laporan keungan matahari pdf 1
LAPORAN KEUANGAN INTERIM/ INTERIM FINANCIAL STATEMENTS UNTUK PERIODE TRIWULAN DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2011 DAN 2010/ FOR THE QUARTER AND SIX-MONTH PERIODS ENDED 30 JUNE 2011 AND 2010
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Notes December 2010
Aset Assets Aset lancar
Current assets
Kas dan setara kas
Cash and cash equivalents Piutang usaha
Trade receivables - pihak ketiga
third parties - Piutang lain-lain
Other receivables - pihak ketiga
third parties - Persediaan
Inventories Pajak dibayar dimuka
Prepaid taxes Beban dibayar dimuka
8a 20,806
Prepaid expenses - pihak ketiga
third parties - - pihak yang berelasi
related parties - Uang muka sewa
21b
Rental advance Aset lancar lainnya
Other current assets Jumlah aset lancar
Total current assets
Aset tidak lancar Non-current assets
Kas dan setara kas yang Restricted cash and cash dibatasi penggunaannya
equivalents Piutang lain-lain
Other receivables - pihak yang berelasi
related parties - Uang muka pembelian
Advances for purchase aset tetap
of fixed assets Aset pajak tangguhan
Deferred tax assets Aset tetap
8d 15,990
Fixed assets (setelah dikurangi
(net of accumulated akumulasi penyusutan
depreciation of sebesar Rp 235.452;
Rp 235,452;
31 December 2010: Rp 163.057)
31 Desember 2010:
Rp 163,057) Sewa jangka panjang
Long-term lease - pihak ketiga
third parties - - pihak yang berelasi
related parties - Uang jaminan
21b
Refundable deposits Aset tidak lancar lainnya
Other non-current assets Jumlah aset tidak lancar
Total non-current assets
Jumlah aset
Total assets
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part of terpisahkan dari laporan keuangan interim.
these interim financial statements.
Notes December 2010
Liabilitas dan ekuitas Liabilities and equity Liabilitas
Liabilities Liabilitas lancar
Current liabilities
Hutang bank jangka Long term bank loan panjang - bagian jatuh tempo
portion due within - dalam satu tahun
one year Hutang usaha
Trade payables - pihak ketiga
third parties - Hutang dividen
Dividend payables - pihak ketiga
third parties - - pihak yang berelasi
related parties - Hutang lain-lain
21b
Other payables - pihak ketiga
third parties - - pihak yang berelasi
related parties - Hutang pajak
Taxes payable Beban yang masih harus dibayar
8b 155,610
Accrued expenses Penghasilan tangguhan
Deferred income Jumlah liabilitas lancar
Total current liabilities
Liabilitas tidak lancar Non-current liabilities
Hutang bank jangka panjang Long term bank loan - bagian jatuh tempo
portion due - lebih dari satu tahun
over one year Kewajiban imbalan kerja
Employee benefits obligation Jumlah liabilitas tidak lancar
Total non-current liabilities Jumlah liabilitas
Total liabilities
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part of terpisahkan dari laporan keuangan interim.
these interim financial statements.
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Notes December 2010
Ekuitas Equity
Modal saham - Share capital - Modal dasar 3.911.120.640
Authorised capital lembar saham,
3,911,120,640 shares, modal ditempatkan dan
issued and fully paid disetor penuh 2.917.918.080
2,917,918,080 shares lembar saham yang terdiri dari:
that consist of: 6.168.960 lembar saham
6,168,960 type A seri A dengan nilai nominal
shares with par value Rp 5.000 per saham
Rp 5,000 (nilai penuh);
per share (full amount); 259.096.320 lembar saham
259,096,320 seri B dengan nilai
type B shares nominal Rp 350 per saham
with par value Rp 350 (nilai penuh);
per share (full amount); 2.652.652.800 lembar
2,652,652,800 saham seri C dengan
type C shares nilai nominal Rp 100
with par value Rp 100 per saham (nilai penuh)
per share (full amount) Tambahan modal disetor
Additional paid in capital Saldo laba
Retained earnings - Dicadangkan
Appropriated - - Tidak dicadangkan
Unappropriated - Jumlah ekuitas
Total equity
Jumlah liabilitas Total liabilities and dan ekuitas
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part of terpisahkan dari laporan keuangan interim.
these interim financial statements.
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Pendapatan Revenue
505,482 Retail sales Komisi penjualan
Penjualan eceran
Commission from konsinyasi - bersih
367,234 consignment sales - net
Net revenue Beban pokok pendapatan
Pendapatan bersih
Cost of revenue Laba kotor
Gross profit
Beban penjualan
(196,681) Selling expenses General and administration Beban umum dan administrasi
(86,921) expenses Foreign exchange Kerugian selisih kurs - bersih
(57) loss - net Kerugian pelepasan
Loss on disposal of aset tetap
(22) fixed assets Kerugian atas kebakaran toko
- Loss due to fire in store Reversal of difference in value from Pembalikan selisih nilai transaksi
transactions among restrukturisasi entitas
entities under common sepengendali
(210,834) control Lain-lain - bersih
1,498 Others - net
Laba usaha
Operating profit
Penghasilan bunga
96,272 Interest income Beban keuangan
(100,904) Finance cost Beban provisi bank
(6,612) Bank provision expense
Penghasilan/(beban) Finance income/ keuangan - bersih
(expense) - net Laba sebelum pajak
65,251 Profit before income tax Beban pajak penghasilan
(15,139) Income tax expense
Laba bersih
Net profit Laba dan pendapatan
Profit and komprehensif yang
comprehensive dapat diatribusikan
income attributable kepada pemilik
to owner Laba bersih per saham
Net earnings per dasar dan dilusian
share basic and (nilai penuh)
19 89 45 48 17 diluted (full amount)
Net profit Pendapatan
Laba bersih
Other comprehensive komprehensif lain
income
Reversal of difference in value from restructuring Pembalikan selisih nilai transaksi
transactions among restrukturisasi entitas
entities under sepengendali
210,834 common control
Pendapatan komprehensif
260,946 Comprehensive income
* Tidak diaudit Unaudited *
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part of terpisahkan dari laporan keuangan.
these financial statements.
