Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) pada Siswa Kelas 5 SD Negeri Dukuh 03 Kecamatan Sidomukti Kota Salatig

  

LAMPIRAN

  LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN

  

LAMPIRAN 2

UJI VALIDITAS, UJI REABILITAS DAN UJI TARAF

KESUKARAN INSTRUMEN

  UJI VALIDITAS DAN UJI REABILITAS INSTRUMEN TES SIKLUS 1 Case Processing Summary N % Cases

  Valid 17 100.0 Excluded a .0 Total 17 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

  Reliability Statistics Cronbach's Alpha

  N of Items .852

  20 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-

  Total Correlation Cronbach's Alpha if Item

  Deleted Keterangan

pg1 13.0000 20.625 .224 .855 Valid

pg2 13.0000 19.750 .428 .846 Valid

pg3 12.8824 18.985 .706 .834 Valid

pg4 13.0588 19.559 .457 .844 Valid

pg5 12.8235 20.904 .225 .853 Valid

pg6 13.0000 20.500 .252 .853 Valid

pg7 13.0000 19.250 .549 .840 Valid

pg8 13.1176 19.485 .466 .844 Valid

pg9 12.8824 19.735 .500 .843 Valid

pg10 13.0588 19.559 .457 .844 Valid

pg11 13.1765 19.029 .573 .839 Valid

pg12 12.9412 19.559 .503 .842 Valid

pg13 13.2353 19.691 .426 .846 Valid

pg14 13.0000 20.500 .252 .853 Valid

pg15 12.7647 20.191 .525 .843 Valid

pg16 12.7647 20.191 .525 .843 Valid

pg17 13.1176 19.485 .466 .844 Valid

pg18 12.7059 21.346 .207 .852 Valid VALID TIDAK VALID

  20 Nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 15, 17, 18, 19, 20.

  UJI VALIDITAS DAN UJI REABILITAS INSTRUMEN TES SIKLUS 2 Case Processing Summary N % Cases

  Valid 17 100.0 Excluded a .0 Total 17 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

  Reliability Statistics Cronbach's Alpha

  N of Items .853

  20 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-

  Total Correlation Cronbach's Alpha if Item

  Deleted Keterangan pg1 12.94 21.184 .349 .851 Valid pg2

  12.94 20.184 .583 .841 Valid pg3 12.82 20.154 .678 .838 Valid pg4 13.00 20.750 .433 .847 Valid pg5 12.76 21.441 .388 .849 Valid pg6 12.94 21.184 .349 .851 Valid pg7 12.94 20.809 .435 .847 Valid pg8 13.06 21.059 .357 .851 Valid pg9 12.88 20.735 .480 .845 Valid pg10 13.18 20.404 .512 .844 Valid pg11 12.94 21.184 .349 .851 Valid pg13 12.71 21.846 .339 .851 Valid pg14 12.94 21.184 .349 .851 Valid pg15 12.94 20.184 .583 .841 Valid pg16 12.82 20.154 .678 .838 Valid pg17 13.00 20.750 .433 .847 Valid pg18 12.76 21.441 .388 .849 Valid pg19 12.94 21.184 .349 .851 Valid pg20 12.94 20.809 .435 .847 Valid

  VALID TIDAK VALID

  20 Nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 15, 17, 18, 19, 20. UJI VALIDITAS ANGKET MOTIVASI SISWA

  Case Processing Summary N % Cases

  Valid 16 100.0 Excluded a .0 Total 16 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

  N of Items .941

  

VAR00009 134.5625 149.862 .401 .941 Valid

  

VAR00018 134.6250 150.117 .335 .941 Valid

  

VAR00017 134.5625 149.862 .401 .941 Valid

  

VAR00016 135.0000 146.533 .595 .940 Valid

  

VAR00015 134.9375 145.663 .652 .939 Valid

  

VAR00014 135.1875 145.229 .645 .939 Valid

  

VAR00013 135.0000 146.400 .606 .940 Valid

  

VAR00012 134.5625 149.862 .401 .941 Valid

  

VAR00011 135.1250 148.383 .496 .940 Valid

  

VAR00010 134.4375 152.529 .225 .942 Valid

  

VAR00008 134.5625 149.862 .401 .941 Valid

  40 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-

  Reliability Statistics Cronbach's Alpha

  

VAR00006 134.9375 143.796 .554 .940 Valid

  

VAR00005 134.7500 147.800 .488 .940 Valid

  

VAR00004 134.8125 147.229 .522 .940 Valid

  

VAR00003 135.0000 146.533 .595 .940 Valid

  

VAR00002 135.1250 148.383 .496 .940 Valid

  

VAR00001 134.4375 152.529 .225 .942 Valid

  Deleted Ket

  Total Correlation Cronbach's Alpha if Item

  

VAR00007 135.0625 141.929 .689 .939 Valid

  

VAR00021 134.9375 145.796 .641 .939 Valid

  

VAR00033 135.1250 149.583 .384 .941 Valid

  40 Nomor Nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 15, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31,

  VALID TIDAK VALID

  

VAR00040 135.3125 145.296 .387 .942 Valid

  

VAR00039 134.9375 146.996 .432 .941 Valid

  

VAR00038 135.0625 141.929 .689 .939 Valid

  

VAR00037 134.9375 143.796 .554 .940 Valid

  

VAR00036 134.7500 147.800 .488 .940 Valid

  

