6.1 MEKANISME PEMBIAYAAN DAN KELEMBAGAAN - 6-Arahan Pemanfaatan Ruang RTRW

3. Pinjaman Daerah; dan

4. Lain-lain Penerimaan yang sah. Untuk itu, Pemerintah Kota Jayapura perlu meningkatkan penerimaan daerah,

peningkatan PAD, peningkatan dana perimbangan, pemanfaatan sumber-sumber pembiayaan lain, serta peningkatan partisipasi swasta dan masyarakat. Adapun cara- cara yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Peningkatan Penerimaan Daerah

Peningkatan penerimaan daerah dapat dilakukan dalam bentuk meningkatkan volume/nilai dari sumber-sumber penerimaan yang telah ada atau dengan berusaha untuk menggali sumber-sumber penerimaan baru. Dari jenis-jenis sumber Peningkatan penerimaan daerah dapat dilakukan dalam bentuk meningkatkan volume/nilai dari sumber-sumber penerimaan yang telah ada atau dengan berusaha untuk menggali sumber-sumber penerimaan baru. Dari jenis-jenis sumber

Dengan demikian di masa yang akan datang terdapat tiga komponen yang menjadi kontributor utama dalam mobilisasi pendapatan asli daerah. Agar dapat berperan sebagai kontributor pendapatan asli daerah, perusahaan daerah harus dapat dikelola secara profesional dan efisien. Pengelolaan aset-aset yang dimiliki daerah dapat dilakukan dengan melakukan suatu kerjasama dengan pihak lain (swasta) melalui mekanisme-mekanisme tertentu. Dengan kerjasama tersebut diharapkan bahwa pendayagunaan aset-aset yang ada dapat dilakukan, sehingga hasil yang diperoleh pun menjadi meningkat. Kiat-kiat untuk meningkatkan pajak dan retribusi daerah sebagai berikut:

a. menaikan cakupan obyek pajak dan retribusi;

b. pembenahan pemungutan, baik pajak maupun retribusi;

c. peningkatan administrasi pemungutan pajak maupun retribusi melalui penyederhanaan mekanisme prosedur pemungutan;

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, dana perimbangan terdiri dari tiga sumber, yaitu:

a. bagian daerah dari Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB);

b. Bea Perolehan hak Atas Tanah dan Bangunan dan penerimaan dari Sumber Daya Alam; dan

c. Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus. Dari ketiga sumber tersebut seluruhnya merupakan sumber-sumber penerimaan

yang besarnya ditetapkan oleh Pemerintah Pusat, sehingga penerimaan dari sumber-sumber tersebut tergantung kepada kondisi keuangan Pemerintah Pusat. Namun sumber bagian daerah terutama pembagian hasil dari penerimaan PBB dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan merupakan sumber penerimaan yang dapat ditingkatkan oleh Pemerintah Kota Jayapura. Hal yang perlu dilakukan adalah dengan meningkatkan perkembangan fisik Kota Jayapura. Meningkatnya perkembangan fisik akan meningkatkan PBB yang akan diperoleh. Dengan demikian, hasil pembagian yang akan diterimapun akan meningkat. Selain itu, dengan peningkatan pembangunan fisik yang dilakukan diharapkan akan terjadi mobilitas pemilikan tanah dan bangunan yang semakin meningkat, sehingga diharapkan bahwa pungutan/bea yang dihasilkan juga akan semakin meningkat.

4. Pemanfaatan Sumber-sumber Pembiayaan Lain

Dalam upaya meningkatkan kemampuan daerah untuk membiayai pembangunan Dalam upaya meningkatkan kemampuan daerah untuk membiayai pembangunan

5. Peningkatan Partisipasi Swasta dan Masyarakat

Peningkatan partisipasi swasta dan masarakat dalam penyediaan fasilitas pelayanan dapat dilakukan dengan memberikan kemudahan-kemudahan kepada pihak masyarakat dan/atau swasta yang berminat melakukan investasi dalam pembangunan prasarana wilayah. Kemudahan-kemudahan yang diberikan dapat berupa kemudahan dalam memperoleh izin lokasi serta izin mendirikan bangunan sejauh tidak menyimpang dari rencana yang telah ditetapkan. Penghematan yang diperoleh pihak swasta, karena adanya kemudahan yang diberikan Pemerintah Kota Jayapura dapat dikompensasikan dengan mewajibkan pihak swasta tersebut membangun fasilitas pelayanan yang dibutuhkan seluruh warga.

Partisipasi masyarakat terutama diharapkan dalam upaya pemeliharaan fasilitas pelayanan yang telah disediakan oleh pemerintah daerah. Langkah yang perlu Partisipasi masyarakat terutama diharapkan dalam upaya pemeliharaan fasilitas pelayanan yang telah disediakan oleh pemerintah daerah. Langkah yang perlu

Kerjasama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat juga dapat diwujudkan dalam program konsolidasi lahan. Dalam program ini, Pemerintah Kota dapat melakukan penyediaan lahan untuk pembangunan wilayah dan masyarakat dapat menikmati peningkatan harga lahan yang telah dimatangkan.

6.1.2 KOORDINASI KELEMBAGAAN PENATAAN RUANG

Ketata-laksanaan tersebut harus memperhatikan prinsip deregulasi tanpa meninggalkan efektivitas dan keberadaan rencana. Oleh karena ketentuan yang ada dalam rencana tata ruang masih bersifat arahan perlu disesuaikan dengan kondisi dan potensi yang ada di lapangan. Untuk menyesuaikan diperlukan interprestasi arahan rencana secara tepat, maka agar interprestasi tersebut tidak keluar dari sasaran perlu ada pembinaan kemampuan personil yang secara terus menerus dan dapat menjadi bagian dari pembinaan kemampuan dari karier pegawai negeri, yang secara rutin dilaksanakan. Dalam pelaksanaan RTRW Kota Jayapura aparat pelaksanaan yang berwenang menangani langsung pembangunan daerah semua dinas/intansi yang tercantum dalam Struktur Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Kota Jayapura.

kebutuhan dan kemampuan daerah.

BKPRD Kota dalam melaksanakan koordinasi penataan ruang mempunyai tugas perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang.

a. Perencanaan Tata Ruang, meliputi:

1. mengkoordinasikan dan merumuskan penyusunan rencana tata ruang kota;

2. memaduserasikan rencana pembangunan jangka panjang dan menengah dengan rencana tata ruang kota, serta mempertimbangkan pengarusutamaan pembangunan berkelanjutan melalui instrumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS);

3. mengintegrasikan, memaduserasikan, dan mengharmonisasikan rencana tata ruang kabupaten/kota dengan rencana tata ruang wilayah nasional, rencana tata ruang pulau/kepulauan, rencana tata ruang kawasan strategis nasional, rencana tata ruang wilayah provinsi, rencana tata ruang kawasan strategis provinsi, dan rencana tata ruang wilayah kabupaten/kota yang berbatasan;

4. mensinergikan penyusunan rencana tata ruang kabupaten/kota dengan provinsi dan antar kabupaten/kota yang berbatasan;

5. mengkoordinasikan pelaksanaan konsultasi rancangan peraturan daerah tentang rencana tata ruang kabupaten/kota kepada BKPRD Provinsi dan BKPRN;

6. mengkoordinasikan pelaksanaan evaluasi rencana tata ruang kabupaten/kota ke provinsi; 6. mengkoordinasikan pelaksanaan evaluasi rencana tata ruang kabupaten/kota ke provinsi;

1. mengkoordinasikan penetapan peraturan zonasi sistem kota;

2. memberikan rekomendasi perizinan pemanfaatan ruang kabupaten/kota;

3. melakukan identifikasi dalam pelaksanaan insentif dan disinsentif dalam pelaksanaan pemanfaatan ruang kota dengan provinsi dan dengan kota terkait;

4. melakukan fasilitasi pelaksanaan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan penyelenggaraan penataan ruang;

5. melakukan fasilitasi pelaksanaan pengendalian pemanfaatan ruang untuk menjaga konsistensi pemanfaatan ruang dengan rencana tata ruang; dan

