Investasi Jangka Panjang dalam Saham
Investasi Jangka Panjang
SAHAM
Oleh:
Kholifatun Azizah
Review...
Kenapa harus
berinvestasi?
Mari simak
cuplikan berikut:
Investasi Dalam Saham
Istilah-istilah
Harga Perolehan
Nilai Nominal
Harga Perolehan adalah
harga beli saham dengan
tambahanbiaya yang
berkaitan
Nilai nominal adalah
nilai yang tertera di dalam
saham
Investasi berupa saham di catat dalam Buku
Besar menurut harga perolehannya
Beberapa Istilah Akuntansi
(Indonesia – Inggris)
1. Investasi jangka
panjang
1. Long-term
investment
2. Investasi dalam
saham
2. Investment in
common stock
3. saham
3. Stock/share
4. Saham biasa
4. Common stock
5. Deviden
5. Devidend
6. Piutang deviden
6. Devidend receivable
7. Pendapatan deviden
7. Devidend income
8. Pendapatan investasi
8. Investment income
9. Laba/ rugi atas
penjualan saham
9. Gain/loss on sale of
mrketable stock
Investasi dalam
saham
Contoh 1
30 Mei 2008 Perusahaan menerima nota beli saham dari
makelar efek sebagai berikut: 5000 lembar dengan nilai
nominal @ Rp 10.000,- per lembar saham. PT Ada membeli
saham tersebut dengan harga Rp 11.000,- per lembar
saham ditambah dengan biaya provisi 1% dan bea materai
Rp 10.000,- Berapakah harga perolehannya?
Harga saham
5000 lembar x Rp 11.000,- = Rp 55.000.000
Ditambah:
b. Provisi 1% x Rp 55.000.000 = Rp 550.000
b. Materai
= Rp 10.000
Harga perolehan
Rp 55.000.000 + Rp 550.000 Rp 10.000 = Rp 55.560.000
Investasi dalam
saham
Contoh 2
Pada tanggal 5 Desember 2008 dijual kembali semua saham
tersebut, dan untuk itu diterima nota jual sebagai
berikut:dijual 5000 lembar saham dengan harga Rp 13.000,per lembar saham. Biaya provisi 1% dan bea materai 10.000,-
Perhitungan:
Harga saham
5000 lembar x Rp 13.000,-
= Rp 65.000.000,-
Dikurangi:
b. Provisi 1% x Rp 65.000.000= Rp 650.000
Bea materai
= Rp 10.000
= Rp
Harga perolehan
660.000,-
= Rp 64.340.000,-
Investasi dalam
saham
Pembelian Saham secara NonKas
Pada tanggal 7 Februari 2010, PT ABC
menukarkan barang dagangan dengan 30.000
lembar saham PT XYZ sebagai investasi
jangka panjang. Dalam pertukaran ini tidak
diketahui harga kurs PT XYZ. Sedangkan
harga pokok barang yang ditukar diketahui
sebesar
Rp
260.000.000,dan
harga
pasarnya Rp 340.000.000,Harga Perolehan saham PT
ABC ialah Rp 340.000.000,-
Investasi dalam
saham
Pembelian Saham secara Lumpsum
Lump-sum artinya gabungan.
Saham lump-sum ialah gabungan dari
beberapa jenis saham.
