RENSTRA 2012-2017 DINAS-2 2.BAB II OK
BAB II
GAMBARAN UMUM
A. TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI
1. Tugas dan Fungsi Unit Kerja
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Batang Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Batang maka
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang mempunyai tugas pokok
sebagai berikut :
a. Tugas
Melaksanakan urusan Pemerintah Daerah dan tugas pembantuan di bidang
Kebudayaan dan Pariwisata.
b.
Fungsi
1) Perumusan kebijaksanaan teknis di bidang Kebudayaan dan Pariwisata;
2) Penyusunan rencana teknis di bidang Kebudayaan dan Pariwisata;
3) Penyelenggaraan, pembinaan dan pengembangan sarana dan prasarana
kebudayaan dan pariwisata;
4) Penyelenggaraan ketatausahaan yang meliputi segala kegiatan di
bidang umum, perlengkapan, kepegawaian dan keuangan
5) Pembinaan terhadap UPTD
6) Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
tugas dan fungsinya
2. Organisasi dan Tata Kerja
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Batang sebagai berikut :
1) Kepala Dinas;
2) Sekretariat, terdiri dari :
a)
Subbagian Program;
b) Subbagian Keuangan;
c)
Subbagian Umum dan Kepegawaian
3) Bidang Sejarah, Nilai Tradisi dan Museum Kepurbakalaan , terdiri dari :
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
8
a)
Seksi Sejarah dan Nilai Tradisi;
b) Seksi Museum dan Kepurbakalaan.
4) Bidang Kesenian dan Kebahasaan , terdiri dari :
a)
Seksi Kesenian ;
b) Seksi Kebahasaan.
5) Bidang Pengembangan kawasan dan sarana , terdiri dari :
a)
Seksi Sarana dan Prasarana Wisata
b) Seksi Pengembangan Kawasan Wisata
6) Bidang Pemasaran dan Pengembangan SDM, terdiri dari :
a)
Seksi Pemasaran;
b) Seksi Pengembangan SDM.
7) Unit Pelaksana Teknis;
8) Kelompok Jabatan Fungsional.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
9
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
10
B. SUMBER DAYA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
1. Kondisi Sumber Daya Manusia (SDM)
a. Personalia
1)
Jumlah Pegawai
a) Pejabat Struktural
:
b) Teknis :
17
orang
2 orang
c) Non Teknis
:
20
orang
d) Fungsional
:
-
orang
e) Pegawai Tidak Tetap
:
20
orang
1) Pasca Sarjana ( S2 )
:
2
orang
2) Sarjana ( S1 )
:
12
orang
3) Diploma 4
:
-
orang
4) Diploma 3
:
3
orang
5) SLTA
:
27 orang
6) SLTP
:
6
orang
7) SD
b. Penjenjangan
:
14
orang
1) Diklatpim II
:
-
orang
2) Spama/Diklat Pim. III
:
1
orang
3) Diklat Pim. IV
:
12
orang
2) Pendidikan
a. P N S
2. Kondisi Sarana
a. Inventaris Barang Tidak Bergerak.
1) Gedung Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang di
Jl. RA. Kartini No. 1 Batang .
2) DTW Pantai Sigandu di Desa Klidang Lor Kecamatan Batang.
3) DTW Pantai Ujungnegoro di Desa Ujungnegoro Kecamatan Kandeman
4) DTW THR Kramat di Kelurahan Proyonanggan Selatan Kecamatan
Batang
5) DTW Kolam Renang Bandar di Desa Wonokerto Kecamatan Bandar
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
11
b. Inventaris Barang Bergerak.
1) Alat Kantor
:
Meja, Kursi, Almari, Mesin Ketik, Komputer,
dll.
2) Alat Angkutan
:
Mobil, Kendaraan roda 2.
3) Alat Lain
:
Pompa Air, Mesin pemotong rumput.
Daftar barang inventaris ( lampiran 2 ).
