Pemerintah Kota Tangerang http:www.tangerangkota.go.id
RINGKASAN RENCANA KERJA RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2017
Proses penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah adalah proses yang sangat
penting dalam Penyusunan Dokumen Perencanaan Pemerintah Daerah, Undang-Undang Nomor
25 Tahun 2004 menyatakan penyusunan dokumen perencanaan melalui beberapa pendekatan
seperti Pendekatan partisipatif dan pendekatan teknokratis. Kebijakan Pemerintah Daerah Kota
Tangerang mensosialisasikan Rencana Kerja Perangkat Daerah setelah melalui pendekatan
kajian dan analisis berbagai aspek pembangunan di Kota Tangerang, aspirasi masyarakat, dan
Kebijakan Nasional. Pendekatan top down-bottom up adalah pendekatan dalam upaya
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
penyusunan perencanaan yang sinkron
dengan selaras antara program Nasional, program
Provinsi Banten dan program yang akan dilaksanakan Pemerintah Daerah yang wilayahnya
berbatasan.
Rencana Kerja Perangkat Daerah disusun dengan maksud menyediakan dokumen
acuan bagi SKPD dalam penyusunan Rencana Kerja SKPD tahun 2017. Dokumen Rencana
Kerja Perangkat Daerah sangat penting dalam pembahasan Forum SKPD, menapis usulan untuk
menetapkan Program Prioritas agar capaian sasaran strategis yang ditetapkan dalam RPJMD
dapat terwujud.
Hal penting dalam Rencana Kerja Perangkat Daerah yang digunakan sebagai acuan meliputi :
1. Mengidentifikasi permasalahan pembangunan daerah
2. Menyusun kerangka pendanaan
3. Mengidentifikasi issu strategis pembangunan darah
4. Menyusun prioritas pembangunan daerah
5. Menyusun Program Prioritas dan anggaran OPD dalam hal ini RSUD Kota Tangerang
Tahapan penyusunan dokumen perencanaan menurut peraturan perundang-undangan,
setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berkewajiban untuk menyusun Rencana Kerja
Satuan Kerja Perangkat Daerah. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang “Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional”
menyatakan
“dokumen perencanaan satuan kerja
perangkat daerah untuk periode 1 (satu) tahun” (Pasal 1 Butir 11). Dalam pasal lain yang
menguraikan ruang lingkup perencanaan pembangunan daerah disebutkan bahwa Rencana
Kerja ( RENJA SKPD ) disusun mengacu Rencana Kerja Perangkat Daerah, memuat kebijakan,
program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Daerah
maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat” (Pasal 7 Ayat 2). Bila menilik
uraian pasal-pasal yang terkandung dalam UU No. 25 Tahun 2004 maka dapat disimpulkan
bahwa penyusunan Rencana Kerja (RENJA-SKPD) merupakan bagian dari proses penyusunan
RKPD.
Sejalan dengan proses penyusunan dan penetapan RKPD Kota Tangerang maka
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang melaksanakan penyusunan Rencana Kerja. RSUD
Kota Tangerang mengacu Rencana Kerja Perangkat Daerah terkait isu strategis dan penetapan
prioritas pembangunan Daerah Tahun 2017, Rencana Strategis (RENSTRA SKPD) dan RPJMD
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
Kota Tangerang Tahun 2014-2018. Proses penyusunan Rencana Kerja SKPD merupakan suatu
proses yang sejalan dan timbal balik dengan penyusunan dan penetapan RKPD sebagaimana
diamanatkan dalam Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2008 tentang “Sistem Perencanaan
Pembangunan Daerah” dimana tahapan-tahapan pokoknya dapat diuraikan sebagai berikut:
1.
Kepala Bappeda menyiapkan Rancangan Rencana Kerja Perangkat Daerah sebelum
dilaksanakan musrenbang (Pasal 18 Ayat 5);
2.
Kepala SKPD menyiapkan Rencana Kerja (RENJA SKPD) dengan mengacu pada
rancangan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Pasal 19 Ayat 1);
3.
Kepala Bappeda menyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah dengan menggunakan hasil
penyempurnaan Rencana Kerja SKPD (Pasal 19 Ayat 6);
4.
Kepala Bappeda menyusun rancangan akhir RKPD berdasarkan hasil Musrenbang RKPD
(Pasal 21 Ayat 1);
5.
Kepala SKPD menyusun rancangan akhir RENJA SKPD berdasarkan rancangan akhir
RKPD (Pasal 21 Ayat 2);
6.
Rencana Kerja Perangkat Daerah ditetapkan dengan Peraturan Walikota (Pasal 22 Ayat 1);
7.
Dokumen Rencana Kerja SKPD ditetapkan dengan Keputusan Kepala SKPD setelah
ditetapkannya RKPD (Pasal 22 Ayat 4).
