Peran Penyuluh Pertanian Dalam Pengembangan Kelompok Tani di Kecamatan Barusjahe, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara

PERAN PENYULUH PERTANIAN DALAM
PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI
DI KECAMATAN BARUS JAHE

SKRIPSI

OLEH :

RAY DAMEN SITEPU
110304101
AGRIBISNIS

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

PERAN PENYULUH PERTANIAN DALAM

PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI
DI KECAMATAN BARUS JAHE

SKRIPSI
OLEH :

RAY DAMEN SITEPU
110304101
AGRIBISNIS

Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana di
Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian,
Universitas Sumatera Utara

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016


Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
Ray Damen Sitepu (110304101) dengan judul skripsi Peran Penyuluh Pertanian
dalam Pengembangan Kelompok Tani di Kecamatan Barusjahe.Dibimbing oleh
Ir. Diana Chalil, M.Si, Ph. D dan Ir. Luhut Sihombing, M.P.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran penyuluh pertanian
pengembangan kelompok tani, sikap anggota kelompok tani terhadap
penyuluh, dan hambatan- hambatan yang dihadapi penyuluh
pengembangan kelompok tani di Kecamatan Barusjahe, Kabupaten
Provinsi Sumatera Utara.

dalam
peran
dalam
Karo,


Penentuan daerah penelitian secara purposive.Terdapat dua unit sampling yakni
penyuluh dan kelompok tani, metode pengambilan sampel penyuluh dengan
metode sensus dengan sampel penyuluh sebanyak 13 sampel. Metode
pengambilan sampel kelompok tani diambil secara purposive dimana terdapat 9
kelompok tani yang memenuhi kriteria yang dibutuhkan peneliti. Data yang
digunakan adalah data primer dan data sekunder.Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode skoring dan penskalaan Likert.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Peran penyuluh pertanian dalam
pengembangan kelompok tani “sedang” dengan total skor rata- rata 114,53.
(2) Sikap anggota kelompok tani “positif” terhadap peran penyuluh.
(3) Terdapat beberapa hambatan penyuluh untuk mengembangkan kelompok tani
di Kecamatan Barusjahe, yakni : a) kesadaran pengurus dan anggota kelompok
tani, b) minat berkelompok, c) kelompok tani terbentuk berdasarkan domisili, d)
jumlah tenaga penyuluh, e) sarana dan prasarana pendukung kegiatan penyuluhan,
f) pelaksanaan penilaian kemampuan kelompok tani.
Kata kunci : Peran Penyuluh, Pengembangan Kelompok Tani, Sikap Petani.

i
Universitas Sumatera Utara


RIWAYAT HIDUP

Ray Damen Sitepu lahir di Bandung pada tanggal 9 Maret 1993. Anak pertama
dari tiga bersaudara dari Bapak Rakut Sitepu dan Ibu Ita M Ginting.
Pendidikan yang pernah ditempuh adalah sebagai berikut:
1. Tahun 1999 masuk Sekolah Dasar di SD Santo Agustinus Bandung dan
lulus pada tahun 2005.
2. Tahun 2005 masuk Sekolah Menengah Pertama di SMP Santa Ursula
Bandung dan lulus pada tahun 2008.
3. Tahun 2008 masuk Sekolah Menengah atas di SMA Negeri 11 Bandung
dan lulus pada tahun 2011.
4. Tahun 2011 diterima di Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara melalui jalur Ujian Masuk Bersama.
5. Pada bulan Agustus- September 2014 melaksanakan Praktek Kerja
Lapangan di Kelurahan Bukit Kubu Kecamatan Besitang, Kabupaten
Langkat.
6. Pada bulan Maret 2016 melaksanakan penelitian skripsi di Kecamatan
Barusjahe, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara.
Pengalaman Organisasi :

1. Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian (IMASEP),
FP- USU periode 2014-2015.
2. Wakil Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Katolik St. Fransiskus Xaverius
FP- USU periode 2013- 2014
3. Anggota Putra- Putri Pencinta Alam dan Lingkungan Hidup (PARINTAL)
FP- USU

ii
Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan berkat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi dengan judul Peran Penyuluh Pertanian Dalam Pengembangan Kelompok
Tani di Kecamatan Barusjahe, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara.Skripsi
ini diajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada
Fakultas Pertanian Program Studi Agribisnis Universitas Sumatera Utara. Pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Ir. Diana Chalil, M.Si, Ph.D selaku ketua komisi pembimbing dan Bapak
Ir. Luhut Sihombing, M.P, selaku Anggota Komisi Pembimbing yang telah

banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan bantuan dalam
menyusun skripsi ini.
2. Keluarga tercinta Ibunda Ita Ginting dan Bapak Rakut Sitepu, Rani E. Sitepu,
Ria Anastasya Sitepu dan Tigan serta seluruh keluarga besar yang selalu
mendoakan, memberikan kasih sayang, dukungan dan motivasi kepada penulis
agar dapat menyelesaikan skripsi ini.
3. Ibu Dr. Ir. Salmiah, M.S selaku Ketua Program Studi Agribisnis FP USU dan
Bapak Dr. Ir. Satya Negara Lubis, M.Ec selaku Sekretaris Program Studi
Agribisnis FP USU yang telah membantu dan memberikan kemudahan selama
masa perkuliahan.
4. Seluruh Dosen Fakultas Pertanian USU yang telah membekali ilmu
pengetahuan kepada penulis selama masa perkuliahan.

iii
Universitas Sumatera Utara

5. Seluruh Pegawai dan Staff Fakultas Pertanian USU yang telah banyak
membantu penulis dalam administrasi perkuliahan.
6. Teman-teman tercinta, Adinda Helena Septyani Sinaga, seluruh anggota KRD,
PARINTAL FP USU, serta seluruh teman seperjuangan di Penyuluhan

Komunikasi Pertanian dan Agribisnis FP USU stambuk 2011 yang telah begitu
banyak membantu penulis dalam masa perkuliahan.
7. Seluruh penyuluh dan kelompok tani Kecamatan Barusjahe yang telah bersedia
meluangkan waktunya untuk penulis dalam melakukan penelitian.
Sekali lagi penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak di atas.Semoga
Tuhan Yang Maha Esa membalas dengan hal yang lebih baik lagi.Amin.
Penulis juga menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna.Untuk itu
sumbangan saran dan kritik yang membangun sangat diperlukan demi perbaikan
selanjutnya.Semoga dapat berguna bagi kita semua.Amin.

Medan, Juli 2016

Penulis

iv
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
ABSTRAK ............................................................................................................ i
RIWAYAT HIDUP .............................................................................................. ii

KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ................................................................................................ vii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ ix
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................................ 1
1.2 Identifikasi Masalah ......................................................................................... 5
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................................. 6
1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................................... 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.......................................................................... 7
2.1 Tinjauan Pustaka ............................................................................................. 1
2.1.1 Kondisi Eksisting Penyuluhan Pertanian ............................................. 7
2.1.2 Fungsi dan Peran Penyuluhan Pertanian.............................................. 8
2.1.3 Kebijakan Pemerintah dalam Upaya Revitalisasi Penyuluhan ........... 12
2.1.4 Pengembangan Kelompok Tani ........................................................... 15
2.2 Landasan Teori ................................................................................................. 18
2.2.1 Peran Penyuluhan Pertanian ................................................................ 18
2.2.2 Teori Sikap........................................................................................... 21
2.3 Kerangka Pemikiran ......................................................................................... 23
2.4 Hipotesis Penelitian.......................................................................................... 25

