Prevalensi Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK) Tipe Bahaya dengan Komplikasi di RSUP H. Adam Malik Medan tahun 2011-2013

PREVALENSI OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK (OMSK) TIPE
BAHAYA DENGAN KOMPLIKASI DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
TAHUN 2011 - 2013

Oleh:
M. AUZAN HINDAMI
110100216

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014

Universitas Sumatera Utara

PREVALENSI OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK (OMSK) TIPE
BAHAYA DENGAN KOMPLIKASI DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
TAHUN 2011 - 2013

KARYA TULIS ILMIAH


Oleh:
M. AUZAN HINDAMI
110100216

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014

Universitas Sumatera Utara

PREVALENSI OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK (OMSK) TIPE
BAHAYA DENGAN KOMPLIKASI DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
TAHUN 2011 - 2013

Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai
salah satu syarat memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran

Oleh:
M. AUZAN HINDAMI

110100216

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014

Universitas Sumatera Utara

ii
LEMBAR PENGESAHAN
MAHASISWA T.A 2014/2015

Nama
NIM
Judul

: M. Auzan Hindami
: 110100216
: Prevalensi Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK) Tipe

Bahaya dengan Komplikasi di RSUP H.Adam Malik Medan
Tahun 2011 – 2013.

Pembimbing

(dr. Harry A. Asroel, M.Ked,Sp.THT-KL)
NIP. 197008121999031002

Penguji

(dr. Yoan Carolina Panggabean, MKT )
NIP. 197604212003122003

(dr. Aldy S. Rambe, Sp.S (K) )
NIP. 196605241992031002

Universitas Sumatera Utara

iii


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya yang begitu besar sehingga penulis
dapat menyelesaikan penyusunan laporan hasil penelitian ini. Laporan hasil
penelitian ini disusun sebagai rangkaian tugas akhir dalam menyelesaikan
pendidikan di program studi Sarjana Kedokteran, Pendidikan Dokter Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya
kepada semua pihak yang telah turut serta membantu penulis dalam
menyelesaikan laporan hasil penelitian ini, diantaranya:
1. Kepada Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Kepada Prof. dr. Guslihan Dasa Tjipta, Sp.A (K), selaku Pembantu Dekan I
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
3. Kepada dr. Zaimah Z. Tala, Msi Sp.GK, selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
4. Kepada dr. M. Rusda, M.Ked (OG), Sp.OG (K), selaku Pembantu Dekan III
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
5. Kepada dosen pembimbing dalam penulisan penelitian ini, dr. Harry A.
Asroel, M.Ked, Sp. THT-KL, yang dengan sepenuh hati telah meluangkan

segenap waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis, mulai dari awal
penyusunan penelitian, pelaksanaan di lapangan, hingga selesainya laporan
hasil penelitian ini. Juga kepada dr. Yoan Carolina Panggabean, MKT dan
dr. Aldy S.Rambe, Sp.S (K) selaku dosen penguji yang telah memberikan
saran dan masukan yang membangun untuk penelitian ini.
6. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada dr. Lita Feriyawati, M.Kes
yang telah menjadi dosen penasehat akademik penulis selama menjalani
pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Universitas Sumatera Utara

iv

7. Kepada kedua orangtua penulis, Ayahanda Ir. Daniel Yusuf dan Ibunda drg.
Sri Asih Gahayu, M.Kes, serta adik penulis, Fildza Hulwani Putri dan Naaila
Azzahra Putri yang senantiasa mendukung dan memotivasi penulis.
Cakupan belajar sepanjang hayat dan mengembangkan pengetahuan baru,
telah memotivasi penulis untuk melaksanakan penelitian yang berjudul
“Prevalensi Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK) Tipe Bahaya dengan
Komplikasi di RSUP H. Adam Malik Medan tahun 2011-2013”.

Semoga penelitian ini dapat memberikan sumbangsih bagi perkembangan
ilmu pengetahuan khusunya di bidang ilmu kedokteran.
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan hasil penelitian ini masih
belum sempurna, baik dari segi materi maupun tata cara penulisannya. Oleh
karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun demi perbaikan laporan hasil penelitian ini di kemudian hari.