PT Abadi membeli 2000 paket saham Fa
Sejahtera dengan harga Rp 119.000 per
paket. Tiap paket berisi 2 lembar saham
referen dan 3 lembar saham biasa. Harga
pasar saham preferen Rp 50.000/ lembar
dan saham biasa Rp 12.000/ lembar
Investasi dalam
saham
Pembelian Saham secara Lumpsum
Harga pasar saham preferen yg dibeli
2000 x 2 x Rp 50.000,
= Rp 200.000.000
Harga pasar saham biasa yang dibeli:
2000 x 3 x Rp 12.000
= Rp 72.000.000 +
Jumlah harga pasar saham yg dibeli
= Rp 272.000.000
Jumlah harga perolehan saham yang dibeli
2000 x Rp 119.000
= Rp 238.000.000
Harga perolehan yg dibebankan pada saham preferen
200/ 272 x Rp 238.000.000
= Rp 175.000.000
Harga perolehan yg dibebankan pada saham biasa
Rp 238.000.000 – Rp 175.000.000
= Rp 63.000.000
Investasi dalam
saham
Metode Perhitungan Pendapatan
Investasi dalam Saham
Cost Method
Equity
Method
Kepemilikan < 20%
Kepemilikan > 20%
Dicatat sebesar
harga perolehannya
Perusahaan dapat
melakukan kontrol
kepada investee
Deviden diakui
sebagai pendapatan
Laba dicatat sebagai
penambahan atas
investasii
Saat pembagian
devideni, deviden
dicatat sebagai
pengurangan
investasi
Investasi dalam
saham
Contoh 1:
20 April 2007 Fa Abadi membeli 8000 lembar saham PT Jayabaya
nominal Rp 1.000,- per lembar saham dengan harga Rp
10.400.000,- dari 50.000 lembar saham yang diterbitkan
Harga perolehan = Rp 10.400.000,5 Feb 2008 PT Jayabaya mengumumkan membagi deviden sebesar
Rp 250,- per lembar saham
Deviden Fa Abadi 8000 x Rp 250,- = Rp 2.000.000,15 Feb 2008 Fa Abadi menguangkan semua bukti deviden PT
Jayabaya yang dimiliki
--10 Maret 2008 Fa Abadi menjual 4.000 lembar saham PT Jayabaya
dengan harga Rp 5.600.000,Harga jual PT Jayabaya = Rp 5.600.000,Harga perolehan saham PT Jayabaya
4000/8000 x Rp 10.400.000,- = Rp 5.200.000,Laba penjualan investasi (harga jual – harga perolehan)
Rp 5.600.000 – Rp 5.200.000 = Rp 400.000,-
Investasi dalam
saham
Date
2007
April
Fa ABADI
GENERAL JOURNAL
Evidance
Numb
Description
Page: 1
Pos
Ref
Investment of common stock
(Jayabaya’ stock)
20
Debit
(Rp)
Credit
(Rp)
10.400.000
Cash
10.400.000
(Pembelian saham)
2008
Feb
Devidend receivable
5
2.000.000
Devidend income
2.000.000
(Pengumuman pembagian deviden)
Feb
15
Cash
2.000.000
Devidend receivable
2.000.000
(Pengungan deviden)
Mar
10
Cash
5.600.000
Investment of commong stock
(Jayabaya’s stock)
5.200.000
Gain on sale of marketable
stock
400.000
(Penjualan saham)
Total
20.000.000
20.000.000
Investasi dalam
saham
Contoh 2
7 Juli 2007 PT Semangat Muda membeli 20.000 lembar saham PT
Indo Marko dari 50.000 lembar saham yang beredar seharga Rp
30.000.000,- dengan biaya provisi dan lain-lain Rp 200.000
Harga perolehan saham =
Rp 30.000.000 + Rp 200.000 = Rp 30.200.000,31 Des 2007 Berdasarkan laporan keuangan PT Indo Marko per 31
Desember 2007 selama tahun 2007 PT Indo Makro memperoleh
laba Rp 35.000.000,Laba PT Indo Marko = Rp 35.000.000,Hak PT Semangat Muda