ANALISIS KINERJA PELAYANAN RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2015
Tugas pokok dan fungsi RSUD Kota Tangerang yaitu melaksanakan pelayanan kesehatan
perorangan secara paripurna, Analisis Evaluasi Kinerja pelayanan adalah evaluasi kinerja pelayanan
RSUD Kota Tangerang sesuai yang tertuang dalam Renstra RSUD Kota Tangerang Tahun 2014– 2018,
mengacu aturan / regulasi diatasnya yaitu Peraturan Menteri Kesehatan dan RPJMD Kota Tangerang
Tahun 2014-2018. Hasil evaluasi Kinerja pelayanan di gunakan sebagai indikator capaian realisasi dari
target yang telah ditentukan dalam Renstra RSUD Kota Tangerang Tahun 2014– 2018, dan RPJMD Kota
Tangerang Tahun 2014-2018. Sebagaimana tertulis dalam
tabel 2.3
sebagai berikut ;
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
Tabel 2.3
No
EVALUASI CAPAIAN KINERJA PELAYANAN RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2015
PROGRAM/
KEGIATAN
Indikator
1
1
3
Target Renstra SKPD
2015
2016
Tahun 2015
2017
2018
Realssi
9
3
4
5
6
7
8
Capaian
1
Cakupan pel.kes.rujukan
≥ 80 %
82
82
83
84
84
92
100
2
Cakupan kunj rawat jalan
-
72
72
76,9
85
87
82
100
1
Presentase Pemanfaatan TT di Rawat Inap :
(BOR = Angka penggunaan tempat tidur)
60 - 85
60-65
60-65
65-70
70-75
75-80
62.43
100
2
AVLOS ( rerata lama hari rawat/pasien )
( 4 – 7 ) hr
≤ 4,5
≤ 4,5
≤ 4,5
≤4
≤4
3.3
100
3
TOI ( rerata hari dimana tempat tidur
tidak ditempati dari telah diisi ke saat
terisi berikutnya )
1 – 3 hr
≤3
≤3
≤2
≤2
1
1.19
100
4 BTO (frekuensi pemakaian tempat tidur)
40–50 kl/th
≥ 45
≥ 45
≥ 45
≥ 50
≥ 50
70
100
NDR (angka kematian setelah dirawat
48 jam per 1000 pasien )
≤ 25
≤ 24
≤ 24
≤ 23
≤ 22
≤ 22
12.5
100
6 GDR (Angka kematian total / 1000 pasien)
≤ 45
≤ 44
≤ 44
≤ 43
≤ 42
≤ 41
38.9
100
85
85
87.73
100
5
Program
Peningkatan
keselamatan Ibu
melahirkan
IKK
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
2
2
Program
Standarisasi
Pelayanan
Kesehatan
Program
Peningkatan
Pelayanan Umum
(BLUD)
SPM/Standar
Nasional
Cakupan komplikasi kebidanan yang
ditangani
≥ 80 %
80
80
82
Analisis Evaluasi Kinerja Pelayanan sesuai yang tertuang dalam target Rencana Kerja Tahun 2015
RSUD Kota Tangerang sebagai berikut :
a)
Cakupan pelayanan kesehatan rujukan
Target Cakupan pelayanan kesehatan rujukan Tahun 2015 adalah 82 %, Realisasi 92 %.
Sehingga capaian cakupan pelayanan kesehatan rujukan adalah 100% (target tercapai)
b)
Cakupan kunjungan pasien rawat jalan di RSUD Kota Tangerang
Target kunjungan pasien rawat jalan adalah : 82.547
Realisasi jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Tahun
2015 adalah 116.087 orang,
sehingga Capaian Kunjungan Pasien Rawat Jalan Tahun 2015 melebihi asumsi target dalam
rencana kerja tahun 2015 (127 %), kemungkinan dikarenakan :
Jumlah Penduduk lebih dari yang diasumsikan
Angka kesakitan diatas yang diasumsikan
Angka rujukan dari PPK I diatas standar kementerian Kesehatan
RSUD Kota Tangerang diminati masyarakat Kota Tangerang
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
c).
PRESENTASE PEMANFAATAN TEMPAT TIDUR DI RAWAT INAP :
1.
BOR = Angka penggunaan tempat tidur, Target BOR adalah 60 – 65 %, Realisasi BOR
Tahun 2015 sebesar 62.43 %, sehingga capaian BOR 100 % (target rencana kerja
RSUD Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
2.
AVLOS ( Average long of stay ) merupakan rata-rata lama hari rawat pasien
dengan target ≤ 4,5 hari sementara realisasi AVLOS Tahun 2015 adalah 3.3 hari,
sehingga capaian rata-rata lama hari rawat pasien adalah sebesar 100 % (target
rencana kerja Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
3.
TOI ( Turn Of Interval) adalah rata-rata interval hari tempat tidur tidak terpakai
dari satu pasien ke pasien berikutnya, target TOI adalah ≤3 hari, realisasi
TOI adalah 1.91 hari, sehingga capaian TOI tahun 2015 adalah 100%, (target rencana
kerja RSUD Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
4. BTO ( Bed Turn Over ) adalah frekuensi pemakaian tempat tidur selama satu
tahun, target ≥ 45 kali, realisasi adalah 70 kali sehingga capaian frekuensi
pemakaian tempat tidur sebesar 100 %, (target rencana kerja RSUD Tahun 2015
tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
5.
NDR (Netto Death Rate ) adalah angka kematian setelah dirawat 48 jam per
1000 pasien. Target ≤ 24 ‰ dan realisasi 12.5 ‰, sehingga capaian adalah 100%
(target rencana kerja RSUD Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
6. GDR (Gross Death Rate ) adalah angka kematia n total per 1000 pasien. Target
GDR Tahun 2015 adalah ≤ 44 ‰, realisasi 38.9 ‰ sehingga capaian adalah 100% (
target rencana kerja RSUD Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes )
7. Presentase pelayanan komplikasi kebidanan yang ditangani adalah Persentase antara
pasien komplikasi kebidanan yang mendapat pelayanan dengan jumlah pasien komplikasi
kebidanan yang membutuhkan pelayanan. Target pelayanan komplikasi kebidanan
yang ditangani adalah 80 %, Realisasi 87.7 % sehingga (target rencana kerja RSUD
Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
EVALUASI PERMASALAHAN PROGRAM DAN KEGIATAN RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2015
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
Permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan kegiatan RSUD Kota Tangerang T.A 2015
sebagai berikut :
1. Terjadinya gagal lelang pada Dua paket lelang umum pengadaan alat Kesehatan yaitu
1 paket
pengadaan bedah Urologi dan 1 paket pengadaan bedah Orthopedi
2. Jadwal Pelaksanaan Pengembangan Type Rumah Sakit ditentukan KARS, dan RSUD mendapat
jadwal pembimbingan pertama bulan Oktober Tahun 2015, sehingga karena keterbatasan waktu
pelaksanaan hasil penilaian skor evaluasi belum dapat dilanjutkan ke tahap selanjutnya (simulasi
akreditasi)
3. Penata Kelolaan BLUD dalam kegiatan Belanja BLUD RSUD, Program peningkatan pelayanan
umum dengan realisasi keuangan lebih kecil dari yang ditargetkan, karena penyerapan anggaran
BLUD hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan RSUD Kota Tangerang yang tidak dianggarkan
di APBD II Kota Tangerang maupun kegiatan yang mengalami kendala kekurangan anggaran APBD
II Kota Tangerang, sehingga perlu dukungan BLUD RSUD untuk mencapai capaian target strategis
sesuai renstra RSUD dan RPJMD Kota Tangerang Tahun 2015.