Medan, 04 Desember 2014

M. Auzan Hindami
110100216

Universitas Sumatera Utara

v

ABSTRAK
Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK) merupakan penyakit yang masih
menjadi beban yang berat bagi negara – negara berkembang di dunia karena
komplikasi ditimbulkannya berbahaya. OMSK terbagi kedalam OMSK tipe

bahaya dan OMSK tipe aman. OMSK tipe bahaya sangat sering terjadi
komplikasi, yaitu komplikasi intratemporal, komplikasi ekstratemporal, dan
komplikasi intrakrnial. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu prevalensi
OMSK tipe bahaya dengan komplikasi di RSUP H. Adam Malik pada tahun
2011– 2013.
Penelitian ini bersifat deskriptif observasional dengan metode potong
lintang (cross-sectional). Analisis statistik yang dilakukan adalah analisis
univariat, dengan mencari prevalensi OMSK tipe bahaya dengan komplikasi dan
mencari distribusi frekuensi setiap komplikasi OMSK tipe bahaya. Pengambilan
data dilakukan dengan observasi rekam medis pasien OMSK tipe bahaya.
Penelitian ini dilakukan dari bulan September sampai November 2014 dengan
sampel penelitian diambil dengan cara total population sampling.
Terdapat 39 kasus OMSK tipe bahaya berkomplikasi dari 53 total kasus
OMSK tipe bahaya, prevalensi OMSK tipe bahaya dengan komplikasi di RSUP
H. Adam Malik pada tahun 2011 – 2013 adalah sebesar 73,5%. Distribusi
frekuensi komplikasi intratemporal, ekstratemporal dan intrakranial adalah 100%,
2,6% dan 10,2% secara berturut – turut.
Pada penelitian ini ditemukan penderita OMSK tipe bahaya yang
menderita multikomplikasi. Komplikasi yang paling sering ditemukan adalah
komplikasi intratemporal, dimana yang terbanyak adalah mastoiditis, kemudian

diikuti dengan komplikasi intrakranial, dengan yang tersering adalah meningitis,
dan yang paling jarang adalah komplikasi ekstratemporal yaitu abses
subperiosteal/Bezold.
Kata kunci : prevalensi, OMSK tipe bahaya, komplikasi

Universitas Sumatera Utara

vi

ABSTRACT
Chronic Suppurative Otitis Media (CSOM) is still becoming one of big
burden for developing country because it’s complication is hazardous . CSOM is
classified into two types, that is dangerous (unsafe) type CSOM and safe type
CSOM. Dangerous type CSOM is having complication frequently, they are
intratemporal complication, extratemporal complication and intracranial
complication. This study aimed to find the prevalence of dangerous type CSOM
with complication in H. Adam Malik General Hospital on 2011 – 2013.
This is an observational descriptive study with cross sectional study
method. The univariat analysis is used by this study to find prevalence of
dangerous type of CSOM and to find frequency distributive for each type of

CSOM complication. Data retrieved by observing the dangerous type CSOM
patient’s medical record. This study is executed on September until November
2014 and the sampling method used was total population sampling.
There are 39 cases dangerous type CSOM with complication out of 53
total cases for dangerous type CSOM, the prevalence of dangerous type CSOM
with complication in H. Adam Malik General Hospital on 2011 – 2013 is 73,5%.
The frequency distributive for intratemporal, extratemporal and intracranial
complication are 100%, 2,6% and 10,2% consecutively.
This study has found the dangerous type CSOM patients whose having
multiple complication. The most common complication is intratemporal
complication, which is mastoiditis, following by intracranial complication, which
the most common in intracranial compliaction is meningitis, and the rarest
complication found among the other type CSOM complication is extratemporal
complication, which is subperiosteal/Bezold abcess.
Keyword : prevalence, dangerous type CSOM, complication

Universitas Sumatera Utara

vii


DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................
KATA PENGANTAR ....................................................................................
ABSTRAK ......................................................................................................
ABSTRACT .....................................................................................................
DAFTAR ISI ...................................................................................................
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN .............................................................................
1.1. Latar Belakang ..............................................................................
1.2. Rumusan Masalah ........................................................................
1.3. Tujuan Penelitian ..........................................................................
1.3.1. Tujuan Umum .....................................................................
1.3.2. Tujuan Khusus ....................................................................
1.4. Manfaat Penelitian ........................................................................
1.4.1. Segi Pendidikan (Ilmu Pengetahuan) .................................
1.4.2. Segi Pelayanan Kesehatan ..................................................

