Vivi 2 bahasa abui memotong. docx (1)

Kamis, 21 Oktober 2010
05.07 |
Diposkan oleh faridwan |
MAKALAH BAHASA INDONESIA
BAHASA SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN , TEKNOLOGI DAN SENI

Kelompok IV
Agung wicaksono
Dwi sapta rini
Faridwan
Hutari ladjusa pratiwi
Ikhwanul fajri
Lutfi yanhar
Niken rubiastuti
Siti napisah
Willy nopriandi

Puji syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmat dan hidayah-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan baik. Dan dapat dibaca oleh semua pihak ataupun
kalangan.
Makalah ini disusun dengan berbagai sumber yaitu media cetak , media elektronik dan

berbagi media pendukung lainnya. Makalah ini dibuat dengan berbagai tujuan yaitu sebagai
tugas kuliah ,menanbah pengetahuan dibidang bahasa Indonesia “ bahasa Indonesia sebagai
ilmu pengetahuan teknologi dan seni. Penyusunan makalah ini berusaha merangkum semua
yang berhubungan dan memberikan gambaran bahan kuliah dengan harapan agar semua
mahasiswa lebih dapat memahami.
Penyusun mohon maaf kepada semua pihak yang karanganya kami salin, teriring rasa
tanggung jawab akan maksud untuk mengutip media yang ada.
Akhirnya penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan semoga makalah ini
berguna bagi semuanya. Serta kami sebagai tim penyusun mohon maaf apabila terdapat kata,
atau hal yang kurang tepat bahkan salah. Dan akhirnya kami mohon sumbangan pemikiran
dari pembaca semua demi kesempurnaan makalah ini.

Jambi , oktober 2010
Tim penulis

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI i
BAB I PENDAHULUAN 1
I.I Latar belakang 1

I.II Rumusan masalah 2
I.III Batasan masalah 2
I.IV Tujuan penelitian 2
BAB II PEMBAHASAN 3
II.I pengetian bahasa 4
II.II bahasa sebagai ilmu pengetahuan & teknologi 5
II.III bahasa sebagai seni 6
BAB III PENUTUP 7
III.I Kesimpulan 7
III.II Saran 7
DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Bahasa Indonesia telah di akui sebagai bahasa persatuan sejak zaman dulu. Tepatnya ketika di
cetuskan sumpah pemuda pada tanggal 28 oktober 1928. bahasa Indonesia telah melewati
masa-masa dimana banyaksekali peristiwa sejarah yang merupakan fase perjuangan bangsa
dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan, memerangi pemberontak-pemberontak,
jaman orde baru hingga sekarang. Seiring dengan adanya perubahan-perubahan kosdisi

tersebut, bahasa bahasa Indonesia pun mengalami beberapa, baik dalam cara penulisan,
pengucapan, penambahan dan pengurangan kosa kata., perbaikan ejaan dan lain-lain. Semua

ini bertujuan untuk memperbaiki dan mengembangkan penggunaan bahasa Indonesia agar
lebih baik sampai sekarang bahasa Indonesia tetap indah untuk di ucapkan, tetap indah untuk
di dengar, tap indah di baca. Tentu hal tersebut akan menjadi kenyataan kalau bahasa
Indonesia di ucapkan dan di tulis dengan baik dan beretika.
Sastra Indonesia, merupakan karya hasil unggkapan perasaan, emosi, pikiran, yang di
tuangkan dengan bahasa baik lisan maupun tulisan juga mengalami banyak perkembangan,
kita harus bangga karna hasil karya sastra bangsa Indonesia memiliki kualitas yang baik.
Sastra Indonesia menjadi tempat curahan hati, dimana bahasa yang di tumpahkan merupkan
hasil penerjemahan dari expreesi hati dan jiwa, pemikiran, kehndak dan lain-lain. Karena hal
tersebut berhubungan erat dengan seni., budaya dan keidahan, maka kartya sastra memiliki
arti tersendiri. Sastra Indonesia Indonesia harus di pertahankan kualitasnya hingga akhir
hayat, karena dalam suatu sastra Indonesia tedapat nilai-nilai positif yang dapata memberikan
makna petuah, nasehat, contoh, amanat, yang dapat memberikan pengaruh yang bermakna.
Unruk itu, bahsa dan sastra harus tetap harus digunakan pada rel yang benar, agar perilaku
generasi bangsa tidak memburuk di masa depan. Hal ini penting, sebab bahasa mrupakan
sesuatu yang di gunakan sehari-hari, apabila bahasa yang di gunakan buruk, maka dapat di
katakana bahwa hal ini merupakan perilaku buruk yang akan mempengaruhi pada psikologi