BAB III METODEPENELITIAN ...................................................................... 26
3.1 Metode Penentuan Daserah Penelitian ............................................................. 26

v
Universitas Sumatera Utara

3.2 Metode Penentuan Sampel ............................................................................... 27
3.3 Metode Pengumpulan Data .............................................................................. 28
3.4 Metode Analisis Data ....................................................................................... 28
3.5 Defenisi dan Batasan Operasional ................................................................... 31
BAB IV DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN ............................................... 33
4.1 Deskripsi Wilayah ............................................................................................ 33
4.1.1 Letak Geografi dan Luan Wilayah Kecamatan Barusjahe .................. 33
4.1.2 Tata Guna Lahan.................................................................................. 33
4.2 Keadaan Penduduk ........................................................................................... 35
4.3 Sarana dan Prasarana........................................................................................ 36
4.4 Gambaran Umum Kelompok Tani Kecamatan Barusjahe ............................... 37
4.5 Wilayah Kerja Penyuluh Pertanian Kecamatan Barusjahe .............................. 38
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................... 39
5.1 Peranan Penyuluh Pertanian Dalam Pengembangan Kapasitas Managerial dan

Teknis Kelompok Tani ................................................................................... 39
5.1.1 Peranan Penyuluh Pertanian Dalam Pengembangan Kapasitas
Managerial Kelompok Tani ............................................................... 41
5.1.2 Peranan Penyuluh Pertanian Dalam Pengembangan Kapasitas Teknis
Kelompok Tani .................................................................................. 51
5.2 Sikap Anggota Kelompok Tani Terhadap Peranan Penyuluh Pertanian ........ 58
5.3 Hambatan Yang Dihadapi Penyuluh Pertanian Dalam Pengembangan
Kelompok Tani .............................................................................................. 62
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN.............................................................. 65
6.1 Kesimpulan ...................................................................................................... 65
6.2 Saran................................................................................................................. 65
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

vi
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL
Tabel


Judul

Halaman

1

Jumlah Kelompok Tani Kecamatan Barusjahe, Kabupaten
Karo

4

2

Indikator Penilaian Kinerja Kelompok Berdasarkan Tingkat
Kemampuan

17

3

Klasifikasi Kelompok Tani Berdasarkan Kemampuan

17

4

Jumlah Kelompok Tani dan Kelas Kelompok Tani di
Kabupaten Karo

26

5

Populasi Kecamatan Barusjahe

27

6

Jenis Data, Sumber, dan Metode

28

7

Range Peranan Penyuluh

29

8

Luas Desa/ Kelurahan di Wilayah Kecamatan Barusjahe

34

9

Distribusi Penggunaan Lahan Kecamatan Barusjahe, 2014

34

10

Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Lapangan Pekerjaan
Kecamatan Barusjahe, 2014

36

11

Sarana dan Prasarana Kecamatan Barusjahe, 2014

36

12

Jenis Komoditi Kelompok Tani Kecamatan Bariusjahe

37

13

Penyuluh Sebagai Pembimbing
Kegiatan Kelompok Tani

43

14

Persentase Pencapaian Kelompok Tani dan Peran PPL
Dalam Perencanaan Kegiatan Kelompok Tani

44

15

Penyuluh Sebagai Organisator dan Dinamisator Dalam
Pengorganisasian Kegiatan Kelompok Tani

46

16

Persentase Pencapaian Kelompok Tani dan Peran PPL
Dalam Pengorganisasian Kegiatan Kelompok Tani

47

17

Penyuluh Sebagai Pembimbing Dalam Pengendalian dan
Evaluasi Kegiatan Kelompok Tani

49

18

Persentase Pencapaian Kelompok Tani dan Peran PPL
Dalam Pengendalian dan Evaluasi Kegiatan Kelompok Tani

50

Dalam

Perencanaan

vii
Universitas Sumatera Utara

19

Penyuluh Sebagai Teknisi dan Penghubung
Pelaksanaan Kegiatan Kelompok Tani

Dalam

20

Persentase Pencapaian Kelompok Tani dan Peran PPL
Dalam Pelaksanaan Kegiatan Kelompok Tani

54

21

Persentase Pencapaian Kelompok Tani dan Peran PPL
Dalam Pengembangan Kapasitas Teknis dan Menejerial
Kelompok Tani

56

22

Persentase Skor Sikap

59

52

viii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR
Gambar

Judul

Halaman

1

Kerangka Pemikiran

24

2

Peta Pembagian WKPP Kecamatan Barusjahe

38

ix
Universitas Sumatera Utara