PERUMAHAN LKJP 2017 - Kumpulan data - OPEN DATA PROVINSI JAWA TENGAH

04.

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

A.

KEBIJAKAN PROGRAM
Arah kebijakan program pada Urusan Wajib Perumahandiarahkan pada
upaya-upaya perbaikan permukiman kumuh, peningkatan pengetahuan dan
kesadaran

masyarakat

terhadap

konsep

rumah

sehat,


meningkatkan

keswadayaan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan perumahan yang sehat
dan mendorong investasi swasta dalam pengadaan rumah sehat sederhana.
1.

Program Pengembangan Perumahan

2.

Program lingkungan sehat perumahan

3.

Program pemberdayaan komunitas perumahan

4.

Program pengelolaan areal pemakaman


5.

Pengembangan teknologi dan jasa konstruksi

6.

Program pembangunan dan peningkatan sarana prasarana perkotaan

B.

REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN

1.

REALISASI KEUANGAN
Realisasi keuangan untuk pelaksanaan program dan kegiatan pada Urusan
Wajib Perumahan tahun 2016 sebesar :
SKPD
Dinas Kebakaran
Dinas Tata Kota dan Perumahan

JUMLAH

ANGGARAN (Rp)
16.897.771.000
215.041.173.490
231.938.944.490

REALISASI
ANGGARAN (Rp)
15.025.787.202
205.226.291.563
220.252.078.765

PERSEN
TASE (%)
88,92
95,44
94,96

Adapun perincian pelaksanaan program dan kegiatan pada Urusan Wajib

Perumahan tahun 2016 sebagai berikut :
PROGRAM / KEGIATAN
URUSAN WAJIB PERUMAHAN
DINAS KEBAKARAN

ANGGARAN (Rp)

REALISASI
ANGGARAN (Rp)

PERSEN
TASE (%)

231.938.944.490

220.252.078.765

94,96

16.897.771.000


15.025.787.202

88,92

01

PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI
PERKANTORAN

731.346.000

639.785.408

87,48

002

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air
Dan Listrik


288.572.000

237.695.461

82,37

004

Penyediaan Jasa Jaminan Pemeliharaan
Kesehatan PNS

3.920.000

3.919.000

99,97

008


Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

61.072.000

49.495.400

81,04

010

Penyediaan Alat Tulis Kantor

43.782.000

40.144.780

91,69

011


Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan

50.000.000

44.215.000

88,43

015

Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan
Perundang-Undangan

4.000.000

4.000.000

100,00

017


Penyediaan Makanan Dan Minuman

018

Rapat-Rapat Koordinasi Dan Konsultasi Ke Luar
Daerah

02

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN
PRASARANA APARATUR

003
009
022

55.000.000

45.774.000


83,23

225.000.000

214.541.767

95,35

3.200.313.000

2.536.387.391

79,25

Pembangunan Gedung Kantor

875.019.000

844.042.000


96,46

Pengadaan Peralatan Gedung Kantor

205.847.000

163.980.600

79,66

Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

306.457.000

268.212.873

87,52

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

KODE
REK

Hal. 119

PROGRAM / KEGIATAN

REALISASI
ANGGARAN (Rp)

024

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas /
Operasional

1.495.890.000

991.107.358

66,26

028

Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung
Kantor

151.500.000

104.044.560

68,68

029

Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeluer

051

Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana Dan
Perlengkapan Pmk

128

Operasionalisasi Web Dinas

-

-

0,00

03

PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR

334.326.000

325.463.500

97,35

002

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta
Perlengkapannya

334.326.000

325.463.500

97,35

06

PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN
SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN
KEUANGAN