VAR00035 134.8125 147.229 .522 .940 Valid

  

VAR00034 135.0000 146.533 .595 .940 Valid

  

VAR00032 135.0000 146.533 .595 .940 Valid

  

VAR00022 134.5625 149.862 .401 .941 Valid

  

VAR00031 135.0000 147.200 .426 .941 Valid

  

VAR00030 135.1875 140.563 .836 .937 Valid

  

VAR00029 135.1875 142.163 .559 .940 Valid

  

VAR00028 134.6875 148.496 .451 .941 Valid

  

VAR00027 135.1250 144.383 .875 .938 Valid

  

VAR00026 134.6250 148.917 .446 .941 Valid

  

VAR00025 135.0625 144.862 .772 .938 Valid

  

VAR00024 135.1250 144.383 .875 .938 Valid

  

VAR00023 135.4375 138.263 .680 .939 Valid

  32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40

  UJI TINGKAT KESUKARAN INSTRUMEN TES No Item Soal SIKLUS 1 Indeks kesukaran soal SIKLUS 2 Indeks kesukaran soal

1 0,65 sedang 0,65 sedang

2 0,65 sedang 0,65 sedang

3 0,76 mudah 0,76 mudah

4 0,59 sedang 0,59 sedang

5 0,82 mudah 0,82 mudah

6 0,65 sedang 0,65 sedang

7 0,65 sedang 0,65 sedang

8 0,53 sedang 0,53 sedang

9 0,76 mudah 0,71 mudah

10 0,59 sedang 0,41 sedang

  

11 0,47 sedang 0,65 sedang

12 0,71 mudah 0,88 mudah

13 0,41 sedang 0,88 mudah

14 0,65 sedang 0,65 sedang

15 0,88 mudah 0,65 sedang

16 0,88 mudah 0,76 mudah

17 0,53 sedang 0,59 sedang

18 0,94 mudah 0,82 mudah

19 0,65 sedang 0,65 sedang

20 0,88 mudah 0,65 sedang

  LAMPIRAN 3 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

  RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Satuan Pendidikan : SD Negeri Dukuh 03 Salatiga Kelas/Semester : 5 (Lima) / 2 (Dua) Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) Materi Pokok : Sifat-sifat Cahaya

Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3 kali pertemuan)

  A. STANDAR KOMPETENSI

  6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model

  B. KOMPETENSI DASAR

  6.1 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya C.

   INDIKATOR

  6.1.1 Menunjukkan bukti bahwa cahaya merambat lurus

  6.1.2 Menyebutkan jenis cermin yang digunakan untuk bercermin

  6.1.3 Menyebutkan sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin datar

  6.1.4 Menyebutkan sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin cembung dan cermin cekung

  6.1.5 Menunjukkan bukti bahwa cahaya dapat menembus benda bening

  6.1.6 Menyebutkan contoh benda bening

  6.1.7 Menunjukkan bukti dari pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari- hari

  6.1.8 Menentukan arah pembiasan cahaya

  6.1.9 Memberikan contoh pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari- hari D.

TUJUAN PEMBELAJARAN

  1. Melalui tanya jawab, siwa dapat menyebutkan sifat-sifat cahaya

  2. Dengan alat percobaan yang ditunjukkan guru, siswa dapat memprediksikan sifat-sifat cahaya dengan tepat

  3. Melalui tanya jawab, siswa dapat menunjukkan bukti bahwa cahaya merambat lurus dengan percaya diri

  4. Dengan melakukan percobaan, siswa dapat menyimpulkan bahwa salah satu sifat cahaya yaitu merambat lurus dengan tepat

  5. Melalui tanya jawab, siswa dapat menyebutkan jenis cermin yang digunakan untuk bercermin dengan percaya diri

  6. Melalui percobaan, siswa dapat menentukan jenis bayangan pada cermin datar dengan teliti

  7. Melalui percobaan, siswa dapat menentukan jenis bayangan pada cermin cembung dengan teliti

  8. Melalui percobaan, siswa dapat menyimpulkan sifat-sifat bayangan pada cermin datar, cembung, dan cekung dengan teliti

  9. Melalui tanya jawab, siswa dapat menunjukkan bukti bahwa cahaya dapat menembus benda bening

  10. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menyebutkan contoh benda bening

  11. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menyimpulkan bahwa salah satu sifat cahaya yaitu menembus benda bening dengan tepat

  12. Melalui tanya jawab, siswa dapat menunjukkan bukti adanya pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari-hari dengan percaya diri

  13. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menentukan arah pembiasan dengan tepat

  14. Dengan percobaan, siswa dapat menyimpulkan bahwa salah satu sifat cahaya yaitu dapat dibiaskan dengan tepat

E. MATERI PEMBELAJARAN (Terlampir)

  Sifat-Sifat Cahaya:

  a. Cahaya merambat lurus

  b. Cahaya dapat dipantulkan

  d. Cahaya dapat dibiaskan

  F. METODE DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN

  Model : NHT (Numbered Head Together) Strategi : Cooperatif Learning Metode : Ceramah, tanya jawab, demonstrasi, percobaan, diskusi, dan presentasi

  G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR

  Alat : Kertas karton, senter, plastik bening, kardus, gelas bening, meja, pensil, uang logam, air, cermin rias, dan sendok. Sumber Belajar :

  • - Azmiyawati, Choiril, dkk. 2008. IPA Salingtemas untuk Kelas V
  • - Rositawaty, S, Aris Muharam. 2008. Senang Belajar Ilmu
  • - Sulistyanto, Heri, Edi Wiyono. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan
  • - Diri siswa
  • - Lingkungan sekitar
  • - Kehidupan sehari-hari H.
tadi bercermin terlebih dahulu?  Apakah kalian dapat melihat bayangan kalian dicermin?  Bagaimana jika kalian bercermin ditempat yang gelap? Apakah kalian masih dapat melihat bayangan kalian?