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali/ Difference in value from restructuring
Saldo laba/
Tambahan
transactions
(akumulasi kerugian)/
modal
among
Retained earnings/
(accumulated losses)
paid in
Balance at 1 January 2010 Pendapatan komprehensif
Saldo 1 Januari 2010
Comperehensive income
Laba bersih periode: Net profit for the period: Januari - Juni 2010
January - June 2010
Pendapatan komprehensif lainnya Other comprehensive income
Pembalikan selisih nilai transaksi Reversal of difference in value from restrukturisasi entitas
restructuring transactions among sepengendali
entities under common control
Saldo 30 Juni 2010*
Balance at 30 June 2010*
Balance at 1 January 2011 Pendapatan komprehensif
Saldo 1 Januari 2011
Comperehensive income
Laba bersih periode Net profit for the period of Januari - Juni 2011
January - June 2011 Pencadangan saldo laba
Appropriation of retained earnings Dividen
Saldo 30 Juni 2011
Balance at 30 June 2011
* Tidak diaudit * Unaudited
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes form an integral part of dari laporan keuangan.
these financial statements.
Arus kas dari aktivitas Cash flows from operating operasi
activities
Receipts from customers Pembayaran kepada pemasok
Penerimaan dari pelanggan
Payments to suppliers Pembayaran kepada karyawan
Payments to employees dan lain-lain
and others Cash generated Kas yang dihasilkan dari operasi
from operations Penerimaan penghasilan bunga
Receipts of interest income Pembayaran pajak
Payment of taxes
Arus kas bersih yang diperoleh Net cash flows provided dari aktivitas operasi
from operating activities Arus kas dari aktivitas
Cash flows from investing investasi
activities
Hasil penjualan Proceeds from sale aset tetap
5 99 of fixed assets Perolehan aset tetap
Acquisition of fixed assets Penambahan uang muka sewa
Additional rental advances Pembayaran uang muka
Advance payment for pembelian aset tetap
purchase of fixed assets
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas
Net cash flows used in investasi
investing activities Arus kas dari aktivitas
Cash flows from financing pendanaan
activities
Penerimaan pinjaman bank - bersih
Proceeds from bank loans - net Pemberian pinjaman ke pihak berelasi
Loan to related party Pembayaran pinjaman bank
Repayment of bank loans Pembayaran beban bunga dan
Payment of interest and biaya bank
bank charges Pembayaran dividen
Dividend payment
Arus kas bersih yang Net cash flows
(digunakan untuk)/dihasilkan (used in)/provided from
financing activities (Penurunan)/kenaikan bersih
dari aktivitas pendanaan
Net (decrease)/increase in kas dan setara kas
cash annd cash equivalents Cash and cash equivalents
Kas dan setara kas pada at the beginning awal periode
of the period Total cash and cash
Jumlah kas dan setara kas pada equivalents at the end akhir periode
of the period Kas dan setara kas yang
Restricted cash and dibatasi penggunaannya
cash equivalents Kas dan setara kas pada
Cash and cash equivalents akhir periode
at the end of the period
* Tidak diaudit Unaudited *
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang The accompanying notes form an integral part of tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
these financial statements.
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Aktivitas signifikan yang tidak Significant activities not mempengaruhi arus kas
affecting cash flows
- Penambahan aset tetap Acquisition of fixed assets - melalui reklasifikasi uang
through reclassification muka pembelian
advances for purchase aset tetap
of fixed assets - Penambahan aset tetap
Acquisition of fixed assets - melalui beban yang masih
through accrued harus dibayar
expenses
* Tidak diaudit Unaudited *
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang The accompanying notes form an integral part of tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
these financial statements.
1. UMUM
1. GENERAL
PT Matahari
PT Matahari Department Store Tbk (the (“Perusahaan”) didirikan dengan nama PT Pacific
”Company”) was established as PT Pacific Utama Utama Tbk berdasarkan Akta Notaris Misahardi
Tbk based on Notarial Deed No. 2 dated 1 April Wilamarta, S.H., No. 2 tanggal 1 April 1982. Akta
1982 of Misahardi Wilamarta, S.H. The deed of pendirian ini telah disahkan oleh Menteri
establishment was approved by the Minister of Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat
Justice of the Republic of Indonesia in Decision Keputusan No. C2-2611-HT.01.01.TH.82 tanggal
Letter No. C2-2611-HT.01.01.TH.82 dated
18 November 1982 and was published in the Berita Negara No. 4, Tambahan No. 58 tanggal
18 November 1982 serta diumumkan dalam
State Gazette No. 4 dated 14 January 1983
14 Januari 1983.
Supplement No. 58.
Anggaran Dasar Perusahaan telah beberapa kali The Articles of Association of the Company have mengalami perubahan, diantaranya sesuai
been amended from time to time, and among dengan Akta Notaris Stephanie Wilamarta, S.H.,
others the amendment was by Notarial Deed No. 61 tanggal 30 Oktober 2009, antara lain
No. 61 dated 30 October 2009 of Stephanie mengenai:
Wilamarta, S.H. relating to:
1. Perubahan dan penambahan maksud dan
1. Change and addition of the Company’s tujuan serta kegiatan usaha Perusahaan
purpose, and objective and activity to trading menjadi usaha di bidang perdagangan;
activity;
2. Perubahan nama Perusahaan menjadi
2. Change of the Company’s name to PT Matahari Department Store Tbk; dan
PT Matahari Department Store Tbk; and
3. Perubahan susunan Direksi dan Dewan
3. Changes in the composition of the Komisaris Perusahaan.
Company’s Board of Directors and Board of Commissioners.
Perubahan tersebut disetujui dalam Rapat Umum This amendment was approved in the Pemegang
General Meeting of the
30 Oktober 2009. Perubahan ini telah disahkan Shareholders on 30 October 2009. This oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
amendment was approved by the Minister of Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.