6. mengoptimalkan peran masyarakat dalam pengendalian pemanfaatan ruang. BKPRD Kota Jayapura dalam melaksanakan tugas dapat a) menggunakan

tenaga ahli yang diperlukan; b) membentuk Tim Teknis untuk menangani penyelesaian masalah-masalah yang bersifat khusus; c) meminta bahan yang diperlukan dari SKPD Kota. Walikota memerintahkan SKPD terkait untuk menindaklanjuti rekomendasi BKPRD Kota. BKPRD Kota melaksanakan tugas dibantu oleh Sekretariat BKPRD Kota dan Kelompok Kerja (Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang, Pemanfaatan, dan Pengendalian Pemanfaatan Ruang).

a. Sekretariat BKPRD Kota Sekretariat BKPRD Kota berada pada Bappeda Kota yang dipimpin oleh Sekretaris Bappeda Kota dengan tugas sebagai berikut:

Susunan keanggotaan terdiri atas:

1. Ketua : Kepala Bidang pada Bappeda yang membidangi

penataan ruang;

2. Wakil Ketua : Kepala Bidang/Sub Dinas pada Dinas yang

membidangi penataan ruang;

3. Sekretaris : Kepala Sub Bidang yang membidangi penataan ruang

pada Bappeda; dan

4. Anggota : SKPD terkait penataan ruang yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan daerah.

Kelompok kerja ini bertanggung jawab kepada Ketua BKPRD Kota. Kelompok ini memiliki tugas sebagai berikut:

1. memberikan masukan kepada BKPRD Kota dalam rangka pelaksanaan kebijakan penataan ruang kota;

tata ruang dengan mempertimbangkan instrumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS);

2. melakukan fasilitasi

penyusunan rencana

3. melakukan fasilitasi penyusunan program dan pembiayaan dalam rangka penerapan rencana tata ruang;

4. melakukan fasilitasi pengintegrasian program pembangunan yang tertuang dalam rencana tata ruang dengan rencana pembangunan jangka panjang dan menengah;

4. Anggota : SKPD terkait penataan ruang yang disesuaikan dengan

kebutuhan dan kemampuan daerah.

Kelompok kerja ini bertanggung jawab kepada Ketua BKPRD Kota. Tugas kelompok ini adalah:

1. memberikan masukan kepada Ketua BKPRD Kota dalam rangka perumusan kebijakan pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang kota;

2. melakukan fasilitasi pelaksanaan pemantauan terhadap penegakkan peraturan daerah tentang rencana tata ruang;

3. melakukan fasilitasi pelaksanaan evaluasi terhadap penegakkan peraturan daerah tentang rencana tata ruang;

4. melakukan fasilitasi pelaksanaan pelaporan terhadap penegakkan peraturan daerah tentang rencana tata ruang;

5. melakukan fasilitasi pelaksanaan perizinan pemanfaatan ruang;

6. melakukan fasilitasi pelaksanaan penertiban pemanfaatan ruang; dan

7. menginterventarisasi dan mengkaji permasalahan dalam pemanfaatan dan pengendalian

pemanfaatan

ruang

serta

memberikan alternatif

pemecahannya untuk dibahas dalam sidang pleno BKPRD Kota. Pembentukan BKPRD Kota, Sekretariat BKPRD Kota, dan Kelompok Kerja

ditetapkan dengan Keputusan Walikota. BKPRD Kota Jayapura menyelenggarakan pertemuan minimal 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan berupa rapat pleno untuk

Dalam rangka menunjang implementasi RTRW Kota Jayapura 2013-2033, diperlukan penjabaran dari rangkaian program kegiatan. Program dan kegiatan tersebut dituangkan dalam Arahan Pemanfaatan Ruang Wilayah Kota Jayapura yang terdiri dari:

1. Indikasi program Indikasi program meliputi indikasi program utama perwujudan struktur ruang dan

Indikasi program utama perwujudan pola ruang.

a. Indikasi program utama perwujudan struktur ruang wilayah Kota Jayapura meliputi:

 Indikasi program untuk perwujudan sistem pusat pelayanan; dan  Indikasi program untuk perwujudan sistem jaringan prasarana wilayah dan

kota.

b. Indikasi program utama perwujudan pola ruang Kota Jayapura meliputi:  Indikasi program untuk perwujudan kawasan lindung; dan

 Indikasi program untuk perwujudan kawasan budi daya.

2. Indikasi sumber pendanaan Indikasi sumber pendanaan terdiri dari dana Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi,

Pemerintah Kota, swasta, atau melalui kerjasama Pemerintah dan masyarakat.

3. Indikasi waktu dan tahapan pelaksanaan

dan pertanian secara luas. Pembangunan bidang lainnya dilaksanakan secara menyeluruh dan terpadu, dan sesuai dengan potensi dan permasalahan spesifik wilayah di Kota Jayapura.

Penyusunan program dalam rangka pemantapan kawasan lindung dan pengembangan kawasan budi daya didasarkan pada potensi pengembangan spasial maupun sektoral yang dihadapi Kota Jayapura. Pengembangan kawasan budi daya sebagai pengisian dari rencana-rencana pembangunan di daerah, sebagaimana telah dikemukakan, akan dibatasi oleh pendelegasian dan pemantapan terlebih dahulu kawasan yang berfungsi lindung dan yang seharusnya berfungsi lindung.

Dalam penyusunan indikasi program penataan ruang, sektor yang terkait dalam setiap kawasan akan ditentukan berdasarkan kriteria sebagai berikut:

a. disusun berdasarkan arahan pemanfaatan ruang pada RTRW;

b. disusun atas dasar potensi dan permasalahan sektoral di daerah;

c. diurutkan berdasarkan tingkat kepentingan penanganan skala prioritas dan yang mempunyai peranan yang besar;

d. disusun dengan memperhatikan keterpaduan usaha-usaha pembangunan antar sektor sesuai dengan tujuan pengembangan wilayah Kota Jayapura; dan

e. secara umum, sektor yang akan disusun indikasi program pembangunannya adalah sektor/sub-sektor yang langsung memanfaatkan ruang (sebagai implikasi dari rencana tata ruang yang telah disusun), beserta lokasi realisasi program dalam kurun

N0 PROGRAM UTAMA

KEGIATAN

LOKASI

INSTANSI SUMBER

TERKAIT PENDANAAN

I PERWUJUDAN STRUKTUR RUANG

1. Perwujudan sistem pusat- pusat pelayanan

A. Perwujudan Pusat Pelayanan Kota

a. Penataan pusat

Dinas Tata Kota APBD kawasan perdagangan

Penyusunan RTBL

Kelurahan Entrop

dan Pertamanan dan jasa

(DTKP)

Peningkatan sarana dan

Bappeda, Dinas APBD, APBN

prasarana lingkungan

Pekerjaan Umum (DPU), DTKP

Pengoptimalan saluran

DPU APBD, APBN

drainase kota

Penataan sektor informal

Bappeda, DPU, APBD Disperindagkom, dan DTKP

Pengembangan dan

DTKP, BLH APBD

peningkatan RTH

b. Peningkatan pusat

Dinas APBD, APBN pelayanan transportasi

Pengembangan Terminal

Kelurahan Entrop

Perhubungan darat

Tipe A

Peningkatan sarana dan

Bappeda, Dinas APBD

prasarana

PU, dan DTKP

Peningkatan mutu

Seluruh SKPD APBD

pelayanan prasarana dan sarana transportasi

B. Perwujudan Sub Pusat Pelayanan Kota

a. Peningkatan fungsi

DTKP APBD pusat kawasan

Penyusunan RTBL

Kelurahan Gurabesi,

Kelurahan Bhayangkara

perdagangan dan jasa

Kelurahan Wai Mhorock,

DTKP APBD

Kelurahan Waena, Kelurahan Yabansai, Kampung Skouw Mabo

DTKP APBD

Peningkatan sarana dan

Kel. Gurabesi, Kel.

Bappeda, Dinas APBD, APBN

prasarana lingkungan

Bhayangkara, Kel. Wai

PU, dan DTKP

Pengoptimalan saluran

Mhorock, Kel. Waena, Kel.