  SD/MI . Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional

  Pengetahuan Alam untuk Kelas V Sekolah Dasar/Madrasah

Ibyidaiyah . Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan

  Nasional

  

MI Kelas V . Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan

  Nasional

   KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan I Kegiatan DESKRIPSI KEGIATAN Pendahuluan

  1. Guru mengawali pembelajaran dengan memberikan salam dan menanyakan kabar siswa

  2. Guru memeriksa kehadiran siswa

  3. Guru mengkondisikan siswa untuk siap mengikuti kegiatan pembelajaran

  5. Guru menyampaikan topik pembelajaran pada hari ini dan beberapa pertemuan kedepan, yaitu sifat-sifat cahaya

  6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

  7. Guru memotivasi siswa agar semangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran

  8. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, 1 kelompok terdiri dari 4 anak

  9. Guru membagikan nomor kepada setiap siswa

  (Numbering) Kegiatan Inti Kegiatan I

  Eksplorasi

  1. Guru memberikan pengantar mengenai materi sifat-sifat cahaya

  2. Guru membagikan lembar kerja siswa kepada setiap kelompok (Questioning)

  3. Guru menunjukkan alat percobaan kepada siswa yang berupa 3 kertas karton berjajar lurus yang dilubangi pada bagian tengahnya dan sebuah senter.

  4. Guru mengarahkan senter kearah lubang kertas karton tersebut.

  5. Siswa diminta memprediksikan apa yang akan terjadi jika salah satu kertas karton tersebut digeser (guru menampung jawaban siswa)

  (Answering and Head Together)

  6. Guru memberikan petunjuk kepada siswa untuk melakukan percobaan

  7. Guru membagikan alat percobaan kepada setiap kelompok Elaborasi

  1. Guru meminta siswa untuk melakukan percobaan

  2. Siswa melakukan percobaan bersama kelompoknya masing-masing

  3. Guru membimbing siswa apabila ada siswa yang mengalami kesulitan dalam melakukan

  4. Siswa melakukan pengamatan terhadap percobaannya

  5. Siswa mendiskusikan dan membuat kesimpulan hasil percobaan mereka bersama kelompoknya masing-masing

  6. Setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan terhadap percobaan mereka, guru memanggil salah satu nomor siswa, kelompok lain menanggapi (Head Together and

  Answering)

  Konfirmasi

  1. Guru menanggapi hasil presentasi masing- masing kelompok

  2. Guru mengkaitkan percobaan siswa dengan materi pelajaran

  3. Guru membimbing siswa untuk mengambil kesimpulan bahwa salah satu sifat cahaya yaitu merambat lurus

  Kegiatan II

  Eksplorasi

  1. Guru membagikan lembar kerja siswa kepada setiap kelompok (Questioning)

  2. Guru menunjukkan alat percobaan kepada siswa yang berupa plastik bening, kardus, gelas bening, meja kayu, dan senter

  3. Guru mengarahkan senter ke kardus

  4. Siswa diminta memprediksikan apa yang akan terjadi jika cahaya senter tersebut diarahkan ke benda yang lainnya (guru menampung jawaban siswa) (Head Together and Answering)

  5. Guru memberikan petunjuk kepada siswa untuk melakukan percobaan

  6. Guru memberikan alat percobaan kepada setiap kelompok Elaborasi

  1. Guru meminta siswa untuk melakukan percobaan

  2. Siswa melakukan percobaan bersama kelompoknya masing-masing

  3. Guru membimbing siswa apabila ada siswa yang mengalami kesulitan dalam melakukan percobaan

  5. Siswa mendiskusikan dan membuat kesimpulan hasil percobaan mereka bersama kelompoknya masing-masing (Head Together)

  3. Guru menambahkan materi yang belum diketahui siswa

  4. Guru melakukan apersepsi dengan bertanya:  Siapa yang pernah membuatkan teh untuk tamu?  Pernahkah kalian memperhatikan sendok kalian ketika mengaduk teh tersebut?  Apa yang kalian lihat?

  3. Guru mengkondisikan siswa untuk siap mengikuti kegiatan pembelajaran

  2. Guru memeriksa kehadiran siswa

  1. Guru mengawali pembelajaran dengan memberikan salam dan menanyakan kabar siswa

  Pertemuan II Kegiatan DESKRIPSI KEGIATAN Pendahuluan

  5. Guru menginformasikan topik pembelajaran pada pertemuan selanjutnya

  4. Guru bersama siswa membuat kesimpulan dan rangkuman dari pembelajaran hari ini

  2. Guru mengaitkan pembelajaran yang telah dipelajari dengan kehidupan sehari-hari, melalui tanya jawab

  6. Setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan terhadap percobaan mereka, kelompok lain menanggapi (Head Together