336.720.000

309.294.800

91,86

001

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

-

-

0,00

002

Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran

6.400.000

5.395.500

84,30

003

Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi
Anggaran

6.400.000

5.341.000

83,45

004

Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

11.000.000

10.597.500

96,34

006

Penyusunan RKA SKPD Dan DPA SKPD

7.700.000

6.013.400

78,10

008

Penyusunan Rencana Perubahan Dan RDPPA

7.700.000

6.004.400

77,98

013

Penyusunan LAKIP

11.000.000

10.584.000

96,22

014

Penyusunan Renstra SKPD

40.000.000

19.850.000

49,63

018

Penyusunan LKPJ SKPD

11.000.000

10.482.000

95,29

021

Penyusunan Renja SKPD

11.000.000

10.507.000

95,52

026

Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan
Pembantu

224.520.000

224.520.000

100,00

19

PROGRAM PENINGKATAN KESIAGAAN DAN
PENCEGAHAN BAHAYA KEBAKARAN

12.295.066.000

11.214.856.103

91,21

003

Koordinasi Perijinan Pemanfaatan Gedung

105.080.000

94.345.500

89,78

004

Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan
Pencegahan Kebakaran

77.750.000

66.183.000

85,12

005

Kegiatan Pendidikan Dan Pelatihan Pertolongan
Dan Pencegahan Kebakaran

392.800.000

49.745.000

12,66

007

Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Bahaya
Kebakaran

274.900.000

257.138.400

93,54

008

Pengadaan Sarana Dan Prasarana Pencegahan
Bahaya Kebakaran

1.425.811.000

1.421.891.000

99,73

011

Kegiatan Pencegahan Dan Pengendalian Bahaya
Kebakaran

296.825.000

292.722.000

98,62

012

Peningkatan Pelayanan Penanggulangan Bahaya
Kebakaran

48.200.000

24.568.000

50,97

015

Lomba Ketrampilan Pemadaman Kebakaran &
Penanggulangan Bencana

78.170.000

74.777.000

95,66

016

Operasi Pelayanan Penanggulangan Bahaya
Kebakaran

8.788.412.000

8.149.395.100

92,73

025

Pengembangan Dan Pemberdayaan Satuan
Relawan Kebakaran (Satlakar)

371.884.000

128.209.500

92,38

026

Gladi Lapang Menghadapi Musim Kemarau

138.780.000

366.944.080

98,67

027

Pendataan Dan Pelaporan Kejadian Kebakaran

49.000.000

43.893.500

89,58

028

Pengembangan Pusat Data Dan Sistem
Informasi Kebakaran

247.454.000

245.044.023

99,03

DINAS TATA KOTA DAN PERUMAHAN

ANGGARAN (Rp)

PERSEN
TASE (%)

6.600.000

6.000.000

90,91

159.000.000

159.000.000

100,00

215.041.173.490

205.226.291.563

95,44

15

PROGRAM PENGEMBANGAN PERUMAHAN

14.779.349.000

14.302.353.650

96,77

037

Updating Data Perumahan Dan Permukiman

1.050.000.000

1.041.331.000

99,17

040

Pembangunan Dan Peningkatan Sarpras Rusun,
Rusunawa Dan Rumah Pondok Boro / Sosial

9.336.349.000

9.088.265.100

97,34

041

Pemeliharaan Rusun, Rusunawa Dan Rumah
Pondok Boro / Sosial

4.393.000.000

4.172.757.550

94,99

16

PROGRAM LINGKUNGAN SEHAT PERUMAHAN

98.403.678.400

93.535.034.263

95,05

016

Penanganan Jalan Dan Saluran Di Kawasan
Pasar Waru Di Kel. Kaligawe

132.066.400

132.066.400

100,00

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

KODE
REK

Hal. 120

PROGRAM / KEGIATAN

022

Pendampingan Fasilitas Prog. Urban Sanitasi
And Rural Infrastruktur (USRI) Suport To PNPM

024

Infrastruktur Sanitasi

025

Pendampingan Infrastruktur Sanitasi

027

REALISASI
ANGGARAN (Rp)

ANGGARAN (Rp)

PERSEN
TASE (%)

-

-

0,00

1.616.290.000

1.616.029.264

99,98

200.000.000

196.535.000

98,27

Penanganan Dan Penataan Permukiman Kumuh

3.014.709.000

2.905.177.200

96,37

072

Pembangunan Dan Perbaikan MCK

3.890.560.000

3.654.632.500

93,94

336

Monitoring Dan Evaluasi IPAL Komunal Skala
Kawasan

150.000.000

109.468.000

72,98

364

Pendampingan Kegiatan Neighborhood Urban
Shelter Project (NUSP)