Dinas PU APBD, APBN

drainase kota

Yabansai, Kp. Skouw Mabo

Penataan sektor informal

Bappeda, Dinas APBD PU, Disperindagkom, dan DTKP

Peningkatan RTH

DTKP APBD

Dinas Pendidikan APBD peningkatan pusat

b. Pengembangan dan

Peningkatan Pendidikan

Kelurahan Gurabesi,

Anak Usia Dini Formal

Kelurahan Kota Baru,

Pendidikan

dan Non Formal

Kelurahan Yabansai

Peningkatan Wajib

Dinas Pendidikan APBD

Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun

Peningkatan Pendidikan

Dinas Pendidikan APBD

Menengah

Program Pendidikan Non

Dinas Pendidikan APBD

Formal

Peningkatan Pendidikan

Dinas Pendidikan APBD

Luar Biasa

Peningkatan Mutu

Dinas Pendidikan APBD

Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Pengembangan Budaya

Dinas Pendidikan APBD

Baca dan Pembinaan Perpustakaan

Peningkatan Manajemen

Dinas Pendidikan APBD

Pelayanan Pendidikan/Penguatan Tata Kelola Manajemen

Peningkatan mutu

Dinas Pendidikan APBD

Tenaga Fungsional

Peningkatan Pendidikan

Dinas Pendidikan APBD

Luar Sekolah (PLS)

Peningkatan Pelayanan

Dinas Pendidikan APBD

Administrasi Perkantoran

c. Pengembangan dan

Dinas Kesehatan APBD peningkatan pusat

Peningkatan sarana dan

Kelurahan Bhayangkara

Provinsi kawasan kesehatan

prasarana rumah sakit prasarana rumah sakit

Dinas PU APBD pusat Pertahanan dan

Peningkatan sarana dan

Kelurahan Bhayangkara,

prasarana lingkungan

Kelurahan Waena

Keamanan

Peningkatan RTH

DTKP APBD

Dinas APBD pelayanan transportasi

e. Pengembangan pusat

Peningkatan sarana dan

Kelurahan Wai Mhorock

prasarana terminal

Perhubungan

Peningkatan sarana dan

Kelurahan Numbai

Dinas APBD/APBN

prasarana pelabuhan

Perhubungan, PT. Pelindo

Peningkatan pelayanan

Kampung Skouw Mabo,

Dinas APBD

angkutan

Kelurahan Wai Mhorock

Perhubungan

C. Perwujudan Pusat Pelayanan Lingkungan

Dinas Pendidikan APBD dan pelayanan pendidikan

a. Peningkatan

Peningkatan Pendidikan

Kelurahan Tanjung Ria,

APBN skala lingkungan

Anak Usia Dini Formal

Kelurahan Mandala,

dan Non Formal

Kelurahan Trikora,

Peningkatan Wajib

Kelurahan Hamadi,

Dinas Pendidikan APBD dan

Belajar Pendidikan Dasar

Kelurahan Wahno,

APBN

Sembilan Tahun

Kelurahan Vim, Kelurahan

Peningkatan Pendidikan

Yobe, Kelurahan Asano,

Dinas Pendidikan APBD dan

Menengah

Kelurahan Awiyo,

APBN

Program Pendidikan Non

Kelurahan Abepantai,

Dinas Pendidikan APBD dan

Formal

Kelurahan Waena,

APBN

Peningkatan Pendidikan

Kelurahan Koya Timur,

Dinas Pendidikan APBD dan

Luar Biasa

Kelurahan Koya Barat

APBN

Peningkatan Mutu

Dinas Pendidikan APBD

Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Pengembangan Budaya

Dinas Pendidikan APBD

Baca dan Pembinaan Perpustakaan

Peningkatan Manajemen

Dinas Pendidikan APBD

Pelayanan Pendidikan/Penguatan Tata Kelola Manajemen

Peningkatan mutu

Dinas Pendidikan APBD

Tenaga Fungsional (PLS)

Peningkatan Pendidikan

Dinas Pendidikan APBD

Luar Sekolah (PLS)

Peningkatan Pelayanan

Dinas Pendidikan APBD

Administrasi Perkantoran

Disperindagkom APBD pelayanan

b. Peningkatan

Program Perlindungan

Kelurahan Tanjung Ria,

Konsumen dan

Kelurahan Mandala,

perdagangan dan jasa

pengamanan

Kelurahan Trikora,

skala lingkungan

perdagangan

Kelurahan Hamadi, Kelurahan Wahno,

Program pembinaan

Kelurahan Vim, Kelurahan

Disperindagkom APBD

pedagang kaki lima dan

Yobe, Kelurahan Asano,

asongan

Kelurahan Awiyo, Kelurahan Abepantai, Kelurahan Waena, Kelurahan Koya Timur, Kelurahan Koya Barat.

Dinas Kesehatan APBD dan pelayanan kesehatan

c. Peningkatan

Pengadaan,

Kelurahan Tanjung Ria,

APBN skala lingkungan

peningkatan, dan

Kelurahan Mandala,

perbaikan sarana dan

Kelurahan Trikora,

prasarana

Kelurahan Hamadi,

puskesmas/puskesmas

Kelurahan Wahno,

pembantu dan

Kelurahan Vim, Kelurahan

jaringannya

Yobe, Kelurahan Asano, Kelurahan Awiyo,

Peningkatan RTH dan

Kelurahan Abepantai,

Dinas Kesehatan APBD

RTNH kawasan

Kelurahan Waena,

kesehatan

Kelurahan Koya Timur, Kelurahan Koya Barat.

Program pengadaan,

Kelurahan Yobe

Dinas Kesehatan APBD dan

peningkatan sarana dan

APBN

prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa

Dinas Sosial, APBD/Swasta pelayanan

d. Peningkatan

Peningkatan kerukunan

Kelurahan Tanjung Ria,

Masyarakat peribadatan skala

umat beragama

Kelurahan Mandala,

Kelurahan Trikora,

lingkungan

Kelurahan Hamadi,

Peningkatan RTH dan

Kelurahan Wahno,

Dinas Sosial dan APBD dan

RTNH peribadatan

Kelurahan Vim, Kelurahan

Masyarakat Swadaya

Yobe, Kelurahan Asano,

Masyarakat

Kelurahan Awiyo, Kelurahan Abepantai,

Kelurahan Waena, Kelurahan Koya Timur, Kelurahan Koya Barat.

Peningkatan sarana dan

Kelurahan Koya Barat.

Dinas Sosial APBD/Swasta

prasarana fasilitas peribadatan

e. Peningkatan

Pemerintah dan APBD/Swasta pelayanan ruang

Peningkatan RTH

Kelurahan Tanjung Ria,

Masyarakat terbuka hijau skala

Kelurahan Mandala,

Kelurahan Trikora,

lingkungan

Kelurahan Hamadi,

Peningkatan Bibit

Kelurahan Wahno,

DTKP dan Badan APBD

Tanaman untuk RTH

Kelurahan Vim, Kelurahan

Lingkungan Hidup

Yobe, Kelurahan Asano,

(BLH)

Pemeliharaan RTH

Kelurahan Awiyo,

Pemerintah dan APBD/Swasta

Kelurahan Abepantai,

Masyarakat

Pengelolaan ruang

Kelurahan Waena,

DTKP APBD

terbuka hijau (RTH)

Kelurahan Koya Timur, Kelurahan Koya Barat.

2. Sistem Sarana Prasarana Utama

A. Transportasi darat

a. Sistem Jaringan Jalan

Peningkatan jaringan

Jalan Raya Abepura-Batas

Dinas PU Provinsi APBD/APBN

jalan arteri primer

(BTS) Kota Jayapura Jalan Tasangkapura

APBD/APBN

Jalan Argapura

APBD/APBN

Jalan Koti

APBD/APBN

Jalan Abepura-Arso

APBD/APBN

Jalan Holtekamp-Koya-

APBD/APBN

Skouw/BTS Papua Neuw Guinea

Jalan Amphibi-Jalan

APBD/APBN

Kelapa Dua Entrop-Jalan Yos Sudarso

Peningkatan jaringan

Jalan Samratulangi-

Dinas PU Provinsi APBD/APBN

jalan kolektor primer

Sulawesi-Tanjung Ria- Angkasa-Trikora Jalan Soa-Siu-Jalan

Dinas PU Provinsi APBD/APBN

Sumatera Jalan Balaikota

Dinas PU APBD

Jalan Kodam Lama-

Dinas PU APBD

Kawasan Kantor Walikota- Jaya Asri-Skyline-Kampung Buton-Rumah Sakit Bhayangkara-Buper Waena-Kampung Harapan Sentani Jalan Brimob-Kotaraja

