EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

(1)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNAUNTUK MENGUASAI ARTIKEL

KATA BENDA BAHASA JERMAN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Jerman

Oleh: NITA LISTYANI

NIM 1006196

DEPARTEMEN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN

FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA


(2)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2014

PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul “Efektivitas Penggunaan Warna untuk Menguasai Artikel Kata Benda Bahasa Jerman” ini sepenuhnya karya saya sendiri. Tidak ada bagian di dalamnya plagiat dari karya orang lain dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung resiko/ sanksi apabila kemudian ditemukannya adanya pelanggaran terhadap keaslian karya saya ini.

Bandung, Oktober 2014 Yang membuat pernyataan,


(3)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu LEMBAR PENGESAHAN

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL

KATA BENDA BAHASA JERMAN

Disetujui dan disahkan oleh: PEMBIMBING I,

Drs. Amir, M.Pd NIP 196111101985031005

PEMBIMBING II,

Dra. Hafdarani, M.Pd NIP 196604251993022001


(4)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Mengetahui

Ketua Departemen Pendidikan Bahasa Jerman FPBS UPI Bandung,

Drs. Amir, M.Pd NIP 196111101985031005


(5)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

PENGESAHAN ...

KATA MUTIARA ...

PERNYATAAN ...

ABSTRAKSI ... i

ABSTRAKT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 3

C. Batasan Masalah ... 3

D. Rumusan Masalah ... 3

E. Tujuan Penelitian ... 4

F. Manfaat Penelitian ... 4


(6)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

A. Artikel ... 6

1. Pengertian Artikel ... 6

2. Jenis- Jenis Artikel ... 7

B. Warna ... 21

1. Pengertian Warna ... 21

2. Quantum Learning ... 22

3. Pengelompokkan Warna ... 23

4. Kekuatan Warna ... 23

5. Metode ... 26

C. Kerangka Berpikir (Asumsi) ... 29

D. Hipotesis Penelitian ... 30

BAB III METODE PENELITIAN ... 32

A. Metode Penelitian ... 32

B. Variabel Penelitian ... 32

C. Desain Penelitian ... 32

D. Tempat dan Waktu Penelitian ... 33

E. Populasi dan Sampel ... 33

F. Definisi Operasional ... 33

G. Instrumen Penelitian ... 34

H. Prosedur Penelitian ... 35

I. Teknik Pengumpulan Data ... 35

J. Teknik Analisis Data ... 36

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN ... 38

A. Deskripsi Data dan Analisis Data serta Pembahasan Hasil Penelitian . 38 1. Deskripsi hasil penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa kelas eksperimen dan kelas control sebelum penggunaan warna ... 38


(7)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Deskripsi hasil penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa kelas eksperimen dan kelas control setelah penggunaan

warna ... 38

3. Deskripsi keefektifan penggunaan warna untyuk menguasai Artikel kata benda bahasa Jerman ... 39

B. Analisis Data ... 39

1. Uji Normalitas Data ... 39

2. Uji Homogenitas Variansi Data ... 40

3. Uji Signifikansi Perbedaan Rata- rata ... 42

4. Pengujian Hipotesis ... 44

C. Deskripsi Pelaksanaan Pembelajaran ... 45

1. Perlakuan Pertama ... 45

2. Perlakuan Kedua ... 46

3. Perlakuan Ketiga ... 47

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 49

E. Kelemahan Penelitian ... 50

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 51

A. Simpulan ... 51

B. Saran ... 52

DAFTAR PUSTAKA ... 53 LAMPIRAN ... RIWAYAT HIDUP PENULIS ...


(8)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAKSI

Listyani, Nita. 2014. Efektivitas Penggunaan Warna Untuk Menguasai Artikel

Kata Benda Bahasa Jerman. Bandung. Skripsi Departemen Pendidikan Bahasa Jerman, FPBS. Universitas Pendidikan Indonesia.

