PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINGKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMANDALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN.
Hamidah, 2014 PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA
PEMAHAMANDALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat dalam Menempuh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh : Hamidah
1004272
PROGRAM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
KAMPUS SERANG
2014
(2)
Hamidah, 2014 PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Penerapan Strategi
Directed Reading Thingking
Activity
untuk Meningkatkan Kemampuan
Membaca Pemahaman dalam Pembelajaran
Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SDN Kebarosan
Oleh Hamidah
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Ilmu Pendidikan
© Hamidah2014
Universitas Pendidikan Indonesia Juni 2014
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.
(3)
Hamidah, 2014 PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
(4)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
HAMIDAH (1004272), “Penerapan Strategi Directed Reading Thingking Activity untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V SDN Kebarosan”.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyak siswa yang belum mampu mengidentifikasi tema, menentukan pokok pikiran, dan menyimpulkan isi cerita dalam beberapa kalimat dengan baik, sehingga hasil belajar siswa pun kurang baik. Guru belum menggunakan metode atau strategi membaca yang menarik bagi siswa dalam pembelajaran membaca pemahaman.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana gambaran penerapan strategi DRTA untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V SDN Kebarosan?. 2) Bagaimana hasil penerapan strategi DRTA untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V SDN Kebarosan?.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui penerapan strategi DRTA serta ingin mengetahui hasil penerapan dari strategi DRTA itu sendiri.
Metode penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas yang tahapannya terdiri dari pra siklus, siklus I, siklus II dan siklus III. Untuk mengetahui tingkat keberhasilannya, peneliti menggunakan instrumen penelitian berupa observasi, tes dan dokumentasi.
Hasil penelitian membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA pada siklus I rata-ratanya mencapai 5,48. Hasilnya mengalami kenaikan pada siklus II dengan rata-rata nilai yang diperoleh siswa sebesar 7,58. Kemudian pada siklus III hasilnya semakin meningkat dengan rata-rata nilai yang diperoleh sebesar 8,44 dari 27 siswa.
Kesimpulan yang didapat ternyata dengan penggunaan strategi DRTA dapat meningkatkan hasil belajar siswa, yang menggambarkan tingkat pemahaman siswa pada pembelajaran bahasa Indonesia tentang konsep membaca pemahaman.
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini, secara umum dapat direkomendasikan kepada semua komponen yang terlibat dalam proses pembelajaran agar terus berupaya mengasai pembelajaran dengan menggunakan srtategi DRTA untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa khususnya dalam pembelajaran bahasa Indonesia.
(5)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ABSTRACT
Hamidah (1004272), "Implementation Strategy Directed Reading Thingking Activity to Improve Reading Comprehension Ability in Learning Indonesian in Class V SDN Kebarosan".
This research is motivated by the many students who have not been able to identify the theme, determining main ideas, and concludes the story in a few sentences properly, so that student learning outcomes is not very good. Teachers not using a method or strategy that is interesting reading for students in learning reading comprehension.
The problems of this study were 1) Describing the application of DRTA strategies to improve reading comprehension ability in learning Indonesian in class V SDN Kebarosan?. 2) How do the results of the application of DRTA strategies to improve reading comprehension ability in learning Indonesian in class V SDN Kebarosan?.
The goal of this research is to know the implementation of the strategy DRTA and want to know the result of the implementation of the strategy itself DRTA.
This research method uses classroom action research design consisted of a pre-cycle stages, first cycle, second cycle and third cycle. To determine the level of success, researchers use research instruments such as observation, testing and documentation.
The results of the study reading comprehension by using strategies DRTA in the first cycle the average reaches 5.48. The result is an increase in the second cycle with an average value of 7.58 obtained by the students. Then the third cycle the result is increasing with an average value of 8.44 obtained from 27 students.
The conclusion turns to use DRTA strategies can improve student learning outcomes, which illustrates the level of understanding of Indonesian students learning about the concept of reading comprehension.
Based on the results of this class action, can generally be recommended to all the components involved in the learning process in order to continue to chalenge using srtategi DRTA learning to improve students' reading comprehension, especially in learning Indonesian.
(6)
v
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI LEMBAR PERNYATAAN
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR DIAGRAM ... viii
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang penelitian ... 1
B. Identifikasi Masalah Penelitian ... 3
C. Rumusan Masalah Penelitian ... 3
D. Tujuan Penelitian ... 3
E. Manfaat Penelitian ... 4
F. Sistematika Penelitian ... 5
BAB II STRATEGI DIRECTED READING THINGKING ACTIVITY (DRTA), MEMBACA PEMAHAMAN A. Kajian Teori ... 6
1. Membaca ... 6
a. Pengertian Membaca ... 6
b. Macam-macam Membaca ... 7
c. Membaca Pemahaman ... 8
(7)
vi
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
e. Prinsip-prinsip Membaca Pemahaman ... 9
f. Tujuan Membaca Pemahaman ... 10
2. Strategi Directed Reading Thingking Activity ... 11
a. Aktivitas Berpikir ... 11
b. Strategi DRTA ... 13
c. Pembelajaran Membaca Pemahaman dengan Strategi DRTA di Sekolah Dasar ... 14
B. Kajian Hasil Penelitian ... 16
C. Kerangka Berfikir ... 17
D. Hipotesis Tindakan ... 19
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek ... 20
B. Metode dan Desain Penelitian ... 20
C. Definisi Operasional ... 23
D. Instrumen Penelitian ... 23
E. Prosedur Penelitian ... 40
F. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data ... 42
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pemaparan Data ... 44
B. Pembahasan Data ... 98
C. Rekapitulasi ... 109
D. Jawaban Hipotesis Tindakan ... 116
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 117
(8)
vii
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP
(9)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Penelitian
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas 5 SDN Kebarosan Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang-Banten pada tanggal 27 Januari 2014 tentang pembelajaran di kelas, bahwa guru kelas sudah melaksanakan kegiatan belajar mengajar bersama murid dalam pembelajaran bahasa Indonesia terutama pada kegiatan keterampilan membaca seperti yang tercantum dalam rencana pelaksanaan pembelajaran dan silabus, akan tetapi menurutnya belum mencapai batas maksimal KKM, dalam pembelajaran bahasa Indonesia batas maksimal KKM adalah 63% namun pada kenyataanya baru mencapai 53%.