VISI MISI RSUD KOTA TANGERANG
Perumusan Visi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang adalah ”Terwujudnya
Rumah Sakit pilihan masyarakat Kota Tangerang dengan pelayanan terbaik dan profesional ”
Visi tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi aktif mewujudkan
Visi Kota Tangerang
“Terwujudnya Kota Tangerang yang Maju, Mandiri, Dinamis dan Sejahtera dengan Masyarakat
yang Berahklakul Karimah”.
Keberadaan RSUD Kota Tangerang sebagai rumah sakit pilihan
masyarakat Kota Tangerang diharapkan mampu mewujudkan visi nasional nawacita ”Meningkatkan
kualitas hidup manusia Indonesia” terutama masyarakat Kota Tangerang.
Misi adalah adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah,
sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan. Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh anggota
organisasi dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan mengenal keberadaan dan peran
instansi pemerintah dalam pelaksanaan pemerintahan negara.
Misi RSUD Kota Tangerang adalah sebagai berikut :
1.
Mewujudkan Tata Kelola Kelembagaan
yang Berkualitas dan Sumber Daya Aparatur yang
Profesional
Mewujudkan Pelayanan Kesehatan yang Berkualitas
3.
Mewujudkan Kesehatan lingkungan RS yang berkualitas
4.
Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana rumah sakit
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
2.
TUJUAN RSUD KOTA TANGERANG
Sebagai bentuk upaya penjabaran visi dan misi yang telah ditetapkan tujuan dan sasaran pada
setiap misi. Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, yaitu sesuatu (apa)
yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahunan.
Adapun tujuan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang yang tercantum dalam Rencana
Strategis (RENSTRA) Tahun 2014-2018 adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kinerja kelembagaan dan sumber daya manusia rumah sakit;
2. Meningkatkan pelayanan Kesehatan perorangan;
3. Mewujudkan Kesehatan lingkungan rumah sakit yang berkualitas;
4. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana rumah sakit.
SASARAN
Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan, yaitu hasil yang akan dicapai secara nyata dalam
rumusan yang lebih spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai, serta dalam kurun waktu yang
lebih pendek dari tujuan.
Sasaran strategis Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang yang tercantum dalam Rencana
Jangka Menengah Daerah Kota Tangerang 2014 – 2018 dan Rencana Strategis (RENSTRA) Rumah
Sakit Umum Daerah Kota Tangerang Tahun 2014-2018 adalah “ Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan terhadap pemenuhan kebutuhan dan kelengkapan sarana-prasarana kesehatan
yang layak dan memadai” .
PRIORITAS DAN SASARAN STRATEGIS RSUD TAHUN 2017
Sasaran (Misi) RPJMD
1.1.4.3
1.1.8.6
.
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
pemenuhan
peralatan dan
perlengkapan
keadministrasian
perkantoran
Indikator Kinerja
Sasaran (Misi)
Renstra SKPD
Strategi
Pencapaian
Sasaran Renstra
SKPD
Membangun dan
mengembangka
n sistem dan
mekanisme
pengelolaan
pelaporan
kinerja dan
keuangan SKPD
Kebijakan
Pencapaian Sasaran
Renstra SKPD
Menyediakan
sarana-prasarana
pendukung
kedisiplinan yang
lengkap dan
memadai
Menyosialisasikan
peraturan
kepemerintahan
daerah secara
intensif dan
menyeluruh
Menyediakan
pelayanan
pemenuhan
sarana-prasarana
dan
keadministrasian
perkantoran
(peralatan dan
perlengkapan
kerja/kantor)
Tersedianya
berbagai jenis
pelaporan
capaian kinerja
pelaksanaan
kegiatan dan
keuangan SKPD
Tingkat
ketersediaan
pelaporan
kinerja dan
keuangan SKPD
Tersedianya
aparatur SKPD
yang mampu
mematuhi
peraturan
kepemrintahan
daerah yang
berlaku
Tingkat
kedisiplinan
aparatur SKPD
Membangun dan
mengembangka
n sistem
kedisiplinan yang
tegas, objektif,
dan konsisten
Tersedianya
pelayanan
terhadap
pemenuhan
sarana-prasarana
teknis dan
keadministrasian
perkantoran
(peralatan dan
perlengkapan
kerja/kantor)
Tingkat
pelayanan
pemenuhan
sarana-prasarana
teknis dan
keadministrasian
perkantoran
(peralatan dan
perlengkapan
kerja kantor)
Tersedianya
pelayanan
barang/jasa
keadministrasian
perkantoran
Tingkat
pelayanan
barang/ jasa
keadministrasian
perkantoran
Membangun dan
mengembangka
n sistem
pelayanan
pemenuhan
saranaprasarana dan
keadministrasian
perkantoran
(peralatan dan
perlengkapan
kerja/kantor)
Membangun dan
mengembangka
n sistem
pelayanan
barang/jasa
keadministrasian
perkantoran
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
1.1.7.8
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
Sistem
Manajemen dan
Administrasi
Keuangan dan
Aset Daerah
secara Transparan
dan Akuntabel
Terwujudnya
Aparatur
Pemerintahan
Daerah yang
Cerdas, Bermoral,
Inovatif, dan
Profesional
Sasaran (Misi)
Renstra SKPD
Membangun
Sistem/Tata Cara
pelaporan kinerja
dan keuangan
SKPD yang terpadu
Menyediakan
pelayanan
barang/jasa
keadministrasian
perkantoran
berdasarkan
standar
1.1.13.
6
3..2.5
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
Sistem Informasi
dan Komunikasi
Daerah
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
Sistem dan
Jaringan
Pelayanan dan
Akses Kesehatan
yang berkualitas
dan terjangkau
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
Sistem
PerencanaanPenganggaran,
Pengendalian, dan
Evaluasi-Pelaporan
Pemb. Daerah
yang partisipatif,
koordinatif dan
integratif, serta
berbasis
data/informasi dan
berorientasi pada
sektoral dan
kewilayahan
Tingkat publikasi
informasi
advertorial
pelayanan SKPD
pada media
massa
Tingkat kualitas
pelayanan
Kesehatan
rujukan
perorangan di
RSUD Kota
Tangerang
Membangun dan
mengembangka
n kerjasama
advertorial
dengan media
massa terkait
informasi
pelayanan SKPD
Membangun dan
mengembangka
n sistem
pelayanan
Kesehatan
rujukan
perorangan di
RSUD Kota
Tangerang
Membangun dan
mengembangkan
Konsep tentang
penyusunan
dokumen
PerencanaanPenganggaran,
Pengendalian,
dan EvaluasiPelaporan Pemb.