Pembelajar tingkat pemula terkadang mengalami kesulitan untuk menguasai Artikel kata benda bahasa Jerman. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan metode pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. Salah satu metode pembelajaran yang dapat digunakan adalah penggunaan warna. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum penggunaan warna, (2) penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman sesudah penggunaan warna, dan (3) efektivitas penggunaan warna dalam meningkatkan penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman. Dalam penelitian ini digunakan metode eksperimen semu dengan Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 11 SMA Pasundan 1 Bandung tahun pelajaran 2014/ 2015, sedangkan sampelnya adalah siswa kelas 11 MIA 1 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas 11 MIA 2 sebagai kelas kontrol. Instrumen utama penelitian ini adalah tes dan instrumen pelengkapnya adalah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Uji signifikansi dengan menggunakan uji-t independen digunakan untuk mengetahui perbedaan nilai rata-rata pretest dan posttest antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil analisis data ini adalah sebagai berikut: (1) kelas eksperimen dan kelas kontrol memiliki kemampuan yang hampir sama dalam penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman sebelum penggunaan warna, (2) kelas eksperimen memiliki kemampuan penguasaan Artikel yang lebih baik daripada kelas kontrol setelah penggunaan warna, dan (3) setelah uji-t independen terhadap data hasil tes akhir kedua kelas diperoleh thitung > ttabel (8,014 > 2,0167) dengan taraf signifikansi (α) 0,05. Ini berarti bahwa hipotesis penelitian yang berbunyi: terdapat perbedaan yang signifikan antara penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah penggunaan warna terbukti. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan warna efektif dalam meningkatkan penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa. Oleh karena itu, disarankan kepada guru agar menggunakan warna jika guru membahas Artikel nomina dalam pelajaran bahasa Jerman.


(9)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAKT

Listyani, Nita. 2014. Die Effektivität der Anwendung der Farben zur Beherrschung der Artikel von deutschen Nomen. Bandung. Eine Abschlussarbeit an der Deutschabteilung, FPBS. Universitas Pendidikan Indonesia.

Anfänger haben im Deutschunterricht manchmal Schwierigkeiten, die Artikel von deutschen Nomen zu beherrschen. Um dieses Problem zu lösen, wird eine Lernmethode, die den Lernzielen passt, gebraucht. Die Anwendung der Farben ist eine der Lernmethoden, die man dazu einsetzen kann. Die Ziele der Untersuchung sind, um folgendes herauszufinden: (1) die Beherrschung der Artikel von deutchen Nomen der Experimentsklasse und der Kontrollklasse vor der Anwendung der Farben, (2) die Beherrschung der Artikel von deutchen Nomen nach der Anwendung der Farben, und (3) die Effektivität der Anwendung der Farben zum Erhöhen der Beherrschung der Artikel von deutschen Nomen. In dieser Untersuchung wurde die Quasi-Experimentsmethode mit dem Nonequivalent Control Group Design verwendet. Die Population der Untersuchung waren alle Schüler der 11. Klasse an der SMA Pasundan 1 Bandung vom Jahrgang 2014/ 2015, und die Probanden waren die Schüler der 11. MIA 1 als die Experimentsklasse und 11. MIA 2 als die Kontrollklasse. Der Test war das Hauptinstrument dieser Untersuchung und die Lehrskizze gilt als zusätliches Instrument. Der t-independent-Test wurde benutzt, um den Unterschied der durchschnittlichen Note vom Vortest und der durchschnittlichen Note vom Nachtest zwischen der Eksperimentsklasse und der Kontrollklasse herauszufinden. Die Ergebnisse der Datenanalyse sind folgendes: (1) die Experimentsklasse und die Kontrollklasse haben vor der Anwendung der Farben fast gleiche Leistung bei der Beherrschung der Artikel von deutchen Nomen, (2) die Experimentsklasse hat nach der Anwendung der Farben bessere Leistung bei der Beherrschung der Artikel von deutchen Nomen als die Kontrollklasse, und (3) nach dem t-independent-Test der Nachtest-Ergebnisse von den beiden Klassen wurde herausgefunden, dass ttest > ttabelle (8,014 > 2,0167) mit dem (α) 0.05-signifikanten

Wert ist. Das heiβt, dass die Hypothese dieser Untersuchung, die lautet: ”es gibt signifikante Unterschiede zwischen der Experimentsklasse und der Kontrollklasse nach der Anwendung der Farben”, bestätigt ist. Aus den Ergebnissen lässt sich zusammenfassen, dass die Anwendung der Farben effektif ist, um die Beherrschung der Artikel von deutchen Nomen der Schüler zu erhöhen. Deshalb würde die


(10)

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Verfasserin vorschlagen, dass Lehrende Farben verwenden, wenn sie im Deutschunterricht Artikel von Deutschen Nomen behandeln.