Law and Human Rights in Decision Letter No. AHU-57063.AH.01.02
AHU-57063.AH.01.02
year 2009 dated
23 November 2009 and was registered in Daftar Perusahaan No. AHU-0077854.AH.01.09 Company List No. AHU-0077854.AH.01.09 tahun 2009 tanggal 23 November 2009. year 2009 dated 23 November 2009.
23 November 2009 dan telah didaftarkan dalam
Perubahan Anggaran Dasar lainnya berdasarkan Another amendment was by Notarial Deed No. Akta Notaris Stephanie Wilmarta, S.H., No. 35
35 dated 21 December 2009 of Stephanie tanggal
Wilmarta, S.H., relating to the increase in the peningkatan
Company’s paid in capital. This amendment was Perubahan ini telah disetujui oleh Kementerian
approved by the Minister of Law and Human Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Rights as stated in the Letter of Change in the Indonesia sebagaimana dinyatakan dalam Surat
of Association of Penerimaan
Company’s
Articles
PT Matahari Department Store Tbk No. Anggaran Dasar PT Matahari Department Store
Pemberitahuan
Perubahan
AHU-AH.01.10-23551 dated 28 December 2009 Tbk
No. AHU-AH.01.10-23551
tanggal
and was registered in Company List No.
year 2009 dated Daftar Perusahaan No. AHU-0086278.AH.01.09
28 Desember 2009 dan telah didaftarkan dalam
AHU-0086278.AH.01.09
28 December 2009.
tahun 2009 tanggal 28 Desember 2009.
1. UMUM (lanjutan)
1. GENERAL (continued)
Perubahan Anggaran Dasar terakhir dimuat The latest amendment was by Notarial Deed dalam Akta No. 01 tanggal 1 Juni 2010 yang
No. 01 dated 1 June 2010 of Rini Yulianti, S.H., dibuat di hadapan Rini Yulianti, S.H., mengenai
relating to the changes of the Company’s perubahan direksi Perusahaan. Perubahan
directors. This amendment was approved by the tersebut telah disahkan oleh Kementerian Hukum
Minister of Law and Human Rights as stated also dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
in the Letter of Change in the Company’s Articles sebagaimana
of Association of PT Matahari Department Store Penerimaan
Tbk No. AHU-AH.01.10-14208 dated 9 June Anggaran Dasar PT Matahari Department Store
Pemberitahuan
Perubahan
2010 and was registered in Company List No. Tbk No. AHU-AH.01.10-14208 tanggal 9 Juni
year 2010 dated 2010 dan telah didaftarkan dalam Daftar
AHU-0043560.AH.01.09
9 June 2010.
Perusahaan No. AHU-0043560.AH.01.09 tahun 2010 tanggal 9 Juni 2010.
Perusahaan bergerak dalam usaha jaringan toko The Company is engaged in the retail business serba ada yang menyediakan berbagai macam
for several types of products such as clothes, barang seperti pakaian, aksesoris, tas, sepatu,
accessories, bags, shoes, cosmetics, household kosmetik, peralatan rumah tangga dan mainan
appliances and toys (formerly the Company was (sebelumnya Perusahaan bergerak dalam bidang
providing administrative and penyediaan jasa administrasi dan konsultasi).
engaged in
consulting services).
Perusahaan memulai
The Company started its commercial operations komersialnya pada tahun 1982.
Kantor pusat Perusahaan berlokasi di Menara The Company’s head office is located in Menara Matahari Lantai 15, Jl. Bulevar Palem Raya No.
Matahari Lantai 15, Jl. Bulevar Palem Raya No.
7, Lippo Karawaci - Tangerang, West Java and memiliki toko-toko yang tersebar di kota-kota
7, Lippo Karawaci - Tangerang, Jawa Barat dan
has several stores that are located in major cities besar di Indonesia. Pada tanggal 30 Juni 2011
throughout Indonesia. As at 30 June 2011 and dan
31 December 2010, the Company is operating 95 mengoperasikan 95 toko.
Induk perusahaan adalah PT Meadow Indonesia The parent of the Company is PT Meadow dan induk utama Perusahaan adalah Asia Color
Indonesia and the ultimate parent of the Holdings Limited, sebuah perusahaan yang
Company is Asia Color Holdings Limited, a berdiri dan berkedudukan di Cayman Island.
company which is incorporated and domiciled in Cayman Island.
1. UMUM (lanjutan)
1. GENERAL (continued)
Kegiatan Perusahaan yang mempengaruhi efek The Company’s corporate actions from the date yang diterbitkan sejak tanggal penawaran umum
of its initial public offering up to 30 June 2011 are perdana sampai dengan tanggal 30 Juni 2011
as follows:
adalah sebagai berikut:
Tambahan saham beredar setelah transaksi/ Additional
shares issued
after the
Tindakan/Action
Tahun/Year transaction
Penawaran umum perdana saham seri A dengan nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh)/ Initial public offering of type A shares with par value of Rp 1,000 (full amount)
2,140,000 Pencatatan tambahan saham seri A dengan nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh)/ Additional registration of type A shares with par value of Rp 1,000 (full amount)
2,250,000 Pembagian saham bonus seri A dengan nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh) dengan ketentuan setiap pemegang lima (5) saham lama berhak memperoleh satu (1) saham bonus/ Bonus stock of type A shares with par value of Rp 1,000 (full amount) with requisite of one (1) new share for every five (5) existing shares held
878,000 Pembagian saham bonus seri A dengan nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh) dengan ketentuan setiap pemegang satu (1) saham lama berhak memperoleh dua (2) saham bonus/ Bonus stock of type A shares with par value of Rp 1,000 (full amount) with requisite of two (2) new shares for every one (1) existing share held
10,536,000 Pembagian dividen saham seri A dengan ketentuan setiap pemegang lima (5) lembar saham lama berhak memperoleh satu (1) dividen saham/
3,160,800 Stock dividend of type A shares with requisite of one (1) new share for every five (5) existing shares held
Pencatatan tambahan saham seri A dengan nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh)/ Additional registration of type A shares with par value of Rp 1,000 (full amount)
11,880,000 Penggabungan jumlah saham seri A melalui peningkatan nilai/ nominal seri A dari Rp 1.000 (nilai penuh) menjadi Rp 5.000 (nilai penuh)/ Reverse stock split of type A shares by increasing
Oktober/
par value from Rp 1,000 (full amount)
October
(24,675,840) Jumlah per 30 Juni 2011 saham seri A/
to Rp 5,000 (full amount)
Total type A shares as at 30 June 2011 6,168,960
1. UMUM (lanjutan)
1. GENERAL (continued)
Tambahan saham beredar setelah transaksi/ Additional
shares issued
after the
Tindakan/Action
Tahun/Year transaction
Penerbitan saham seri B dengan nilai nominal Rp 70 (nilai penuh) dengan ketentuan setiap pemegang 42 saham seri A berhak memperoleh satu (1) lembar saham seri B/ Issuance of type B shares with par value Rp 70 (full amount)
Juli/July
1,295,481,600 Penggabungan jumlah saham seri B melalui peningkatan nilai
with requisite of one (1) type B share for every 42 type A shares
nominal seri B dari Rp 70 (nilai penuh) menjadi Rp 350 (nilai penuh)/
Oktober/
Reverse stock split of type B shares by increasing
October
(1,036,385,280) Jumlah saham seri B per 30 Juni 2011/
par value from Rp 70 (full amount) to Rp 350 (full amount)
Total type B shares as at 30 June 2011 259,096,320 Penerbitan saham seri C dengan nilai nominal Rp 100
Oktober/
(nilai penuh)/
October
2,652,652,800 Jumlah saham seri C per 30 Juni 2011/
Issuance of type C shares with par value of Rp 100 (full amount)
Total type C shares as at 30 June 2011 2,652,652,800
Pada tanggal 23 Oktober 2009, Rapat Umum On 23 October 2009, the General Meeting of the Pemegang Saham telah menyetujui adanya
Shareholders approved the reverse stock split of penggabungan jumlah saham saham Seri A dan
type A and type B shares.