Daerah yang
disusun secara
teknokratis
(integratif,
komprehensif,
holistik),
koordinatif, dan
partisipatif, serta
informatif
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
4.1.1.
Terwujudnya
publikasi
informasi
advertorial
pelayanan SKPD
kepada
masyarakat pd
media massa
Terwujudkannya
pelayanan
Kesehatan
rujukan
perorangan yang
berkualitas di
RSUD Kota
Tangerang
Tersedianya
Dokumen
PerencanaanPenganggaran,
Pengendalian,
dan EvaluasiPelaporan Pemb.
Daerah yang
disusun secara
teknokratis
(integratif,
komprehensif,
holistik),
koordinatif, dan
partisipatif, serta
informatif
Tingkat
ketersediaan
dokumen utama
perencanaanpenganggaran,
pengendalian,
evaluasi, dan
pelaporan beserta
berbagai kajian
pendukungnya
yang disertai
publikasi hasil
pelaksanaan nya
Melaksanakan
kerjasama
advertorial dengan
media massa
melalui publikasi
informasi
pelayanan SKPD
Menyediakan
pelayanan
Kesehatan rujukan
perorangan
berdasarkan
standar di RSUD
Kota Tangerang
Menyusun
dokumen
Perencanaan dan
Penganggaran
secara teknokratis
(integratif,
1komprehensif,
holistik),
koordinatif, dan
partisipatif, serta
informatif
Menyusun dokumen
Pengendalian, dan
Evaluasi-Pelaporan
Pembangunan
Daerah secara
teknokratis
(integratif,
komprehensif,
holistik), koordinatif,
dan partisipatif,
serta informatif
Mengumpulkan,
menyusun,
memverifikasi,
memvalidasi,
mempublikasi, dan
mengolah
data/informasi
Perencanaan
Pembangunan
Daerah
4.1.3.7
5.1.2.1
0
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
terhadap
pemenuhan
kebutuhan sarana
dan prasarana
perkantoran
pemerintahan
daerah yang layak
dan memadai
Terwujudnya
pemantapan dan
peningkatan
kualitas lingkungan
yang bersih, sehat,
aman dan nyaman
Tersedianya
pelayanan
terhadap
pemenuhan
sarana-prasarana
rumah sakit
Tingkat pelayanan
terhadap
pemenuhan
sarana-prasarana
rumah sakit
Terpeliharanya
mutu dan kualitas
sarana dan
prasarana rumah
sakit
Tingkat mutu dan
kualitas sarana
dan prasarana
rumah sakit
Membangun
dan
mengembangka
n sistem
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan
sarana dan
prasarana
rumah sakit
yang layak dan
memadai
Membangun
dan
mengembangka
n sistem
pemeliharaan
mutu dan
kualitas sarana
dan prasarana
rumah sakit
yang layak dan
memadai
Membangun
dan
mengembangka
n sistem
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan
sarana dan
prasarana
perkantoran
pemerintahan
daerah yang
layak dan
memadai
Membangun
dan
mengembangka
n sistem
pengelolaan
limbah Rumah
Sakit yang
sesuai standar
untuk
mewujudkan
kualitas
lingkungan yang
bersih, sehat,
aman dan
nyaman
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
4.1.7.7
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
terhadap
pemenuhan
kebutuhan dan
kelengkapan
sarana-prasarana
Kesehatan yang
layak dan memadai
Tersedianya
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan sarana
dan prasarana
perkantoran
pemerintahan
daerah yang layak
dan memadai
Tingkat
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan sarana
dan prasarana
perkantoran
pemerintahan
daerah yang layak
dan memadai
Tersedianya
pengelolaan
limbah Rumah
Sakit yang sesuai
standar untuk
mewujudkan
kualitas
lingkungan yang
bersih, sehat,
aman dan
nyaman
Tingkat
ketersediaan
pengelolaan
limbah Rumah
Sakit yang sesuai
standar untuk
mewujudkan
kualitas
lingkungan yang
bersih, sehat,
aman dan
nyaman
( sumber renstra rsud Tahun 2014 – 2018)
Menyediakan
pelayanan
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan sarana
dan prasarana
rumah sakit yang
layak dan memadai
sesuai dengan
standar
Menyediakan
pelayanan
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan
pemeliharaan mutu
dan kualitas sarana
dan prasarana
rumah sakit sesuai
dengan standar
Menyediakan
pengelolaan limbah
Rumah Sakit yang
sesuai standar
untuk mewujudkan
kualitas lingkungan
yang bersih, sehat,
aman dan nyaman
PROGRAM RENCANA KERJA RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2017
Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan
oleh organisasi sebagai wujud implementasi strategi dan kebijakan dalam rangka pencapaian tujuan
dan sasaran serta memperoleh alokasi anggaran atau kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan oleh
instansi pemerintah. Selain itu, program juga berarti kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu
untuk mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa instansi pemerintah maupun
masyarakat tertentu untuk mencapai sasaran tertentu.
Adapun Program RSUD Kota Tangerang Tahun 2017 adalah sebagai berikut:
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur;
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur;
5. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
6. Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak
7. Program Kerjasama Informasi & Media massa
8. Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
9. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
RINGKASAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN RSUD TAHUN 2017
NO
1
PROGRAM
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
ANGGARAN
Rp.108.950.584.642,-
2
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Rp.1.484.014.000,-
3
Program Peningkatan Disiplin Aparatur;
Rp.68.700.000,-
4
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Rp.1.432.532.000,-
5
Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
Rp.55.332.000,-
6
Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak
Rp.63.990.000,-
7
Program Kerjasama Informasi & Media massa
Rp.31.900.000,-
8
Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Rp.102.224.844.447,Prasarana Rumah Sakit
9
Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
Rp.8.543.841.000,-
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
Proses penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah adalah proses yang sangat
penting dalam Penyusunan Dokumen Perencanaan Pemerintah Daerah, Undang-Undang Nomor
25 Tahun 2004 menyatakan penyusunan dokumen perencanaan melalui beberapa pendekatan
seperti Pendekatan partisipatif dan pendekatan teknokratis. Kebijakan Pemerintah Daerah Kota
Tangerang mensosialisasikan Rencana Kerja Perangkat Daerah setelah melalui pendekatan
kajian dan analisis berbagai aspek pembangunan di Kota Tangerang, aspirasi masyarakat, dan
Kebijakan Nasional. Pendekatan top down-bottom up adalah pendekatan dalam upaya
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
penyusunan perencanaan yang sinkron
dengan selaras antara program Nasional, program
Provinsi Banten dan program yang akan dilaksanakan Pemerintah Daerah yang wilayahnya
berbatasan.
