PERILAKU MAKAN ORANGUTAN SUMATERA (Pongo abelii Lesson, 1827) DI STASIUN PENELITIAN HUTAN BATANG TORU BAGIAN BARAT TAPANULI UTARA SKRIPSI

  PERILAKU MAKAN ORANGUTAN SUMATERA (Pongo abelii Lesson, 1827) DI STASIUN PENELITIAN HUTAN BATANG TORU BAGIAN BARAT TAPANULI UTARA SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi dan memenuhi syarat mencapai Gelar Sarjana Sains RAHMAD ZUBEIR HARAHAP 090805034 DEPARTEMEN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

  PERSETUJUAN

  Judul : Perilaku Makan Orangutan Sumatera (Pongo abelii Lesson, 1827) Di Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Bagian Barat Tapanuli Utara

  Kategori : Skripsi Nama : Rahmad Zubeir Harahap Nomor Induk Mahasiswa : 090805034 Program Studi : Sarjana (S1) Biologi Departemen : Biologi Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

  Universitas Sumatera Utara Disetujui di

  Medan, Desember 2013 Komisi Pembimbing : Pembimbing 2 Pembimbing 1 Panut Hadisiswoyo, M.Sc Drs. Arlen Hanel John, M.Si Founding Director YOSL-OIC NIP. 19581018 199003 1 001 Disetujui Oleh Departemen Biologi FMIPA USU Ketua, Dr. Nursahara Pasaribu, M. Sc NIP. 19630123 199003 2 001

  

PERNYATAAN

PERILAKU MAKAN ORANGUTAN SUMATERA (Pongo abelii

Lesson, 1827) DI STASIUN PENELITIAN HUTAN BATANG

TORU BAGIAN BARAT TAPANULI UTARA SKRIPSI

  Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri. Kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

  Medan, Desember 2013 Rahmad Zubeir Harahap 090805034

  PENGHARGAAN

  Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas kehendak-Nya pula setelah melalui berbagai rintangan akhirnya skripsi ini dapat selesai. Skripsi dengan judul “PERILAKU MAKAN ORANGUTAN SUMATERA (Pongoo

  abelii Lesson, 1827) DI STASIUN PENELITIAN HUTAN BATANG TORU

BAGIAN BARAT TAPANULI UTARA” didedikasikan untuk Ayah dan Ibu

  tercinta yang selalu mendukung dan berkorban demi pendidikan dan masa depan penulis. Skripsi ini mungkin tidak bisa menggantikan pengorbanan yang sudah Ayah dan Ibu lakukan, namun dengan skripsi ini penulis ingin menunjukkan betapa pengorbanan Ayah dan Ibu sangat berarti.

  Penyusunan skripsi ini tentunya melibatkan dari bantuan banyak pihak, dan untuk itu penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:

  1. Ayah dan Ibu Tercinta serta keluarga yang selalu mendukung dan memberikan bantuan selama penyusunan skripsi ini.

  2. Abangda Sanusi dan Nurmila yang telah membiayai perkuliahan penulis sampai selesai.

  3. Dekan FMIPA USU Dr. Sutarman, M.Sc yang selalu menyemangati dan memberi arahan yang baik agar terciptanya suasana kampus yang kondusif serta selalu mendengarkan suara mahasiswa.

  4. Drs. Arlen Hanel John, M.Si dan Panut Hadisiswoyo, M.Sc sebagai pembimbing skripsi, yang senantiasa memberikan bimbingan dan arahan sejak penulis memulai proposal penelitian sampai dengan skripsi ini selesai.

  5. Dr. Erni Jumilawaty, M.Si dan Prof. Dr. Retno Widhiastuti, MS sebagai penguji I dan Penguji II, yang telah memberikan banyak saran dan masukan serta keluangan waktu untuk mengkoreksi skripsi ini sehingga lebih baik lagi.

  6. Yayasan Orangutan Sumatera Lestari-Orangutan Information Center (YOSL- OIC) yang telah memberikan beasiswa kepada penulis sehingga penulis memiliki kesempatan untuk meneliti orangutan Sumatera.