Dari hasil data observasi di kelas V SDN Kebarosan, peneliti melakukan pengamatan ketika guru mengajar, dalam kegiatan membaca pemahaman dikelas tersebut banyak siswa yang belum mampu mengidentifikasi tema, menentukan pokok pikiran, dan menyimpulkan isi cerita dalam beberapa kalimat dengan baik, sehingga hasil belajar siswa kurang baik. Guru belum menggunakan metode atau strategi membaca yang menarik bagi siswa dalam pembelajaran membaca pemahaman. Berdasarkan pengamatan tersebut di atas maka peneliti merasa terpanggil untuk memperbaiki proses pembelajaran yang tepat berkaitan dengan membaca pemahaman. Agar siswa lebih termotivasi dalam belajar. Jika masalah ini dibiarkan dan diabaikan oleh guru kelas tanpa adanya suatu perubahan maka hasil belajar siswa akan lebih fatal dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia tidak akan berhasil berdasarkan KKM yang telah ditentukan.
Burns, dkk. (Rahim, 2007:1) mengemukakan bahwa kemampuan membaca merupakan sesuatu yang vital dalam masyarakat terpelajar. Keterampilan membaca pemahaman di sekolah dasar memiliki fungsi yang
(10)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
sangat penting yakni memberikan dasar bagi keberhasilan pengajaran pada jenjang berikutnya, Joni dalam Rahim (2007:36) mengatakan bahwa:
Dalam membaca pemahaman diperlukan strategi dalam membacanya. Strategi merupakan ilmu dan kiat di dalam memanfaatkan segala sumber yang dapat dikerahkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pengupayaan pencapaian tujuan akhir digunakan sebagai acuan di dalam menata kekuatan serta menutup kelemahan yang kemudian diterjemahkan menjadi program kegiatan merupakan pemikiran strategis.
Bertolak dari pendekatan tersebut di atas, peneliti mencoba berdiskusi dengan guru kelas tentang strategi pembelajaran yang tepat pada konsep kemampuan membaca pemahaman di kelas V SD. Akhirnya peneliti membuat sebuah gagasan untuk memakai strategi Directed Reading Thingking Activity (DRTA). Strategi ini memfokuskan keterlibatan siswa dengan teks, karena siswa memprediksi dan membuktikannya ketika mereka membaca. Pada bagian ini peneliti mengemukakan bagaimana dengan pembelajaran bahasa Indonesia yang efektif. Salah satu tujuan utama yang ingin dicapai dalam jenjang pendidikan dasar adalah kemampuan membaca, karena kemampuan membaca mutlak harus dikuasai anak karena membaca sangat penting peranannya sebagai faktor penentu bagi keberhasilan belajar siswa dan mencerdaskan bangsa. Seseorang mampu membaca bukan karena kebetulan saja, akan tetapi karena seseorang tersebut belajar dan berlatih membaca teks yang terdiri atas kumpulan huruf-huruf yang bermakna.
Dalam strategi yang akan digunakan peneliti ini, guru sering-sering menanyakan pada siswa untuk membuat berbagai prediksi sebelum dan selama tugas membaca. Guru selalu memperhatikan siswa dengan menyuruh siswa menilai prediksi mereka menurut logika dan guru memberikan dukungan terhadap analisis siswa. Eanes dalam Rahim (2007:26) mengemukakan bahwa
“prediksi melibatkan tanggapan pribadi pada topik, jadi siswa memiliki
kepentingan untuk mengecek keakurasian prediksinya. Siswa yang membuat prediksi secara otomatis ketika membaca, termotivasi dengan dengan
(11)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Berdasarkan permasalahan di atas maka peneliti akan mencoba mengaplikasikan Strategi DRTA pada pembelajaran Bahasa Indonesia pada konsep membaca pemahaman melalui penelitian tindakan kelas dengan judul
“Penerapan Strategi Directed Reading Thingking Activity (DRTA) untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V SDN Kebarosan”. karena dalam penelitian sebelumnya sudah menerapkan strategi dan aspek keterampilan yang sama dan hasilnya berhasil (Fikri, Hanif: 2013).
B. Identifikasi Masalah Penelitian
Dari latar belakang diatas, dapat di identifikasikan masalah sebagai berikut:
1. Membaca merupakan sesuatu yang vital dalam masyarakat terpelajar. 2. Kemampuan siswa dalam membaca pemahaman di kelas V SDN
Kebarosan Kec. Kramatwatu Kab. Serang-Banten tidak sesuai dengan harapan.
3. Banyak siswa yang belum mampu mengidentifikasi tema, menentukan pokok pikiran dan menyimpulkan isi cerita dalam beberapa kalimat dengan baik.
4. Guru tidak menggunakan metode atau strategi membaca yang menarik.
C. Rumusan Masalah Penelitian
1. Bagaimana gambaran penerapan strategi DRTA untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V SDN Kebarosan?
2. Bagaimana hasil penerapan strategi DRTA untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V SDN Kebarosan?
(12)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
D. Tujuan Penelitian
Tujuan dalam suatu penelitian merupakan hal yang penting, karena dengan tujuan itulah yang akan dicapai dalam penelitian ini. Dibawah ini peneliti mengemukakan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian :
1. Untuk mengetahui gambaran penerapan strategi DRTA dalam meningkatkan kemampuan membaca pemahaman pada pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V SDN Kebarosan.
2. Untuk mengetahui hasil penerapan strategi DRTA dalam meningkatkan kemampuan membaca pemahaman pada pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V SDN Kebarosan.
E. Manfaat Penelitian 1. Manfaat bagi siswa :
Penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca pemahaman serta mampu memberikan motivasi bagi mereka untuk lebih rajin lagi dalam hal membaca.
2. Manfaat bagi guru :
Penelitian ini diharapkan mampu menambah pengetahuan dan pengalaman serta solusi bagi guru terhadap permasalahan yang tengah dihadapi dalam pembelajaran bahasa Indonesia, khususnya dalam kemampuan membaca pemahaman.
3. Manfaat bagi peneliti :
1) Dapat memperoleh gambaran untuk memperbaiki kualitas siswa dalam pembelajaran kemampuan membaca pemahaman.
2) Dapat mengembangkan kemampuan merencanakan dan menggunakan Strategi DRTA.
(13)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3) Adanya inovasi dan perbaikan dalam pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku sehingga hasil belajar lebih optimal.
F. Sistematika Penelitian
BAB I PENDAHULUAN terdiri dari:
Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah Penelitian, Rumusan Masalah Penelitian, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Sistematika Penelitian. BAB II STRATEGI DIRECTED READING THINGKING ACTIVITY (DRTA), MEMBACA PEMAHAMAN
terdiri dari:
Kajian Teori, Kajian Hasil Penelitian, Kerangka Berfikir, Hipotesis Tindakan. BAB III METODE PENELITIAN terdiri dari:
Lokasi dan Subjek Penelitian, Metode dan Desain Penelitian, Definisi Operasional, Instrumen Penelitian, Prosedur Penelitian, Teknik Pengumpulan dan Analisis Data.
