PENINGKATAN AKTIFITAS SISWA DAN HASIL BELAJAR IPA DENGANSTRATEGI PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION Peningkatan Aktifitas Siswa Dan Hasil Belajar IPA Dengan Strategi Pembelajaran Group Investigation Kelas V SDN 2 Tambakboyo Tahun 2012/2013.

PENINGKATAN AKTIFITAS SISWA DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN
STRATEGI PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION
KELAS V SDN 2 TAMBAKBOYO
TAHUN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI

ARIO SASONGKO
A54B090006

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

Abstrak

PENINGKATAN AKTIFITAS SISWA DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN
STRATEGI PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION KELAS V SDN 2
TAMBAKBOYO TAHUN 2012/2013

Ario Sasongko*, Drs. Muhroji**, SE, M.Si, A54B090006, Jurusan Pendidikan Guru

Sekolah Dasar,Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah
Surakarta, 2013, 60 halaman.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan strategi group
investigation dapat meningkatkan aktifitas siswa dan hasil belajar IPA di kelas V SDN 2
Tambakboyo, Pedan, Klaten. Penelitian ini dilakukan di SDN 2 Tambakboyo Pedan
dengan jumlah siswa 36 anak masing masing 16 putra dan 20 putri, pada kondisi awal
hanya terdapat 14 siswa yang nilainya mencapai KKM sedangkan 22 siswa nilanya
dibawah KKM. Penelitian ini menekankan proses aktifitas siswa untuk meningkatkan
hasil belajar siswa. Peneliti dalam melaksanakan menggunakan 2 siklus, pada siklus I
penerapan strategi group infestigatian tanpa menggunakan media tingkat keaktifan
siswa terdapat 18 siswa atau 50% yang menunjukkan aktifitas yang baik dan 18 siswa
atau 50% menunjukkan aktifitas tidak baik ini disebabkan karena siswa masih merasa
asing dengan strategi group infestigation, di siklus I peneliti juga melakukan evaluasi
dengan hasil 18 siswa yang tuntas 18 siswa belum tuntas atau hanya 50% dari jumlah
siswa. Siklus II penulis memperbaiki kekurangan penerapan strategi group infestigation,
jika di siklus I pembelajaran tanpa media maka di siklus II peneliti dalam penerapannya
dengan menggunakan media. Siklua II terlihat tingkat keaktifan siswa mulai tingi yaitu
24 baik dan 4 sangat baik, selain itu peneliti juga melakukan evaluasi dengan hasilnya
terdapat 28 siswa atau 77% telah mencapai nilai KKM. Penelti dalam pembatasan

penelitian ini tingkat keberhasialan hanya mencapai 70% dari jumlah siswa telah
mencapai nilai KKM. Berdasarkan hasil penelitian ini penelit dapat mengambil
kesimpulan bahwa melalui strategi group infestigation dapat meningkatkan aktifitas
siswa dan hasil belajar IPA kelas V SDN 2 Tambakboyo Pedan.
Kata Kunci : aktifitas dan hasil bejar, group infestigatio.
Keterangan :
* Nama Peneliti
** Nama Dosen Pembimbing

A. PENDAHULUAN
Dalam proses belajar mengajar di kelas, guru pasti dihadapkan pada kondisi
pembelajaran dengan jumlah siswa, gender, latar belakang etnis, agama, sosioekonomi, budaya, tingkah laku dan kemampuan akademik siswa yang beraneka
ragam sehingga untuk mencapai keberhasilan dalam proses pembelajaran, bukanlah
suatu hal yang mudah. Guru dituntut profesional untuk melaksanakan semua itu.
Peranan yang diemban oleh guru tidak hanya sekedar mengupayakan agar siswa
dapat memperoleh berbagai ragam ilmu pengetahuan dan keterampilan. Akan tetapi
lebih dari itu, seorang guru harus dapat mendorong siswa untuk dapat bekerja secara
berkelompok dalam rangka menumbuhkan daya nalar, cara berpikir logis, sistimatis,
kreatif, cerdas, dan rasa ingin tahu dan dapat menciptakan suasana yang membuat
aktif siswa di dalam proses pembelajaran.