1.395.701.000

1.225.749.545

87,82

365

Peningkatan Dan Penanganan Sarana Prasarana
Lingkungan Permukiman

58.646.244.000

57.373.823.104

97,83

371

Optimalisasi Pengelolaan Sarpras Lingkungan
Permukiman

106.000.000

90.361.000

85,25

373

Pemeliharaan Dan Perbaikan Sarana Prasarana
Lingkungan Permukiman

15.229.365.000

14.616.134.400

95,97

375

DED Kawasan Permukiman

597.743.000

542.764.850

90,80

378

Perbaikan Dan Peningkatan Sarpras Lingkungan
Pemukiman Di Kec. Gunungpati, Tembalang Dan
Banyumanik

3.185.000.000

2.631.994.000

82,64

379

Perbaikan Dan Peningkatan Sarpras Lingkungan
Permukiman Di Kota Semarang

10.240.000.000

8.440.299.000

82,42

17

PROGRAM PEMBERDAYAAN KOMUNITAS
PERUMAHAN

475.000.000

422.176.400

88,88

021

Intensifikasi Pendapatan Rumah Sewa /
Rusunawa

100.000.000

100.000.000

100,00

022

Pembinaan Penghuni Rumah Sewa / Rusunawa

75.000.000

75.000.000

100,00

023

Peringatan Hari Perumahan Nasional

50.000.000

-

0,00

026

Inventarisasi Piutang Penghuni Rusun Dan
Rusunawa Se Kota Semarang

150.000.000

147.471.900

98,31

030

Fasilitasi Peningkatan Pemahaman Kebijakan
Perumahan Dan Permukiman

100.000.000

99.704.500

99,70

20

PROGRAM PENGELOLAAN AREAL
PEMAKAMAN

4.628.590.000

4.369.670.600

94,41

031

Registrasi Makam

200.000.000

198.425.000

99,21

033

Pelayanan Pemakaman Sektor TPU Se Kota
Semarang

100.000.000

98.532.500

98,53

057

Kajian Makam Jabungan

243.540.000

243.540.000

100,00

059

Monitoring, Pengendalian Dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemakaman

300.000.000

297.299.500

99,10

082

Pemutakhiran Data Makam

100.000.000

99.700.000

99,70

083

Pengadaan Lahan TPU

-

-

0,00

084

Ded Tpu Pemerintah Kota Semarang

896.150.000

861.741.500

96,16

085

Pemeliharaan Tpu Pemerintah Kota Semarang
Wilayah I

300.000.000

288.288.900

96,10

086

Pemeliharaan Tpu Pemerintah Kota Semarang
Wilayah Ii

300.000.000

274.935.400

91,65

087

Pemeliharaan Tpu Pemerintah Kota Semarang
Wilayah Iii

225.000.000

216.707.800

96,31

088

Pemeliharaan Tpu Pemerintah Kota Semarang
Wilayah Iv

250.000.000

238.160.000

95,26

092

Optimalisasi Pelayanan Pemakaman

094

Pembangunan Sarpras TPU Se Kota Semarang

096

Review Perda Tentang Penyelenggaraan
Pemakaman Jenazah Di Kota Semarang

21

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI DAN JASA
KONSTRUKSI

013

63.900.000

45.400.000

71,05

1.450.000.000

1.415.678.000

97,63

200.000.000

91.262.000

45,63

1.550.719.000

1.481.748.175

95,55

Workshop Peningkatan SDm Pengadaan Barang
Jasa Yang Sudah Bersertifikat

150.000.000

140.445.900

93,63

015

Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan
Untuk Asosiasi Jasa Konstruksi

150.000.000

137.658.825

91,77

018

Monitoring Bidang Jasa Konstruksi

150.000.000

138.747.600

92,50

021

Bintek Peningkatan SDm Pengadaan Barang Jasa
Dan Ujian Sertifikasi

-

-

0,00

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

KODE
REK

Hal. 121

KODE
REK

2.