20.000/50.000 x Rp 35.000.000 = Rp 14.000.000,10 Feb 2008 PT Indo Marko mengumumkan akan membagikan
deviden kepada seluruh pemegang saham dengan jumlah Rp
25.000.000,Deviden yang akan dibagikan PT Indo Marko = Rp 25.000.000
Deviden untuk PT Semangat Muda
20.000/50.000 x Rp 25.000.000 = Rp 10.000.000,-
Investasi dalam
saham
PT Semangat Muda
General Journal
Page : 1
Date
2007
Juli
Evidance
Numb
Description
Investment of common stock (Indo
Marko corp’s stock)
7
Pos
Ref
Debit
(Rp)
Credit
(Rp)
30.200.000
Cash
30.200.000
(Pembelian saham)
2007
Des
Investment of common stock (Indo
Marko corp’s stock)
31
14.000.000
Investment income
14.000.000
(Laba dalam laporan keuangan PT
Indo Marko)
2008
Feb
Devidend receivable
10
Investment of common stock
(Indo Marko corp’s stock)
(Pengumuman deviden)
10.000.000
10.000.000
Investasi dalam
saham
Contoh 2 (lanjutan)
20 Feb 2008 PT Semangat Muda menguangkan seluruh deviden
atas saham PT Indo Marko yang dimilikinya
--15 Agt 2008 PT Semangat Muda menjual 5000 lembar saham PT
Indo Marko dengan harga Rp 7.000.000,- dengan provisi 1%
Jumlah investasi dalam saham (untuk 20.000 lembar)
Rp30.200.000 + Rp 14.000.000 – Rp 10.000.000
= Rp 34.200.000
Harga yang melekat untuk 5000 lembar saham yang dijual
5000/20.000 x 34.200.000 = Rp 8.550.000
Hasil jual saham
Rp 7.000.000 + Rp (1% x Rp 7.000.000)
= Rp 7.070.000
Laba/rugi penjualan investasi Rp 8.550.000 – Rp 7.070.000 = Rp
1.480.000
PT Semangat Muda
General Journal
Investasi dalam
saham
Page : 2
Date
2008
Feb
Evidance
Numb
Description
Pos
Ref
Cash
20
Debit
(Rp)
Credit
(Rp)
10.000.000
Devidend receivable
10.000.000
(Pengungan deviden)
Agt
15
Cash
7.070.000
Loss on sale of marketable stock
1.480.000
Investment of commong stock
(Jayabaya’s stock)
8.550.000
(Penjualan saham)
Total
98.400.000
98.400.000
SELAMAT BELAJAR
SEKIAN DAN TERIMAKASIH
SAHAM
Oleh:
Kholifatun Azizah
Review...
Kenapa harus
berinvestasi?
Mari simak
cuplikan berikut:
Investasi Dalam Saham
Istilah-istilah
Harga Perolehan
Nilai Nominal
Harga Perolehan adalah
harga beli saham dengan
tambahanbiaya yang
berkaitan
Nilai nominal adalah
nilai yang tertera di dalam
saham
Investasi berupa saham di catat dalam Buku
Besar menurut harga perolehannya
Beberapa Istilah Akuntansi
(Indonesia – Inggris)
1. Investasi jangka
panjang
1. Long-term
investment
2. Investasi dalam
saham
2. Investment in
common stock
3. saham
3. Stock/share
4. Saham biasa
4. Common stock
5. Deviden
5. Devidend
6. Piutang deviden
6. Devidend receivable
7. Pendapatan deviden
7. Devidend income
8. Pendapatan investasi
8. Investment income
9. Laba/ rugi atas
penjualan saham
9. Gain/loss on sale of
mrketable stock
Investasi dalam
saham
Contoh 1
30 Mei 2008 Perusahaan menerima nota beli saham dari
makelar efek sebagai berikut: 5000 lembar dengan nilai
nominal @ Rp 10.000,- per lembar saham. PT Ada membeli
saham tersebut dengan harga Rp 11.000,- per lembar
saham ditambah dengan biaya provisi 1% dan bea materai
Rp 10.000,- Berapakah harga perolehannya?