Mata Pelajaran IPA dipahami oleh siswa sebagai pelajaran yang membosankan
dan tidak menarik. sehingga pada akhirnya berpengaruh terhadap sikap siswa yang
kurang aktif dan tidak termotivasi untuk mengikuti proses pembelajaran. Hal ini
berakibat pada rendahnya prestasi hasil belajar yang diperoleh oleh siswa pada mata
pelajaran ini. Padahal, mata pelajaran IPA adalah salah satu mata pelajaran yang
sangat penting, karena mata pelajaran ini di samping menjadi salah satu mata
pelajaran yang diujiannasionalkan juga mencakup komponen kemampuan untuk
mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi, serta
menanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis, kreatif dan
mandiri.
Berdasarkan catatan, proses pembelajaran di kelas V SDN 2 Tambakboyo dengan
model pengajaran langsung ternyata tidak mampu meningkatkan aktivitas belajar
siswa sehingga pada saat penilaian hasil belajar

yang diperoleh sangat

mengecewakan. Kurangnya aktivitas terhadap pelajaran mengakibatkan rendahnya
tingkat daya serap. Catatan dokumentasi siswa berjumlah 36 siswa terdapat 14 siswa
yang mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM = 70) dan 22 siswa lain nilainya
berada di bawah kriteria ketuntasan minimal. Kenyataan ini menunjukkan bahwa para

siswa tidak mampu menyerap materi pelajaran yang diajarkan.
Masalah ini yang mendorong munculnya gagasan untuk menekankan kepada
pengajaran yang dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk lebih melatih
kemampuan berpikir, bernalar dan menggali segenap potensi yang ada pada dirinya.
Siswa diarahkan agar mampu menempatkan dirinya sebagai pemeran penting dalam

proses pembelajaran yaitu suatu proses belajar yang melibatkan siswa secara aktif.
Strategi pembelajaran ini merupakan suatu bentuk inovasi untuk dapat menciptakan
situasi pembelajaran yang menantang dan menyenangkan agar dapat meningkatkan
prestasi belajar siswa.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan strategi
group investigation dapat meningkatkan aktifitas siswa dan hasil belajar IPA di kelas
V SDN 2 Tambakboyo, Pedan, Klaten.

B. METODE PENELITIAN
Penelitian di laksanakan di SDN 2 Tambakboyo, Kecamatan Pedan,
Kabupaten Klaten. Subyek penelitian adalah kelas V yang berjumlah 36 siswa yang
terdiri dari laki-laki 16 siswa dan perempuan 20 siswa. Penelitian tindakan ini
berlangsung sekitar 4 bulan di tahun 2012/2013 mulai dari perencanaan penelitian
sampai pada penulisan laporan hasil penelitian. Subjek penelitian ini mencakup

semua pihak yang dapat memberikan informasi yang diperlukan dalam penelitian.
Jadi subyek penelitian adalah (1) siswa kelas V SDN 2 Tambakboyo sebagai
penerima penelitian siswa (2) guru, pegawai atau kepala sekolah yang menjadi
perhatian atau pengamatan dalam suatu penelitian sebagai pelaku penelitian. Jenis
penelitian yang dugunakan adalah penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian
yang dilakukan berbentuk siklus yang mengacu pada model Kemmis & Taggart
(Depdiknas, 2005:11). Setiap siklus terdiri empat kegiatan pokok, yaitu:
perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi
(reflection). Variable yang digunakan peneliti dengan menggabungkan peningkatan
aktifitas belajar dan hasil belajar siswa, ini dimaksutkan peneliti karena untuk
memperoleh hasil yang baik maka harus didukung proses yang baik pula.
Agar data yang diperoleh peneliti obyektif, valid, dan reliabel maka dilakukan
teknik triangulasi, yaitu dengan melakukan beberapa tindakan (1) untuk menilai
hasil belajar dengan tes tertulis (soal) yang sesuai dengan materi dan indikator
proses pembelajaran, (2) untuk menilai aktifitas siswa yang digunakan adalah data
triangulasi sumber. Sedangkan tehnik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini meliputi (a) Observasi/ pengamatan adalah kompetensi praktikal siswa
dalam pelaksanaan pembelajaran, observasi ini digunakan untuk pengumpulan data
aktifitas siswa (b) tes, tujuan dari penggunaan metode ini untuk melengkapi data


