Hubungan Antara Program Acara Mangkal So (1)

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

Hubungan Antara Program Acara Mangkal Sore Di Radio Prambors 98.4 FM Bandung
dengan Pengetahuan dan Kepuasan Kawula Muda Mengenai Informasi Hiburan
Swandi Pratama Silaen1,Agus Rahmat2,Wawan Setiawan3
Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi
Universitas Padjadjaran

Corresponding Author: swandipratama@ymail.com
Abstract
Title of research is "Relationship between Mangkal Sore Program in Prambors Radio 98.4 FM Bandung
with the Knowledge and Satisfaction of Kawula Muda about Information of Entertainment".
This study aims to determine how farthe relationship between Mangkal Sore Program in Prambors Radio
98.4 FM Bandung with Kawula Muda’s Knowledge and Satisfaction about Information of
Entertainment.The object of this study is kawula muda, followers of @PramborsBandung .The method
used in this study is correlational who tries to find relationships between variables through hypothetical
test. Data collection techniques that are used through a questionnaire distributed to 67 respondents,
interviews, observations in the field and the results of literature study. The data are then analyzed using
Spearman Rank correlation coefficient. The theory used in this research is Uses and Gratifications
Theory. The conclusion of this research is Mangkal Sore Program in Prambors Radio 98.4 FM Bandung
has a significant relationship with the knowledge and satisfaction of kawula muda about information of

entertainment. The suggestion that can be given by researcherin general is Mangkal Sore Program in
Prambors Radio 98.4 FM Bandung must provide more knowledge according to kawula muda needs.
Keyword : radio, followers, uses and gratifications

Pendahuluan
Perkembangan industri radio menjadikan adanya persaingan yang ketat antar stasiun radio di
Indonesia khususnya stasiun radio swasta. Hal ini membuat para pengelola stasiun radio pintar-pintar
mencari celah agar tetap diminati dan mendapatkan tempat di hati pendengarnya. Radio-radio yang ada di
Indonesia sekarang ini dibedakan berdasarkan segmentasi-segmentasi tertentu, misalnya segmentasi
menurut usia, jenis kelamin, genre musiknya. Segmentasi menurut usia misalnya radio khusus anak muda
dan radio khusus dewasa atau orangtua; segmentasi menurut jenis kelamin misalnya radio khusus
perempuan atau wanita dan ada juga radio khusus laki-laki atau pria; segmentasi menurut genre musik.

1

Nama Peneliti
Pembimbing Utama
3
Pembimbing Pendamping
2


Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 1 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

Salah satu radio yang masih terbilang

mereka hampir setahun lebih. Radio Prambors

baru di Bandung adalah Radio Prambors. Radio

Bandung berhasil merekrut para wadyabala-

Prambors 98.4 FM Bandung adalah radio


wadyabala (penyiar) baru dan juga berhasil

jaringan yang berpusat dari Jakarta. Radio

mengemas program-program siaran baru yang

Prambors Bandung mulai mengudara di kota ini

bisa diterima oleh para kawula muda sebagai

sejak tahun 2006 yang lalu. Bandung adalah

pendengar mereka sampai detik ini. Radio

kota terakhir yang dipilih Prambors untuk

Prambors Bandung berhasil diterima di tengah

melakukan ekspansi jaringannya setelah Jakarta,


masyarakat muda kota Bandung sebagai salah

Solo, Semarang, Jogjakarta, Makassar, Surabaya

satu stasiun radio anak muda yang memainkan

dan Medan. Bandung dinilai memiliki pasar

hits terbaik dunia.

musik yang tinggi yang juga telah menghasilkan
musisi-musisi tanah air yang hebat.