Seri B. Pada tanggal 22 Juni 2001 dan 30 Oktober 2009,
30 October 2009 Penawaranan Umum Terbatas (“PUT”) I dan II
On 22 June 2001 and
respectively, registration of Limited Public kepada pemegang saham Perusahaan dalam
Offering (“LPO”) I and II to the Company’s rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih
shareholders offering with pre-emptive rights was Dahulu (“HMETD”) dinyatakan efektif. Seluruh
effective. All of the Company’s shares are listed saham Perusahaan telah dicatat pada Bursa Efek
on the Indonesian Stock Exchange. Indonesia.
1. UMUM (lanjutan)
1. GENERAL (continued)
Pada tanggal 30 Juni 2011 dan 31 Desember As at 30 June 2011 and 31 December 2010, the 2010, susunan Dewan Komisaris dan Direksi
compositions of the Company’s Board of Perusahaan adalah sebagai berikut:
Commissioners and Directors were as follows:
30 Juni/June
31 Desember/December
2010 Dewan Komisaris/Board of Commissioners
Presiden Komisaris/President Commissioner
John Bellis Komisaris Independen/Independent Commissioner
John Bellis
Jonathan L. Parapak Komisaris/Commissioners
Jonathan L. Parapak
Roy Kuan
Roy Kuan
Artapong Porndhiti
Allen Han Jing Choung
Rene Mang Wing Ming
Rene Mang Wing Ming
Henry Jany Liando
Henry Jany Liando
Dewan Direksi/Board of Directors
President Direktur/President Director
Bunjamin J. Mailool Wakil Presiden Direktur/Vice President Director
Bunjamin J. Mailool
William Travis Saucer Direktur/Directors
William Travis Saucer
Sigit Prasetya
Sigit Prasetya
Wai Hoong Fock
Wai Hoong Fock
Joo Suk Kim
Joo Suk Kim
R. Soeparmadi
R. Soeparmadi
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Laporan keuangan interim Perusahaan disusun The Company’s interim financial statements were oleh Direksi dan diselesaikan pada tanggal
prepared by the Directors and completed on
23 September 2011.
23 September 2011.
Laporan keuangan interim untuk periode triwulan The interim financial statements for the quarter dan enam bulan yang berakhir 30 Juni 2011 telah
and six-month period ended 30 June 2011 has disusun sesuai dengan Pernyataan Standar
been prepared in accordance with statement of Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 3 (Revisi 2010),
Financial Accounting Standards (PSAK) No. 3 “Laporan Keuangan Interim”. Laporan keuangan
(Revised 2010), “Interim Financial Reporting”. interim harus dibaca dengan mengacu kepada
The interim financial statements should be read laporan keuangan tahunan untuk tahun yang
in conjuction with the annual financial statements berakhir 31 Desember 2010.
for the year ended 31 December 2010. Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi
Presented below is the summary of the penting yang diterapkan dalam penyusunan
significant accounting policies adopted for the laporan keuangan Perusahaan yang sesuai
preparation of the financial statements of the dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia
Company, which conform to the Indonesian dan peraturan yang ditetapkan oleh Badan
Financial Accounting Standards and the Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
regulations imposed by the Indonesian Capital Indonesia (BAPEPAM-LK) No. VIII.G.7 tentang
Market and Financial Institution Supervisory Pedoman Penyajian Laporan Keuangan dan
Agency (BAPEPAM-LK) No. VIII.G.7 regarding Keputusan
Guideline for Financial Statements Presentation perubahaan atas peraturan No. VIII.G.7.
No.
KEP-554/BL/2010
tentang
and Decree No. KEP-554/BL/2010 regarding changes of regulation No. VIII.G.7.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan
a. Basis of preparation of the financial statements
Laporan keuangan disusun berdasarkan The financial statements have been prepared konsep harga perolehan yang disesuaikan
on the historical cost concept as modified by dengan aset dan liabilitas keuangan
the financial assets and financial liabilities (termasuk instrumen derivatif) pada nilai
(including derivative instruments) at fair value wajar melalui laba rugi, dan menggunakan
through profit or loss, and using the accrual dasar akrual, kecuali untuk laporan arus kas.
basis, except for the statements of cash flows.