yang diperlukan penulis dalam penelitian ini (c) dokumentasi, data pendukung yang
mencakup data siswa, guru/kepala sekolah, dan data sekolah. Peneliti dalam
membuat penelitian ini menggunakan tehnik analisis komperatif dimana penelitian
yang digunakan untuk membandingkan suatu variabel (objek penelitian) antara
subjek berbeda atau waktu yang berbeda. Jadi peneliti dalam penelitian ini
membandingkan antara siklus I dan siklus II untuk mengetahui kekurangan di
masing-masing siklus. Kriteria keberhasilan atau indikator pencapaian dari
pembelajaran tindakan, peneliti dapat menggunakan indikator hasil belajar dengan
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) pada mata pelajaran IPA yang ditetapkan
terlebih dahulu oleh guru atau sekolah.
Tingkat aktifitas siswa sudah ditetapkan indikator pencapaianya pada (1)
kondisi awal 40%, (2) siklus I 50%, (3) siklus II 75%. Apabila tingkat aktifitas
siswa dalam belajar sudah mencapai 70% maka dianggap sudah tercapai dan PTK
ini dianggap selesai.

C. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Sebelum dilaksanakan penelitian tindakan kelas ini keadaan siswa kelas V
pada SD Negeri 2 Tambakboyo Pedan Klaten menunjukkan bahwa aktifitas dan hasil
belajar siswa masih tergolong rendah dari 36 siswa hanya 40% siswa menunjukkan
aktifitas belajar yang baik. Konsentrasi dan peran aktif siswa dalam kegiatan

pembelajaran kurang. Ini tampak pada saat pembelajaran masih ada siswa yang
kurang memperhatikan saat penulis menyampaikan materi pembelajaran bahkan ada
yang berbicara dengan temannya. Hal tersebut disebabkan karena strategi
pembelajaran yang digunakan penulis dalam mengajar kurang variatif atau monoton
sehingga menimbulkan kejenuhan.
Peneliti dalam pelaksanaan tindakan dapat membandingkanbahwa sebelum adanya
tindakan aktifitas siswa kelas V SD Negeri 2 Tambakboyo Pedan Klaten tentang
kompetensi dasar mendiskripsikan hubungan antara gaya, gerak dan energi tergolong
rendah. Hal ini dikarenakan kurangnya variasi penulis dalam menggunakan strategi
pembelajran, penulis masih dominan menggunakan metode ceramah,

sehingga

kegiatan pembelajaran masih terpusat pada guru. Oleh karena itu penulis melakukan
tindakan pada siklus I dimana pada kondisi awal hanya 40%,
Siklus I dilaksanakan pada tanggal 7 Maret 2013 Kompetensi Dasar 5.1.
Mendiskripsikan hubungan antara gaya, gerak dan energi melalui percobaanpercobaan (gaya gravitasi, gaya gesek, dan gaya magnet). Untuk keefektivitasan
pembelajaran telah disusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) siklus I. Pada
pelaksanaan siklus I ini dihadiri semua siswa kelas V yaitu sebanyak 36 siswa dan 1
orang guru sebagai pengamat. Kriteria keberhasilan siswa ditentukan apabila 70%

dari jumlah siswa ikut serta aktif dalam pembahasan materi pelajaran dan 70% dari
jumlah siswa telah tuntas dari nilai KKM. Dengan menggunakan strategi
pembelajaran group investigation penulis berusaha membimbing siswa untuk
mendapatkan pengalaman langsung tentang mendiskrpsikan hubungan antara gaya,
gerak dan energi. Dalam kegiatan ini peran siswa lebih dominan, sehingga aktifitas
belajar siswa diharapkan dapat meningkat. Selain itu penulis juga melaksanakan
Obserfasi, dimana Observasi dilakukan tindakan sesuai dengan perencanan yang
telah disusun meliputi indikator aktifitas belajar, siswa pada kondisi awalnya hanya
40% dari 36 siswa yang aktif dalam pembelajaran, pada siklus I ini ada kenaikan
menjadi 50% yaitu 18 siswa yang dapat berperan aktif dengan baik dan 20 siswa atau
55,6% memperoleh nilai mencapai KKM yang telah ditentukan. Hal ini disebabkan

oleh : Hal ini dikarenakan (1) anak belum terbiasa mengikuti strategi pembelajaran
group infestigation (2) anak kurang belajar (3) setiap siswa belum memiliki buku
pelajaran (4) erhatian guru peneliti kurang menyeluruh (5) Minat belajar siswa masih
rendah. Dari hasil tersebut dapat menggambarkan melalui table perbandingan
aktifitas dan hasil belajar pada kondisi awal dan pada siklus I sebagai berikut :
Tabel 1. Aktifitas Belajar

Jumlah Siswa

No.