  1. Guru bertanya mengenai kesulitan siswa selama proses pembelajaran

  Kegiatan Akhir

  3. Guru membimbing siswa untuk mengambil kesimpulan bahwa salah satu sifat cahaya yaitu menembus benda bening

  2. Guru mengkaitkan percobaan siswa dengan materi pelajaran

  1. Guru menanggapi hasil presentasi masing- masing kelompok

  Konfirmasi

  and Answering)

  5. Guru menyampaikan topik pembelajaran pada hari ini. mengikuti kegiatan pembelajaran

  Kegiatan Inti Kegiatan I

  Eksplorasi

  1. Guru membagikan lembar kerja siswa kepada setiap kelompok (Questioning)

  2. Guru menunjukkan alat percobaan kepada siswa yang berupa 2 buah gelas bening, 2 buah pensil, 2 buah uang logam, air bening

  3. Guru memasukkan pensil kedalam gelas kosong

  4. Siswa diminta memprediksikan apa yang akan terjadi jika gelas tersebut diisi dengan air (Head

  Together)

  5. Guru memberikan petunjuk kepada siswa untuk melakukan percobaan

  6. Guru membagikan alat percobaan kepada setiap kelompok Elaborasi

  1. Guru meminta siswa untuk melakukan percobaan

  2. Siswa melakukan percobaan bersama kelompoknya masing-masing

  3. Guru membimbing siswa apabila ada siswa yang mengalami kesulitan dalam melakukan percobaan

  4. Siswa melakukan pengamatan terhadap percobaannya

  5. Siswa mendiskusikan dan membuat kesimpulan hasil percobaan mereka bersama kelompoknya masing-masing (Head Together and

  Answering)

  6. Setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan terhadap percobaan mereka, kelompok lain menanggapi (Answering)

  Konfirmasi

  1. Guru menanggapi hasil presentasi masing- masing kelompok

  2. Guru mengkaitkan percobaan siswa dengan materi pelajaran

  3. Guru membimbing siswa untuk mengambil kesimpulan bahwa salah satu sifat cahaya yaitu dapat dibiaskan

  Kegiatan II

  1. Guru membagikan lembar kerja siswa kepada setiap kelompok (Questioning)

  2. Guru menunjukkan alat percobaan kepada siswa yang berupa plastik bening, kardus, gelas bening, meja kayu, dan senter

  3. Guru mengarahkan senter ke kardus

  4. Siswa diminta memprediksikan apa yang akan terjadi jika cahaya senter tersebut diarahkan ke benda yang lainnya (guru menampung jawaban siswa) (Head Together)

  5. Guru memberikan petunjuk kepada siswa untuk melakukan percobaan

  6. Guru membagikan alat percobaan kepada setiap kelompok. Elaborasi

  1. Guru meminta siswa untuk melakukan percobaan

  2. Siswa melakukan percobaan bersama kelompoknya masing-masing

  3. Guru membimbing siswa apabila ada siswa yang mengalami kesulitan dalam melakukan percobaan

  4. Siswa melakukan pengamatan terhadap percobaannya

  Kegiatan Inti

  5. Siswa mendiskusikan dan membuat kesimpulan hasil percobaan mereka bersama kelompoknya masing-masing (Head Together and

  Answering)

  6. Setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan terhadap percobaan mereka, kelompok lain menanggapi (Answering)

  Konfirmasi

  1. Guru menanggapi hasil presentasi masing- masing kelompok

  2. Guru mengkaitkan percobaan siswa dengan materi pelajaran

  3. Guru membimbing siswa untuk mengambil kesimpulan bahwa salah satu sifat cahaya yaitu dapat dipantulkan dan masing-masing cermin memiliki sifat bayangan yang berbeda-beda

  Kegiatan Akhir

  1. Guru bertanya mengenai kesulitan siswa selama proses pembelajaran

  2. Guru mengaitkan pembelajaran yang telah dipelajari dengan kehidupan sehari-hari, melalui tanya jawab

  3. Guru menambahkan materi yang belum diketahui siswa

  4. Guru bersama siswa membuat kesimpulan dan rangkuman dari pembelajaran hari ini

  5. Guru memberikan soal evaluasi

  6. Guru menginformasikan topik pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.

I. PENILAIAN

  1. Jenis/Teknik Penilaian Penilaian Pengetahuan : Lembar kerja siswa dan soal pilihan ganda

  2. Instrumen Penilaian (Terlampir)

  

Instrumen Penilaian

1. Penilaian Pengetahuan Lembar Kerja Siswa - Kriteria Skor

  Jawaban benar

  3 Jawaban mendekati benar

  2 Jawaban salah

  1 Tidak ada jawaban ℎ

  Nilai = x 100

  Evaluasi Pilihan Ganda -

  ℎ Nilai = x 100

  ℎ ℎ

  

Materi Pembelajaran

Sifat-Sifat Cahaya

  Cahaya mempunyai sifat-sifat tertentu. Sifat-sifat cahaya banyak manfaatnya bagi kehidupan. Apa sajakah sifat-sifat cahaya itu?

  1. Cahaya Merambat Lurus

  Saat berjalan di kegelapan, kamu memerlukan senter. Ketika senter kamu nyalakan, bagaimana arah rambatan cahaya yang keluar dari senter tersebut? Cahaya dari lampu senter arah rambatannya menurut garis lurus. Benarkah cahaya merambat lurus?