pribadi dan tata nilai di masyarakat.
Manusia merupakan makhluk sosial yang selalu berhubungan dengan sesamanya. Bahasa
menjadi lat utama dalam menjaga dan membina hubungan denga. Sesame, bahasa merupakan
alat komunikasi yang paling penting. Membina hubungan denga relasi bisnis di butuhkan
ketrampilan berbahasa yang baik makna dasarnya adalah harus selalu menggunakan bahasa
yang baik dan benar, tidak berkonotasi .Dengan itu saja dapat diyakini rekan bisnis akan
semakin mempercepat hubungan bisnis dengan kita , tentu saja hal tersebut akan
menguntungkan kedua belah pihak. intinya adalah gunakan lah bahasa Indonesia dengan baik
beretika karena bahasa merupakan moral dan etika .
Dalam karya sastra Indonesia memang memiliki peran sebagai ujung tombak . karya sastra
yang tidak beretika dipastikan akan dikeritik negative oleh rakyat dan dilarang pemerintah.
Perkembangan pesat ilmu pengetahuan dan teknologi ( iptek) telah mendorong bermunculnya
banyak istilah baru yang digunakan untuk memberikan aneka konsep yang diciptakan atau
ditemukan manusia. Bahasa Indonesia sebagai bahasa yang relative baru juga tidak luput dari
tuntutan modrenisasi kosakata. Sebagi bahasa yang cukup terencana , kegiatan pembentukan
istilah dalam bahasa Indonesia sebenarnya telah di lakukan dengan cukup terkoordinasi di
bawah pusat bahasa.
1.2 RUMUSAN MASALAH
* Bagaimana hubungan bahasa Indonesia sebagai ilmu pengetahuan, tekhnologi, dan seni?
* Apakah dampak bahasa Indonesia bagi seni dan agama

1.3 BATASAN MASALAH
Pembahaasan makalah ini hanya terbatas pada hubungan bahasa indonesai sebagai ilmu
pengetahuan, tekhnologi dan seni(ipteks), dan dampak bahasa Indonesia dalam bidang ipteks.
1.4 TUJUAN PENULISAN
1. menambah pemahaman mahasiswa tentang hubungan dan dampak bahasa ndonesisa
sebagai ilmi pengetahuan,tekhnologi dan seni(ipteks).
2. unuk pemenuhan tugas mata kuliah bahasa Indonesia.

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN BAHASA INDONESIA
Bahasa tidah dapat terpisahkan dari manusia dan mengikuti dalam sertiap pekerjaannya.
Bahsa adalah alat atau perwujudan budaya yang digunakan manusia untuk saling
berkomunikasi atau berhubungan, baik lewat tulisan, lisan, ataupun gerakan(bahasa isyarat)
dengan tujuan menyampaikan maksud hati atau kemauan kepada lawan bicaranya atau orang
lain. Melalui bahasa, manusia dapar menyeuaikan diri dengan adat istiadat, tingkah laku, tata
karma masyarakat, dan sekaligus mudah membaurkan dirinya dengan segala entuk
masyarakat.
Adapun Definisi bahasa adalah sebagai berikut:
1. suatu sistem untuk mewakili benda, tindakan, gagasan dan keadaan.

