Pemanfaatan Ekstrak Etanol Kulit Buah Markisa Ungu (Passiflora edulis Sims) Menjadi Pewarna Lipstik

DAFTAR PUSTAKA

Akanbi, B.O., Bodunrin, O.D., Olayanju, S.(2011). Phytochemical Screening and
Antibacterial Activity Of Passiflora edulis. Hygeia Journal for drugs and
medicines. 3(1):46-49.
Anonim. (2012). Waspada Kandungan Bahan-bahan Kimia Berbahaya Dalam
Kosmetik.
http://www.deherba.com/waspada-kandungan-bahan-bahankimia-berbahaya-untuk-kosmetik.html. Diakses tanggal 28 Juli 2015.
Anief, M. (2000). Ilmu Meracik Obat, Teori dan Praktik. Cetakan kesembilan.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Halaman 55.
Balsam, M.S., dan Sagarin, E. (1972). Cosmetic Science and Technology Volume
I. Edisi Kedua. London: John Wiley and Sons. Halaman 64, 371-376, 388.
Depkes RI. (1995). Materia Medika Indonesia. Jilid VI. Cetakan Keenam.
Jakarta: Direktorat Jenderal Pengawasan Obat Dan Makanan. Halaman
297-307, 321, 325, 333-336.
Depkes RI. (1999). Inventaris Tumbuhan Obat Indonesia. Jilid V. Jakarta:
Departemen Kesehatan Republik Indonesia . Halaman 141.
Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Departemen
Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 33, 140, 459, 509, 633.
Ditjen POM. (1985). Formularium Kosmetika Indonesia. Jakarta: Departemen
Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 83, 85, 86, 96, 99-100, 103, 195196.

Ditjen POM. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi IV. Jakarta: Depkes RI.
Halaman 57, 551.
Ditjen POM. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat.
Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 1, 10-11.
Farnsworth, N.R. (1966). Biological and Phytochemical Screening of Plants.
Journal of Pharmaceutical Sciences. 55(3): 263-264.
Harborne, J.B. (1987). Metode Fitokimia Penuntun Cara Modern Menganalisis
Tumbuhan. Penerjemah: Kosasih Padmawinata dan Iwang Soediro. Edisi
Ketiga. Bandung: ITB Press. Halaman. 147.
Hermanto, C., Indriani, N.L., Hadiati, S. (2013). Keragaman dan Kekayaan Buah
Tropika Nusantara. Jakarta: IAARD Press. Halaman 88-89.

58
Universitas Sumatera Utara

Karsinah, R.C. Hutabarat, dan A. Mansyur (2010). Markisa Asam. Jurnal Iptek
Hortikultura. Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika. No.6-Agustus
2010. Halaman 30.
Keithler, W.R. (1956). The Formulation of Cosmetics and Cosmetic Specialities.
New York: Drug and Cosmetic Industry. Halaman 153-155.

Rawlins, E.A. (2003). Bentley’s Textbook of Pharmaceutics. Edisi Kedelapan
belas. London: Bailierre Tindall. Halaman 355.
Robinson, T. (1995). Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi. ITB, Bandung,
Indonesia. Halaman 191-193.
Rowe, R.C., Paul, J.S., dan Marian, E.Q. (2009). Handbook of Pharmaceutical
Excipients. Edisi Keenam, London: Pharmaceutical Press and American
Pharmacists Association. Halaman 75, 155, 442, 449, 742, 592.
Rukmana, R. ( 2003). Usaha Tani Markisa. Yogyakarta: Kanisius.
Senzel, A. (1977). Newburger’s Manual of Cosmetic Analysis. Edisi Kedua.
Washington DC: Association of Official Analytical Chemists, Inc.
Halaman 50.
Soekarto, S. T. (1981). Penilaian Organoleptik Pusat Pengembangan Teknologi
Pangan. Bogor: IPB Press. Halaman 355.
Tranggono, R.I., dan Latifah, F. (2007). Buku Pegangan Ilmu Pengetahan
Kosmetik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Halaman 8, 11, 90-93, 190191.
Violalita, F. (2010). Ekstraksi Pigmen Antosianin buah Senduduk (Melastoma
malabathricum L) dan Aplikasinya Pada Pangan. Skripsi. Padang:
Universitas Andalas.
Vishwakarma, B., Dwivedi, S., Dubey, K., dan Joshi, H. (2011). Formulation and
Evaluation of Herbal Lipstik. International Journal of Drug Discovery &

Herbal Research.1(1): 18-19.
Wasitaatmadja, S.M. (1997). Penuntun Ilmu Kosmetik Medik. Jakarta: UI-Press.
Halaman 3-5, 122-126.
World Health Organization. (1998). Quality Control Methods For Medicinal
Plant Materials. Geneva: WHO. Halaman 26-27.
Young, A. (1974). Practical Cosmetic Science. London: Mills & Boon Limited.
Halaman 86.

59
Universitas Sumatera Utara