1.4.3. Segi Peneliti ........................................................................

i
iii
v
vi
vii
ix
x
xi
1
1
4
4
4
4
5
5
5
5

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA .....................................................................
2.1. Anatomi Telinga Tengah ..............................................................
2.2. Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK) .......................................
2.2.1. Definisi ...............................................................................
2.2.2. Epidemiologi ......................................................................
2.2.3. Etiologi ...............................................................................
2.2.4. Patogenesis .........................................................................
2.2.5. Klasifikasi ...........................................................................
2.2.6. Gejala Klinis .......................................................................
2.2.7. Diagnosis ............................................................................
2.3. Komplikasi Otitis Media Supuratif Kronik tipe Bahaya ...............
2.3.1. Penyebaran Penyakit .........................................................
2.3.2. Klasifikasi Komplikasi OMSK .........................................

6
5
10
10
10
12
13
14
16
17
18
18
20

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFENISI OPERASIONAL ........
3.1. Kerangka Konsep Penelitian .........................................................
3.2. Defenisi Operasional .....................................................................

30
30
30

BAB 4 METODE PENELITIAN ..................................................................
4.1. Jenis Penelitian ..............................................................................
4.2. Tempat dan Waktu Penelitian .......................................................
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian ....................................................
4.3.1. Populasi Penelitian .............................................................

33
33
33
33
33

Universitas Sumatera Utara

viii

4.3.2. Sampel Penelitian ...............................................................
4.4. Metode Pengumpulan Data ...........................................................
4.4.1. Data Sekunder ....................................................................
4.4.2. Instrumen Penelitian ...........................................................
4.5. Metode Analisis Data ....................................................................

34
34
34
34
34

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian ............................................................................
5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian .................................................
5.1.2.Karakteristik Sampel Penelitian ............................................
5.1.3.Deskripsi Komplikasi OMSK Tipe Bahaya ..........................
5.2. Pembahasan ..................................................................................
5.2.1. Prevalensi OMSK Tipe Bahaya ...........................................
5.2.2. Distribusi Frekuensi Komplikasi OMSK Tipe Bahaya ............

36
36
36
37
40
40
41

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan ........................................................................................
6.2. Saran ..................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................
LAMPIRAN

45
45
46

Universitas Sumatera Utara

ix

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul

Halaman

2.1

Gambaran antomi telinga secara umum

6

2.2

Tulang temporal kanan, gambaran lateral

10

2.3

Skema pembagian Otitis Media

14

2.4

Gambaran otoskopi pada penderita OMSK tipe bahaya yang

17

mengalami perforasi di daerah attic dan juga ditemukan
kolesteatoma.
2.5

Gambaran pada penderita OMSK tipe bahaya yang sudah
lanjut, adanya fistula post-aurikular.

17

3.1

Kerangka konsep prevalensi OMSK tipe bahaya dengan
komplikasi

30

Universitas Sumatera Utara

x

DAFTAR TABEL

Nomor Judul

Halaman

2.1

Klasifikasi negara berdasarkan prevalensi OMSK

11

2.2

Perbandingan antara OMSK tipe aman dan OMSK tipe

15

bahaya
36

5.2.

Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Pasien OMSK tipe
Bahaya dengan komplikasi
Distribusi Frekuensi berdasar jumlah Jenis Komplikasi

5.3.

Distribusi Frekuensi Jenis Komplikasi OMSK Tipe Bahaya

38

5.4.

Distribusi Frekuensi Komplikasi Intratemporal

38

5.5.

Distribusi Frekuensi Komplikasi Intrakranial

39

5.1.

37

Universitas Sumatera Utara

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

Daftar Riwayat Hidup

Lampiran 2

Data Induk Penelitian

Lampiran 3

Hasil Output Data Penelitian

Lampiran 4

Surat Persetujuan Komisi Etik

Lampiran 5

Surat Izin Penelitian

Universitas Sumatera Utara