3. Potensi Wilayah Kebudayaan dan Pariwisata
a. Potensi Wilayah
Kabupaten Batang memiliki wilayah seluas 78.864,16 Ha dengan batasbatas Kabupaten Batang secara administrasif adalah:
Sebelah Barat
Sebelah Selatan
Sebelah Timur
Sebelah Utara
: Kota Pekalongan dan Kabupaten Pekalongan
: Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten Banjarnegara
: Kabupaten Kendal
: Laut Jawa
Kabupaten Batang terletak pada 6o 51' 46" sampai 7o 11' 47" Lintang
Selatan dan antara 109o 40' 19" sampai 110o 03' 06" Bujur Timur di pantai
utara Jawa Tengah dan berada pada jalur utama yang menghubungkan
Jakarta-Surabaya. Posisi tersebut menempatkan wilayah Kabupaten Batang,
utamanya Ibu Kota Pemerintahannya pada jalur ekonomi Pulau Jawa
sebelah Utara. Arus transportasi dan mobilitas yang tinggi di jalur pantura
memberikan kemungkinan Kabupaten Batang berkembang cukup prospektif
di sektor jasa transit dan transportasi.
Kondisi wilayah yang merupakan kombinasi antara daerah pantai, dataran
rendah dan pengunungan di Kabupaten Batang merupakan potensi yang
amat
besar
untuk
dikembangkan
pembangunan
daerah
bercirikan
agroindustri, agrowisata dan agrobisnis. Wilayah Kabupaten Batang sebelah
selatan yang bercorak pegunungan misalnya sangat potensial untuk
dikembangkan menjadi wilayah pembangunan dengan basis agroindustri
dan agrowisata. Basis agroindustri ini mengacu pada berbagai macam hasil
tanaman perkebunan seperti: teh, kopi, coklat dan sayuran. Selain itu juga
memiliki potensi wisata alam yang prospektif di masa datang.
b. Destinasi Tujuan Wisata
1) DTW Pantai Sigandu
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
12
2) DTW Pantai Ujungnegoro
3) DTW THR Kramat
4) DTW Kolam Renang Bandar
5) DTW Agrowisata Pagilaran
c. Rintisan Desa Wisata
1) Desa Wisata Kedawung Kecamatan Banyuputih
2) Desa Wisata Sodong Kecamatan Wonotunggal.
3) Desa Wisata Keteleng Kecamatan Blado.
4) Desa Wisata Sangubanyu Kecamatan Bawang
d. Situs Sejarah dan Benda Cagar Budaya
1) Situs Makam Syekh Maulana Maghribi Ujungnegoro
2) Situs Makam Syekh Maulana Maghribi Wonobodro.
3) Situs Makam Syekh Tholabudin Warungasem
4) Situs Makam Astana Pasekaran
5) Situs Prasasti Sojomerto Reban
6) Situs Patung Ganesha Desa Silurah Kecamatan Wonotunggal
7) Situs Karivarada Brokoh Kecamatan Wonotunggal
8) Situs Yoni Desa Blado Kecamatan Blado
9) Situs Patung Ganesha Pejaten Kecamatan Tersono
10) Situs BCB di Desa Sibebek Bawang
11) Situs Yoni di Desa Gapura Warungasem
12) Situs Balaikambang Kecamatan Gringsing
e. Kelompok Organisasi dan Sanggar Seni
1) Persatuan Perdalangan Indonesia.
2) Dewan Kesenian Daerah
3) Sanggar Rantam Sari
4) Sanggar Seni “APA”
f. Data Kesenian di Kabupaten Batang
1) Kuda Lumping
2) Sintren
3) Kuntulan / Sirkus / Pencak Silat
4) Qasidah, Rebana Modern
5) Qasidah Tradisional
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
13
6) Samroh
7) Gambus Modern, Marawis
8) Rebana, Sholawat Rebana
9) Terbang Jawa
10) Dengklung
11) Marching Pring
12) Campursari
13) Wayang Kulit, Wayang Golek, Ketoprak
14) Karawitan / Klonengan
15) Brendung
16) Tari Topeng
17) Lengger
18) Jaran Kepang
19) Lawak
20) Angguk
21) Dayak
22) Tipung
23) Barongan
24) Seni Kapling
25) Seni Tari / Sendra Tari
26) Mocopat
27) Teather
28) Perkusi
29) Dudor
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
14
GAMBARAN UMUM
A. TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI
1. Tugas dan Fungsi Unit Kerja
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Batang Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Batang maka
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang mempunyai tugas pokok
sebagai berikut :
a. Tugas
Melaksanakan urusan Pemerintah Daerah dan tugas pembantuan di bidang
Kebudayaan dan Pariwisata.
b.