Penilaian

4:
Sangat
Baik

3:
Baik

2 : Tidak
Baik

1:
Sangat
Tidak
Baik

Prosentase


1

Kondisi
Awal

0

14

20

2

40%

2

Siklus I


0

18

18

0

50%

Tabel 2. Hasil Belajar Siswa

Nilai anak yang

No.
1
2

Kondisi
Awal
Siklus I

Mencapai KKM
14
18

Nilai anak
yang
Belum
Mencapai
KKM
22
18

Jumlah
36
36

Prese
ntase
40%
50%

Jumlah

Rata-rata

1

3

1

2

4

13

2.17

2
3

AMALIA SRI SURYANDAR

2

3

3

2

4

3

17

2.83

AMELIA SRI WULANDARI

2

2

3

3

3

4

17

2.83

4

FITRA GUNAWAN

3

4

3

3

3

4

20

3.33

5

WISNU BAGUS WARDANA

3

4

3

2

3

4

19

3.17

6

WIDHI DWI AGUSTIN

2

3

3

1

4

2

15

2.50

7

ALFIANTO NUGROHO

3

4

3

3

4

3

20

3.33

8

ADIS YUDHA ROMADHONI

2

2

3

1

2

4

14

2.33

9

ADITYA NUR ANDIKA

2

4

3

2

3

4

18

3.00

10

BENEDICTA DEVINA PUTRI

3

2

3

2

4

2

16

2.67

11

DITA FAUZIAH ROHMAWATI

3

3

3

3

4

4

20

3.33

12

FEBRIANA PUTRI NARUMI

2

4

3

2

3

4

18

3.00

13

GHUFRON AHSANULMUNA

2

4

3

2

4

3

18

3.00

14

IRMA YUNIAR FRESTINA

3

2

3

1

2

2

13

2.17

15

IRLANDO BAGUS PRATAMA

3

4

3

2

4

4

20

3.33

16

KANIA PUTRI CAHYANI

1

2

3

2

4

2

14

2.33

17

LUFHFIAH AN NADA

3

3

3

2

3

4

18

3.00

18

LEONY VITA ARRTHANTI

3

4

3

4

3

3

20

3.33

19

MUHAMMAD FATHUN NAUFAN

3

4

3

2

3

2

17

2.83

20

MUHAMMAD CHOIRUL IMAM

3

3

3

1

4

4

18

3.00

21

NATASYA ERISCHA PRANADITA

3

4

3

3

4

3

20

3.33

22

NUR M.NAZHIRUDIN AL BANI

3

2

3

2

2

4

16

2.67

23

RINDI ATIKA FANI RAHMAWATI

3

4

3

2

4

3

19

3.17

24

RYAN ANDIKA BAGUS P.

3

3

3

3

2

4

18

3.00

25

SILVIA RIDHA HANIFA

2

4

3

3

4

2

18

3.00

26

SHINTA MAULIDA

3

4

3

2

3

2

17

2.83

27

SYAUQI ADAM NUR AHYURI

2

4

3

2

2

4

17

2.83

28

SASABILA PUTRI RIDHO

2

2

3

3

4

2

16

2.67

29

SHELLY YUANA ESA SAPUTRI

3

4

3

2

4

3

19

3.17

30

WISNU AJI PRABOWO

3

4

3

3

3

4

20

3.33

31

YOGA TAMA ADIYANTA

1

4

3

1

4

4

17

2.83

32

DYAH AYU LUTHFI NUR AZIZAH

2

4

3

2

4

3

18

3.00

33

ADAM WAHYU PRATAMA

1

4

3

1

4

4

17

2.83

34

DEVYIA FARDHENA FARSYA

3

2

3

2

4

2

16

2.67

35

MELISA FARDHENA FARSYA

2

4

3

3

3

4

19

3.17

36

HAZZA W

2

2

3

1

4

4

16

2.67

Mempresentasikan hasil kerja kelompok

2

Menyelesaikan tugas kelompok

ALIFAH NURLELA R

Nama Siswa

Mengemukakan pendapat

Menjawab pertanyaan siswa maupun guru

1

No

Memberi saran

Mengajukan pertanyaan

LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS SISWA
SIKLUS I

Indikator pencapaian

DAFTAR NILAI
SIKLUS I
SOAL
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36