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN terdiri dari:
Pemaparan Data, Pembahasan Data, Rekapitulasi, Jawaban Hasil Hipotesis Tindakan.
BAB V SIMPULAN DAN SARAN terdiri dari: Kesimpulan dan Saran.
(14)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Lokasi dan Subjek
1. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Kebarosan yang berjumlah 27 orang siswa, terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan.
2. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Kebarosan yang beralamat di Jalan Teluk Terate Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang-Banten. Alasan pemilihan sekolah ini memerlukan inovasi pembelajaran, khususnya dalam keterampilan membaca pemahaman.
3. Waktu Penelitian
Dalam penelitian ini melaksanakan observasi pada tanggal 27 Januari 2014. kemudian peneliti melaksanakan siklus I, II, dan III pada minggu ke 3, 4, April 2014.
B. Metode dan Desain Penelitian
Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK), dari namanya sudah menunjukan isi yang terkandung di dalamnya merupakan suatu kegiatan penelitian yang dilaksanakan di dalam kelas. PTK sendiri bukanlah penelitian yang dilakukan suatu tindakan satu kali lantas selesai, peneliti bersama guru kelas berupaya terus untuk memperoleh hasil yang optimal dengan cara dan prosedur yang dinilai paling efektif.
Penelitian tindakan kelas merupakan suatu upaya untuk mencermati kegiatan belajar sekelompok peserta didik dengan memberikan sebuah tindakan (treatment) yang sengaja dimunculkan. Tindakan tersebut dilakukan oleh guru, oleh guru bersama-sama dengan peserta didik, atau oleh peserta
(15)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
didik di bawah bimbingan dan arahan guru, dengan maksud untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran (Mulyasa, 2013: 11),.
Secara singkat PTK dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan atau meningkatkan praktek-praktek pembelajaran di kelas secara lebih profesional (Yusnandar, 2013: 7).
Jadi dari pengertian beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas (PTK) merupakan penelitian tindakan yang dilakukan di kelas dengan tujuan memperbaiki dan meningkatkan mutu praktek dalam pembelajaran.
Dalam penelitian ini dilaksanakan secara kolaboratif partisipatoris, dimana maksudnya adalah penelitian tindakan kelas ini mempunyai sifat kerjasama antara guru dengan peneliti dalam merancang pembelajaran. Dalam perananya peneliti bertindak sebagai model dan guru kelas sebagai mitra observer.
Rancangan desain penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam penelitian ini menggunakan desain yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc. Taggart yang pelaksanaan tindakannya terdiri dari empat langkah kegiatan, yakni: Perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi.
1. Rencana
Rencana adalah suatu tindakan yang akan dilakukan untuk memperbaiki, meningkatkan dan merubah prilaku sebagai sikap solusi.
2. Tindakan
Tindakan merupakan suatu upaya yang dilakukan peneliti sebagai usaha perbaikan, peningkatan, dan perubahan yang diinginkan.
3. Observasi
Observasi adalah pengamatan atas hasil dari tindakan yang dilaksanakan. 4. Refleksi
(16)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Refleksi adalah pengkajian terhadap hasil dari tindakan dari berbagai kriteria. Berdasarkan hasil refleksi ini, peneliti bersama dengan guru dapat melakukan revisi terhadap tindakan yang telah dilaksanakan.
Untuk lebih jelasnya, siklus PTK tersebut dilukiskan sebagai berikut:
Siklus I
Siklus II Pra Siklus
1. Observasi 2. Refleksi
3. Observasi
4. Refleks
1. Rencana
1. Rencana
2. Tindakan
2. Tindakan
3. Observasi 4. Refleksi
Lanjut pada siklus berikutnya
(17)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Gambar 3.1
Desain PTK Kemmis dan Mc. Taggart
C. Definisi Operasional
1. Strategi Membaca Directed Reading Thingking Activity (DRTA)
Directed Reading Thingking Activity (DRTA) merupakan suatu
strategi yang melibatkan daya berpikir siswa dalam memprediksi suatu cerita, dan siswa bisa membuktikan prediksinya saat ia membaca. Strategi pengajaran ini terdiri dari membuat prediksi berdasarkan judul, membuat prediksi dari petunjuk gambar, membaca bahan bacaan, menilai ketepatan prediksi dan menyesuaikan prediksi, membuat ringkasan menurut versinya masing-masing.
2. Kemampuan Membaca Pemahaman
Membaca Pemahaman merupakan suatu kegiatan membaca dengan tujuan untuk memahami bacaan, baik yang tersirat maupun yang tersurat. Seorang pembaca dituntut untuk dapat menyampaikan hasil pemahaman membacanya dengan cara membuat rangkuman isi bacaan dengan menggunakan bahasa sendiri dan menyampaikanya baik secara lisan maupun tulisan.
D. Instrume Penelitian
Instrumen yang valid adalah yang dapat mengukur apa yang seharusnya diukur, sedangkan yang reliable adalah yang menunjukan hasil yang relatif sama atau relatif tetap meskipun dilakukan berulang-ulang dalam waktu dan tempat yang berbeda-beda. Untuk memperoleh data yang tepat sesuai dengan tujuan penelitian, perlu dikembangkan pedoman atau instrument yang valid dan reliable yang dapat mengumpulkan data yang diperlukan. Jika
(18)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ingin mengukur motivasi belajar maka harus disiapkan instrument yang dapat mengukur motivasi belajar, bukan untuk mengukur minat atau sikap. Demikian halnya untuk mengukur sikap harus menggunakan skala sikap, bukan menggunakan tes tulis untuk mengetes hasil belajar (Mulyasa, 2013: 68-69).
Penilaian pembelajaran bahasa Indonesia dilaksanakan dengan berbagai cara, yaitu tes tertulis (paper and pencil test), penilaian hasil kerja siswa melalui kumpulan hasil kerja (karya) siswa (fortofolio), penilaian produk, penilaian proyek, dan penilaian unjuk kerja (performance) siswa (Djuanda, 2010: 58).
Instrumen penelitian pada tindakan kelas ini menggunakan beberapa instrumen yang mewakili bagaimana keberhasilan penelitian pembelajaran yang akan dilaksanakan, instrument yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: tes, dan observasi.
a) Tes
Tes adalah instrument untuk mengumpulkan data prestasi belajar peserta didik, baik melalui tes lisan, tertulis, maupun perbuatan (Mulyasa, 2013: 69).