Persaingan yang ketat di industri radio di
kota-kota besar khususnya Bandung membuat

Selama mengudara, Prambors Bandung

para pelaku industri radio berlomba membuat


mengalami beberapa kendala yang hebat dalam

program

perkembangannya. Persaingan antar stasiun

mungkin untuk menarik atensi dan hati dari para

radio adalah kendala utama yang dihadapinya,

pendengarnya. Program-program siaran yang

mengingat di kota Bandung sendiri sudah

ditawarkan Radio Prambors Bandung beragam

memiliki beberapa stasiun radio kompetitor yang

dari mulai pagi sampai dengan malam hari. Di


memang sudah mempunyai pendengar fanatik

pagi hari misalnya, Radio Prambors Bandung

yang setia kepada radio tersebut. Sebut saja

dan seluruh jaringan Radio Prambors di

Ardan Radio, Oz Radio, 99ers, Dahlia, Rama

Indonesia memutar siaran yang sama yaitu

FM dan masih banyak radio sejenis lainnya yang

Selamat Begi yang dipandu oleh Indra Bekti dan

ada di kota Bandung.

Nycta Gina. Hal ini membuat Radio Prambors


Pada

tahun

2010,

Radio

Prambors

Bandung sempat vakum dalan siarannya. Hal ini

program

semenarik

dan

sebagus


Bandung semakin mendapatkan tempat di hati
para kawula muda Bandung.

ditandai dengan tidak adanya penyiar yang

Salah satu program yang paling menarik

siaran di radio tersebut yang diganti dengan

di Radio Prambors Bandung adalah Program

hanya memainkan lagu-lagu saja tanpa ada jeda

Mangkal Sore. Program Mangkal Sore ini adalah

iklan sekalipun. Hal ini menjadi tantangan

program kraeatif untuk kota Bandung sendiri

tersendiri


Bandung

yang dan berbeda dari program-program Radio

bagaimana caranya untuk tetap mempertahankan

Prambors di kota lainnya. Program yang

keeksistensian mereka di dunia hiburan kota

berdurasi selama tiga jam dari pukul 16.00 –

Bandung dan mereka berhasil. Akhir tahun

19.00 wib ini banyak mendapatkan respon dari

2011, radio ini berhasil bangkit dari kevakuman

para kawula muda Bandung. Hal ini disebabkan


bagi

Radio

Prambors

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 2 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

Penggunaan media terdiri dari jumlah
waktu yang digunakan dalam berbagai
media, jenis isi media yang dikonsumsi dan
berbagai

hubungan antara
individu
konsumen media dengan isi media yang
dikonsumsi atau dengan media secara
keseluruhan ( Rosengeren dalam Rahmat,
20099; 66)

karena gaya siaran yang dibawakan oleh penyiar
pada program ini bisa dikatakan cukup santai
dan juga terkesan bersahabat dengan para
kawula muda.

Kajian Pustaka
Rakhmat

merangkum

definisi-definisi

komunikasi massa menjadi:
“komunikasi massa diartikan sebagai jenis
komunikasi yang ditujukan kepada
sejumlah
khalayak
yang
tersebar,
heterogen, dan anonim melalui media cetak
atau elektronik sehingga pesan yang sama
dapat diterima secara serentak dan sesaat
(Rakhmat,dalam Ardianto dkk.2007:6).

Dikaitkan

dengan

lingkungan

yang

mendorong timbulnya kebutuhan informasi,
khususnya yang berkaitan dengan seseorang
yang

dihadapkan

pada

berbagai

media

penampung informasi, maka banyak kebutuhan
yang bisa dikemukakan, antara lain seperti yang
diusulkan oleh Katz, Gurevitch, dan Haas (Kath,