Nama
ALIFAH NURLELA R
AMALIA SRI SURYANDAR
AMELIA SRI WULANDARI
FITRA GUNAWAN
WISNU BAGUS WARDANA
WIDHI DWI AGUSTIN
ALFIANTO NUGROHO
ADIS YUDHA ROMADHONI
ADITYA NUR ANDIKA
BENEDICTA DEVINA PUTRI
DITA FAUZIAH ROHMAWATI
FEBRIANA PUTRI NARUMI
GHUFRON AHSANULMUNA
IRMA YUNIAR FRESTINA
IRLANDO BAGUS PRATAMA
KANIA PUTRI CAHYANI
LUFHFIAH AN NADA
LEONY VITA ARRTHANTI
MUHAMMAD FATHUN NAUFAN
MUHAMMAD CHOIRUL IMAM
NATASYA ERISCHA PRANADITA
NUR M.NAZHIRUDIN AL BANI
RINDI ATIKA FANI RAHMAWATI
RYAN ANDIKA BAGUS P.
SILVIA RIDHA HANIFA
SHINTA MAULIDA
SYAUQI ADAM NUR AHYURI
SASABILA PUTRI RIDHO
SHELLY YUANA ESA SAPUTRI
WISNU AJI PRABOWO
YOGA TAMA ADIYANTA
DYAH AYU LUTHFI NUR AZIZAH
ADAM WAHYU PRATAMA
DEVYIA FARDHENA FARSYA
MELISA FARDHENA FARSYA
HAZZA W
Jumlah
Rata-rata

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Jumlah

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
-

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

10
10
10
10
10

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
-

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

10

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
-

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

10
5
10
10
5
10
5
5
10
5
10
5
10
5
10
5
10
5
10
5
10
10
5
10
5
5
5
10
5
5
10

10
5
10
5
5
10
5
5
10
10
10
5
5
10
10
10
5
10
5
5
10
10
10
10
5
10
10
5
10
10
-

50
50
60
60
70
65
75
75
55
70
55
70
50
75
70
65
70
80
65
70
70
60
70
75
45
70
60
55
70
70
55
75
75
45
75
60
2330
64.72

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

Pada sikus I telah ada peningkatan baik aktifitas maupun hasil belajar siswa. Ini
menunjukkan tingkat pemahaman siswa terhadap materi semakin bertambah. Namun
demikian pencapaian ini belum sesuai dengan yang diharapkan, sehingga penulis
akan melanjutkan penelitian pada siklus II. Pada Siklus II ini penulis akan
mengadakan perbaikan dengan cara : (a) Merbiasakan siswa mengikuti strategi
pembelajaran group infestigation (b) Memberikan tugas belajar di rumah (c)

Menyuruh siswa untuk membeli, mengkopi, meminjam buku pelajaran pada kakak
kelasnya (d) Meningkatkan perhatian guru peneliti secara menyeluruh (e)
Memberikan reward kepada siswa yang aktif dan yang memperoleh hasil baik.
Siklus II dilaksanakan pada tanggal 15 Maret 2013 yang diikuti 36 siswa dan
1 observer. Rencana Perbaikan Pembelajaran (RPP) Siklus II yang digunakan adalah
Kopetensi Dasar : 5.2 menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan
lebih mudah dan cepat. Tindakan yang dilakukan pada siklus ini ditentukan
berdasarkan hasil refleksi siklus I. Setelah adanya perbaikan pada siklus II terjadi
peningkatan yang sangat memuaskan, jika pada kondisi awal hanya aktifitas dan hasil
belajar terdapat 40% siawa, pada siklus I naik menjadi 50% dan pada siklus II anak
sudah memperoleh 77%. Hal ini disebabkan oleh : (a) Siswa telah siap belajar (b)
Siswa lebih memahami materi bila menggunakan media (c) Aktifitas belajar telah
meningkat.
Tabel 3 Aktifitas Belajar
Jumlah Siswa
No.