  Berdasarkan dapat tidaknya memancarkan cahaya, benda dikelompokkan menjadi benda sumber cahaya dan benda gelap. Benda sumber cahaya dapat memancarkan cahaya. Contoh benda sumber cahaya yaitu Matahari, lampu, dan nyala api. Sementara itu, benda gelap tidak dapat memancarkan cahaya. Contoh benda gelap yaitu batu, kayu, dan kertas.

  Berdasarkan dapat tidaknya meneruskan cahaya, benda dibedakan menjadi benda tidak tembus cahaya dan benda tembus cahaya. Benda tidak tembus cahaya tidak dapat meneruskan cahaya yang mengenainya. Apabila dikenai cahaya, benda ini akan membentuk bayangan. Contoh benda tidak tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, dan tembok.

  Sementara itu, benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya yang mengenainya. Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca. Cobalah kamu soroti jendela kaca dengan lampu senter! Cahaya lampu senter dapat menembus kaca, bukan?

  2. Cahaya Dapat Dipantulkan Coba ambil sentermu! Nyalakan lampu senter itu dan arahkan ke cermin! Apa yang kamu lihat? Setelah mengenai permukaan cermin, cahaya lampu senter

  Pemantulan cahaya ada dua jenis yaitu pemantulan baur (pemantulan

difus) dan pemantulan teratur. Pemantulan baur terjadi apabila cahaya mengenai

permukaan yang kasar atau tidak rata. Pada pemantulan ini, sinar pantul arahnya

tidak beraturan. Sementara itu, pemantulan teratur terjadi jika cahaya mengenai

permukaan yang rata, licin, dan mengilap. Permukaan yang mempunyai sifat

seperti ini misalnya cermin. Pada pemantulan ini sinar pantul memiliki arah yang

teratur.

  Cermin merupakan salah satu benda yang memantulkan cahaya.

Berdasarkan bentuk permukaannya ada cermin datar dan cermin lengkung.

Cermin lengkung ada dua macam, yaitu cermin cembung dan cermin cekung.

a. Cermin Datar

  Cermin datar yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya datar dan tidak melengkung. Cermin datar biasa kamu gunakan untuk bercermin. Pada saat bercermin, kamu akan melihat bayanganmu di dalam cermin.

  

Bayangan pada cermin datar mempunyai sifat-sifat berikut.

1) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda. 2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin. 3) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda. Misalnya tangan kirimu 4) Akan menjadi tangan kanan bayanganmu. 5) Bayangan tegak seperti bendanya. 6) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar.

  b. Cermin Cembung Cermin cembung yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya melengkung ke arah luar. Cermin cembung biasa digunakan untuk spion pada kendaraan bermotor. Bayangan pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan lebih kecil (diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya.

  c. Cermin Cekung Cermin cekung yaitu cermin yang bidang pantulnya melengkung ke arah dalam. Cermin cekung biasanya digunakan sebagai reflektor pada lampu mobil dan lampu senter. Sifat bayangan benda yang dibentuk oleh cermin a. Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda bersifat tegak, lebih besar, dan semu (maya).

  

b. Jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda bersifat nyata

(sejati) dan terbalik.

3. Cahaya Dapat Dibiaskan

  Apabila cahaya merambat melalui dua zat yang kerapatannya berbeda, cahaya tersebut akan dibelokkan. Peristiwa pembelokan arah rambatan cahaya setelah melewati medium rambatan yang berbeda disebut pembiasan.

  Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih rapat, cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya cahaya merambat dari udara ke air. Sebaliknya, apabila cahaya merambat dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan dibiaskan menjauhi garis normal. Misalnya cahaya merambat dari air ke udara.

  Pembiasan cahaya sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya dasar kolam terlihat lebih dangkal daripada kedalaman sebenarnya. Gejala pembiasan juga dapat dilihat pada pensil yang dimasukkan ke dalam gelas yang berisi air. Pensil tersebut akan tampak patah.

  RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS II Satuan Pendidikan : SD Negeri Dukuh 03 Salatiga Kelas/Semester : 5 (Lima) / 2 (Dua) Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) Materi Pokok : Penerapan Sifat-sifat cahaya dalam Suatu Model Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3 kali pertemuan)

  A. STANDAR KOMPETENSI

  6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model

  B. KOMPETENSI DASAR

  6.2 Membuat suatu karya/model, misalnya periskop atau lensa dari bahan sederhana dengan menerapkan sifat-sifat cahaya

  C.

   INDIKATOR

  6.2.1 Menyebutkan alat-alat yang memanfaatkan penerapkan sifat-sifat cahaya

  6.2.2 Menyebutkan jenis cermin yang digunakan pada periskop

  6.2.3 Memberikan contoh penggunaan periskop dalam kehidupan sehari- hari

  6.2.4 Menunjukkan bahan yang digunakan sebagai cermin pada alat percobaan kaleidoskop

  6.2.5 Menyebutkan sifat cahaya yang dimanfaatkan pada kaleidoskop

  6.2.6 Menjelaskan cara kerja kaleidoskop

  6.2.7 Siswa dapat menyebutkan alat utama yang digunakan pada lup

  6.2.8 Siswa dapat menyebutkan bahan yang digunakan sebagai pengganti lensa cembung pada alat percobaan lup sederhana

  6.2.9 Siswa dapat memberikan contoh penggunaan lup dalam kehidupan sehari-hari

  D. TUJUAN PEMBELAJARAN

  1. Melalui tanya jawab, siwa dapat menyebutkan alat-alat yang memanfaatkan penerapkan sifat-sifat cahaya dengan percaya diri