PROGRAM / KEGIATAN

REALISASI
ANGGARAN (Rp)

ANGGARAN (Rp)

PERSEN
TASE (%)

052

Bintek Tenaga Pelaksana Bangunan

100.000.000

95.632.100

95,63

054

Operasional IPTB (Ijin Bekerja Pelaku Teknis
Bangunan Gedung)

100.000.000

95.776.225

95,78

057

Pembangunan Gedung Kantor Disnakertrans
Kota Semarang

48.345.000

48.345.000

100,00

059

Rehab Kantor Lurah Bendan NgISOr

14.494.000

14.494.000

100,00

060

Pembangunan Rumah Dinas Dan Sarpras Kantor
Koramil Ngaliyan

22.287.000

22.287.000

100,00

073

Kajian Pembangunan Sirkuit Di Mijen

396.880.000

396.880.000

100,00

075

Bintek Dan Ujian Sertifikasi Tenaga Ahli Dan
Tenaga Teknis

150.000.000

137.658.825

91,77

076

Peningkatan Kapasitas Aparatur Bidang Teknis

-

-

0,00

077

Optimalisasi Pelayanan Jasa Konstruksi

104.800.000

89.909.700

85,79

079

Penyusunan Kajian Pembangunan Pasar Johar

136.349.000

136.349.000

100,00

084

Pembangunan Kantor UPTD BAPERMAS Di
Kecamatan Mijen

17.810.000

17.810.000

100,00

085

Pembangunan Mushola Dan Sarpras Kecamatan
Semarang Timur

9.754.000

9.754.000

100,00

23

PROGRAM PEMBANGUNAN DAN
PENINGKATAN SARANA PRASARANA
PERKOTAAN

95.203.837.090

91.115.308.475

95,71

001

Pembangunan Da Kajian Gedung Pemerintahan
Kelurahan

6.800.768.000

6.370.425.400

93,67

002

Pembangunan Dan Kajian Gedung
Pemerintahan Kecamatan

13.385.260.000

12.757.606.800

95,31

003

Pembangunan Dan Kajian Gedung
Pemerintahan Kota Semarang

53.654.924.090

52.155.526.700

97,21

005

Pemeliharaan Gedung Pemerintahan Kota
Semarang

1.171.867.000

1.126.769.075

96,15

006

Fasilitasi Pembangunan Gedung Pemerintahan
Kota Semarang Dari Sumber Dana Lain

9.000.000.000

8.252.864.500

91,70

007

Rehab Berat Kantor/ Balai Kelurahan

11.191.018.000

10.452.116.000

93,40

HASIL YANG DICAPAI
Selama tahun 2016. Pelaksanaan Urusan Wajib Perumahan menghasilkan
kinerja sebagai berikut :
a.

PROGRAM PENGEMBANGAN PERUMAHAN
INDIKATOR KINERJA
1.
2.

Terpeliharanya Rusun dan
Rusunawa yang layak huni
Tertanganinya Rumah
Tidak Layak Huni

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
8 Twinblok
8 Twinblok
1.598 Unit

- Unit

%

REALISASI
TAHUN 2015

100

-

-

1.598 Unit

Sumber Data : Dinas Tata Kota dan Perumahan 2016

Pemeliharaan Rusun dan Rusunawa di 8 twinblok meliputi Rusun Kudu
( 5 Twinblok), Kaligawe ( 1 Twinblok ), Karangroto ( 1 Twinblok ) dan Rusun
rusun dan garasi motor. Pada tahun 2016, Program Pengembangan Perumahan
dilaksanakan melalui kegiatan :
1)

Kegiatan Updating Data Perumahan dan Permukiman melalui pelaksanaan
pendataanjumlah lokasi Kecamatan RTLH, Dokumen DED dan studi jumlah
pengembang di Kota Semarang.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

Jrakah ( 1 Twinblok ) yang berupa perbaikan atap, kamar mandi, jalan masuk

Hal. 122

2)

Kegiatan Pembangunan dan Peningkatan Sarpras Rusun, Rusunawa dan
Rumah Pondok Boro / Sosial dengan hasil terwujudnya bangunan dan
sarpras rusun dan rusunawa sebanyak 8 rusun serta rumah pondok
borososial yang nyaman, aman dan bersih

3)

Pemeliharaan Rusun, Rusunawa dan Rumah Pondok Boro / Sosial

b.