  7. Yayasan Ekosistem Lestari (YEL) terutama YEL Pandan di Tapanuli Tengah sebagai salah satu sponsor penelitian ini, yang telah memberikan materi dan dukungan yang luar biasa. Ibu Gabriela Frederickson yang telah memberikan begitu banyak bantuan baik materi dan moril selama penulis berada di lapangan. Kepada Mathew Nowak terimakasih atas keluangan waktu yang diberikan untuk berdiskusi.

  8. Abangda Ronald Andreas S.Hut sebagai manager lapangan Stasiun Penelitian Batang Toru dan Abangda Koko Yustian S.Si, Jimmy Hutagaol S.Hut, Nardi, Etty, Dosman Sitompul, Ulil Amri, Alamsyah Nasution sebagai asisten lapangan yang telah memberikan banyak bantuan dan cerita-cerita aneh yang lucu sehingga suasana hutan tetap hidup.

  9. Staf YEL Pandan Tapanuli Tengah kak Rita, Lina, Friska dan bang Eben juga kepada Bapak Siti yang luar biasa pengorbanannya mengantarkan bahan makanan setiap minggu ke hutan. Kedatanganmu bapak sangat kami harapkan di setiap hari Jum‟at.

  10. Spesial thank’s to: Arfah Nasution dan Siska Handayani sebagai partner penelitian. Terimakasih telah memberikan semangat dan menjadi keluarga sekaligus sahabat selama penulis berada di Kawasan Hutan Batang Toru.

  11. Nurasiah Harahap, Ummi Saudah Harahap dan juga ponakanku yang lucu- lucu dan imut-imut (Ririn, Afgan, Rizka dan Dahyar) senyuman, tawa dan tangisan kalian sungguh enak didengar.

  12. Rekan-rekan mahasiswa Biologi FMIPA USU (Zulfan, Afni, Nurul, Fauziah, Fivin, Fika, Wulan, Icip, Putri, Rita, Esy dkk). Rekan-rekan dari ALKAMIL MEDAN, UKMI AL FALAK, Inkubator Sains USU, Biopalas, PEMA,

  IPKB, Paguyuban KSE USU yang telah memberikan warna bagi kehidupan penulis selama di Kampus USU.

  13. Sahabat-sahabat terbaik penulis Andrean, Ansor, Ambosa, Sufyan, Parwis, Marwan, Hakim, Nagan, Mamat, Hasry, Nurul, Anwar, Amrun, Ontang, Fery, Alfian, Syarif, Daud, Malik, Isnan, Yasman, Saddam, Ricky, Faisal, Abduh, Mustofa, Taqwa. Sahabatku, semoga kita tetap bisa berkumpul lagi walau sesaat untuk bercerita tentang mimpi-mimpi konyol yang pernah ada sewaktu di Asrama Nurul „Ilmi. Penghuni setia wisma Ar-Rijal Sufyan, Ramlan, Parwis, Iskandar, Abdurrahman Pebe, Fenda, Martua, Marwan besi dan bang Marwan. Terimakasih atas canda tawa dan presser-presser yang luar biasa.

  Semangat.

  Tentunya masih banyak pihak yang membantu penyusunan skripsi ini dan mohon maaf apabila penulis tidak dapat menyebutkan satu-persatu. Penulis juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada Yayasan Ekositem Lestari-Pandan apabila ada kesalahan selama penulis berada di Lapangan. Dengan selesainya skripsi ini, penulis berharap pembaca akan lebih memperhatikan kelestarian satwa liar Indonesia. Semoga apa yang disajikan dalam skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan kelestarian orangutan di Indonesia.

  Medan, November 2013 Penulis Rahmad Zubeir Harahap lahir di Kota Padangsidimpuan 28 April 1991 tepatnya di Desa Ujunggurap. Menempuh pendidikan Sekolah Dasar 200305

Padangsidimpuan, SMPN 10 Padangsidempuan, SMA Swasta Nurul „Ilmi

  Padangsidimpuan dan pendidikan S1 di Departemen Biologi Univesitas Sumatera Utara pada tahun 2009 melalui Jalur UMB dan lulus pada tahun 2013.

