KULIAH IPT ke 11 Studi kelayakan pasar

INDUSTRI PAKAN TERNAK

Analisis Permintaan
 Untuk mengetahui secara riil berapa
kebutuhan produk/jasa
 Untuk mengetahui faktor-faktor yang
dominan yang menentukan besarnya
permintaan

Analisis Penawaran/Supply
 Kumpulan dari seluruh produk/jasa yang
dihasilkan individu atau badan usaha yang
siap dipasarkan


Jumlah usaha/pabrik yang menghasilkan
produk/jasa yang sama
 Jumlah kapasitas produksinya
 Jumlah penjualan
 Pangsa pasar


Bauran Pemasaran (Marketing Mix 4P)
 Product
: Produk
 Price
: Harga
 Place
: Distribusi
 Promotion : Promosi

IDENTIFIKASI
PASAR
SASARAN

Demografis:
pendapatan, umur,
pendidikan
Psikografis: gaya
hidup, pola belanja
Pasar Relung:
kesamaan

karakteristik

MENELITI
PESAING

MENELITI
TREN
PASAR

Kekuatan dan
kelemahan
pesaing,
termasuk harga,
cara pelayanan,

Tren pasar yang
mempengaruhi
bisnis, termasuk
tren pola pikir
konsumen


Aturan 1 # Temukan calon pelanggan yang
menghendaki produk Anda
Aturan 2 # Kenali pelanggan Anda yang siap
membeli
Aturan 3 # Beritahukan pelanggan bahwa Anda
dapat/mampu memenuhi kebutuhannya

Aturan 4 # Temukan pelanggan yang mau membayar

Mendefini
sikan
Situasi
Bisnis

Mendefini
sikan
Pasar
Sasaran


Memperti
mbangkan
Kekuatan
dan
Kelemahan

Mendefinisikan Strategi
Pemasaran

Menetapka
n Misi dan
Tujuan
Pemasaran

SEGMENTATION

PRODUK

TARGETING


HARGA

PROMOSI

PROBE (RESEARCH & DEVELOPMENT)

POSITIONING

DISTRIBUSI

Customer
Orientation
Product and
service

Service &
Customer
Satisfaction

Quality


Speed

Target
Market
Segment

Convenien

Inovation

ACUAN STRATEGI BAGI NEW SMALL BUSINESS

MENUNJUKKAN GAMBARAN PRODUK
YANG DIPASARKAN MENCAKUP
KOMPONEN FISIK DAN HAL-HAL
PENDUKUNG: PENGEPAKAN, LAYANAN,
KEISTIMEWAAN, SENTUHAN TEKNOLOGI
YANG LAIN


KEPUTUSAN YANG SULIT MENYANGKUT
TRADEOFF BIAYA DAN KUALITAS 
PRODUK BERKUALITAS MEMBUTUHKAN
BIAYA YANG LEBIH BESAR UNTUK CITRA
PERLU MEMPERHATIKAN FAKTOR LAIN
SEPERTI DISKON DAN KENAIKAN HARGA

MEMBERITAHUKAN KEPADA PELANGGAN
POTENSIAL MENGENAI KEBERADAAN
PRODUK MELALUI MEDIA PROMOSI
ENTERPRENIR WAJIB MEMPERTIMBANGKAN KEEFEKTIFAN MEDIA DALAM
MEMENUHI SASARAN PASAR DAN SELALU
BERPIKIRAN POSITIF

MEMPERTIMBANGKAN CARA PRODUCT
DELIVERY DAN SALURAN DISTRIBUSI
PERTIMBANGAN KEMUNGKINAN
MENYEDIAKAN PRODUK 24 JAM NON
STOP (Ex: K24) DAN ANTAR PESANAN,
TERMASUK MEDIA MAYA SEBAGAI SARANA

DISTRIBUSI (Ex: AMAZON)

DISTRIBUSI

PRODUK
Keanekaragaman
- Kualitas
- Desain
- Bentuk
- Merk
- Kemasan
- Ukuran
- Pelayanan
- Jaminan
- Pengembalian

HARGA

PROMOSI


Daftar
Harga
- Potongan
-Syarat
Kredit
-Jangka
Waktu
Pembayara
n

-Promosi
Penjualan
-Iklan
-Hubungan
Masyarakat
-Promosi
Langsung

-


-

-Saluran
-Ruang Lingkup
-Penyortiran
-Lokasi
-Sediaan
-Pengangkutan

Pada aspek ini penilaian terkait dengan hal-hal
sbb:








Lokasi

Luas produksi/kapasitas
Layout
Pemilihan Jenis Teknologi dan
Equipment
Penyusutan dan Nilai Ekonomis

Aspek manajemen dan SDM
- Pemilik usaha (jumlah dan komposisi
modal).
- Pengelola usaha (jumlah, kualifikasi,
pendidikan, pengalaman).
- Struktur organisasi dan jabatan.
- Rencana kerja (target, sasaran,
tujuan).