Laporan arus kas disusun menggunakan The statements of cash flows were prepared metode langsung dengan mengelompokkan
using the direct method by classifying cash arus kas atas dasar kegiatan operasi,
flows on the basis of operating, investing and investasi dan pendanaan.
financing activities.
Penyusunan laporan keuangan sesuai The preparation of financial statements in dengan Standar Akuntansi
Indonesian Financial Indonesia mengharuskan manajemen untuk
Accounting Standards requires management membuat estimasi dan asumsi yang
to make estimates and assumptions that mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas dan
affect the reported amounts of assets and pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi
liabilities and the disclosure of contingent pada tanggal laporan keuangan serta jumlah
assets and liabilities at the date of the pendapatan dan beban selama periode
financial statements and the reported pelaporan. Hasil yang sebenarnya mungkin
amounts of revenues and expenses during berbeda dari jumlah yang diestimasi.
the reporting period. Actual results could differ from these estimates.
Estimasi dan asumsi manajemen yang Significant management estimate and signifikan,
assumption, such as provision for inventory persediaan
has been disclosed in Note 2.f, provisions in Catatan
Note 2.l, and employee benefits in Note 2.o. diungkapkan pada Catatan 2.l, dan imbalan kerja diungkapkan pada Catatan 2.o.
Angka di dalam laporan keuangan dibulatkan Figures in the financial statements are dan dinyatakan dalam jutaan Rupiah kecuali
rounded to and stated in millions of Rupiah dinyatakan lain.
unless otherwise stated.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan
a. Basis of preparation of the financial
(lanjutan) statements (continued) Kecuali untuk yang dijelaskan berikut,
Except as described below, the accounting kebijakan akuntansi diterapkan secara
policies applied are consistent with those of konsisten sesuai dengan yang diterapkan
the annual financial statements for the year pada laporan keuangan tahunan untuk tahun
ended 31 December 2010, as described in yang berakhir 31 December 2010, seperti
those annual financial statements. yang dijelaskan dalam laporan keuangan tahunan tersebut.
Standar akuntansi baru New accounting standards
Terdapat perubahan
There are changes to the accounting akuntansi untuk penerapan revisi standar
atas
kebijakan
policies for the adoption of the following yang wajib diterapkan oleh Perusahaan
revised standards which are mandatory for sebagai berikut:
the Company as follows:
1. Applicable for financial statements periodenya dimulai pada atau setelah
1. Berlaku untuk laporan keuangan yang
covering periods beginning on or after 1 tanggal 1 Januari 2010:
January 2010:
PSAK No. 26 (Revisi 2008) - Biaya PSAK No. 26 (Revised 2008) - Pinjaman
Borrowing Costs PSAK No. 50 (Revisi 2006) -
PSAK No. 50 (Revised 2006) - Instrumen Keuangan: Penyajian dan
Financial Instruments: Presentation Pengungkapan
and Disclosures PSAK No. 55 (Revisi 2006) -
PSAK No. 55 (Revised 2006) - Instrumen Keuangan: Pengakuan
Financial Instruments: Recognition dan Pengukuran
and Measurement
2. Berlaku untuk laporan keuangan yang
2. Applicable for financial statements periodenya dimulai pada atau setelah
covering periods beginning on or after 1 tanggal 1 Januari 2011:
January 2011:
PSAK No. 1 (Revisi 2009) - PSAK No. 1 (Revised 2009) - Penyajian Laporan Keuangan
Presentation of Financial Statements PSAK No. 2 (Revisi 2009) - Laporan
PSAK No. 2 (Revised 2009) - Arus Kas
Statement of Cash Flows PSAK No. 3 (Revisi 2010) - Laporan
PSAK No. 3 (Revised 2010) - Interim Keuangan Interim
Financial Reporting
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan
a. Basis of preparation of the financial
(lanjutan) statements (continued) Standar akuntansi baru (lanjutan)
New accounting standards (continued) PSAK No. 4 (Revisi 2009) - Laporan
PSAK No. 4 (Revised 2009) - Keuangan
Consolidated and Separate Financial Laporan Keuangan Tersendiri
PSAK No. 5 (Revisi 2009) - Segmen PSAK No. 5 (Revised 2009) - Operasi
Operating Segments PSAK No. 7 (Revisi 2010) -
PSAK No. 7 (Revised 2010) - Pengungkapan Pihak-Pihak yang
Related Party Disclosures Berelasi
PSAK No. 8 (Revisi 2010) - Peristiwa PSAK No. 8 (Revised 2010) - Events Setelah Periode Pelaporan
after the Reporting Period PSAK No. 12 (Revisi 2009) - Bagian
PSAK No. 12 (Revised 2009) - Partisipasi dalam Ventura Bersama
Interests in Joint Ventures PSAK No. 15 (Revisi 2009) -
PSAK No. 15 (Revised 2009) - Investasi pada Entitas Asosiasi
Investments in Associates PSAK No. 19 (Revisi 2010) - Aset tak
PSAK No. 19 (Revised 2010) - Berwujud
Intangible Assets PSAK No. 22 (Revisi 2010) -
PSAK No. 22 (Revised 2010) - Kombinasi Bisnis
Business Combinations PSAK No. 23 (Revisi 2010) -
PSAK No. 23 (Revised 2010) - Pendapatan
Revenue
PSAK No. 25 (Revisi 2009) - PSAK No. 25 (Revised 2009) - Kebijakan Akuntansi, Perubahan
Accounting Policies, Changes in Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan
Accounting Estimates and Errors PSAK No. 48 (Revisi 2009) -
PSAK No. 48 (Revised 2009) - Penurunan Nilai Aset
Impairment of Assets PSAK No. 57 (Revisi 2009) - Provisi,
PSAK No. 57 (Revised 2009) - Liabilitas Kontinjensi, dan Aset
Provisions, Contingent Liabilities and Kontinjensi
Contingent Assets PSAK No. 58 (Revisi 2009) - Aset
PSAK No. 58 (Revised 2009) - Non- Tidak Lancar yang Dimiliki untuk
current Assets Held for Sale and Dijual dan Operasi yang Dihentikan
Discontinued Operations ISAK No. 7 (Revisi 2009) -
ISAK No. 7 (Revised 2009) - Konsolidasi
Consolidation of Special Purpose Khusus
ISAK No. 9 - Perubahan atas ISAK No. 9 - Changes in Existing Liabilitas Purnaoperasi, Restorasi
Decommissioning, Restoration and dan Liabilitas Serupa
Similar Liabilities ISAK No. 10 - Program Loyalitas
ISAK No. 10 - Customer Loyalty Pelanggan
Programs
ISAK No. 11 - Distribusi Aset Non- ISAK No. 11 - Distributions of Non- kas kepada Pemilik
Cash Assets to Owners ISAK No. 12 - Pengendalian
ISAK No. 12 - Jointly Controlled Bersama Entitas - Kontribusi Non-
- Non-monetary moneter oleh Venturer
Entities
Contributions by Venturers ISAK No. 14 - Aset Tidak Berwujud -
ISAK No. 14 - Intangible Assets - Biaya Situs Web
Website Costs ISAK No. 17 - Laporan Keuangan
ISAK No. 17 - Interim Financial Interim dan Penurunan Nilai
Reporting and Impairment
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan
a. Basis of preparation of the financial
(lanjutan) statements (continued) Standar akuntansi baru (lanjutan)
New accounting standards (continued) Penerapan
The adoption of those standards did not have mengakibatkan dampak yang material
a material impact on the results of the terhadap hasil usaha dari Perusahaan.