Jenis tes : tertulis dan lisan (1). Bentuk tes : subyektif (2). Soal tes : berupa wacana
Tujuan tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
Kompetensi dasar Indikator Hasil
- Menemukan makna tersirat dalam suatu teks dengan cara membaca
pemahaman
- Siswa memprediksi berdasarkan
petunjuk judul - Siswa memprediksi
berdasarkan petunjuk gambar - Mengetahui langkah-langkah pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan
(19)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
- Secara bergiliran menceritakan isi teks wacana
- Siswa menilai ketepatan prediksi dan menyesuaikan prediksi dengan bahan bacaan yang dibaca.
- Siswa
menyimpulkan teks wacana
strategi DRTA - Membantu
meningkatkan kemampuan membaca
pemahaman siswa dengan
menggunakan strategi DRTA
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Nama Sekolah : SDN Kebarosan Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : 5 (lima)/2 (dua) Alokasi Waktu : 2 X 35 menit
I. Standar Kompetensi
7. Membaca
Memahami teks dengan membaca sekilas, membaca memindai, dan membaca cerita anak
II. Kompetensi Dasar
7.3 Menemukan makna tersirat dalam suatu teks dengan cara membaca pemahaman
(20)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
III.Indikator
- Memprediksi judul cerita
- Memprediksi gambar sesuai dengan cerita - Memahami isi bacaan
- Menilai ketepatan prediksi dan menyesuaikan prediksi dengan bahan bacaan yang dibaca
- Menyimpulkan teks wacana
IV.Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat memprediksi judul cerita
- Siswa dapat memprediksi gambar sesuai dengan cerita - Siswa dapat memahami isi bacaan
- Siswa dapat menilai ketepatan prediksi dan menyesuaikan prediksi
dengan bahan bacaan yang dibaca
- Siswa dapat menyimpulkan teks wacana
V. Materi Ajar
- Cerita Rakyat Malin Kundang
VI. Alat dan Sumber Belajar
- Gambar berseri
- Buku Bahasa Indonesia untuk kelas 5 SD/MI. Iskandar dan Sukini.
(2009). hal 60
VII.Metode Pembelajaran
- Directed Reading Thingking Activity (DRTA)
VIII. Langkah-langkah pembelajaran : A. Kegiatan Awal
(21)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu - Mengkondisikan keadaan kelas
- Berdoa - Mengabsen - Apersepsi
B. Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
- Guru menjelaskan tentang langkah-langkah strategi DRTA
dalam pembelajaran.
- Guru menuliskan judul “Anak Durhaka” di papan tulis.
- Guru meminta siswa memprediksikan isi teks bacaan yang akan
dibaca berdasarkan judul tersebut.
- Guru memajang gambar dari teks bacaan yang akan dibaca oleh
siswa.
- Guru meminta siswa memprediksi apa kira-kira isi dari teks
bacaan yang akan dibacanya nanti. Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
- Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok.
- Guru memberikan penjelasan mengenai cara kerja dalam tugas
kelompok.
- Guru meminta siswa membaca teks bacaan yang dibagikan guru
berdasarkan pilihannya terhadap gambar yang dipilih oleh siswa tersebut.
- Setelah membaca teks tersebut guru melakukan penilaian
terhadap hasil prediksi siswa, dengan cara mengajukan pertanyaan siapakah diantara kamu yang prediksinya tadi sama dengan teks bacaan yang baru saja dibaca.
(22)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
- Guru memberikan tugas kelompok, yaitu mengenai 10 penilaian
isi cerita berdasarkan teori Edward De Bono.
- Guru meminta siswa untuk melakukan diskusi kelompok dan
bekerjasama untuk menyelesaikan tugas.
- Guru memberi kesempatan kesempatan kepada siswa untuk
berfikir dan menyelesaikan tugas secara berkelompok. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
- Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui
siswa.
- Guru meminta masing-masing perwakilan kelompok untuk
menyimpulkan isi cerita dan mengumpulkan hasil laporan kelomp
C. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
- Guru mengulang kembali kesimpulan yang telah didapat
- Guru memberikan soal-soal latihan yang berhubungan dengan isi
cerita tersebut secara individu.
- Guru meminta siswa untuk mengumpulkan tugas individu. - Guru memberikan motivasi pada siswa.
IX.Penilaian
- Evaluasi Proses - Tes tertulis
(23)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Malin Kundang
Di sebuah desa di wilayah Sumatra Barat hiduplah seorang janda dengan anak laki-laki satu-satunya, Malin Kundang namanya. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, ibu itu mencari kayu bakar di hutan kemudian dijual untuk ditukarkan makanan. Pada suatu hari, Malin Kundang minta izin ibunya hendak pergi ke kota untuk mencari pekerjaan. Ibunya mengizinkan. Maka pergilah Malin ke kota. Setiap hari ibunya selalu mendoakannya agar ia menjadi anak yang mulia hidupnya.
Setelah sampai di kota, Malin Kundang pun mendapat pekerjaan. Ia dipercaya oleh seorang saudagar kaya untuk mengemudikan kapal dagangannya. Malin Kundang bekerja secara rajin dan jujur, sehingga saudara kaya itu semakin percaya padanya. Suatu hari saudagar itu bermaksud menikahkan putrinya dengan Malin Kundang. Malin Kundang setuju saja. Kini Malin Kundang menjadi seorang saudagar yang kaya raya.
Pada suatu hari, istri Malin Kundang mengajaknya turun ke sebuah pantai. Sesampainya di pantai, Malin Kundang dan istrinya, serta pengawalnya turun dari
(24)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
kapal dan berteduh. Tiba-tiba ada salah seorang penduduk setempat yang mengetahui bahwa saudagar kaya itu adalah Malin Kundang. Kemudian ia memberitahukannya kepada ibu Malin Kundang yang sudah tua.
Ibu Malin Kundang sangat gembira mendengarnya. Ia berlari-lari menuju tempat Malin Kundang dan Istrinya beristirahat. Perempuan tua dengan berpakaian compang-camping itu semakin yakin telah melihat Malin Kundang. Ia menyapa Malin Kundang, ”Anakku, syukurlah anakku menjadi anak yang mulia. Ini Ibu, Nak, Ibu merindukanmu.” Malin Kundang menjawab dengan marah, ”Hai perempuan tua, pergi kamu! Aku ini saudagar yang kaya. Aku tidak pernah mempunyai ibu seperti kamu.” Walaupun begitu, ibu Malin Kundang masih tetap memanggil-manggil Malin kundang dengan suara yang parau, tetapi Malin Kundang tetap tak mempedulikannya. Bahkan ia pergi mengajak istrinya naik ke kapal lagi. Karena sakit hati, tanpa disadari ibu Malin Kundang berkata, ” Anak durhaka, nanti kamu akan mengalami musibah besar!”
Tidak lama kemudian kapal Malin Kundang sampai ke tengah laut. Namun tiba- tiba datang ombak yang sangat besar dan hujan badai yang sangat lebat. Malin Kundang bersama istri dan para pengawalnya mati tenggelam di tengah laut. Itulah balasan anak yang durhaka kepada ibunya.