Rencana Kerja Perangkat Daerah disusun dengan maksud menyediakan dokumen
acuan bagi SKPD dalam penyusunan Rencana Kerja SKPD tahun 2017. Dokumen Rencana
Kerja Perangkat Daerah sangat penting dalam pembahasan Forum SKPD, menapis usulan untuk
menetapkan Program Prioritas agar capaian sasaran strategis yang ditetapkan dalam RPJMD
dapat terwujud.
Hal penting dalam Rencana Kerja Perangkat Daerah yang digunakan sebagai acuan meliputi :
1. Mengidentifikasi permasalahan pembangunan daerah
2. Menyusun kerangka pendanaan
3. Mengidentifikasi issu strategis pembangunan darah
4. Menyusun prioritas pembangunan daerah
5. Menyusun Program Prioritas dan anggaran OPD dalam hal ini RSUD Kota Tangerang
Tahapan penyusunan dokumen perencanaan menurut peraturan perundang-undangan,
setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berkewajiban untuk menyusun Rencana Kerja
Satuan Kerja Perangkat Daerah. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang “Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional”
menyatakan
“dokumen perencanaan satuan kerja
perangkat daerah untuk periode 1 (satu) tahun” (Pasal 1 Butir 11). Dalam pasal lain yang
menguraikan ruang lingkup perencanaan pembangunan daerah disebutkan bahwa Rencana
Kerja ( RENJA SKPD ) disusun mengacu Rencana Kerja Perangkat Daerah, memuat kebijakan,
program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Daerah
maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat” (Pasal 7 Ayat 2). Bila menilik
uraian pasal-pasal yang terkandung dalam UU No. 25 Tahun 2004 maka dapat disimpulkan
bahwa penyusunan Rencana Kerja (RENJA-SKPD) merupakan bagian dari proses penyusunan
RKPD.
Sejalan dengan proses penyusunan dan penetapan RKPD Kota Tangerang maka
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang melaksanakan penyusunan Rencana Kerja. RSUD
Kota Tangerang mengacu Rencana Kerja Perangkat Daerah terkait isu strategis dan penetapan
prioritas pembangunan Daerah Tahun 2017, Rencana Strategis (RENSTRA SKPD) dan RPJMD
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
Kota Tangerang Tahun 2014-2018. Proses penyusunan Rencana Kerja SKPD merupakan suatu
proses yang sejalan dan timbal balik dengan penyusunan dan penetapan RKPD sebagaimana
diamanatkan dalam Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2008 tentang “Sistem Perencanaan
Pembangunan Daerah” dimana tahapan-tahapan pokoknya dapat diuraikan sebagai berikut:
1.
Kepala Bappeda menyiapkan Rancangan Rencana Kerja Perangkat Daerah sebelum
dilaksanakan musrenbang (Pasal 18 Ayat 5);
2.
Kepala SKPD menyiapkan Rencana Kerja (RENJA SKPD) dengan mengacu pada
rancangan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Pasal 19 Ayat 1);
3.
Kepala Bappeda menyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah dengan menggunakan hasil
penyempurnaan Rencana Kerja SKPD (Pasal 19 Ayat 6);
4.
Kepala Bappeda menyusun rancangan akhir RKPD berdasarkan hasil Musrenbang RKPD
(Pasal 21 Ayat 1);
5.
Kepala SKPD menyusun rancangan akhir RENJA SKPD berdasarkan rancangan akhir
RKPD (Pasal 21 Ayat 2);
6.
Rencana Kerja Perangkat Daerah ditetapkan dengan Peraturan Walikota (Pasal 22 Ayat 1);
7.
Dokumen Rencana Kerja SKPD ditetapkan dengan Keputusan Kepala SKPD setelah
ditetapkannya RKPD (Pasal 22 Ayat 4).
ANALISIS KINERJA PELAYANAN RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2015
Tugas pokok dan fungsi RSUD Kota Tangerang yaitu melaksanakan pelayanan kesehatan
perorangan secara paripurna, Analisis Evaluasi Kinerja pelayanan adalah evaluasi kinerja pelayanan
RSUD Kota Tangerang sesuai yang tertuang dalam Renstra RSUD Kota Tangerang Tahun 2014– 2018,
mengacu aturan / regulasi diatasnya yaitu Peraturan Menteri Kesehatan dan RPJMD Kota Tangerang
Tahun 2014-2018. Hasil evaluasi Kinerja pelayanan di gunakan sebagai indikator capaian realisasi dari
target yang telah ditentukan dalam Renstra RSUD Kota Tangerang Tahun 2014– 2018, dan RPJMD Kota
Tangerang Tahun 2014-2018. Sebagaimana tertulis dalam
tabel 2.3
sebagai berikut ;
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
Tabel 2.3
No
EVALUASI CAPAIAN KINERJA PELAYANAN RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2015
PROGRAM/
KEGIATAN
Indikator
1
1
3
Target Renstra SKPD
2015
2016
Tahun 2015
2017
2018
Realssi
9
3
4
5
6
7
8
Capaian
1
Cakupan pel.kes.rujukan
≥ 80 %
82
82
83
84
84
92
100
2
Cakupan kunj rawat jalan
-
72
72
76,9
85
87
82
100
1
Presentase Pemanfaatan TT di Rawat Inap :
(BOR = Angka penggunaan tempat tidur)
60 - 85
60-65
60-65
65-70
70-75
75-80
62.43
100
2
AVLOS ( rerata lama hari rawat/pasien )
( 4 – 7 ) hr
≤ 4,5
≤ 4,5
≤ 4,5
≤4
≤4
3.3
100
3
TOI ( rerata hari dimana tempat tidur
tidak ditempati dari telah diisi ke saat
terisi berikutnya )
1 – 3 hr
≤3
≤3
≤2
≤2
1
1.19
100
4 BTO (frekuensi pemakaian tempat tidur)
40–50 kl/th
≥ 45
≥ 45
≥ 45
≥ 50
≥ 50
70
100
NDR (angka kematian setelah dirawat
48 jam per 1000 pasien )
≤ 25
≤ 24
≤ 24
≤ 23
≤ 22
≤ 22
12.5
100
6 GDR (Angka kematian total / 1000 pasien)
≤ 45
≤ 44
≤ 44
≤ 43
≤ 42
≤ 41
38.9
100
85
85
87.73
100
5
Program
Peningkatan
keselamatan Ibu
melahirkan
IKK
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
2
2
Program
Standarisasi
Pelayanan
Kesehatan
Program
Peningkatan
Pelayanan Umum
(BLUD)
SPM/Standar
Nasional
Cakupan komplikasi kebidanan yang
ditangani
≥ 80 %
80
80
82
Analisis Evaluasi Kinerja Pelayanan sesuai yang tertuang dalam target Rencana Kerja Tahun 2015
RSUD Kota Tangerang sebagai berikut :
a)
Cakupan pelayanan kesehatan rujukan
Target Cakupan pelayanan kesehatan rujukan Tahun 2015 adalah 82 %, Realisasi 92 %.