Fungsi
1) Perumusan kebijaksanaan teknis di bidang Kebudayaan dan Pariwisata;
2) Penyusunan rencana teknis di bidang Kebudayaan dan Pariwisata;
3) Penyelenggaraan, pembinaan dan pengembangan sarana dan prasarana
kebudayaan dan pariwisata;
4) Penyelenggaraan ketatausahaan yang meliputi segala kegiatan di
bidang umum, perlengkapan, kepegawaian dan keuangan
5) Pembinaan terhadap UPTD
6) Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
tugas dan fungsinya
2. Organisasi dan Tata Kerja
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Batang sebagai berikut :
1) Kepala Dinas;
2) Sekretariat, terdiri dari :
a)
Subbagian Program;
b) Subbagian Keuangan;
c)
Subbagian Umum dan Kepegawaian
3) Bidang Sejarah, Nilai Tradisi dan Museum Kepurbakalaan , terdiri dari :
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
8
a)
Seksi Sejarah dan Nilai Tradisi;
b) Seksi Museum dan Kepurbakalaan.
4) Bidang Kesenian dan Kebahasaan , terdiri dari :
a)
Seksi Kesenian ;
b) Seksi Kebahasaan.
5) Bidang Pengembangan kawasan dan sarana , terdiri dari :
a)
Seksi Sarana dan Prasarana Wisata
b) Seksi Pengembangan Kawasan Wisata
6) Bidang Pemasaran dan Pengembangan SDM, terdiri dari :
a)
Seksi Pemasaran;
b) Seksi Pengembangan SDM.
7) Unit Pelaksana Teknis;
8) Kelompok Jabatan Fungsional.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
9
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
10
B. SUMBER DAYA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
1. Kondisi Sumber Daya Manusia (SDM)
a. Personalia
1)
Jumlah Pegawai
a) Pejabat Struktural
:
b) Teknis :
17
orang
2 orang
c) Non Teknis
:
20
orang
d) Fungsional
:
-
orang
e) Pegawai Tidak Tetap
:
20
orang
1) Pasca Sarjana ( S2 )
:
2
orang
2) Sarjana ( S1 )
:
12
orang
3) Diploma 4
:
-
orang
4) Diploma 3
:
3
orang
5) SLTA
:
27 orang
6) SLTP
:
6
orang
7) SD
b. Penjenjangan
:
14
orang
1) Diklatpim II
:
-
orang
2) Spama/Diklat Pim. III
:
1
orang
3) Diklat Pim. IV
:
12
orang
2) Pendidikan
a. P N S
2. Kondisi Sarana
a. Inventaris Barang Tidak Bergerak.
1) Gedung Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang di
Jl. RA. Kartini No. 1 Batang .
2) DTW Pantai Sigandu di Desa Klidang Lor Kecamatan Batang.
3) DTW Pantai Ujungnegoro di Desa Ujungnegoro Kecamatan Kandeman
4) DTW THR Kramat di Kelurahan Proyonanggan Selatan Kecamatan
Batang
5) DTW Kolam Renang Bandar di Desa Wonokerto Kecamatan Bandar
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
11
b. Inventaris Barang Bergerak.
1) Alat Kantor
:
Meja, Kursi, Almari, Mesin Ketik, Komputer,
dll.
2) Alat Angkutan
:
Mobil, Kendaraan roda 2.
3) Alat Lain
:
Pompa Air, Mesin pemotong rumput.
Daftar barang inventaris ( lampiran 2 ).