PROGRAM LINGKUNGAN SEHAT PERUMAHAN
INDIKATOR KINERJA
1.
2.
3.
4
5
6
7
8

Tertatanya perumahan yang
sehat
Tertanganinya RTLH
Tertanganinya Kawasan
Kumuh
Penurunan Kawasan Kumuh
Persentase Luas Lingkungan
Pemukiman Kumuh
Terwujudnya Rumah Tangga
Bersanitasi
Persentase Rumah Tangga
Bersanitasi
Persentase rumah tangga
pengguna air minum

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
75%
75%

%

REALISASI
TAHUN 2015

100

1.598 unit
369.83 Ha

0 unit
329.04 Ha

0
112.40

389.83 Ha

20 Ha
0.80%

60.79 Ha
0.79%

304
101.27

0.99%

377.969 Unit

379.369 unit 100.37

371.448 unit

85.82%

85.87%

100.06

85.78

88.50%

89%

100,56

87%

Sumber Data : Dinas Tata Kota dan Perumahan 2016

1)

Tertanganinya Kawasan kumuh yang pada kondisi awal tahun 2015 seluas
389.83 Ha berkurang 60.79 Ha menjadi 329.04 Ha ditahun 2016, dimana
target capaian kinerja pada tahun 2016 sebesar 20 Ha dapat terealisasi
sebesar 60.79 Ha ( capaian 304% )

2)

Presentase luas lingkungan permukiman kumuh yang ditargetkan 0.80%
berkurang menjadi 0.79% atau berhasil mencapai target sebesar 101.27%,
hal ini menunjukan adanya pengurangan presentase luas lingkungan
permukiman kumuh dari tahun 2015 sebesar 0.99% menjadi 0.79% atau
berkurang sebesar 0.20%.

3)

Terwujudnya rumah tangga bersanitasi yang ditargetkan 377.969 Unit
bertambah menjadi 379.369 unit atau berhasil mencapai target sebesar
100.37%, hal ini menunjukan adanya peningkatan rumah tangga
bersanitasi dari tahun 2015 sebanyak 371.448 unit menjadi 379.369 unit
atau bertambah sebesar 7.921 unit.
Presentase rumah tangga bersanitasi yang ditargetkan 85.82% bertambah
menjadi 85.87% atau berhasil mencapai target sebesar 100.06%, hal ini
menunjukkan adanya peningkatan presentase rumah tangga bersanitasi
dari tahun 2015 sebanyak 85.78% menjadi 85.87% atau meningkat sebesar
0.90%.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

4)

Hal. 123

Program Lingkungan Sehat Perumahan, meliputi kegiatan :
1)

Penanganan jalan dan saluran di kawasan Pasar Waru di kelurahan
Kaligawe.

2)

Infrastruktur sanitasi, Pendampingan Infrastruktur Sanitasi, Penanganan
dan Penataan Permukiman Kumuh, Pembangunan dan perbaikan MCK,
Monitoring dan Evaluasi IPALKomunal Skala Kawasan,

3)

Pendampingan fasilitas program urban sanitasi and rural infrastruktur
(USRI) suport to PNPM, Pendampingan kegiatan Neighborhood Urban
Shelter Project (NUSP).

4)

Peningkatan dan penanganan sarana prasarana lingkungan permukiman,
Optimalisasi pengelolaan sarpras lingkungan permukiman, Pemeliharaan
dan perbaikan sarana prasarana lingkungan permukiman, DED kawasan
permukiman.

5)

Perbaikan dan peningkatan sarpras lingkungan pemukiman di kecamatan
Gunungpati, Tembalang dan Banyumanik serta perbaikan dan peningkatan
sarpras lingkungan permukiman di Kota Semarang.

c.

PROGRAM PEMBERDAYAAN KOMUNITAS PERUMAHAN
INDIKATOR KINERJA
1.

Terwujudnya tertib administrasi Rusun/ Rusunawa

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
60%
60%

%

REALISASI
TAHUN 2015

100

Sumber Data : Dinas Tata Kota dan Perumahan 2016

Program

ini

bertujuan

untuk

mewujudkan

tertib

administrasi

Rusun/Rusunawa dengan hasil kinerja 60% pada tahun 2016. Kegiatan yang
dilakukan untuk mendukung kegiatan ini adalah Fasilitasi Peningkatan
Pemahaman Kebijakan Perumahan dan Permukiman dan Pembinaan Penghuni
Rumah Sewa / Rusunawa.
PROGRAM PENGELOLAAN AREA PEMAKAMAN
INDIKATOR KINERJA
1.
2.
3.