(11)

1

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dewasa ini menguasai bahasa asing merupakan tuntutan zaman. Penguasaan bahasa asing merupakan nilai lebih yang menunjang seseorang memiliki performa setingkat lebih baik dari orang yang tidak menguasai bahasa asing terutama apabila yang bersangkutan melamar pekerjaan. Ada beberapa bahasa asing yang dipelajari di Indonesia, salah satunya adalah bahasa Jerman. Bahasa Jerman merupakan salah satu mata pelajaran pilihan baik di Sekolah Menengah Atas (SMA) maupun di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Bahasa Jerman memiliki beberapa keunikan, di antaranya penggunaan kasus dalam kalimat dan setiap kata benda memiliki kata sandang tertentu yang disebut der Artikel. Der Artikel bisa tunggal (singular) dan bisa jamak (plural). Artikel singular terdiri dari der untuk maskulin, die untuk feminin dan das untuk netral; sedangkan Artikel plural hanya ada satu macam yaitu die. Keunikan kata benda tersebut terkadang menjadi kendala bagi pembelajar bahasa Jerman termasuk penulis untuk menguasai Artikel kata benda dengan baik, yang merupakan salah satu faktor pembentukan kalimat.

Dalam mempelajari Artikel tentunya ada banyak hal yang dapat dilakukan oleh pengajar agar pembelajaran efektif. Salah satunya adalah penerapan metode pembelajaran yang tepat.

Metode pembelajaran dibutuhkan untuk membantu siswa agar tidak kesulitan mempelajari materi yang diberikan oleh guru. Siswa akan terlihat antusias dalam belajar jika metode pembelajaran pada pemberian materi menarik. Hal ini bisa sangat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Metode pembelajaran berdasarkan pemberian informasi dikenal secara umum yaitu; Metode Ceramah, Metode Tanya Jawab dan Metode Demonstrasi. Metode Ceramah yaitu cara penyampaian informasi secara lisan yang dilakukan oleh sumber belajar kepada warga belajar. Metode Tanya Jawab yaitu cara penjelasan informasi yang pelaksanaannya saling bertanya dan menjawab


(12)

2

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

antara sumber belajar dengan warga belajar. Dan Metode Demonstrasi yaitu cara memperagakan sesuatu hal yang pelakasanaannya diawali oleh peragaan sumber belajar kemudian diikuti oleh warga belajar. Hal yang diperagakan adalah harus kegiatan yang sebenarnya, tidak bersifat abstrak.

(http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_SEKOLAH/19540402198

0112001-IHAT_HATIMAH/JENIS_METODE_PEMBELAJARAN.pdf).

Warna merupakan salah satu elemen penting dalam pengembangan suatu pembelajaran. Dalam pembelajaran biasanya warna diaplikasikan ke dalam bentuk metode pengajaran yang dilakukan oleh pengajar dengan cara memberi warna pada setiap pengelompokan data di papan tulis dengan tujuan agar siswa dapat dengan mudah belajar serta mengingat pengelompokan tersebut. Warna juga diaplikasikan dalam peyusunan buku dengan tujuan agar orang yang mempelajarinya akan tertarik dan dengan mudah memahami isi buku yang disampaikan. Sehubungan dengan hal tersebut Purnama dalam situsnya http://edukasi.kompasiana.com/2011/07/07/elemen-warna-dalam-pengembangan-multimedia-pembelajaran-378723.html bergagasan bahwa penggunaan warna yang sesuai dalam pembelajaran dapat membangkitkan motivasi, perasaan, perhatian dan kesediaan siswa dalam belajar. Berangkat dari gagasan tersebut, metode penggunaan warna pada tulisan dirasa tepat bagi penulis untuk menggunakannya sebagai metode pembelajaran kata benda berikut Artikel-nya. Ditinjau dari metode pembelajaran seperti yang telah disampaikan di atas, penggunaan warna dalam pembelajaran dapat dikategorikan sebagai metode demonstrasi karena warna cenderung diperlihatkan dan diperagakan penggunaannya.

Berdasarkan pemikiran diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang pengaruh penggunaan warna terhadap penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman, dan menyusunnya dalam bentuk skripsi dengan judul “Efektivitas Penggunaan Warna untuk Menguasai Artikel Kata Benda Bahasa Jerman”.