Harga saham
5000 lembar x Rp 11.000,- = Rp 55.000.000
Ditambah:
b. Provisi 1% x Rp 55.000.000 = Rp 550.000
b. Materai
= Rp 10.000
Harga perolehan
Rp 55.000.000 + Rp 550.000 Rp 10.000 = Rp 55.560.000
Investasi dalam
saham
Contoh 2
Pada tanggal 5 Desember 2008 dijual kembali semua saham
tersebut, dan untuk itu diterima nota jual sebagai
berikut:dijual 5000 lembar saham dengan harga Rp 13.000,per lembar saham. Biaya provisi 1% dan bea materai 10.000,-
Perhitungan:
Harga saham
5000 lembar x Rp 13.000,-
= Rp 65.000.000,-
Dikurangi:
b. Provisi 1% x Rp 65.000.000= Rp 650.000
Bea materai
= Rp 10.000
= Rp
Harga perolehan
660.000,-
= Rp 64.340.000,-
Investasi dalam
saham
Pembelian Saham secara NonKas
Pada tanggal 7 Februari 2010, PT ABC
menukarkan barang dagangan dengan 30.000
lembar saham PT XYZ sebagai investasi
jangka panjang. Dalam pertukaran ini tidak
diketahui harga kurs PT XYZ. Sedangkan
harga pokok barang yang ditukar diketahui
sebesar
Rp
260.000.000,dan
harga
pasarnya Rp 340.000.000,Harga Perolehan saham PT
ABC ialah Rp 340.000.000,-
Investasi dalam
saham
Pembelian Saham secara Lumpsum
Lump-sum artinya gabungan.
Saham lump-sum ialah gabungan dari
beberapa jenis saham.
PT Abadi membeli 2000 paket saham Fa
Sejahtera dengan harga Rp 119.000 per
paket. Tiap paket berisi 2 lembar saham
referen dan 3 lembar saham biasa. Harga
pasar saham preferen Rp 50.000/ lembar
dan saham biasa Rp 12.000/ lembar
Investasi dalam
saham
Pembelian Saham secara Lumpsum
Harga pasar saham preferen yg dibeli
2000 x 2 x Rp 50.000,
= Rp 200.000.000
Harga pasar saham biasa yang dibeli:
2000 x 3 x Rp 12.000
= Rp 72.000.000 +
Jumlah harga pasar saham yg dibeli
= Rp 272.000.000
Jumlah harga perolehan saham yang dibeli
2000 x Rp 119.000
= Rp 238.000.000
Harga perolehan yg dibebankan pada saham preferen
200/ 272 x Rp 238.000.000
= Rp 175.000.000
Harga perolehan yg dibebankan pada saham biasa
Rp 238.000.000 – Rp 175.000.000
= Rp 63.000.000
Investasi dalam
saham
Metode Perhitungan Pendapatan
Investasi dalam Saham
Cost Method
Equity
Method
Kepemilikan < 20%
Kepemilikan > 20%
Dicatat sebesar
harga perolehannya
Perusahaan dapat
melakukan kontrol
kepada investee
Deviden diakui
sebagai pendapatan
Laba dicatat sebagai
penambahan atas
investasii
Saat pembagian
devideni, deviden
dicatat sebagai
pengurangan
investasi
Investasi dalam
saham
Contoh 1:
20 April 2007 Fa Abadi membeli 8000 lembar saham PT Jayabaya
nominal Rp 1.000,- per lembar saham dengan harga Rp
10.400.000,- dari 50.000 lembar saham yang diterbitkan
Harga perolehan = Rp 10.400.000,5 Feb 2008 PT Jayabaya mengumumkan membagi deviden sebesar
Rp 250,- per lembar saham
Deviden Fa Abadi 8000 x Rp 250,- = Rp 2.000.000,15 Feb 2008 Fa Abadi menguangkan semua bukti deviden PT
Jayabaya yang dimiliki
--10 Maret 2008 Fa Abadi menjual 4.000 lembar saham PT Jayabaya
dengan harga Rp 5.600.000,Harga jual PT Jayabaya = Rp 5.600.000,Harga perolehan saham PT Jayabaya