Jumlah TPU dalam Kondisi
Baik
Terpenuhinya Lahan
Pemakaman
Rasio TPU per Satuan
penduduk per 1000 penduduk

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
16 TPU
16 TPU

%

REALISASI
TAHUN 2015

100

16 TPU

5 ha

-

-

-

34,45 Ha

37,85 Ha

109,86

34,35 Ha

Sumber Data : Dinas Tata Kota dan Perumahan 2016

1)

Terwujudnya sarpras TPU yang terkelola dengan baik sejumlah 16 TPU, hal
ini menunjukkan adanya peningkatan Sarpras TPU yang terkelola dengan
baik.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

d.

Hal. 124

2)

Rasio TPU per Satuan penduduk per 1000 penduduk yang dikelola
Pemerintah Kota Semarang ditargetkan 34.45% mengalami peningkatan
menjadi 37.85% atau berhasil mencapai target sebesar 109.86%, hal ini
menunjukkan adanya peningkatan rasio TPU per satuan penduduk per
1000 penduduk meningkat sebesar 3.5% dibandingkan tahun 2015.

3)

Daya tampung TPU yang dikelola Pemerintah Kota dan tersebar di 16
Kecamatan Kota Semarang masih memadai. namun terdapat beberapa TPU
yang daya tampungnya sudah penuh dan beberapa sudah mencapai 100%.
Upaya yang telah dilakukan adalah optimalisasi lahan TPU yang sudah ada
serta mengupayakan penyediaan TPU baru.

Program pengelolaan areal pemakaman, meliputi kegiatan :
1)

Pelayanan kepada masyarakat di bidang pemakaman.

2)

Pemeliharaan TPU Pemerintah Kota Semarang dengan memenuhi
ketersediaan sarana dan prasarana pemakaman yang diperlukan seperti
peralatan kebersihan dan alat alat kerja.

3)

Pemutakhiran Data Makam dan Registrasi Makam dengan cara pendataan
dan pemasangan plat pengenal pada nisan di TPU Kota Semarang.

4)

Pengkajian Makam Jabungan

e.

PROGRAM PEMBANGUNAN
PERKOTAAN
INDIKATOR KINERJA

1.

Pemenuhan sarpras gedung
dan sarpras dasar perkotaan
yang representatif

SARANA

DAN

PRASARANA

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
17 unit
24 unit

DASAR

%

REALISASI
TAHUN 2015

141,18

10 unit

Sumber Data : Dinas Tata Kota dan Perumahan 2016

Terdiri dari Pembangunan 10 kantor Kelurahan, 2 kantor Kecamatan dan
12 Gedung Kantor pemerintah kota dan Fasilitas Publik
Pembangunan Kantor Kelurahan 10 unit :
Kantor Kelurahan Kramas

Kantor Kelurahan Wonoplumbon

Kantor Kelurahan Srondol Wetan

Kantor Kelurahan Pandansari

Kantor & Balai Kelurahan Wonosari

Kantor Kelurahan Kebonagung

Kantor Kelurahan Kalibanteng Kidul

Kantor Kelurahan Tambakrejo

Kantor Kelurahan Dadapsari

Kantor Kelurahan Bendan Duwur

Pembangunan Kantor Kelurahan 2 unit :
pembangunan gedung kantor dan sarpras kecamatan
Tembalang

Pembangunan Gedung Kantor (2 lantai) dan Sarpras
Kec. Semarang Utara

Renovasi gedung pramuka

Perbaikan gudang kpu

Rehabilitasi gor tri lomba juang tahap iii

Pembuatan garasi mobil jenazah

Pembangunan sarpras kantor diklat

Pembangunan gedung upt metrologi

Pembangunan gedung asrama 3 lantai, gedung
perpustakaan dan kantin kantor Diklat Kota Semarang

Pelaksanaan pembangunan gedung BLK
Disnakertrans kota semarang

Pembangunan Gedung Basecamp / Gudang Terpadu di
Banjardowo

Renovasi rumah Dinas Walikota ( renovasi aula dan
taman belakang aula )

Pembangunan gedung aula dan sarpras BAPERMASPER

Perbaikan loby driving range lapangan golf gombel

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

Pembangunan Gedung dan Kantor Aset Pemerimtahan 12 unit :

Hal. 125

f.