Aspek manajemen dan SDM


Jenis pekerjaan yang diperlukan
 Persyaratan yang diperlukan
untuk memangku jabatan kunci
 Struktur organisasi yang akan
dipergunakan
 Memperoleh tenaga untuk
memangku jabatan tsb

Aspek Hukum






Kelengkapan dan keabsahan dokumen
perusahaan (bentuk badan usaha; ijin-ijin).
TDP (Tanda Daftar Perusahaan).
NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak).
Sertifikasi tanah.
Dsb

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Badan Usaha
Penggunaan Tenaga Kerja
Perkreditan
Produk yg dihasilkan
Perjanjian
Perpajakan

19

 1.

Badan Usaha
Bentuk badan usaha (CV, Firma, PT),
nama badan usaha, pembagian saham,
anggaran dasar perusahaan, penetapan
personalia penanggung jawab perusahaan
(urusan permintaan kredit, hutang piutang,
permodalan), status usaha (patungan modal
uang tunai/keahlian/joint management),
jenis usaha, domisili

20



2. Ijin-ijin yg harus dimiliki
Minimal perijinan sbb.
a. Persetujuan prinsip mendirikan perusahaan
industri
b. Ijin penggunaan Tanah
c.
Ijin Gangguan
d. Ijin Bangunan
e. Ijin Usaha Perdagangan

MIP/rip/2002-05

21

 3.

 4.

 5.

Penggunaan Tenaga Kerja
tenaga kerja asing / pribumi
Undang-undang Perburuhan

Perkreditan
jaminan – Bank teknis – Notaris
Produk yg dihasilkan

22



6. Perjanjian
Ms. perjanjian dlm management, pengalihan saham, fee
untuk lisensi, hak-hak dan kewajiban dlm masalah
keuangan


a.
b.

c.
d.

e.

7. Perpajakan
Pajak Penjualan (P.Pn)
Pajak Perseroan
Pajak Atas Bunga, Dividen, Royalti
Pajak Pendapatan
Iuran Rehabilitasi Daerah

23

 Macam

Biaya
a.
Biaya Tetap (Fixed Cost)
1. Penyusutan bangunan
2. Penyusutan peralatan
3. Upah tenaga kerja tetap
4. Pemeliharaan mesin-mesin
5. Analisis laboratorium
6. Biaya pengembalian modal pinjaman
7. Pajak

b.
Biaya Tidak Tetap (Variabel Cost)
1. Pengadaan bahan baku
2. Biaya transportasi
3. Biaya promosi dll
c.
Penerimaan
1. Hasil penjualan produk
2. Hasil penjualan limbah

Penilaian Investasi
 Untuk mengetahui layak tidaknya suatu
investasi yang dilakukan dan menguntungkan
secara ekonomis dipergunakan empat kriteria
yaitu:
- Payback Period
- Net Present Value
- Internal Rate of Return
- Profitability Index



Aspek Ekonomi Finansial
Return On Investment (ROI)
Menghitung perbandingan antara
keuntungan bersih yang diterima dengan
investasi yang dikeluarkan atau berapa tingkat
keuntungan apabila dibandingkan dengan
investasinya

Rumus: Keuntungan Rata-2 setelah pajak
Investasi (Total Investasi)
ROI dapat diterima jika lebih besar dari tingkat
suku bunga bank

Contoh :
Investasi tahun ke-0 Rp. 2.000.000,Keuntungan Bersih setelah pajak Th.1 Rp. 230.000
Th.2 Rp. 230.000
Th.3 Rp. 180.000
Th.4 Rp. 180.000
Th.5 Rp. 180.000 +
Rp. 1.000.000
Keuntungan Rata-2 = Rp.1.000.000 / 5 =Rp. 200.000,ROI =
Rp. 200.000 x 100% = 10%
Rp. 2.000.000

 Payback

Period
Metode ini menghitung lama waktu yang
diperlukan untuk mengembalikan
pengeluaran melalui keuntungan yang
diterima setiap tahun
Apabila keuntungan yang diperoleh setiap
tahun sama maka : Rumusnya
Jumlah pengeluaran x 1 tahun
Keuntungan setiap tahun

 Jika

Keuntungan Tidak Sama

Pengeluaran Th. Ke-0Rp. 1.800.000

Keuntungan Th. Ke-1
Keuntungan Th. Ke-2
Keuntungan Th. Ke-3

Keuntungan Th. Ke-4

Rp. 530.000 Rp. 1.270.000
Rp. 530.000 Rp. 740.000
Rp. 580.000 Rp. 160.000
Rp. 580.000

Pada tahun ke-4 sisa pengeluaran sebesar Rp. 160.000 sedangkan besarnya keuntungan
pada tahun ke-4 adalah Rp 580.000 dengan demikian sisa ini dapat dilunasi :
PBP =

Rp. 160.000 x 12 Bulan (1th) = 3 Bulan 10 Hari
Rp. 580.000

Return Cost Ratio (R/C)

R/C =

( Total Penerimaan)
(Total Biaya)

Dengan nilai R/C > 1 maka usaha ini layak di jalankan


Benefit Cost Ratio B/C
B/C =
Total Keuntungan
T
Total Biaya
Dengan nilai B/C > 1 maka usaha ini layak di jalankan

 Break

Even Point / BEP
BEP Produksi
= Total Biaya
Harga Jual Produk