4000/8000 x Rp 10.400.000,- = Rp 5.200.000,Laba penjualan investasi (harga jual – harga perolehan)
Rp 5.600.000 – Rp 5.200.000 = Rp 400.000,-
Investasi dalam
saham
Date
2007
April
Fa ABADI
GENERAL JOURNAL
Evidance
Numb
Description
Page: 1
Pos
Ref
Investment of common stock
(Jayabaya’ stock)
20
Debit
(Rp)
Credit
(Rp)
10.400.000
Cash
10.400.000
(Pembelian saham)
2008
Feb
Devidend receivable
5
2.000.000
Devidend income
2.000.000
(Pengumuman pembagian deviden)
Feb
15
Cash
2.000.000
Devidend receivable
2.000.000
(Pengungan deviden)
Mar
10
Cash
5.600.000
Investment of commong stock
(Jayabaya’s stock)
5.200.000
Gain on sale of marketable
stock
400.000
(Penjualan saham)
Total
20.000.000
20.000.000
Investasi dalam
saham
Contoh 2
7 Juli 2007 PT Semangat Muda membeli 20.000 lembar saham PT
Indo Marko dari 50.000 lembar saham yang beredar seharga Rp
30.000.000,- dengan biaya provisi dan lain-lain Rp 200.000
Harga perolehan saham =
Rp 30.000.000 + Rp 200.000 = Rp 30.200.000,31 Des 2007 Berdasarkan laporan keuangan PT Indo Marko per 31
Desember 2007 selama tahun 2007 PT Indo Makro memperoleh
laba Rp 35.000.000,Laba PT Indo Marko = Rp 35.000.000,Hak PT Semangat Muda
20.000/50.000 x Rp 35.000.000 = Rp 14.000.000,10 Feb 2008 PT Indo Marko mengumumkan akan membagikan
deviden kepada seluruh pemegang saham dengan jumlah Rp
25.000.000,Deviden yang akan dibagikan PT Indo Marko = Rp 25.000.000
Deviden untuk PT Semangat Muda
20.000/50.000 x Rp 25.000.000 = Rp 10.000.000,-
Investasi dalam
saham
PT Semangat Muda
General Journal
Page : 1
Date
2007
Juli
Evidance
Numb
Description
Investment of common stock (Indo
Marko corp’s stock)
7
Pos
Ref
Debit
(Rp)
Credit
(Rp)
30.200.000
Cash
30.200.000
(Pembelian saham)
2007
Des
Investment of common stock (Indo
Marko corp’s stock)
31
14.000.000
Investment income
14.000.000
(Laba dalam laporan keuangan PT
Indo Marko)
2008
Feb
Devidend receivable
10
Investment of common stock
(Indo Marko corp’s stock)
(Pengumuman deviden)
10.000.000
10.000.000
Investasi dalam
saham
Contoh 2 (lanjutan)
20 Feb 2008 PT Semangat Muda menguangkan seluruh deviden
atas saham PT Indo Marko yang dimilikinya
--15 Agt 2008 PT Semangat Muda menjual 5000 lembar saham PT
Indo Marko dengan harga Rp 7.000.000,- dengan provisi 1%
Jumlah investasi dalam saham (untuk 20.000 lembar)
Rp30.200.000 + Rp 14.000.000 – Rp 10.000.000
= Rp 34.200.000
Harga yang melekat untuk 5000 lembar saham yang dijual
5000/20.000 x 34.200.000 = Rp 8.550.000
Hasil jual saham
Rp 7.000.000 + Rp (1% x Rp 7.000.000)
= Rp 7.070.000
Laba/rugi penjualan investasi Rp 8.550.000 – Rp 7.070.000 = Rp
1.480.000
PT Semangat Muda
General Journal
Investasi dalam
saham
Page : 2
Date
2008
Feb
Evidance
Numb
Description
Pos
Ref
Cash
20
Debit
(Rp)
Credit
(Rp)
10.000.000
Devidend receivable
10.000.000
(Pengungan deviden)
Agt
15
Cash
7.070.000
Loss on sale of marketable stock
1.480.000
Investment of commong stock
(Jayabaya’s stock)
8.550.000
(Penjualan saham)
Total
98.400.000
98.400.000
SELAMAT BELAJAR
SEKIAN DAN TERIMAKASIH