Menurut Scott M.Cutlip, Aleen H. Center

Gurevitch, dan Haas, dalam Efendy:2003:294)

dan Glen M.Broom (2000), dalam bukunya

adalah kebutuhan kognitif, kebutuhan afektif,

Effective Public Relations menerangkan bahwa

kebutuhan

Public Relations adalah fungsi manajemen
yang
menilai
sikap-sikap
publik,
mengidentifikasi kebijakan-kebijakan dan
prosedur-prosedur dari individu atau
organisasi atas dasar kepentingan publik dan
melaksanakan
rencana
kerja
untuk
memperoleh pengertian dan pengakuan
publik.
Sementara Cutlip and Center mengatakan
bahwa fungsi PR meliputi hal-hal berikut.
1. Menunjang kegiatan manajemen dan
mencapai tujuan organisasi.
2. Menciptakan komunikasi dua arah
secara timbal balik dengan menyebarkan
informasi dari perusahaan kepada publik
dan menyalurkan opini publik pada
perusahaan.
3. Melayani publik dan memberikan
nasihat kepada pimpinan organisasi
untuk kepentingan umum.
4. Membina hubungan secara harmonis
antara organisasi dan publik, baik
internal maupun eksternal.

integrasi

personal,

kebutuhan

integrasi sosial, dan kebutuhan pelepasan. Teori
yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uses
and Gratifications Theory. Herbert Blumer dan
Elihu

Katz

mengenalkan
gratifications

adalah
teori

orang
ini.

pertama

Teori

yang

Uses

and

(kegunaan dan kepuasan) ini

dikenalkan pada tahun 1974 dalam bukunya The
Uses on Mass Communiation Research. Teori
Uses and gratifications milik Blumer dan Katz
ini

mengatakan

bahwa

pengguna

media

memainkan peran aktif untuk memilih dan
menggunakan media tersebut. Dengan kata lain
pengguna media adalah pihak yang aktif dalam
proses komunikasi.
Asumsi dasar dari teori uses and gratifications
adalah :
1. Khalayak dianggap aktif, sebagian penting

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 3 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

dari penggunaan media massa diasumsikan

ditawarkan program radio. Keunggulan radio

mempunyai tujuan.

adalah berada dimana saja: di kamar, di mobil,

2. Dalam proses komunikasi massa banyak

di dapur, di kantor dan berbagai tempat lainnya.

inisiatif untuk mengaitkan pemuasan

Radio merupakan media yang memiliki

kebutuhan dengan pemilihan media.

jangkauan selektif terhadap pasar tertentu.

3. Media massa harus bersaing dengan sumber-

Contohnya dalam masyarakat agraris dengan

sumber lain untuk memuaskan kebutuhannya.

jangkauan

yang

Kebutuhan yang dipenuhi media hanyalah

menjawab

kebutuhan

bagian dari rentangan kebutuhan yang lebih

komunikasi yang dapat memacu perubahan

luas. Bagaimana kebutuhan itu terpenuhi

masyarakat (Kasali, 2007:123).

sangat

luas,
untuk

radio

telah

menyakinkan

melalui konsumsi media tergantung dari
perilaku khalayak tersebut.

Hipotesis

4. Tujuan pemilihan media massa disimpulkan

Hipotesis Mayor

dari data yang diberikan anggota khalayak,

“Semakin Baik Program Mangkal Sore di

artinya orang dianggap cukup mengerti untuk

Radio Prambors 98.4 FM Bandung, Semakin

melaporkan kepentingan dan motif pada

Tinggi Pengetahuan dan Kepuasan Kawula

situasi tertentu.

Muda Mengenai Informasi Hiburan.”

5. Penilaian tentang arti kultural dari media

Hipotesis Minor

massa harus ditangguhkan sebelum diteliti

Hipotesis minor dalam penelitian ini adalah :

terlebih dahulu orientasi khalayak. (Blumler

1. Semakin Tinggi Intensitas Program

dan Katz dalam Rakhmat, 2002:205)
Radio

merupakan

perpaduan

Mangkal Sore Di Radio Prambors 98.4
bentuk

FM

Bandung

Semakin

Tinggi

antara kata, musik dan efek suara yang dapat

Pengetahuan Kawula Muda Mengenai

mempengaruhi imajinasi pendengar, sehingga

Informasi Hiburan.