Sumber: Kumpulan Cerita Rakyat dari
(25)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Lembar Tes Penilaian (Individu)
No. Nama
Aspek yang di Nilai
Nilai Ketepatan
memprediksi Judul
Ketepatan memprediksi
gambar
Pemahaman bacaan
Ketepatan dalam menyesuaikan prediksi dengan
bahan bacaan
Ketepatan dalam menyimpulkan
(26)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Keterangan :
a. Aspek yang dinilai :
Ketepatan memprediksi judul
Apakah yang terfikir dalam benak kalian mengenai judul yang guru tuliskan didepan papan tulis?
Ketepatan memprediksi gambar
Apakah yang terfikir dalam benak kalian mengenai gambar yang ditempel didepan papan tulis?
Pemahaman bacaan
Setelah kalian membaca secara teliti, tulislah kembali isi cerita dengan menggunakan bahasamu sendiri!
Ketepatan dalam menyesuaikan prediksi dengan bahan bacaan
Apakah prediksi kalian mengenai judul dan gambar sesuai dengan teks bacaan yang kalian baca? Jelaskan!
Ketepatan dalam menyimpulkan bacaan
Buatlah kesimpulan dari wacana tersebut?
b. Kriteria Penilaian
Pemberian skor masing-masing indikator maksimal 2 Nilai = �� � ℎ�� � ℎ� � ��
� � � � x 10
Kategori Nilai (Arikunto, 2012: 177)
Nilai Keterangan
9,50 – 10 8,00 – 9,49 6,50 – 7,99 5,50 – 6,49
Istimewa Amat Baik
Baik Cukup
(27)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4,01 – 5,49 < 4,01
Kurang Amat Kurang
Lembar Tes Penilaian (Kelompok)
No Nama
Kelompok
Aspek yang di Nilai Nilai
(28)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Keterangan :
a. Aspek yang dinilai:
PMI : Malin Kundang punya watak positif dan negatif seperti apa? CAF : Apakah dasar persoalan dari cerita “Malin Kundang” ?
Rules : Cerita “Malin Kundang” termasuk dalam cerita fiksi atau non fiksi? Jelaskan..
C&S : Apakah pengaruh Cerita “Malin Kundang” terhadap pendidikan?
AGO : Apakah tujuan Malin Kundang merantau?
Planning : Diskusikan dengan temanmu sejauh mana langkah-langkah Malin Kundang untuk mengubah nasibnya yang miskin? FIP : Apakah amanat yang terkandung dalam cerita “Malin
Kundang”?
APC : Seandainya kamu menjadi Malin Kundang yang telah kaya raya, lalu bertemu ibunya yang tua, miskin dan kumal, apa yang kalian lakukan?
Decision : Menurut kalian, wajarkah sikap ibu malin kundang yang telah mengutuk anaknya? Jelaskan..
OPV : Menurut kalian bagaimanakah sudut pandang cerita “Malin Kundang” dari segi agama?
b. Kriteria Penilaian
Pemberian skor masing-masing aspek nilai maksimal 2 Nilai = �� � ℎ�� � ℎ� � ��
� � � � x 10
(29)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Nilai Keterangan
9,50 – 10 8,00 – 9,49 6,50 – 7,99 5,50 – 6,49 4,01 – 5,49
< 4,01
Istimewa Amat Baik
Baik Cukup Kurang Amat Kurang
b) Observasi
Observasi merupakan instrumen untuk mengadakan pengamatan terhadap aktivitas dan kreativitas peserta didik dalam pembelajaran, baik dikelas maupun diluar kelas (Mulyasa, 2013: 69). Panduan observasi ini digunakan untuk membantu peneliti mengamati keseluruhan proses pelaksanaan tindakan dan didasarkan pada pedoman pelaksanaan observasi dikelas.
(30)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Format Observasi Keaktifan Siswa dalam DRTA
No
ASPEK YANG
DIAMATI INDIKATOR
KELOMPOK
1 2 3 4 5
1. Keaktifan dalam
menjawab pertanyaan guru
- Perhatian siswa ketika guru memberikan pertanyaan - Antusiasme dalam menjawab
pertanyaan
- Berfikir dahulu sebelum menjawab pertanyaan - Ketepatan dan kejelasan
jawaban
- Sopan santun dalam
menjawab pertanyaan
2. Keaktifan dalam
mengajukan pertanyaan
- Antusiasme dalam
mengajukan pertanyaan - Ketepatan sasaran pertanyaan - Ketepatan isi pertanyaan
dengan materi
- Sopan santun dalam bertanya - Inisiatif dan prakarsa untuk
memberikan tanggapan atau respon
3. Keterlibatan siswa
dalam proses
pembelajaran
- Perhatian siswa terhadap materi yang diajarkan guru - Partisipasi dan peran serta
siswa dalam kegiatan
pembelajaran
- Aktifitas siswa dalam setiap fase kegiatan pembelajaran, siswa aktif atau guru aktif dan sebaliknya
- Kerjasama yang terjadi antara guru-siswa
- Kesempatan untuk terlibat secara aktif dalam kegiatan pembelajaran
4. Keaktifan siswa dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru
- Melakukan dengan antusias - Dapat bekerjasama dalam
kelompok
- Dapat bekerja mandiri - Keseriusan siswa dalam
mengerjakan tugas
- Tidak rebut ketika
(31)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
5. Keaktifan siswa dalam mengimplementasikan
konsep membaca
pemahaman melalui strategi membaca
- Memprediksi judul - Memprediksi gambar - Meneliti teks wacana serta
membaca sekilas
- Menceritakan isi teks wacana - Menyimpulkan isi teks
wacana
A. Pedoman Penilaian
- Nilai 5 = Jika 5 indikator yang tampak
- Nilai 4 = Jika 4 indikator yang tampak
- Nilai 3 = Jika 3 indikator yang tampak
- Nilai 2 = Jika 2 indikator yang tampak
- Nilai 1 = Jika 1 indikator yang tampak
B. Kriteria Penilaian Observasi
- Nilai = Jumlah nilai yang di peroleh Jumlah siswa
- Kategori Nilai (Arikunto, 2012: 177)
Format Observasi Kegiatan Guru dalam DRTA
No
ASPEK
YANG INDIKATOR
KATERGORI
JML Rata
Nilai Angka Interpretasi 4,51 – 5,00
4,00 – 4,50 3,00 – 3,99 2,00 – 2,99 1,00 – 1,99
Baik sekali Baik Cukup Kurang Kurang sekali
(32)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DIAMATI -rata
A b c d
1. Persiapan - Guru mempersiapkan
rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP)
dengan seksama
- Materi pembelajaran yang akan diberikan memiliki kaitan atau dapat dikaitkan dengan materi pembelajaran sebelumnya
- Guru mempersiapkan
media pembelajaran
- Guru mempersiapkan
seting kelas untuk pembelajaran
2. Presentasi /penyampaia n
pembelajaran
- Guru memotivasi siswa, menarik perhatian agar