Sehingga capaian cakupan pelayanan kesehatan rujukan adalah 100% (target tercapai)
b)
Cakupan kunjungan pasien rawat jalan di RSUD Kota Tangerang
Target kunjungan pasien rawat jalan adalah : 82.547
Realisasi jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Tahun
2015 adalah 116.087 orang,
sehingga Capaian Kunjungan Pasien Rawat Jalan Tahun 2015 melebihi asumsi target dalam
rencana kerja tahun 2015 (127 %), kemungkinan dikarenakan :
Jumlah Penduduk lebih dari yang diasumsikan
Angka kesakitan diatas yang diasumsikan
Angka rujukan dari PPK I diatas standar kementerian Kesehatan
RSUD Kota Tangerang diminati masyarakat Kota Tangerang
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
c).
PRESENTASE PEMANFAATAN TEMPAT TIDUR DI RAWAT INAP :
1.
BOR = Angka penggunaan tempat tidur, Target BOR adalah 60 – 65 %, Realisasi BOR
Tahun 2015 sebesar 62.43 %, sehingga capaian BOR 100 % (target rencana kerja
RSUD Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
2.
AVLOS ( Average long of stay ) merupakan rata-rata lama hari rawat pasien
dengan target ≤ 4,5 hari sementara realisasi AVLOS Tahun 2015 adalah 3.3 hari,
sehingga capaian rata-rata lama hari rawat pasien adalah sebesar 100 % (target
rencana kerja Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
3.
TOI ( Turn Of Interval) adalah rata-rata interval hari tempat tidur tidak terpakai
dari satu pasien ke pasien berikutnya, target TOI adalah ≤3 hari, realisasi
TOI adalah 1.91 hari, sehingga capaian TOI tahun 2015 adalah 100%, (target rencana
kerja RSUD Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
4. BTO ( Bed Turn Over ) adalah frekuensi pemakaian tempat tidur selama satu
tahun, target ≥ 45 kali, realisasi adalah 70 kali sehingga capaian frekuensi
pemakaian tempat tidur sebesar 100 %, (target rencana kerja RSUD Tahun 2015
tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
5.
NDR (Netto Death Rate ) adalah angka kematian setelah dirawat 48 jam per
1000 pasien. Target ≤ 24 ‰ dan realisasi 12.5 ‰, sehingga capaian adalah 100%
(target rencana kerja RSUD Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
6. GDR (Gross Death Rate ) adalah angka kematia n total per 1000 pasien. Target
GDR Tahun 2015 adalah ≤ 44 ‰, realisasi 38.9 ‰ sehingga capaian adalah 100% (
target rencana kerja RSUD Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes )
7. Presentase pelayanan komplikasi kebidanan yang ditangani adalah Persentase antara
pasien komplikasi kebidanan yang mendapat pelayanan dengan jumlah pasien komplikasi
kebidanan yang membutuhkan pelayanan. Target pelayanan komplikasi kebidanan
yang ditangani adalah 80 %, Realisasi 87.7 % sehingga (target rencana kerja RSUD
Tahun 2015 tercapai dan sesuai standar Kemenkes)
EVALUASI PERMASALAHAN PROGRAM DAN KEGIATAN RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2015
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
Permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan kegiatan RSUD Kota Tangerang T.A 2015
sebagai berikut :
1. Terjadinya gagal lelang pada Dua paket lelang umum pengadaan alat Kesehatan yaitu
1 paket
pengadaan bedah Urologi dan 1 paket pengadaan bedah Orthopedi
2. Jadwal Pelaksanaan Pengembangan Type Rumah Sakit ditentukan KARS, dan RSUD mendapat
jadwal pembimbingan pertama bulan Oktober Tahun 2015, sehingga karena keterbatasan waktu
pelaksanaan hasil penilaian skor evaluasi belum dapat dilanjutkan ke tahap selanjutnya (simulasi
akreditasi)
3. Penata Kelolaan BLUD dalam kegiatan Belanja BLUD RSUD, Program peningkatan pelayanan
umum dengan realisasi keuangan lebih kecil dari yang ditargetkan, karena penyerapan anggaran
BLUD hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan RSUD Kota Tangerang yang tidak dianggarkan
di APBD II Kota Tangerang maupun kegiatan yang mengalami kendala kekurangan anggaran APBD
II Kota Tangerang, sehingga perlu dukungan BLUD RSUD untuk mencapai capaian target strategis
sesuai renstra RSUD dan RPJMD Kota Tangerang Tahun 2015.