pendengar seolah-olah berada di lokasi kejadian

2. Semakin Baik Daya Tarik Program

yang sedang dikomunikasikan. Imajinasi ini

Mangkal Sore Di Radio Prambors 98.4

biasanya

FM

menggoda

pendengar

dan

Bandung

Semakin

Tinggi

menimbulkan rasa penasaran. Misalnya, ketika

Pengetahuan Kawula Muda Mengenai

mendengar suara seorang penyiar, maka melalui

Informasi Hiburan.

suara

tersebut

pendengar

seketika

3. Semakin Baik Isi Program Mangkal

membayangkan seperti apa kira-kira wajah

Sore Di Radio Prambors 98.4 FM

penyiar tersebut. Konsep ini lebih dikenal

Bandung Semakin Tinggi Pengetahuan

sebagai theatre of mind. Merangsang imajinasi

Kawula

pendengar merupakan salah satu kelebihan yang

Hiburan.

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Muda

Mengenai

Informasi

Page 4 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

4. Semakin Tinggi Intensitas Program

ruang yang diminatinya, yang bertujuan untuk

Mangkal Sore Di Radio Prambors 98.4

meneliti sejauh mana variasi pada satu faktor

FM Bandung Semakin Tinggi Kepuasan

berkaitan

Kawula

Muda

Mengenai

Informasi

dengan

pada

faktor

lain.(Rakhmat, 2001:27).

Hiburan.

Dalam

5. Semakin Baik Daya Tarik Program

variasi

menggunakan

penelitian

ini,

pendekatan

peneliti

korelasional,

Mangkal Sore Di Radio Prambors 98.4

perolehan data yang didapat peneliti dengan cara

FM Bandung Semakin Tinggi Kepuasan

menyebarkan angket kepada kawula muda yang

Informasi

merupakan audiens dari Program Mangkal Sore,

Kawula

Muda

Mengenai

Hiburan.

yang pada akhirnya hasil dari pengisian angket

6. Semakin Baik Isi Program Mangkal

tersebut dapat disusun serta dianalisis untuk

Sore Di Radio Prambors 98.4 FM

mendapatkan

Bandung Semakin Tinggi Kepuasan

penelitian Hubungan antara Program Mangkal

Informasi

Sore Di Radio Prambors 98.4 FM Bandung

Kawula

Muda

Mengenai

Hiburan.

data

yang

valid

mengenai

Dengan Pengetahuan dan Kepuasan Kawula
Muda Mengenai Informasi Hiburan.

Metode Penelitian
Metodologi

yang

digunakan

Hasil dan Pembahasan

dalam

penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan

Hasil penelitian dan pembahasan kali ini berasal

analisis korelasional. Pendekatan kuantitatif

dari data yang diperoleh dari data primer yang

pada dasarnya adalah meneliti, mencari data

diperoleh dari responden melalui angket yang

yang teliti dan akurat, dengan menggunakan

disebarkan kepada 67 responden yaitu kawula

instrumen penelitian. Agar instrumen tersebut

muda

dapat dipercaya, maka harus diuji validitas dan

@PramborsBandung mengenai hubungan antara

reliabilitasnya. Dengan teknik korelasi kita dapat

Program Mangkal Sore di Radio Prambors 98.4

mengetahui hubungan variasi dalam sebuah

FM Bandung dengan pengetahuan dan kepuasan

variabel dengan variasi yang lain, besar atau

kawula muda mengenai Informasi Hiburan.

tingginya hubungan tersebut dinyatakan dalam

Untuk lebih melengkapi sumber data utama

bentuk koefisien korelasi.

tersebut, data pokok tersebut ditunjang oleh data

Metode

korelasional

sebenarnya

yang

sekunder

merupakan

follower

yang diperoleh dari

twitter

wawancara,

kelanjutan dari metode deskriptif .Kita mulai

observasi, dan studi kepustakaan agar analisis

memasuki

data dapat dilakukan dengan baik.

metode

korelasional

bila

kita

mencoba meneliti hubungan antara usia dengan

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 5 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