  Selama menempuh pendidikan di Departemen Biologi Universitas Sumatera Utara, aktif di berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), seperti Inkubator Sains USU, UKMI AL-Falak, Pemerintahan Mahasiswa, Biopalas,

  IPKB Biologi dan Paguyuban KSE USU. Pada tahun 2010 memperoleh Beasiswa peduli orangutan dari YOSL-OIC untuk meneliti orangutan Sumatera. Berpartisipasi dalam Young Leader Summit Indonesia (YLS) 2011 di Cisarua Bogor. Memperoleh Beasiswa Indofood Sukses Makmur Tbk dari Karya Salemba Empat (KSE) dan mengikuti Indofood Leadership Camp 1 dan 2 di Akademi Militer Magelang dan Indofood Leadership Camp 3 di Bandung pada tahun 2012 sebagai perwakilan USU. Pada tahun yang sama finalis dalam kompetisi Kewirausahaan di Universitas Andalas oleh M. Runo Foundation. Tahun 2012 lulus Program Kreatifitas Mahasiswa bidang penelitian dengan judul “Perilaku Makan dan Kandungan Nutrien Makanan Orangutan Sumatera (Pongo abelii)

Dalam Konser vasi Ex Situ di Kebun Binatang Medan” didanai pada tahun 2013 di

  bawah bimbingan Drs. Arlen Hanel Jhon, M.Si. Semasa kuliah juga aktif sebagai Koordinator dan Asisten di Laboratorium Sistematika Hewan. Tenaga pengajar di Kampung Belajar (KABEL USU) dengan mempersiapkan anak-anak yang tidak mampu mengikuti bimbingan belajar untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) secara suka rela. Anak-anak tersebut dikumpulkan dari berbagai sekolah di Kota Medan untuk diajari dan dipersiapkan untuk masuk PTN.

  PERILAKU MAKAN ORANGUTAN SUMATERA (Pongo abelii Lesson, 1827) DI STASIUN PENELITIAN HUTAN BATANG TORU BAGIAN BARAT TAPANULI UTARA

ABSTRAK

  Penelitian dengan judul “Perilaku Makan Orangutan Sumatera (Pongo abelii Lesson, 1827) di Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Blok Barat-Tapanuli Utara” telah dilakukan. Pengumpulan data mulai dari bulan Februari hingga April 2013. Pengamatan perilaku makan dengan menggunakan metode Focal Animal

  

Sampling-Instantaneous-Ad Libitum Sampling. Obeservasi dilakukan selama

  339,31 jam. Persentase jenis makanan orangutan jantan remaja yaitu: buah 69,8%, daun 16,2%, umbut 10,1%, bunga 2,4% dan serangga 1,5%. Persentase jenis makanan orangutan betina dewasa yaitu: buah 65,5%, daun 15,51%, umbut 8,6%, kulit kayu 6,6%, bunga 2,1% dan serangga 2,1%. Persentase jenis makanan orangutan betina remaja yaitu: buah 57,3%, daun 15,53%, umbut 13%, bunga 12,3%, kulit kayu 1,2% dan serangga 0,9%. Perilaku makan orangutan Batang Toru adalah menggunakan buah sebagai makanan utama dan selanjutnya berupa makanan alternatif yaitu daun, umbut, bunga, kulit kayu dan serangga.

  Makanan yang diperoleh terdiri dari 63 spesies tumbuhan dan dua spesies serangga. Penggunaan alat tidak ditemukan pada orangutan Batang Toru dalam memproses makanan. Penggunaan kanopi pohon pada saat makan oleh orangutan betina dewasa yaitu: kanopi bawah 10,19%, kanopi tengah 63,82% dan kanopi atas 25,97%. Orangutan betina remaja yaitu: kanopi bawah 3,81%, kanopi tengah 62,45% dan kanopi atas 33,72%. Orangutan jantan remaja yaitu: kanopi bawah 5,61%, kanopi tengah 78,06% dan kanopi atas 16,31%.