PROGRAM PENGEMBANGAN TEKNOLOGI DAN JASA KONSTRUKSI
INDIKATOR KINERJA

1.

Ijin Usaha Jasa Konstruksi
yang dikeluarkan

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
700 ijin
1.075 ijin

%

REALISASI
TAHUN 2015

153,57

375 ijin

Sumber Data : Dinas Tata Kota dan Perumahan 2016

Ijin Usaha Jasa Konstruksi yang dikeluarkan sejumlah 1.075 ijin atau
berhasil mencapai target sebesar 153,57%, hal ini menunjukkan adanya
peningkatan Ijin Usaha Jasa Konstruksi dari tahun sebelumnya sebesar 375 ijin
Program Pengembangan teknologi dan jasa konstruksi, meliputi kegiatan
Workshop peningkatan SDM pengadaan barang jasa yang sudah bersertifikat;
Sosialisasi peraturan perundang-undangan untuk Asosiasi Jasa Konstruksi;
Monitoring bidang jasa konstruksi; Bintek tenaga pelaksana bangunan;
Operasional IPTB (Ijin Bekerja Pelaku Teknis Bangunan Gedung); Bintek dan ujian
sertifikasi tenaga ahli dan tenaga teknis
g.

PROGRAM PENINGKATAN KESIAGAAN DAN PENCEGAHAN BAHAYA
KEBAKARAN
INDIKATOR KINERJA

1

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
86,33
88,88

Peningkatan Jumlah Kejadian
Kebakaran Tertanganinya
Dalam Waktu Tanggap
(response time rate)
2 Pencegahan kejadian
32 kelurahan
kebakaran
3 Aparatur pemadam
90,91%
kebakaran memenuhi standar
kualifikasi
4 Cakupan pelayanan bencana
80%
kebakaran di Kabupaten /
Kota terpenuhi
5 Jumlah mobil pemadam
0,0018%
kebakaran di atas 3000-5000
liter dalam WMK
6 Jumlah penerbitan Surat
50 SKRD
Ketetapan Retribusi Daerah
(SKRD) meningkat
7 Tersaji data Akurat kejadian
300 kejadian
Kebakaran
Kebakaran
Sumber Data : Dinas Pemadam Kebakaran 2016

%

REALISASI
TAHUN 2015

102,96

86,21

32 kelurahan

100

177 Kelurahan

90,10%

99,11

63,64%

70%

87,5

50%

0,0013%

72,22

0,001566%

50 SKRD

100

53 SKRD

152 Kejadian
Kebakaran

50

399 Kejadian
Kebakaran

waktu tanggap kejadian kebakaran yang tertangani (response time) dan tersaji
data akurat kejadian kebakaran menjadi 144 Kejadian kebakaran tertangani
sesuai waktu tanggap (response time) dari 152 kejadian kebakaran (88,81% yang
tertangani sesuai response time).Hal ini meningkat dibandingkan capaian tahun

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai adalah berhasil meningkatkan jumlah

Hal. 126

2015 dari 344 kejadian kebakaran tertangani sesuai response time dari 399
kejadian kebakaran (86,21% yang tertangani sesuai response time).
Pencegahan Kejadian Kebakaran, dilaksanakan dengan pembentukan
SATLAKAR yang telah diselenggarakan di 177 Kelurahan sampai tahun 2015 dan
dilaksanakan kegiatan Pemberdayaan SATLAKAR dimulai tahun 2016.
Belum terpenuhinya target Petugas yang telah bersertifikasi kualifikasi
dikarenakan untuk pelatihan harus menyesuaikan dengan penyelenggaraan
diklat yaitu Pusdiklat.
Dalam rangka meningkatkan pelayanan penanggulangan Bahaya Kebakaran
telah dibangun 2 Wilayah Manajemen Kebakaran (WMK) yaitu Pos Pembantu
Kebakaran Semarang Timur, dan Gunungpati serta penambahan 1 unit mobil
Pemadam Kebakaran. Penghitungan Target untuk jumlah mobil adalah
berdasarkan jumlah pemadam kebakaran yang dimiliki dibagi dengan jumlah
penduduk pada tahun tersebut, target yang tidak terpenuhi dikarenakan
terdapat beberapa mobil pemadam yang telah berusia lebih dari 10 tahun dan
tidak layak pakai sudah dalam proses penghapusan.
Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran
dilaksanakan melalui kegiatan :
1)

Kegiatan Operasi Pelayanan Penanggulangan Bahaya Kebakaran.