Tabel Uji Validitas dan Reliabilitas

Var

No

X

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13

Koef.
Valid

Titik
Kritis

simpulan

0,730
0,676

0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300

Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid

0,566
0,689
0,630
0,590
0,543
0,615
0,659
0,627
0,688
0,644
0,880

Koef.
Reliabel

Titik
Kritis

simpulan

0,902

0,700

Reliabel

Y

14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

0,614
0,740
0,668
0,631
0,526
0,426
0,547
0,759
0,595
0,713
0,659
0,766
0,600
0,465
0,02
0,668
0,631

0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300
0,300

Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid

0,920

0,700

Reliabel

Hasil Analisis Inferensial
Hubungan Antara Program Mangkal Sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung dengan
Pengetahuan dan Kepuasan Kawula Muda Mengenai Informasi Hiburan
Variabel
rs
Derajat Keeratan
a
t_hitung
t_tabel
Keputusan
Keterangan
X-Y

0,518

Cukup berarti

5%

4,876

1,997

Ho ditolak

Signifikan

Nilai korelasi bertanda positif, yang menandakan bahwa hubungan yang terjadi antara keduanya
adalah searah, dimana semakin baik program mangkal sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung, maka
akan diikuti pula oleh semakin tingginya pengetahuan dan kepuasan kawula muda mengenai Informasi
Hiburan. Berdasarkan pedoman kriteria Guiford, nilai sebesar 0,518 termasuk kedalam kategori
hubungan yang cukup berarti.

Hubungan Antara Intensitas Program Mangkal Sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung dengan
Pengetahuan Kawula Muda Mengenai Informasi Hiburan
Variabel
rs
Derajat Keeratan
a
t_hitung
t_tabel
Keputusan
Keterangan
X1-Y1

0,367

Rendah tapi pasti

5%

3,182

1,997

Ho ditolak

Signifikan

Nilai korelasi bertanda positif, yang menandakan bahwa hubungan yang terjadi antara keduanya
adalah searah, dimana semakin tinggi intensitas program mangkal sore di Radio Prambors 98,4 FM
Bandung, maka akan diikuti pula oleh semakin tingginya pengetahuan kawula muda mengenai Informasi
Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 6 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

Hiburan. Berdasarkan pedoman kriteria Guiford, nilai sebesar 0,367 termasuk kedalam kategori
hubungan yang rendah tapi pasti.

Hubungan Antara Intensitas Program Mangkal Sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung dengan
Kepuasan Kawula Muda Mengenai Informasi Hiburan
Variabel
rs
Derajat Keeratan
a
t_hitung
t_tabel
Keputusan
Keterangan
X1-Y2

0,413

Cukup berarti

5%

3,657

1,997

Ho ditolak

Signifikan

Nilai korelasi bertanda positif, yang menandakan bahwa hubungan yang terjadi antara keduanya
adalah searah, dimana semakin tinggi intensitas program mangkal sore di Radio Prambors 98,4 FM
Bandung, maka akan diikuti pula oleh semakin tingginya kepuasan kawula muda mengenai Informasi
Hiburan. Berdasarkan pedoman kriteria Guiford, nilai sebesar 0,413 termasuk kedalam kategori
hubungan yang cukup berarti.

Hubungan Antara Daya Tarik Program Mangkal Sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung
dengan Pengetahuan Kawula Muda Mengenai Informasi Hiburan
Variabel
rs
Derajat Keeratan
a
t_hitung
t_tabel
Keputusan
Keterangan
X2-Y1

0,304

Rendah tapi pasti

5%

2,569

1,997

Ho ditolak

Signifikan

Nilai korelasi bertanda positif, yang menandakan bahwa hubungan yang terjadi antara keduanya adalah
searah, dimana semakin baik daya tarik program mangkal sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung,
maka akan diikuti pula oleh semakin tingginya pengetahuan kawula muda mengenai Informasi Hiburan.
Berdasarkan pedoman kriteria Guiford, nilai sebesar 0,304 termasuk kedalam kategori hubungan yang
rendah tapi pasti.