Company.
b. Penjabaran mata uang asing
b. Foreign currency translation
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan Foreign currency transactions are translated ke dalam mata uang Rupiah dengan
into Rupiah using the exchange rates menggunakan kurs yang berlaku pada
prevailing at the dates of the transactions. tanggal transaksi.
Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang Foreign currency monetary assets and asing dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah
liabilities are translated into Rupiah at the dengan menggunakan kurs yang berlaku
rates of exchange prevailing at the pada tanggal laporan posisi keuangan.
statements of financial position date. Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang
Foreign exchange gains and losses resulting timbul dari penyelesaian transaksi dalam
from the settlement of foreign currency mata uang asing dan dari penjabaran aset
transactions and from the translation of dan liabilitas moneter dalam mata uang asing
monetary assets and liabilities denominated diakui
in foreign currencies are recognised in the komprehensif.
di dalam
laporan laba
rugi
statements of comprehensive income.
c. Transaksi dengan pihak yang berelasi
c. Related party transactions
Perusahaan mempunyai transaksi dengan The Company has transactions with related pihak-pihak yang berelasi. Definisi pihak
parties. The definition of related parties used yang berelasi yang dipakai adalah definisi
is in accordance with PSAK No. 7 (Revised yang diatur dalam PSAK No. 7 (Revisi 2010)
2010) “Related Party Disclosures”. “Pengungkapan Pihak-pihak yang Berelasi”.
Seluruh transaksi dan saldo yang material All significant transactions and balances with dengan pihak-pihak yang berelasi telah
related parties are disclosed in the notes to diungkapkan dalam catatan atas laporan
the financial statements. keuangan.
d. Kas dan setara kas
d. Cash and cash equivalents
Kas dan setara kas mencakup kas, Cash and cash equivalents include cash on simpanan pada bank yang sewaktu-waktu
hand, deposits held at call with banks and bisa dicairkan dan investasi likuid jangka
other short-term highly liquid investments pendek lainnya dengan jangka waktu jatuh
with original maturities of three months or tempo tiga bulan atau kurang.
less.
Kas dan setara
Cash and cash equivalents which are penggunaannya, disajikan sebagai “kas dan
kas yang dibatasi
restricted in use, are presented as “restricted setara kas yang dibatasi penggunaannya”
cash and cash equivalents” in the non- pada aset tidak lancar.
current assets.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
e. Piutang usaha dan piutang lain-lain
e. Trade and other receivables
Piutang usaha dan piutang lain-lain pada Trade and other receivables are recognised awalnya diakui sebesar nilai wajar dan
initially at fair value and subsequently selanjutnya diukur pada biaya perolehan
measured at amortised cost using the diamortisasi dengan menggunakan metode
effective interest method, except where the bunga efektif, kecuali efek diskontonya tidak
effect of discounting would be immaterial, material,
setelah dikurangi penyisihan less provision for doubtful receivables. piutang ragu-ragu.
doubtful receivable is saat terdapat bukti obyektif bahwa saldo
Penyisihan piutang ragu-ragu dibentuk pada
Provision
for
established when there is objective evidence piutang tidak dapat ditagih. Piutang ragu-
that the outstanding amounts will not be ragu dihapuskan pada saat piutang tersebut
collected. Doubtful accounts are written-off tidak tertagih.
during the period in which they are determined to be not collectible.
f. Persediaan
f. Inventories
Persediaan dinyatakan pada nilai yang lebih Inventories are stated at the lower of cost or rendah antara harga perolehan dan nilai
net realisable value. Cost is determined realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan
using the retail method. dengan menggunakan metode eceran.
Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga Net realisable value is the estimate of the penjualan dalam kegiatan usaha normal
selling price in the ordinary course of dikurangi estimasi beban penjualan.
business,
less the estimated selling
expenses.
Persediaan Perusahaan tidak termasuk
inventories exclude persediaan konsinyasi.
The
Company’s
consignment stocks.
Risiko kehilangan persediaan ditentukan Risk from inventory loss was estimated berdasarkan estimasi dari pengalaman
based on past experience and adjusted after sebelumnya dan disesuaikan kembali pada
physical count of inventories. Cost from tanggal perhitungan fisik persediaan. Beban
inventory loss was recorded as current kehilangan persediaan dicatat sebagai beban
period cost of revenue. pokok pendapatan pada periode berjalan.
g. Beban dibayar dimuka
g. Prepaid expenses
Beban dibayar dimuka diamortisasi dengan Prepaid expenses are amortised using menggunakan metode garis lurus selama
the straight-line method over the period of periode manfaat yang diharapkan.
expected benefit.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
h. Sewa operasi
h. Operating leases
Leases under which all the risks and benefits kepemilikannya
Sewa yang
of ownership are effectively retained by the menyewakan diperlakukan sebagai transaksi
lessor are classified as operating leases. sewa-menyewa biasa (operating leases).