Dinas PU Provinsi APBD/APBN

Dalam

dan Badan Infrastruktur

Jalan SPG-Kampwalker-

Dinas PU Provinsi

Uncen Baru

dan Badan Infrastruktur

Jalan Irian-Jalan Ahmad

Dinas PU Provinsi APBD/APBN

Yani-Jalan Percetakan

dan Badan Infrastruktur

Peningkatan jaringan

Jalan Waena-Jalan Yoka

Dinas PU APBD

jalan arteri sekunder

Pengembangan dan

Jalan Ring Road Jayapura-

Kementrian PU, APBD dan

peningkatan jaringan

Sentani

Dinas PU, APBN

kolektor sekunder

Bappeda, BLH

Jalan Hamadi-Jembatan

Kementrian PU, APBD dan

Hamadi-Holtekamp

Dinas PU, APBN Bappeda, BLH

Peningkatan jaringan

Jalan pertigaan Argapura-

Dinas PU APBD

kolektor sekunder

Jl. KS. Tubun-Jl. Perikanan Jalan Melati-Jalan

Dinas PU APBD

Gerilyawan Jalan BLK-Pantai Base G

Dinas PU APBD

Jalan Sulawesi-Jalan

Dinas PU APBD

Angkasa-Jalan Sampan

b. Jaringan Prasarana

Pengembangan terminal

Kelurahan Entrop Distrik

Dinas PU Prov & APBD, APBN

Lalulintas dan

tipe A

Jayapura Selatan

Kota, Dinas

Angkutan Jalan

Perhubungan

Pengembangan terminal

Kampung Waena Distrik

Dinas PU Prov & APBD, APBN

multimoda tipe B

Heram

Kota; Dinas Perhubungan

Pengembangan terminal

Kelurahan Koya Barat

Dinas APBD

tipe C

Distrik Muara Tami

Perhubungan; Dinas PU Kota

Peningkatan terminal tipe

Terminal Mesran di

Dinas PU Prov & APBD, APBN

C Kelurahan Numbai Distrik

Kota

Jayapura Selatan Terminal Youtefa

Dinas APBD, APBN

Kelurahan Wai Mhorock

Perhubungan

Distrik Abepura

Peningkatan terminal

Pelabuhan Jayapura

Bappeda, Dinas APBD

angkutan barang

Kelurahan Numbai Distrik

Perhubungan, PT.

Jayapura Selatan

Pelindo

c. Jaringan Pelayanan

Penyusunan masterplan

Kota Jayapura

Bappeda Kota APBD

Lalu Lintas dan

transportasi

Angkutan Jalan

Pengembangan sistem

Dinas PU Kota APBD

informasi/data base jalan dan jembatan

Pengaturan rute

Dinas APBD

angkutan umum,

Perhubungan

angkutan umum massal, dan angkutan barang

Peningkatan sarana dan

Dinas PU Kota APBD

prasarana

dan Dinas

kebinamargaan

Perhubungan Kota

Pengembangan

Dinas APBN

angkutan Trans Papua

Perhubungan Kota

d. Jalur Kereta Api

Pengembangan jalur

Kota Jayapura

Dinas PU Prov APBN

kereta api

dan Dinas Perhubungan

e. Sistem jaringan

Pengembangan dermaga

Terminal batas kota Waena

Dinas APBD

angkutan sungai,

penyeberangan Danau

Distrik Heram

Perhubungan

danau, dan

Sentani

penyeberangan

Peningkatan dermaga

Dermaga Youtefa Distrik

Dinas APBD

Dermaga Kampung

Dinas APBD

Enggros Distrik Abepura

Perhubungan

Dermaga Tobati Distrik

Dinas APBD

Jayapura Selatan

Perhubungan

Dermaga Hamadi Distrik

Dinas APBD

Jayapura Selatan

Perhubungan

Dermaga Tahima Soroma

Dinas APBD

di Distrik Jayapura Utara

Perhubungan

Dermaga Weref Distrik

Dinas APBD

Jayapura Selatan

Perhubungan

Dermaga Teluk Skouw

Dinas APBD

Distrik Muara Tami

Perhubungan

Peningkatan kualitas

Perairan Kota Jayapura

Dinas APBD

sarana angkutan sungai,

Perhubungan

danau, dan penyeberangan

Peningkatan kualitas dan

Perairan Kota Jayapura

Dinas APBD

sistem alur pelayaran

Perhubungan

angkutan sungai, danau, dan penyeberangan

B. Transportasi laut

Dinas APBD, APBN dan kinerja pelabuhan

a. Peningkatan fungsi

Peningkatan kualitas

Pelabuhan Jayapura

pelayanan pelabuhan

Perhubungan dan

penumpang

PT. Pelindo

Peningkatan kualitas

Pelabuhan Migas

Dinas APBD, APBN

pelayanan pelabuhan

Pertamina di Kelurahan

Perhubungan dan

khusus

Imbi Distrik Jayapura Utara

PT. Pelindo

Dinas APBD, APBN peningkatan sarana

b. Pengoptimalan dan

Pembangunan dermaga

Pelabuhan Jayapura

Perhubungan dan dan prasarana

pelabuhan penumpang

PT. Pelindo pelabuhan

Rehabilitasi dermaga

Pelabuhan APO

Dinas APBD, APBN

pelabuhan

Perhubungan dan PT. Pelindo

Penataan peti

Pelabuhan Jayapura

Dinas APBD, APBN

kemas/kontainer

Perhubungan dan PT. Pelindo

Peningkatan kualitas dan

Pelabuhan Jayapura

Dinas APBD, APBN

sistem jaringan jalan

Perhubungan dan

untuk mewujudkan

PT. Pelindo

keterpaduan pelayanan transportasi laut

Peningkatan kualitas

Pelabuhan Jayapura

Dinas APBD, APBN

RTH dan RTNH

Perhubungan dan PT. Pelindo Perhubungan dan PT. Pelindo

Peningkatan kualitas dan

Perairan Kota Jayapura

Dinas APBD, APBN

sistem alur pelayaran

Perhubungan dan

penumpang dan barang

PT. Pelindo

Pengendalian aktivitas

Perairan Kota Jayapura

Dinas APBD, APBN

budi daya pada jalur

Perhubungan dan

pelayaran kapal

PT. Pelindo

C. Energi dan Listrik

Pengoptimalan

PLTD Yarmockh di

PT. PLN APBD/APBN

pembangkit listrik

Kelurahan Numbai Distrik Jayapura Selatan PLTD Waena di Kelurahan

PT. PLN APBD/APBN

Yabansai Distrik Heram

Peningkatan dan

PLTU Holtekamp di

PT. PLN APBD/APBN

pengembangan

Kampung Holtekamp

pembangkit listrik

Distrik Muara Tami

Pengembangan jaringan

Kampung Holtekamp,

PT. PLN APBD/APBN

transmisi tenaga listrik

Kampung Koya Koso,

SUTT PLTU Holtekamp

Kampung Nafri, Kelurahan Abepantai, Kelurahan Wai Mhorock, Kelurahan Entrop (gardu induk di Skyline)

Pengembangan jaringan

Kelurahan Yabansai,

PT. PLN APBD/APBN

transmisi tenaga listrik

Kelurahan Entrop

SUTT PLTA Genyem

Pengembangan gardu

PLTU Holtekamp ke GI

PT. PLN APBD/APBN

induk (GI)

Skyland PLTA Genyem ke GI

APBD/APBN

Skyland

Peningkatan depo bahan

Kelurahan Imbi

Pertamina APBD/APBN

bakar minyak

Pengembangan energi

Kota Jayapura

PT. PLN dan APBD/APBN

pembangkit tenaga listrik

Dinas PU

alternatif

Peningkatan daya dan

Kota Jayapura

PT. PLN dan APBD,

sambungan listrik untuk

Dinas PU Masyarakat,

pelayanan masyarakat

Swasta

Penyusunan Rencana

Kota Jayapura

Dinas PU APBD

Induk Kelistrikan

Pengoptimalan lampu

Kota Jayapura

PT. PLN, Dinas APBD

penerang jalan

PU, DTKP

D. Telekomunikasi

Pengembangan dan

Kota Jayapura

PT Telkom APBD, APBN

peningkatan jaringan serat optik

Pengembangan dan

Kota Jayapura

PT Telkom APBD

peningkatan jaringan kabel udara

Pengembangan Stasiun

Kelurahan Koya Barat,

PT Telkom APBD

Telepon Otomatis (STO)