  2. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menyebutkan sifat cahaya yang dimanfaatkan pada periskop dengan tepat

  3. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menyebutkan jenis cermin yang digunakan pada periskop

  4. Melalui tanya jawab, siswa dapat memberikan contoh penggunaan periskop dalam kehidupan sehari-hari dengan percaya diri

  5. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menjelaskan cara kerja periskop dengan tepat

  6. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menunjukkan bahan yang digunakan sebagai cermin pada alat percobaan kaleidoskop dengan benar

  7. Dengan percobaan, siswa dapat menyebutkan sifat cahaya yang dimanfaatkan pada kaleidoskop dengan tepat

  8. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menyebutkan alat utama yang digunakan pada lup dengan tepat

  9. Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menyebutkan bahan yang digunakan sebagai pengganti lensa cembung pada alat percobaan lup sederhana

  10. Melalui tanya jawab, siswa dapat memberikan contoh penggunaan lup dalam kehidupan sehari-hari dengan percaya diri

  11. Melalui diskusi, siswa dapat dapat menjelaskan bahwa dengan menggunakan lensa cembung maka bayangan akan terlihat menjadi lebih besar dengan benar

  E. MATERI PEMBELAJARAN

  Pemanfaatan Sifat-Sifat Cahaya dalam Karya Sederhana

  b. Kaleidoskop

  c. Lup

  F. METODE DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN

  Model : Numbered Head Together (NHT) Strategi : Cooperatif Learning Metode : Ceramah, tanya jawab, demonstrasi, percobaan, diskusi, dan presentasi

  G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR

  Alat :

  • -

    Kaca 2 buah, kotak pasta gigi, lem, potongan kertas hvs, gunting,

  • - Azmiyawati, Choiril, dkk. 2008. IPA Salingtemas untuk Kelas V
  • - Rositawaty, S, Aris Muharam. 2008. Senang Belajar Ilmu
  • - Sulistyanto, Heri, Edi Wiyono. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan
  • >- Diri s>- Lingkungan sekitar
  • - Kehidupan sehari-hari

  potongan kertas warna-warni, kertas yang mengkilap, plastik bening, kertas karton, plastik transparan/selotip bening, dan air. Sumber Belajar :

  SD/MI . Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional

  Pengetahuan Alam untuk Kelas V Sekolah Dasar/Madrasah

Ibyidaiyah . Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan

  Nasional

  

MI Kelas V . Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan

  Nasional

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan I Kegiatan DESKRIPSI KEGIATAN

  Pendahuluan

  1. Guru mengawali pembelajaran dengan memberikan salam dan menanyakan kabar siswa

  2. Guru memeriksa kehadiran siswa

  3. Guru mengkondisikan siswa untuk siap mengikuti kegiatan pembelajaran

  4. Guru melakukan apersepsi dengan bertanya:  Siapa yang pernah melihat kapal selam?

  Misalnya di acara televisi  Nah, apakah orang yang berada di dalam kapal selam dapat melihat apa yang ada di permukaan laut?  Ada yang tau alat apa yang digunakan dalam kapal selam tersebut untuk melihat apa yang ada di permukaan laut?

  5. Guru menyampaikan topik pembelajaran pada hari ini dan beberapa pertemuan kedepan, yaitu penerapan sifat-sifat cahaya dalam suatu model

  6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

  7. Guru memotivasi siswa agar semangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran

  8. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, 1 kelompok terdiri dari 4-5 anak

  9. Guru membagikan nomor kepada siswa

  (Numbering) Kegiatan Inti Kegiatan I

  Eksplorasi penerapan sifat-sifat cahaya dalam suatu model

  2. Guru membagikan lembar kerja siswa kepada setiap kelompok (Questioning)

  3. Guru menunjukkan alat percobaan kepada siswa yang berupa alat peraga kaleidoskop sederhana

  4. Siswa diminta memprediksikan apa yang akan terjadi jika guru melihat kelas dari bawah jendela menggunakan periskop (Head Together and

  Answering)

  5. Guru memberikan petunjuk kepada siswa untuk melakukan percobaan

  6. Guru membagikan alat dan bahan percobaan kepada setiap kelompok Elaborasi

  1. Guru meminta siswa untuk merangkai alat percobaan

  2. Guru meminta siswa untuk melakukan percobaan

  3. Siswa melakukan percobaan bersama kelompoknya masing-masing

  4. Guru membimbing siswa apabila ada siswa yang mengalami kesulitan dalam melakukan percobaan

  5. Siswa melakukan pengamatan terhadap percobaannya

  6. Siswa mendiskusikan dan membuat kesimpulan hasil percobaan mereka bersama kelompoknya masing-masing (Head Together and Answering)

  7. Setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan terhadap percobaan mereka, kelompok lain menanggapi (Head Together and

  Answering) Konfirmasi

  1. Guru menanggapi hasil presentasi masing-masing kelompok

  2. Guru mengkaitkan percobaan siswa dengan materi pelajaran

  3. Guru membimbing siswa untuk mengambil kesimpulan bahwa periskop merupakan salah satu alat yang menerapkan sifat cahaya, yaitu pemantulan cahaya. Cara kerja periskop yaitu bayangan yang berada di dalam kelas ditangkap oleh cermin yg berada di atas, lalu dipantulkan kembali ke cermin yang berada di bawah, kemudian bayangan itu ditangkap oleh mata.