Penilaian

2

Kondisi
Awal
Siklus I

3

Siklus II

1

3 : Baik

2 : Tidak
Baik

1:
Sangat
Tidak
Baik

0

14

20

2

40%

0

18

18

0

4

24

8

0

50%
77%

4 : Sangat
Baik

Prosentase

Tabel 4 Hasil Belajar Siswa

No.
Kondisi
1
Awal
2
Siklus I
3
Siklus II

Nilai anak
yang

Nilai anak
yang

Mencapai
14
18
27

Belum
22
18
9

Jumlah
36
36
36

Presentase
40%
50%
75%

Jumlah

Rata-rata

2

3

2

2

4

16

2.67

2
3

AMALIA SRI SURYANDAR

2

3

3

2

4

3

17

2.83

AMELIA SRI WULANDARI

2

2

3

3

3

4

17

2.83

4

FITRA GUNAWAN

3

4

3

3

3

4

20

3.33

5

WISNU BAGUS WARDANA

3

4

3

2

3

4

19

3.17

6

WIDHI DWI AGUSTIN

2

3

3

2

4

2

16

2.67

7

ALFIANTO NUGROHO

4

4

4

4

4

4

24

4.00

8

ADIS YUDHA ROMADHONI

2

4

3

3

2

4

18

3.00

Mempresentasikan hasil kerja kelompok

3

Menyelesaikan tugas kelompok

ALIFAH NURLELA R

Nama Siswa

Mengemukakan pendapat

Menjawab pertanyaan siswa maupun guru

1

No

Memberi saran

Mengajukan pertanyaan

LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS SISWA
SIKLUS II

Indikator pencapaian

9

ADITYA NUR ANDIKA

2

4

3

2

3

4

18

3.00

10

BENEDICTA DEVINA PUTRI

3

2

3

2

4

2

16

2.67

11

DITA FAUZIAH ROHMAWATI

3

3

3

3

4

4

20

3.33

12

FEBRIANA PUTRI NARUMI

2

4

3

2

3

4

18

3.00

13

GHUFRON AHSANULMUNA

2

4

3

2

4

3

18

3.00

14

IRMA YUNIAR FRESTINA

3

3

3

2

4

3

18

3.00

15

IRLANDO BAGUS PRATAMA

3

4

3

2

4

4

20

3.33

16

KANIA PUTRI CAHYANI

1

2

3

2

4

2

14

2.33

17

LUFHFIAH AN NADA

3

3

3

2

3

4

18

3.00

18

LEONY VITA ARRTHANTI

4

4

4

4

4

4

24

4.00

19

MUHAMMAD FATHUN NAUFAN

3

4

3

2

3

4

19

3.17

20

MUHAMMAD CHOIRUL IMAM

3

3

3

2

4

4

19

3.17

21

NATASYA ERISCHA PRANADITA

3

4

3

3

4

3

20

3.33

22

NUR M.NAZHIRUDIN AL BANI

3

2

3

3

3

4

18

3.00

23

RINDI ATIKA FANI RAHMAWATI

3

4

3

2

4

4

20

3.33

24

RYAN ANDIKA BAGUS P.