mengikuti proses
pembelajaran dengan baik
- Pembelajaran
dilaksanakan dalam
langkah-langkah dan urutan yang logis
- Selama proses
pembelajaran guru
memberikan kesempatan untuk bertanya kepada siswa
- Guru selalu mengajak
siswa untuk
menyimpulkan
pembelajaran pada akhir kegiatan atau akhir sesi tertentu
3. Metode pembelajaran / pelaksanaan pembelajaran
- Pembelajaran dilakukan secara bervariasi selama alokasi waktu yang tersedia, tidak monoton dan membosankan - selama pembelajaran
berlangsung guru tidak hanya berada pada posisi tertentu tetapi bergerak secara dinamis di dalam kelasnya
(33)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
- Apabila tampak ada siswa yang membutuhkan bantuannya di bagian-bagian tertentu kelas, maka guru harus bergerak dan menghampiri secara berimbang dan tidak terfokus hanya pada beberapa gelintir siswa saja
- Media pembelajaran di
dalam pelaksanaan
pembelajaran digunakan secara efektif
4. Karakteristik pribadi guru
- Guru berupaya
memancing siswa agar terlibat aktif dalam pembelajaran
- Guru bersikap tegas dan jelas
- Penampilan guru
menarik dan tidak
membosankan
- Guru menggunakan
bahasa yang baik dan berterima
JUMLAH
A. Pedoman Penilaian
- Nilai 4 = Jika 4 indikator yang tampak
- Nilai 3 = Jika 3 indikator yang tampak
- Nilai 2 = Jika 2 indikator yang tampak
- Nilai 1 = Jika 1 indikator yang tampak
B. Kriteria Penilaian Observasi
- Nilai = Jumlah nilai yang di peroleh Jumlah indikator
(34)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu - Kategori Nilai (Arikunto, 2012: 177)
c) Dokumentasi
Penelitian ini menggunakan dokumentasi berupa kamera sebagai alat untuk memotret keadaan pada saat pembelajaran berlangsung yang nanti pada akhirnya hasil dari pemotretan itu adalah berupa foto dan akan dilampirkan dalam penelitian ini sebagai dokumentasi, dari dokumentasi ini dapat terlihat secara langsung gambaran proses belajar mengajar siswa dalam membaca pemahaman dengan strategi DRTA. hasil penelitian ini, memiliki tingkat kebenaran yang cukup tinggi karena tidak ada rekayasa baik personil maupun tempat penelitian.
Nilai Angka Interpretasi 4,51 – 5,00
4,00 – 4,50 3,00 – 3,99 2,00 – 2,99 1,00 – 1,99
Baik sekali Baik Cukup Kurang Kurang sekali
(35)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
E. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian dalam pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA dimulai dari:
1. Pra siklus, adapun tahapanya sebagai berikut: a. Observasi
Peneliti meminta informasi kepada guru tentang kesulitan-kesulitan apa yang dihadapi oleh siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia.
b. Refleksi
Peneliti memberikan tes instrument kepada siswa untuk mengecek kebenaran akan informasi yang didapat.
2. Siklus 1, adapun tahapanya sebagai berikut: a. Perencanaan
Membuat RPP kegiatan pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA.
b. Tindakan
Melaksanakan rancangan pembelajaran dengan menggunakan strategi DRTA, dengan langkah-langkah sebagai berikut :
a) Membuat prediksi berdasarkan petunjuk judul
Guru menuliskan judul teks bacaan yang akan dibaca oleh siswa di papan tulis. Setelah itu guru menyuruh siswa memprediksikan isi teks bacaan yang akan dibaca berdasarkan judul tersebut.
(36)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Guru memajang gambar dari teks bacaan yang akan dibaca oleh siswa. Setelah itu menyuruh siswa memprediksi apa kira-kira isi dari teks bacaan yang akan dibacanya nanti.
c) Membaca bahan bacaan
Menyuruh siswa membaca teks bacaan yang dibagikan guru berdasarkan pilihannya terhadap gambar yang dipilih oleh siswa tersebut.
d) Menilai ketepatan prediksi dan menyesuaikan prediksi
Setelah membaca teks tersebut guru melakukan penilaian terhadap hasil prediksi siswa, dengan cara mengajukan pertanyaan siapakah diantara kamu yang prediksinya tadi sama dengan teks bacaan yang baru saja dibaca.
Dalam mengajukan pertanyaan, disini saya sebagai peneliti memasukan sepuluh alat untuk meningkatkan kemampuan berpikir seseorang yang disarankan oleh Edward de Bono (Resmini, 2006: 96), yang diantaranya adalah :
(1). PMI (Plus Minus interesting) : cirri-ciri yang positif negative dan menarik
(2). CAF (Consider All Factors) : mempertimbangkan semua faktor
(3). Rules : peraturan
(4). C&S (Consequence and Sequel) : akibat dan rentetan (5). AGO (Aims, Goals, Objektives) : tujuan
(6). Planning : rancangan
(7). FIP (First Important Priorities) : perkara yang utama
(8). APC (Alternatives, Posibilities, Choices) : alternatif, kemungkinan dan pilihan
(9). Decision : keputusan
(37)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
e) Guru mengulang kembali prosedur 1 sampai 4, hingga semua bagian pelajaran diatas telah tercakup.
f) Membuat ringkasan sesuai dengan versinya masing-masing. c. Observasi
Peneliti meminta bantuan kepada guru kelas sebagai mitra juga sebagai observer untuk mengamati kegiatan pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA yang dilakukan oleh peneliti sebagai model.
d. Refleksi
Peneliti mengadakan diskusi analisis dengan guru dengan guru sebagai mitra tentang perkembangan hasil tindakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan strategi DRTA, apabila hasilnya belum maksimal maka akan dilakukan ke siklus berikutnya.
F. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data
Dalam Penelitian ini, data dikumpulkan melalui tes, observasi dan dokumentasi. Hal ini dilakukan untuk menyimpulkan keseluruhan hasil penelitian tentang proses pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V tentang keterampilan membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA.