  Kata Kunci: Perilaku Makan, Pongo abelii, Stasiun Penelitian Batang Toru, Kanopi Pohon

  

FEEDING BEHAVIOR SUMATERAN ORANGUTAN (Pongoo abelii

Lesson, 1827) DI STASIUN PENELITIAN HUTAN BATANG TORU

BAGIAN BARAT TAPANULI UTARA

ABSTRACT

  The study of "Feeding Behaviour Sumatran Orangutan (Pongo abelii Lesson, 1827) at Batang Toru Forest Research Station West Block-North Tapanuli" was conducted from February to April 2013. Observation of feeding behaviour was performed using Focal Animal Sampling - Instantaneous - Ad Libitum method. The observation was done for 339,31 hours in total. Percentage of food consumed by adolescent male orangutan was comprised of 69,8% fruits, 16,2% leaves, 10,1% pith, 2,4% flowers, and 1,5% insects. Percentage of food consumed by adult female orangutan was comprised of 65,5% fruits, 15,51% leaves, 8,6% pith, 6,6% bark, 2,1% flowers, and 2,1% insects. Percentage of food consumed by juvenile female orangutan was comprised of 57,3% fruits, 15,53% leaves, 13% pith, 12,3% flowers, 1,2% bark and 0,9% insects. It was observed that Batang Toru orangutans in the study area mainly feed on fruits as the main food and alternative foods include leaves, pith, flowers, bark and insects. Foods consumed by the orangutans in the study area consists of 63 species of plant and two species of insect. The use of tool was not found in Batang Toru orangutan for extracting food. The use of tree‟s canopy for feeding by adult female orangutan is 10,19% in lower canopy, 63,82% in middle canopy and 25,97% at the top of canopy. For juvenile female orangutan, 3,81% spend in lower canopy for feeding, 62,45% in middle canopy and 33.72% in the top canopy. While adolescent male orangutan spend 5,61% in lower canopy for feeding, 78,06 % in middle canopy and 16,31% in top canopy

  Keywords : Feeding Behavior , Pongo abelii , Batang Toru Research Station , Tree Canopy

  Halaman Persetujuan Komisi Pembimbing i

  Pernyataan ii

  Penghargaan iii

  Biodata Penulis v

  Abstrak vi

  Abstract vii

  Daftar Isi viii

  Daftar Gambar x

  Daftar Lampiran xi

  Daftar Tabel xii

  BAB 1 Pendahuluan

  1

  1.1 Latar Belakang

  1

  1.2 Permasalahan

  2

  1.3 Tujuan Penelitian

  3

  1.4 Manfaat Penelitian

  3 BAB 2 Tinjauan Pustaka

  4

  2.1 Taksonomi Orangutan

  4

  2.2 Morfologi Orangutan

  5

  2.3 Perilaku Makan Orangutan

  6

  2.4 Daya Dukung Habitat

  10

  2.5 Kondisi dan Penurunan Habitat

  12

  2.6 Fragmentasi habitat

  13 BAB 3 Bahan dan Metode

  16

  3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

  16

  3.2 Deskripsi Area

  17

  3.3 Alat dan Bahan

  18

  3.4 Objek Penelitian

  18

  3.5 Metode penelitian

  19

  3.5.1 Pengamatan Perilaku Makan

  20

  3.5.2 Teknik Makan Orangutan

  20

  3.5.3 Penggunaan Kanopi Pohon

  20

  3.6 Lama Pengamatan

  20

  3.7 Pencarian

  21

  3.8 Analisis Data

  22 BAB 4 Hasil dan Pembahasan

  23

  4.1 Persentase Jenis Makanan Orangutan

  23

  4.2 Perilaku Makan Orangutan

  29

  4.3 Penggunaan kanopi Oleh Orangutan Pada Saat Makan

  37

  4.4 Perilaku Harian Orangutan Sumatera

  41 BAB 5 Kesimpulan dan Saran

  48

  5.1 Kesimpulan

  48

  5.2 Saran

  49 Daftar Pustaka

  50

  