(13)

3

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas, masalah-masalah dalam penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai berikut:

1. Apakah banyaknya Artikel kata benda dalam bahasa Jerman memengaruhi siswa dalam menguasai Artikel?

2. Apakah kesulitan siswa menguasai Artikel dipengaruhi oleh metode pengajaran bahasa Jerman yang tidak sesuai dengan kondisi psikologis siswa? (misalnya; motivasi, perasaan, perhatian dan kesediaan siswa dalam belajar) 3. Apakah penggunaan warna pada Artikel dapat membantu siswa untuk

meningkatkan penguasaan Artikel kata benda?

4. Apakah penggunaan warna pada Artikel efektif untuk penguasaan Artikel? 5. Bagaimana hasil belajar siswa sebelum dan setelah diterapkannya penggunaan

warna untuk mempelajari Artikel?

C. Batasan Masalah

Dari identifikasi masalah yang telah dipaparkan sebelumnya, banyak kemungkinan masalah yang dapat diteliti. Karena keterbatasan penulis dalam kemampuan dan waktu maka penulis membatasi penelitian hanya pada:

1. Kemampuan siswa untuk menguasai Artikel sebelum penggunaan warna. 2. Kemampuan siswa untuk menguasai Artikel setelah penggunaan warna.

3. Efektivitas penggunaan warna untuk menguasai Artikel kata benda bahasa Jerman.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari pembatasan masalah, penulis merumuskan beberapa masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana kemampuan siswa untuk menguasai Artikel sebelum penggunaan warna?

2. Bagaimana kemampuan siswa untuk menguasai Artikel setelah penggunaan warna?


(14)

4

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Apakah penggunaan warna pada Artikel efektif meningkatkan penguasaan Artikel?

E. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan permasalahan yang telah dijelaskan di atas, maka penelitian ini memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Menggambarkan kemampuan siswa untuk menguasai Artikel sebelum penggunaan warna.

2. Mengetahui kemampuan siswa untuk menguasai Artikel setelah penggunaan warna.

3. Mengetahui efektivitas penggunaan warna pada Artikel untuk meningkatkan penguasaan Artikel.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat baik secara teoretis maupun secara praktis. Adapun manfaat dari hasil penelitian dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Manfaat Teoretis

Secara teoretis penelitian ini diharapkan dapat membantu siswa untuk lebih memahami Artikel kata benda bahasa Jerman dengan penggunaan warna pada setiap pembelajaran Artikel.

2. Manfaat Praktis

Secara praktis penelitian ini dapat bermanfaat dan memberikan kontribusi bagi pihak- pihak yang terlibat dalam proses belajar mengajar bahasa Jerman, di antaranya:

a. Pembelajar Bahasa Jerman (Siswa)

Siswa dapat menghafal serta mengingat setiap Artikel dari kata benda melalui metode penggunaan warna pada Artikel.

b. Pengajar Bahasa Jerman (Guru)


(15)

5

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu c. Peneliti (penulis)

Bagi penulis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengalaman melakukan penelitian, memperluas wawasan keilmuan serta cakrawala pemahaman penulis akan dunia pendidikan.


(16)

1

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif eksperimen semu (quasi experiment) dengan bentuk Nonequivalent Control Group Design. Penelitian ini melibatkan dua kelas, yaitu satu kelas eksperimen yang mendapatkan perlakuan (treatment) berupa pembelajaran bahasa Jerman dengan menggunakan warna, dan satu kelas kontrol sebagai pembanding yang tidak dikenai perlakuan tetapi di kelas tersebut pembelajaran dilakukan sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang telah ditentukan.

B. Variabel Penelitian

Penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu satu variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel yang ikut memengaruhi variabel terikat, sedangkan variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh beberapa variabel bebas. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah penggunaan warna dan variabel terikatnya adalah penguasaan Artikel kata beda bahasa Jerman.

C. Desain Penelitian

Desain eksperimen semu yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design. Bentuk desain ini merupakan pengembangan dari true experimental design, yang sulit dilaksanakan. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel- variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. Jika dalam true experimental design, kelas eksperimen dan kelas kontrol melibatkan sampel secara random, maka desain ini melibatkan sampel yang sebelumnya telah ditentukan dalam sebuah kelas. Desain ini sesuai dengan yang dijelaskan oleh Sugiyono (2013:345) yang digambarkan pada bagan sebagai berikut :


(17)

2

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

O1 X O2

O3 O4

Keterangan :

O1 : Siswa kelas eksperimen diminta mengerjakan tes awal O2 : Siswa kelas eksperimen diminta mengerjakan tes akhir O3 : Siswa kelas kontrol diminta mengerjakan tes awal O4 : Siswa kelas kontrol diminta mengerjakan tes akhir

X :Perlakuan berupa metode pembelajaran menggunakan warna yang diaplikasikan kedalam setiap media yang digunakan.

D. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Pasundan 1 Bandung pada semester ganjil tahun pelajaran 2014/ 2015.

E. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Pasundan 1 Bandung. Salah satu syarat metode penelitian eksperimen semu yakni tidak mengambil sampel penelitian secara acak (Sugiono, 2013:342). Oleh karena itu, teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sampel purposif yang artinya subjek penelitian diambil dengan pertimbangan tertentu. Pengambilan sampel dilihat dari karakteristik siswa yang hampir sama. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA 1 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas XI MIA 2 sebagai kelas kontrol.

F. Definisi Operasional

Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu penggunaan warna dan penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman. Agar penelitian ini terfokus pada dua variabel tersebut dibutuhkan definisi operasional untuk menghindari kesalahan pemahaman dan perbedaan penafsiran. Definisi operasional yang perlu dijelaskan adalah sebagai berikut:


(18)

3

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1. Penggunaan warna

Penggunaan warna dalam penelitian ini adalah sebuah metode yang dikategorikan sebagai metode pembelajaran demonstrasi, yang membantu siswa belajar Artikel dengan menggunakan warna berbeda pada masing- masing Artikel berbeda. Penulis menentukan warna biru untuk Artikel der, hijau untuk Artikel das dan merah untuk Artikel die.

2. Penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman

Penguasaan Artikel dalam penelitian ini adalah kemampuan siswa SMA/ MA untuk menguasai Artikel kata benda bahasa Jerman dalam lingkup tema Familie pada tingkat bahasa Jerman untuk kelas XI SMA Kurikulum 2013 (Wortschatz: Nomen: Eltern, Bruder, Schwester, Onkel, Nichte, Tochter, Sohn, Oma, Kinder, Vater, Mutter, Schwieger, Großmutter, Großvater, Familie, Cousin, Verwandten, Neffe, Foto, Stadt, Städte, Stuhl, Vase, Auto, Lampe, Kühlschrank, Bett, Komputer, Fernseher, Schulfrei, Kino, Haus).

G. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen tes tulis untuk mengukur penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa. Siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol diminta untuk menyelesaikan soal- soal pada tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest). Pretest bertujuan untuk mengetahui tingkat penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa sebelum dikenai perlakuan. Sedangkan posttest bertujuan untuk mengetahui tingkat penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa setelah dikenai perlakuan. Pretest dan posttest menggunakan perangkat tes yang sama, yaitu berupa tes tulis yang sudah teruji validitas, reliabilitas dan tingkat kesukarannya. Soal tes diambil dari buku Kursbuch dan Arbeitsbuch Studio-D A1 (Hermann Funk, Christina Kuhn dan Silke Demme), Arbeitsbuch Themen Neu 1 (Heiko Bock, Karl-Heinz Eisfeld, Hanni Holthaus dan Uthild Schütze-Nöhmke) dan Lehrbuch Jung 2 (Mery Dahlia Hutabarat). Pada awalnya instrumen soal terdiri dari 100 butir soal, setelah dilakukan uji validitas, reliabilitas dan tingkat kesukaran butir soal, valid hanya 31 butir. Setelah dilihat hasilnya ternyata soal yang tidak valid di antaranya soal yang


(19)

4

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

terlalu mudah dan terlalu sukar dikerjakan oleh siswa. Karena penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang memerlukan perlakuan maka dibutuhkan instrumen pelengkap yaitu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

H. Prosedur Penelitian

Penelitian ini dilakukan bertahap dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1. Menemukan masalah penelitian.

2. Melakukan kajian pustaka sesuai masalah penelitian yang ditemukan. 3. Merumuskan masalah penelitian.

4. Menyusun proposal.

5. Mengikuti seminar proposal dan menerima surat persetujuan judul skripsi. 6. Mengajukan izin permohonan penelitian di SMA Pasundan 1 Bandung. 7. Melakukan kajian pustaka sesuai dengan tema penelitian termasuk untuk

penyusunan instrumen penelitian. 8. Menyusun instrumen penelitian.