Kelurahan Koya Timur, Kampung Holtekamp, Kampung Skouw Mabo, Kampung Skouw Sae, Kampung Skouw Yambe, dan Kampung Mosso

Pengembangan BTS

Kota Jayapura

PT Telkom APBD

terpadu

Pengendalian jumlah dan

Kota Jayapura

PT Telkom APBD

lokasi penempatan BTS berdasarkan titik-titik lokasi yang ditentukan dengan berpedoman pada ketentuan yang terkait dengan bangunan gedung

Peningkatan lingkup

Kota Jayapura

PT Telkom APBD, APBN

pelayanan jaringan telekomunikasi melalui koordinasi dengan pihak penyedia jasa

Penyusunan Rencana

Kota Jayapura

Dinas APBD

Induk Telekomunikasi

Perhubungan

E. Sumber daya air

Peningkatan kerja sama

Sungai-sungai di Kota

DPU Prov APBD, APBN

dengan Kabupaten

Jayapura

Jayapura dan Kabupaten Keerom untuk menerapkan konsep one river management

Peningkatan jaringan

Distrik Muara Tami

DPU Prov & Kota APBD, APBN

irigasi

Pemeliharaan dan

Sungai APO, Sungai

Dinas PU APBD

optimalisasi sumber air

Anafre, Sungai Kloofkamp,

baku

Sungai Entrop, Sungai Kujabu, Sungai Hubai, Sungai Siborogonyi, Sungai Buper

Pengembangan potensi

Danau Sentani dan Sungai

Bappeda, Dinas APBD, APBN

sumber air baku baru

Tami Distrik Muara Tami

PU Prov & Kota, BLH

Pengendalian

Seluruh distrik di Kota

Dinas PU Kota APBD

pemanfaatan air tanah

Jayapura

dan BLH

dangkal dan air tanah dalam

Peningkatan sistem

Kawasan Pasar Youtefa di

Dinas PU Prov & APBD, APBN

pompanisasi untuk

Distrik Abepura

Kota

mengendalikan banjir

Normalisasi sungai

Sungai Acai, Sungai

Dinas PU Prov & APBD, APBN

Anafre, Sungai Entrop

Kota, Balai Wilayah Sungai

Pengembangan waduk

Kelurahan Kota Baru

Dinas PU Prov & APBD, APBN

dan embung

Kelurahan Wai Mhorock

Kota, Balai Wilayah Sungai

Konservasi sumber-

Kota Jayapura

Dinas PU Prov & APBD, APBN

sumber air baku dan

Kota, Balai

mata air potensial

Wilayah Sungai

4 Rencana Infrastruktur Perkotaan

A. Sistem Penyediaan Air Minum

Bappeda dan APBD perpipaan

a. Sistem jaringan

Penyusunan Rencana

Kota Jayapura

Induk Jaringan Air Bersih

Dinas PU

dan Jaringan Air Minum

Rehabilitasi jaringan pipa

Kota Jayapura

Bappeda dan APBD

air minum

Dinas PU

Peningkatan manajemen

Kota Jayapura

Bappeda dan APBD

operasional dan

Dinas PU

perencanaan

Peningkatkan

Distrik Muara Tami

Bappeda, PDAM, APBD

kemampuan pelayanan

Dinas PU Kota

fasilitas air minum

Distrik Abepura (Kelurahan Yobe, Kelurahan Asano, Kampung Enggros) Distrik Heram (Kelurahan Yabansai, Kelurahan Yoka) Distrik Jayapura Selatan (Kelurahan Ardipura, Kelurahan Argapura, Kelurahan Hamadi, dan Kampung Tobati)

Pengembangan fasilitas

Kampung Skouw Mabo

PDAM, Dinas PU APBD

pengolahan air minum

Distrik Muara Tami dan

Prov dan Kota

Danau Sentani

Penyediaan jaringan

Distrik Muara Tami

PDAM, Dinas PU APBD

perpipaan baru

Prov dan Kota

b. Pengembangan

Bappeda, PDAM, APBD sistem nonperpipaan

Pengendalian

Seluruh distrik di Kota

pemanfaatan

Jayapura

Dinas PU

sumberdaya air tanah

Penyediaan terminal air

Kelurahan/Kampung yang

Dinas PU Kota APBD

sulit dijangkau PDAM dan

dan BLH

Kelurahan/Kampung yang kondisi air tanahnya buruk

Pengelolaan sumber air

Seluruh distrik di Kota

Bappeda, PDAM, APBD

bersih oleh kelompok-

Jayapura

Dinas PU

kelompok swadaya masyarakat

B. Sistem Pengolahan Air Limbah

a. Sistem pembuangan

Dinas PU dan APBD air limbah bahan

Memonitoring sistem

Kota Jayapura

BLH berbahaya dan

pembuangan air limbah

bahan bahaya dan

beracun

beracun

Pengembangan sistem

Kel. Gurabesi, Kel.

BLH, Dinas PU APBD

pembuangan limbah

Bhayangkara, Kel. Imbi,

terpusat untuk kawasan

Kel. Entrop, Kel.Hamadi,

rumah sakit dan industri

Kel. Wahno, Kel.Yobe, Kel. Wai Mhorock, Kel. Asano, Kel. Awiyo, Kel. Waena, Kel. Yabansai, Kel. Koya Barat, Kel. Koya Timur, Kampung Skouw Mabo

Pengelolaan limbah

Kota Jayapura

BLH, Dinas PU APBD

pertambangan

b. Sistem pembuangan

Dinas PU APBD air limbah bukan

Memonitoring limbah

Seluruh distrik di Kota

domestik dan bukan

Rehabilitasi IPAL pada

Terminal Mesran di

Dinas PU Prov & APBD

kawasan perdagangan

Kelurahan Numbai Distrik

Kota, BLH

dan jasa

Jayapura Selatan

Pengembangan IPAL

Pasar Youtefa di Kelurahan

Bappeda, PU, APBN, APBD

pada kawasan

Wai Mhorock Distrik

BLH

perdagangan dan jasa

Abepura

c. Sistem pembuangan

Dinas PU Prov & APBD air limbah domestik

Pengendalian air limbah

Danau Sentani

yang masuk ke Danau

Kota, BLH

Sentani

Peningkatan pengelolaan

Kawasan permukiman di

Dinas PU Prov & APBD

limbah permukiman

tepi dan di atas perairan di

Kota, BLH,

wilayah Kota Jayapura

Bappeda

Pengadaan fasilitas MCK

Dinas PU Prov & APBD Kota, BLH

d. Sistem pembuangan

Dinas PU Prov & APBD, APBN limbah tinja

Pengembangan sistem

Distrik Abepura

pengelolaan limbah tinja

Kota, BLH

(IPLT)

C. Sistem Persampahan

a. Tempat Penampungan

Bappeda, Dinas APBD, APBN Sementara (TPS)

Peningkatkan

Seluruh distrik di Kota

Kebersihan dan Sampah

kemampuan pelayanan

Jayapura

fasilitas persampahan

Pemakaman (DKP)

Penambahan jumlah

Seluruh distrik di Kota

DKP APBD

TPS

Jayapura Jayapura

DKP APBD Sampah Terpadu

Pengembangan TPST

Kel. Bhayangkara, Kel.