3

3

3

3

2

4

18

3.00

25

SILVIA RIDHA HANIFA

2

4

3

3

4

2

18

3.00

26

SHINTA MAULIDA

3

4

3

2

3

4

19

3.17

27

SYAUQI ADAM NUR AHYURI

2

4

3

2

2

4

17

2.83

28

SASABILA PUTRI RIDHO

2

2

3

3

4

4

18

3.00

29

SHELLY YUANA ESA SAPUTRI

4

4

4

4

4

4

24

4.00

30

WISNU AJI PRABOWO

4

4

4

4

4

4

24

4.00

31

YOGA TAMA ADIYANTA

2

4

3

2

4

4

19

3.17

32

DYAH AYU LUTHFI NUR AZIZAH

2

4

3

2

4

3

18

3.00

33

ADAM WAHYU PRATAMA

2

4

3

3

4

4

20

3.33

34

DEVYIA FARDHENA FARSYA

3

2

3

2

4

4

18

3.00

35

MELISA FARDHENA FARSYA

2

3

2

3

3

4

17

2.83

36

HAZZA W

3

3

3

3

4

4

20

3.33

DAFTAR NILAI
SIKLUS II
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36

Nama
ALIFAH NURLELA R
AMALIA SRI SURYANDAR
AMELIA SRI WULANDARI
FITRA GUNAWAN
WISNU BAGUS WARDANA
WIDHI DWI AGUSTIN
ALFIANTO NUGROHO
ADIS YUDHA ROMADHONI
ADITYA NUR ANDIKA
BENEDICTA DEVINA PUTRI
DITA FAUZIAH ROHMAWATI
FEBRIANA PUTRI NARUMI
GHUFRON AHSANULMUNA
IRMA YUNIAR FRESTINA
IRLANDO BAGUS PRATAMA
KANIA PUTRI CAHYANI
LUFHFIAH AN NADA
LEONY VITA ARRTHANTI
MUHAMMAD FATHUN NAUFAN
MUHAMMAD CHOIRUL IMAM
NATASYA ERISCHA PRANADITA
NUR M.NAZHIRUDIN AL BANI
RINDI ATIKA FANI RAHMAWATI
RYAN ANDIKA BAGUS P.
SILVIA RIDHA HANIFA
SHINTA MAULIDA
SYAUQI ADAM NUR AHYURI
SASABILA PUTRI RIDHO
SHELLY YUANA ESA SAPUTRI
WISNU AJI PRABOWO
YOGA TAMA ADIYANTA
DYAH AYU LUTHFI NUR AZIZAH
ADAM WAHYU PRATAMA
DEVYIA FARDHENA FARSYA
MELISA FARDHENA FARSYA
HAZZA W
Jumlah
Rata-rata

1
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
-

2
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

3
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

4
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

10

-

5
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

SOAL
6
7
10
10
10
10 10
10
10 10
10 10
10
10 10
10 10
10 10
10
10
10
10
10 10
10
10
10 10
10
10
10
10
10
10
10
10 10
10 10
10
10
10 10
10
10
10 10

8
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

9
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10

10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
-

Jumlah
60
50
60
80
90
60
100
90
50
70
70
70
80
80
80
70
80
100
70
70
100
60
80
80
70
80
60
80
100
90
70
80
90
70
60
70
2720
75.56

Setelah peneliti melakukan tindakan pada siklus II hasil yang dicapai sangat
memuaskan. DenganPeningkatan Aktifitas dan Hasil Belajar IPA Melalui Strategi
Group Investigation Siswa Kelas V SDN 2 Tambakboyo Pedan Klaten, sebagian
besar siswa mendapatkan pemahaman tentang mendiskripsikan hubungan gaya, gerak
dan gravitasi serta menjelaskan pesawat sederhana yang dapat mempermudah
pekerjaan dan lebih cepat, keaktifan dan hasil belajar siswa meningkat.
Dari hasil penelitian siklus II aktifitas belajar siswa dalam pembelajaran IPA
melalui strategi Group Infestigation ada peningkatan dari siklus I (50%), pada siklus

II ada peningkatan dari 50% menjadi 77%. Adapun peningkatan hasil belajar siswa
dalam pembelajaran IPA melalui strategi Group Infestigation ada peningkatan dari
kondisi awal 40%, siklus I 50%, siklus II menjadi 75% atau siswa yang dapat
memperoleh nilai mencapai KKM pada siklus II ada 27 siswa. Setelah peneliti
melakukan tindakan pada siklus II hasil yang dicapai sangat memuaskan.
DenganPeningkatan Aktifitas dan Hasil Belajar IPA Melalui Strategi Group
Investigation Siswa Kelas V SDN 2 Tambakboyo Pedan Klaten, sebagian besar siswa
mendapatkan pemahaman tentang mendiskripsikan hubungan gaya, gerak dan
gravitasi serta menjelaskan pesawat sederhana yang dapat mempermudah pekerjaan
dan lebih cepat, keaktifan dan hasil belajar siswa meningkat.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang memiliki beberapa
keterbatasan, antara lain : 1. Data yang penulis peroleh sangat bersifat subyektif,
walaupun peneliti telah berusaha dengan menggunakan teknik triangulasi data 2.
Teknik analisis data tidak seperti pada penelitian kuantitatif yang sudah merupakan
kepastian karena berdasarkan rumus-rumus statisk yang baku, meskipun penulis pada
penelitian ini juga telah berusaha semaksimal mungkin.