9. Melakukan uji coba instrumen penelitian dan megukur validitas, reliabilitas dan tingkat kesukaran butir soal.

10. Mengumpulkan data penelitian. 11. Menganalisis data penelitian. 12. Menarik kesimpulan.

I. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilaksanakan berdasarkan langkah-langkah di bawah ini, yaitu:

1. Mengumpulkan data teoretis yang berhubungan dengan topik atau masalah penelitian dari literatur di perpustakaan dan internet untuk menemukan referensi sebagai acuan penyusunan instrumen.

2. Menyusun instrumen penelitian.

3. Mengukur penguasaan awal Artikel kata benda bahasa Jerman siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan tes awal, kemudian menghitung nilai rata-ratanya.


(20)

5

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4. Membuat catatan ketika perlakuan berlangsung.

5. Mengukur penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan tes akhir, kemudian menghitung nilai rata-ratanya.

J. Teknik Analisis Data

Adapun tahap-tahap analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Hasil tes awal dan tes akhir diperiksa dan dianalisis kemudian ditabulasikan. Tujuannya untuk mengetahui nilai rata-rata siswa, standar deviasi dan varians kelas yang dijadikan sampel.

2. Menentukan uji normalitas dan uji homogenitas. Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel yang diambil berasal dari distribusi normal atau tidak, dan uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah suatu data atau sampel yang diambil berasal dari varian yang homogen atau tidak. 3. Menguji signifikansi perbedaan rata-rata dengan menggunakan uji t melalui

rumus sebagai berikut: t = Md

∑x2d _________ n(n−1)

Keterangan:

Md = mean dari selisih antara tes akhir dan tes awal. Xd = deviasi masing-masing subjek (d-Md).

∑ x2

d = jumlah kuadrat deviasi. n = subyek.

4. Menguji hipotesis statistik. Kriteria pengujiannya adalah sebagai berikut: Ho : µ SsP = µ SbP

Hi : µ Ssp > µ SbP Keterangan:


(21)

6

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu µ SbP : Hasil belajar sebelum perlakuan (tes awal)

H0 : Tidak terdapat peningkatan pada penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa setelah menerima perlakuan.

H1 : Terdapat peningkatan pada penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa setelah menerima perlakuan.

Jika thitung < ttabel maka hipotesis nol (H0) diterima, dengan kata lain hipotesis peneltian (H1) ditolak. Artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara variabel bebas dan terikat pada taraf sigifikasi 0,05.

Jika thitung > ttabel maka hipotesis nol (H0) ditolak, dengan kata lain hipotesis peneltian (H1) diterima. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara variabel bebas dan terikat pada taraf sigifikasi 0,05.


(22)

1

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian penggunaan warna untuk menguasai Artikel kata benda bahasa Jerman, diperoleh simpulan berikut:

1. Pada tes awal (pretest), siswa kelas eksperimen memperoleh nilai tertinggi sebesar 77 (dalam skala 1-100) dan nilai terendah sebesar 37 dengan rata-rata 58,95, sedangkan siswa kelas kontrol memperoleh nilai tertinggi sebesar 73, dan nilai terendah 33 dengan rata-rata 48.79. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa siswa kelas eksperimen memiliki penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman hampir sama dengan siswa kelas kontrol dengan kategori cukup dan kurang.

2. Pada tes akhir (posttest), siswa kelas eksperimen memperoleh nilai tertinggi sebesar 97 (dalam skala 1-100) dan nilai terendah sebesar 63 dengan rata-rata 75,95, sedangkan siswa kelas kontrol memperoleh nilai tertinggi sebesar 63, dan nilai terendah 30 dengan rata-rata 48,70. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa siswa kelas eksperimen memiliki penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman yang lebih baik daripada siswa kelas kontrol.

3. Berdasarkan selisih nilai rata-rata posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol diperoleh nilai uji-t independen sebesar 8,014. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa thitung > ttabel (8,014 > 2,0167). Hal ini berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa kelas eksperimen setelah perlakuan dan siswa kelas kontrol. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan warna efektif untuk diterapkan dalam pembelajaran Artikel kata benda bahasa Jerman.


(23)

2

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu B. Saran

Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman, diperlukan suatu metode yang tepat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan sebelumnya, maka dapat disampaikan beberapa saran, yakni sebagai berikut:

1. Berdasarkan hasil penghitungan uji-t diketahui bahwa penggunaan warna dapat meningkatkan penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman. Oleh karena itu, metode ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif bagi guru untuk mengajarkan Artikel kata benda bahasa Jerman.