Tanjung Tia, Kel.Hamadi,

(TPST)

Kel. Ardipura, Kel. Wai Mhorock, Kel. Vim, Kel. Wahno, Kel. Asano, Kel. Awiyo, Kel. Waena, Kel. Yabansai, Kel. Koya Barat

Peningkatan kinerja

Seluruh distrik di Kota

DKP APBD

aparat pembersih

Jayapura

sampah dan penyediaan sarana angkutan

c. Tempat Pemrosesan

Bappeda, DKP, APBD, APBN Akhir (TPA) Sampah

Pengembangan TPA

Distrik Abepura

Regional Sanitary

DPU, BLH

Landfill

Penutupan TPA Nafri

Kampung Nafri Distrik

Bappeda, DKP, APBD

Abepura

DPU, BLH

d. Pengelolaan Sampah

Pengembangan dan

Seluruh distrik di Kota

Bappeda, BLH, APBD

peningkatan manjaemen

Jayapura

DKP

sistem 3R

Peningkatan manajemen

Kota Jayapura

Bappeda, BLH, APBD

kelembagaan

DKP

Pengembangan Bank

Kota Jayapura

Bappeda, BLH, APBD

Sampah

DKP

Sosialisasi Perda

Kota Jayapura

Bappeda, BLH, APBD

Pengelolaan Sampah

DKP

D. Drainase

DPU Provinsi dan APBD, APBN pengoptimalan sistem

a. Peningkatan dan

Normalisasi dan

saluran primer tengah Kota

Kota, Badan jaringan drainase

merehabilitasi saluran

Jayapura, saluran primer

Infrastruktur primer

drainase primer pada

Distrik Abepura, saluran

daerah rawan genangan

primer Distrik Muara Tami

dan rawan banjir

b. Peningkatan dan

DPU, DTKP APBD, APBN pengoptimalan sistem

Rehabilitasi saluran

Seluruh distrik di Kota

drainase sekunder pada

Jayapura

jaringan drainase

daerah rawan genangan

sekunder

dan rawan banjir

Rehabilitasi inlet saluran

Seluruh distrik di Kota

DPU, DTKP APBD

drainase tertutup di

Jayapura

sebelah kanan dan kiri jalan raya sebelah kanan dan kiri jalan raya

DPU, DTKP APBD drainase tersier

Rehabilitasi saluran

Seluruh distrik di Kota

drainase yang terputus

Jayapura

Pembersihan saluran

Seluruh distrik di Kota

DPU, DTKP APBD

drainase tersier

Jayapura

d. Pengelolaan drainase

Penyambungan saluran

Seluruh distrik di Kota

DPU, DTKP APBD, Swasta,

drainase yang terputus

Jayapura

Masyarakat

Peningkatan peran serta

Seluruh distrik di Kota

DPU, DTKP APBD, Swasta,

masyarakat dan dunia

Jayapura

Masyarakat

usaha/swasta dalam pemeliharaan dan pengembangan sistem drainase

Pengembangan lubang

Seluruh distrik di Kota

DPU, DTKP APBD

biopori, sumur injeksi,

Jayapura

dan sumur resapan

E. Jaringan Pejalan

Perbaikan jaringan

Jalan Irian, Jalan

DPU, DTKP APBD, APBN

Kaki

pejalan kaki

Percetakan, Jalan A. Yani, Jalan Samratulang di Distrik Jayapura Utara; Jalan Gerilyawan, Jalan Raya Abepura, Jalan Garuda, Jalan Baru di Distrik Abepura; Jalan Hamadi di Distrik Jayapura Selatan

Pengembangan jaringan

Distrik Jayapura Utara

DPU, DTKP APBD, APBN

jalan pejalan kaki di Kawasan Waterfront

F. Jalur Evakuasi

Pengembangan jalur

Kota Jayapura

DPU, Badan

Bencana

penyelamatan yang

Penanggulangan

terintegrasi dengan

Bencana

jaringan jalan

Penyediaan papan

Jalan arteri, jalan kolektor,

DPU, Badan APBD

informasi dan penanda

jalan lokal menuju ruang

Penanggulangan

arah jalur evakuasi

G. Jalur Sepeda

Penyediaan jalur sepeda

Jalan inspeksi Siborogonyi

DPU, DTKP, APBD

terletak di Kelurahan Vim

Dinas

dan Kelurahan Wahno

Perhubungan

Distrik Abepura

Jalan inspeksi Acai terletak

DPU, DTKP, APBD

di Kelurahan Wai Mhorock,

Dinas

Kelurahan Kota Baru,

Perhubungan

Kelurahan Yobe, Kelurahan Awiyo, dan Kelurahan Asano Distrik Abepura

Jalan inspeksi Jalan

DPU, DTKP, APBD

Ahmad Yani-Jalan

Samratulangi-Kawasan Ruko Dok II-Jalan Koti (Mesran)

B PERWUJUDAN POLA RUANG

1. Kawasan Lindung

A. Hutan Lindung

a. Peningkatan fungsi

BPN, Dinas APBD, APBN kawasan hutan lindung

- Pengukuran dan

Hutan Lindung

penetapan batas definitif

Pegunungan Djar dan

Pertanian/Kehuta

kawasan hutan lindung

Hutan Lindung Abepura,

nan, BLH,

Hutan Lindung Bougenville,

Bappeda, BKSDA

- Hutan lindung Jl. ring road Mempertahankan luasan

BPN, Dinas

kawasan lindung

Jayapura-Sentani

Pertanian/Kehuta nan, BLH, Bappeda, BKSDA

b. Rehabilitasi dan

BPN, Dinas APBD, APBN reboisasi hutan lindung

- Penanaman kembali

areal kawasan lindung

Pertanian/ Kehutanan, BLH, Bappeda, BKSDA, LSM, Masyarakat Adat

- Pengendalian kebakaran

BPN, Dinas APBD, APBN

hutan

Pertanian/ Kehutanan, BLH, Bappeda, BKSDA, LSM, Masyarakat Adat Pertanian/ Kehutanan, BLH, Bappeda, BKSDA, LSM, Masyarakat Adat