DAFTAR GAMBAR

  Nomor Gambar Judul Halaman

  2.1 Foto Orangutan

  6

  2.2 Lokasi Penemuan Sarang Orangutan dan

  12 Individu di DAS Batang Toru

  2.3 Kondisi Perubahan Peningkatan Kerusakan

  14 Habitat Alamiah Orangutan Sumatera di Kawasan Hutan Batang Toru Barat Tahun 2001 Dibandingkan Pada Tahun 2003

  2.4 Kerusakan Habitat Alamiah Berupa

  15 Penebangan Kayu Liar Adalah Ancaman Bagi Habitat dan Populasi Orangutan di DAS Batang Toru

  3.1 Peta Lokasi Penelitian di Hutan Batang Toru

  16 Bagian Barat

  4.1 Persentase Jenis Makanan Orangutan

  25 Sumatera di Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Blok Barat

  4.2 Orangutan Betina Dewasa (Inda) Sedang

  30 Melakukan Aktifitas Buah Liana

  4.3 Orangutan Betina Remaja (Beti) Sedang

  31 Melakukan Aktifitas Makan Daun Muda Gironera sp.

  4.4 Orangutan Betina Dewasa (Inda) Sedang

  32 Memakan Akar Pandan Duri (Pandanus

  helicorpus )

  4.5 Orangutan Betina Dewasa (Inda) Sedang

  33 Memakan Kulit Kayu

  4.6 Penggunaan Kanopi Pohon Untuk Aktifitas

  37 Makan Oleh Sasaran di Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Bagian Barat

  4.7 Orangutan Betina Dewasa (Inda) Berada

  39 Pada Ketinggian di Atas 15 m saat Makan Buah Pandanus artocarpus

  4.8 Perilaku Harian Orangutan Sumatera di

  42 Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Blok Barat

  4.9 Rata-Rata Perilaku Harian di Stasiun

  44 Penelitian Orangutan Sumatera Kawasan Hutan Batang Toru

  4.10 Aktifitas Harian Orangutan Sumatera dan

  45 Kalimantan

Dokumen yang terkait

Perilaku Makan Orangutan Sumatera (Pongo abelii Lesson, 1827) Di Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Bagian Barat Tapanuli Utara

1 45 85

Estimasi Kepadatan Orangutan Sumatera (Pongo abelii Lesson, 1827) Berdasarkan Jumlah Sarang Di Perbatasan Cagar Alam Dolok Sibual Buali

1 36 69

Estimasi Kepadatan Orangutan Sumatera (Pongo abelii Lesson, 1827) Berdasarkan Jumlah Sarang Di Cagar Alam Dolok Sibual Buali (Studi Kasus Desa Bulumario, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara)

2 37 72

AKTIVITAS HARIAN ORANGUTAN SUMATERA (Pongo abelii) DI TAMAN SAFARI INDONESIA, CISARUA, BOGOR

5 10 42

KEANEKARAGAMAN IKAN DI PERAIRAN SUNGAI BATANG TORU KABUPATEN TAPANULI SELATAN PROVINSI SUMATERA UTARA

0 1 12

FAKTOR RISIKO KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DEMAM CHIKUNGUNYA DI KECAMATAN BATANG TORU, KABUPATEN TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA TAHUN 2014 RISK FACTORS OF CHIKUNGUNYA FEVER OUTBREAK IN BATANG TORU SUB-DISTRICT, SOUTH TAPANULI DISTRICT, NORTH SUMATERA, 2014

0 0 8

DETERMINAN PEMANFAATAN PELAYANAN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS BATANG TORU KECAMATAN BATANG TORU KABUPATEN TAPANULI SELATAN TAHUN 2015 SKRIPSI

0 0 15

Perilaku Makan Orangutan Sumatera (Pongo abelii Lesson, 1827) Di Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Bagian Barat Tapanuli Utara

0 0 15

Perilaku Makan Orangutan Sumatera (Pongo abelii Lesson, 1827) Di Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Bagian Barat Tapanuli Utara

0 0 6

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Taksonomi Orangutan - Perilaku Makan Orangutan Sumatera (Pongo abelii Lesson, 1827) Di Stasiun Penelitian Hutan Batang Toru Bagian Barat Tapanuli Utara

0 0 12