Hubungan Antara Daya Tarik Program Mangkal Sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung
dengan Kepuasan Kawula Muda Mengenai Informasi Hiburan
Variabel

rs

Derajat Keeratan

a

t_hitung

t_tabel

Keputusan

Keterangan

X2-Y2

0,277

Rendah tapi pasti

5%

2,326

1,997

Ho ditolak

Signifikan

Nilai korelasi bertanda positif, yang menandakan bahwa hubungan yang terjadi antara keduanya
adalah searah, dimana semakin baik daya tarik program mangkal sore di Radio Prambors 98,4 FM
Bandung, maka akan diikuti pula oleh semakin tingginya kepuasan kawula muda mengenai Informasi
Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 7 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

Hiburan. Berdasarkan pedoman kriteria Guiford, nilai sebesar 0,277 termasuk kedalam kategori
hubungan yang rendah tapi pasti.

Hubungan Antara Isi Program Mangkal Sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung dengan
Pengetahuan Kawula Muda Mengenai Informasi Hiburan
Variabel

rs

Derajat Keeratan

a

t_hitung

t_tabel

Keputusan

Keterangan

X3-Y1

0,344

Rendah tapi pasti

5%

2,955

1,997

Ho ditolak

Signifikan

Nilai korelasi bertanda positif, yang menandakan bahwa hubungan yang terjadi antara keduanya
adalah searah, dimana semakin baik isi program mangkal sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung,
maka akan diikuti pula oleh semakin tingginya pengetahuan kawula muda mengenai Informasi Hiburan.
Berdasarkan pedoman kriteria Guiford, nilai sebesar 0,344 termasuk kedalam kategori hubungan yang
rendah tapi pasti.

Hubungan Antara Isi Program Mangkal Sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung dengan
Kepuasan Kawula Muda Mengenai Informasi Hiburan
Variabel

rs

Derajat Keeratan

a

t_hitung

t_tabel

Keputusan

Keterangan

X3-Y2

0,420

Cukup berarti

5%

3,728

1,997

Ho ditolak

Signifikan

Nilai korelasi bertanda positif, yang menandakan bahwa hubungan yang terjadi antara keduanya
adalah searah, dimana semakin baik isi program mangkal sore di Radio Prambors 98,4 FM Bandung,
maka akan diikuti pula oleh semakin tingginya kepuasan kawula muda mengenai Informasi Hiburan.
Berdasarkan pedoman kriteria Guiford, nilai sebesar 0,420 termasuk kedalam kategori hubungan yang
cukup berarti.

Rekapitulasi Hasil Analisis Korelasional
No

Variabel

Hipotesis Pengujian

rs

thitung

ttabel

Derajat Keeratan

1

X dan Y

Terdapat hubungan yang signifikan

0,518

4,876

1,997

Hubungan yang

antara kegiatan progam

cukup berarti

mangkal sore di Radio

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 8 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

Prambors 98,4 FM Bandung
dengan pengetahuan dan
kepuasan kawula muda
mengenai Informasi Hiburan
2

X1 dan Y1

Terdapat hubungan yang signifikan

0,367

3,182

1,997

Hubungan yang

antara intensitas progam

rendah tapi

mangkal sore di Radio

pasti

Prambors 98,4 FM Bandung
dengan pengetahuan kawula
muda mengenai Informasi
Hiburan
3

X1 dan Y2

Terdapat hubungan yang signifikan

0,413

3,657

1,997

antara intensitas progam

Hubungan yang
cukup berarti

mangkal sore di Radio
Prambors 98,4 FM Bandung
dengan kepuasan kawula muda
mengenai Informasi Hiburan
4

X2 dan Y1

Terdapat hubungan yang signifikan

0,304

2,569

1,997

Hubungan yang

antara daya tarik program

rendah tapi

mangkal sore di Radio

pasti

Prambors 98,4 FM Bandung
dengan pengetahuan kawula
muda mengenai Informasi
Hiburan
5