D. SIMPULAN
Berdasarkan analisis terhadap data hasil penelitian tindakan kelas ini, dapat
disimpulkan bahwa penerapan strategi group infestigation dapat meningkatkan
aktifitas dan hasil belajar dalam proses pembelajaran ilmu pengetahuan alam kelas V
SD Negeri 2 Tambakboyo Kecamatan Pedan Kabupaten Klaten tahun 2012/2013.
Peningkatan aktifitas dan hasil belajar dalam proses pembelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam dengan strategi group investigation terlihat dari beberapa hal
sebagai berikut (1) mengajukan pertanyaan (2) menjawab pertanyaan siswa maupun
guru (3) memberi saran (4) mengemukakan pendapat (5) menyelesaikan tugas
kelompok (6) Mempresentasikan hasil kerja kelompok. Berdasarkan uraian tersebut
di atas, dapat disimpulkan bahwa hasil pembelajaran dalam pembelajaran ilmu
pengetahuan alam, dan penerapan strategi group infestigation berhasil meningkatkan
aktifitas dan hasil belajar dalam proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di
kelas V SD Negeri 2 Tambakboyo, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten.

DAFTAR PUSTAKA
BSNP. 2006, Standarsasi, Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran
Ilmu Pengetahuan Alam SD. Departemen Pendidikan Nasional
Hadiat. 2000. Alam Sekitar Kita. Jakarta : Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan.

Harun Rasyid, Drs dan Mansur, Drs, M.Pd. 2008. Penilaian Hasil Belajar. Bandung :
CV Wacana Prima
Hera Lestari Mikarsa. 2007. Pendidikan Anak di SD. Jakarta: Universitas Terbuka.
Lexy J.Moleong.2001.Metodologi
Rosdakarya.

Penelitian

Kualitatif.Bandung

:

PT

Remaja

Maryadi, dkk. Pedoman penulisan Skripsi FKIP. Surakarta: BP-FKIP Universitas
Muhammadiah Surakarta.
Nasar. 2006. Merancang Pembelajaran Aktif dan Kontekstual. Jakarta. Grafindo.
Nurhadi, 2004. Kurikulum 2004, Pertanyaan dan Jawaban. Jakarta. Garasindo
Nurhadi, Burhan Yasin, Agus Gerrad Senduk. 2004. Pembelajaran Kontekstual.
Surabaya : Universitas Negeri Malang.
Rubiyanto, Rubino. Metode Penelitian Pendidikan. Solo Baru. PSKGJ – FKIP.
Universitas Muhamamdiyah Surakarta. Penerbit Qinant.
Sulhan, Najib. 2010. Pengembangan Karakter Pada Anak. Surabaya : Surabaya
Intelektual Clup.
Suparlan. 2006. Guru Sebagai Proesi. Yogyakarta. Hikayat Publising.
http://ainamulyana.blogspot.com/2012/02/aktivitas-belajar.html

Dokumen yang terkait

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Strategi Pembelajaran Aktif Crossword Puzzle (Penelitian Tindakan Kelas V SDN Tugu 2 Depok)

2 20 213

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 TRIMULYO KECAMATAN TANJUNG BINTANG TAHUN 2012/2013.

0 6 44

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI CAHAYA SISWA KELAS V SDN GUGUS WISANG GENI KOTA SEMARANG

0 6 356

Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas VI dalam Pembelajaran IPA melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Di SDN 07 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Pembelajaran Jigsaw bagi Siswa Kelas V SDN 1 Tawangharjo Tahun Pelajaran 2016/2017

0 0 36

PENGARUH MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN GUGUS I PONTIANAK SELATAN

0 0 8

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Hasil Belajar IPA dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (GI) Siswa Kelas V SDN Barukan 02 Kecamatan Tengaran

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Hasil Belajar IPA dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (GI) Siswa Kelas V SDN Barukan 02 Kecamatan Tengaran

0 0 18

4.1.1. Pelaksanaan Penelitian 4.1.1.1. Pra siklus - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Hasil Belajar IPA dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (GI) Siswa Kelas V SDN Barukan 02 Kecamatan Tenga

0 0 16

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Hasil Belajar IPA dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (GI) Siswa Kelas V SDN Barukan 02 Kecamatan Tengaran

0 0 14