BPN, Dinas APBD, APBN ekologi

- Mempertahankan fungsi

dan kelestarian fisik

Pertanian/

kawasan hutan lindung

Kehutanan, BLH, Bappeda, BKSDA, LSM, Masyarakat Adat

B. Kawasan yang memberikan perlindungan

kawasan resapan air dan kawasan bergambut

a. Pemulihan dan

Bappeda, BLH, APBD peningkatan kawasan

Menetapkan batas

Kota Jayapura

Dinas PU, BPN resapan air

kawasan resapan air

Bappeda, BLH, APBD biota yang dilindungi

b. Perlindungan terhadap

- Mempertahankan

Kota Jayapura

Dinas PU, BPN kawasan resapan air

vegetasi dan menanam

kembali bagian kawasan yang terbuka

- Pengendalian dan

Kota Jayapura

Bappeda, BLH, APBD

pembatasan kegiatan

Dinas PU, BPN

budi daya pada kawasan resapan air

Bappeda, BLH, APBD, APBN biota di kawasan

c. Perlindungan terhadap

Menetapkan batas

Kelurahan Koya Timur dan

Dinas PU, BPN bergambut

kawasan bergambut

Kampung Mosso Distrik

Muara Tami

d. Revitalisasi kawasan

Bappeda, BLH, APBD bergambut

Mempertahankan dan

memulihkan kembali

Kelurahan Koya Timur dan

Kampung Mosso Distrik

Dinas PU, BPN

ekosistem kawasan

Muara Tami

bergambut

C. Kawasan Perlindungan

Setempat

a. Kawasan Sempadan pantai

1. Pemeliharaan

Bappeda, BLH, APBD infrastruktur

- Penataan ruang

Kawasan pesisir Kota

Dinas PU, Dinas perlindungan pantai

kawasan sempadan

Jayapura

pantai

Kelautan dan Perikanan

- Penyediaan infrastruktur Kawasan pesisir Kota

Dinas PU Prov APBD

perlindungan pantai

Jayapura

dan Kota

- Penyediaan infrastruktur Kawasan pesisir Kota

Dinas PU Prov APBN, APBD

penunjang kegiatan

Jayapura

dan Kota, Dinas

wisata pantai

Pariwisata

2. Penghijauan kembali kawasan sempadan

- Penanaman

Kawasan pesisir Kota

Dinas PU Prov APBD

dan Kota, Dinas pantai

bakau/mangrove dan

Jayapura

tanaman lainnya

Pariwisata

- Pengendalian kegiatan

Kawasan pesisir Kota

Dinas PU Prov APBD

budi daya di sepanjang

Jayapura

dan Kota, Dinas

sempadan pantai

Pariwisata

b. Sempadan sungai

BLH, BKSDA APBN, APBD sungai sesuai baku

1. Perbaikan kualitas air

- Penyusunan studi

Sungai APO, Sungai

kualitas air sungai

Anafre, Sungai Kloofkamp,

mutu

Sungai Entrop, Sungai

- Acai, Sungai Kujabu,

Pengendalian kegiatan

Bappeda, DTKP APBN, APBD

budi daya di sepanjang

Sungai Hubai, Sungai

sempadan sungai mulai

Siborogonyi, Sungai Buper,

dari hulu sungai hingga

Sungai Tami, Sungai Moso,

hilir sungai

Sungai Skamto, Sungai Buaya

Bappeda, DTKP APBD, APBN estetika sempadan

2. Peningkatan nilai

- Penataan ruang

Sungai APO, Sungai

kawasan sempadan

Anafre, Sungai Kloofkamp,

sungai

sungai

Sungai Entrop, Sungai Acai, Sungai Kujabu,

- Revitalisasi kawasan

Sungai Hubai, Sungai

Bappeda, DTKP APBD, APBN

sempadan sungai

Siborogonyi, Sungai Buper, Sungai Tami, Sungai Moso, Sungai Skamto, Sungai Buaya

3. Peningkatan

Dinas PU Prov & APBD, APBN keterletakan badan air

- Normalisasi sungai

Sungai APO, Sungai

Kota, BKSDA berfungsi sebagai

Anafre, Sungai Kloofkamp,

Sungai Entrop, Sungai

penampung kelebihan

Acai, Sungai Kujabu,

air dan prasarana

Dinas PU Prov & APBD, APBN pengendali daya rusak

- Perlindungan dan

Sungai Hubai, Sungai

Kota, BKSDA air

penguatan dinding

Siborogonyi

pembatas sungai/tanggul

4. Penghijauan kembali Dinas PU, BLH APBD kawasan sempadan

- Penanaman tanaman

Sungai APO, Sungai

pada kawasan

Anafre, Sungai Kloofkamp,

sungai

sempadan sungai

Sungai Entrop, Sungai

- Mempertahankan

Acai, Sungai Kujabu,

Dinas PU, BLH APBD

vegetasi kawasan

Sungai Hubai, Sungai Siborogonyi, Sungai Buper, Sungai Tami, S. Moso, S. Skamto, S.Buaya

c. Kawasan Sekitar Danau dan Telaga

Bappeda, BLH, APBD, APBN danau

1. Peningkatan fungsi

- kawasan sekitar danau

Penataan ruang

Danau Sentani di Distrik

Heram, Telaga Yuong dan

DTKP

dan telaga

Telaga Wakulu di Distrik Abepura

- Penyediaan infrastruktur Danau Sentani di Distrik

Bappeda, BLH, APBD, APBN

penunjang kegiatan

Heram

DTKP, Dinas PU,

wisata

Dinas Pariwisata

- Penyediaan sarana

Danau Sentani di Distrik

Bappeda, BLH, APBD, APBN

transportasi danau

Heram

Dinas PU, Dinas Perhubungan

2. Perbaikan kualitas air Bappeda, BLH APBD danau sesuai baku

- Koordinasi dengan

Danau Sentani di Distrik

Pemerintah Kabupaten

Heram

mutu

Jayapura dalam upaya perbaikan kualitas air danau

- Pengendalian kegiatan

Danau Sentani di Distrik

Bappeda, BLH, APBD

budi daya di kawasan

Heram

DTKP

sekitar danau

3. Penghijauan kawasan

Bappeda, BLH, APBD, APBN sempadan danau

- Mempertahankan

Danau Sentani di Distrik

vegetasi dan

Heram, Telaga Yuong dan

DTKP, Dinas PU,

mereboisasi kawasan

Telaga Wakulu di Distrik

Dinas Pariwisata,

Abepura

Masyarakat Adat

d. Kawasan Resapan dan Sekitar Mata Air

Bappeda, BLH, APBD resapan dan sekitar

1. Penghijauan kawasan

- Mempertahankan

Mata air di Kawasan CA.

Dinas PU mata air

vegetasi dan

Cycloop, Hutan Lindung

mereboisasi kawasan

Abepura, Hutan Lindung Pegunungan Djar, Hutan Lindung Bougenville, mata

2. Penataan kawasan

Bappeda, BLH, APBD mata air

- Penataan ruang

air di dekat kawasan

kawasan mata air

permukiman di Kelurahan

Dinas PU

Entrop, Kelurahan

- Penyediaan infrastruktur Angkasapura, Kelurahan

Bappeda, BLH, APBD

pengairan

Imbi; mata air sagu di

Dinas PU

Kampung Kayobatu.

D. Ruang Terbuka Hijau

a. Peningkatan fungsi RTH

- Penyusunan Indentifikasi Kota Jayapura

DTKP APBD

Potensi Pengembangan RTH

- Mempertahankan luasan Kota Jayapura

DTKP APBD

RTH dan RTH yang telah ada

- Pengalokasian RTH

RT, RW, Distrik, dan Kota

DTKP APBD

Publik

Jayapura

- Pemantapan lahan untuk RT, RW, Distrik, dan Kota

DTKP APBD

pengembangan RTH

Jayapura

- Peningkatan kerja sama Kota Jayapura

DTKP

Pemerintah, Swasta, Masyarakat

- Penyediaan sarana

Kota Jayapura

DTKP APBD

rekreasi, edukasi, dan bersosialisasi

b. Peningkatan kualitas

DTKP, BLH APBD taman kota

- Penyesuaian vegetasi

Kota Jayapura

pada masing-masing taman sesuai dengan karakteristik dan fungsi taman Peningkatan perawatan

- APBD, Swasta

Kota Jayapura

Seluruh SKPD

terhadap RTH - Penyediaan lampu

Kota Jayapura

Seluruh SKPD APBD, Swasta

penerang taman

c. Pengembangan taman

DTKP APBD, Swasta dan hutan kota

- Pembukaan RTH baru

Kota Jayapura

dari lahan-lahan yang terlantar untuk taman kota

- Pengembangan kawasan Kota Jayapura

DTKP APBD, Swasta

perbukitan untuk hutan kota (target 15%)

- Pengembangan kawasan Kota Jayapura

DTKP APBD, Swasta

perbukitan untuk hutan kota (target 10%)

- Pemantapan lahan

Kebun Botan Hutan Abe

BLH, DTKP APBD

Kebun Botani

Distrik Abepura

- APBD

Masterplan Kebun Botani

Kebun Botani Hutan Abe

BLH, DTKP

Hutan Abe Rehabilitasi Kawasan

- APBD

Kebun Botani Hutan Abe

BLH, DTKP,

Kebun Botani

Dinas Kehutanan

d. Peningkatan RTH

DTKP APBD, Swasta lapangan olahraga

- Penyesuaian vegetasi

Kota Jayapura

pada masing-masing taman sesuai dengan karakteristik dan fungsi taman

e. Peningkatan RTH

DTKP, DKP APBD pemakaman

- Pengendalian

Pemakaman Kampung

pemanfaatan kawasan

Kayobatu; pemakaman

pemakaman

Tanjung Ria; TPU Kristen

- APBD, Swasta

Penyesuaian vegetasi

di Kel. Asano, Kel. Awiyo,

DTKP

pada kawasan

dan Kampung Nafri; TPU

pemakaman sesuai

Islam di Kel. Abepantai dan

dengan fungsi

Kampung Nafri; pemakaman di Kampung Waena; pemakaman di Distrik Muara Tami; TMP di Kel. Waena

f. Peningkatan jalur hijau

- APBD

Pengendalian

Kawasan sempadan pantai,

DTKP

pemanfaatan ruang pada

sungai, danau, jalan di

kawasan sempadan

Kota Jayapura

yang telah ditetapkan sebagai kawasan lindung

- Penyediaan jalur hijau di

DTKP APBD

kawasan sempadan - Penyesuaian vegetasi

DTKP APBD, Swasta

pada masing-masing kawasan sempadan sesuai dengan fungsi, skyline pada masing-masing kawasan sempadan sesuai dengan fungsi, skyline

DTKP APBD Privat

Sosialisasi Perda Kota

Kota Jayapura

Jayapura tentang Bangunan Gedung sebagai bentuk pengendalian KDB dan KDH dalam pendirian bangunan