X2 dan Y2

Terdapat hubungan yang signifikan

0,277

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

2,326

1,997

Hubungan yang

Page 9 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

antara daya tarik program

rendah tapi

mangkal sore di Radio

pasti

Prambors 98,4 FM Bandung
dengan kepuasan kawula muda
mengenai Informasi Hiburan
6

X3 dan Y1

Terdapat hubungan yang signifikan

0,344

2,955

1,977

Hubungan yang

antara isi program mangkal

rendah tapi

sore di Radio Prambors 98,4

pasti

FM Bandung dengan
pengetahuan kawula muda
mengenai Informasi Hiburan
7

X3 dan Y2

Terdapat hubungan yang signifikan

0,420

3,728

1,997

Hubungan yang

antara isi progam mangkal

cukup berarti

sore di Radio Prambors 98,4
FM Bandung dengan kepuasan
kawula muda mengenai
entertainmnet

mungkin sudah pernah mereka dapatkan

Kesimpulan

sebelumnya sehingga kawula muda

1. Hubungan antara intensitas program
acara

Mangkal

Sore

merasa

dengan

bahwa

informasi

pengetahuan kawula muda mengenai

disampaikan

bukanlah

informasi hiburan rendah tapi pasti. Hal

yang baru bagi mereka.

yang

pengetahuan

ini menunjukkan bahwa pengetahuan

2. Hubungan antara intensitas program

yang didapatkan kawula muda belum

acara Mangkal Sore dengan kepuasan

sesuai

mereka

kawula

yang

hiburan

dengan

apa

yang

harapkan.

Pengetahuan

disampaikan

melalui

program

ini

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

muda
cukup

mengenai
berarti.

informasi
Hal

ini

menunjukkan bahwa kepuasan yang

Page 10 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

diperoleh kawula muda sudah cukup

5. Hubungan antara isi pesan program

berarti bagi mereka. Kawula muda

acara

merasa puas dengan pengetahuan yang

pengetahuan kawula muda mengenai

mereka

informasi hiburan rendah tapi pasti. Hal

dapatkan

sejauh

mereka

Mangkal

Sore

dengan

mendengarkan program Mangkal Sore

ini

di Radio Prambors Bandung.

program belum menambah pengetahuan

3. Hubungan antara daya tarik program

menunjukkan bahwa

isi

pesan

yang berarti bagi kawula muda. Isi

dengan

pesan yang hanya mengulas tentang

pengetahuan kawula muda mengenai

musik, penyanyi, kehidupan selebritis,

informasi hiburan rendah tapi pasti. Hal

gadget, fashion dan lainnya tidaklah

ini menunjukkan bahwa daya tarik

cukup untuk menambah pengetahuan

program belum membantu program

kawula

acara ini untuk menambah pengetahuan

menginginkan pesan yang jauh lebih

yang

muda.

bersi yang bermanfaat bagi mereka baik

Pngetahuan yang disampaikan melalui

dalam keseharian mereka. Isi pesan

penyiar ataupun lagu yang diputarkan

yang disampaikan juga sudah pernah

belum menambah pengetahuan mereka

didapatkan sebelumnya melalui sumber

sesuai dengan yang diharapkan kawula

pesan yang berbeda.

acara

Mangkal

berarti

Sore

bagi

kawula

muda. Melalui daya tarik program,
kawula

muda

memang

ada

beranggapan
pengetahuan

muda.

