiatan penyusunan Tugas Akhir ini dimulai dari persiapan Tugas Akhir sampai
dengan terbentuknya Laporan Tugas Akhir ini yaitu dari bulan April sampai
dengan Agustus 2014.
Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir
Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir
No.

1
2

Kegiatan

Mei

3

1

4

2

Juni
3

4

1

2

Persiapan
Pengumpulan Data
Tabulasi

3

April

dan

Analisa Data
Menyusun Konsep

4

Laporan
Konsultasi

5

6

pada

Pembimbing
Sidang Tugas Akhir
Perbaikan Laporan

7

Tugas Akhir
Penggandaan

8

Laporan

Sumber: Pedoman Penulisan Tugas Akhir (2014:19)

Juli
3

4

1

Agustus
2

3

4

1

2

3

4