Perbandingan Outcome Anterior Circulation Stroke Dan Posterior Circulation Stroke Pada Penderita Stroke Akut
ABSTRAK
Latar Belakang : Stroke selalu dikarakteristikkan berdasarkan etiologi dan
teritori suplai vaskular. Penelitian saat ini menemukan bahwa etiologi stroke
pada Anterior Circulation Stroke (ACS) dan Posterior Circulation Stroke (PCS)
hampir sama. Namun sirkulasi posterior berhubungan dengan tingkat
morbiditas dan mortalitas yang tinggi.
Tujuan : Untuk membandingkan outcome pada tipe stroke yang berbeda
berdasarkan daerah vaskular serebral, ACS dan PCS.
Metode : Studi cross sectional dengan 52 subjek dibagi atas ACS dan PCS
berdasarkan hasil Head CT-scan. Semua subjek dianalisa dengan
menggunakan modified Rankin Scale (mRS) dan Barthel Index (BI).
Hasil : Semua subjek tidak berbeda dalam hal karakteristik demografi. Rerata
usia untuk ACS adalah 54,82 ±7,684 tahun dan untuk PCS adalah 53,42
±9,614 tahun. Faktor resiko hipertensi pada ACS 85,7% dan PCS 91,7%
dengan p=0,674, diabetesmelitus pada ACS 25% dan PCS 12,5% dengan
p=0,309, penyakit jantung pada ACS 7,1% dan PCS 8,3% dengan p=1,000,
merokok pada ACS 14,3% dan PCS 4,2% dengan nilai p=0,358 dan
dislipidemia pada ACS 14,3% dan PCS 4,2% dengan p=0,309. Dimana pada
seluruh faktor resiko, tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara ACS
dan PCS. Proporsi subjek dengan outcome baik (mRS dan BI) tidak berbeda
bermakna antara keduanya (p>0,05).
Kesimpulan : Tidak terdapat perbedaan outcome yang bermakna antara ACS
dan PCS.
Kata Kunci : outcome – stroke - anterior circulation stroke – posterior
circulation stroke
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Background : Stroke are ussually characterized by their etiology and affected
brain territory defined by vascular supply. Recent finding suggest that stroke
etiology of anterior circulation stroke (ACS) and posterior circulation stroke
(PCS) are more alike than similar. But posterior circulation are considered by
some as a condition with high morbidity and mortality.
Objective : To compare the outcome in different type of stroke according to
cerebral vascular region, ACS and PCS.
Methods : This cross sectional study with 52 subjects were devided into ACS
and PCS by Head Ct-scan. All subjects were analysed by modified Rankin
Scale (mRS) and Barthel Index (BI).
Results : Subjects with ACS and PCS did not differ in terms of demographic
characteristics. Mean age in ACS was 54,82 ±7,684
and PCS was
53,42 ±9,614 years. Prevalence of vascular risk factors like hypertension in
ACS 85,7% and PCS 91,7% (p=0,674), diabetes melitus in ACS 25% and
PCS 12,5% (p=0,309), coronary heart disease in ACS 7,1% and PCS 8,3%
(p=1,000), smoking in ACS 14,3% and PCS 4,2% (p=0,3580 and dyslipidemia
in ACS 14,3% and PCS 4,2% (p=0,309). Of all vascular risk factors, there is
insignificant differ between ACS and PCS. The proportion of subjects with
good clinical outcome (mRS and BI) insignificant differ in two groups (p>0,05).
Conclusion : Outcome are insignificant differ in ACS and PCS.
Key Words : outcome – stroke - anterior circulation stroke – posterior
circulation stroke
Universitas Sumatera Utara
Latar Belakang : Stroke selalu dikarakteristikkan berdasarkan etiologi dan
teritori suplai vaskular. Penelitian saat ini menemukan bahwa etiologi stroke
pada Anterior Circulation Stroke (ACS) dan Posterior Circulation Stroke (PCS)
hampir sama. Namun sirkulasi posterior berhubungan dengan tingkat
morbiditas dan mortalitas yang tinggi.
Tujuan : Untuk membandingkan outcome pada tipe stroke yang berbeda
berdasarkan daerah vaskular serebral, ACS dan PCS.
Metode : Studi cross sectional dengan 52 subjek dibagi atas ACS dan PCS
berdasarkan hasil Head CT-scan. Semua subjek dianalisa dengan
menggunakan modified Rankin Scale (mRS) dan Barthel Index (BI).
Hasil : Semua subjek tidak berbeda dalam hal karakteristik demografi. Rerata
usia untuk ACS adalah 54,82 ±7,684 tahun dan untuk PCS adalah 53,42
±9,614 tahun. Faktor resiko hipertensi pada ACS 85,7% dan PCS 91,7%
dengan p=0,674, diabetesmelitus pada ACS 25% dan PCS 12,5% dengan
p=0,309, penyakit jantung pada ACS 7,1% dan PCS 8,3% dengan p=1,000,
merokok pada ACS 14,3% dan PCS 4,2% dengan nilai p=0,358 dan
dislipidemia pada ACS 14,3% dan PCS 4,2% dengan p=0,309. Dimana pada
seluruh faktor resiko, tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara ACS
dan PCS. Proporsi subjek dengan outcome baik (mRS dan BI) tidak berbeda
bermakna antara keduanya (p>0,05).
Kesimpulan : Tidak terdapat perbedaan outcome yang bermakna antara ACS
dan PCS.
Kata Kunci : outcome – stroke - anterior circulation stroke – posterior
circulation stroke
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
Background : Stroke are ussually characterized by their etiology and affected
brain territory defined by vascular supply. Recent finding suggest that stroke
etiology of anterior circulation stroke (ACS) and posterior circulation stroke
(PCS) are more alike than similar. But posterior circulation are considered by
some as a condition with high morbidity and mortality.
Objective : To compare the outcome in different type of stroke according to
cerebral vascular region, ACS and PCS.
Methods : This cross sectional study with 52 subjects were devided into ACS
and PCS by Head Ct-scan. All subjects were analysed by modified Rankin
Scale (mRS) and Barthel Index (BI).
Results : Subjects with ACS and PCS did not differ in terms of demographic
characteristics. Mean age in ACS was 54,82 ±7,684
and PCS was
53,42 ±9,614 years. Prevalence of vascular risk factors like hypertension in
ACS 85,7% and PCS 91,7% (p=0,674), diabetes melitus in ACS 25% and
PCS 12,5% (p=0,309), coronary heart disease in ACS 7,1% and PCS 8,3%
(p=1,000), smoking in ACS 14,3% and PCS 4,2% (p=0,3580 and dyslipidemia
in ACS 14,3% and PCS 4,2% (p=0,309). Of all vascular risk factors, there is
insignificant differ between ACS and PCS. The proportion of subjects with
good clinical outcome (mRS and BI) insignificant differ in two groups (p>0,05).
Conclusion : Outcome are insignificant differ in ACS and PCS.
Key Words : outcome – stroke - anterior circulation stroke – posterior
circulation stroke
Universitas Sumatera Utara