2. Berdasarkan kendala yang ditemukan di lapangan, sebaiknya guru menerapkan metode pembelajaran yang bervariasi dan menarik bagi siswa, agar siswa tidak mengalami kesulitan dan memiliki rasa bosan dalam mempelajari Artikel kata benda bahasa Jerman.

3. Peneliti lain yang akan meneliti bidang yang sama, selain dapat menerapkan penggunaan warna dalam mempelajari Artikel kata benda bahasa Jerman, juga dapat menggunakan warna untuk penguasaan bahan pelajaran lain seperti penguasaan kosakata bahasa Jerman.


(24)

54

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Anna, Lusia Kus. (2008). “Psikologi dan Arti Warna”. Journal of Counseling Psychology. 13.

Arikunto, Suharsimi. (2009). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Balcik, I. Dan Röhe, K. (2006). Pons: Deutsche Grammatik und Rechtschreibug. Stuttgart: Ernst Klett Sprachen GmbH.

Brinitzer, M. dan Damm, V. (1999). Grammatik sehen Arbeitsbuch für deutsch als Fremdsprache. Ismaning: Hueber Verlag.

Dreyer, H. dan Schmitt R. (1985). Lehr- und Übungsbuch der deutschen Grammatik. München: Verlag für Deutsch.

Fleer, S. (2008). Kurzgrammatik Deutsch. Berlin dan München: Langenscheidt.

Harini, Novita. (2013). “Terapi Warna Untuk Mengurangi Kecemasan”. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan. 01, (02), 291-301.


(25)

54

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Hatimah, Ihat. (2012). “Jenis Metode Pembelajaran”. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah. 2, 1-5.

Helbig, G. dan Buscha, J. (2001). Deutsche Grammatik. Berlin/München: Langenscheidt.

Neuner, G. dan Hunfeld, H. (1993). Methoden des Fremdsprachlichen Deutschunterricht. Berlin: Langenscheidt.

Nugroho, E. (2008). Pengenalan teori warna. Yogyakarta: Andi. Ormrod, Jeanne Ellis. (2009). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Erlangga.

Pujiriyanto. (2005). Desain Grafis Komputer; Teori Grafis Komputer. Yogyakarta: Adi Offset.

Purnama, Sigit. (2011). Elemen warna dalam pengembangan multimedia

pembelajaran. [Online]. Tersedia:

http://m.kompasiana.com/post/edukasi/2011/07/07/elemen-warna-dalam pengembangan-multimedia-pembelajaran/ [19 10 2013].

Rösler, Dietmar. (2012). Deutsch als Fremdsprache (Eine Einführung). Stuttgart: J.B Metzler’sche Verlagsbuchhandlung und Carl Ernst Poeschel Verlag GmbH. Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta.

______. (2013). Artikel (Geschlechtswörter, Begleiter). [Online]. Tersedia: http://www.cafe-lingua.de/deutche-grammatik/artikel.php/ [20 10 2013]


(26)

54

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.


(1)

6

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu µ SbP : Hasil belajar sebelum perlakuan (tes awal)

H0 : Tidak terdapat peningkatan pada penguasaan Artikel kata benda

bahasa Jerman siswa setelah menerima perlakuan.

H1 : Terdapat peningkatan pada penguasaan Artikel kata benda bahasa

Jerman siswa setelah menerima perlakuan.

Jika thitung < ttabel maka hipotesis nol (H0) diterima, dengan kata lain hipotesis

peneltian (H1) ditolak. Artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara

variabel bebas dan terikat pada taraf sigifikasi 0,05.

Jika thitung > ttabel maka hipotesis nol (H0) ditolak, dengan kata lain hipotesis

peneltian (H1) diterima. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara


(2)

1

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian penggunaan warna untuk menguasai Artikel kata benda bahasa Jerman, diperoleh simpulan berikut:

1. Pada tes awal (pretest), siswa kelas eksperimen memperoleh nilai tertinggi sebesar 77 (dalam skala 1-100) dan nilai terendah sebesar 37 dengan rata-rata 58,95, sedangkan siswa kelas kontrol memperoleh nilai tertinggi sebesar 73, dan nilai terendah 33 dengan rata-rata 48.79. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa siswa kelas eksperimen memiliki penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman hampir sama dengan siswa kelas kontrol dengan kategori cukup dan kurang.