VISI MISI RSUD KOTA TANGERANG
Perumusan Visi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang adalah ”Terwujudnya
Rumah Sakit pilihan masyarakat Kota Tangerang dengan pelayanan terbaik dan profesional ”
Visi tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi aktif mewujudkan
Visi Kota Tangerang
“Terwujudnya Kota Tangerang yang Maju, Mandiri, Dinamis dan Sejahtera dengan Masyarakat
yang Berahklakul Karimah”.
Keberadaan RSUD Kota Tangerang sebagai rumah sakit pilihan
masyarakat Kota Tangerang diharapkan mampu mewujudkan visi nasional nawacita ”Meningkatkan
kualitas hidup manusia Indonesia” terutama masyarakat Kota Tangerang.
Misi adalah adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah,
sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan. Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh anggota
organisasi dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan mengenal keberadaan dan peran
instansi pemerintah dalam pelaksanaan pemerintahan negara.
Misi RSUD Kota Tangerang adalah sebagai berikut :
1.
Mewujudkan Tata Kelola Kelembagaan
yang Berkualitas dan Sumber Daya Aparatur yang
Profesional
Mewujudkan Pelayanan Kesehatan yang Berkualitas
3.
Mewujudkan Kesehatan lingkungan RS yang berkualitas
4.
Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana rumah sakit
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
2.
TUJUAN RSUD KOTA TANGERANG
Sebagai bentuk upaya penjabaran visi dan misi yang telah ditetapkan tujuan dan sasaran pada
setiap misi. Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, yaitu sesuatu (apa)
yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahunan.
Adapun tujuan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang yang tercantum dalam Rencana
Strategis (RENSTRA) Tahun 2014-2018 adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kinerja kelembagaan dan sumber daya manusia rumah sakit;
2. Meningkatkan pelayanan Kesehatan perorangan;
3. Mewujudkan Kesehatan lingkungan rumah sakit yang berkualitas;
4. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana rumah sakit.
SASARAN
Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan, yaitu hasil yang akan dicapai secara nyata dalam
rumusan yang lebih spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai, serta dalam kurun waktu yang
lebih pendek dari tujuan.
Sasaran strategis Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang yang tercantum dalam Rencana
Jangka Menengah Daerah Kota Tangerang 2014 – 2018 dan Rencana Strategis (RENSTRA) Rumah
Sakit Umum Daerah Kota Tangerang Tahun 2014-2018 adalah “ Terwujudnya pemantapan dan
pengembangan terhadap pemenuhan kebutuhan dan kelengkapan sarana-prasarana kesehatan
yang layak dan memadai” .
PRIORITAS DAN SASARAN STRATEGIS RSUD TAHUN 2017
Sasaran (Misi) RPJMD
1.1.4.3
1.1.8.6
.
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
pemenuhan
peralatan dan
perlengkapan
keadministrasian
perkantoran
Indikator Kinerja
Sasaran (Misi)
Renstra SKPD
Strategi
Pencapaian
Sasaran Renstra
SKPD
Membangun dan
mengembangka
n sistem dan
mekanisme
pengelolaan
pelaporan
kinerja dan
keuangan SKPD
Kebijakan
Pencapaian Sasaran
Renstra SKPD
Menyediakan
sarana-prasarana
pendukung
kedisiplinan yang
lengkap dan
memadai
Menyosialisasikan
peraturan
kepemerintahan
daerah secara
intensif dan
menyeluruh
Menyediakan
pelayanan
pemenuhan
sarana-prasarana
dan
keadministrasian
perkantoran
(peralatan dan
perlengkapan
kerja/kantor)
Tersedianya
berbagai jenis
pelaporan
capaian kinerja
pelaksanaan
kegiatan dan
keuangan SKPD
Tingkat
ketersediaan
pelaporan
kinerja dan
keuangan SKPD
Tersedianya
aparatur SKPD
yang mampu
mematuhi
peraturan
kepemrintahan
daerah yang
berlaku
Tingkat
kedisiplinan
aparatur SKPD
Membangun dan
mengembangka
n sistem
kedisiplinan yang
tegas, objektif,
dan konsisten
Tersedianya
pelayanan
terhadap
pemenuhan
sarana-prasarana
teknis dan
keadministrasian
perkantoran
(peralatan dan
perlengkapan
kerja/kantor)
Tingkat
pelayanan
pemenuhan
sarana-prasarana
teknis dan
keadministrasian
perkantoran
(peralatan dan
perlengkapan
kerja kantor)
Tersedianya
pelayanan
barang/jasa
keadministrasian
perkantoran
Tingkat
pelayanan
barang/ jasa
keadministrasian
perkantoran
Membangun dan
mengembangka
n sistem
pelayanan
pemenuhan
saranaprasarana dan
keadministrasian
perkantoran
(peralatan dan
perlengkapan
kerja/kantor)
Membangun dan
mengembangka
n sistem
pelayanan
barang/jasa
keadministrasian
perkantoran
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
1.1.7.8
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
Sistem
Manajemen dan
Administrasi
Keuangan dan
Aset Daerah
secara Transparan
dan Akuntabel
Terwujudnya
Aparatur
Pemerintahan
Daerah yang
Cerdas, Bermoral,
Inovatif, dan
Profesional
Sasaran (Misi)
Renstra SKPD
Membangun
Sistem/Tata Cara
pelaporan kinerja
dan keuangan
SKPD yang terpadu
Menyediakan
pelayanan
barang/jasa
keadministrasian
perkantoran
berdasarkan
standar
1.1.13.
6
3..2.5
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
Sistem Informasi
dan Komunikasi
Daerah
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
Sistem dan
Jaringan
Pelayanan dan
Akses Kesehatan
yang berkualitas
dan terjangkau
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
Sistem
PerencanaanPenganggaran,
Pengendalian, dan
Evaluasi-Pelaporan
Pemb. Daerah
yang partisipatif,
koordinatif dan
integratif, serta
berbasis
data/informasi dan
berorientasi pada
sektoral dan
kewilayahan
Tingkat publikasi
informasi
advertorial
pelayanan SKPD
pada media
massa
Tingkat kualitas
pelayanan
Kesehatan
rujukan
perorangan di
RSUD Kota
Tangerang
Membangun dan
mengembangka
n kerjasama
advertorial
dengan media
massa terkait
informasi
pelayanan SKPD
Membangun dan
mengembangka
n sistem
pelayanan
Kesehatan
rujukan
perorangan di
RSUD Kota
Tangerang
Membangun dan
mengembangkan
Konsep tentang
penyusunan
dokumen
PerencanaanPenganggaran,
Pengendalian,
dan EvaluasiPelaporan Pemb.