2. suatu peralatan yang digunakan untuk menyampaikan konsep riil mereka ke dalam pikiran
orang lain
3. suatu kesatuan sistem makna
4. suatu kode yang yang digunakan oleh pakar linguistik untuk membedakan antara bentuk
dan makna.
5. suatu ucapan yang menepati tata bahasa yang telah ditetapkan (contoh: Perkataan, kalimat,
dan lain-lain.)
6. suatu sistem tuturan yang akan dapat dipahami oleh masyarakat linguistik.
Sedangkan menurut gorys keraf(1997 :1) bahasa adalah alat komunikasi antar anggota
masyarakat berupa symbol bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia. Mungkin ada yang
keberatan dengan mengatakan bahwa bahasa bukan satu-satunya alat untuk mengadakan
komunikasi. Mereka menunjukkan bahwa dua orang atau pihak yang mengadakan
komunikasi dengan mempergunakan cara-cara tertentu yang telah di sepakati bersama.
Bahasa memberikan kemungkinan yang jauh leebih luas dan kompleks dari pada yang dapat
di peroleh dengan menggunakan media tadi. Bahasa haruslah merupakan bunyi yang di
hasilkan oleh alat ucap manusia, bukannya sembarang bunyi.

2.2 BAHASA INDONESIA SEBAGAI BAHASA ILMU PENGETAHUAN DAN
TEKNOLOGI
Ilmu dan bahasa merupakan dua hal yang tidak terpisahkan. Bahasa berperan penting dalam

upaya pengembangan dan penyebar luasan ilmu. Setiap penelitian ilmiah tidak dapat di

laksanakan tanpa menggunaka bahasa.
Upaya-upaya pengenyebarluasan ilmu jjga tidak mungkin dilaksanakan tanpa bahasa sbagai
media komunikasi. Setiap forum ilmiah pasti menggunakan baasa sebagai sarana utama.
Aktifitas yang di arahkan untuk memahami,mengeksplorasi,mendiskusikan konsep-konsep
ilmu tidak dapat di selenggaraan tanpa melibatkan bahasa sebagai sarana.
Dengan mengguanakan wujud bahasa manusia saling berkomunikasi satu sama lain, sehingga
dapat saling berbagi pengalaman dan saling belajar untuk meningkatkan intelektual. Dengan
bahasa, segala ilmu pengetahuan yang di ciptakan atau di temukan manusia data di
sebarluaskan kepada orang lain, ke daerahlain untuk kepentingan kesejahteraan manusia
secara umum. Kehidupan pun semakn hari semakin baik berkat penemuan-penemuan baru
oleh para ilmuan.
Ilmu pengetahuan juga harus di sampaikan menggunakan bahasa yang mudah di pahami.
Oleh karena itu apabila seebuah ilmu pengetahuan yang di temukan oleh seorang ilmuan, dan
di tulis menggunakan bahasa yang hanya di kuasai oleh ilmuan. Salah satu cara yang di
tempuh adalah dengan menerjemahkan buku kedalam berbagai bahasa, khususnya kedalam
bahasa yang di pahami oleh orang yang memerlukan ilmu pengetahuan tesebut,sehingga
pemahaman terhadap ilmu pengetahuan dalam buku tersebut menjadi maksimal.
Selain penyampaian informasi atau ilmu pengetahuan menggunakan bahasa yang di pahami

oleh pemakai informasi atau pemakai ilmu pengetahuan, maka di dalam penyampaiannya
harus memperhatikan struktur bahasa.
Bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa pendukung ilmu pengetahuan dan
teknologi(iptek) untuk kepentingan pembangunan nasional. Peranan lain yang telah dibuktian
oleh bahasa indonesai adalah dalam kedudukannya sebagai wahana transformasi ilmu
pengetahuan dan tehknologi. Penyarapan ilmu pengetahuan dan tekhnologi berbagai sumber
melalui proses belajar mengajar, dari jenjang sekolah dasar sampai pendidikan tinggi, dapat
terlaksana dengan baik dan lancar. Bahasa Indonesia mampu menyesuaikan diri dengan
berbagai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi di dunia luar.