Kawula

muda

6. Hubungan antara isi pesan program

bahwa

acara Mangkal Sore dengan kepuasan

yang

kawula

bertambah tapi itu belum sesuai dengan

hiburan

harapan mereka.

menunjukkan

4. Hubungan antara daya tarik program

muda

mengenai

cukup

informasi

berarti.

bahwa

Hal

kawula

ini
muda

mendapatkan kepuasan tersendiri dari

acara Mangkal Sore dengan kepuasan

pesan

kawula

informasi

program Mangkal Sore ini walaupun

hiburan rendah tapi pasti. Hal ini

masih ada beberapa yang berpendapat

menunjukkan bahwa kepuasan yang

bahwa pesan yang disampaikan masih

diperoleh kawula muda belum sesuai

kurang

dengan apa yang mereka harapkan.

harapkan.

muda

mengenai

yang

dari

Dari

Kawula muda merasa puas dengan daya

disampaikan

yang

hasil

melalui

kawula

penelitian

muda

terlihat

tarik program melalui penyiar dan juga

bahwa hubungan antara Program Mangkal

lagu yang disiarkan tetapi belum secara

Sore

maksimal.

Bandung

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

di

Radio
dengan

Prambors

98.4

pengetahuan

FM
dan

Page 11 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

mengenai

Prambors Bandung telah menjalankan

informasi hjiburan adalah cukup berarti

Program Mangkal Sore ini dengan baik

dan memiliki hubungan yang positif yaitu

sehingga mayoritas responden merasa

apabila Program Mangkal Sore semakin

pengetahuan

baik maka semakin tinggi pengetahuan

kepuasan mereka terpenuhi.

kepuasan

kawula

muda

mereka

bertambah

dan

dan kepuasan kawula muda, begitu pula
sebaliknya. Peneliti melihat bahwa Radio

DAFTAR PUSTAKA
Ardianto, Elvinaro., Lukiati Komala dan Siti Karlinah. 2007. Komunikasi Massa Suatu
Pengantar. Bandung : Simbiosa Rekatama Media

Ardianto, Elvinaro. 2010.Metodologi Penelitian Untuk Public Relations Kuantitatif dan
Kualitatif. Bandung : Simbiosa Rekatama Media

Ardianto, Elvinaro., Soleh Soemirat. 2007. Dasar-Dasar Public Relations. Bandung :
Remaja Rosdakarya

Arikunto, Suharsini. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka
Cipta

Azwar, Saefuddin. 2009. Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta : Pustaka
Pelajar

Devito, Joseph. 1997. Komunikasi Antar Manusia. Alih Bahasa, Agus Maulana. Jakarta :
Professional Book Jakarta

Effendi, O. Uchjana. 2003. Ilmu Komunikasi ; Teori dan Praktek. Bandung : PT. Remaja
Rosdakarya

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 12 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

Kotler, Philip. 2002. Manajemen Pemasaran. Jakarta : Prenhallindo

Kriyantono, Rachmat. 2010. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta : Kencana

Morissan, Wardhani, Hamid. 2010. Teori Komunikasi Massa. Bogor : PT. Ghalia Indonesia

Mulyana, Deddy. 2004. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung : PT. Remaja
Rosdakarya

Nitisemito, Alex S. 1996. Manajemen Personalia. Jakarta : Ghalia Indonesia

Nurudin. 2007. Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada

Prijana. 2005. Metode Sampling Terapan. Bandung : Humaniora

Rakhmat, Jalaluddin. 2009. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung : PT. Remaja
Rosdakarya

________________. 2001. Psikologi Komunikasi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya

Romli, Asep. 2012. Jadi Penyiar Itu Asyik Loh. Bandung : Nuansa Cendekia

Singarimbun, Masri dan Effendy.2011. Metode Penelitian Survai. Jakarta : LP3ES

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta

Tan, Alexis. 1981. Mass Communication Research and Theories. New York : Prentice Hill

Sumber lain :
Kamus Besar Bahasa Indonesia
www.pramborsradio.com
Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 13 of 14

eJurnal M ahasiswa U niversitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)

www.twitter.com/PramborsBandung
www.tweetcounter.com
id.wikipedia.org/entertainment

Swandi Pratama Silaen - Hubungan Antara Program Acara M angkal Sore Di ...
Program Studi I lmu Komunikasi
Fakultas I lmu Komunikasi © 2012
http:/ / journals.unpad.ac.id

Page 14 of 14