Daerah yang
disusun secara
teknokratis
(integratif,
komprehensif,
holistik),
koordinatif, dan
partisipatif, serta
informatif
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
4.1.1.
Terwujudnya
publikasi
informasi
advertorial
pelayanan SKPD
kepada
masyarakat pd
media massa
Terwujudkannya
pelayanan
Kesehatan
rujukan
perorangan yang
berkualitas di
RSUD Kota
Tangerang
Tersedianya
Dokumen
PerencanaanPenganggaran,
Pengendalian,
dan EvaluasiPelaporan Pemb.
Daerah yang
disusun secara
teknokratis
(integratif,
komprehensif,
holistik),
koordinatif, dan
partisipatif, serta
informatif
Tingkat
ketersediaan
dokumen utama
perencanaanpenganggaran,
pengendalian,
evaluasi, dan
pelaporan beserta
berbagai kajian
pendukungnya
yang disertai
publikasi hasil
pelaksanaan nya
Melaksanakan
kerjasama
advertorial dengan
media massa
melalui publikasi
informasi
pelayanan SKPD
Menyediakan
pelayanan
Kesehatan rujukan
perorangan
berdasarkan
standar di RSUD
Kota Tangerang
Menyusun
dokumen
Perencanaan dan
Penganggaran
secara teknokratis
(integratif,
1komprehensif,
holistik),
koordinatif, dan
partisipatif, serta
informatif
Menyusun dokumen
Pengendalian, dan
Evaluasi-Pelaporan
Pembangunan
Daerah secara
teknokratis
(integratif,
komprehensif,
holistik), koordinatif,
dan partisipatif,
serta informatif
Mengumpulkan,
menyusun,
memverifikasi,
memvalidasi,
mempublikasi, dan
mengolah
data/informasi
Perencanaan
Pembangunan
Daerah
4.1.3.7
5.1.2.1
0
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
terhadap
pemenuhan
kebutuhan sarana
dan prasarana
perkantoran
pemerintahan
daerah yang layak
dan memadai
Terwujudnya
pemantapan dan
peningkatan
kualitas lingkungan
yang bersih, sehat,
aman dan nyaman
Tersedianya
pelayanan
terhadap
pemenuhan
sarana-prasarana
rumah sakit
Tingkat pelayanan
terhadap
pemenuhan
sarana-prasarana
rumah sakit
Terpeliharanya
mutu dan kualitas
sarana dan
prasarana rumah
sakit
Tingkat mutu dan
kualitas sarana
dan prasarana
rumah sakit
Membangun
dan
mengembangka
n sistem
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan
sarana dan
prasarana
rumah sakit
yang layak dan
memadai
Membangun
dan
mengembangka
n sistem
pemeliharaan
mutu dan
kualitas sarana
dan prasarana
rumah sakit
yang layak dan
memadai
Membangun
dan
mengembangka
n sistem
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan
sarana dan
prasarana
perkantoran
pemerintahan
daerah yang
layak dan
memadai
Membangun
dan
mengembangka
n sistem
pengelolaan
limbah Rumah
Sakit yang
sesuai standar
untuk
mewujudkan
kualitas
lingkungan yang
bersih, sehat,
aman dan
nyaman
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
4.1.7.7
Terwujudnya
pemantapan dan
pengembangan
terhadap
pemenuhan
kebutuhan dan
kelengkapan
sarana-prasarana
Kesehatan yang
layak dan memadai
Tersedianya
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan sarana
dan prasarana
perkantoran
pemerintahan
daerah yang layak
dan memadai
Tingkat
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan sarana
dan prasarana
perkantoran
pemerintahan
daerah yang layak
dan memadai
Tersedianya
pengelolaan
limbah Rumah
Sakit yang sesuai
standar untuk
mewujudkan
kualitas
lingkungan yang
bersih, sehat,
aman dan
nyaman
Tingkat
ketersediaan
pengelolaan
limbah Rumah
Sakit yang sesuai
standar untuk
mewujudkan
kualitas
lingkungan yang
bersih, sehat,
aman dan
nyaman
( sumber renstra rsud Tahun 2014 – 2018)
Menyediakan
pelayanan
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan sarana
dan prasarana
rumah sakit yang
layak dan memadai
sesuai dengan
standar
Menyediakan
pelayanan
pemenuhan dan
pengembangan
kebutuhan
pemeliharaan mutu
dan kualitas sarana
dan prasarana
rumah sakit sesuai
dengan standar
Menyediakan
pengelolaan limbah
Rumah Sakit yang
sesuai standar
untuk mewujudkan
kualitas lingkungan
yang bersih, sehat,
aman dan nyaman
PROGRAM RENCANA KERJA RSUD KOTA TANGERANG TAHUN 2017
Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan
oleh organisasi sebagai wujud implementasi strategi dan kebijakan dalam rangka pencapaian tujuan
dan sasaran serta memperoleh alokasi anggaran atau kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan oleh
instansi pemerintah. Selain itu, program juga berarti kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu
untuk mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa instansi pemerintah maupun
masyarakat tertentu untuk mencapai sasaran tertentu.
Adapun Program RSUD Kota Tangerang Tahun 2017 adalah sebagai berikut:
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur;
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur;
5. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
6. Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak
7. Program Kerjasama Informasi & Media massa
8. Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
9. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
RINGKASAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN RSUD TAHUN 2017
NO
1
PROGRAM
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
ANGGARAN
Rp.108.950.584.642,-
2
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Rp.1.484.014.000,-
3
Program Peningkatan Disiplin Aparatur;
Rp.68.700.000,-
4
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Rp.1.432.532.000,-
5
Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
Rp.55.332.000,-
6
Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak
Rp.63.990.000,-
7
Program Kerjasama Informasi & Media massa
Rp.31.900.000,-
8
Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Rp.102.224.844.447,Prasarana Rumah Sakit
9
Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
Rp.8.543.841.000,-
g
an .id
er go
ng ta.
Ta ko
ta ng
Ko ra
h ge
ta n
in .ta
er w
m w
Pe ://w
tp
ht