Hasil analisis data secara keseluruhan menjadi referensi tentang situasi pembelajaran yang bermakna sehingga bermanfaat dan menjadi dasar untuk melaksanakan tindakan pembelajaran sesungguhnya. Secara garis besar, prosedur pengolahan data hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) meliputi tahapan persiapan, tabulasi dan penerapan data (Arikunto, 2006:235).
a. Tahap persiapan
Kegiatan yang dilakukan pada tahap persiapan antara lain : 1) Mengecek kelengkapan data, yaitu memeriksa isi instrument. 2) Mengecek macam isian data.
(38)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dalam tahap ini peneliti mengklarifikasikan data melalui tabulasi data kegiatannya antara lain :
1) Penelitian terhadap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pada pada pembelajaran membaca pemahaman siswa kelas V.
2) Penilaian pada kegiatan observasi terhadap kemampuan siswa dalam membaca pemahaman melalui skor setiap siswa dikumpulkan dan di buat rata-rata pada setiap siklusnya.
3) Pemberian skor untuk setiap siswa lalu skor setiap siswa dikumpulkan dan dibuat rata-rata pada setiap siklusnya.
4) Menjumlahkan penelitian hasil belajar siswa untuk dibuat prosentase. c. Tahap penerapan data
1) Menafsirkan data sesuaipertanyaan peneliti.
2) Mendeskripsikan data sesuai dengan hasil temuan untuk pembahasan selanjutnya.
(39)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Setelah melaksanakan penelitian di SDN Kebarosan Kec. Kramatwatu Kab. Serang-Banten tentang pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA, berdasarkan hasil yang diperoleh dari pengolahan data, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA dapat meningkatkan kemampuan siswa, karena siswa dilatih dalam hal memprediksi judul, memprediksi gambar, meneliti wacana, kemudian menceritakan isi teks wacana dengan bahasanya sendiri, serta dapat menyimpulkan isi wacana tersebut.
2. Dengan pembelajaran yang telah disusun secara sistematis dengan menggunakan strategi DRTA dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami isi bacaan. Hal ini dibuktikan dengan hasil tes pada setiap siklus yang mengalami peningkatan, yakni pada saat siklus I hasil belajar yang diperoleh siswa rata-ratanya mencapai 5,48 kemudian pada siklus II hasil belajarnya menjadi meningkat dengan rata-rata nilai yang diperoleh siswa sebesar 7,58 dan pada siklus III nilai rata-rata hasil belajarnya semakin meningkat menjadi 8,44 dari 27 siswa.
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini, secara umum dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan strategi DRTA dan membuat perencanaan pembelajaran yang sistematis dapat menimbulkan motivasi pada siswa serta dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam konsep membaca pemahaman pada pembelajaran bahasa Indonesia.
(40)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti menyarankan kepada : 1. Guru
Guru diharapkan dapat menggunakan strategi DRTA sebagai salah satu alternatif dalam pembelajaran membaca pemahaman agar hasil belajar siswa dalam memahami suatu bacaan tercapai dengan baik.
2. Kepala Sekolah
Kepala sekolah selaku pemimpin yang memegang kebijakan disekolah diharapkan dapat mempelajari strategi DRTA dalam pembelajaran bahasa Indonesia, tujuannya agar selalu memperbaiki secara langsung kekurangan-kekurangan yang terjadi pada saat pelaksanaan pembelajaran khususnya pada bidang studi bahasa Indonesia.
3. Pengawas
Bagi pengawas Dinas Pendidikan Kec. Kramatwatu kab. Serang-Banten diharapkan dapat mensosialisasikan strategi DRTA pada sekolah-sekolah, juga diharapkan memberikan dukungan dan pengawasan dalam meningkatkan pembelajaran membaca dengan cara menyediakan buku-buku bacaan yang menarik bagi siswa, sehingga minat siswa dalam kegiatan membaca akan semakin baik.
4. Peneliti Selanjutnya
Untuk peneliti selanjutnya yang akan mengadakan penelitian dengan strategi yang sama, diharapkan dapat mengembangkan dan menyempurnakan penelitian-penelitian yang sudah ada mengenai strategi DRTA.
(41)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S, dkk. (2012). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Bariska, Hanif Fikri. (2013). Jurnal Penelitian Strategi DRTA online]. Tersedia:
http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-penelitian-pgsd/article/view/2986
24 Februari 2014]
Dalman. H. (2013). Keterampilan Membaca. Jakarta: Rajawali Pers.
Djuanda, Dadan. (2010). “Penilaian dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di
SD”. Jurnal Pendidikan Dasar. 11, (13), 58.
Joko, Priharangga. MS. (2012). Karya Ilmiah Strategi DRTA online]. Tersedia: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/KSDP/article/view/21557
24 Februari 2014]
Mulyasa, H.E. (2013). Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Rosda. Purwitri, Heni. (2010). Menumbuh Kembangkan Keterampilan Berpikir Rasional.
Bandung: Globalindo.
Rahim, Farida. (2007). Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Resmini, Novi. (2008). Kapita Selekta Bahasa Indonesia. Bandung: UPI Press. Siahaan, S. (2008). Issues in Linguistics. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sulistiyowati. Yuni. (2011). Karya Ilmiah Strategi DRTA online]. Tersedia: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/KSDP/article/view/12722 24 Februari 2014]
Sundari, dkk. (2010). Membaca dan Menulis di SD. Bandung: UPI Press.
Tarigan. (1979). Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Yusnandar, E. (2013). Metode Penelitian Pendidikan di SD. Serang: Ikhwan Mandiri Press.
(1)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Guru memajang gambar dari teks bacaan yang akan dibaca oleh siswa. Setelah itu menyuruh siswa memprediksi apa kira-kira isi dari teks bacaan yang akan dibacanya nanti.
c) Membaca bahan bacaan
Menyuruh siswa membaca teks bacaan yang dibagikan guru berdasarkan pilihannya terhadap gambar yang dipilih oleh siswa tersebut.
d) Menilai ketepatan prediksi dan menyesuaikan prediksi
Setelah membaca teks tersebut guru melakukan penilaian terhadap hasil prediksi siswa, dengan cara mengajukan pertanyaan siapakah diantara kamu yang prediksinya tadi sama dengan teks bacaan yang baru saja dibaca.