APBD

Pemberian insentif pada

Kota Jayapura

DTKP

bangunan yang memiliki prosentase KDH Ideal

E. Kawasan Suaka Alam dan Cagar Budaya

BPN, BKSDA, APBD, APBN keanekaragaman

a. Perlindungan

- penetapan batas definitif

Pengukuran dan

CA. Cycloops

Bappeda, BLH biota, ekosistem, dan

kawasan cagar alam

keunikan alam bagi penelitian dan pengembangan ilmu

- Identifikasi potensi

BKSDA, BLH APBN

sumberdaya alam dan

pengetahuan kawasan

ekosistem di kawasan

cagar alam

cagar alam - Pengendalian

BKSDA, APBD

pemanfaatan kawasan

Bappeda, BLH

cagar alam Rehabilitasi dan

- APBD

BKSDA,

konservasi

Bappeda, BLH

- APBD

Peningkatan kualitas dan

BKSDA,

akses informasi sumber

Bappeda, BLH

daya alam dan lingkungan

- Pembentukan lembaga

BKSDA, APBD

pengelola kawasan

Bappeda, BLH

sekitar cagar alam sekitar cagar alam

BPN, BKSDA, APBN, APBD keanekaragaman

1. Perlindungan

- penetapan batas definitif Youtefa di Distrik Jayapura

Pengukuran dan

Taman Wisata Alam Teluk

Bappeda, BLH biota, ekosistem, dan

kawasan taman wisata

Selatan dan Distrik

keunikan alam bagi

alam

Abepura

penelitian dan pengembangan ilmu

BKSDA, BLH APBN pengetahuan dan

- sumberdaya alam dan

Identifikasi potensi

pemanfaatan

ekosistem di kawasan

tradisional masyarakat

taman wisata alam

setempat

- Pengendalian

BKSDA, APBD

pemanfaatan kawasan

Bappeda, BLH

cagar alam, termasuk infrastruktur kegiatan wisata

- Rehabilitasi dan

BKSDA, APBD, APBN

konservasi taman wisata

Bappeda, BLH

alam - Pengelolaan dan

BKSDA, APBD

rehabilitasi ekosistem

Bappeda, BLH

pesisir dan laut - Peningkatan kualitas dan

BKSDA, APBD

akses informasi sumber

Bappeda, BLH

daya alam dan lingkungan

BKSDA, APBD pengamanan dan

2. Pengembangan sistem

- Pembentukan lembaga

Bappeda, BLH perlindungan kawasan

pengelola kawasan

sekitar taman wisata

berbasis masyarakat

alam

3. Kawasan Cagar

Bappeda, BLH, APBD Budaya

- Penetapan kawasan dan - Perkampungan

bangunan/benda cagar

mengelompok

Dinas Pariwisata

budaya

masyarakat adat (Kampung Kayobatu,

- Revitalisasi budaya, hasil

Kampung Tahima

Bappeda, BLH, APBD

budaya atau peninggalan

Soroma, Kampung

Dinas Pariwisata

sejarah bernilai tinggi

Tobati, Kampung

dan khusus untuk

Enggros, Kampung

kepentingan ilmu

Nafri, Kampung Yoka,

pengetahuan,

Kampung Skouw Mabo,

pendidikan, kebudayaan,

Kampung Skouw Sae,

dan sejarah

Kampung Skouw Yambe, Kampung Mosso).

- - Bangunan/benda cagar

Pengembangan kegiatan

Bappeda, BLH, APBD

wisata budaya

budaya (Gedung

Dinas Pariwisata

Negara, Kawasan Taman Imbi, Tugu Pepera, Kawasan Kantor Gubernur, SPN

- Base-G, Tugu

Pengembangan

Bappeda, BLH, APBD, APBN

infrastruktur pendukung

Pendaratan Sekutu di

Dinas Pariwisata,

kawasan cagar budaya

Hamadi, Gedung FISIP

Dinas PU

Uncen di Kelurahan Kota Baru, Tugu Pendaratan Jepang di Abepantai.

F. Kawasan Rawan Bencana

a. Kawasan rawan

Bappeda, BPBN, APBD bencana banjir

- Penetapan tingkat

Kota Jayapura

bahaya banjir

DTKP, Dinas PU

- Normalisasi saluran

saluran primer tengah Kota

Bappeda, BPBN, APBD

drainase dan sungai

Jayapura, saluran primer

DTKP, Dinas PU

Distrik Abepura, saluran primer Distrik Muara Tami, saluran drainase sekunder Kota Jayapura

- Penyediaan daerah

Kota Jayapura

Bappeda, BPBN, APBD

evakuasi bencana banjir

DTKP, Dinas PU

b. Kawasan rawan

Bappeda, BPBN, APBD bencana gempa bumi

- Penetapan tingkat

Kota Jayapura

bahaya gempa bumi

DTKP, Dinas PU

- Penyediaan ruang-ruang Setiap Distrik di Kota

Bappeda, BPBN, APBD

terbuka

Jayapura

DTKP, Dinas PU DTKP, Dinas PU

Bappeda, BPBN, APBD bencana abrasi,

- Penetapan tingkat

Kota Jayapura

DTKP, Dinas PU tsunami, dan

bahaya abrasi,

gelombang pasang, dan

gelombang pasang

tsunami - Pemeliharaan mangrove Kawasan pesisir Kota

Bappeda, BPBN, APBD

dan tumbuhan penahan

Jayapura

DTKP, Dinas PU

abrasi, tsunami, dan gelombang pasang

- Pembangunan bangunan Kawasan pesisir di Distrik

Bappeda, BPBN, APBD

penahan abrasi

Muara Tami, Distrik

DTKP, Dinas PU

Jayapura Selatan

d. Kawasan rawan

Bappeda, BPBN, APBD bencana longsor

- Penetapan tingkat

Kota Jayapura

bahaya longsor

DTKP, Dinas PU

- Penetapan kawasan

Kota Jayapura

Bappeda, BPBN, APBD

rawan longsor sebagai

DTKP, Dinas PU

ruang terbuka hijau

e. Kawasan rawan

Bappeda, BPBN, APBD bencana kebakaran

- Pencegahan bencana

Kota Jayapura

kebakaran melalui

DTKP, Dinas PU

sosialisasi kepada masyarakat

- Penyediaan pos

Distrik Abepura, Distrik

Bappeda, BPBN, APBD

pemadam kebakaran

Muara Tami

DTKP, Dinas PU

- Pembangunan hidran air Kota Jayapura

Bappeda, BPBN, APBD DTKP, Dinas PU

- APBD

Penyediaan tanden

Kota Jayapura

Bappeda, BPBN,

DTKP, Dinas PU

- APBD

Pembangunan pos

Kota Jayapura

Bappeda, BPBN,

pengawasan hutan

DTKP, Dinas PU

- APBD

Rencana induk proteksi

Kota Jayapura

Bappeda, BPBN,

kebakaran

DTKP, Dinas PU

2. Kawasan Budi daya

A. Kawasan peruntukan perumahan

a. Kawasan peruntukan

DTKP APBD perumahan kepadatan

- Pengendalian kepadatan Distrik Jayapura Utara,

bangunan

Distrik Jayapura Selatan,

tinggi

Distrik Abepura

- Peningkatan kualitas

DTKP, Dinas PU APBD

hunian melalui revitalisasi kawasan permukiman kumuh

- Peningkatan sistem

DTKP, Dinas PU APBD

utilitas - Penyediaan sistem

DTKP, Dinas PU APBD

pembuangan air hujan dan air drainase dengan kapasitas cukup

- Pengurangan secara

DTKP, Dinas PU APBD

bertahap pemanfaatan air tanah sebagai sumber air bersih dan diganti dengan saluran air bersih PDAM

- Peningkatan aksesibilitas

DTKP, Dinas PU APBD

kawasan - Penyediaan RTH dan

DTKP, Dinas PU APBD

RTNH

b. Kawasan peruntukan

DTKP APBD perumahan kepadatan

- Pengendalian kepadatan Distrik Jayapura Utara,

bangunan

Distrik Jayapura Selatan,

sedang dan rendah

Distrik Abepura, Distrik

- Heram, dan Distrik Muara Peningkatan kualitas

DTKP, Dinas PU APBD

prasarana perumahan

Tami

- Peningkatan RTH dan

DTKP, Dinas PU APBD

RTNH Penyediaan sistem

- APBD

DTKP, Dinas PU

utilitas

B. Kawasan Peruntukan

- Pengembangan kawasan Kelurahan Entrop Distrik

DTKP, Dinas PU APBD

Perkantoran

peruntukan perkantoran

Jayapura Selatan

Pemerintah terpusat - Peningkatan kawasan