2.3 BAHASA INDONESIA SEBAGAI SENI
Bahasa,seni dan religi adalah tiga hal yang tidak tepisahkan. Dalam bahasa ada kesenian dan
religi. Sebaliknya dalam seni dan agama terdapat bahasa. Ketiganya merupakan unsure
kebudayaan yang universal. Bahasa menempati urutan pertama, religi urutan keenamdan
kesenian urutan ketujuh. Bahasa di tempatkan pada urutan pertama karena manusia sebagai
mahluk biologis harus berinteraksi dan berkomunikasi dalam kelompok sosial.
Bahasa merupakan kebudayaan pertama yang di miliki setiap manusia dan bahasa itu dapat
berkembang karena akal atau system pengetahuan manusia. Dalam proses kehidupannya,
manusia baru menydari dirinya sebagai mahluk yang lemah dalam memenuhi berbagai
kebutuhan hidupnya, maka lahirlah keyakinan di dalam diri manusia bahwa ada kekuatan lain

yang lemah dalam memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya, maka lahirlah keyakinan di
dalam diri manusia bahwa ada kekuatan lain ang maha dasyat di luar dirinya. Timbul dan
berkembanglah religi. Untuk mengiringi kepercayaan atau system religi itu supaya lebih
bersemangat dan lebih semarak maka di ciptakanlah seni.
Berdasarkan uraian di atas, hubungan bahasa,seni dan agama atau kepercayaan adalah
kesenian menyempurnakan dan menyemarakkan sistem agama dengan menggunakan media
bahasa. Bahasa, seni dan agama merupakan unsur-unsur universal. Bahasa adalah induk dari
segala kebudayaan. Atas dasar tersebut hubungan bahasa, seni,dan agama juga di peroleh
dengan memahami hubungan bahasa dan kebudayaan.
Bahasa sebagai sarana pengembangan kebudayaan mengandung makna bahwa bahasa

berperan sebagai alat atau sarana kebudayaan untuk mengembangkan kebudayaan itu sendiri.
Kebudayaan Indonesia dikembangkan melalui bahasa Indonesia. Sarana untuk memahami
kebudayaan adalah bahasa. Atas dasar itu hubungan bahasa dan kesenian dan agama adalah
bahasa sebagai sarana pengembang kesenian dan agama.
keindahan (estetika) merupakan salah satu nilai dari kesenian yang berasal dari ekspresi dan
kekreatifan manusia. agama di Indonesia
di kembangkan melalui kesenian dengan bahasa Indonesia. contohnya: dalam penyebaran
agama islam di Indonesia oleh para kiai,wali dan ulama yang menyebarkan islam di pulau
jawa menggunakan seni sebagai sarana pendakwahannya dalam menyebarkan agama islam.

dalam dakwahnya para wali menggunakan bahasa yang mudah di mengerti dan di pahami
yaitu bahasa Indonesia. bahasa sebagai jalur penerus kebudayaan atau seni mengandung
makna bahwa bahasa berperan sebagai sarana pewarisan kebudayaan dari generasi ke
generasi. setiap unsur kesenian dan keagamaan dari unit yang terkecil sampai yang terbesardi
beri nama atau istilah. dalam proses pembelajaran dan pengajaran kesenian dan agama.
hubungan agama dan kesenian arus di hubungkan tetapi juga harus di bedakan dari agama.
garis pemisah di antara keduanya tidak tegas. kesenian dan agama sangat berhubungan erat
untuk melahirkan kesenian dan agama yang bias di gunakan untuk mengiringi upacara
keagamaan dengan di iringi berbagai jenis sastra, nyanyian dan music.

BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Berdasarkan makalah yang kami buat bahwa, bahasa adalah alat untuk perwujudan budaya
yang digunakan manusia untuk saling berkomunikasi. Dengan menggunakan bahasa manusia
dapat saling berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya sehingga dapat saling berbagi
pengalaman dan saling belajar untuk meningkatkan intelektual.Hubungan bahasa , seni , dan
agama adalah kesenian yang menyempurnakan dan menyemarakkan sistem agama dengan
menggunakan media bahasa.
3.2. SARAN

Setelah membaca makalah ini kami berharap dapat mendefinisikan apa itu bahasa, mengerti
hubungan bahasa Indonesia dalam perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni serta
dapat menjadikan sebagai penyebaran agama.

DAFTAR PUSTAKA

Samsuri. 1994 , analisis bahasa . Jakarta ; Erlangga
http : // www . indocina ,net / viewtopic.php
http : // id . wikisource . org/wiki
http://faridwanjaswa.blogspot.co.id/2010/10/makalah-bahasa-indonesia-bahasasebagai.html