Operating lease payments are recorded as Pembayaran sewa-menyewa biasa dicatat
an expense based on an allocation method sebagai beban berdasarkan metode alokasi
that reflects the time pattern of benefits yang mencerminkan pola waktu dari manfaat
enjoyed by users.
yang dinikmati pengguna.
i. Aset tetap
i. Fixed assets
Aset tetap diakui sebesar harga perolehan Fixed assets are stated at cost less dikurangi dengan akumulasi penyusutan.
accumulated depreciation. Cost includes Harga
expenditure that is directly attributable to the pengeluaran yang terkait secara langsung
acquisition of the asset. dengan perolehan aset tetap tersebut.
Depreciation on fixed assets is calculated to mengalokasikan biaya perolehan hingga
allocate their cost to their residual values mencapai nilai sisa sepanjang estimasi masa
over their estimated useful lives, as follows: manfaatnya sebagai berikut:
Metode/Method
Tahun/Years
Renovasi bangunan
Garis lurus/
Building renovation
Straight-line
2-5
Peralatan dan instalasi
Saldo-menurun ganda/
Equipment and installation
Double declining
9 - 15
Kendaraan
Saldo-menurun ganda/
Vehicles
Double declining
Nilai residu dan masa manfaat aset ditelaah, The assets’ residual values and useful lives dan jika perlu disesuaikan, pada setiap
are reviewed, and adjusted if appropriate, at tanggal laporan posisi keuangan.
each statement of financial position date. Biaya-biaya setelah pengakuan awal aset
Subsequent costs are included in the asset’s diakui sebagai bagian dari nilai tercatat aset
carrying amount or recognised as a separate atau
asset, as appropriate, only when it is sebagaimana mestinya, hanya apabila
probable that future economic benefits kemungkinan besar Perusahaan
associated with the asset will flow to the mendapatkan manfaat ekonomis masa
akan
Company and the cost of the item can be depan berkenaan dengan aset tersebut dan
measured reliably. The carrying amount of biaya perolehan aset dapat diukur dengan
the replaced part is derecognised. All other handal. Nilai tercatat komponen yang diganti
repairs and maintenance are charged to the tidak lagi diakui. Semua perbaikan dan
statements of comprehensive income during pemeliharaan lainnya dibebankan ke dalam
the financial period in which they are laporan laba rugi komprehensif selama
incurred.
periode dimana perbaikan dan pemeliharaan tersebut terjadi.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
i. Aset tetap (lanjutan)
i. Fixed assets (continued) Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau
When fixed assets are retired or disposed of, dijual, maka nilai tercatat dan akumulasi
their carrying values and the related penyusutannya dikeluarkan dari laporan
accumulated depreciation are eliminated keuangan dan keuntungan atau kerugian
from the financial statements and the yang dihasilkan atas pelepasan aset tetap
resulting gain or loss on the disposal of fixed diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.
assets is recognised in the statements of comprehensive income.
Assets under construction are stated at sebesar biaya perolehan dan disajikan
Aset dalam
pembangunan dinyatakan
historical cost and presented as part of fixed sebagai bagian dari aset tetap. Akumulasi
assets. The accumulated costs will be biaya perolehan akan dipindahkan ke
reclassified to the appropriate fixed assets masing-masing akun aset tetap yang
account when construction is completed and bersangkutan pada saat aset tersebut
the asset is ready for its intended use. selesai dikerjakan dan siap digunakan.
Depreciation is charged from the date when Penyusutan mulai dibebankan pada saat
the assets are available for use. aset tersebut siap digunakan.
j. Penurunan nilai aset non keuangan j. Impairment of non-financial assets
Aset tetap dan aset tidak lancar lainnya Fixed assets and other non-current assets ditelaah untuk mengetahui apakah telah
are reviewed for impairment whenever terjadi penurunan nilai bilamana terdapat
events or changes in circumstances indicate kejadian atau perubahan keadaan yang
that the carrying amount may not be mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset
An impairment loss is tersebut tidak dapat diperoleh kembali.
recoverable.
recognised for the amount by which the Kerugian akibat penurunan nilai diakui
carrying amount of the asset exceeds its sebesar selisih antara nilai tercatat aset
amount. The recoverable dengan nilai yang dapat diperoleh kembali
recoverable
amount is the higher of an asset’s net selling dari aset tersebut. Nilai yang dapat diperoleh
price and value in use. For the purposes of kembali adalah nilai yang lebih tinggi antara
assessing impairment, assets are grouped at harga jual bersih dengan nilai pakai aset.
the lowest levels for which there are Dalam rangka mengukur penurunan nilai,
separately identifiable cash flows. aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah.
k. Hutang usaha
k. Trade payables
Hutang usaha pada awalnya diakui sebesar Trade payables are initially measured at fair nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya
value and subsequently measured at perolehan
amortised cost, using the effective interest menggunakan metode suku bunga efektif,
diamortisasi
dengan
method, except where the effect of kecuali jika efek diskontonya tidak material.
discounting would be immaterial.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
l. Kewajiban diestimasi
l. Provisions
Kewajiban diestimasi
Provisions are recognised when the Perusahaan mempunyai kewajiban kini (baik
diakui
apabila
Company has a present obligation (legal as bersifat hukum maupun konstruktif) sebagai
well as constructive) as a result of past akibat peristiwa masa lalu dan besar
events and it is more likely than not that an kemungkinan
outflow of resources embodying economic tersebut mengakibatkan arus keluar sumber
penyelesaian
kewajiban
benefits will be required to settle the daya dan
obligation and a reliable estimate of the diestimasi dengan andal.
amount of the obligation can be made.
m. Penghasilan tangguhan
m. Deferred income
Penghasilan yang diterima dimuka untuk Income received in advance for the period periode yang tercantum dalam kontrak atas
stipulated in the contract for promotional kegiatan promosi dan sewa diakui sebagai
activities and rental is taken up as a liability liabilitas dalam laporan posisi keuangan dan
in the statements of financial position and dikreditkan
credited to the statements of comprehensive komprehensif berdasarkan metode garis
income on a straight-line basis over the lurus sesuai dengan periode yang tercantum
period stipulated in the related contract. dalam kontrak yang bersangkutan.
n. Pinjaman
n. Borrowings
Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui Borrowings are initially recognised at fair sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya-
value, net of transaction costs incurred. biaya transaksi yang terjadi. Selanjutnya,
Subsequently, borrowings are stated at pinjaman diukur pada biaya perolehan
amortised cost using the effective interest diamortisasi dengan menggunakan metode
method.
suku bunga efektif. Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas
Borrowings are classified under non-current jangka panjang kecuali yang akan jatuh
liabilities unless their maturities are within 12 tempo dalam waktu 12 bulan setelah tanggal
months after the statements of financial laporan posisi keuangan.
position date.