  Kegiatan II

  Eksplorasi

  1. Guru membagikan lembar kerja siswa kepada setiap kelompok (Questioning)

  2. Guru menunjukkan alat percobaan kepada siswa yang berupa kaleidoskop

  3. Siswa diminta memprediksikan apa yang akan terjadi dengan jumlah potongan kertas warna- warni yang terlihat oleh guru, jika guru mengetuk kaleidoskop tersebut (Head Together and

  Answering)

  4. Guru memberikan petunjuk kepada siswa untuk melakukan percobaan

  5. Guru memberikan alat dan percobaan kepada setiap kelompok Elaborasi

  1. Guru meminta siswa untuk melakukan percobaan

  2. Siswa melakukan percobaan bersama kelompoknya masing-masing

  3. Guru membimbing siswa apabila ada siswa yang mengalami kesulitan dalam melakukan percobaan

  4. Siswa melakukan pengamatan terhadap percobaannya

  5. Siswa mendiskusikan dan membuat kesimpulan hasil percobaan mereka bersama kelompoknya masing-masing (Head Together and Answering)

  6. Setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan terhadap percobaan mereka, kelompok lain menanggapi (Head Together and

  Answering)

  Konfirmasi

  1. Guru menanggapi hasil presentasi masing-masing kelompok

  2. Guru mengkaitkan percobaan siswa dengan materi pelajaran

  3. Guru membimbing siswa untuk mengambil kesimpulan bahwa pada kaleidoskop menerapkan pemantulan cahaya. Potongan kertas di dalam kaleidoskop terlihat lebih banyak karena potongan kertas tersebut mengalami pemantulan berkali-kali oleh sisi dalam kaleidoskop yang berupa kertas mengkilap

  Kegiatan

  1. Guru bertanya mengenai kesulitan siswa selama

  Akhir proses pembelajaran

  2. Guru mengaitkan pembelajaran yang telah dipelajari dengan kehidupan sehari-hari, melalui tanya jawab

  3. Guru menambahkan materi yang belum diketahui siswa

  4. Guru bersama siswa membuat kesimpulan dan rangkuman dari pembelajaran hari ini

  5. Guru menginformasikan topik pembelajaran pada pertemuan selanjutnya

  Pertemuan II Kegiatan DESKRIPSI KEGIATAN Pendahuluan

  1. Guru mengawali pembelajaran dengan memberikan salam dan menanyakan kabar siswa

  2. Guru memeriksa kehadiran siswa

  3. Guru mengkondisikan siswa untuk siap mengikuti kegiatan pembelajaran

  4. Guru melakukan apersepsi dengan bertanya:  Siapa yang pernah diajak ibunya atau bapaknya pergi ke tukang jam?  Nah, alat apakah yang digunakan tukang jam tersebut untuk melihat bagian-bagian mesin jam yang kecil?

  5. Guru menyampaikan topik pembelajaran pada hari ini, yaitu penerapan sifat-sifat cahaya dalam suatu model

  6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

  7. Guru memotivasi siswa agar semangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran

  8. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, 1 kelompok terdiri dari 4-5 anak

  (Numbering) Kegiatan Inti Kegiatan I

  Eksplorasi

  1. Guru membagikan lembar kerja siswa kepada setiap kelompok (Questioning)

  2. Guru menunjukkan alat percobaan kepada siswa yang berupa alat peraga lup sederhana

  3. Siswa diminta memprediksikan apa yang akan terjadi jika guru melihat kelas dari bawah jendela menggunakan alat peraga lup sederhana tersebut(Head Together and Answering)

  4. Guru memberikan petunjuk kepada siswa untuk melakukan percobaan

  5. Guru membagikan alat dan bahan percobaan kepada setiap kelompok Elaborasi

  1. Guru meminta siswa untuk merangkai alat percobaan

  2. Guru meminta siswa untuk melakukan percobaan

  3. Siswa melakukan percobaan bersama kelompoknya masing-masing

  4. Guru membimbing siswa apabila ada siswa yang mengalami kesulitan dalam melakukan percobaan

  5. Siswa melakukan pengamatan terhadap percobaannya

  6. Siswa mendiskusikan dan membuat kesimpulan hasil percobaan mereka bersama kelompoknya masing-masing (Head Together and Answering)

  7. Setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan terhadap percobaan mereka, kelompok lain menanggapi (Head Together and

  Answering)

  Konfirmasi

  1. Guru menanggapi hasil presentasi masing-masing kelompok

  2. Guru mengkaitkan percobaan siswa dengan materi pelajaran

  3. Guru membimbing siswa untuk mengambil kesimpulan bahwa pada alat peraga lup sederhana, tetesan air berfungsi sebagai pengganti lensa cembung. Dengan menggunakan lensa cembung, bayangan akan terlihat lebih besar

  Kegiatan

  1. Guru bertanya mengenai kesulitan siswa selama

  Akhir proses pembelajaran

  2. Guru mengaitkan pembelajaran yang telah dipelajari dengan kehidupan sehari-hari, melalui tanya jawab

  3. Guru menambahkan materi yang belum diketahui siswa

  4. Guru bersama siswa membuat kesimpulan dan rangkuman dari pembelajaran hari ini

  5. Guru memberikan soal evaluasi kepada siswa

  6. Guru menginformasikan topik pembelajaran pada pertemuan selanjutnya

I. PENILAIAN

  1. Jenis/Teknik Penilaian Penilaian Pengetahuan : Lembar kerja siswa dan soal pilihan ganda

  2. Instrumen Penilaian (Terlampir)

  

Instrumen Penilaian

1. Penilaian Pengetahuan Lembar Kerja Siswa - Kriteria Skor

  Jawaban benar

  3 Jawaban mendekati benar

  2 Jawaban salah

  1 Tidak ada jawaban ℎ nilai = x 100

  ℎ

   Evaluasi Pilihan Ganda -

  ℎ nilai = x 100

  ℎ

  LAMPIRAN 4 LEMBAR KERJA SISWA

  

Lembar Kerja Siswa

  c. Bagaimana cara cahaya merambat pada percobaan tadi? ........................................................................................................................