2)

Kegiatan Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan Pencegahan Kebakaran.

3)

Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran. Kegiatan ini
bertujuan untuk memberikan penyuluhan perihal pencegahan dan
penanggulangan kebakaran, dilakukan di kelurahan/instansi dan sekolah
(SMU dan SMP).

4)

Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pertolongan dan Pencegahan
Kebakaran. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya
Manusia personil Pemadam Kebakaran, namun hanya tercapai 2 personil
dari target 30 personil.

5)

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pencegahan dan Pengendalian Bahaya
Kebakaran.

6)

PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
1.

Tidak tercapainya target indikator Tertanganinya rumah tidak layak huni
dan indikator Presentase jumlah rumah layak huni karena pada tahun
anggaran 2016 kegiatan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni tidak
dianggarkan, hal ini dikarenakan Penyusunan Peraturan Walikota tentang
Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni sebagai dasar hukum pelaksanaan
Kegiatan Rehabilitasi Rumah tidak layak huni belum selesai.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

C.

Lomba Ketrampilan Pemadaman Kebakaran dan Penanggulangan Bencana.

Hal. 127

2.

Tidak tercapainya target indikator Terpenuhinya Lahan pemakaman karena
kegiatan Pengadaan lahan TPU pada tahun anggaran 2016 tidak jadi
dilaksanakan karena Kajian Pembebasan lahan sebagai syarat pemebesan
lahan baru selesai tahun ini.

3.

Tidak terpenuhinya target pelatihan pemadam kebakaran dikarenakan
Kabupaten/Kota dan instansi swasta yang berminat mengikuti jenis diklat
lanjutan yaitu diklat fire rescue dan operator pemadam di Pusdiklat DKI
Jakarta tidak memenuhi kuota minimal 1 kelas (25 orang) untuk
penyelenggaraan program diklat.

4.

Dalam satu tahun Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran mencakup
48 lokasi, sedangkan jumlah kelurahan di Kota Semarang sebanyak 177
kelurahan, 157 SMU dan SMK se-Kota Semarang, dan 204 SMP se-Kota
Semarang.

D.

SOLUSI
1.

Untuk menindaklanjuti kendala tersebut, maka ditahun 2016 ditargetkan
untuk penyelesaian penyusunan Perwal pelaksanaan kegiatan Rehabilitasi
Rumah tidak layak huni dan pada tahun anggaran 2017 sudah
dianggarakan untuk kegiatan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni sehingga
diharapkan capaian indikator pada tahun 2017 bisa direalisasikan.

2.

Untuk menindaklanjuti kendala tersebut, maka ditahun 2016 ditargetkan
untuk penyelesaian penyusunan persyaratan kajian pembebasan lahan dan
pada tahun anggaran 2017 sudah dianggarkan kembali untuk kegiatan
Pengadaan Lahan TPU sehingga diharapkan capaian indikator pada tahun
2017 bisa memenuhi target.

3.

Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pertolongan dan Pencegahan
Kebakaran akan diadakan pelatihan danbekerja sama dengan badan diklat
kota danmendatangkan pelatih / instrukturdari Pusdiklat Jakarta

4.

Kegiatan

Penyuluhan

Pencegahan

Bahaya

KebakaranMemberikan

penyuluhan pencegahan bahaya kebakaran kepada masyarakat di
Kelurahan/Instansi,

SMP

dan

MTs,

SMA

dan

SMK

secara

berkesinambungan guna mengatasi kekurangan personil penyuluh

E.

PRESTASI DAN PENGHARGAAN
1.

Sebagai

Juara

“Daerah

Berprestasi

Dalam

Pencegahan

dan

Penanggulangan Kebakaran di Wilayah Perkotaan“
2.

Sebagai Penyelenggara Damkar Nasional ke-97 dari Kemenetrian Dalam
Negeri

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN WAJIB PERUMAHAN

kebakaran

Hal. 128