Beban yang dibayarkan pada saat fasilitas Fees paid on the establishment of loan pinjaman diterima diakui sebagai biaya
facilities are recognised as transaction costs transaksi
of the loan to the extent that it is probable kemungkinan bahwa sebagian atau seluruh
that some or all of the facility will be drawn fasilitas akan ditarik. Dalam hal ini, beban
down. In this case, the fee is deferred until ditangguhkan sampai dengan penarikan
the draw-down occurs. To the extent there is terjadi. Sejauh tidak ada bukti bahwa besar
no evidence that it is probable that some or kemungkinan beberapa atau semua fasilitas
all of the facility will be drawn down, the fee akan ditarik, beban tersebut dikapitalisasi
is capitalised as a pre-payment for liquidity sebagai pembayaran di muka untuk jasa
services and amortised over the period of the likuiditas dan diamortisasi selama jangka
facility to which it relates. waktu fasilitas tersebut.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
o. Imbalan kerja
o. Employee benefits
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada Short-term employee benefits are recognised saat terhutang kepada karyawan.
when they accrue to the employees. Imbalan kerja jangka pendek termasuk upah,
Short-term employee benefits include wages, gaji, bonus dan insentif.
salaries, bonus and incentives.
Imbalan pensiun
Pension benefits
Imbalan pensiun
Pension benefits are recognised based on kewajiban yang diberikan berdasarkan
diakui
berdasarkan
benefit obligations provided under the Peraturan Perusahaan dan Undang-Undang
Company Regulation and Manpower Law Ketenagakerjaan No. 13/2003.
No. 13/2003.
Kewajiban imbalan pensiun merupakan nilai The pension benefit obligation is the present kini kewajiban imbalan pasti pada tanggal
value of the defined benefit obligation at the laporan posisi keuangan dan penyesuaian
statements of financial position date, and is atas keuntungan atau kerugian aktuarial dan
adjusted by unrecognised actuarial gains or beban jasa lalu yang belum diakui.
losses and unrecognised past service costs. Kewajiban imbalan pensiun dihitung oleh
The defined benefit obligation is calculated aktuaris independen dengan menggunakan
by independent actuaries using the projected metode projected unit credit.
unit credit method.
Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan The present value of the defined benefit dengan mendiskontokan estimasi arus kas
obligation is determined by discounting the masa depan dengan menggunakan tingkat
estimated future cash outflows using interest bunga obligasi pemerintah jangka panjang
rates at the statement of financial position pada tanggal laporan posisi keuangan dalam
date of long term government bonds that are mata uang Rupiah sesuai dengan mata uang
denominated in Rupiah in which the benefits di mana imbalan tersebut akan dibayarkan
will be paid and that have terms to maturity dan yang memiliki jangka waktu yang sama
similar to the related pension liability. dengan kewajiban imbalan pensiun yang bersangkutan.
Beban jasa lalu diakui secara langsung di Past-service costs are recognised in the laporan laba rugi komprehensif, kecuali
statements of comprehensive income, unless perubahan
the changes to the pension plan are tersebut mensyaratkan karyawan tersebut
terhadap program
pensiun
conditional on the employees remaining in untuk bekerja selama periode waktu tertentu.
service for a specified period of time. In this Dalam hal ini, biaya jasa lalu akan
case, the past-service costs are amortised on diamortisasi secara garis lurus sepanjang
a straight-line basis over that period. periode tersebut.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(lanjutan)
POLICIES (continued)
o. Imbalan kerja (lanjutan) o. Employee benefits (continued) Imbalan pensiun (lanjutan)
Pension benefits (continued) Keuntungan dan kerugian aktuarial yang
Actuarial gains and losses arising from timbul dari penyesuaian dan perubahan
experience adjustments and changes in dalam
actuarial assumptions in excess of the jumlahnya melebihi jumlah yang lebih besar
greater of 10% of the fair value of plan antara 10% dari nilai wajar aset program, jika
assets, if any, or 10% of the present value of ada, dengan 10% dari nilai kini kewajiban
the defined benefit obligations are charged or imbalan pasti, dibebankan atau dikreditkan
credited to statements of comprehensive ke laporan laba rugi komprehensif selama
income over the employees’ expected rata-rata sisa masa kerja yang diharapkan
average remaining working lives. dari karyawan tersebut.
p. Perpajakan
p. Taxation
Beban pajak suatu periode terdiri dari pajak The tax expense for the period comprises kini dan pajak tangguhan. Pajak kini dan
current and deferred tax. Tax is recognised in pajak tangguhan diakui dalam laporan laba
the statements of comprehensive income, rugi komprehensif, kecuali untuk pajak
except to the extent that it relates to items penghasilan yang berasal dari transaksi atau
recognised directly in equity. In this case, the kejadian yang langsung diakui ke ekuitas.
tax is recognised in equity. Dalam hal ini, pajak penghasilan diakui dalam ekuitas.
Pajak penghasilan kini dihitung dengan The current income tax charge is calculated menggunakan tarif pajak yang berlaku atau
on the basis of the tax laws enacted or yang telah substantif berlaku pada tanggal
substantively enacted at the statements of laporan posisi keuangan.
financial position date. Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan
Deferred income tax is provided using the menggunakan metode balance sheet liability,
balance sheet liability method, for all untuk semua perbedaan temporer antara