Dalam mengajukan pertanyaan, disini saya sebagai peneliti memasukan sepuluh alat untuk meningkatkan kemampuan berpikir seseorang yang disarankan oleh Edward de Bono (Resmini, 2006: 96), yang diantaranya adalah :
(1). PMI (Plus Minus interesting) : cirri-ciri yang positif negative dan menarik
(2). CAF (Consider All Factors) : mempertimbangkan semua faktor
(3). Rules : peraturan
(4). C&S (Consequence and Sequel) : akibat dan rentetan (5). AGO (Aims, Goals, Objektives) : tujuan
(6). Planning : rancangan
(7). FIP (First Important Priorities) : perkara yang utama
(8). APC (Alternatives, Posibilities, Choices) : alternatif, kemungkinan dan pilihan
(9). Decision : keputusan
(2)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
e) Guru mengulang kembali prosedur 1 sampai 4, hingga semua bagian pelajaran diatas telah tercakup.
f) Membuat ringkasan sesuai dengan versinya masing-masing. c. Observasi
Peneliti meminta bantuan kepada guru kelas sebagai mitra juga sebagai observer untuk mengamati kegiatan pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA yang dilakukan oleh peneliti sebagai model.
d. Refleksi
Peneliti mengadakan diskusi analisis dengan guru dengan guru sebagai mitra tentang perkembangan hasil tindakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan strategi DRTA, apabila hasilnya belum maksimal maka akan dilakukan ke siklus berikutnya.
F. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data
Dalam Penelitian ini, data dikumpulkan melalui tes, observasi dan dokumentasi. Hal ini dilakukan untuk menyimpulkan keseluruhan hasil penelitian tentang proses pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V tentang keterampilan membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA.
Hasil analisis data secara keseluruhan menjadi referensi tentang situasi pembelajaran yang bermakna sehingga bermanfaat dan menjadi dasar untuk melaksanakan tindakan pembelajaran sesungguhnya. Secara garis besar, prosedur pengolahan data hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) meliputi tahapan persiapan, tabulasi dan penerapan data (Arikunto, 2006:235).
a. Tahap persiapan
Kegiatan yang dilakukan pada tahap persiapan antara lain : 1) Mengecek kelengkapan data, yaitu memeriksa isi instrument. 2) Mengecek macam isian data.
(3)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dalam tahap ini peneliti mengklarifikasikan data melalui tabulasi data kegiatannya antara lain :
1) Penelitian terhadap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pada pada pembelajaran membaca pemahaman siswa kelas V.
2) Penilaian pada kegiatan observasi terhadap kemampuan siswa dalam membaca pemahaman melalui skor setiap siswa dikumpulkan dan di buat rata-rata pada setiap siklusnya.
3) Pemberian skor untuk setiap siswa lalu skor setiap siswa dikumpulkan dan dibuat rata-rata pada setiap siklusnya.
4) Menjumlahkan penelitian hasil belajar siswa untuk dibuat prosentase. c. Tahap penerapan data
1) Menafsirkan data sesuaipertanyaan peneliti.
2) Mendeskripsikan data sesuai dengan hasil temuan untuk pembahasan selanjutnya.
(4)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Setelah melaksanakan penelitian di SDN Kebarosan Kec. Kramatwatu Kab. Serang-Banten tentang pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA, berdasarkan hasil yang diperoleh dari pengolahan data, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Pembelajaran membaca pemahaman dengan menggunakan strategi DRTA dapat meningkatkan kemampuan siswa, karena siswa dilatih dalam hal memprediksi judul, memprediksi gambar, meneliti wacana, kemudian menceritakan isi teks wacana dengan bahasanya sendiri, serta dapat menyimpulkan isi wacana tersebut.
2. Dengan pembelajaran yang telah disusun secara sistematis dengan menggunakan strategi DRTA dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami isi bacaan. Hal ini dibuktikan dengan hasil tes pada setiap siklus yang mengalami peningkatan, yakni pada saat siklus I hasil belajar yang diperoleh siswa rata-ratanya mencapai 5,48 kemudian pada siklus II hasil belajarnya menjadi meningkat dengan rata-rata nilai yang diperoleh siswa sebesar 7,58 dan pada siklus III nilai rata-rata hasil belajarnya semakin meningkat menjadi 8,44 dari 27 siswa.
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas ini, secara umum dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan strategi DRTA dan membuat perencanaan pembelajaran yang sistematis dapat menimbulkan motivasi pada siswa serta dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam konsep membaca pemahaman pada pembelajaran bahasa Indonesia.
(5)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti menyarankan kepada : 1. Guru
Guru diharapkan dapat menggunakan strategi DRTA sebagai salah satu alternatif dalam pembelajaran membaca pemahaman agar hasil belajar siswa dalam memahami suatu bacaan tercapai dengan baik.
2. Kepala Sekolah
Kepala sekolah selaku pemimpin yang memegang kebijakan disekolah diharapkan dapat mempelajari strategi DRTA dalam pembelajaran bahasa Indonesia, tujuannya agar selalu memperbaiki secara langsung kekurangan-kekurangan yang terjadi pada saat pelaksanaan pembelajaran khususnya pada bidang studi bahasa Indonesia.
3. Pengawas
Bagi pengawas Dinas Pendidikan Kec. Kramatwatu kab. Serang-Banten diharapkan dapat mensosialisasikan strategi DRTA pada sekolah-sekolah, juga diharapkan memberikan dukungan dan pengawasan dalam meningkatkan pembelajaran membaca dengan cara menyediakan buku-buku bacaan yang menarik bagi siswa, sehingga minat siswa dalam kegiatan membaca akan semakin baik.
4. Peneliti Selanjutnya
Untuk peneliti selanjutnya yang akan mengadakan penelitian dengan strategi yang sama, diharapkan dapat mengembangkan dan menyempurnakan penelitian-penelitian yang sudah ada mengenai strategi DRTA.
(6)
Hamidah, 2014
PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDOENSIA SISWA KELAS V SDN KEBAROSAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S, dkk. (2012). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Bariska, Hanif Fikri. (2013). Jurnal Penelitian Strategi DRTA online]. Tersedia:
http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-penelitian-pgsd/article/view/2986
24 Februari 2014]
Dalman. H. (2013). Keterampilan Membaca. Jakarta: Rajawali Pers.
Djuanda, Dadan. (2010). “Penilaian dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD”. Jurnal Pendidikan Dasar. 11, (13), 58.
Joko, Priharangga. MS. (2012). Karya Ilmiah Strategi DRTA online]. Tersedia: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/KSDP/article/view/21557
24 Februari 2014]
Mulyasa, H.E. (2013). Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Rosda. Purwitri, Heni. (2010). Menumbuh Kembangkan Keterampilan Berpikir Rasional.
Bandung: Globalindo.
Rahim, Farida. (2007). Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Resmini, Novi. (2008). Kapita Selekta Bahasa Indonesia. Bandung: UPI Press. Siahaan, S. (2008). Issues in Linguistics. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sulistiyowati. Yuni. (2011). Karya Ilmiah Strategi DRTA online]. Tersedia: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/KSDP/article/view/12722 24 Februari 2014]
Sundari, dkk. (2010). Membaca dan Menulis di SD. Bandung: UPI Press.
Tarigan. (1979). Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Yusnandar, E. (2013). Metode Penelitian Pendidikan di SD. Serang: Ikhwan Mandiri Press.