  3.

  2.

  Nama Anggota Kelompok : 1.

  ..............................................................................................................................

  4. Tulislah kesimpulan hasil percobaanmu! ..............................................................................................................................

  ........................................................................................................................

  ........................................................................................................................

  1. Alat dan Bahan Senter, 3 kertas karton yang dilubangi pada bagian tengahnya dengan ukuran yang sama, dan 1 kertas karton sebagai layar.

  b. Apa yang terjadi jika salah satu lubang ditutup? ........................................................................................................................

  a. Geserlah salah satu karton ke kiri atau ke kanan, amatilah di bagian kertas karton yang fungsinya sebagai layar. Apakah nyala lilin terlihat? Mengapa demikian? ........................................................................................................................ ........................................................................................................................

  3. Pertanyaan hasil pengamatan

  d. Amati apa yang terjadi.

  c. Arahkan senter ke lubang kertas karton tersebut.

  b. Letakkan kertas karton secara sejajar agar lubang pada ketiga karton berada pada satu garis lurus.

  2. Langkah Percobaan a. Ambillah alat dan bahan yang telah disediakan.

  4. Percobaan I

  

Lembar Kerja Siswa

Nama Anggota Kelompok :

  Percobaan II 1.

  2.

  3.

  4.

  1. Alat dan Bahan Senter, plastik bening, kardus, gelas bening, meja.

  2. Langkah Percobaan

  a. Sorotkan cahaya dari lampu sentermu mengenai benda-benda tersebut secara berturut-turut.

  b. Amati cahaya lampu senter! Apakah cahaya dari lampu senter dapat menembusnya atau tidak? c. Catatlah hasil pengamatanmu pada tabel di bawah ini dengan memberikan tanda centang!

  Tidak Tembus No. Nama Benda Tembus Cahaya

  Cahaya

  1. Plastik bening

  2. Kardus

  3. Gelas bening

  4. Meja

  3. Pertanyaan hasil pengamatan

  a. Benda-benda apa sajakah yang dapat ditembus cahaya? ........................................................................................................................

  ........................................................................................................................

  b. Benda-benda apa sajakah yang dapat ditembus cahaya? ........................................................................................................................

  ........................................................................................................................

  4. Tulislah kesimpulan hasil percobaanmu! ..............................................................................................................................

  ..............................................................................................................................

  

Lembar Kerja Siswa

  1. Alat dan Bahan Gelas bening 2 buah, pensil 2 buah, uang logam 2 buah, air bening

  2. Langkah Percobaan a. Masukkan air ke dalam gelas bening A yang telah disediakan.

  b. Masukkan pensil ke dalam gelas A yang telah diisi air, dan masukkan pensil lainnya ke dalam gelas B yang tidak diisi air. Amati perbedaan antara pensil dalam gelas A dan gelas B.

  c. Ambil pensil dari gelas A dan B, gantilah dengan memasukkan uang logam ke dalam dua gelas tersebut.

Dokumen yang terkait

3.1 Jenis Penelitian - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penggunaan Pendekatan Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia dengan Berbantuan Media Gambar pada Siswa Kelas 2 SDN Dukuh 01 Salatiga S

0 0 13

42 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Umum Lokasi Penelitian Gambaran Umum SD Negeri Dukuh 01 Salatiga

0 0 30

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penggunaan Pendekatan Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia dengan Berbantuan Media Gambar pada Siswa Kelas 2 SDN Dukuh 01 Salatiga Semester 2 Tahun Pelajar

0 1 20

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penggunaan Pendekatan Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia dengan Berbantuan Media Gambar pada Siswa Kelas 2 SDN Dukuh 01 Salatiga Semester 2 Tahun Pelajar

0 1 55

MEKANISME PEMBERHENTIAN PRESIDEN DALAM SISTEM PEMERINTAHAN PRESIDENSIAL DI INDONESIA (Tinjauan Perbandingan Hukum di Negara Amerika Serikat, Filipina dan Sudan)

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) pada Siswa Kelas 5 SD Negeri Dukuh 03 Kecamatan Sidomukti Kota Salatig

0 0 8

9 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) pada Siswa Kelas 5 SD Neg

0 0 22

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) pada Siswa Kelas 5 SD Negeri Dukuh 03 Kecamatan Sidomukti Kota Salatig

0 0 25

Hasil Tes Formatif IPA Pra Tindakan Siswa Kelas 5 Semester II SD Negeri Dukuh 03 Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Ketuntasan Frekuensi (f) Persentase ()

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) pada Siswa Kelas 5 SD Negeri Dukuh 03 Kecamatan Sidomukti Kota Salatig

0 1 17