2. Pada tes akhir (posttest), siswa kelas eksperimen memperoleh nilai tertinggi sebesar 97 (dalam skala 1-100) dan nilai terendah sebesar 63 dengan rata-rata 75,95, sedangkan siswa kelas kontrol memperoleh nilai tertinggi sebesar 63, dan nilai terendah 30 dengan rata-rata 48,70. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa siswa kelas eksperimen memiliki penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman yang lebih baik daripada siswa kelas kontrol.

3. Berdasarkan selisih nilai rata-rata posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol diperoleh nilai uji-t independen sebesar 8,014. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa thitung > ttabel (8,014 > 2,0167). Hal ini berarti bahwa

terdapat perbedaan yang signifikan antara penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman siswa kelas eksperimen setelah perlakuan dan siswa kelas kontrol. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan warna efektif untuk diterapkan dalam pembelajaran Artikel kata benda bahasa Jerman.


(3)

2

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Saran

Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman, diperlukan suatu metode yang tepat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan sebelumnya, maka dapat disampaikan beberapa saran, yakni sebagai berikut:

1. Berdasarkan hasil penghitungan uji-t diketahui bahwa penggunaan warna dapat meningkatkan penguasaan Artikel kata benda bahasa Jerman. Oleh karena itu, metode ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif bagi guru untuk mengajarkan Artikel kata benda bahasa Jerman.

2. Berdasarkan kendala yang ditemukan di lapangan, sebaiknya guru menerapkan metode pembelajaran yang bervariasi dan menarik bagi siswa, agar siswa tidak mengalami kesulitan dan memiliki rasa bosan dalam mempelajari Artikel kata benda bahasa Jerman.

3. Peneliti lain yang akan meneliti bidang yang sama, selain dapat menerapkan penggunaan warna dalam mempelajari Artikel kata benda bahasa Jerman, juga dapat menggunakan warna untuk penguasaan bahan pelajaran lain seperti penguasaan kosakata bahasa Jerman.


(4)

54

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Anna, Lusia Kus. (2008). “Psikologi dan Arti Warna”. Journal of Counseling

Psychology. 13.

Arikunto, Suharsimi. (2009). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Balcik, I. Dan Röhe, K. (2006). Pons: Deutsche Grammatik und Rechtschreibug. Stuttgart: Ernst Klett Sprachen GmbH.

Brinitzer, M. dan Damm, V. (1999). Grammatik sehen Arbeitsbuch für deutsch als Fremdsprache. Ismaning: Hueber Verlag.

Dreyer, H. dan Schmitt R. (1985). Lehr- und Übungsbuch der deutschen Grammatik.

München: Verlag für Deutsch.

Fleer, S. (2008). Kurzgrammatik Deutsch. Berlin dan München: Langenscheidt.

Harini, Novita. (2013). “Terapi Warna Untuk Mengurangi Kecemasan”. Jurnal

Ilmiah Psikologi Terapan. 01, (02), 291-301.


(5)

54

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Hatimah, Ihat. (2012). “Jenis Metode Pembelajaran”. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah. 2, 1-5.

Helbig, G. dan Buscha, J. (2001). Deutsche Grammatik. Berlin/München: Langenscheidt.

Neuner, G. dan Hunfeld, H. (1993). Methoden des Fremdsprachlichen

Deutschunterricht. Berlin: Langenscheidt.

Nugroho, E. (2008). Pengenalan teori warna. Yogyakarta: Andi.

Ormrod, Jeanne Ellis. (2009). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Erlangga.

Pujiriyanto. (2005). Desain Grafis Komputer; Teori Grafis Komputer. Yogyakarta: Adi Offset.

Purnama, Sigit. (2011). Elemen warna dalam pengembangan multimedia

pembelajaran. [Online]. Tersedia:

http://m.kompasiana.com/post/edukasi/2011/07/07/elemen-warna-dalam pengembangan-multimedia-pembelajaran/ [19 10 2013].

Rösler, Dietmar. (2012). Deutsch als Fremdsprache (Eine Einführung). Stuttgart: J.B

Metzler’sche Verlagsbuchhandlung und Carl Ernst Poeschel Verlag GmbH.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta.

______. (2013). Artikel (Geschlechtswörter, Begleiter). [Online]. Tersedia: http://www.cafe-lingua.de/deutche-grammatik/artikel.php/ [20 10 2013]


(6)

54

Nita Listyani, 2014

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN WARNA UNTUK MENGUASAI ARTIKEL KATA BENDA BAHASA JERMAN.