3. Potensi Wilayah Kebudayaan dan Pariwisata
a. Potensi Wilayah
Kabupaten Batang memiliki wilayah seluas 78.864,16 Ha dengan batasbatas Kabupaten Batang secara administrasif adalah:
Sebelah Barat
Sebelah Selatan
Sebelah Timur
Sebelah Utara
: Kota Pekalongan dan Kabupaten Pekalongan
: Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten Banjarnegara
: Kabupaten Kendal
: Laut Jawa
Kabupaten Batang terletak pada 6o 51' 46" sampai 7o 11' 47" Lintang
Selatan dan antara 109o 40' 19" sampai 110o 03' 06" Bujur Timur di pantai
utara Jawa Tengah dan berada pada jalur utama yang menghubungkan
Jakarta-Surabaya. Posisi tersebut menempatkan wilayah Kabupaten Batang,
utamanya Ibu Kota Pemerintahannya pada jalur ekonomi Pulau Jawa
sebelah Utara. Arus transportasi dan mobilitas yang tinggi di jalur pantura
memberikan kemungkinan Kabupaten Batang berkembang cukup prospektif
di sektor jasa transit dan transportasi.
Kondisi wilayah yang merupakan kombinasi antara daerah pantai, dataran
rendah dan pengunungan di Kabupaten Batang merupakan potensi yang
amat
besar
untuk
dikembangkan
pembangunan
daerah
bercirikan
agroindustri, agrowisata dan agrobisnis. Wilayah Kabupaten Batang sebelah
selatan yang bercorak pegunungan misalnya sangat potensial untuk
dikembangkan menjadi wilayah pembangunan dengan basis agroindustri
dan agrowisata. Basis agroindustri ini mengacu pada berbagai macam hasil
tanaman perkebunan seperti: teh, kopi, coklat dan sayuran. Selain itu juga
memiliki potensi wisata alam yang prospektif di masa datang.
b. Destinasi Tujuan Wisata
1) DTW Pantai Sigandu
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
12
2) DTW Pantai Ujungnegoro
3) DTW THR Kramat
4) DTW Kolam Renang Bandar
5) DTW Agrowisata Pagilaran
c. Rintisan Desa Wisata
1) Desa Wisata Kedawung Kecamatan Banyuputih
2) Desa Wisata Sodong Kecamatan Wonotunggal.
3) Desa Wisata Keteleng Kecamatan Blado.
4) Desa Wisata Sangubanyu Kecamatan Bawang
d. Situs Sejarah dan Benda Cagar Budaya
1) Situs Makam Syekh Maulana Maghribi Ujungnegoro
2) Situs Makam Syekh Maulana Maghribi Wonobodro.
3) Situs Makam Syekh Tholabudin Warungasem
4) Situs Makam Astana Pasekaran
5) Situs Prasasti Sojomerto Reban
6) Situs Patung Ganesha Desa Silurah Kecamatan Wonotunggal
7) Situs Karivarada Brokoh Kecamatan Wonotunggal
8) Situs Yoni Desa Blado Kecamatan Blado
9) Situs Patung Ganesha Pejaten Kecamatan Tersono
10) Situs BCB di Desa Sibebek Bawang
11) Situs Yoni di Desa Gapura Warungasem
12) Situs Balaikambang Kecamatan Gringsing
e. Kelompok Organisasi dan Sanggar Seni
1) Persatuan Perdalangan Indonesia.
2) Dewan Kesenian Daerah
3) Sanggar Rantam Sari
4) Sanggar Seni “APA”
f. Data Kesenian di Kabupaten Batang
1) Kuda Lumping
2) Sintren
3) Kuntulan / Sirkus / Pencak Silat
4) Qasidah, Rebana Modern
5) Qasidah Tradisional
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
13
6) Samroh
7) Gambus Modern, Marawis
8) Rebana, Sholawat Rebana
9) Terbang Jawa
10) Dengklung
11) Marching Pring
12) Campursari
13) Wayang Kulit, Wayang Golek, Ketoprak
14) Karawitan / Klonengan
15) Brendung
16) Tari Topeng
17) Lengger
18) Jaran Kepang
19) Lawak
20) Angguk
21) Dayak
22) Tipung
23) Barongan
24) Seni Kapling
25) Seni Tari / Sendra Tari
26) Mocopat
27) Teather
28) Perkusi
29) Dudor
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Batang
14